Laporan praktikum ini membahas proses fotosintesis pada tumbuhan Hydrilla verticillata. Tujuannya adalah untuk membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan oksigen dan melihat pengaruh warna cahaya terhadap laju produksi oksigen. Hasilnya menunjukkan bahwa Hydrilla yang diterpa sinar matahari menghasilkan gelembung oksigen, sedangkan yang ditutupi plastik biru menghasilkan oksigen lebih sedikit.
1. Laporan ini membahas percobaan fotosintesis pada tumbuhan Hydrilla yang bertujuan untuk mengamati faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis dan mengidentifikasi hasil reaksi fotosintesis.
2. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa laju fotosintesis paling tinggi pada perlakuan cahaya langsung ditambah NaHCO3, mengindikasikan bahwa cahaya dan konsentrasi CO2 mempengaruhi laju fotosintesis.
3
Fotosintesis menghasilkan karbohidrat berupa amilum. Hal ini terbukti dalam percobaan di mana daun yang terkena sinar matahari menghasilkan warna biru kehitaman saat ditetesi larutan iodium, menandakan kehadiran amilum, sedangkan daun yang tidak terkena sinar matahari tidak menghasilkan warna tersebut.
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentangYasinta Surya
Laporan praktikum osmosis pada kentang menjelaskan tentang pengamatan perubahan kentang yang direndam dalam larutan garam dengan berbagai konsentrasi. Kentang mengalami penurunan berat akibat keluarnya air dari sel kentang ke larutan garam yang lebih konsentrat. Osmosis terjadi dari larutan yang lebih encer ke yang lebih pekat melalui membran semi-permeabel.
Sistem transportasi pada hewan meliputi jantung, pembuluh darah, dan cairan tubuh seperti darah dan limfe. Jantung berfungsi sebagai pompa untuk mendorong aliran cairan, sementara pembuluh darah dan limfe mengangkut cairan ke seluruh tubuh. Sistem ini memungkinkan pertukaran zat dan energi antar sel.
Laporan Praktikum PEMBELAHAN SEL || Biologi Tanamanshafirasalsa11
Laporan ini ditujukan kepada kamu yang malas membuat laporan praktikum, but sebaiknya jangan copas semua, karena yang dikhawatirkan disuruh untuk membuat laporan lagi, SEMANGAT pejuang laprak!
1. Laporan ini membahas percobaan fotosintesis pada tumbuhan Hydrilla yang bertujuan untuk mengamati faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis dan mengidentifikasi hasil reaksi fotosintesis.
2. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa laju fotosintesis paling tinggi pada perlakuan cahaya langsung ditambah NaHCO3, mengindikasikan bahwa cahaya dan konsentrasi CO2 mempengaruhi laju fotosintesis.
3
Fotosintesis menghasilkan karbohidrat berupa amilum. Hal ini terbukti dalam percobaan di mana daun yang terkena sinar matahari menghasilkan warna biru kehitaman saat ditetesi larutan iodium, menandakan kehadiran amilum, sedangkan daun yang tidak terkena sinar matahari tidak menghasilkan warna tersebut.
Laporan praktikum peristiwa osmosis pada kentangYasinta Surya
Laporan praktikum osmosis pada kentang menjelaskan tentang pengamatan perubahan kentang yang direndam dalam larutan garam dengan berbagai konsentrasi. Kentang mengalami penurunan berat akibat keluarnya air dari sel kentang ke larutan garam yang lebih konsentrat. Osmosis terjadi dari larutan yang lebih encer ke yang lebih pekat melalui membran semi-permeabel.
Sistem transportasi pada hewan meliputi jantung, pembuluh darah, dan cairan tubuh seperti darah dan limfe. Jantung berfungsi sebagai pompa untuk mendorong aliran cairan, sementara pembuluh darah dan limfe mengangkut cairan ke seluruh tubuh. Sistem ini memungkinkan pertukaran zat dan energi antar sel.
Laporan Praktikum PEMBELAHAN SEL || Biologi Tanamanshafirasalsa11
Laporan ini ditujukan kepada kamu yang malas membuat laporan praktikum, but sebaiknya jangan copas semua, karena yang dikhawatirkan disuruh untuk membuat laporan lagi, SEMANGAT pejuang laprak!
Praktikum ini bertujuan untuk membuktikan bahwa proses fotosintesis menghasilkan karbohidrat. Daun-daun jambu dan bukan jambu ditutupi aluminium foil dan dibiarkan terbuka. Setelah diuji dengan iodium, daun yang tidak ditutup menjadi lebih gelap, membuktikan adanya karbohidrat hasil fotosintesis.
Laporan Praktikum Biologi Pengaruh Warna Cahaya terhadap Fotosintesis Tanaman...emildaemiliano
Laporan praktikum biologi ini mengkaji pengaruh warna cahaya terhadap laju fotosintesis pada tanaman air Hydrilla. Variabel bebasnya adalah warna cahaya, variabel terikatnya adalah jumlah gelembung hasil fotosintesis, sedangkan variabel kontrolnya adalah tanaman Hydrilla. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis antara lain intensitas cahaya, suhu, dan konsentrasi karbon dioksida. Fotosintesis hanya
Dokumen tersebut merangkum hasil percobaan tentang pengaruh faktor cahaya matahari dan suhu terhadap laju fotosintesis pada tumbuhan Hydrilla verticillata. Percobaan menunjukkan bahwa laju fotosintesis lebih tinggi pada kondisi terang dan suhu hangat, diukur dari jumlah gelembung oksigen yang dihasilkan. Faktor cahaya dan suhu berpengaruh signifikan terhadap kecepatan proses fotosintesis.
