SlideShare a Scribd company logo
1. Keradjaan Nederland menjerahkan kedaulatan atas Indonesia jang
sepenuhnja kepada Republik Indonesia Serikat dengan tidak bersjarat
lagi dan tidak dapat ditjabut, dan karena itu mengakui Republik
Indonesia Serikat sebagai Negara yang merdeka dan berdaulat.
2. Republik Indonesia Serikat menerima kedaulatan itu atas dasar
ketentuan-ketentuan pada Konstitusinja; rantjangan konstitusi telah
dipermaklumkan kepada Keradjaan Nederland.
3. Kedaulatan akan diserahkan selambat-lambatnja pada tanggal 30
Desember 1949
Keterangan tambahan mengenai hasil tersebut adalah sebagai berikut:
 Serah terima kedaulatan atas wilayah Hindia Belanda dari
pemerintah kolonial Belanda kepada Republik Indonesia Serikat,
kecuali Papua bagian barat. Indonesia ingin agar semua bekas daerah
Hindia Belanda menjadi daerah Indonesia, sedangkan Belanda ingin
menjadikan Papua bagian barat negara terpisah karena perbedaan etnis.
Konferensi ditutup tanpa keputusan mengenai hal ini. Karena itu pasal 2
menyebutkan bahwa Papua bagian barat bukan bagian dari serah terima,
dan bahwa masalah ini akan diselesaikan dalam waktu satu
tahun.[12][13][14][15]
 Dibentuknya sebuah persekutuan Belanda-Indonesia, dengan
pemimpin kerajaan Belanda sebagai kepala negara
 Pengambilalihan utang Hindia Belanda oleh Republik Indonesia
Serikat
Parlemen Belanda memperdebatkan kesepakatan tersebut, dan Majelis
Tinggi dan Rendah meratifikasinya pada tanggal 21 Desember oleh
mayoritas dua pertiga yang dibutuhkan. Terlepas dari kritik khususnya
mengenai asumsi utang pemerintah Belanda dan status Papua Barat yang
belum terselesaikan, legislatif Indonesia, Komite Nasional Indonesia
Pusat (KNIP), meratifikasi kesepakatan tersebut pada tanggal 14
Desember 1949. Kedaulatan dipindahkan kepada Republik Indonesia
Serikat pada tanggal 27 Desember 1949.[9][16]
Dampak
Lihat pula: Pengakuan tanggal kemerdekaan Indonesia oleh Belanda
Tanggal 27 Desember 1949, pemerintahan sementara negara
dilantik. Soekarno menjadi Presidennya, dengan Hatta sebagai Perdana
Menteri, yang membentuk Kabinet Republik Indonesia Serikat. Indonesia
Serikat dibentuk seperti republik federasi berdaulat yang terdiri dari 16
negara bagian dan merupakan persekutuan dengan Kerajaan Belanda.
Tanggal penyerahan kedaulatan oleh Belanda ini juga merupakan tanggal
yang diakui oleh Belanda sebagai tanggal kemerdekaan Indonesia. Barulah
sekitar enam puluh tahun kemudian, tepatnya pada 15 Agustus 2005,
pemerintah Belanda secara resmi mengakui bahwa kemerdekaan de
facto Indonesia bermula pada 17 Agustus 1945. Dalam sebuah konferensi
di Jakarta, Perdana Menteri Belanda Ben Bot mengungkapkan
"penyesalan sedalam-dalamnya atas semua penderitaan" yang dialami
rakyat Indonesia selama empat tahun Revolusi Nasional, meski ia tidak
secara resmi menyampaikan permohonan maaf. Reaksi Indonesia kepada
posisi Belanda umumnya positif; Menteri Luar Negeri Indonesia Hassan
Wirayuda mengatakan bahwa, setelah pengakuan ini, "akan lebih mudah
untuk maju dan memperkuat hubungan bilateral antara dua negara".[17]
Terkait utang Hindia Belanda, Indonesia membayar sebanyak kira-kira 4
miliar gulden dalam kurun waktu 1950-1956 namun kemudian
memutuskan untuk tidak membayar sisanya.[18]
