SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER
Mata Kuliah : P. Teknik Kompilasi
Tanggal : 16 Juli 2013
Fakultas : ILKOM
Semester/Tahun : ATA 2012/2013
Soal ujian terdiri dari 35 pilihan ganda yang mencakup materi tentang proses kompilasi, semantik analisis, notasi antara, dan optimalisasi program.
Quiz Dasar Manajemen Bisnis Pertanyaan 9-14 membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi sikap individu, karakteristik kepribadian, pengertian organisasi, penentuan jumlah bawahan, variabel lingkungan yang mempengaruhi perilaku, rentang manajemen, dan jenis komunikasi organisasi.
Kode antara / Intermediate code merupakan hasil dari tahapan analisis, yang dibuat oleh kompilator pada saat mentranslasikan program dari bahasa tingkat tinggi
1. Dokumen tersebut berisi kisi-kisi soal ujian akhir semester untuk mata kuliah perancangan basis data. Soal-soal meliputi pengertian database, komponen-komponen database, model-model data, dan normalisasi database.
2. Beberapa soal menanyakan pengertian istilah-istilah seperti database, DBMS, entity relationship model, normalisasi, dan anomaly.
3. Soal-soal lainnya berkaitan dengan komponen database seperti software, hardware, DBA,
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER
Mata Kuliah : P. Teknik Kompilasi
Tanggal : 16 Juli 2013
Fakultas : ILKOM
Semester/Tahun : ATA 2012/2013
Soal ujian terdiri dari 35 pilihan ganda yang mencakup materi tentang proses kompilasi, semantik analisis, notasi antara, dan optimalisasi program.
Quiz Dasar Manajemen Bisnis Pertanyaan 9-14 membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi sikap individu, karakteristik kepribadian, pengertian organisasi, penentuan jumlah bawahan, variabel lingkungan yang mempengaruhi perilaku, rentang manajemen, dan jenis komunikasi organisasi.
Kode antara / Intermediate code merupakan hasil dari tahapan analisis, yang dibuat oleh kompilator pada saat mentranslasikan program dari bahasa tingkat tinggi
1. Dokumen tersebut berisi kisi-kisi soal ujian akhir semester untuk mata kuliah perancangan basis data. Soal-soal meliputi pengertian database, komponen-komponen database, model-model data, dan normalisasi database.
2. Beberapa soal menanyakan pengertian istilah-istilah seperti database, DBMS, entity relationship model, normalisasi, dan anomaly.
3. Soal-soal lainnya berkaitan dengan komponen database seperti software, hardware, DBA,
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang fungsi-fungsi header file yang umum digunakan dalam bahasa pemrograman C++ seperti iostream, windows, string, serta operator, tipe data, struktur percabangan dan perulangan dasar.
Dokumen tersebut membahas tentang gerbang logika sebagai dasar pembentuk sistem elektronika digital yang berfungsi untuk mengubah input menjadi output logis berdasarkan sistem bilangan biner. Terdapat 7 jenis gerbang logika dasar yaitu AND, OR, NOT, NAND, NOR, Ex-OR, Ex-NOR yang diimplementasikan dalam bentuk IC. Gerbang logika dapat disederhanakan men
Makalah pengambilan keputusan dalam manajemenMarobo United
Makalah ini membahas tentang pengambilan keputusan dalam manajemen. Pembahasan mencakup definisi keputusan dan pengambilan keputusan menurut para ahli, kategori keputusan, dan proses pengambilan keputusan yang efektif sesuai teori dan metode.
Dokumen tersebut berisi ringkasan dari beberapa use case untuk sistem penjualan, termasuk login, pencarian dan pengelolaan barang, transaksi penjualan, laporan, dan cetak struk.
1. Paralel prosesor adalah prosesor yang dapat melakukan pelaksanaan instruksi secara bersamaan. 2. Terdapat berbagai klasifikasi organisasi paralel prosesor seperti Flynn dan FengShore. 3. Contoh organisasi paralel prosesor adalah multiprosesor simetris yang terdiri dari beberapa prosesor identik yang dapat berbagi sumber daya seperti memori dan I/O.
