Survei menunjukkan pilihan utama responden untuk presiden bila pemilu dilaksanakan saat ini adalah Prabowo dengan persentase 35,4%, disusul Ganjar 21,2% dan Anies 15,2%. Metode survei telepon digunakan untuk mengukur pendapat masyarakat.
Laporan dan Rekom Survei Telepon_31 Oktober - 3 November 2023.pdf
1. Jl. Cik Ditiro II No.3, RT.1/RW.2, Gondangdia,
Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10350
+62-21-21234444 | kontak@saifulmujani.com | www.saifulmujani.com/
SIKAP PUBLIK ATAS KEBIJAKAN PEMERINTAH
Temuan Survei Nasional:
31 Oktober – 3 November 2023
2. Metodologi Survei Telepon
• Target populasi survei ini adalah warga negara Indonesia yang berusia 17
tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki telepon/cellphone, sekitar
80% dari total populasi nasional.
• Pemilih yang punya cellphone/HP merupakan indikasi pemilih kritis karena
mereka memiliki akses yang lebih besar terhadap informasi sosial-politik
dibanding yang tidak punya HP, dan karena itu cenderung kritis dalam
menilai berbagai persoalan.
• Sampel sebanyak 1201 responden dipilih melalui kombinasi metode random
digit dialing (RDD) dan Double Sampling (DS). RDD adalah teknik memilih
sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, sementara
DS adalah memilih sampel secara acak dari kumpulan data hasil survei tatap
muka sebelumnya.
• Margin of error survei diperkirakan ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%,
asumsi simple random sampling.
• Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara
yang dilatih. Survei terakhir dilakukan pada 31 Oktober - 3 November 2023.
Survei sebelumnya dilakukan secara rutin setiap minggu sejak April 2020.
2
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
3. Proses random digit dialing
Valid
Invalid
Validasi
Nomor
INTERVIEW
GENERATING
NO TELEPON
SECARA ACAK
WNI usia
17+/meni
kah
Lainnya
Dialing &
Screening
KET: RDD difokuskan pada nomor HP (selular), bukan nomor telepon rumah (fixed
line). Ini didasarkan atas temuan penelitian sebelumnya bahwa warga dewasa yang
mempunyai telepon rumah secara nasional hanya sekitar 3.4%, dan hampir semua
dari pemilik telepon rumah tersebut memiliki HP.
3
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
4. Double Sampling
Population
Populasi pemilih nasional
Face to
Face
Survey
Sample
Phone
Survey
Sample
Sampel dipilih secara acak (stratified
multistage random sampling) dari
populasi nasional, dan responden
terpilih diwawancarai secara tatap
muka (rata-rata response rate 87%).
Sampel dipilih secara acak (stratified
random sampling) dari daftar
responden hasil survei tatap muka dan
memiliki telpon, dan responden terpilih
diwawancarai lewat telepon.
Survei Tatap
Muka
Survei Telepon
4
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
5. Response Rate
Total nomor
telepon yang
dikontak (dialed)
[A]
Total pemilik
telepon yang
mengaku WNI
usia 17+/
menikah [B]
Jumlah
Responden yang
berhasil
diwawancarai
[C]
23,615 3,346 1,201
Random Digit Dialing
5
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Total nomor
telepon yang
dikontak secara
acak (dialed) [A]
Jumlah
Responden yang
berhasil
diwawancarai
[C]
23,615 1,201
Duble Sampling
6. Margin of Error
• Dengan sampel 1201 responden, margin of error survei diperkirakan +/-2.9% pada
tingkat kepercayaan 95%, asumsi simple random sampling.
• Margin of error (moe) dalam laporan ini merupakan perkiraan simpangan statistik
proporsi dari nilai yang sebenarnya untuk kondisi statistik proporsi ( ̂
𝑝) dengan standard
error maksimum (yakni ketika ̂
𝑝 = 50%) pada tingkat kepercayaan 95% dan asumsi
simple random sampling.
• Moe tersebut berguna untuk interpretasi hasil sebagai berikut:
• Moe secara nasional diperkirakan +/-2.9%. Artinya bila estimasi suatu proporsi
secara nasional bernilai 50% maka nilai yang sebenarnya diperkirakan
50%± 2.9% (47.1% - 52.9%) pada tingkat kepercayaan 95%.
• Moe pada dasarnya tidak bersifat unik, karena ia merupakan fungsi dari proporsi ̂
𝑝 dan
ukuran sampel 𝑛. Moe terbesar adalah ketika ̂
𝑝 = 50%. Semakin jauh ̂
𝑝 dari 50% ( ̂
𝑝
mendekati 0 atau mendekati 100%), semakin kecil moe-nya. Maka moe untuk masing-
masing proporsi harus dihitung sendiri-sendiri.
• Namun demikian, karena moe yang dinyatakan dalam laporan ini merupakan moe
terbesar, maka moe tersebut dapat digunakan sebagai acuan untuk interpretasi hasil.
Misalkan secara nasional diperkirakan 52% warga setuju terhadap suatu isu
sedangkan 48% tidak setuju, maka dapat diperkirakan bahwa proporsi yang setuju dan
tidak setuju tersebut tidak berbeda signifikan karena selisihnya (52%-48%=4%) kurang
dari 2×𝑚𝑜𝑒, yakni kurang dari 5.8% (= 2×2.9%). Sedangkan bila yang setuju 60% dan
tidak setuju 40% (selisih 20%), maka perbedaan tersebut signifikan.
6
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
7. Validasi Sampel dan Pembobotan Data
• Untuk mendapatkan sampel yang proporsional dari responden
yang memiliki telpon tersebut terhadap karakteristik populasi
dilakukan pembobotan terhadap sampel terpilih.
• Sampel hasil survei divalidasi dengan membandingkan komposisi
demografi sampel dan populasi hasil sensus BPS. Demografi
tersebut meliputi, provinsi, gender, desa-kota, umur, etnis, dan
agama.
• Bila ada perbedaan signifikan antara demografi sampel dan
populasi, maka dilakukan pembobotan data sedemikian rupa
sehingga komposisi demografi sampel menjadi proporsional
terhadap populasi.
7
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
8. Pengalaman Survei Telepon
Menjelang Pilpres 2019
8
56,9 55,5
43,1 44,5
Survei Telepon 15-16 April 2019* Pilpres 17 April 2019 (KPU)
Seandainya pemilihan presiden dilaksanakan sekarang ini, siapa
yang akan Ibu/Bapak pilih? ... %
Jokowi-Ma'ruf Prabowo-Sandi
* Ket: Hasil survei telepon dengan undecided diprediksi.