2.PERJANJIAN ROEM ROYE
Perjanjian Roem-Roijen (juga disebut Perjanjian Roem-Van Roijen) adalah
sebuah perjanjian antara Indonesia dengan Belanda yang dimulai pada
tanggal 14 April 1949 dan akhirnya ditandatangani pada tanggal 7
Mei 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta. Namanya diambil dari kedua
pemimpin delegasi, Mohammad Roem dan Herman van Roijen. Maksud
pertemuan ini adalah untuk menyelesaikan beberapa masalah mengenai
kemerdekaan Indonesia sebelum Konferensi Meja Bundar di Den Haag pada
tahun yang sama. Perjanjian ini sangat alot sehingga memerlukan
kehadiran Mohammad Hatta dari pengasingan di Bangka, juga Sri Sultan
Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta untuk mempertegas sikapnya terhadap
Pemerintahan Republik Indonesia di Yogyakarta, di mana Sultan Hamengku
Buwono IX mengatakan “Jogjakarta is de Republiek Indonesie” (Yogyakarta
adalah Republik Indonesia).[1]
Daftar isi
 1Kesepakatan
 2Pasca perjanjian
 3Dampak Perjanjian Roem-Roijen
 4Pranala luar
 5Rujukan
Kesepakatan[sunting | sunting sumber]
Hasil pertemuan ini adalah:
 Angkatan bersenjata Indonesia akan menghentikan semua aktivitas
gerilya
 Pemerintah Republik Indonesia akan menghadiri Konferensi Meja
Bundar
 Pemerintah Republik Indonesia dikembalikan ke Yogyakarta
 Angkatan bersenjata Belanda akan menghentikan semua operasi militer
dan membebaskan semua tawanan perang
Pada tanggal 22 Juni, sebuah pertemuan lain diadakan dan menghasilkan
keputusan:
 Kedaulatan akan diserahkan kepada Indonesia secara utuh dan tanpa
syarat sesuai perjanjian Renville pada 1948
 Belanda dan Indonesia akan mendirikan sebuah persekutuan dengan
dasar sukarela dan persamaan hak
 Hindia Belanda akan menyerahkan semua hak, kekuasaan, dan
kewajiban kepada Indonesia[2]
Pascaperjanjian[sunting | sunting sumber]
Pada 6 Juli, Sukarno dan Hatta kembali dari pengasingan ke Yogyakarta, ibu
kota sementara Republik Indonesia. Pada 13 Juli, kabinet Hatta mengesahkan
perjanjian Roem-van Roijen dan Sjafruddin Prawiranegara yang menjabat
presiden Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) dari tanggal 22
Desember 1948 menyerahkan kembali mandatnya kepada Soekarno dan
secara resmi mengakhiri keberadaan PDRI pada tanggal 13 Juli 1949.[3]
Pada 3 Agustus, gencatan senjata antara Belanda dan Indonesia dimulai
di Jawa (11 Agustus) dan Sumatra (15 Agustus). Konferensi Meja
Bundar mencapai persetujuan tentang semua masalah dalam agenda
pertemuan, kecuali masalah Papua Belanda.[4]
Dampak Perjanjian Roem-Roijen[sunting | sunting sumber]
Terdapat banyak dampak perjanjian Roem Roijen pada keadaan di Indonesia.
Isi perjanjian Roem Roijen termasuk pembebasan tahanan politik
sehingga Soekarno dan Hatta kembali ke Yogyakarta setelah diasingkan.
Yogyakarta juga menjadi ibukota sementara dari Indonesia. Terjadi juga
penyerahan mandat dari Sjafruddin Prawiranegara sebagai presiden PDRI
(Pemerintahan Darurat Republik Indonesia) kembali kepada Ir. Soekarno.
Yang paling mencolok adalah adanya gencatan senjata antara Belanda dan
Indonesia. Perundingan Roem Roijen pun berujung dengan
dilaksanakannya Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda yang
menyelesaikan permasalahan antara Indonesia dan Belanda.

