Dokumen tersebut membahas berbagai jenis kegiatan perawatan dan perbaikan yang terdiri dari perawatan terencana, tidak terencana, preventif, korektif, berjalan, darurat dan paska kerusakan. Dokumen tersebut juga menjelaskan istilah-istilah umum yang terkait dengan perawatan seperti ketersediaan, downtime, pemeriksaan, daftar fasilitas, manajemen perawatan, jadwal perawatan, perencanaan perawatan
Tiga cara utama dalam perawatan mesin yaitu (1) membersihkan peralatan dari debu dan kotoran, (2) memeriksa bagian-bagian penting peralatan, dan (3) memperbaiki kerusakan pada bagian instalasi. Perawatan dibedakan menjadi terencana seperti pemeliharaan pencegahan dan korektif, serta tidak terencana seperti darurat dan kerusakan.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar dalam pemeliharaan (maintenance). Pertama, diberikan definisi bahwa pemeliharaan adalah kegiatan untuk menjaga fasilitas agar tetap berfungsi dengan baik melalui inspeksi, perbaikan, dan penggantian. Kedua, dibahas tiga dasar utama pemeliharaan yaitu membersihkan, memeriksa, dan memperbaiki bila ada kerusakan. Ketiga, dijelaskan jenis-jenis pe
Perawatan dan pemeliharaan mesin industri merupakan faktor penting dalam mendukung proses produksi yang berkualitas dan efisien. Dokumen ini membahas organisasi departemen perawatan, jenis-jenis perawatan seperti preventif, korektif, berjalan, dan prediktif, serta istilah-istilah terkait seperti availability dan downtime."
Tiga cara utama dalam perawatan mesin yaitu (1) membersihkan peralatan dari debu dan kotoran, (2) memeriksa bagian-bagian penting peralatan, dan (3) memperbaiki kerusakan pada bagian instalasi. Perawatan dibedakan menjadi terencana seperti pemeliharaan pencegahan dan korektif, serta tidak terencana seperti darurat dan kerusakan.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar dalam pemeliharaan (maintenance). Pertama, diberikan definisi bahwa pemeliharaan adalah kegiatan untuk menjaga fasilitas agar tetap berfungsi dengan baik melalui inspeksi, perbaikan, dan penggantian. Kedua, dibahas tiga dasar utama pemeliharaan yaitu membersihkan, memeriksa, dan memperbaiki bila ada kerusakan. Ketiga, dijelaskan jenis-jenis pe
Perawatan dan pemeliharaan mesin industri merupakan faktor penting dalam mendukung proses produksi yang berkualitas dan efisien. Dokumen ini membahas organisasi departemen perawatan, jenis-jenis perawatan seperti preventif, korektif, berjalan, dan prediktif, serta istilah-istilah terkait seperti availability dan downtime."
Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)Dyah Via
Makalah ini membahas pentingnya menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) di lingkungan proyek. APD diperlukan untuk mengurangi risiko kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Pemakaian APD sesuai prosedur perusahaan dan peraturan pemerintah sebagai upaya terakhir dalam pengendalian risiko. Kelalaian dalam menggunakan APD dapat menimbulkan berbagai risiko seperti cedera di kaki, gangguan pend
Dokumen tersebut membahas tentang Total Productive Maintenance (TPM) yang merupakan suatu sistem manajemen perawatan fasilitas produksi yang melibatkan seluruh karyawan untuk mencegah kerusakan mesin dan meningkatkan efisiensi. TPM diperkenalkan di Jepang pada tahun 1969 dan berfokus pada pemeliharaan preventif, produktif, serta partisipasi seluruh jajaran perusahaan. Tujuan TPM adalah meningkatkan produksi dan
Dokumen ini membahas tentang indikator kinerja manajemen perawatan yang terkait erat dengan reliability, availability, maintainability, safety, dan security (RAMSS). Indikator kinerja tersebut meliputi backlog pekerjaan maintenance, waktu perawatan, biaya perawatan, dan dampaknya terhadap produksi, kapabilitas produksi, keselamatan kerja, serta efektivitas di tingkat pabrik, lini produksi, peralatan, atau sumber daya.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem produksi Just in Time (JIT) dan KANBAN. Sistem JIT digunakan untuk mengurangi persediaan dengan memproduksi barang yang dibutuhkan pada saat dibutuhkan, sedangkan KANBAN berfungsi untuk mengontrol aliran produksi melalui penggunaan kartu informasi."
