Proyek pembangunan sistem informasi pendaftaran SBMPTN online bertujuan untuk membangun aplikasi pendaftaran online bagi siswa yang ingin mendaftar SBMPTN. Sistem ini diharapkan dapat memudahkan pendaftaran, menampung data pendaftar, dan menjadi media komunikasi untuk pengumuman hasil. Proyek ini direncanakan selesai dalam waktu 99 hari kerja melalui proses requirement, desain, implementasi, pengujian, dan deployment.
Dokumen ini membahas rencana pembuatan sistem pendaftaran online untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) guna memudahkan pendaftaran calon mahasiswa dan pengelolaan data oleh panitia. Sistem ini akan dikembangkan menggunakan metode Kurva S selama satu tahun oleh tim yang terdiri atas project manager, analis sistem, desainer web, pengembang web dan dokumentator.
Proyek pembangunan sistem informasi pendaftaran SBMPTN online bertujuan untuk membangun aplikasi pendaftaran online bagi siswa yang ingin mendaftar SBMPTN. Sistem ini diharapkan dapat memudahkan pendaftaran, menampung data pendaftar, dan menjadi media komunikasi untuk pengumuman hasil. Proyek ini direncanakan selesai dalam waktu 99 hari kerja melalui proses requirement, desain, implementasi, pengujian, dan deployment.
Dokumen ini membahas rencana pembuatan sistem pendaftaran online untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) guna memudahkan pendaftaran calon mahasiswa dan pengelolaan data oleh panitia. Sistem ini akan dikembangkan menggunakan metode Kurva S selama satu tahun oleh tim yang terdiri atas project manager, analis sistem, desainer web, pengembang web dan dokumentator.
Rencana pengelolaan proyek pembangunan sistem informasi seleksi penerimaan mahasiswa PTN ini mencakup (1) rencana proses manajerial seperti rencana awal, kerja, penelusuran, manajemen risiko, dan penyelesaian proyek, (2) rencana proses teknis seperti model proses, infrastruktur, penerimaan produk, metode dan alat, dan (3) rencana pendukung seperti verifikasi, validasi, dokumentasi, jamin
Dokumen ini berisi rencana pengelolaan proyek pembangunan sistem seleksi SNMPTN dan SBMPTN tahun 2017. Rencana ini mencakup proses manajerial, teknis, dan pendukung seperti perencanaan awal, struktur organisasi, alokasi sumber daya, dan pengujian produk. Tujuannya adalah menghasilkan aplikasi terintegrasi untuk penerimaan mahasiswa baru 2017.
Sistem informasi ini bertujuan untuk merekam keluhan dan kendala perangkat TI di BPKAD secara online untuk meningkatkan efisiensi penanganannya. Proyek ini akan mengembangkan sistem berbasis web selama 60 hari dengan metode Waterfall dan anggaran Rp500 juta.
Proyek ini bertujuan untuk membuat sistem seleksi masuk perguruan tinggi negeri melalui SNMPTN dan SBMPTN berbasis website. Proyek ini akan dilaksanakan selama 60 hari dengan melakukan analisis sistem, desain aplikasi, implementasi, pengujian, instalasi, dan pemeliharaan. Proyek ini melibatkan berbagai peran untuk menyelesaikan berbagai aktivitas sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Sistem ini merupakan kerangka acuan kerja untuk pengembangan aplikasi pendaftaran SNMPTN dan SBMPTN tahun 2017. Aplikasi ini bertujuan untuk memfasilitasi proses seleksi calon mahasiswa secara nasional secara adil, transparan, dan tidak diskriminatif melalui dua jalur yaitu SNMPTN untuk siswa berprestasi dan SBMPTN untuk ujian masuk bersama. Pengembangan aplikasi ini melibatkan berbagai tahapan mulai dari
Dokumen ini membahas kerangka acuan kerja sistem seleksi online SNMPTN dan SBMPTN tahun 2017. Sistem ini akan membantu panitia dalam mengumpulkan, mengakses, dan menghitung data peserta secara online, serta memudahkan peserta dalam mendaftar. Sistem ini akan dikembangkan selama 60 hari dan menghasilkan aplikasi website seleksi online beserta dokumentasinya.