Praktikum biologi mekanisme transport membran kelas XI IPAMusyfi'ah Musyfi'ah
Praktikum ini bertujuan untuk mengamati proses difusi dan osmosis pada potongan kentang, terong dan wortel yang diletakkan di tiga larutan pewarna makanan dengan kepekatan berbeda. Variabel kontrolnya adalah jenis dan ukuran sayuran sedangkan variabel bebasnya adalah kepekatan larutan pewarna. Hasilnya menunjukkan bahwa semakin tinggi kepekatan larutan, semakin cepat pewarna masuk ke dalam potongan
Laporan praktikum kimia dasar "pembuatan dan pengenceran larutan"ilmanafia13
1. Laporan praktikum kimia dasar membahas pengenceran larutan alkohol 96% menjadi 70% dalam 100 ml dengan menambahkan aquades.
2. Proses pengenceran melibatkan perhitungan volume alkohol 96% dan aquades berdasarkan rumus M1V1=M2V2 untuk mendapatkan konsentrasi akhir 70%.
3. Hasil pengenceran menunjukkan bahwa alkohol 70% dapat digunakan sebagai antiseptik aman dan efe
isolasi DNA yang dilakukan dengan metode kitcen preparation dengan memanfaatkan detergen dan garam dapur (NaCl) sebagai pengahncur memberan sel pada buah
Fermentasi alkohol mengubah glukosa menjadi etanol dan karbon dioksida melalui aktivitas ragi. Hasil pengamatan menunjukkan adanya proses fermentasi di tabung A dan bukti pelepasan karbon dioksida di tabung B.
Laporan ini mendeskripsikan uji makanan untuk menentukan zat makanan seperti amilum, protein, glukosa, dan lemak dalam berbagai bahan makanan seperti amilum, sukrosa, putih telur, minyak sawit, soto, roti, tempe, kuning telur, dan tahu. Uji dilakukan dengan mereaksikan bahan makanan dengan berbagai reagen seperti lugol, biuret, fehling, dan kertas payung untuk mengamati perubahan warna atau noda
Laporan praktikum biologi ini membahas percobaan Ingenhousz untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi fotosintesis dan mengamati zat yang dihasilkan. Proses fotosintesis membutuhkan cahaya, karbon dioksida, dan air untuk menghasilkan glukosa dan oksigen. Intensitas cahaya, konsentrasi karbon dioksida, suhu, dan kadar air mempengaruhi laju fotosintesis.
Dokumen tersebut membahas bukti-bukti evolusi meliputi fosil, anatomi perbandingan, dan bukti lainnya. Fosil memberikan bukti langsung adanya perubahan struktur tubuh makhluk hidup secara berangsur-angsur, sementara anatomi perbandingan menunjukkan adanya homologi antar organ yang mengindikasikan asal usul evolusioner yang sama."
Sistem respirasi manusia dan hewan coba mencit dipelajari melalui praktikum anatomi dan fisiologi. Organ-organ sistem pernapasan seperti hidung, tenggorokan, paru-paru dan mekanisme pertukaran gas dijelaskan. Hewan coba mencit dipersiapkan dan dibedah untuk mempelajari anatomi sistem pernapasan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Praktikum mengamati struktur sel gabus dan sel bawang merah menunjukkan bahwa sel gabus adalah sel mati tanpa organel, sedangkan sel bawang merah adalah sel hidup dengan inti sel dan organel.
Laporan Hasil Praktikum Sistem Peredaran DarahAlfian Isnan
Laporan ini merangkum hasil praktikum sistem peredaran darah. Praktikum ini bertujuan untuk mengamati sel-sel darah, kemampuan jantung dalam memompa darah, dan menentukan golongan darah. Praktikum ini meliputi pengamatan apusan darah di bawah mikroskop, pengukuran tekanan darah, dan penentuan golongan darah dengan menggunakan antiserum. Hasilnya adalah identifikasi berbagai sel darah, tekanan darah sese
Praktikum ini bertujuan untuk membuktikan bahwa proses fotosintesis menghasilkan karbohidrat. Daun-daun jambu dan bukan jambu ditutupi aluminium foil dan dibiarkan terbuka. Setelah diuji dengan iodium, daun yang tidak ditutup menjadi lebih gelap, membuktikan adanya karbohidrat hasil fotosintesis.