More Related Content

What's hot

UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
Kevin Hambuwali
 
buku ajar kelas X semester 2
 buku ajar kelas X semester 2 buku ajar kelas X semester 2
buku ajar kelas X semester 2Basya Riah
 
Undang undang hublu 37 tahun 99
Undang undang hublu 37 tahun 99Undang undang hublu 37 tahun 99
Undang undang hublu 37 tahun 99Adi Kuntarto
 
2. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
2. uu perjanjian internasional no.24 th.20002. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
2. uu perjanjian internasional no.24 th.2000Adi Kuntarto
 
Dinamika UUD 1945
Dinamika UUD 1945Dinamika UUD 1945
Dinamika UUD 1945
Siti Hardiyanti
 
Presentation pkn
Presentation pknPresentation pkn
Presentation pkn
apotek agam farma
 
Penyusunan dan penetapan uud 1945
Penyusunan dan penetapan uud 1945Penyusunan dan penetapan uud 1945
Penyusunan dan penetapan uud 1945
swirawan
 
Perbandingan 3 UU (UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, UUD Sementara 1950)
Perbandingan 3 UU (UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, UUD Sementara 1950)Perbandingan 3 UU (UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, UUD Sementara 1950)
Perbandingan 3 UU (UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, UUD Sementara 1950)
Siti Hardiyanti
 
3 uud indonesia
3 uud indonesia3 uud indonesia
3 uud indonesiaMystic333
 
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.19991. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999Adi Kuntarto
 
Perundang-Undangan Nasional Kelas 8 smt 1
Perundang-Undangan Nasional Kelas 8 smt 1Perundang-Undangan Nasional Kelas 8 smt 1
Perundang-Undangan Nasional Kelas 8 smt 1
GAN GAN SMKBAH
 
UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
omcivics
 
= Kuliah htn 2=
= Kuliah htn 2== Kuliah htn 2=
= Kuliah htn 2=Amir Sabri
 

What's hot (18)

UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
 
buku ajar kelas X semester 2
 buku ajar kelas X semester 2 buku ajar kelas X semester 2
buku ajar kelas X semester 2
 
Undang undang hublu 37 tahun 99
Undang undang hublu 37 tahun 99Undang undang hublu 37 tahun 99
Undang undang hublu 37 tahun 99
 
Arinda
ArindaArinda
Arinda
 
2. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
2. uu perjanjian internasional no.24 th.20002. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
2. uu perjanjian internasional no.24 th.2000
 
Dinamika UUD 1945
Dinamika UUD 1945Dinamika UUD 1945
Dinamika UUD 1945
 
Uu pi
Uu piUu pi
Uu pi
 
Presentation pkn
Presentation pknPresentation pkn
Presentation pkn
 
Penyusunan dan penetapan uud 1945
Penyusunan dan penetapan uud 1945Penyusunan dan penetapan uud 1945
Penyusunan dan penetapan uud 1945
 
Perbandingan 3 UU (UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, UUD Sementara 1950)
Perbandingan 3 UU (UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, UUD Sementara 1950)Perbandingan 3 UU (UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, UUD Sementara 1950)
Perbandingan 3 UU (UUD 1945, Konstitusi RIS 1949, UUD Sementara 1950)
 
3 uud indonesia
3 uud indonesia3 uud indonesia
3 uud indonesia
 
Uu 08 1950
Uu 08 1950Uu 08 1950
Uu 08 1950
 
Makalah perubahan uud
Makalah  perubahan uudMakalah  perubahan uud
Makalah perubahan uud
 
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.19991. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
1. uu hubungan luar negeri no.37 th.1999
 
PKN Kd 3.2
PKN Kd 3.2PKN Kd 3.2
PKN Kd 3.2
 
Perundang-Undangan Nasional Kelas 8 smt 1
Perundang-Undangan Nasional Kelas 8 smt 1Perundang-Undangan Nasional Kelas 8 smt 1
Perundang-Undangan Nasional Kelas 8 smt 1
 