• Pengalaman survei telepon menjelang Pilpres 2019 menunjukan bahwa metode
ini bisa diandalkan untuk memperkirakan perilaku politik pemilih.
• Survei Telepon dua hari menjelang Pilpres 2019 sangat dekat dengan hasil
Pilpres, selisihnya di dalam margin of error.
10. 10
Profil Demografi Sampel Dibanding Populasi
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
KATEGORI POPULASI
SAMPEL
ASLI
SAMPEL
DIBOBOT
KATEGORI POPULASI
SAMPEL
ASLI
SAMPEL
DIBOBOT
Laki-Laki 50.0 64.6 49.9 Islam 87.5 91.0 87.1
Perempuan 50.0 35.4 50.1 Lainnya 12.5 9.0 12.9
Pedesaan 50.2 41.7 50.2 Jawa 40.2 43.8 40.7
Perkotaan 49.8 58.3 49.8 Sunda 15.5 16.5 15.7
Batak 3.6 4.2 3.6
<= 25 thn 22.8 24.1 22.5 Madura 3.0 2.6 3.0
26-40 thn 37.0 46.3 37.0 Betawi 2.9 3.8 2.8
41-55 thn 25.0 21.5 25.3 Bugis 2.7 3.8 2.6
> 55 thn 15.2 8.1 15.2 Minang 2.7 3.5 2.6
Lainnya 29.4 21.7 28.9
<= SD 37.0 11.6 37.2
SLTP 18.0 11.5 18.1 Laki-Laki
SLTA 31.2 57.2 30.9 Perempuan
PT 13.7 19.6 13.6
TIDAK JAWAB 0.2 0.2
DESA-KOTA
UMUR
GENDER AGAMA
ETNIS
PENDIDIKAN
11. 11
…Lanjutan: Perbandingan Profil Demografi
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
KATEGORI POPULASI
SAMPEL
ASLI
SAMPEL
DIBOBOT
KATEGORI POPULASI
SAMPEL
ASLI
SAMPEL
DIBOBOT
Aceh 1.8 2.2 1.8 NTB 1.9 1.2 1.9
Sumatera Utara 5.3 4.2 5.3 NTT 2.0 1.2 2.0
Sumatera Barat 2.0 2.8 2.0 Kalimantan Barat 1.9 1.7 2.0
Riau 2.3 2.6 2.3 Kalimantan Tengah 1.0 1.2 1.0
Jambi 1.3 1.8 1.3 Kalimantan Selatan 1.5 1.2 1.5
Sumatera Selatan 3.1 2.3 3.2 Kalimantan Timur 1.4 2.5 1.3
Bengkulu 0.7 1.5 0.7 Kalimantan Utara 0.2 0.4 0.2
Lampung 3.2 3.2 3.2 Sulawesi Utara 1.0 0.8 1.0
Kep Bangka Belitung 0.5 0.7 0.5 Sulawesi Tengah 1.1 0.7 1.1
Kepulauan Riau 0.7 1.1 0.7 Sulawesi Selatan 3.3 2.1 3.3
DKI Jakarta 4.1 5.3 4.1 Sulawesi Tenggara 0.9 1.1 0.9
Jawa Barat 17.6 16.7 17.5 Gorontalo 0.4 1.1 0.4
Jawa Tengah 13.9 12.3 14.0 Sulawesi Barat 0.5 0.7 0.5
DI Yogyakarta 1.4 2.3 1.5 Maluku 0.7 0.8 0.7
Jawa Timur 15.5 15.5 15.6 Maluku Utara 0.5 0.9 0.5
Banten 4.4 4.7 4.3 Papua Barat 0.4 0.3 0.4
Bali 1.6 1.7 1.6 Papua 1.7 0.9 1.7
PROVINSI PROVINSI
13. Top of Mind: Yang Dipilih sebagai Presiden
bila Pemilihan Sekarang
Pemilihan Presiden mendatang masih sekitar beberapa bulan lagi. Tapi bila pemilihan
Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden RI? … (%)
Masih ada 27.2% warga tidak
menyebutkan pilihannya secara spontan.
Prabowo 35.4%, Ganjar 21.2%, Anies
15.2%, dan nama lain di bawah 1%.
13
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
27,2
0,0
0,0
0,1
0,1
0,1
0,2
0,5
15,2
21,2
35,4
0 20 40 60 80 100
Tidak Jawab
Dahlan Iskan
Basuki Tjahaja Purnama
Luhut Binsar Pandjaitan
Abdurrahman Wahid
Airlangga Hartarto
Gibran Rakabuming Raka
Joko Widodo
Anies Baswedan
Ganjar Pranowo
Prabowo Subianto
15. Tertutup 3 Pasangan: Yang Dipilih sebagai
Presiden-Wakil Presiden bila Pemilihan
Sekarang
Bila pemilihan pasangan Presiden-Wakil Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan
Ibu/Bapak pilih sebagai pasangan Presiden-Wakil Presiden di antara 3 pasangan berikut? …
(%)
Pewawancara hanya menyebutkan 3 pasangan. Prabowo-Gibran 45.3%, Ganjar-Mahfud 22.9%,
dan Anies-Muhaimin 19%. Yang belum tahu 12.8%.
15
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
45,3
22,9 19,0
12,8
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Prabowo Subianto -
Gibran Rakabuming
Raka
Ganjar Pranowo -
Mahfud MD
Anies Baswedan -
Muhaimin Iskandar
TT/TJ
31Okt-3Nov'23
16. Tren Tertutup 3 Nama: Yang Dipilih
sebagai Presiden bila Pemilihan Sekarang
Siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden sekarang ini jika hanya pasangan berikut
yang maju sebagai calon presiden? … (%)
32,1
36,0
40,2
45,3
30,7 30,6
26,0
22,9
20,3
18,6 17,1
19,0
16,9
14,8
16,7
12,8
0,0
20,0
40,0
60,0
26-28Sep'23 17-20Okt'23 24-26Okt'23 31Okt-3Nov'23
Prabowo - Gibran Ganjar - Mahfud Anies - Muhaimin TT/TJ
16
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Dalam 2 bulan terakhir elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran naik dari 32.1% pada 26-28 September
2023 menjadi 45.3% di survei terakhir 31 Okt - 3 Nov 2023. Pada periode yang sama, Ganjar-Mahfud
turun dari 30.7% menjadi 22.9%, dan Anies-Muhaimin tidak banyak berubah dari 20.3% menjadi 19%.