Teknik Informatika UHO Kendari menyampaikan materi tentang metode Technique for Order of Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) dan contoh penerapannya untuk memilih guru berprestasi berdasarkan beberapa kriteria. Metode TOPSIS digunakan untuk menentukan alternatif terbaik dengan jarak terdekat dari solusi ideal positif dan terjauh dari solusi ideal negatif. Contoh kasus menunjukkan proses penentuan peringkat guru berprestasi menggun
Penyelesaian program linear dalam matriksdimar aji
Dokumen tersebut membahas penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel dengan metode matriks invers dan determinan. Metode matriks invers melibatkan langkah-langkah menyatakan sistem persamaan ke dalam bentuk persamaan matriks, menentukan matriks koefisien dan inversnya, serta menghitung nilai X dan Y. Metode determinan melibatkan penghitungan determinan matriks koefisien dan sub-determinan untuk menghitung nilai X dan Y.
Ujian akhir semester mata kuliah P. Teknik Kompilasi terdiri dari 35 soal pilihan ganda yang mencakup materi tentang proses kompilasi, semantik analisis, intermediate code, notasi postfix, optimasi program, dan tabel informasi. Mahasiswa harus menyelesaikan soal dalam waktu 90 menit.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang fungsi-fungsi header file yang umum digunakan dalam bahasa pemrograman C++ seperti iostream, windows, string, serta operator, tipe data, struktur percabangan dan perulangan dasar.
Dokumen tersebut membahas tentang gerbang logika sebagai dasar pembentuk sistem elektronika digital yang berfungsi untuk mengubah input menjadi output logis berdasarkan sistem bilangan biner. Terdapat 7 jenis gerbang logika dasar yaitu AND, OR, NOT, NAND, NOR, Ex-OR, Ex-NOR yang diimplementasikan dalam bentuk IC. Gerbang logika dapat disederhanakan men
Makalah pengambilan keputusan dalam manajemenMarobo United
Makalah ini membahas tentang pengambilan keputusan dalam manajemen. Pembahasan mencakup definisi keputusan dan pengambilan keputusan menurut para ahli, kategori keputusan, dan proses pengambilan keputusan yang efektif sesuai teori dan metode.
Dokumen tersebut berisi ringkasan dari beberapa use case untuk sistem penjualan, termasuk login, pencarian dan pengelolaan barang, transaksi penjualan, laporan, dan cetak struk.
1. Paralel prosesor adalah prosesor yang dapat melakukan pelaksanaan instruksi secara bersamaan. 2. Terdapat berbagai klasifikasi organisasi paralel prosesor seperti Flynn dan FengShore. 3. Contoh organisasi paralel prosesor adalah multiprosesor simetris yang terdiri dari beberapa prosesor identik yang dapat berbagi sumber daya seperti memori dan I/O.
Teknik Informatika UHO Kendari menyampaikan materi tentang metode Technique for Order of Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) dan contoh penerapannya untuk memilih guru berprestasi berdasarkan beberapa kriteria. Metode TOPSIS digunakan untuk menentukan alternatif terbaik dengan jarak terdekat dari solusi ideal positif dan terjauh dari solusi ideal negatif. Contoh kasus menunjukkan proses penentuan peringkat guru berprestasi menggun
Penyelesaian program linear dalam matriksdimar aji
Dokumen tersebut membahas penyelesaian sistem persamaan linear dua variabel dengan metode matriks invers dan determinan. Metode matriks invers melibatkan langkah-langkah menyatakan sistem persamaan ke dalam bentuk persamaan matriks, menentukan matriks koefisien dan inversnya, serta menghitung nilai X dan Y. Metode determinan melibatkan penghitungan determinan matriks koefisien dan sub-determinan untuk menghitung nilai X dan Y.
Ujian akhir semester mata kuliah P. Teknik Kompilasi terdiri dari 35 soal pilihan ganda yang mencakup materi tentang proses kompilasi, semantik analisis, intermediate code, notasi postfix, optimasi program, dan tabel informasi. Mahasiswa harus menyelesaikan soal dalam waktu 90 menit.
Dokumen tersebut berisi soal-soal ujian tentang pemrograman dasar dan konsep-konsep terkait seperti algoritma, struktur data, bahasa pemrograman, dan string. Soal-soal tersebut mencakup berbagai topik seperti pengertian algoritma dan pseudocode, operasi logika dan matematika, struktur data seperti array dan string, serta konsep-konsep pemrograman seperti variabel, tipe data, input-output, percabangan, dan pengulangan.