UUD 1945
UUD 1945UUD 1945
UUD 1945
 
= Kuliah htn 2=
= Kuliah htn 2== Kuliah htn 2=
= Kuliah htn 2=
 

Similar to Kliping ips

Makalah Konferensi Meja Bundar
Makalah Konferensi Meja BundarMakalah Konferensi Meja Bundar
Makalah Konferensi Meja Bundar
Muhammad Viddin
 
1773_Aksi Militer Belanda II.pptx
1773_Aksi Militer Belanda II.pptx1773_Aksi Militer Belanda II.pptx
1773_Aksi Militer Belanda II.pptx
ShadrinaChaerunissa
 
Perjuangan Diplomasi dan Agresi Militer
Perjuangan Diplomasi dan Agresi MiliterPerjuangan Diplomasi dan Agresi Militer
Perjuangan Diplomasi dan Agresi Militer
Suci Mairoza Sya
 
Sejarah - Perlawanan bangsa Indonesia - Mempertahankana NKRI - By : Rendi & r...
Sejarah - Perlawanan bangsa Indonesia - Mempertahankana NKRI - By : Rendi & r...Sejarah - Perlawanan bangsa Indonesia - Mempertahankana NKRI - By : Rendi & r...
Sejarah - Perlawanan bangsa Indonesia - Mempertahankana NKRI - By : Rendi & r...
Trootex XI MIA 6
 
Perjuangan Bangsa Indonesia Secara Diplomasi
Perjuangan Bangsa Indonesia Secara DiplomasiPerjuangan Bangsa Indonesia Secara Diplomasi
Perjuangan Bangsa Indonesia Secara Diplomasi
Victoria Pardede
 
Pengakuan kedaulatan indonesia oleh
Pengakuan kedaulatan indonesia olehPengakuan kedaulatan indonesia oleh
Pengakuan kedaulatan indonesia olehPahruddin Yunus
 
Upaya Mempertahankan Kemerdekaan RI melalui Diplomasi (Perundingan)
 Upaya Mempertahankan Kemerdekaan RI melalui Diplomasi (Perundingan) Upaya Mempertahankan Kemerdekaan RI melalui Diplomasi (Perundingan)
Upaya Mempertahankan Kemerdekaan RI melalui Diplomasi (Perundingan)
David Adi Nugroho
 
MAKALAH_SEJARAH.docx
MAKALAH_SEJARAH.docxMAKALAH_SEJARAH.docx
MAKALAH_SEJARAH.docx
Gustine1
 
Perjanjian Roem Royen, Materi Sejarah Indonesia
Perjanjian Roem Royen, Materi Sejarah IndonesiaPerjanjian Roem Royen, Materi Sejarah Indonesia
Perjanjian Roem Royen, Materi Sejarah Indonesia
nadyanisa74
 
Kelompok 5 xi mia 2
Kelompok 5 xi mia 2Kelompok 5 xi mia 2
Kelompok 5 xi mia 2
Dellajess
 
Sejarah
SejarahSejarah
Perjuangan Bangsa Indonesia Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Melalui Diplomasi
Perjuangan Bangsa Indonesia Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Melalui DiplomasiPerjuangan Bangsa Indonesia Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Melalui Diplomasi
Perjuangan Bangsa Indonesia Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Melalui Diplomasi
MuhammadNasrulloh10
 
Sejarah
SejarahSejarah
Perjuangan RI melalui Perundingan
Perjuangan RI melalui PerundinganPerjuangan RI melalui Perundingan
Perjuangan RI melalui Perundingan
David Adi Nugroho
 
Perjanjian linggarjati
Perjanjian linggarjatiPerjanjian linggarjati
Perjanjian linggarjatihell1908
 
roem royen.pdf
roem royen.pdfroem royen.pdf
roem royen.pdf
shalbillapraditha
 
roem royen xii ips3.pdf
roem royen xii ips3.pdfroem royen xii ips3.pdf
roem royen xii ips3.pdf
shalbillapraditha
 
Revolusi Nasional Indonesia
Revolusi Nasional IndonesiaRevolusi Nasional Indonesia
Revolusi Nasional Indonesia
mega widiyaningsih
 