Dokumen ini membahas rencana pembuatan sistem pendaftaran online untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) guna memudahkan calon mahasiswa dan panitia dalam proses pendaftaran. Sistem ini akan dikembangkan menggunakan metode Kurva S selama satu tahun oleh tim yang terdiri dari spesialis TI dengan tujuan meningkatkan efisiensi pendaftaran SBMPTN secara online.
Rencana pengelolaan proyek pembangunan sistem informasi seleksi penerimaan mahasiswa PTN ini mencakup (1) rencana proses manajerial seperti rencana awal, kerja, penelusuran, manajemen risiko, dan penyelesaian proyek, (2) rencana proses teknis seperti model proses, infrastruktur, penerimaan produk, metode dan alat, dan (3) rencana pendukung seperti verifikasi, validasi, dokumentasi, jamin
Dokumen ini berisi rencana pengelolaan proyek pembangunan sistem seleksi SNMPTN dan SBMPTN tahun 2017. Rencana ini mencakup proses manajerial, teknis, dan pendukung seperti perencanaan awal, struktur organisasi, alokasi sumber daya, dan pengujian produk. Tujuannya adalah menghasilkan aplikasi terintegrasi untuk penerimaan mahasiswa baru 2017.
Sistem informasi ini bertujuan untuk merekam keluhan dan kendala perangkat TI di BPKAD secara online untuk meningkatkan efisiensi penanganannya. Proyek ini akan mengembangkan sistem berbasis web selama 60 hari dengan metode Waterfall dan anggaran Rp500 juta.
Proyek ini bertujuan untuk membuat sistem seleksi masuk perguruan tinggi negeri melalui SNMPTN dan SBMPTN berbasis website. Proyek ini akan dilaksanakan selama 60 hari dengan melakukan analisis sistem, desain aplikasi, implementasi, pengujian, instalasi, dan pemeliharaan. Proyek ini melibatkan berbagai peran untuk menyelesaikan berbagai aktivitas sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Sistem ini merupakan kerangka acuan kerja untuk pengembangan aplikasi pendaftaran SNMPTN dan SBMPTN tahun 2017. Aplikasi ini bertujuan untuk memfasilitasi proses seleksi calon mahasiswa secara nasional secara adil, transparan, dan tidak diskriminatif melalui dua jalur yaitu SNMPTN untuk siswa berprestasi dan SBMPTN untuk ujian masuk bersama. Pengembangan aplikasi ini melibatkan berbagai tahapan mulai dari
Dokumen ini membahas kerangka acuan kerja sistem seleksi online SNMPTN dan SBMPTN tahun 2017. Sistem ini akan membantu panitia dalam mengumpulkan, mengakses, dan menghitung data peserta secara online, serta memudahkan peserta dalam mendaftar. Sistem ini akan dikembangkan selama 60 hari dan menghasilkan aplikasi website seleksi online beserta dokumentasinya.
Dokumen ini membahas rencana pembuatan sistem pendaftaran online untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) guna memudahkan calon mahasiswa dan panitia dalam proses pendaftaran. Sistem ini akan dikembangkan menggunakan metode Kurva S selama satu tahun oleh tim yang terdiri dari spesialis TI dengan tujuan meningkatkan efisiensi pendaftaran SBMPTN secara online.
Dokumen ini membahas kerangka acuan kerja pembuatan sistem informasi pendaftaran seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri berbasis website. Sistem ini bertujuan untuk memudahkan pendaftaran calon mahasiswa dan pengelolaan data oleh panitia. Proyek ini akan dilaksanakan selama 8 bulan dengan menggunakan metode kurva S dan menghasilkan website aplikasi pendaftaran serta dokumentasinya.