Soal UAS Pemrograman Dasar Kelas 11 SMK semester ganjil tahun ajaran 2014-2015Saprudin Eskom
Dokumen tersebut berisi soal ujian akhir semester ganjil mata pelajaran Pemrograman Dasar kelas XI TKJ/RPL SMK Negeri 1 Pandeglang tahun pelajaran 2014/2015. Soal terdiri dari 40 pertanyaan pilihan ganda yang meliputi materi operator aritmatika, logika, array, string, konversi tipe data, pointer, dan penalaran logis.
Dokumen tersebut berisi soal ujian akhir semester ganjil mata pelajaran Pemrograman Dasar kelas XI TKJ/RPL SMK Negeri 1 Pandeglang tahun pelajaran 2014/2015. Soal terdiri dari 40 pertanyaan pilihan ganda yang meliputi materi operator aritmatika, logika, array, string, konversi tipe data, pointer, dan penalaran logis.
Analisis semantik, kode antara dan pembangkitan kode (2).pptxDiaAku6
Proses analisis semantik, kode antara, dan pembangkitan kode dalam kompilasi dokumen tersebut dapat diringkas sebagai berikut:
1. Analisis semantik merupakan bagian akhir dari proses analisis yang memeriksa kesesuaian makna dan tipe data dalam program.
2. Kode antara adalah hasil translasi program ke notasi postfix atau n-tuple untuk memudahkan proses optimasi dan pembangkitan kode.
3. Pembangkitan
Soal UAS Pemrograman Dasar kelas 10 semester genap tahun ajaran 2014-2015Saprudin Eskom
1. Teks tersebut berisi soal tes IQ berupa permasalahan tentang pengaturan penempatan buah-buahan di dalam 8 peti nomor.
2. Terdapat aturan bahwa durian harus di peti nomor 4, semangka tidak boleh dekat melon, dan jeruk harus dekat mangga.
3. Salah satu jawaban pada soal tersebut tidak sesuai dengan aturan yang diberikan.
1. Microsoft Excel adalah program aplikasi pengolah angka yang bekerja di bawah sistem operasi Windows.
2. Dokumen berisi soal-soal tentang penggunaan fungsi dan fitur Microsoft Excel beserta jawabannya.
3. Termasuk di dalamnya adalah penjelasan mengenai bagian-bagian Excel, penulisan rumus, dan contoh soal penerapan fungsi-fungsi Excel seperti IF, VLOOKUP dan lainnya.
1. Program aplikasi yang dirancang khusus untuk mengolah kata, angka dan presentasi disebut word processing, spreadsheet, dan presentasi.
2. Dokumen menjelaskan tentang program komputer, perangkat keras, dan perangkat lunak komputer serta fungsi dan penggunaannya.
3. Gambar menunjukkan berbagai port dan konektor pada komputer beserta perangkat tambahannya.
1. Microsoft Excel adalah program aplikasi pengelola angka yang bekerja di bawah sistem operasi Windows.
2. Dokumen menjelaskan bagian-bagian penting Excel seperti menu bar, formula bar, dan cell aktif beserta fungsinya.
3. Berisi penjelasan tentang rumus, fungsi-fungsi matematika, dan statistik dasar di Excel.
Teknik komplemen berdasarkan algoritma gerbang NOT, dimana bit keluaran adalah kebalikan dari bit masukan. Makalah ini menjelaskan teknik dan algoritma komplemen nilai numerik, baik bilangan positif maupun negatif dengan menggunakan biner. Metode ini digunakan dalam organisasi komputer khususnya unit ALU.
Dokumen tersebut memberikan contoh soal sederhanakan fungsi Boolean menggunakan beberapa metode seperti SOP, POS, peta-K, dan Quine-McCluskey. Selanjutnya menjelaskan implementasi fungsi digital menggunakan gerbang NAND dan NOR, serta metode desain rangkaian digital menggunakan komponen kombinasional seperti adder, dekoder, dan konverter kode.
- C/C++ dan Java merupakan Bahasa Pemrograman yang digunakan untuk menulis program komputer
- Program ditulis dengan menggunakan instruksi-instruksi yang dapat dimengerti oleh komputer
- Hasil program ditulis dalam bahasa sumber kemudian diterjemahkan menjadi bahasa mesin oleh compiler"
Dokumen tersebut merupakan materi perkenalan pemrograman C++ yang mencakup penjelasan tentang apa itu C++, program "Hello World", jenis variabel, operator, fungsi, dan argumen program utama. Dokumen tersebut juga berisi contoh kode program C++ sederhana beserta penjelasannya.