Ips senin 8 3-2021
Ips senin 8 3-2021Ips senin 8 3-2021
Ips senin 8 3-2021
nurnuratikah
 

Similar to Kliping ips (20)

Makalah Konferensi Meja Bundar
Makalah Konferensi Meja BundarMakalah Konferensi Meja Bundar
Makalah Konferensi Meja Bundar
 
1773_Aksi Militer Belanda II.pptx
1773_Aksi Militer Belanda II.pptx1773_Aksi Militer Belanda II.pptx
1773_Aksi Militer Belanda II.pptx
 
Perjuangan Diplomasi dan Agresi Militer
Perjuangan Diplomasi dan Agresi MiliterPerjuangan Diplomasi dan Agresi Militer
Perjuangan Diplomasi dan Agresi Militer
 
Sejarah - Perlawanan bangsa Indonesia - Mempertahankana NKRI - By : Rendi & r...
Sejarah - Perlawanan bangsa Indonesia - Mempertahankana NKRI - By : Rendi & r...Sejarah - Perlawanan bangsa Indonesia - Mempertahankana NKRI - By : Rendi & r...
Sejarah - Perlawanan bangsa Indonesia - Mempertahankana NKRI - By : Rendi & r...
 
Perjuangan Bangsa Indonesia Secara Diplomasi
Perjuangan Bangsa Indonesia Secara DiplomasiPerjuangan Bangsa Indonesia Secara Diplomasi
Perjuangan Bangsa Indonesia Secara Diplomasi
 
Pengakuan kedaulatan indonesia oleh
Pengakuan kedaulatan indonesia olehPengakuan kedaulatan indonesia oleh
Pengakuan kedaulatan indonesia oleh
 
Upaya Mempertahankan Kemerdekaan RI melalui Diplomasi (Perundingan)
 Upaya Mempertahankan Kemerdekaan RI melalui Diplomasi (Perundingan) Upaya Mempertahankan Kemerdekaan RI melalui Diplomasi (Perundingan)
Upaya Mempertahankan Kemerdekaan RI melalui Diplomasi (Perundingan)
 
MAKALAH_SEJARAH.docx
MAKALAH_SEJARAH.docxMAKALAH_SEJARAH.docx
MAKALAH_SEJARAH.docx
 
Perjanjian Roem Royen, Materi Sejarah Indonesia
Perjanjian Roem Royen, Materi Sejarah IndonesiaPerjanjian Roem Royen, Materi Sejarah Indonesia
Perjanjian Roem Royen, Materi Sejarah Indonesia
 
Kelompok 5 xi mia 2
Kelompok 5 xi mia 2Kelompok 5 xi mia 2
Kelompok 5 xi mia 2
 
Sejarah
SejarahSejarah
Sejarah
 
Perjuangan Bangsa Indonesia Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Melalui Diplomasi
Perjuangan Bangsa Indonesia Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Melalui DiplomasiPerjuangan Bangsa Indonesia Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Melalui Diplomasi
Perjuangan Bangsa Indonesia Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Melalui Diplomasi
 
Sejarah
SejarahSejarah
Sejarah
 
Perjuangan RI melalui Perundingan
Perjuangan RI melalui PerundinganPerjuangan RI melalui Perundingan
Perjuangan RI melalui Perundingan
 
Perjanjian linggarjati
Perjanjian linggarjatiPerjanjian linggarjati
Perjanjian linggarjati
 
roem royen.pdf
roem royen.pdfroem royen.pdf
roem royen.pdf
 
roem royen xii ips3.pdf
roem royen xii ips3.pdfroem royen xii ips3.pdf
roem royen xii ips3.pdf
 
Revolusi Nasional Indonesia
Revolusi Nasional IndonesiaRevolusi Nasional Indonesia
Revolusi Nasional Indonesia
 
Konstitusi RIS
Konstitusi RISKonstitusi RIS
Konstitusi RIS
 
Ips senin 8 3-2021
Ips senin 8 3-2021Ips senin 8 3-2021
Ips senin 8 3-2021
 

Recently uploaded

RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
heridawesty4
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
haryonospdsd011
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
johan199969
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
SABDA
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 

