Bahasa yang tidak jelas boleh menjadi halangan komunikasi kerana ia menyebabkan mesej tidak difahami dengan betul oleh penerima. Penggunaan istilah asing, bahasa bercampur aduk, meleret serta mengandungi pelbagai tafsiran boleh menyebabkan makna sebenar tidak disampaikan. Sebutan dan intonasi yang kurang tepat serta perbezaan dialek dan bahasa ibunda juga mampu mengganggu aliran komunikasi. Oleh itu,
Tiga elemen utama komunikasi adalah penyampai, penerima, dan pesan. Penyampai perlu jelas dalam pesan dan meminimalkan gangguan, sementara penerima memberikan perhatian dan memastikan pemahaman pesan. Pesan dapat disampaikan secara lisan atau tidak lisan melalui berbagai saluran.
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi dan ciri-ciri komunikasi yang berkesan dalam pertuturan dan penulisan. Komunikasi didefinisikan sebagai proses pertukaran idea dan maklumat antara dua pihak atau lebih, dan mempengaruhi hubungan sosial. Dokumen ini juga menyenaraikan ciri-ciri komunikasi berkesan seperti kefahaman, hubungan, dan keseronokan.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahasikan konsep dan proses komunikasi serta berbagai bentuknya, termasuk komunikasi lisan dan tulisan. Dibahasikan pula jenis-jenis komunikasi seperti vertikal, horizontal, dan lintang serta satu arah dan dua arah. Dibahasikan pula unsur-unsur proses komunikasi dan kelebihan serta kekurangannya.
Tiga elemen utama komunikasi adalah penyampai, penerima, dan pesan. Penyampai perlu jelas dalam pesan dan meminimalkan gangguan, sementara penerima memberikan perhatian dan memastikan pemahaman pesan. Pesan dapat disampaikan secara lisan atau tidak lisan melalui berbagai saluran.
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi dan ciri-ciri komunikasi yang berkesan dalam pertuturan dan penulisan. Komunikasi didefinisikan sebagai proses pertukaran idea dan maklumat antara dua pihak atau lebih, dan mempengaruhi hubungan sosial. Dokumen ini juga menyenaraikan ciri-ciri komunikasi berkesan seperti kefahaman, hubungan, dan keseronokan.
[Ringkasan]
Dokumen tersebut membahasikan konsep dan proses komunikasi serta berbagai bentuknya, termasuk komunikasi lisan dan tulisan. Dibahasikan pula jenis-jenis komunikasi seperti vertikal, horizontal, dan lintang serta satu arah dan dua arah. Dibahasikan pula unsur-unsur proses komunikasi dan kelebihan serta kekurangannya.
Dokumen tersebut membincangkan konsep komunikasi, proses dan elemennya serta kemahiran berkomunikasi yang efektif di tempat kerja dan antara individu. Ia juga menyentuh faktor-faktor yang boleh menjadi halangan dalam proses komunikasi antara individu.
Dokumen tersebut membahas tentang pengucapan umum, meliputi pengenalan, ciri-ciri, teknik, dan struktur pengucapan umum yang efektif serta jenis ucapan berdasarkan taraf hadirin. Ucapan umum bertujuan menyampaikan informasi kepada audiens dengan baik melalui pengenalan diri, pembukaan, isi, dan penutupan yang tepat. Teknik membaca, merujuk, hafalan, atau spontan dapat dig
Elemen-elemen komunikasi terdiri daripada penyampai, penerima, mesej, saluran, maklum balas, dan gangguan. Penyampai perlu jelas dalam mesej dan menggunakan Konsep 4M untuk penyampaian yang berkesan. Penerima memberi perhatian kepada penyampai. Mesej boleh disampaikan secara lisan atau bukan lisan. Maklum balas memberi impak positif atau negatif terhadap komunikasi. Terdapat empat jenis ganggu
Bab ini membincangkan tentang komunikasi. Ia bertujuan meningkatkan kemahiran pelajar berkomunikasi secara lisan, bukan lisan, dan penulisan. Pelajar akan menunjukkan kemahiran berkomunikasi yang berkesan dan berinteraksi dengan peserta komunikasi yang berbeza. Komunikasi melibatkan penghantar, penerima, dan mesej. Ia terjejas oleh faktor seperti bahasa, persekitaran, dan sikap.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai tingkatan komunikasi pada berbagai usia, mulai dari bayi hingga lansia. Juga membahas tentang unsur-unsur komunikasi seperti komunikator, pesan, saluran, situasi, penerima, dan umpan balik. Selain itu, dibahas pula faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi seperti pengetahuan komunikator, sikap, pengetahuan umum, sistem sosial, dan sistem budaya.