Program menerima input dua bilangan bulat, kemudian mengecek mana yang lebih besar dan mencetak bilangan terbesar tersebut. Program menggunakan kondisi if-else untuk membandingkan dua bilangan yang diinput dan mencetak hasilnya.
Dokumen tersebut memberikan contoh-contoh soal dan penyelesaian menggunakan operator aritmatika dalam bahasa pemrograman C++. Beberapa contoh soal yang diselesaikan meliputi soal geometri, persamaan matematika, dan rangkaian listrik sederhana.
The document provides details on using the bisection method to find the root of a nonlinear equation. It begins with an overview of the bisection method and how it iteratively searches for the root between two initial guesses. It then describes how to check if the initial guesses validly bracket a root by evaluating the product of the function values at the guesses. If the product is negative, a root is known to exist between the guesses. The method is then explained step-by-step, showing how the range is bisected in each iteration until converging on the root. An example problem is provided and solved over 12 iterations to demonstrate the convergence of the bisection method.
Modul ini membahas metode Regula-Falsi untuk menemukan akar persamaan aljabar non-linier tunggal. Metode ini memodifikasi metode Bisection dengan mempertimbangkan 'kesebangunan' pada kurva fungsi. Algoritmanya menghasilkan formula rekursif untuk menentukan nilai baru. Metode ini konvergen secara linear dengan faktor pengali lebih besar dari metode Bisection, dan dapat digunakan untuk fungsi yang turunannya
This document provides instructions for converting a regular SIM card into a micro-SIM card using a printed template. It explains how to print and use the template, cut the SIM card to size along guide lines, and file down the corners to create a micro-SIM card that can then be inserted into an adapter to fit devices requiring the smaller format. Safety disclaimers are also provided.
Dokumen tersebut membahas tentang metode numerik sebagai algoritma komputasi untuk menyelesaikan masalah matematika yang sulit diselesaikan secara analitis. Metode numerik menggunakan pendekatan iteratif untuk memperoleh hasil yang mendekati nilai sebenarnya. Dokumen ini juga membahas bilangan bulat, pecahan, akurasi, presisi, dan jenis kesalahan dalam metode numerik."
Membangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sqlAlvin Setiawan
Dokumen tersebut merupakan laporan tugas akhir mengenai pembuatan website e-commerce berbasis PHP dan MySQL. Laporan tersebut membahas latar belakang, tujuan, dan metode pembuatan website e-commerce untuk memudahkan proses berbelanja secara online.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas perancangan sistem terperinci yang mencakup desain output, input, proses, database, dan kontrol.
2) Beberapa topik yang dibahas antara lain merancang formulir kertas dan elektronik, kode, menus, dan perangkat masukan langsung seperti scanner.
3) Tujuan desain output adalah mengubah data menjadi informasi yang berkualitas untuk pengambilan keputusan
1. UNIVERSITAS
GUNADARMA
SK No. 92 / Dikti / Kep / 1996
Fakultas Ilmu Komputer, Teknologi Industri, Ekonomi,
Teknik Sipil & Perencanaan, Psikologi, Sastra
SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER
Mata Kuliah : P. Teknik Kompilasi
(IT-011318)
Tanggal : 16 Juli 2013
Fakultas : ILKOM Waktu : 90 menit
Jenjang /Jurusan : S1/SI Dosen : -
Tingakat/Kelas : 3KA01-21,24-33, 35 Sifat Ujian : Tutup Buku
Semester/Tahun : ATA 2012/2013 Jumlah soal : 35 pilihan ganda
Pilih jawaban yang paling benar diantara jawaban a, b, c atau d
1. Di dalam proses kompilasi, Semantik Analisis termasuk kedalam tahapan . . . .
a. Sintesis c. Back end
b. Front end d. Parser
2. Fungsi dari Analisis Semantik adalah . . . .
a. Memecahkan program sumber menjadi besaran leksikal/token
b. Membangkitkan kode antara
c. Memperkecil hasil dan mempercepat proses
d. Menyimpan semua informasi yang berhubungan dengan proses kompilasi
3. Hasil dari tahapan analisis pada Semantik Analisis adalah . . . .
a. Token c. Parsing
b. Intermediate Code d. Tabel Simbol
2. 4. Kegunaan dari Intermediate Code adalah kecuali . . . .