Recently uploaded (20)

RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdfLaporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
Laporan pembina seni tari - www.kherysuryawan.id.pdf
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
Dokumen Rangkuman Kehadiran Guru ini dipergunakan sebagai bukti dukung yang w...
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
Seminar: Sekolah Alkitab Liburan (SAL) 2024
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 

Kliping ips

  • 1. 1. Keradjaan Nederland menjerahkan kedaulatan atas Indonesia jang sepenuhnja kepada Republik Indonesia Serikat dengan tidak bersjarat lagi dan tidak dapat ditjabut, dan karena itu mengakui Republik Indonesia Serikat sebagai Negara yang merdeka dan berdaulat. 2. Republik Indonesia Serikat menerima kedaulatan itu atas dasar ketentuan-ketentuan pada Konstitusinja; rantjangan konstitusi telah dipermaklumkan kepada Keradjaan Nederland. 3. Kedaulatan akan diserahkan selambat-lambatnja pada tanggal 30 Desember 1949 Keterangan tambahan mengenai hasil tersebut adalah sebagai berikut:  Serah terima kedaulatan atas wilayah Hindia Belanda dari pemerintah kolonial Belanda kepada Republik Indonesia Serikat, kecuali Papua bagian barat. Indonesia ingin agar semua bekas daerah Hindia Belanda menjadi daerah Indonesia, sedangkan Belanda ingin menjadikan Papua bagian barat negara terpisah karena perbedaan etnis. Konferensi ditutup tanpa keputusan mengenai hal ini. Karena itu pasal 2 menyebutkan bahwa Papua bagian barat bukan bagian dari serah terima, dan bahwa masalah ini akan diselesaikan dalam waktu satu tahun.[12][13][14][15]  Dibentuknya sebuah persekutuan Belanda-Indonesia, dengan pemimpin kerajaan Belanda sebagai kepala negara  Pengambilalihan utang Hindia Belanda oleh Republik Indonesia Serikat Parlemen Belanda memperdebatkan kesepakatan tersebut, dan Majelis Tinggi dan Rendah meratifikasinya pada tanggal 21 Desember oleh mayoritas dua pertiga yang dibutuhkan. Terlepas dari kritik khususnya mengenai asumsi utang pemerintah Belanda dan status Papua Barat yang belum terselesaikan, legislatif Indonesia, Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP), meratifikasi kesepakatan tersebut pada tanggal 14 Desember 1949. Kedaulatan dipindahkan kepada Republik Indonesia Serikat pada tanggal 27 Desember 1949.[9][16]
  • 2. Dampak Lihat pula: Pengakuan tanggal kemerdekaan Indonesia oleh Belanda Tanggal 27 Desember 1949, pemerintahan sementara negara dilantik. Soekarno menjadi Presidennya, dengan Hatta sebagai Perdana Menteri, yang membentuk Kabinet Republik Indonesia Serikat. Indonesia Serikat dibentuk seperti republik federasi berdaulat yang terdiri dari 16 negara bagian dan merupakan persekutuan dengan Kerajaan Belanda. Tanggal penyerahan kedaulatan oleh Belanda ini juga merupakan tanggal yang diakui oleh Belanda sebagai tanggal kemerdekaan Indonesia. Barulah sekitar enam puluh tahun kemudian, tepatnya pada 15 Agustus 2005, pemerintah Belanda secara resmi mengakui bahwa kemerdekaan de facto Indonesia bermula pada 17 Agustus 1945. Dalam sebuah konferensi di Jakarta, Perdana Menteri Belanda Ben Bot mengungkapkan "penyesalan sedalam-dalamnya atas semua penderitaan" yang dialami rakyat Indonesia selama empat tahun Revolusi Nasional, meski ia tidak secara resmi menyampaikan permohonan maaf. Reaksi Indonesia kepada posisi Belanda umumnya positif; Menteri Luar Negeri Indonesia Hassan Wirayuda mengatakan bahwa, setelah pengakuan ini, "akan lebih mudah untuk maju dan memperkuat hubungan bilateral antara dua negara".[17] Terkait utang Hindia Belanda, Indonesia membayar sebanyak kira-kira 4 miliar gulden dalam kurun waktu 1950-1956 namun kemudian memutuskan untuk tidak membayar sisanya.[18]