17. Kemungkinan Mengubah Pilihan 3
Pasangan
Seberapa besar kemungkinan Ibu/Bapak mengubah pilihan tersebut, apakah sangat besar,
cukup besar, kecil, sangat kecil atau hampir tidak mungkin? … (%) Base: yang memilih salah
satu dari 3 pasangan calon.
Dari yang memilih pasangan, masih ada sekitar 28% yang swing, besar kemungkinan berubah
pilihan.
17
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
11
17
26
43
3
0
20
40
60
80
100
Sangat besar
kemungkinannya
Cukup besar
kemungkinannya
Kecil kemungkinannya Sangat kecil atau
hampir tidak mungkin
TT/TJ
18. Tertutup 2 Pasangan: Yang Dipilih sebagai
Presiden-Wakil Presiden bila Pemilihan
Sekarang
Bila pemilihan pasangan Presiden-Wakil Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan
Ibu/Bapak pilih sebagai pasangan Presiden-Wakil Presiden di antara 2 pasangan berikut? …
(%)
Pewawancara hanya menyebutkan 2 pasangan. Prabowo-Gibran 54.5%, Ganjar-Mahfud 28.1%.
Yang belum tahu 17.5%.
18
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
54,5
28,1
17,5
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Prabowo Subianto - Gibran
Rakabuming Raka
Ganjar Pranowo - Mahfud
MD
TT/TJ
31Okt-3Nov'23
19. Tren Tertutup 2 Nama: Yang Dipilih
sebagai Presiden bila Pemilihan Sekarang
Siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden sekarang ini jika hanya pasangan berikut
yang maju sebagai calon presiden? … (%)
43,9 43,0 43,4
48,2
54,5
35,0 34,7 34,9
31,1
28,1
21,1 22,3 21,8 20,7
17,5
0,0
20,0
40,0
60,0
26-28Sep'23 3-6Okt'23 17-20Okt'23 24-26Okt'23 31Okt-3Nov'23
Prabowo - Gibran Ganjar - Mahfud TT/TJ
19
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Dalam 2 minggu terakhir, elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran naik dari 43.4% menjadi 54.5%,
sementara Ganjar-Mahfud turun dari 34.9% menjadi 28.1%.
20. Tertutup 2 Pasangan: Yang Dipilih sebagai
Presiden-Wakil Presiden bila Pemilihan
Sekarang
Bila pemilihan pasangan Presiden-Wakil Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan
Ibu/Bapak pilih sebagai pasangan Presiden-Wakil Presiden di antara 2 pasangan berikut? …
(%)
Pewawancara hanya menyebutkan 2 pasangan. Ganjar-Mahfud 43.3%, sementara Anies-Muhaimin
32.9%. Yang belum tahu 23.8%.
20
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
44,3
28,1 27,6
43,3
32,9
23,8
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Ganjar Pranowo - Mahfud MD Anies Baswedan - Muhaimin
Iskandar
TT/TJ
24-26Okt'23 31Okt-3Nov'23
21. Tertutup 2 Pasangan: Yang Dipilih sebagai
Presiden-Wakil Presiden bila Pemilihan
Sekarang
Bila pemilihan pasangan Presiden-Wakil Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan
Ibu/Bapak pilih sebagai pasangan Presiden-Wakil Presiden di antara 2 pasangan berikut? …
(%)
Pewawancara hanya menyebutkan 2 pasangan. Prabowo-Gibran 56.7%, Anies-Muhaimin 24.2%.
Yang belum tahu 19.1%.
21
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
53,4
24,7 21,9
56,7
24,2
19,1
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Prabowo Subianto - Gibran
Rakabuming Raka
Anies Baswedan - Muhaimin
Iskandar
TT/TJ
24-26Okt'23 31Okt-3Nov'23
23. Tahu dan Suka Tokoh
Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar nama ... ?
Jika tahu, apakah Ibu/Bapak suka atau tidak kepada ... ? … (%)
Prabowo paling dikenal, 95%, selanjutnya Ganjar dan Anies, masing-masing 88%.
Kedisukaan Mahfud dan Prabowo paling tinggi, sama-sama 80% dari yang tahu. Yang suka Ganjar 71%, Anies 67%.
74
95
84
88
63
88
80
80
73
71
68
67
Mahfud MD
Prabowo Subianto
Gibran Rakabuming Raka
Ganjar Pranowo
Muhaimin Iskandar
Anies Baswedan
Tahu
Suka (dari
yang tahu)
23
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
26. Pada kelompok pemilih yang tahu keenam calon, Prabowo-Gibran tetap unggul (42.8%) atas dua pasangan lain.
19,0 22,9
45,3
12,8
23,0 24,6
42,8
9,6
0
20
40
60
80
100
Anies Baswedan –
Muhaimin Iskandar
Ganjar Pranowo –
Mahfud MD
Prabowo Subianto –
Gibran Rakabuming
Raka
TT/TJ
Semua responden (n=1201) Responden yang tahu 6 calon (n=653)
Efek Popularitas: Pilihan kepada 3 pasangan capres-
cawapres di antara yang tahu keenam calon
Bila pemilihan pasangan Presiden-Wakil Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan
Ibu/Bapak pilih sebagai pasangan Presiden-Wakil Presiden di antara 3 pasangan berikut? …
(%)
26
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
27. 32,9
43,3
23,8
33,9
44,8
21,3
0
20
40
60
80
100
Anies Baswedan – Muhaimin
Iskandar
Ganjar Pranowo – Mahfud MD TT/TJ
Semua responden (n=1201) Responden yang tahu 4 calon (n=667)
Efek Popularitas: Pilihan kepada 2 pasangan capres-
cawapres di antara yang tahu keempat calon
Bila pemilihan pasangan Presiden-Wakil Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan
Ibu/Bapak pilih sebagai pasangan Presiden-Wakil Presiden di antara 2 pasangan berikut? …
(%)
Pada kelompok pemilih yang tahu keempat calon, Ganjar-Mahfud tetap lebih kuat (44.8%) dibanding Anies-Muhamin (33.9%).