a. Melakukan pemeriksaan terhadap kesesuaian tipe dalam statement-
statement yang ada
b. Intermediate Code lebih mudah dipahami dari pada kode assembly atau kode
mesin
c. Strategi optimisasi lebih mudah dilakukan pada Intermediate Code daripada
pada program sumber dan kode mesin
d. Intermediate Code yang dihasilkan dapat digunakan lagi pada mesin lainnya
5. Macam-macam Intermediate Code kecuali . . . .
a. Notasi Postfix c. Notasi N-Tuple
b. Syntax Tree d. Notasi Token
6. Berdasarkan ekspresi di bawah ini, maka notasi postfix-nya adalah . . . .
(a+b)*c
a. (a+b)c* c. *cab+
b. (ab+)c* d. ab+c*
7. Fungsi dari Analisis Semantik adalah . . . .
a. Memecahkan program sumber menjadi besaran leksikal/token
b. Memperkecil hasil dan mempercepat proses
c. Membangkitkan kode antara
d. Menyimpan semua informasi yang berhubungan dengan proses kompilasi
8. Hasil dari tahapan analisis pada Semantik Analisis adalah . . . .
a. Parsing c. Intermediate Code
b. Token d. Tabel Simbol
3. 9. Kegunaan dari Intermediate Code adalah kecuali . . . .
a. Intermediate Code yang dihasilkan dapat digunakan lagi pada mesin lainnya
b. Melakukan pemeriksaan terhadap kesesuaian tipe dalam statement-
statement yang ada
c. Strategi optimisasi lebih mudah dilakukan pada Intermediate Code daripada
pada program sumber dan kode mesin
d. Intermediate Code lebih mudah dipahami dari pada kode assembly atau kode
mesin
10. Macam-macam Intermediate Code kecuali . . . .
a. Notasi Postfix c. Notasi N-Tuple
b. Notasi Token d. Syntax Tree
11. Berdasarkan ekspresi di bawah ini, maka notasi postfix-nya adalah . . . .
(a+b)*c
a. (a+b)c* c. ab+c*
b. (ab+)c* d. *cab+
12. Perhatikan potongan program di bawah ini !
If a>b then
a:=5
else
b:=10
Maka notasi postfix-nya adalah . . . .
4. a. (1) > b. (1) a c. (1) > d. (1) a
(2) b (2) > (2) a (2) b
(3) a (3) b (3) b (3) >
(4) goto 11 (4) 13 (4) BZ (4) goto 11
(5) BZ (5) a (5) goto 11 (5) BZ
(6) := (6) := (6) a (6) a
(7) 5 (7) 5 (7) 5 (7) 5
(8) a (8) BR (8) := (8) :=
(9) goto 14 (9) 8 (9) BR (9) goto 14
(10) BR (10) b (10) b (10) BR
(11) := (11) := (11) goto 14 (11) b
(12) 10 (12) 10 (12) := (12) 10
(13) b (13) BZ (13) 10 (13) :=
(14) (14) (14) (14)
13. Di dalam notasi postfix jika potongan program percabangan berada pada kondisi
yang salah, maka akan diberikan ekspresi . . . .
a. BZ c. BS
b. BR d. BX
14. Di dalam Intermediate Code bila baris instruksi yang ada terdiri lebih dari 1 tuple
maka dapat diselesaikan dengan menggunakan notasi berikut kecuali . . . .
5. a. N-Tuple c. Triple Notation
b. Notasi Postfix d. Quadruples Notation
15. Bila diberikan ekspresi seperti berikut !
WHILE <eks> DO <statement>
Maka bila diubah kedalam notasi postfix menjadi . . . .
a. <eks> <label 1> BZ <statement> <label 2> BR
b. <label 1> <eks> BR <label 2> <statement> BZ
c. <label 1> BZ <eks> BR <label 2> <statmenent>
d. <statmenent> BR <eks> <label 1> BZ <label 2> <statement>
16. Perhatikan statement berikut ini !
z1 := b * c
z2 := a + z1
x := z2
Jika statement diatas diubah menjadi kode antara dalam bentuk Triples Notation
menjadi . . . .