Laporan Praktikum Biologi Pengaruh Warna Cahaya terhadap Fotosintesis Tanaman...emildaemiliano
Laporan praktikum biologi ini mengkaji pengaruh warna cahaya terhadap laju fotosintesis pada tanaman air Hydrilla. Variabel bebasnya adalah warna cahaya, variabel terikatnya adalah jumlah gelembung hasil fotosintesis, sedangkan variabel kontrolnya adalah tanaman Hydrilla. Faktor-faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis antara lain intensitas cahaya, suhu, dan konsentrasi karbon dioksida. Fotosintesis hanya
Dokumen tersebut merangkum hasil percobaan tentang pengaruh faktor cahaya matahari dan suhu terhadap laju fotosintesis pada tumbuhan Hydrilla verticillata. Percobaan menunjukkan bahwa laju fotosintesis lebih tinggi pada kondisi terang dan suhu hangat, diukur dari jumlah gelembung oksigen yang dihasilkan. Faktor cahaya dan suhu berpengaruh signifikan terhadap kecepatan proses fotosintesis.
Praktikum biologi mekanisme transport membran kelas XI IPAMusyfi'ah Musyfi'ah
Praktikum ini bertujuan untuk mengamati proses difusi dan osmosis pada potongan kentang, terong dan wortel yang diletakkan di tiga larutan pewarna makanan dengan kepekatan berbeda. Variabel kontrolnya adalah jenis dan ukuran sayuran sedangkan variabel bebasnya adalah kepekatan larutan pewarna. Hasilnya menunjukkan bahwa semakin tinggi kepekatan larutan, semakin cepat pewarna masuk ke dalam potongan
Laporan praktikum kimia dasar "pembuatan dan pengenceran larutan"ilmanafia13
1. Laporan praktikum kimia dasar membahas pengenceran larutan alkohol 96% menjadi 70% dalam 100 ml dengan menambahkan aquades.
2. Proses pengenceran melibatkan perhitungan volume alkohol 96% dan aquades berdasarkan rumus M1V1=M2V2 untuk mendapatkan konsentrasi akhir 70%.
3. Hasil pengenceran menunjukkan bahwa alkohol 70% dapat digunakan sebagai antiseptik aman dan efe
isolasi DNA yang dilakukan dengan metode kitcen preparation dengan memanfaatkan detergen dan garam dapur (NaCl) sebagai pengahncur memberan sel pada buah
Fermentasi alkohol mengubah glukosa menjadi etanol dan karbon dioksida melalui aktivitas ragi. Hasil pengamatan menunjukkan adanya proses fermentasi di tabung A dan bukti pelepasan karbon dioksida di tabung B.
Laporan ini mendeskripsikan uji makanan untuk menentukan zat makanan seperti amilum, protein, glukosa, dan lemak dalam berbagai bahan makanan seperti amilum, sukrosa, putih telur, minyak sawit, soto, roti, tempe, kuning telur, dan tahu. Uji dilakukan dengan mereaksikan bahan makanan dengan berbagai reagen seperti lugol, biuret, fehling, dan kertas payung untuk mengamati perubahan warna atau noda
Laporan praktikum biologi ini membahas percobaan Ingenhousz untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi fotosintesis dan mengamati zat yang dihasilkan. Proses fotosintesis membutuhkan cahaya, karbon dioksida, dan air untuk menghasilkan glukosa dan oksigen. Intensitas cahaya, konsentrasi karbon dioksida, suhu, dan kadar air mempengaruhi laju fotosintesis.
Dokumen tersebut membahas bukti-bukti evolusi meliputi fosil, anatomi perbandingan, dan bukti lainnya. Fosil memberikan bukti langsung adanya perubahan struktur tubuh makhluk hidup secara berangsur-angsur, sementara anatomi perbandingan menunjukkan adanya homologi antar organ yang mengindikasikan asal usul evolusioner yang sama."
Sistem respirasi manusia dan hewan coba mencit dipelajari melalui praktikum anatomi dan fisiologi. Organ-organ sistem pernapasan seperti hidung, tenggorokan, paru-paru dan mekanisme pertukaran gas dijelaskan. Hewan coba mencit dipersiapkan dan dibedah untuk mempelajari anatomi sistem pernapasan.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Praktikum mengamati struktur sel gabus dan sel bawang merah menunjukkan bahwa sel gabus adalah sel mati tanpa organel, sedangkan sel bawang merah adalah sel hidup dengan inti sel dan organel.
Laporan Hasil Praktikum Sistem Peredaran DarahAlfian Isnan
Laporan ini merangkum hasil praktikum sistem peredaran darah. Praktikum ini bertujuan untuk mengamati sel-sel darah, kemampuan jantung dalam memompa darah, dan menentukan golongan darah. Praktikum ini meliputi pengamatan apusan darah di bawah mikroskop, pengukuran tekanan darah, dan penentuan golongan darah dengan menggunakan antiserum. Hasilnya adalah identifikasi berbagai sel darah, tekanan darah sese
Ringkasan laporan praktikum tentang pemanfaatan limbah botol shampo bekas untuk membuat tempat charging handphone. Limbah botol shampo dipotong dan dilapisi kertas kado serta pita untuk menambah keindahan. Tempat charging ini bermanfaat ketika stop kontak terlalu tinggi atau kabel terlalu pendek.
Dokumen ini membahas tentang kelembaban udara, termasuk pengertian, macam-macam, rumus, contoh soal, alat ukur, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Kelembaban udara adalah tingkat kebasahan udara akibat kandungan uap air, dan dapat diukur menggunakan alat higrometer. Ada dua macam kelembaban yaitu relatif dan mutlak.