27
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
28. Pada kelompok pemilih yang tahu keempat calon, Prabowo-Gibran tetap unggul (52.5%) atas Ganjar-Mahfud (31.3%).
28,1
54,5
17,5
31,3
52,5
16,2
0
20
40
60
80
100
Ganjar Pranowo – Mahfud MD Prabowo Subianto – Gibran
Rakabuming Raka
TT/TJ
Semua responden (n=1201) Responden yang tahu 4 calon (n=798)
Efek Popularitas: Pilihan kepada 2 pasangan capres-
cawapres di antara yang tahu keempat calon
Bila pemilihan pasangan Presiden-Wakil Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan
Ibu/Bapak pilih sebagai pasangan Presiden-Wakil Presiden di antara 2 pasangan berikut? …
(%)
28
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
30. Partai yang Dipilih bila Pemilihan Sekarang
Jika pemilihan anggota DPR diadakan sekarang ini, partai atau calon dari partai mana yang
akan Ibu/Bapak pilih dari daftar partai berikut ini? … (%)
PDI Perjuangan mendapat dukungan
terbanyak, 19.5%, kemudian Gerindra
18.7%, Golkar 12.1%, NasDem 5.7%,
PKS 5.6%, PAN 4.1%, Demokrat 4%, PPP
3.1%, PSI 2.3%, Perindo 1.6%, Partai
Ummat 1.3%. Partai-partai lain di bawah
1%, dan ada 13% tidak menyebutkan
partai pilihannya. .
30
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
13,1
0,0
0,0
0,2
0,4
0,4
0,8
1,3
1,6
2,3
3,1
4,0
4,1
5,6
5,7
7,0
12,1
18,7
19,5
0 20 40 60 80 100
TT/TJ
Partai Buruh
PKN
Partai Garuda
Partai Gelora Indonesia
PBB
Partai Hanura
Partai Ummat
Perindo
PSI
PPP
Partai Demokrat
PAN
PKS
Partai Nasdem
PKB
Partai Golkar
Partai Gerindra
PDI Perjuangan
36. Keadaan Ekonomi Rumah Tangga Sekarang
Dibanding Tahun Lalu
Bagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi RUMAH TANGGA Ibu/Bapak pada
umumnya SEKARANG INI dibanding sebelum adanya wabah Covid-19? Apakah Jauh lebih
buruk, Lebih Buruk, Tidak ada perubahan, Lebih Baik, atau Jauh lebih baik? … (%)
36
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Ada 20.5% yang menilai kondisi ekonomi rumah tangga sekarang lebih buruk atau jauh
lebih buruk dibanding tahun lalu. Sisanya, sekitar 31.9% merasa tidak ada perubahan,
46.3% merasa lebih baik.
2,7
17,8
31,9
37,3
9,0
1,2
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Jauh lebih
buruk
Lebih Buruk Tidak ada
perubahan
Lebih Baik Jauh lebih
baik
TT/TJ
37. Sentimen negatif pada kondisi ekonomi rumah tangga di survei kali ini ada 20%.
Stabil dalam setahun terakhir.
37
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Tren Kondisi Ekonomi Rumah Tangga
Sekarang Dibanding Tahun Lalu (%)
46 45 45
49
38
41 41
44 45
42
44
47 49 48 49 49 47 46 44 46 45 46
30 30 31 30
32 32 34
31 32 32 30 29
31 30
28
30 29
31 32
34 34
32
22
24 23
19
28
25 25
22 21
25 24
22
20 21 22 20 22 22 23
18 20 20
2 1 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1
0
10
20
30
40
50
60
Mei'22*
Jun'22*
Jul'22*
Ags'22*
Sep'22*
Okt'22*
Nov'22*
Des'22*
Jan'23*
Feb'23*
Mar'23*
Apr'23*
Mei'23*
Jun'23*
Jul'23*
Ags'23*
Sep'23*
3-6Okt'23
10-12Okt'23
17-20Okt'23
24-26Okt'23
31Okt-…
Lebih baik Sama Lebih buruk Tidak tahu
38. Keadaan Ekonomi Nasional Sekarang
Dibanding Tahun Lalu
Apakah Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi NASIONAL pada umumnya SEKARANG INI
menjadi jauh lebih buruk, lebih buruk, tidak ada perubahan, lebih baik, atau jauh lebih
baik dibanding TAHUN LALU? … (%)
Ada 27.2% yang menilai kondisi ekonomi nasional sekarang lebih buruk atau jauh
lebih buruk dibanding tahun lalu.
38
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
3,6
23,6
28,5
33,9
8,6
1,8
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Jauh lebih
buruk
Lebih Buruk Tidak ada
perubahan
Lebih Baik Jauh lebih
baik
TT/TJ
40. 5,06 5,27 5,17 5,18 5,07 5,05 5,02 4,97
2,97
-5,32
-3,49
-2,19
-0,74
7,07
3,51
5,02 5,01
5,44 5,72
5,01 5,03 5,17
-6,00
-4,00
-2,00
0,00
2,00
4,00
6,00
8,00
Kuarta
l
I
2018
Kuarta
l
II
2018
Kuarta
l
III
2018
Kuarta
l
IV
2018
Kuarta
l
I
2019
Kuarta
l
II
2019
Kuarta
l
III
2019
Kuarta
l
IV
2019
Kuarta
l
I
2020
Kuarta
l
II
2020
Kuarta
l
III
2020
Kuarta
l
IV
2020
Kuarta
l
I
2021
Kuarta
l
II
2021
Kuarta
l
III
2021
Kuarta
l
IV
2021
Kuarta
l
I
2022
Kuarta
l
II
2022
Kuarta
l
III
2022
Kuarta
l
IV
2022
Kuarta
l
I
2023
Kuarta
l
II
2023
Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB)
2018-2023, (Year on Year) (%)
Sumber: www.bps.go.id
40
41. Kondisi Politik
41
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Warga yang menilai kondisi politik nasional baik/sangat baik sekitar 45%, sementara
yang menilai buruk/sangat buruk 22.9%, dan ada 24.3% yang menilai sedang saja.
Bagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan politik nasional pada umumnya sekarang? Sangat
baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)
4,5
40,5
24,3
16,0
6,9 7,9
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Sangat Baik Baik Sedang Buruk Sangat Buruk TT/TJ
43. 4,5
50,8
24,2
13,0
6,7
0,7
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Sangat Baik Baik Sedang Buruk Sangat Buruk TT/TJ
Kondisi Keamanan
43
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Warga yang menilai kondisi keamanan baik/sangat baik sekitar 55.3%, yang menilai
buruk/sangat buruk 19.7%, dan ada 24.2% yang menilai sedang saja.
Bagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan keamanan di negara kita pada umumnya
sekarang? Sangat baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)
45. Kondisi Penegakan Hukum
45
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Warga yang menilai kondisi penegakan hukum baik/sangat baik sekitar 39.9%, yang
menilai buruk/sangat buruk 32.7%, dan ada 22.6% yang menilai sedang saja.
Bagaimana Ibu/Bapak melihat penegakan hukum di negara kita pada umumnya
sekarang? Sangat baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)
5,4
34,5
22,6 21,7
11,0
4,8
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Sangat Baik Baik Sedang Buruk Sangat Buruk TT/TJ
47. } Kondisi ekonomi nasional di masa wabah Covid 19 terberat dalam 20
tahun reformasi, namun dalam beberapa bulan terakhir sentimen positif
mengalami penguatan dan pemulihan.
} Dibanding awal pandemi, warga yang menilai makin buruk turun dari
90% pada bulan Mei 2020 ke 27.2% pada survei terakhir ini.
Temuan
47
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
49. Kepuasan terhadap Kerja Presiden
Secara umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas, kurang puas, atau
tidak puas sama sekali dengan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi)? … (%)
Mayoritas, 75.3% warga masih merasa puas dengan kerja Presiden Jokowi.
Sementara 20.8% merasa tidak puas.
49
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
19,4
55,9
14,6
6,2 3,8
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Sangat puas Cukup puas Kurang puas Tidak puas
sama sekali
TT/TJ
50. 50
Trend Evaluasi atas Kinerja Presiden:
Puas dengan kinerja Presiden (%)
Sumber: Surnas SMRC Juni 2016-Mar 2020, dan Survei Telepon Mei 2020-2023
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Mayoritas, 72% warga masih merasa puas dengan kerja Presiden Jokowi.
% sangat+cukup puas
67 69
67
64
67 68
74 74
71
73
69 70 71 71
62
72
66
69 69 67
71
63
70
75 73 73 73 73 74 74
66 65 65
70
67
69
67
69 67 67
71
67
64
70
62
68
71 72 73 72 73
77
80 79 80 79
76
74 72
74 72
75,4
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
Jun'16
Okt'16
No
v'16
Jan'17
Mei'17
Sep'17
Des'17
Jan'18
Mei'18
Sep'18
Des'18
Jan'19
Feb'19
Apr'19
Jun'19
Mar'20
Mei'20*
Jun'20*
Jul'20*
Ags'20*
Sep'20*
Okt'20*
No
v'20*
Des'20*
Jan'21*
Feb'21*
Mar'21*
Apr'21*
Mei'21*
Jun'21*
Jul'21*
Ags'21*
Sep'21*
Okt'21*
No
v'21*
Des'21*
Jan'22*
Feb'22*
Mar'22*
Apr'22*
Mei'22*
Jun'22*
Jul'22*
Ags'22*
Sep'22*
Okt'22*
No
v'22*
Des'22*
Jan'23*
Feb'23*
Mar'23*
Apr'23*
Mei'23*
Jun'23*
Jul'23*
Ags'23*
Sep'23*
3-6Okt'23
10-12Okt'23
17-20Okt'23
24-26Okt'23
31Okt-3N
ov'23
Jokowi
51. Kepercayaan kepada Kemampuan Presiden
Membawa Keluar dari Krisis
Seberapa percaya Ibu/Bapak kepada kemampuan Presiden Jokowi dalam membawa
Indonesia keluar dari krisis ekonomi? Apakah sangat percaya, cukup percaya, kurang
percaya atau tidak percaya sama sekali? … (%)
Mayoritas, 73.2% warga masih sangat/cukup percaya Presiden Jokowi mampu membawa
Indonesia keluar dari krisis ekonomi.
51
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
17,9
55,3
15,3
6,8 4,7
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Sangat percaya Cukup percaya Kurang percaya Tidak percaya
sama sekali
TT/TJ
31Okt-3Nov'23
52. Kepercayaan kepada Kemampuan Presiden
Membawa Keluar dari Krisis
Seberapa percaya Ibu/Bapak kepada kemampuan Presiden Jokowi dalam membawa
Indonesia keluar dari krisis ekonomi? Apakah sangat percaya, cukup percaya, kurang
percaya atau tidak percaya sama sekali? … (%)
52
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
Kepercayaan pada presiden untuk membawa Indonesia keluar dari krisis stabil dalam setahun
terakhir.
71 72 72 75 78 78 78 75 73 69 70 70 71 73
0
20
40
60
80
100
Jan'23*
Feb'23*
Mar'23*
Apr'23*
Mei'23*
Jun'23*
Jul'23*
Ags'23*
Sep'23*
3-6Okt'23
10-12Okt'23
17-20Okt'23
24-26Okt'23
31Okt-3Nov'23
Sangat/cukup percaya
53. Temuan
} Mayoritas, 75.3% warga masih merasa puas dengan kerja Presiden
Jokowi. Sementara 20.8% merasa tidak puas.
} Mayoritas, 73.2% warga masih sangat/cukup percaya Presiden
Jokowi mampu membawa Indonesia keluar dari krisis ekonomi.
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023 53
55. Tahu MK memutuskan seseorang bisa jadi capres/cawapres
bila pernah terpilih dalam pemilu/pilkada meski belum
berumur 40 tahun?
Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar bahwa Mahkamah Konstitusi atau MK pada hari
Senin 16 Oktober 2023 yang lalu telah memutuskan bahwa seseorang bisa menjadi calon
presiden atau calon wakil presiden bila pernah atau sedang menjadi pejabat yang dipilih dalam
pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah meskipun umurnya belum 40 tahun?… (%)
Ada 34% warga yang tahu bahwa Mahkamah Konstitusi atau MK pada hari Senin 16 Oktober 2023 yang lalu
telah memutuskan bahwa seseorang bisa menjadi calon presiden atau calon wakil presiden bila pernah atau
sedang menjadi pejabat yang dipilih dalam pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah meskipun umurnya
belum 40 tahun
55
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
30
70
34
66
0
20
40
60
80
100
Ya Tidak
24-26Okt'23 31Okt-3Nov'23
56. ...lanjutan: Jika Tahu keputusan MK,:Tahu bahwa
beberapa kalangan menilai keputusan MK tersebut ada
konflik kepentingan?