  • 3. 2.PERJANJIAN ROEM ROYE Perjanjian Roem-Roijen (juga disebut Perjanjian Roem-Van Roijen) adalah sebuah perjanjian antara Indonesia dengan Belanda yang dimulai pada tanggal 14 April 1949 dan akhirnya ditandatangani pada tanggal 7 Mei 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta. Namanya diambil dari kedua pemimpin delegasi, Mohammad Roem dan Herman van Roijen. Maksud pertemuan ini adalah untuk menyelesaikan beberapa masalah mengenai kemerdekaan Indonesia sebelum Konferensi Meja Bundar di Den Haag pada tahun yang sama. Perjanjian ini sangat alot sehingga memerlukan kehadiran Mohammad Hatta dari pengasingan di Bangka, juga Sri Sultan Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta untuk mempertegas sikapnya terhadap Pemerintahan Republik Indonesia di Yogyakarta, di mana Sultan Hamengku Buwono IX mengatakan “Jogjakarta is de Republiek Indonesie” (Yogyakarta adalah Republik Indonesia).[1] Daftar isi  1Kesepakatan  2Pasca perjanjian  3Dampak Perjanjian Roem-Roijen  4Pranala luar  5Rujukan Kesepakatan[sunting | sunting sumber] Hasil pertemuan ini adalah:  Angkatan bersenjata Indonesia akan menghentikan semua aktivitas gerilya  Pemerintah Republik Indonesia akan menghadiri Konferensi Meja Bundar  Pemerintah Republik Indonesia dikembalikan ke Yogyakarta  Angkatan bersenjata Belanda akan menghentikan semua operasi militer dan membebaskan semua tawanan perang Pada tanggal 22 Juni, sebuah pertemuan lain diadakan dan menghasilkan keputusan:
  • 4.  Kedaulatan akan diserahkan kepada Indonesia secara utuh dan tanpa syarat sesuai perjanjian Renville pada 1948  Belanda dan Indonesia akan mendirikan sebuah persekutuan dengan dasar sukarela dan persamaan hak  Hindia Belanda akan menyerahkan semua hak, kekuasaan, dan kewajiban kepada Indonesia[2] Pascaperjanjian[sunting | sunting sumber] Pada 6 Juli, Sukarno dan Hatta kembali dari pengasingan ke Yogyakarta, ibu kota sementara Republik Indonesia. Pada 13 Juli, kabinet Hatta mengesahkan perjanjian Roem-van Roijen dan Sjafruddin Prawiranegara yang menjabat presiden Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI) dari tanggal 22 Desember 1948 menyerahkan kembali mandatnya kepada Soekarno dan secara resmi mengakhiri keberadaan PDRI pada tanggal 13 Juli 1949.[3] Pada 3 Agustus, gencatan senjata antara Belanda dan Indonesia dimulai di Jawa (11 Agustus) dan Sumatra (15 Agustus). Konferensi Meja Bundar mencapai persetujuan tentang semua masalah dalam agenda pertemuan, kecuali masalah Papua Belanda.[4] Dampak Perjanjian Roem-Roijen[sunting | sunting sumber] Terdapat banyak dampak perjanjian Roem Roijen pada keadaan di Indonesia. Isi perjanjian Roem Roijen termasuk pembebasan tahanan politik sehingga Soekarno dan Hatta kembali ke Yogyakarta setelah diasingkan. Yogyakarta juga menjadi ibukota sementara dari Indonesia. Terjadi juga penyerahan mandat dari Sjafruddin Prawiranegara sebagai presiden PDRI (Pemerintahan Darurat Republik Indonesia) kembali kepada Ir. Soekarno. Yang paling mencolok adalah adanya gencatan senjata antara Belanda dan Indonesia. Perundingan Roem Roijen pun berujung dengan dilaksanakannya Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda yang menyelesaikan permasalahan antara Indonesia dan Belanda.