Tiga laporan praktikum fisika dasar II yang membahas tentang rangkaian kapasitor, hukum Ohm, dan rangkaian seri dan paralel LED yang dilakukan oleh mahasiswa Keszya Wabang pada minggu ke-IV bulan Mei 2013 di bawah bimbingan asisten praktikum Steven A. Bokos dan Marsel M. Kali.
LAPORAN HASIL PENELITIAN “PENGARUH MEDIA JENIS AIR PENYIRAMAN TERHADAP PERTU...Afina Luthfi Azmi
Laporan ini membandingkan pertumbuhan tanaman kacang hijau yang disiram dengan tiga jenis air berbeda: air teh, air biasa, dan air kolam. Tanaman ditanam di polybag dan disiram secara teratur selama 7 hari. Tinggi batang diukur setiap hari untuk menganalisis pengaruh masing-masing jenis air terhadap pertumbuhan tanaman. Hasil pengukuran akan digunakan untuk menguji hipotesis bahwa jenis air berpengaruh ter
Ujian makanan dilakukan untuk menguji karbohidrat, protein, dan lemak. Ujian menggunakan larutan iodin untuk menguji kanji, larutan Benedict untuk menguji glukosa, bahan uji Millon untuk menguji protein, dan kertas turas untuk menguji lemak dengan menitiskan minyak masak. Hasil ujian dicatat untuk kesimpulan.
SOAL UJIAN SEKOLAH IPA KELAS 9 SMP TP-2014 2015sajidintuban
Dokumen tersebut merupakan naskah soal untuk ujian sekolah IPA SMP Negeri 1 Bancar tahun pelajaran 2014/2015 yang berisi petunjuk umum pelaksanaan ujian dan 40 soal pilihan ganda.
SCE1034 BIOLOGI I
MENGKAJI DAN MEMERHATI SEL HAIWAN (SEL PIPI) DAN SEL TUMBUHAN (SEL BAWANG)
By: Atifah Ruzana binti Abd Wahab, PPISMP Sains Ambilan Jun 2014, IPG Kampus Kent Tuaran Sabah
The document is a biology examination paper consisting of multiple choice and structured questions testing students' understanding of various biology concepts. It contains:
1. Diagrams and questions in Sections A and B testing knowledge of plant and animal cell structure and functions, meiosis, human anatomy and physiology.
2. Section A contains 5 diagrams and questions requiring short answers. It tests core biology topics and is worth 60 marks.
3. Section B contains 3 diagrams and longer answer questions worth 40 marks, requiring students to explain concepts in more detail.
4. The paper tests knowledge across a range of biology topics through visual aids and questions, and aims to evaluate students' understanding of the subject. It follows a standard exam
Praktikum ini bertujuan untuk mempelajari karakteristik dioda semikonduktor. Peralatan yang digunakan antara lain logic circuit trainer, kabel, multimeter, dioda dan resistor. Hasilnya menunjukkan bahwa dioda hanya dapat mengalirkan arus searah saja dan hubungan antara tegangan dan arus tidak linear.
Dokumen tersebut membahas tentang proses fotosintesis pada tumbuhan hijau. Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan menggunakan bahan seperti air, karbon dioksida, dan klorofil dengan bantuan sinar matahari untuk menghasilkan karbohidrat dan oksigen.
Dokumen tersebut membahas tentang proses fotosintesis pada tumbuhan hijau. Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan menggunakan sinar matahari, karbon dioksida dan air. Hasilnya berupa karbohidrat dan oksigen. Klorofil, matahari, karbon dioksida dan air merupakan bahan penting dalam proses fotosintesis.
Dokumen tersebut membahas tentang proses fotosintesis pada tumbuhan hijau. Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan menggunakan bahan seperti air, karbon dioksida, dan klorofil dengan bantuan sinar matahari untuk menghasilkan karbohidrat dan oksigen.
Dokumen tersebut membahas tentang proses fotosintesis pada tumbuhan hijau. Fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan menggunakan bahan seperti air, karbon dioksida, dan klorofil dengan bantuan sinar matahari untuk menghasilkan karbohidrat dan oksigen.
Makalah ini membahas tentang proses fotosintesis pada tumbuhan, yang terdiri atas dua tahap utama yaitu reaksi terang dan reaksi gelap. Reaksi terang melibatkan dua fotosistem yang menghasilkan ATP dan NADPH, sedangkan reaksi gelap mengubah karbon dioksida menjadi glukosa menggunakan ATP dan NADPH hasil reaksi terang."
laporan praktikum hasil percobaan ingenhouzanisawijayanti
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Fotosintesis adalah proses penting bagi tumbuhan untuk mensintesis makanan dari senyawa anorganik dengan bantuan cahaya dan klorofil. Percobaan menunjukkan pengaruh spektrum cahaya terhadap laju produksi oksigen selama fotosintesis, di mana warna merah dan hijau menghasilkan oksigen paling banyak.