Bila tahu, Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar bahwa ada beberapa kalangan
yang menilai dalam keputusan MK tersebut ada konflik kepentingan karena Ketua MK,
Anwar Usman adalah paman Gibran Rakabuming, adik ipar Presiden Jokowi?… (%)
Base: yang tahu MK telah memutuskan seseorang bisa jadi capres/cawapres bila pernah
terpilih dalam pemilu/pilkada meski belum berumur 40 tahun
Dari 34% yang tahu keputusan MK, ada 63% (atau 22% dari total populasi) yang tahu
atau pernah dengar bahwa ada beberapa kalangan yang menilai dalam keputusan MK
tersebut ada konflik kepentingan karena Ketua MK, Anwar Usman adalah paman
Gibran Rakabuming, adik ipar Presiden Jokowi.
56
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
63
37
0
20
40
60
80
100
Ya Tidak
57. ...lanjutan Jika Tahu: Apakah Ibu/Bapak sendiri setuju
atau tidak setuju dengan adanya konflik kepentingan
tersebut?
Apakah Ibu/Bapak sendiri setuju atau tidak setuju dengan adanya konflik kepentingan
tersebut?? … (%) Base: responden yang tahu bahwa beberapa kalangan menilai putusan
MK tersebut ada konflik kepentingan
Dari 22% warga yang tahu bahwa beberapa kalangan menilai adanya konflik kepentingan
dalam keputusan MK, ada 41% yang setuju bahwa memang ada konflik kepentingan dalam
keputusan MK; yang tidak setuju 48%.
57
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
41
48
11
0
20
40
60
80
100
Setuju Tidak setuju TT/TJ
58. ...lanjutan: Jika tahu Putusan MK soal batas usia capres-
cawapres, tahu bahwa putusan tersebut dilaporkan sejumlah
kelompok ke MKMK karena dinilai melanggar kode etik?
Bila tahu keputusan MK, Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah mendengar bahwa putusan
MK soal batas usia capres-cawapres tersebut dilaporkan oleh sejumlah kelompok ke
Majelis Kehormatan MK (MKMK) karena dinilai melanggar kode etik Hakim MK?… (%)
Base: yang tahu MK telah memutuskan seseorang bisa jadi capres/cawapres bila pernah
terpilih dalam pemilu/pilkada meski belum berumur 40 tahun
Dari 34% yang tahu Putusan MK, ada 62% (atau 21% dari total populasi) yang tahu
bahwa putusan tersebut dilaporkan sejumlah kelompok ke MKMK karena dinilai
melanggar kode etik.
58
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
62
38
0
20
40
60
80
100
Ya Tidak
59. ...lanjutan: Apakah menurut Ibu/Bapak MKMK akan
independen/netral atau akan berpihak ke kalangan tertentu dalam
sidang dugaan pelanggaran kode etik?
Menurut Ibu/Bapak, apakah Majelis Kehormatan MK akan independen/netral atau akan
berpihak ke kalangan tertentu dalam sidang tentang dugaan pelanggaran kode etik
tersebut?… (%) Base: yang tahu bahwa putusan MK soal batas usia capres-cawapres
dilaporkan sejumlah kelompok ke MKMK karena dinilai melanggar kode etik
Dari 21% yang tahu bahwa putusan MK soal batas usia capres-cawapres dilaporkan
sejumlah kelompok ke MKMK karena dinilai melanggar kode etik, ada 44.5% yang
menilai MKMK akan independent/netral dalam sidang; yang menilai MKMK akan
berpihak pada kalangan tertentu 33.8%, dan yang tidak punya sikap 21.6%.
59
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
44,5
33,8
21,6
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Independen/netral Berpihak ke kalangan tertentu TT/TJ
60. ...lanjutan: Jika Ketua MK terbukti melanggar kode etik,
sanksi apa yang paling adil diberikan kepadanya?
Jika Ketua MK terbukti melanggar kode etik, sanksi apa yang paling adil diberikan
kepadanya? Apakah …… (%) Base: yang tahu bahwa putusan MK soal batas usia capres-
cawapres dilaporkan sejumlah kelompok ke MKMK karena dinilai melanggar kode etik
Dari 21% yang tahu bahwa putusan MK soal batas usia capres-cawapres dilaporkan
sejumlah kelompok ke MKMK karena dinilai melanggar kode etik, ada 45.9% yang
menilai sanksi yang paling adil adalah diberhentikan secara tidak hormat jika ketua MK
terbukti melanggar kode etik, ada 19.6% yang berpendapat “biar masyarakat yang
menilai dia pejabat tercela”, ada 13.6% yang menilai sanksinya berupa surat
peringatan, dan 21% tidak punya pendapat.
60
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
19,6
13,6
45,9
21
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Biar masyarakat yang
menilai dia pejabat yang
tercela
Diberi surat peringatan Diberhentikan secara
tidak hormat
TT/TJ
61. Jika MKMK memutuskan terjadi pelanggaran kode etik dalam
putusan tentang usia capres-cawapres, siapa yang akan
Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden jika tiga nama berikut yang
maju sebagai calon presiden?
Jika Majelis Kehormatan MK memutuskan terjadi pelanggaran kode etik dalam putusan
tentang usia capres-cawapres, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden jika tiga
nama berikut yang maju sebagai calon presiden? …… (%)
• Jika MKMK memutuskan terjadi pelanggaran kode etik dalam putusan MK, hal itu tidak berdampak
signifikan terhadap elektabiltas capres-cawapres: Prabowo-Gibran tetap mendapat dukungan terbanyak
(43.6%).
• Namun demikian, jika publik memiliki opini negatif terhadap putusan MK tentang batas usia capres-
cawapres, opini negatif itu berdampak negatif terhadap elektabilitas Prabowo-Gibran, dan berpengaruh
positif terutama pada Anies-Muhaimin.
61
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
19,9
24,1
43,6
12,4
23,4
26,7
40,5
9,4
31,1
23,1
38,5
7,2
36,7
31,6
26,5
5,2
26,0 28,5
38,9
6,5
0,0
20,0
40,0
60,0
80,0
100,0
Anies Baswedan Ganjar Pranowo Prabowo Subianto TT/TJ
Semua Responden
Yang tahu Keputusan MK
Yang tahu adanya pendapat berbagai kalangan tentang adanya konflik kepentingan dalam putusan MK
Yang menilai ada konflik kepentingan dalam putusan MK
Yang tahu putusan MK dilaporkan sejumlah kelompok ke MKMK
62. } Ada 34% warga yang tahu bahwa Mahkamah Konstitusi atau MK
pada hari Senin 16 Oktober 2023 yang lalu telah memutuskan
bahwa seseorang bisa menjadi calon presiden atau calon wakil
presiden bila pernah atau sedang menjadi pejabat yang dipilih
dalam pemilihan umum atau pemilihan kepala daerah meskipun
umurnya belum 40 tahun.