Dokumen ini membahas kerangka acuan kerja sistem seleksi SBMPTN yang meliputi latar belakang, tujuan, sasaran, organisasi pengguna jasa, sumber pendanaan, lingkup proyek, metodologi, jangka waktu, kualifikasi tenaga ahli yang dibutuhkan, dan keluaran proyek berupa website pendaftaran SBMPTN.
Dokumen ini merupakan kerangka acuan kerja untuk sistem seleksi SBMPTN yang mencakup latar belakang, tujuan, sasaran, organisasi pengguna jasa, sumber pendanaan, lingkup proyek, metodologi, jadwal, kualifikasi tenaga ahli yang dibutuhkan, keluaran proyek, dan pelaporan. Proyek ini bertujuan untuk mengembangkan sistem seleksi online SBMPTN untuk memudahkan pendaftaran calon mahasiswa.
Kerangka Acuan Kerja, Dokumen Perencanaan, Monitoring Proyek Perangkat Lunak, dan Kurva S untuk studi kasus proyek pembuatan Aplikasi Seleksi Penerimaan Mahasiswa PTN
Proposal ini mengajukan pengembangan sistem aplikasi seleksi masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) secara online. Sistem ini akan mengintegrasikan data prestasi siswa se-Indonesia dan memfasilitasi pendaftaran siswa untuk memilih lebih dari satu perguruan tinggi negeri secara online tanpa diskriminasi wilayah. Proposal ini menjelaskan latar belakang, tujuan, sasaran, standar teknis, lingkup kegiatan, tenaga
Sistem Aplikasi SBMPTN 2020 bertujuan untuk mengembangkan sistem seleksi online bagi peserta SBMPTN guna meningkatkan efisiensi dan objektivitas proses seleksinya. Proyek ini akan menghasilkan dokumen perencanaan, desain, pengujian, dan dokumentasi untuk membangun sistem tersebut. Proyek ini diestimasi membutuhkan biaya Rp1,3 miliar dan akan diselesaikan pada Desember 2019.
Dokumen ini membahas rencana pengembangan aplikasi sistem seleksi SNMPTN dan SBMPTN 2017 untuk mendapatkan calon mahasiswa baru secara adil dan transparan. Proyek ini akan mengembangkan website untuk pendaftaran calon mahasiswa, dilaksanakan selama 7 bulan dengan anggaran Rp450 juta, dan akan menghasilkan aplikasi website, dokumentasi, dan pelatihan penggunaan sistem.
Studi kelayakan sistem informasi penerimaan siswa baruNaufan Arifie
Studi kelayakan sistem informasi penerimaan siswa baru SIAP Online di SMA Negeri 5 Surabaya menunjukkan bahwa sistem tersebut layak dikembangkan. Analisis teknis, ekonomi, dan operasional menunjukkan nilai kelayakan di atas 8 dari skala 10, sehingga total rata-rata nilai kelayakan adalah 8,167. Kesimpulannya, pengembangan sistem SIAP Online ini direkomendasikan untuk dilakukan oleh sekolah.
Dokumen ini membahas kerangka acuan kerja untuk pengembangan sistem informasi SNMPTN dan SBMPTN yang akan mengintegrasikan proses pendaftaran dan seleksi kedua jalur tersebut serta mempermudah prosesnya. Sistem ini akan dikembangkan selama 10 bulan dengan anggaran Rp1,5 miliar untuk Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
1. Sistem Informasi Pendaftaran
Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri
(SBMPTN) Online
Kerangka Ajuan Kerja (KAK)
Oleh:
Nadia Zhafirah Usna 5113100087
Zahrah Citra Hafizha 5114100012
Ghaly Aditya 5114100179
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2017
2. 1. Latar Belakang
SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) merupakan seleksi
bersama penerimaan mahasiswa baru di lingkungan Perguruan Tinggi Negeri dengan
menggunakan pola ujian tertulis secara nasional yang mana selama dilaksanakan mampu
menunjukkan berbagai keuntungan serta keunggulan, baik bagi calon mahasiswa, Perguruan
Tinggi Negeri, maupun bagi kepentingan nasional. Bagi calon mahasiswa, Ujian Tertulis
sangatlah menguntungkan karena lebih efisien, murah dan juga fleksibel. Hal tersebut
dikarenakan adanya mekanisme lintas wilayah. Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi
Negeri (SBMPTN) 2017 adalah seleksi berdasarkan hasil ujian tertulis dalam bentuk cetak
(paper based testing) atau menggunakan komputer (computer based testing), atau
kombinasi hasil ujian tertulis dan ujian keterampilan calon Mahasiswa, dilakukan secara
bersama di bawah koordinasi panitia pusat.