a. (1) LDA b c. (1) :=, *, a, b, z1
(2) MUL c (2) BZ
(3) STO z1 (3) :=, +, a, z1, z2
(4) LDA a (4) BR
(5) ADD z1 (5) :=, x, z2
6. (6) STO z2
(7) LDA z2
(8) STO x
b. (1) *, b, c, T1 d. (1) *, b, c
(2) +, a, T1, T2 (2) +, a, (1)
(3) :=, T1, T2, x (3) :=, x, (2)
17. Perhatikan statement berikut ini !
A := B*C+D-E/F*G
Jika statement diatas diubah menjadi kode antara dalam bentuk Quadruples
Notation akan menjadi . . . .
a. (1) *, B, C, T1 c. (1) *, B, C, T1
(2) +, C, D, T2 (2) *, F, G, T2
(3) -, D, E, T3 (3) /, E, T2, T3
(4) /, E, F, T4 (4) +, T1, D, T4
(5) *, F, G, T5 (5) -, T4, T3, A
b. (1) *, F, G, T1 d. (1) *, B, C, T1
(2) *, B, C, T2 (2) /, E, F, T2
(3) /, E, F, T3 (3) *, T2, G, T3
(4) +, C, D, T4 (4) +, C, D, T4
(5) -, T4, T3, A (5) -, T4, T2, A
18. Diketahui tata bahasa G_3 berikut aturan semantiknya untuk pengecekan tipe
variabel yang dipakai dalam suatu program.
D → T L {L.in := T.type;}
7. T → int {T.type := integer;}
T → real {T.type := real;}
L→ L1 ‘,’ id {L1.in:=L.in; addtype(id.entry, L.in);}
L → id {addtype(id.entry, L.in);}
Aturan sematik berikut adalah aturan semantik dengan pendekatan yang disebut
sebagai:
a. Recursive descent
b. Translation scheme
c. Syntax directed translation
d. Shift reducing
19. Annotated parse tree untuk kalimat input:
int a,b
berdasarkan tata bahasa G-3 dengan aturan semantik sebagaimana pada soal
no.18 adalah sebagai berikut:
a. Tree
b. tree
D
L
‘,’
L b
int
a
T
T.type = int
D
L.in = addtype()
‘,’
L.in = int; b
int
a
T
D
L
‘,’
L b
int
a
8. c. tree
d. Tree
20. Dependency graph untuk kalimat input int a, b adalah sebagai berikut:
a. Graf
b. Graf
T.type L.in = int;
L.in = int;
b
a
int addtype()
addtype()
D
L
‘,’L bint
T
T.type = int
D
L.in = int; addtype()
‘,’
L.in = int; addtype() b
int
a
9. c. a dan b benar
d. a dan b salah
21. Diketahui tata bahasa G_3 berikut aturan semantiknya untuk maksud yang sama
sebagaimana pada soal no.18, namun ditulis dengan translation scheme, maka
aturan yang benar adalah:
a. Aturan semantik
(a) D → T L {L.in := T.type;}
(b) T → int {T.type := integer;}
(c) T → real {T.type := real;}
(d) L→ L1 ‘,’ id {L1.in:=L.in; addtype(id.entry, L.in);}
(e) L → id {addtype(id.entry, L.in);}
b. Aturan semantik
(a) D → TL {L.in := T.type; {T.type := integer;} {T.type := real;}}
(b) T → int
(c) T → real
(d) L→ L1 ‘,’ {L1.in:=L.in} id {addtype(id.entry, L.in);}
(e) L → id {addtype(id.entry, L.in);}
c. Aturan semantik
(a) D → T{T.type := integer;} {T.type := real;} L {L.in := T.type;}
(b) T → int
(c) T → real
(d) L→ L1 ‘,’ {L1.in:=L.in} id {addtype(id.entry, L.in);}
(e) L → id {addtype(id.entry, L.in);}
d. Aturan semantik
(a) D → TL {L.in := T.type;}
(b) T → int {T.type := integer;}
(c) T → real {T.type := real;}
(d) L→ L1 ‘,’ {L1.in:=L.in} id {addtype(id.entry, L.in);}
(e) L → id {addtype(id.entry, L.in);}
22. Perhatikan cuplikan program berikut:
A := B + 10 * 4; ..... (1)
C := B + D; ...... (2)
F : = B + D – G; ...... (3)
FOR I := 1 to 100 DO ...... (4)
BEGIN
X := X + I; ...... (5)
A : = A + 1; ...... (6)
a
10. B : = 7; ...... (7)
END;
Statement no (1) dapat dioptimasi secara lokal dengan cara :
a. Loop Rolling
b. Redundant-Subexpression Elimination
c. Folding
d. Frequency Reduction
23. Perhatikan cuplikan program berikut:
A := B + 10 * 4; ..... (1)