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )Dzul Fiqri
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian K3 yang mencakup kesehatan kerja, keselamatan kerja, dan keamanan kerja. K3 bertujuan untuk menciptakan kondisi kerja yang aman dan sehat bagi pekerja dengan mencegah terjadinya kecelakaan atau gangguan kesehatan akibat pekerjaan. Dokumen juga menjelaskan berbagai alat pelindung diri yang digunakan untuk mencegah berbagai bahaya di tempat ker
Dokumen tersebut memberikan pedoman umum tentang aspek-aspek keselamatan yang harus diperhatikan ketika bekerja dengan mesin bubut, seperti membaca instruksi manual, menjaga kebersihan tempat kerja, menghindari lingkungan berbahaya, mematikan mesin saat membersihkan atau mengganti peralatan, serta menggunakan peralatan yang tepat dan memastikan keamanan peralatan. Dokumen tersebut juga menjelaskan langkah-langkah pent
Laporan ini membahas tentang praktikum mesin CNC di laboratorium. Laporan menjelaskan tentang sejarah, komponen, dan cara kerja mesin CNC serta beberapa contoh aplikasi praktikum yang telah dilakukan."
The document outlines the equipment maintenance and calibration plan at Aerofood AIC. It includes:
1) Conducting preventive maintenance every 3 months using checklists to inspect equipment like freezers, chillers, and cooking appliances.
2) Verifying equipment like digital thermometers against a master thermometer every 3 months.
3) Calibrating equipment such as scales and thermometers against standards every 6 months to ensure accurate measurements. The plan aims to prevent equipment failures and keep facilities operating properly.
Rangkuman dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Proposal ini membahas pembuatan alat pendeteksi hujan menggunakan IC timer NE555. Alat ini akan mendeteksi hujan melalui sensor air yang terhubung ke IC timer, kemudian memberikan output bunyi buzzer dan LED nyala. Tujuannya adalah memberitahu jika terjadi hujan.
Perawatan mesin dan peralatan mekatronik bertujuan untuk memperpanjang masa pakai aset, menjamin ketersediaan optimal peralatan, dan menjamin keselamatan pengguna. Ada beberapa jenis perawatan seperti preventif, korektif, berjalan, darurat, dan paska kerusakan. Perawatan preventif bertujuan mencegah kerusakan melalui inspeksi, pelumasan, dan perencanaan.
Makalah Alat Pelindung Diri (Personal Protective Equipment)Dyah Via
Makalah ini membahas pentingnya menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) di lingkungan proyek. APD diperlukan untuk mengurangi risiko kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Pemakaian APD sesuai prosedur perusahaan dan peraturan pemerintah sebagai upaya terakhir dalam pengendalian risiko. Kelalaian dalam menggunakan APD dapat menimbulkan berbagai risiko seperti cedera di kaki, gangguan pend
Dokumen tersebut membahas tentang Total Productive Maintenance (TPM) yang merupakan suatu sistem manajemen perawatan fasilitas produksi yang melibatkan seluruh karyawan untuk mencegah kerusakan mesin dan meningkatkan efisiensi. TPM diperkenalkan di Jepang pada tahun 1969 dan berfokus pada pemeliharaan preventif, produktif, serta partisipasi seluruh jajaran perusahaan. Tujuan TPM adalah meningkatkan produksi dan
Dokumen ini membahas tentang indikator kinerja manajemen perawatan yang terkait erat dengan reliability, availability, maintainability, safety, dan security (RAMSS). Indikator kinerja tersebut meliputi backlog pekerjaan maintenance, waktu perawatan, biaya perawatan, dan dampaknya terhadap produksi, kapabilitas produksi, keselamatan kerja, serta efektivitas di tingkat pabrik, lini produksi, peralatan, atau sumber daya.