Meskipun jalur kuota jalur ini tidak sebanyak SNMPTN, namun jalur SBMPTN
diandalkan oleh banyak orang karena hanya dijalur inilah kita bisa bersaing dengan adil.
Saingannya pun tidak hanya kelas 3 SMA yang baru saja lulus tetapi juga para alumni. Hanya
alumni 2 tahun sebelumnya saja yang bisa mengikuti SBMPTN. Dari segi biayanya, tes
melalui jalur SBMPTN ditanggung oleh masing-masing peserta ujian yang mengikuti tes
SBMPTN. Pembiayaan penyelenggaraan SBMPTN dibebankan kepada peserta seleksi dan
Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Peserta SBMPTN dari keluarga kurang
mampu secara ekonomi dan mempunyai prestasi akademik tinggi dapat mengajukan dana
bantuan biaya pendidikan Bidikmisi.
SBMPTN merupakan hal yang sangat penting bagi para calon mahasiswa, banyak
mahasiswa yang menginginkan lulus di jalur SBMPTN karena jalur ini adalah jalur yang
sangat adil dikarenakan semua siswa dapat mencobanya. Namun, beberapa hal kadang
membuat para siswa kebingungan, salah satunya yaitu susahnya mendaftar SBMPTN itu
sendiri. Maka dari itu, penulis berniat untuk membangun aplikasi pendaftaran SBMPTN
online. Aplikasi ini dapat meringankan beban para calon mahasiswa dikarenakan dapat
memudahkan dalam tahap-tahap mendaftar. Selain itu, dengan dibuatnya aplikasi
pendaftaran SBMPTN ini dapat mempermudah langkah-angkah yang harus dilakukan dalam
pendaftaran tanpa harusnya datang offline langsung ke tempat.
2. Maksud dan Tujuan
Maksud dari perancangan perangkat lunak ini berfungsi untuk menangani
pengelolaan pendaftaran SBMPTN yang umumnya belum digital dan juga untuk membantu
mempermudah pendaftaran SBMPTN kepada siswa yang ingin mendaftar
Tujuan dari sistem ini yaitu agar dapat melakukan beberapa hal sebagai berikut:
a. Memudahkan pendaftar SBMPTN untuk mendaftarkan diri
b. Menjadi media yang menampung laporan terstruktur dalam bentuk digital
atas seluruh pendaftar SBMPTN
c. Menjadi media komunikasi bagi pendaftar agar hasil yang diterima bisa
didapatkan dengan mudah
3. 3. Sasaran
Sasaran proyek ini yaitu tersedianya sistem informasi untuk pendaftaran SBMPTN
sehingga dapat memudahkan para pendaftar SBMPTN dan menghimpun seluruh data-data
peserta yang telah mendaftar.
4. Nama dan Organisasi Pengguna Jasa
Pengguna jasa aplikasi ini yaitu seluruh siswa yang ingin mendaftar SBMPTN
5. Sumber Pendanaan
Sumber pendanaan yaitu dana Pemerintah Pendidikan Indonesia yaitu sebesar
Rp.400.000.000,-
6. Lingkup, Lokasi, Fasilitas, dan Alih Pengetahuan
a. Lingkup Kegiatan
1) Perancanaan dan Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan. Pada tahap planning
akan terjadi proses seperti inisialisasi pendaftaran SBMPTN online, definisi
formal, dan uji kelayakan.