Komunikasi intrapersonal adalah komunikasi internal seseorang dengan dirinya sendiri melalui bahasa atau pemikiran, termasuk bermonolog, membuat keputusan, dan berdoa. Prosesnya melibatkan empat tahap yaitu sensasi, persepsi, memori, dan berfikir.
Dokumen tersebut membincangkan konsep komunikasi, proses dan elemennya serta kemahiran berkomunikasi yang efektif di tempat kerja dan antara individu. Ia juga menyentuh faktor-faktor yang boleh menjadi halangan dalam proses komunikasi antara individu.
Dokumen tersebut membahas tentang pengucapan umum, meliputi pengenalan, ciri-ciri, teknik, dan struktur pengucapan umum yang efektif serta jenis ucapan berdasarkan taraf hadirin. Ucapan umum bertujuan menyampaikan informasi kepada audiens dengan baik melalui pengenalan diri, pembukaan, isi, dan penutupan yang tepat. Teknik membaca, merujuk, hafalan, atau spontan dapat dig
Elemen-elemen komunikasi terdiri daripada penyampai, penerima, mesej, saluran, maklum balas, dan gangguan. Penyampai perlu jelas dalam mesej dan menggunakan Konsep 4M untuk penyampaian yang berkesan. Penerima memberi perhatian kepada penyampai. Mesej boleh disampaikan secara lisan atau bukan lisan. Maklum balas memberi impak positif atau negatif terhadap komunikasi. Terdapat empat jenis ganggu
Bab ini membincangkan tentang komunikasi. Ia bertujuan meningkatkan kemahiran pelajar berkomunikasi secara lisan, bukan lisan, dan penulisan. Pelajar akan menunjukkan kemahiran berkomunikasi yang berkesan dan berinteraksi dengan peserta komunikasi yang berbeza. Komunikasi melibatkan penghantar, penerima, dan mesej. Ia terjejas oleh faktor seperti bahasa, persekitaran, dan sikap.
Dokumen tersebut membahas tentang berbagai tingkatan komunikasi pada berbagai usia, mulai dari bayi hingga lansia. Juga membahas tentang unsur-unsur komunikasi seperti komunikator, pesan, saluran, situasi, penerima, dan umpan balik. Selain itu, dibahas pula faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi seperti pengetahuan komunikator, sikap, pengetahuan umum, sistem sosial, dan sistem budaya.
Komunikasi intrapersonal adalah komunikasi internal seseorang dengan dirinya sendiri melalui bahasa atau pemikiran, termasuk bermonolog, membuat keputusan, dan berdoa. Prosesnya melibatkan empat tahap yaitu sensasi, persepsi, memori, dan berfikir.
Modul3 kb1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatanpjj_kemenkes
Modul ini membahas penerapan komunikasi terapeutik pada setiap tahap proses keperawatan, mulai dari pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi, hingga evaluasi. Perawat diharapkan mampu menggunakan berbagai teknik komunikasi seperti wawancara, pemeriksaan fisik, dan pengumpulan data untuk menunjang setiap tahapan proses perawatan.
Kb 1 penerapan komunikasi terapeutik padasetiap proses keperawatanpjj_kemenkes
Modul ini membahas penerapan komunikasi terapeutik dalam setiap tahapan proses keperawatan, yaitu pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi, dan evaluasi. Komunikasi penting diterapkan pada setiap tahap, seperti wawancara dan observasi pada pengkajian, serta komunikasi lisan dan tulisan untuk berbagi informasi dengan tim kesehatan.