Dokumen tersebut membahas tentang sistem produksi Just in Time (JIT) dan KANBAN. Sistem JIT digunakan untuk mengurangi persediaan dengan memproduksi barang yang dibutuhkan pada saat dibutuhkan, sedangkan KANBAN berfungsi untuk mengontrol aliran produksi melalui penggunaan kartu informasi."
Presentation K3 ( PPT Kesehatan Keselamatan Kerja )Dzul Fiqri
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian K3 yang mencakup kesehatan kerja, keselamatan kerja, dan keamanan kerja. K3 bertujuan untuk menciptakan kondisi kerja yang aman dan sehat bagi pekerja dengan mencegah terjadinya kecelakaan atau gangguan kesehatan akibat pekerjaan. Dokumen juga menjelaskan berbagai alat pelindung diri yang digunakan untuk mencegah berbagai bahaya di tempat ker
Dokumen tersebut memberikan pedoman umum tentang aspek-aspek keselamatan yang harus diperhatikan ketika bekerja dengan mesin bubut, seperti membaca instruksi manual, menjaga kebersihan tempat kerja, menghindari lingkungan berbahaya, mematikan mesin saat membersihkan atau mengganti peralatan, serta menggunakan peralatan yang tepat dan memastikan keamanan peralatan. Dokumen tersebut juga menjelaskan langkah-langkah pent
Laporan ini membahas tentang praktikum mesin CNC di laboratorium. Laporan menjelaskan tentang sejarah, komponen, dan cara kerja mesin CNC serta beberapa contoh aplikasi praktikum yang telah dilakukan."
The document outlines the equipment maintenance and calibration plan at Aerofood AIC. It includes:
1) Conducting preventive maintenance every 3 months using checklists to inspect equipment like freezers, chillers, and cooking appliances.
2) Verifying equipment like digital thermometers against a master thermometer every 3 months.
3) Calibrating equipment such as scales and thermometers against standards every 6 months to ensure accurate measurements. The plan aims to prevent equipment failures and keep facilities operating properly.
Rangkuman dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
Proposal ini membahas pembuatan alat pendeteksi hujan menggunakan IC timer NE555. Alat ini akan mendeteksi hujan melalui sensor air yang terhubung ke IC timer, kemudian memberikan output bunyi buzzer dan LED nyala. Tujuannya adalah memberitahu jika terjadi hujan.
Perawatan mesin dan peralatan mekatronik bertujuan untuk memperpanjang masa pakai aset, menjamin ketersediaan optimal peralatan, dan menjamin keselamatan pengguna. Ada beberapa jenis perawatan seperti preventif, korektif, berjalan, darurat, dan paska kerusakan. Perawatan preventif bertujuan mencegah kerusakan melalui inspeksi, pelumasan, dan perencanaan.
Pemeliharaan terencana preventif bertujuan untuk mencegah kerusakan dengan melakukan inspeksi berkala dan pemeliharaan rutin untuk menjaga fasilitas dalam kondisi baik. Jenis-jenis pemeliharaan preventif meliputi pemeliharaan rutin harian dan pemeliharaan berkala bulanan atau tahunan. Pemeliharaan preventif memiliki keuntungan seperti mengurangi risiko kerusakan namun juga memiliki biaya yang lebih ting
Buku Ellysa Maintenance Capacity Planning 70 hal.pdfIvanaEsteria1
Buku ini membahas perencanaan kapasitas pemeliharaan dengan fokus pada perencanaan tenaga kerja maintenance untuk mendukung kinerja layanan pemeliharaan sesuai target desain kapasitas. Penulis menggunakan pendekatan pemodelan matematika untuk menentukan jumlah dan alokasi tenaga kerja berdasarkan kompetensi untuk mencapai produktivitas dan efisiensi maksimum. Contoh kasus pemeliharaan pesawat terbang digunakan unt
DASAR PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN.pptxindra809107
Dokumen tersebut membahas tentang dasar-dasar pemeliharaan mesin kendaraan ringan. Secara garis besar dibahas konsep, jenis, dan tujuan pemeliharaan kendaraan yang mencakup pemeliharaan terencana, preventif, prediktif, dan korektif serta pemeliharaan tak terencana. Tujuan pemeliharaan adalah mempertahankan kondisi kendaraan agar optimal, hemat biaya, panjang umur kendaraan, serta menjamin keamanan dan keny
Dokumen tersebut membahas tentang preventive maintenance yang merupakan tindakan pemeliharaan terencana untuk mencegah kerusakan mesin. Dibahas pula tujuan, elemen dasar, model, dan keuntungan serta kerugian dari pelaksanaan preventive maintenance secara berkala.