Tugas Kelompok Mata Kuliah "Botani Farmasi"
Judul: 4. Penambatan CO2 pada Tumbuhan
Dosen Pengampu: Yayuk Putri Rahayu,S.Si.,M.Si
Kelas/Kelompok: 2I/4
DEWI FIRMAYANI 212114115
LIYA ALVIANA 212114117
ROSALINDA MAHDALENA 212114128
ADYANI MAULINDA 212114130
MAUTIA HAZIZAH 212114132
CLAUDY FRIESTA MELANIE 212114134
CINDY MARLINA TAMBUNAN 212114136
Program Studi Sarjana Farmasi
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah Medan
Tahun Ajaran 2021/2022
#BotaniFarmasi
#BotanyPharmacy
#Farmasi
#FarmasiUMNAW
#FarmasiUMNAlWashliyah
#UMNAlWashliyah
#UniversitasNusantaraAlWashliyah
Fotosintesis adalah proses penting bagi kehidupan di bumi karena menghasilkan oksigen dan makanan bagi tumbuhan. Proses ini melibatkan dua tahap utama yaitu reaksi terang yang memanfaatkan cahaya untuk menghasilkan ATP dan NADPH, dan reaksi gelap yang menggunakan ATP dan NADPH untuk mengikat CO2 menjadi glukosa. Hasil akhir fotosintesis adalah glukosa dan oksigen.
Fotosintesis adalah proses konversi energi cahaya menjadi energi kimia melalui reaksi berseri yang melibatkan berbagai organisme mulai dari bakteri hingga tumbuhan tinggi. Cahaya yang ditangkap klorofil mengkatalisis sintesis karbohidrat dan oksigen dari karbon dioksida dan air. Proses ini penting bagi kehidupan di bumi.
Dokumen tersebut merangkum sejarah penemuan fotosintesis, pengertian fotosintesis, dan tahap-tahap proses fotosintesis. Secara singkat, fotosintesis adalah proses pembuatan makanan oleh tumbuhan menggunakan karbondioksida, air, dan energi cahaya matahari untuk menghasilkan glukosa dan oksigen. Terdiri atas dua tahap yaitu reaksi terang yang memerlukan cahaya dan reaksi gelap tanpa cahaya
Dokumen tersebut membahas tentang enzim dan fotosintesis pada tumbuhan. Enzim berperan sebagai katalis dalam metabolisme tumbuhan dan memfasilitasi berbagai reaksi kimia seperti fotosintesis. Fotosintesis terdiri atas reaksi terang yang memerlukan cahaya dan reaksi gelap yang tidak memerlukan cahaya. Enzim-enzim seperti rubisco dan PEP karboksilase berperan penting dalam mengikat CO2 selama proses fotosintesis p
Praktikum ini mengamati kandungan pati pada daun dan batang ketela pohon dengan memberi perlakuan berbeda pada daun, seperti dibungkus kertas berwarna dan tidak dibungkus. Hasilnya menunjukkan daun yang dibungkus biru memiliki pati tertinggi sedangkan tidak dibungkus paling rendah. Pada batang, bagian bawah memiliki pati tertinggi dibanding tengah atas. Hal ini menunjukkan pengaruh cahaya dan
Makalah ini membahas tentang pemanasan global, faktor-faktor dan gejala-gejala yang menyebabkannya, dampaknya, serta cara mencegah dan mengatasinya. Pemanasan global terjadi akibat peningkatan gas rumah kaca di atmosfer yang disebabkan aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil dan pertanian. Dampaknya antara lain kenaikan permukaan air laut dan cuaca ekstrem. Untuk mencegahnya perlu mengur
1. LAPORAN PRAKTIKUM
BIOLOGI
“Fotosintesis”
Disusun Oleh :
Kelompok 5
Armansyah
Sultan Haedir
Riska Awalia
Mutmainnah Rahman
Suryani Sulaeman
Kelas : XII IPA 2
SMAN 2 Camba-Maros
2. KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan Rahmat dan
Karunia-Nya, sehinnga kami dapat menyesaikan laporan ini. Penulisan laporan praktikum ini
bertujuan untuk mengetahui proses terjadinya korosi pada besi (paku).
Tidak lupa pula kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberiakan
bantuan atas terselesaikannya laporan ini. Terutama guru kimia kami, orang tua, dan teman-teman.
Kami sangat menyadari bahwa di dunia ini tidak ada yang sempurna, begitu juga dengan
laporan ini. Untuk itu saran dan kritik yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi
tercapainya kesempurnaan pada laporan-laporan berikutnya. Semoga laporan ini dapat memberiakan
manfaat kepada para pembaca tentang proses terjadinya korosi.
Camba,30 November 2014
Penyusun
3. DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................................................................. 1
DAFTAR ISI ............................................................................................................................................ 3
BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................................................................ 4
1.1. Latar Belakang ............................................................................................................................... 4
1.2. Dasar Teori .................................................................................................................................... 4
1.3. Tujuan ............................................................................................................................................ 6
1.4. Manfaat .......................................................................................................................................... 6
BAB 2 METODE PENELITIAN ............................................................................................................. 7
2.1. Waktu dan Tempat......................................................................................................................... 7
2.2. Alat dan Bahan .............................................................................................................................. 7
2.3 Prosedur Kerja ................................................................................................................................ 7
BAB 3 HASIL DAN PEMBAHASAN .................................................................................................... 8
3.1. Hasil ............................................................................................................................................... 8
3.2. Pembahasan ................................................................................................................................... 8
BAB 4 KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................................................... 9
4.1. Kesimpulan .................................................................................................................................... 9
4.2. Saran .............................................................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................................. 10
4. BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Anabolisme adalah suatu peristiwa perubahan senyawa sederhana menjadi senyawa kompleks,
nama lain dari anabolisme adalah peristiwa sintesis atau penyusunan. Anabolisme memerlukan energi,
misalnya :energi cahaya untuk fotosintesis.
Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya, dan sintesis yang berarti menyusun.
Jadi fotosintesis dapat diartikan sebagai suatu penyusunan senyawa kimia kompleks yang memerlukan
energi cahaya. Sumber energi cahaya alami adalah matahari. Proses ini dapat berlangsung karena
adanya suatu pigmen tertentu dengan bahan CO2 dan H2O. Cahaya matahari terdiri atas beberapa
spektrum, masing-masing spektrum mempunyai panjang gelombang berbeda, sehingga pengaruhnya
terhadap proses fotosintesis juga berbeda
Pada proses fotosintesis ini akan dihasilkan dua senyawa yaitu glukosa dan oksigen.
Untuk mengetahui fotosintesis menghasilkan O2, maka dilakukan percobaan Ingenhouzs dengan
memberikan perlakuan yang berbeda – beda pada terkait suhu, intesintas, cahaya, dan NaHCO3
1.2. Dasar Teori
A. Fotosintesis
Tumbuhan terutama tumbuhan tingkat tinggi, untuk memperoleh makanan sebagai kebutuhan
pokoknya agar tetap bertahan hidup, tumbuhan tersebut harus melakukan suatu proses yang dinamakan
proses sintesis karbohidrat yang terjadi dibagian daun satu tumbuhan yang memiliki kloropil, dengan
menggunakan cahaya matahari. Cahaya matahari merupakan sumber energi yang diperlukan tumbuhan
untuk proses tersebut. Tanpa adanya cahaya matahari tumbuhan tidak akan mampu melakukan proses
fotosintesis, hal ini disebabkan kloropil yang berada didalam daun tidak dapat menggunakan cahaya
matahari karena kloropil hanya akan berfungsi bila ada cahaya matahari (Dwidjoseputro, 1986)
Karbohidrat merupakan senyawa karbon yang terdapat di alam sebagai molekul yang kompleks
dan besar. Karbohidrat sangat beraneka ragam contohnya seperti sukrosa, monosakarida, dan
polisakarida. Monosakarida adalah karbohidrat yang paling sederhana. Monosakarida dapat diikat
secara bersama-sama untuk membentuk dimer, trimer dan lain-lain. Dimer merupakan gabungan antara
dua monosakarida dan trimer terdiri dari tiga monosakarida (Kimball, 2002).
Fotosintesis berasal dari kata foton yang berarti cahaya dan sintesis yang berarti penyusunan.
Jadi fotosintesis adalah proses penyusunan dari zat organic H2O dan CO2 menjadi senyawa organik
yang kompleks yang memerlukan cahaya. Fotosintesis hanya dapat terjadi pada tumbuhan yang
mempunyai klorofil, yaitu pigmen yang berfungsi sebagai penangkap energi cahaya matahari
(Kimball, 2002).
Energi foton yang digunakan untuk menggerakkan elektron melawanan gradient panas di
dalam fotosistem I dari sebuah agen dengan tenaga reduksi kuat, yang secara termodinamis mampu
mereduksi CO2 di dalam fotosistem II dari air dengan pelepasan O2, jika sebuah molekul pigmen
menyerap sebuah foton masuk ke dalam sebuah keadaan tereksitasi, karena satu elektronnya pada
keadaan dasar pindah ke orbit (Anwar, 1984).
5. Orang yang pertama kali menemukan fotosintesis adalah Jan Ingenhousz. Fotosintesis
merupakan suatu proses yang penting bagi organisme di bumi, dengan fotosintesis ini tumbuhan
menyediakan bagi organisme lain baik secara langsung maupun tidak langsung. Jan Ingenhosz
melakukan percobaan dengan memasukkan tumbuhan Hydrilla verticillata ke dalam bejana yang berisi
air. Bejana gelas itu ditutup dengan corong terbalik dan diatasnya diberi tabung reaksi yang diisi air
hingga penuh, kemudian bejana itu diletakkan di terik matahari. Tak lama kemudian muncul
gelembung udara dari tumbuhan air itu yang menandakan adanya oksigen (Kimball, 1993).
Pada tahun 1860, Sach membuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan amilum. Dalam percobaannya
tersebut ia mengguanakan daun segar yang sebagian dibungkus dengan kertas timah kemudian daun
tersebut direbus, dimasukkan kedalam alkoholdan ditetesi dengan iodium. Ia menyimpulkan bahwa
warna biru kehitaman pada daun yang tidak ditutupi kertas timah menandakan adanya amilum
(Malcome, 1990).