Komunikasi intker, intrapersonal, kelompok dan massaWidi d'Estillo
Dokumen tersebut membahas berbagai jenis komunikasi seperti komunikasi interpersonal, intrapersonal, kelompok, dan massa. Komunikasi interpersonal adalah komunikasi satu lawan satu untuk mendapatkan umpan balik, komunikasi intrapersonal terjadi di dalam diri seseorang, komunikasi kelompok melibatkan tiga orang atau lebih, dan komunikasi massa menggunakan media untuk menyebarluaskan pesan ke khalayak luas.
Teks tersebut membahas tentang definisi dan jenis-jenis komunikasi serta pentingnya komunikasi dalam organisasi. Ia menjelaskan bahwa komunikasi adalah pertukaran informasi, ide, dan sikap antara individu melalui verbal dan nonverbal. Komunikasi dibedakan menjadi intrapersonal, interpersonal, publik, dan organisasi, serta melibatkan pengirim, pesan, penerima, saluran, dan gangguan. Teks ini juga menyoroti pentingnya komunik
Dokumen tersebut membahas tentang etika komunikasi. Definisi etika dijelaskan sebagai standar perilaku yang mengatur interaksi manusia dalam kelompok sosial. Fungsi etika adalah membedakan yang baik dan buruk. Dokumen tersebut juga menjelaskan contoh-contoh etika komunikasi seperti bahasa yang sopan, gerakan tubuh yang tepat, serta pentingnya penerapan etika komunikasi dalam berbagai aspek kehidupan
Dokumen tersebut membahas tentang definisi komunikasi sebagai proses penyampaian informasi antara pihak-pihak, cara komunikasi verbal dan nonverbal, sejarah komunikasi, komponen dan proses komunikasi, model-model komunikasi, fungsi komunikasi, dan faktor yang mempengaruhi komunikasi."
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi efektif di Kementerian Sumber Asli dan Alam Sekitar, termasuk definisi komunikasi, bentuk dan jenis komunikasi, unsur-unsur proses komunikasi, dan keterampilan yang dibutuhkan untuk komunikasi yang efektif.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi auditor, yang mencakup definisi komunikasi sebagai proses pemindahan informasi antara dua orang atau lebih, unsur-unsur komunikasi, proses komunikasi, faktor yang mendukung etos komunikator, sikap komunikator, dampak pesan yang disampaikan, klasifikasi komunikasi, gaya komunikasi asertif, hambatan komunikasi, dan tujuan komunikasi auditor.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem komunikasi dan surat menyurat. Ia menjelaskan proses komunikasi, bentuk komunikasi, unsur-unsur proses komunikasi, faktor-faktor yang mempengaruhi keberkesanan komunikasi, dan kemahiran-kemahiran penting dalam komunikasi berkesan. Dokumen ini juga membahas tentang perkembangan komunikasi melalui media elektronik seperti email.
Dokumen tersebut membahas tentang konselor sebaya, termasuk pengertian konseling, langkah-langkah konseling, syarat menjadi konselor sebaya, dan keterampilan yang dibutuhkan seperti observasi, bertanya, dan mendengar aktif. Konselor sebaya adalah pendidik sebaya yang memiliki komitmen tinggi untuk memberikan konseling kepada remaja dengan menggunakan modul standar.
Proses komunikasi menggunakan simbol untuk memudahkan pemahaman pesan. Simbol dapat berupa verbal atau visual yang memberikan arti setelah diberi makna oleh pembuatnya. Informasi harus diubah menjadi pesan yang mudah dipahami petani untuk mempercepat adopsi inovasi melalui penyuluhan. Persepsi berbeda antara penyuluh dan petani dalam memahami informasi dipengaruhi oleh latar belakang pengetahuan masing-masing.
Komunikasi berkesan memerlukan penyampaian mesej dengan akhlak yang baik serta pendengaran aktif. Komunikasi yang berkesan boleh mengubah cara berfikir dan tingkah laku seseorang untuk mencapai hasil yang diingini.
Komunikasi bisnis melibatkan komunikasi verbal dan nonverbal untuk mencapai tujuan tertentu. Proses komunikasi melibatkan pengirim menyampaikan pesan, penerima menerima dan menafsirkan pesan, serta memberikan umpan balik. Kesalahpahaman dapat terjadi karena berbagai hambatan. Untuk memperbaiki komunikasi, perlu membuat pesan dengan hati-hati dan meminimalkan gangguan.