Pengertian perawatan ( maintenance ) itu
sendiri dapat diartikan sebagai kegiatan untuk
memelihara atau menjaga fasilitas atau
peralatan pabrik dan mengadakan kegiatan
pemeliharaan, perbaikan penyesuaian,
maupun penggantian sebagian peralatan yang
diperlukan agar sarana fasilitas pada kondisi
yang diharapkan dan selalu dalam kondisi siap
pakai.
Dokumen tersebut membahas tentang perawatan mesin CNC secara menyeluruh, mulai dari pentingnya pemeliharaan di perusahaan, jenis-jenis pemeliharaan, hingga pembahasan yang lebih rinci mengenai pemeliharaan preventif dan total productive maintenance. Total productive maintenance dikatakan sebagai sistem pemeliharaan yang menyeluruh dan terintegrasi dengan baik untuk menanggapi tantangan industri modern yang semakin kompleks.
Modul ini membahas tentang pemeliharaan preventif dan korektif. Pemeliharaan preventif dilakukan secara terjadwal untuk menjaga kondisi peralatan dan meningkatkan kehandalannya dengan mencegah kerusakan sebelum terjadi. Hal ini lebih ekonomis daripada pemeliharaan tidak terjadwal. Pemeliharaan preventif meliputi inspeksi berkala, pelumasan, perencanaan jadwal, pencatatan, dan pelatihan tenaga pemeliharaan. Tu
Bahan tayang modul 7 8 elektromedis tahun 2020rickygunawan84
Dokumen tersebut membahas tentang perbaikan dan pemeliharaan alat kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan haji. Terdapat penjelasan mengenai konsep perbaikan alat, langkah-langkah perbaikan, dan pentingnya pemeliharaan preventif untuk menjaga kualitas dan keamanan alat kesehatan.
Dokumen tersebut membahas konsep pengurusan penyelenggaraan sistem otomasi industri yang meliputi tujuan, jenis-jenis, persiapan, dan prosedur operasi standar penyelenggaraan untuk memastikan peralatan berfungsi dengan lancar dan aman."
Similar to Kegiatan perawatan dan perbaikan serta jenis jenis perbaikan (20)
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
Kegiatan perawatan dan perbaikan serta jenis jenis perbaikan
1. Kegiatan Perawatan dan Perbaikan
Serta Jenis-Jenis Perbaikan
Mata Pelajaran P3SK
Kelas: XII TEI 3
Disusun Oleh:
Aziz
Lala Komariah
Rika Anjani
Saepul Anwar
4. Perawatan yang Direncanakan (Planned
Maintenance)
Adalah jenis perawatan yang sudah direncanakan
sebelumnya dan terorganisir serta dilakukan
pencatatan. Jadwal perawatan terencana biasanya
meliputi perawatan harian, mingguan, bulanan serta
tahunan.
5. Perawatan yang Tidak Direncanakan
(Unplanned Maintenance)
Merupakan kegiatan pemeliharaan dan perbaikan
yang tidak dapat diduga, namun harus dapat
diantisipasi karena kerusakan ini sangat fatal jika tidak
segera diperbaiki.