} Dari 34% yang tahu keputusan MK, ada 63% (atau 22% dari total
populasi) yang tahu atau pernah dengar bahwa ada beberapa
kalangan yang menilai dalam keputusan MK tersebut ada konflik
kepentingan karena Ketua MK, Anwar Usman adalah paman Gibran
Rakabuming, adik ipar Presiden Jokowi.
} Dari 22% warga yang tahu bahwa beberapa kalangan menilai adanya
konflik kepentingan dalam keputusan MK, ada 41% yang setuju
bahwa memang ada konflik kepentingan dalam keputusan MK; yang
tidak setuju 48%. Yang tidak perpendapat 11%.
Temuan
62
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
63. } Dari 34% yang tahu Putusan MK, ada 62% (atau 21% dari total
populasi) yang tahu bahwa putusan tersebut dilaporkan sejumlah
kelompok ke MKMK karena dinilai melanggar kode etik.
} Dari 21% yang tahu bahwa putusan MK soal batas usia capres-
cawapres dilaporkan sejumlah kelompok ke MKMK karena dinilai
melanggar kode etik, ada 44.5% yang menilai MKMK akan
independent/netral dalam sidang; yang menilai MKMK akan
berpihak pada kalangan tertentu 33.8%, dan yang tidak punya sikap
21.6%.
} Dari 21% yang tahu putusan MK dilaporkan sejumlah kelompok ke
MKMK, ada 45.9% yang menilai sanksi yang paling adil adalah
diberhentikan secara tidak hormat jika ketua MK terbukti melanggar
kode etik, ada 19.6% yang berpendapat “biar masyarakat yang
menilai dia pejabat tercela”, ada 13.6% yang menilai sanksinya
berupa surat peringatan, dan 21% tidak punya pendapat.
Temuan
63
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
64. } Jika MKMK memutuskan terjadi pelanggaran kode etik dalam
putusan MK, hal itu tidak berdampak signifikan terhadap
elektabiltas capres-cawapres: Prabowo-Gibran tetap mendapat
dukungan terbanyak (43.6%).
} Namun demikian, jika publik memiliki opini negatif terhadap
putusan MK tentang batas usia capres-cawapres, opini negatif itu
berdampak negatif terhadap elektabilitas Prabowo-Gibran, dan
berpengaruh positif terutama pada Anies-Muhaimin.
Temuan
64
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
66. Netralitas Polri
Menurut Ibu/Bapak, apakah sekarang ini Kepolisian Republik Indonesia atau Polri netral
atau berpihak ke pasangan tertentu dalam pemilihan presiden 2024? … (%)
Ada 66% yang menilai sekarang ini Polri netral dalam pilpres 2024. Yang menilai Polri
berpihak 13%, dan ada 20% yang tidak berpendapat.
66
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
66
13
20
0
20
40
60
80
100
Netral Berpihak TT/TJ
67. Netralitas TNI
Apakah sekarang ini Tentara Nasional Indonesia atau TNI netral atau berpihak ke
pasangan tertentu dalam pemilihan presiden 2024? … (%)
Ada 73% yang menilai sekarang ini TNI netral dalam pilpres 2024. Yang menilai
berpihak 10%, dan ada 18% yang tidak berpendapat.
67
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023
73
10
18
0
20
40
60
80
100
Netral Berpihak TT/TJ
79. 1. Peta Dukungan Capres
} Bila pemilihan presiden-wakil presiden diadakan pada waktu survei ini
dilakukan, dalam simulasi 3 pasangan Prabowo-Gibran mendapat
suara 45.3%, Ganjar-Mahfud 22.9%, dan Anies-Muhaimin 19%. Yang
belum tahu 12.8%.
} Dalam 2 bulan terakhir elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran naik
dari 32.1% pada 26-28 September 2023 menjadi 45.3% di survei
terakhir 31 Okt - 3 Nov 2023. Pada periode yang sama, Ganjar-
Mahfud turun dari 30.7% menjadi 22.9%, dan Anies-Muhaimin tidak
banyak berubah dari 20.3% menjadi 19%.
} Elektabilitas pasangan capres-cawapres tersebut berhubungan
dengan tingkat kesukaan pemilih kepada calon presiden.
} Prabowo-Gibran mendapat dukungan lebih banyak karena kedisukaan
Prabowo (80%) di atas Ganjar (71%) dan Anies (67%).
} Wakil belum terlihat dapat membantu elektabilitas pasangan.
Meskipun Mahfud MD memiliki tingkat kesukaan yang lebih tinggi
(80%) dibanding Gibran (73%), namun dukungan pada Ganjar-
Mahfud tetap di bawah Prabowo-Gibran. Ini menunjukkan pemilih
lebih memperhatikan capres dibanding cawapres.
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023 79
80. Saran Tindak
} Untuk kondisi saat ini, posisi Ganjar-Mahfud paling berisiko. Melihat
gejala saat ini, risiko yang diharapi pasangan ini bukan hanya tidak
bisa masuk ke putaran kedua, tetapi juga bisa kalah dalam satu
putaran. Sebab, pasangan ini semakin jauh tertinggal dari pasangan
Pabowo-Gibran karena mengalami penurunan dukungan secara
signifikan.
} Dapat dipastikan sumber penurunannya adalah para pemilih Presiden
Jokowi yang dulu mendukung Ganjar saat ini pindah mendukung
pasangan Prabowo-Gibran. Sementara dukungan terhadap Anies-
Muhaimin tetap stagnan.
} Sejauh ini hanya pasangan Ganjar-Mahfud yang bisa diandalkan
untuk memaksa Pilpres dua putaran. Salah satu yang bisa membantu
adalah popularitas dan tingkat kedisukaan terhadap pak Mahfud yang
tinggi. Ini masih bisa bisa dieksploitasi dengan melakan sosialisasi
besar-besaran. Hal ini bisa dilakukan jika beliau cuti atau mundur dari
posisinya sebagai Menko Polhukam.