Presentasi untuk Pelatihan Komunikasi Efektif Pemkab Banyuasin, Selasa 14 Oktober 2014. Materi Pelatihan adalah tentang bagaimana cara meningkatkan keterampilan berkomunikasi secara umum dengan cara mengetahui faktor-faktor yang terlibat dalam proses komunikasi. Ekspektasi dari Pelatihan ini adalah para partisipan mengetahui apa itu komunikasi efektif sehingga mampu mengembangkan pola komunikasi (verbal dan non verbal) yang dilakukan, baik lingkup personal, maupun publik. Materi pelatihan ini dirangkum dari beragam sumber baik buku maupun internet.
GELAGAT ORGANISASI TOPIK 4 MOTIVASIKOMUNIKASI FORMAL DAN TIDAK FORMALkartinamuhamad
ORAL COMMUNICATION
Komunikasi lisan merujuk kepada ucapan, perbincangan formal hingga satu atau kumpulan dan khabar angin. Komunikasi lisan atau komunikasi tatap muka seperti kuliah, seminar dan publisiti digunakan untuk mewujudkan hubungan dan kepercayaan.
NON VERBAL COMMUNICATION
komunikasi bukan lisan adalah peringatan mesej tanpa menggunakan kata-kata. Ia dilakukan menggunakan bahasa badan, gerak tangan, mata dan ekspresi muka, perubahan fisiologi, ruang dan penampilan.
Bahasa badan am
isyarat tangan
Mata dan ungkapan muka
perubahan fisiologi
penggunaan ruang
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi, termasuk definisi, proses, unsur-unsurnya, kemahiran berkomunikasi, dan halangan dalam berkomunikasi. Dibahas pula tentang komunikasi antara pengurus dan pekerja, pekerja dengan pekerja, serta pekerja dengan pelanggan.
Komunikasi pembangunan AMPL merupakan strategi untuk mengarahkan perubahan sosial dan percepatan pembangunan AMPL melalui rencana komunikasi yang matang. Prinsip pendekatan komunikasi ini mencakup advokasi, mobilisasi sosial, dan program komunikasi untuk menumbuhkan perilaku hidup bersih dan sehat. Unsur kunci perencanaan komunikasi meliputi target audiens, pesan, saluran komunikasi, dan umpan balik. Tindak lanjut dip
Dokumen tersebut membahas tentang komunikasi, yang merupakan proses penyampaian pesan antara pengirim dan penerima. Terdapat beberapa poin penting yaitu proses komunikasi meliputi pengirim pesan, simbol, media, penerima pesan, dan umpan balik. Jenis komunikasi dibedakan menjadi verbal yang meliputi kosakata, intonasi, dan nonverbal seperti ekspresi wajah. Bentuk komunikasi dapat berupa komunikasi langsung, tidak lang
1. 07/11/2012
KOMUNIKASI
BERKESAN
DiSampaikan Oleh:
MD. LEHAN PARIMUN
UiTM PERAK
mdlehanp@perak.uitm.edu.my
KOMUNIKASI BERKESAN
1 Senario
2 Definisi Komunikasi
3 Model Komunikasi
4 Komunikasi Efektif
5 Halangan Komunikasi
1
3. 07/11/2012
DEFINISI KOMUNIKASI
Communicare (perkataan Yunani) bermaksud persamaan atau
menjadi sesuatu milik bersama.
Penyampaian, pemberitahuan, penukaran
pemikiran,pengetahuan, dan lain-lain (samada dalam ucapan,
tulisan atau isyarat). (Kamus Oxford english)
Satu seni menyalurkan maklumat, idea dan sikap dari
seseorang kepada seseorang yang lain (Emery Ault & Ageel)
Komunikasi adalah satu proses pemindahan makna/ maklumat
/mesej dari penyampai (sumber) kepada penerima yang
mengakibatkan wujudnya persefahaman, keseronokan,
perubahan cara berfikir, sikap, tingkahlaku, tindakan,
pembelajaran, dorongan dan perhubungan yang mesra.