C := B + D; ...... (2)
F : = B + D – G; ...... (3)
FOR I := 1 to 100 DO ...... (4)
BEGIN
X := X + I; ...... (5)
A : = A + 1; ...... (6)
B : = 7; ...... (7)
END;
Statement no (2) dan (3) dapat dioptimasi secara lokal dengan cara :
a. Folding
b. Redundant-Subexpression Elimination
c. Loop Rolling
d. Frequency Reduction
24. Perhatikan cuplikan program berikut:
A := B + 10 * 4; ..... (1)
C := B + D; ....... (2)
F : = B + D – G; ....... (3)
FOR I := 1 to 100 DO ...... (4)
BEGIN
X := X + I; ....... (5)
A : = A + 1; ....... (6)
B : = 7; ....... (7)
END;
11. Statement no (6) dapat dioptimasi secara lokal dengan cara :
a. Redundant-Subexpression Elimination
b. Strength Reduction
c. Loop Rolling
d. Frequency Reduction
25. Perhatikan cuplikan program berikut:
A := B + 10 * 4; ...... (1)
C := B + D; ....... (2)
F : = B + D – G; ....... (3)
FOR I := 1 to 100 DO ...... (4)
BEGIN
X := X + I; ....... (5)
A : = A + 1; ....... (6)
B : = 7; ....... (7)
END;
Statement no (7) dapat dioptimasi secara lokal dengan cara :
a. Strength Reduction
b. Frequency Reduction
c. Loop Rolling
d. Redundant-Subexpression Elimination
26. Berikut ini proses-proses yang dilakukan saat pernyataan sebuah iterasi
teridentifikasi dalam program sehubungan dengan optimalisasi program, kecuali:
a. Perubahan nilai pada variabel loop harus selalu dijaga.
b. Perlu dilakukan inisialisasi pada variabel loop
c. Dilakukan pengujian terhadap variabel loop apakah sudah mencapai kondisi
terminasi
d. Adjustment yaitu penambahan atau pengurangan nilai pada variabel loop
27. Diketahui sebuah cuplikan program berikut :
J := 7;
IF J < 5 THEN
K : = K -1;
Pada optimasi Global ini disebut :
12. a. Unreachable code
b. Unused Parameter
c. Unused Variable
d. Variable tanpa nilai awal
28. Berikut ini kegunaan Tabel Informasi pada model kompilasi, kecuali:
a. Mempermudah pembuatan dan implementasi dari semantic analyzer
b. Untuk membantu pemeriksaan kebenaran semantik dari program sumber
c. Untuk membantu dan mempermudah dalam pembuatan intermediate code dan
proses pembangkitan kode.
d. Membantu dalam melakukan pemilahan statement program ke dalam
bentuk token-token
29. Tabel informasi atau tabel simbol dibuat pada saat tahap berikut:
a. Pembangkitan Kode
b. Analisis Semantik
c. Analisis Sintaksis
d. Analisis Leksikal
30. Field dalam Tabel Identifier yang menunjukkan informasi obyektif berupa prosedur,
fungsi, tipe, variabel atau konstanta adalah:
a. Nama Identifier
b. Tipe dari Identifier
c. Level Identifier
d. Jenis dari Identifier
31. Karakter-karakter yang merupakan konstanta merupakan elemen dalam tabel
berikut:
a. Tabel Real
b. Tabel Display
c. Tabel String
d. Tabel Array
32. Pengisian tabel display dilakukan dengan konsep berikut:
a. Array
13. b. Parsing
c. Grammar
d. Stack
33. Berikut ini merupakan tabel-tabel yang digunakan saat mencari kelengkapan
informasi suatu identifier, kecuali:
a. Tabel Identifier
b. Tabel String
c. Tabel Real
d. Tabel Array
34. Diketahui himpunan produksi sbb:
S → aS S → aB B → bC C → aC C → a
Himpunan produksi di atas akan menghasilkan bahasa :
a. { | n,m >=1} c. { | n,m >=1}
b. { | n,m >=1} d. { | n,m >=1}
35. Jika di ketahui state diagram sebagai berikut :
String yang dapat di terima (accept) adalah :
a. 10011110 c. 00110101
b. 1010011 d. 1110011