Kepemimpinan oleh H. Zaenal Arifin, M.T. dalam Acara Kaderisasi Tingkat Dua Mahasiswa dan Remaja Wahidiyah dan Diklat Lanjutan Satgas PSW di Pesantren Attahdziby Madiun Tanggal 20 Oktober 2013
Kepemimpinan
1. Teori dan arti penting kepemimpinan
2. Tipologi Kepemimpinan
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan
4. Implikasi manajerial kepemimpinan dalam organisasi
Kepemimpinan oleh H. Zaenal Arifin, M.T. dalam Acara Kaderisasi Tingkat Dua Mahasiswa dan Remaja Wahidiyah dan Diklat Lanjutan Satgas PSW di Pesantren Attahdziby Madiun Tanggal 20 Oktober 2013
Kepemimpinan
1. Teori dan arti penting kepemimpinan
2. Tipologi Kepemimpinan
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan
4. Implikasi manajerial kepemimpinan dalam organisasi
Kepemimpinan adalah proses memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin kepadapengikutnya dalam upaya mencapai tujuan organisasi. Cara alamiah mempelajari kepemimpinan adalah “melakukanya dalam kerja” dengan praktik seperti pemagangan pada seorang senima ahli, pengrajin, atau praktisi. Dalam hubungan ini sang ahli diharapkan sebagai bagian dari peranya memberikan pengajaran/instruksi.
1. Dani fadillah / 12113006 / 2KA16
2. Pengertian komunikasi
3. Jenis-jenis Komunikasi
4. Proses Komunikasi
5. Komunikasi Efektif
6. Implikasi Manajerial
1. Dani fadillah / 12113006 / 2KA16
2. Pengertian komunikasi
3. Jenis-jenis Komunikasi
4. Proses Komunikasi
5. Komunikasi Efektif
6. Implikasi Manajerial
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. A. TEORI DAN ARTI PENTING KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan adalah proses memengaruhi atau memberi
contoh oleh pemimpin kepadapengikutnya dalam upaya
mencapai tujuan organisasi. Cara alamiah mempelajari
kepemimpinan adalah “melakukanya dalam kerja” dengan
praktik seperti pemagangan pada seorang senima ahli,
pengrajin, atau praktisi. Dalam hubungan ini sang ahli
diharapkan sebagai bagian dari peranya memberikan
pengajaran/instruksi.
3. TEORI-TEORI KEPEMIMPINAN :
Teori kepemimpinan pada umumnya berusaha untuk
memberikan penjelasan dan interpretasi mengenai pemimpin
dan kepemimpinan dengan mengemukakan beberapa segi
antara lain : Latar belakang sejarah pemimpin dan
kepemimpinan Kepemimpinan muncul sejalan dengan
peradaban manusia. Pemimpin dan kepemimpinan selalu
diperlukan dalam setiap masa. Sebab-sebab munculnya
pemimpin Ada beberapa sebab seseorang menjadi pemimpin,
antara lain :
a.Seseorang ditakdirkan lahir untuk menjadi pemimpin.
Seseorang menjadi pemimpin melalui usaha penyiapan dan
pendidikan serta didorong oleh kemauan sendiri.
b.Seseorang menjadi pemimpin bila sejak lahir ia memiliki bakat
kepemimpinan kemudian dikembangkan melalui pendidikan dan
pengalaman serta sesuai dengan tuntutan lingkungan.
Untuk mengenai persyaratan kepemimpinan selalu dikaitkan
dengan kekuasaan, kewibawaan, lingkungan dan kemampuan.
4. 1.Teori-teori dalam Kepemimpinan
a) Teori Sifat
Teori ini bertolak dari dasar pemikiran bahwa keberhasilan
seorang pemimpin ditentukan oleh sifat-sifat, perangai atau ciri-
ciri yang dimiliki pemimpin itu. Atas dasar pemikiran tersebut
timbul anggapan bahwa untuk menjadi seorang pemimpin yang
berhasil, sangat ditentukan oleh kemampuan pribadi pemimpin.
Dan kemampuan pribadi yang dimaksud adalah kualitas
seseorang dengan berbagai sifat, perangai atau ciri-ciri di
dalamnya.
Ciri-ciri ideal yang perlu dimiliki pemimpin menurut Sondang P
Siagian (1994:75-76) adalah: – pengetahuan umum yang luas,
daya ingat yang kuat, rasionalitas, obyektivitas, pragmatisme,
fleksibilitas, adaptabilitas, orientasi masa depan; – sifat inkuisitif,
rasa tepat waktu, rasa kohesi yang tinggi, naluri relevansi,
keteladanan, ketegasan, keberanian, sikap yang antisipatif,
kesediaan menjadi pendengar yang baik, kapasitas integratif; –
kemampuan untuk bertumbuh dan berkembang, analitik,
menentukan skala prioritas, membedakan yang urgen dan yang
penting, keterampilan mendidik, dan berkomunikasi secara
efektif
5. b) Teori Perilaku
Dasar pemikiran teori ini adalah kepemimpinan
merupakan perilaku seorang individu ketika melakukan
kegiatan pengarahan suatu kelompok ke arah pencapaian
tujuan.
c) Teori Situasional
Keberhasilan seorang pemimpin menurut teori
situasional ditentukan oleh ciri kepemimpinan dengan
perilaku tertentu yang disesuaikan dengan tuntutan situasi
kepemimpinan dan situasi organisasional yang dihadapi
dengan memperhitungkan faktor waktu dan ruang
6. B. TIPOLOGI KEPEMIMPINAN
Tipologi kepemimpinan disusun dengan titik tolak interaksi
personal yang ada dalam kelompok . Tipe-tipe pemimpin
dalam tipologi ini dapat dikelompokkan dalam kelompok
tipe berdasarkan jenis-jenisnya antara lain:
1.Tipe Otokratis.
2.Tipe Militeristis
3.Tipe Paternalistis.
4.Tipe Karismatik.
5.Tipe Demokratis.
7. C.FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPEMIMPINAN
Dalam melaksanakan tugas kepemimpinan mempengaruhi
orang atau kelompok menuju tujuan tertentu, kita pemimpin,
dipengaruhi oleh beberapa factor. Factor-faktor itu berasal dari diri kita
sendiri, pandangan kita terhadap manusia, keadaan kelompok dan
situasi waktu kepemimpina kita laksanakan. Orang yang memandang
kepemimpinan sebagai status dan hak untuk mendapatkan fasilitas,
uang, barang, jelas akan menunjukkan praktek kepemimpinan yang
tidak sama dengan orang yang mengartikan kepemimpinan sebagai
pelayanan kesejahteraan orang yang dipimpinnya.
D.IMPLIKASI MANAJERIAL KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI
Sebab yang terjadi bila implikasi manajerial kepemimpinan
dalam organisasi adalah akan menciptakan kepemimpinan yang baik
karna adanya proses manajemen yang direncakan, karena induk dari
sebuah perusahaan adalah pemimpin jadi bila pemimpin nya
berkualitas maka perusahaan tersebut akan menjukukan kualitasnya.