3
4. 07/11/2012
BENTUK KOMUNIKASI
KOMUNIKASI LISAN
Dengan perkataan
Secara tulis/simbol
KOMUNIKASI BUKAN LISAN
Bahasa isyarat
Gerak badan
Memek muka
Pergerakan mata
Nada/intonasi suara
Sentuhan
Bunyi/irama
Kebendaann./lambang
JENIS-JENIS KOMUNIKASI
KOMUNIKASI SEHALA
Arahan /tidak memerlukan reaksi /maklumbalas
KOMUNIKASI DUA HALA
Melibatkan reaksi /maklumbalas
KOMUNIKASI MENEGAK
Ke bawah dan ke atas
Arahan dan maklumbalas
KOMUNIKASI MENDATAR
Penyelarasan kerja
KOMUNIKASI GRAPEVINE
Informal, rahsia, khabar angin.
4
5. 07/11/2012
BAGAIMANA KITA
BERKOMUNIKASI
PERKATAAN(BAHASA) - 7%
INTONASI SUARA - 38%
BAHASA ISYARAT - 55%
BERBICARALAH DENGAN
MANUSIA MENURUT KADAR
AKAL (KECERDASAN) MEREKA
MASING-MASING
(HR: MUSLIM)
5
6. 07/11/2012
JARAK KOMUNIKASI
INTIM : 0 - 1 1/2kaki : SUAMI/ISTERI, BUBAPA/ANAK
PERIBADI : 1 ½ - 4 kaki : RAKAN/PELAJAR
SOSIAL : 4 – 12 kaki : MAJLIS SOSIAL
UMUM : > 12 kaki : RAPAT UMUM
6
7. 07/11/2012
TUJUAN BERKOMUNIKASI
Memahami dunia sekitar dana manusia lain
Menjalin hubungan
Mempengaruhi individulain
Berkongsi keseronokan
Membekalkan ransangan / dorongan
Meningkatkan harga diri
Berkongsi pengalaman
7
8. 07/11/2012
Proses Komunikasi
Process
Output Input
Message Message
Sender Receiver
React/Respond Perception
*Communicating Effectively –Lani Arredondo
PROSES BERKOMUNIKASI
SALURAN/MEDIA
PENYAMPAI MESEJ PENERIMA
MAKLUMBALAS
MESEJ MESEJ MESEJ
DITERIMA TIDAK DITERIMA DISALAH TAFSIR
KEPUASAN KECEWA SELISIH FAHAM
(satisfaction) (frustration) (complication)
8
9. 07/11/2012
UNSUR KOMUNIKASI
PENYAMPAI
PERUTUSAN /MESEJ
PENERIMA
SALURAN/MEDIA
UNSUR PENYAMPAI
EMPATI
Keupayaan penyampai untuk mamahami pemikiran dan
perasaan penerima
Meletakkan diri ditempat mereka
KEWIBAWAAN
Tahap kepercayaan dan keyakinan penerima terhadap penyampai
perutusan serta kepercayaan ini terhadap penerima mesej
KEPAKARAN
Penguasaan ilmu, makluamat ,kemahiran dan pengalaman serta
autoriti dalam bidang tertentu.
KETAJAMAN MEMBACA KEADAAN
Kebolehan dalam menilai keadaan, mesej, kesediaan penerima
dan media yang digunakan
KEMAHIRAN BERKOMUNIKASI
Caragaya, persembahan dan penampilan komunikasi dalam
proses komunikasi
9
10. 07/11/2012
UNSUR PERUTUSAN/MESEJ
Mesej hendaklah jelas
Mesej sampai kepada penerima
Mesej dianggap penting dan perlu oleh penerima
Mesej berkait rapat dengan pengalaman
penerima
Mesej perlulah disesuaikan/diolah dengan baik
UNSUR SALURAN/MEDIA
ISYARAT ATAU ALAT YANG DIGUNAKAN
OLEH PENYAMPAI
SEPERTI ISYARAT TUBUH BADAN,
PEMBESAR SUARA, OHP, TV, RADIO, KASET,
TELEFON, KOMPUTER, GAMBAR,
MAJALAH, RISALAH DAN LAIN-LAIN.