Fotosistem ada dua macam, yaitu fotosistem I dan fotosistem II. Fotosistem I tersusun oleh
klorifil a dan klorifil b dengan perbandingan 12:1 dan tereksitasi secara maksimum oleh cahaya pada
panjang gelombang 700 nm. Pada fotosistem II perbandingan klorofil a dan klorofil b yaitu 1:2 dan
tereksitasi secara maksimum oleh cahaya pada panjang gelombang 680 nm (Syamsuri, 2000).
Fotosintesis merupakan proses sintesis senyawa organik (glukosa) dari zat anorganik (CO2 dan H2O)
dengan bantuan energi cahaya matahari. Dalam proses ini energi radiasi diubah menjadi energi kimia
dalam bentuk ATP dan NADPH + H yang selanjutnya akan digunakan untuk mereduksi CO2 menjadi
glukosa. Maka persamaan reaksinya dapat dituliskan :
Kloropil
6CO2 + 6H2O C6H12O6 + 6O2 + Energi
Sinar matahari
Tergantung pada bahan yang digunakan, maka jumlah mol Co2 yang dilepaskan dan jumlah
mol O2 yang diperlukan tidak selalu sama. Persamaan reaksi kimia respirasi merupakan kebalikan dari
reaksi kimia fotosintesis (Syamsuri, 2000).
Fotosintesis berlangsung dalam 2 tahap, yaitu :
1. Reaksi Terang
Reaksi terang fotosintesis merupakan reaksi pengikatan energi cahaya oleh klorofil yang
berlangsung digrana yang dilaksanakan oleh fotosistem. Fotosistem merupakan unit yang mampu
menangkap energi cahay matahari dalam rantai transfor elektron pada fotosintesis. Tersusun atas
kompleks antene pusat reaksi dan akseptor elektrona (Saimbolon, 1989).
2. Reaksi gelap
Reaksi gelap fotosintesis merupakan reaksi pengikatan CO2 oleh molekul RBP (Ribolosa
Bifosfat) untuk mensintesis gula yang berlangsung distroma, reaksi gelap meliputi 3 hal penting, yaitu:
a. Karboksilasi merupakan pengikatan CO2 oleh RPB untuk membentuk molekul PGA.
b. Reduksi : PGA (3C) direduksi oleh NADPH menjadi PGAL (3C).
c. Regenerasi : pembentukan kembali RBP
B. Faktor penentu laju fotosintesis
Proses fotosintesis dipengaruhi beberapa faktor yaitu faktor yang dapat memengaruhi secara
langsung seperti kondisi lingkungan maupun faktor yang tidak memengaruhi secara langsung seperti
terganggunya beberapa fungsi organ yang penting bagi proses fotosintesis. Proses fotosintesis
sebenarnya peka terhadap beberapa kondisi lingkungan meliputi kehadiran cahaya matahari, suhu
lingkungan, konsentrasi karbondioksida (CO2). Faktor lingkungan tersebut dikenal juga sebagai faktor
pembatas dan berpengaruh secara langsung bagi laju fotosintesis.
6. Faktor pembatas tersebut dapat mencegah laju fotosintesis mencapai kondisi optimum
meskipun kondisi lain untuk fotosintesis telah ditingkatkan, inilah sebabnya faktor-faktor pembatas
tersebut sangat memengaruhi laju fotosintesis yaitu dengan mengendalikan laju optimum fotosintesis.
Selain itu, faktor-faktor seperti translokasikarbohidrat, umur daun, serta ketersediaan nutrisi
memengaruhi fungsi organ yang penting pada fotosintesis sehingga secara tidak langsung ikut
memengaruhi laju fotosintesis.
Berikut adalah beberapa faktor utama yang menentukan laju fotosintesis :
Intensitas cahaya
Laju fotosintesis maksimum ketika banyak cahaya.
Konsentrasi karbon dioksida
Semakin banyak karbon dioksida di udara, makin banyak jumlah bahan yang dapt digunakan
tumbuhan untuk melangsungkan fotosintesis.
Suhu
Enzim-enzim yang bekerja dalam proses fotosintesis hanya dapat bekerja pada suhu optimalnya.
Umumnya laju fotosintensis meningkat seiring dengan meningkatnya suhu hingga batas toleransi
enzim.
Kadar air
Kekurangan air atau kekeringan menyebabkan stomata menutup, menghambat penyerapan karbon
dioksida sehingga mengurangi laju fotosintesis.
Kadar fotosintat (hasil fotosintesis)
Jika kadar fotosintat seperti karbohidrat berkurang, laju fotosintesis akan naik.
Bila kadar fotosintat bertambah atau bahkan sampai jenuh, laju fotosintesis akan berkurang.
Tahap pertumbuhan
Penelitian menunjukkan bahwa laju fotosintesis jauh lebih tinggi pada tumbuhan yang sedang
berkecambah ketimbang tumbuhan dewasa. Hal ini mungkin dikarenakan tumbuhan berkecambah
memerlukan lebih banyak energi dan makanan untuk tumbuh.
1.3. Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk :
Mengetahui bahwa fotosintesis membutuhkan cahaya
Membuktikan bahwa dalam fotosintesis menghasilkan O2.
Mengetahui pengaruh warna cahaya terhadap pembentukan oksigen dalam fotosintesis.