2) Analisis Struktur dan Proses Bisnis. Disini, seluruh kebutuhan harus bisa
didapatkan, termasuk didalamnya kegunaan software yang diharapkan
pengguna.
3) Desain. Yaitu memberikan gambaran tentang bagaimana tampilan yang
nanti akan terjadi dan apa saja yang harus dikerjakan.
4) Implementasi. Di tahap inilah kita memulai melakukan pemrograman.
5) Integration & Testing. Di tahap ini dilakukan pengujian agar mengetahui
telah sesuai dengan keinginan dan desainnya.
6) Pemeliharan. Pemeliharaan yang dimaksud disini termasuk dalam
memperbaiki kesalahan yang mungkin tidak ditemukan pada langkah
sebelumnya
b. Lokasi Kegiatan
Lokasi pembuatan aplikasi dilakukan di kantor pusat Pendidikan Indonesia, Jl.
Soekarno Raya no 34 Jakarta, Indonesia.
c. Data dan Fasilitas Penunjang
i. Pengguna Jasa
1. Konsultasi kebutuhan
2. Ikut dilibatkan pengembangan
ii. Penyedia Jasa
1. Dokumentasi dan laporan mingguan
d. Alih Pengetahuan
Alih pengetahuan yaitu akan dilakukannya pendampingan, konsultasi, dan training
aplikasi setelah perangkat lunak selesai dibuat.
4. 7. Metodologi
Yang digunakan yaitu model Waterfall untuk mengembangkan sistem Pendaftaran SBMPTN
online. Metode waterfall adalah salah satu metode dalam System Development Life Cycle
(SDLC).
8. Jangka Waktu Pelaksanaan
Jangka waktu pelaksanaan yaitu 99 hari, yaitu 1 Agustus 2017 - 7 November 2017
9. Kualifikasi
a. Bersedia tidak menyebarkan data organisasi
b. Berkomitmen terhadap pekerjaan
c. Menggunakan metode yang baik dan benar
d. Berpengalaman
e. Sanggup memberi garansi
f. Komitmen kerjasama dengan pihak Pemerintah Pendidikan Indonesia
g. Komitmen terhadap pekerjaan yang dilakukan
10. Tenaga Ahli
a. Project Manager (1 orang)
i. Berpendidikan minimal S1 Teknik Informatika
ii. Punya pengalaman kerja min 2 tahun
b. System analyst (2 orang)
i. Berpendidikan minimal S1 Teknik Informatika
c. Desainer (4 orang)
i. Berpendidikan minimal S1 Teknik Informatika
d. Web Engineer (4 orang)
i. Berpendidikan minimal S1 Teknik Informatika
ii. Punya pengalaman kerja min 1 tahun
e. Database Administrator (3 orang)
i. Berpendidikan minimal S1 Teknik Informatika
ii. Punya pengalaman kerja min 1 tahun
f. Quality Assurance (2 orang)
i. Berpendidikan minimal S1 Teknik Informatika
g. Maintenance engineer (2 orang)
i. Berpendidikan minimal S1 Teknik Informatika
h. Dokumentator (2 orang)
i. Berpendidikan minimal S1 Teknik Informatika
11. Keluaran
a. Aplikasi sistem informasi pendaftaran SBMPTN online
5. b. Dokumen hasil analisis (softcopy dan hardcopy)
c. User manual
d. Pelatihan dan pemeliharaan
12.Pelaporan
a. Laporan Pendahuluan
i. Rencana Kerja
ii. Jadwal Kegiatan
iii. Estimasiwaktu selesai sebelum deadline
iv. Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung
b. Laporan Interim
i. Rencana baru selanjutnya
ii. Masalah pelaksanaan dan solusi yang akan dilakukan
c. Laporan Akhir
i. Laporan mingguan
ii. Keluaran proyek
d. Laporan duamingguan pada pertemuan rutin