10
12. 07/11/2012
PROSES PENERAPAN
KOMUNIKASI
KESEDARAN
Individu menyedari wujudnya idea, teknik, pendekatan atau
amalan baru
MINAT
Individu mula berminat dan cuba meneroka maklumat lanjut
PENILAIAN
Individu membuat pertibangan akan faedah/kelebihan idea/
amalan baru
PERCUBAAN
Individu mempraktikkan idea/amalan, bermula dengan kadar
kecil-kecilan
ADOPSI/TERIMA
Individu menerima idea/amalan setelah yakin akan
keberkesanannya
Lemah pengusaan bahasa
Perbezaan makna perkataan
Denotatif – makna dalam kamus
Konotatif – makna berdasarkan pengalaman
Jurang antara manusia
Perhatian terpilih
Emosi tidak terkawal
Perkataan yang abstrak
Sikap negatif penerima
Suara ‘monotone’
Sukar berterus terang
Tidak mendengar denga aktif
Kurang kepercayaan
Kritikan/hukuman/label yang tidak berasas
Perasaan ego yang tinggi
Pujian yang keterlaluan
Persembahan/penampilan yang membosankan
Faktor persekitaran
12
13. 07/11/2012
PRINSIP KOMUNIKASI
KEPERCAYAAN Penyampaian diterima dan dipercayai oleh pendengar
KONTEKS Mesej mempunyai kebenaran dalam konteks tertentu.
KANDUNGAN Kandungan mesej bermakna,penting dan diperlukan
KEJELASAN Mesej jelas dan tidak mengelirukan
KAEDAH Gunakan saluran /alat/ media/ teknik yang sesuai
KEUPAYAAN
Gunakan bahasa, bahan, pendekatan yang sesuai
PENDENGAR
Tunjukkan perkaitan dan urutan di antara satu
KESINAMBUNGAN perkara dengan perkara yang lain
KOMUNIKASI MESRA DAN BERKESAN
Wujudkan kemesraan dan kasih sayang sesama insan
Terima individu tanpa syarat
Hindarkan halangan fizikal dan psikologikal
Bina perhubungan yang adil
Bercakap ‘dengan’ bukan ‘kepada’
Jadikan mereka merasa diutamakan
Belaian fizikal dan psikologikal
Bercakap dalam bahasa mereka
Bersikap empati dan tulen, dengar dan hormati pendapat
dan perasaan mereka
Berterus – terang dan tidak berprasangka
Beri dorongan dan pengiktirafan positif
Berbudi bahasa dan beretika
Cuba memahami dahulu, kemudian cuba untuk difahami
Jawab pemikiran dengan pemikiran, perasaan dengan
perasaan
13
14. 07/11/2012
KEMAHIRAN MENDENGAR
Kemahiran paling penting dalam proses komunikasi
Mendengar melibatkan seluruh deria
Mendengar menuntut kita memberi perhatian yang tidak
berbelah bahagi
Bukan setakat mendengar APA yang diperkatakan
tetapi BAGAIMANA ia diperkatakan, EMOSI yang
mengiringi kata, nadanya, mimik mukanya serta
pergerakan tubuh badan.
Pendengaran yang objektif perlu mengelak daripada
membuat andaian dan penilaian terhadap klien.
MENDENGAR ISI
Mendengar apakah pokok persoalan dan cuba
memahami tema yang dibincangkan oleh
penyampai.
Dapatkan kata kunci atau frasa-frasa utama
dalam ayat-ayat yang diungkapkan
Nyatakan semula isi percakapan
Dapatkan penjelasan lanjut mengikut persepsi
penyampai
14
15. 07/11/2012
MENDENGAR PERASAAN
Perasaan ialah emosi yang dialami pada satu-satu
situasi yang dapat digambarkan melalui perkataan atau
tingkah laku
Perasaan sering mengiringi sesuatu perkataan atau
tingkah laku yang ditunjukkan oleh penyampai
Perkataan seperti marah, geram, kecewa, risau, sedih,
gembira dan lain-lain membawa konotasi emosi
tertentu mengikut konteks penyampai.
Disamping mendengar isi, dengarlah perasaannya
kerana mesej sebenar hanya dapat difahami apabila
dua unsur ini diambil kira.