} Eskalasi pertarungan opini public harus ditopang oleh pergerakan
grassroots yang ekstensif baik untuk menjaga maupun memperluas
basis.
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023 80
81. 2. Efek Putusan MK
} Sejauh ini isu putusan MK tentang batas usia capres-cawapres belum
berpengaruh terhadap elektablitas pasangan capres-cawapres.
} Ini karena masih sedikit pemilih yang tahu (34%) putusan tersebut.
} Yang tahu lebih mendalam, yakni tahu isu konflik kepentingan dan
pelanggaran etik Ketua MK jumlahnya lebih sedikit lagi (21-22%).
} Lebih jauh, di antara yang tahu berita atau isu tentang konflik
kepentingan Ketua MK dalam putusan batas usia capres-cawapres,
publik terbelah menyikapi isu tersebut.
} Yang menilai adanya konflik kepentingan 41%, yang tidak menilai
demikian 48%, dan yang tidak punya pendapat 11%.
Saran Tindak:
} Disarankan informasi mengenai berbagai permasalahan terkait
putusan MK terus dikampanyekan di public. Terutama terkait adanya
konflik kepentingan dan masalah etika yang dilanggar para hakim MK,
khususnya ketua MK. Ini sangat penting untuk membantu masyarakat
memahami masalah lebih mendasar dari putusan tersebut. Bahasa
dan bentuk informasinya perlu dibuat sangat mudah dipahami warga.
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023 81
82. 3. Opini Negatif thd Putusan MK
} Hasil analisis menunjukkan jika publik memiliki opini negatif terhadap
putusan MK tentang batas usia capres-cawapres, maka opini negatif
itu bisa berdampak negatif terhadap elektabilitas Prabowo-Gibran.
} Jika semua publik percaya bahwa ada konflik pentingan dalam
putusan MK maka dukungan pada Prabowo-Gibran bisa menurun
menjadi 26.5%, suara Anies-Muaimin naik menjadi 36.7%, dan
Ganjar-Mahfud menjadi 31.6%.
} Jadi yang lebih mendapat keuntungan elektoral dari isu pelanggaran
etik Ketua MK ini adalah anis Anies-Muhaimin.
Saran Tindak:
} Kampanye mengenai berbagai masalah dalam putusan MK berpeluang
menurunkan dukungan terhadap Prabowo-Gibran. Jika masyarakat
memiliki opini negative mengenai putusan tersebut, maka efeknya
terhadap Prabowo-Gibran sangat negative. Namun, keuntungan dari
penurunan tersebut lebih banyak diperoleh Anies-Muhaimin
ketimbang Ganjar-Mahfud. Tim Ganjar-Mahfud perlu mencari cara
untuk mengambol porsi manfaat politik dari opini negative ini.
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023 82
83. 4. Partai Politik
} Partai Politik:
} Jika pemilihan umum dilakukan ketika survei dilakukan, PDI
Perjuangan mendapat dukungan terbanyak, 19.5%, kemudian
Gerindra 18.7%, Golkar 12.1%, NasDem 5.7%, PKS 5.6%, PAN
4.1%, Demokrat 4%, PPP 3.1%, PSI 2.3%, Perindo 1.6%, Partai
Ummat 1.3%. Partai-partai lain di bawah 1%, dan ada 13% tidak
menyebutkan partai pilihannya. .
} Elektabiltas PDIP cenderung menurun dalam 6 bulan terakhir dari
23.5% pada rata-rata survei Juni 2023 menjadi 19.5% dalam
survei terakhir 31 Oktober – 3 November 2023.
} Sementara dalam periode yang sama Gerindra mengalami
penguatan elektoral dari 14.2% menjadi 18.7%.
} Sekarang selisih suara antara PDIP dan Gerindra tidak berbeda
signifikan secara statistik.
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023 83
84. Saran Tindak
} Ada indikasi pasangan Pabowo-Gibran ini tidak hanya berdampak
negative terhadap Ganjar-Mahfud, melainkan juga terhadap PDIP. Hal
ini terlihat jelas dari penurunan signifikan dukungan terhadap PDIP
dalam dua munggu terakhir. Sementara pada saat yang sama,
Gerindra mengalami kenaikan besar.
} Kondisi ini juga menunjukkan adanya factor Jokowi. Ada indikasi
perpindahan pendukung Jokowi dari PDIP ke Gerindra.
} Jika trend ini berlanjut, Gerindra berpotensi mendekati perolehan
PDIP. Bahkan tidak mustahil melewatinya jika margin keunggulan
pasangan Prabowo-Gibran sangat besar.
} Dalam kondisi seperti ini, PDIP tidak cukup hanya menjalankan
strategi defensive. Misalnya hanya focus pada upaya menjaga basis-
basis pendukungnya di akar rumput. Lebih dari itu, PDIP harus lebih
agresif baik pada tingkat opini public maupun pada tingkat massa.
} Tentu saja salah satu hambatan yang sulit diabaikan adalah masih
tingginya modal politik Presiden Jokowi. Inilah sumber utama
perlindungan politik bagi Prabowo dan Partai Gerindra.
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023 84
85. 5. Modal Politik Presiden
} Modal politik Presiden Jokowi masih kuat dan stabil. Hal ini terlihat
dari tingginya tingkat kepuasan atas kinerjanya. Mayoritas, 75.3%
warga masih merasa puas dengan kerja Presiden Jokowi. Sementara
20.8% merasa tidak puas. Mayoritas, 73.2% warga masih
sangat/cukup percaya Presiden Jokowi mampu membawa Indonesia
keluar dari krisis ekonomi.
} Modal politik ini ditopang oleh persepsi atas kondisi ekonomi dan
kondisi Polhukam yang cukup baik. Sentimen positif terhsadap kondisi
ekonomi rumah tangga dan ekonomi nasional terlihat membaik.
Demikian juga sentiment atas kondisi politik, hukum dan keamanan
juga cenderung positif.
Saran Tindak:
} Stabilitas modal politik ini salah satu syarat untuk menjaga stabilitas
sosial-politik selama masa Pileg/Pilpers. Namun, untuk konteks
Pilpres ini jelas akan lebih menguntungkan bagi pasangan Pabowo-
Gibran. Ini menjadi dilemma politik yang sangat serius akibat adanya
konflik kepentingan Presiden Jokowi dengan peserta Pilpres dan
sangat problematic bagi dua pasangan lain.
Survei Telepon 31 Okt - 3 Nov 2023 85