1.4. Manfaat
Bagi siswa, penelitian ini dilakukan untuk melakukan pengamatani proses fotosintesis secara langsung
7. BAB 2 METODE PENELITIAN
2.1. Waktu dan Tempat
Hari/Tanggal : Rabu, 17 September 2014
Pukul : 09.00 - 10.30 WITA
Tempat : Lab Biologi SMAN 2 Camba-Maros
2.2. Alat dan Bahan
2.2.1. Alat
Tabung reaksi
Corong kaca
Gelas Kimia
Stopwatch
Plastik warna
2.2.2. Bahan
Tumbuhan Hydrilla
Air
Bara Lidi
2.3 Prosedur Kerja
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Memotong Hydrilla verticillata.
3. Memasukkan Hydrilla verticillata kedalam corong kaca,bagian ujung Hydrilla verticillata
menghadap kebawah.
4. Menutup gelas kimia dengan corong kaca yang telah diberi Hydrilla verticillata.
5. Menutup corong kaca dengan gelas kimia.
6. Mengisi gelas kimia dengan air sampai penuh dan jangan sampai terdapat gelembung
7. Mendiamkan gelas Kimia di tempatyang terkena sinar matahari langsung
8. Mengamati dan menghitung jumlah gelembung yang dihasilkan selama 3 kali 10 menit.
9. Mencatat hasil pengamatan
10. Menutup gelas Kimia menggunakan plastik warna
11. Mengamati dan menghitung jumlah gelembung yang dihasilkan selama 3 kali 10 menit
12. Mencatat hasil pengamatan
8. BAB 3 HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1. Hasil
Terjadi Gelembung pada
Menit
I II III
Percobaan 1
1000 988 967
Percobaan 2
(pakai plastik warna biru)
423 515 495
3.2. Pembahasan
Dari Kedua percobaan yang telah dilakukan diperoleh hasil, yaitu :
1. Dalam percobaan, Hydrilla yang dimasukkan dalam tabung reaksi berisi air dan disimpan pada
tempat yang terkena sinar matahari, ternyata menghasilkan gelembung. Hal ini membuktikan bahwa
dalam fotosintesis membutuhkan Cahaya dan Air serta Fotosintesis menghasilkan Oksigen.
2. Dalam percobaan, diperoleh hasil bahwa jumlah gelembung pada percobaan pertama lebih banyak
dibanding jumlah gelembung pada percobaan kedua. Hasil ini sebenarnya tidak akurat/ tidak tepat ,di
karenakan saat melakukan percobaan 2, kondisi sedang mendung, dimana fotosintesis dipengaruhi
oleh intensitas cahaya .
Dalam teori juga dijelaskan bahwa Gelombang cahaya yang pendek <4 nm ( Biru-Ultraviolet)
cenderung akan lebih cepat terserap oleh pigmen klorofil untuk melakukan fotosintesis. Sehingga
dalam reaksi fotosintesis akan lebih baik menggunakan cahaya biru-ultraviolet, agar kerja sistem pada
reaksi terang (membutuhkan cahaya) akan maksimum dan menghasilkan glukosa yang lebih dari
cukup dan melepaskan udara (oksigen) yang lebih dari cukup pula. Sebaliknya gelombang cahaya
yang panjang 700-750 nm (Infra Merah) akan menghasilkan paling sedikit oksigen. Dengan kata lain
urutan gelombang cahaya dari terpanjang ke terpendek yaitu Merah, jingga, Kuning, Hijau, Biru, Nila,
dan Ungu (MeJiKuHiBiNiU) . Oleh karena itu, ketika menggunakan plastik warna biru,seharusnya
jumlah gelembung (oksigen) yang dihasilkan Hydrilla akan meningkat.
9. BAB 4 KESIMPULAN DAN SARAN
4.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktikum yang diperoleh maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Fotosintesis adalah suatu proses metabolisme dalam tanaman untuk membentuk karbohidrat dengan
memakai karbondioksida (CO2) dari udara dan air (H2O) dari dalam tanah dengan bantuan cahaya
matahari dan klorofil.
2. Gelembung-gelembung yang timbul dari percobaan menunjukkan dalam fotosintesis dihasilkan
oksigen.
3. Intensitas cahaya matahari ikut mempengaruhi pembentukan oksigen pada proses Fotosintesis.
4. Spektrum warna akan mempengaruhi jumlah oksigen yang dihasilkan dalam proses Fotosintesis.
Gelombang cahaya yang pendek (Biru-Ultraviolet) cenderung menghasilkan oksigen yang lebih
banyak daripada gelombang cahaya yang panjang (Infra merah).
4.2. Saran
Setiap melakukan praktikum diharapkan untuk dapat memperhatikan prosedur kerja serta
memperhatikan keselamatan kerja. Selain itu, diusahakan untuk memperbanyak referensi guna
memudahkan kita baik dalam melakukan praktikum maupun dalam penyusunan laporan praktikum.
10. DAFTAR PUSTAKA
Arif Priadi.2010.Biologi SMA Kelas XII.Jakarta : Yudistira.
D.A.Pratiwi.2006.BIOLOGI untuk SMA Kelas XII.Jakarta : Erlangga.