Perasaan yang tidak terurus juga , mungkin menjadi
penghalang dalam komunikasi.
MENDENGAR MAKNA/PENGALAMAN
Kebolehan mendengar isi dan perasaan dengan baik
membolehkan pemahaman MAKNA atau
PENGALAMAN yang disuarakan oleh penyampai
Makna atau pengalaman selalu menjadi unsur
penting yang menimbulkan salah faham atau
permasalahan dalam komunikasi
Mendengar makna/pengalaman membolehkan kita
memasuki rangka rujukan dalaman seseorang.
Empati- memahami dan menyelami apa yang dirasai
dan dialami oleh seseorang.
15
16. 07/11/2012
Halangan Komunikasi
1. Sikap Penyampai & Pendengar
2. Suasana Persekitaran
3. Jarak
4. Bahasa Tidak Jelas
5. Persepsi
6. Emosi
7. Komunikasi Lisan dan
Bukan Lisan Tidak Selari
8. Kekurangan Kemahiran Menulis
9. Kekurangan Kemahiran Mendengar
10.Kurang Persefahaman
Halangan Komunikasi
1. Sikap Penyampai & Pendengar
• Pasif/Pendiam
• Agresif/Kasar
• Asertif/Tegas tapi tidak
menyakiti
• Sambil lewa
• Tidak memberi perhatian
• Tidak serius
• Tidak terbuka
• Pra-sangka/Pra-judis
• Khabar Angin
* Gossip
16
17. 07/11/2012
Halangan Komunikasi
KHABAR ANGIN
Wahai orang-orang yang beriman, jika datang kepada kamu seorang yang fasik membawa berita,
maka selidikilah (untuk menentukan kebenarannya) supaya kamu tidak menimpakan sesuatu kaum
dengan perkara yang tidak diingini dengan sebab kejahilan kamu mengenainya, sehingga
menjadikan kamu menyalahi apa yang telah kamu lakukan.Ketahuilah bahawasanya ada kamu ada
Rasulullah ( Maka janganlah kemahuan kamu mendahului pentadbirannya) kalaulah dia menurut
kehendak kamu dalam kebanyakkan perkara tentulah kamu akan mengalami kesukaran, akan tetapi
(Rasulullah) tidak menurut melainkan perkara yang diwahyukan kepadanya (Dan kamu wahai orang-
orang yang beriman hendaklah bersyukur kerana) Allah menjadikan iman satu perkara yang kamu
cintai serta diperhiaskannya dalam hati kamu dan menjadikan kekufuran dan perbuatan derhaka pula
perkara-perkara yang kamu keji. Mereka yang bersifat demikian ialah orang yang tetap berada di
jalan yang lurus.
(Al-Hujarat)
Halangan Komunikasi
2. Suasana Persekitaran
• Bising
• Tidak kondusif
• Perbezaan gender (lelaki
v wanita)
• Susun atur pejabat
• Tidak mesra/harmoni
17
18. 07/11/2012
Halangan Komunikasi
3. Jarak
• Lokasi antara pejabat terlalu
jauh
• Pegawai dan staf bawahan
berbeza tempat
• Akses talian telekomunikasi
sukar
• Umur
• Pangkat/darjat
• Kelulusan
• Keturunan
Halangan Komunikasi
4. Bahasa
• Bahasa bercampur aduk
• Penggunaan istilah yang tidak difahami
• Meleret
• Mengandungi pelbagai tafsiran/makna
• Sebutan kurang tepat
• Intonasi
• Dialek
• Bahasa ibunda
18
19. 07/11/2012
Halangan Komunikasi
4. Bahasa
Halangan Komunikasi
5. Persepsi/Andaian
• Contoh
Orang awam yang berpakaian biasa
kurang mendapat layanan. Tetapi jika
seseorang yang berpakaian kemas,
bertali leher, berkod dianggap seperti
VVIP dan diberi layanan istimewa.
19
20. 07/11/2012
Halangan Komunikasi
6. Emosi
• Pemarah
• Ego
• Meninggi diri
• Putus asa
• Cepat bersedih
• Gementar
• Gugup
Halangan Komunikasi
7. Komunikasi Lisan dan
Bukan Lisan Tidak Selari
• Contoh
Seorang pegawai yang ingin
menasihati/menegur sesuatu kesalahan
staf bawahannya, tetapi menunjukkan air
muka yang tidak serius/ dan berjenaka.
20
21. 07/11/2012
Halangan Komunikasi
8. Kekurangan Kemahiran Menulis
• Bahasa bercampur aduk
• Penggunaan istilah yang tidak difahami
• Meleret
• Terlalu umum
• Tujuan/objektif tidak jelas
Halangan Komunikasi
8. Kekurangan Kemahiran Menulis
21
22. 07/11/2012
Halangan Komunikasi
9.Kekurangan Kemahiran Mendengar
• Mendengar sambil lewa
• Memilih perkara yang anda suka
sahaja
• Merumus/menyimpul terlalu awal
• Dalam masa mendengar,
pemikiran kearah lain
• Tidak memandang kearah
penyampai
• Melakukan perkara lain semasa
proses mendengar
• Kurang tumpuan – tidak minat,
tidak sihat
Halangan Komunikasi
9.Kekurangan Kemahiran Mendengar
22
23. 07/11/2012
Halangan Komunikasi
1. Menerima
2. Memahami
Proses
5. Memberi Tindak
Balas Mendengar
3. Mengingati
4. Menilai
Halangan Komunikasi
10. Kurang Persefahaman
• Tiada empati
• Tidak menghormati
• Kurang memberi dorongan
• Tidak berusaha membina
perhubungan
• Mementingkan diri
23
24. 07/11/2012
Komunikasi Berkesan
Perkataan yang baik
umpama pokok yang
baik
Rujukan : Surah Ibrahim: 24-26
Komunikasi Berkesan
Surah Ibrahim: 24-26
“Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah SWT telah
membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon
yang baik, akarnya teguh dan cabangnya menjulang ke langit,
pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan seizin
Tuhannya. Allah SWT membuat perumpamaan-perumpamaan itu
untuk manusia supaya mereka selalu ingat. Dan perumpamaan
kalimat yang buruk seperti pohon yang buruk, yang telah dicabut
dengan akar-akarnya dari permukaan bumi, tidak dapat tetap
(tegak) sedikitpun”.
24
25. 07/11/2012
Komunikasi Berkesan
PEOPLE DON’T GET ALONG
BECAUSE THEY FEAR EACH
OTHER
THEY FEAR EACH OTHER
BECAUSE THEY DON’T KNOW
EACH OTHER
THEY DON’T KNOW EACH OTHER
BECAUSE THEY HAVE NOT
PROPERLY COMMUNICATED
WITH EACH OTHER
PETUNJUK KOMUNIKASI YANG BERKESAN
MESEJ DIFAHAMI DAN DITERIMA
Pendengfar atau penerima memahami kata-kata/mesej betul-betul
seperti apa yang kita (penyampai) maksudkan
MENIMBULKAN KESERONOKAN/KECERIAAN
Kedua-dua pihak penyampai dan epenerima merasa seronok dan ceria
hasil daripada komunikasi tersebut
PERUBAHAN SIKAP, NILAI, KEPERCAYAAN DAN TINGKAHLAKU
Penerimaan menunjukkan tanda-tanda perubahan diri seperti
perubahan sikap, nilai, kepercayaan, cara berfikir, tignkahlaku atau
paradigma hidup
MEMPERBAIKI HUBUNGAN
Hubungan antara penerima dna penyampai bertambah mesra
WUJUDNYA TINDAKAN SUSULAN
Komunikasi berkesan bukan setakat penerima memahami dan
menerima mesej yang disampaikan tetapi melaksanakan tidakan-
tindakan susulan seperti yang diharapkan oleh penyampai
MENINGKATKAN ARAS MOTIVASI DIRI
Penerima bertambah semangat untuk melakukan sesuatu seperti yang
diharapkan
25
26. 07/11/2012
“JIKA ANDA TIDAK
MAMPU UNTUK
MENGHADIAHKAN
SESUATU,
HADIAHKANLAH
SENYUMAN”
BERKOMUNIKASILAH DENGAN BERKESAN
TERIMA KASIH
&
JUMPA LAGI
26