8. Inspeksi
Inspeksi bagian luar untuk mengamati dan
mendeteksi kelainan-kelainan yang terjadi pada
peralatan atau mesin yang sedang beroperasi,
misalnya kelainan-kelainan yang tidak wajar.
Inspeksi bagian dalam seperti pada bagian gerigi,
ring, bantalan, dsb.
Frekuensi inspeksi perlu dilaksanakan secara benar
berdasarkan pada pengalaman dan jadwal program
9. Pelumas
Komponen-komponen yang selalu bergesekan harus
diberi pelumas secara teratur agar lebih awet dan
tahan lama. Dalam pemberian pelumas harus
diperhatikan jenis, jumlah, dan waktu pemberian
pelumasnya.
10. Perencanaan dan Penjadwalan
Perlu disiapkan dan dilaksanakan dengan baik.
Program perawatan harus dibuat dengan lengkap dan
terperinci menurut spesifikasi yang diperlukan.
11. Pencatatan dan Analisis
Buku manual, manual intruksi perawatan, kartu riwayat
mesin, daftar permintaan suku cadang, kartu inspeksi,
catatan kegiatan harian, dan catatan kerusakan harian
perlu sangat diperlukan untuk kelancaran program
perawatan. Dari catatan-catatan tersebut akan lebih
mudah mengetahui kegiatan-kegiatan mesin dan
mudah untuk mengetahui kerusakan-kerusakan yang
terjadi.
12. Perawatan Korektif
Meningkatkan kondisi fasilitas/peralatan sehingga
mencampai standar yang dapat diterima untuk
mengatasi kerusakan-kerusakan dan kemacetan yang
terjadi berulang kali.
Pendeksitean :
-periksa fungsi
-periksa kinerja
-Bandingkan
dengan
spesifikasi alat
Penentuan Lokasi
:
-periksa fungsi tiap
blok
-periksa komponen
yang
berfungsi tidak baik
PERBAIKAN :
Lakukan perbaikan
dengan mengganti
komponen yang
rusak
13. Perawatan Berjalan
(Running Maltenance)
yaitu jenis perawatan yang dikerjakan pada saat mesin
dalam keadaan hidup atau tetap bekerja. Cara ini
dapat dilakukan pada mesin yang bekerja setiap hari,
dengan cara runging maintenance maka akan
diketahui kondisi mesin tersebut siap bekerja atau
tidak.
15. Perawatan Paska Kerusakan
(Breakdown Maintenance)
adalah jenis pemeliharaan yang dilakukan pada saat
mesin dalam keadaan berhenti atau sedang rusak
tetapi kerusakan tersebut sudah diprediksi
sebelumnya. Untuk memperbaikinya harus disiapkan
suku cadang, material, alat-alat dan tenaga kerja.
16. Istilah-Istilah Umum Dalam Perawatan
1.Availability: Perioda waktu dimana fasilitas/peralatan dalam keadaan siap
untuk
dipakai/dioperasikan.
2. Downtime: Perioda waktu dimana fasilitas/peralatan dalam keadaan tidak
dipakai.
3. Check: Menguji dan membandingkan terhadap standar yang ditunjuk.
4. Facility Register : alat pencatat data fasilitas/peralatan, istilah lain bisa juga
disebut
inventarisasi peralatan/fasilitas.
5. Maintenance management: Organisasi perawatan dalam suatu kebijakan
yang
sudah disetujui bersama.
6. Maintenance Schedule: Suatu daftar menyeluruh yang berisi kegiatan
perawatan
dan kejadian-kejadian yangmenyertainya.
7. Maintenance planning: Suatu perencanaan yang menetapkan suatu
pekerjaan serta
metoda, peralatan, sumber dayamanusia dan waktu yang diperlukan untuk
Next
17. 8. Overhaul: Pemeriksaan dan perbaikan secara menyeluruh terhadap
suatu
fasilitas atau bagian darifasilitas sehingga mencapai standar yang
dapat
diterima.
9. Test: Membandingkan keadaan suatu alat/fasilitas terhadap standar
yang
dapat diterima.
10. User: Pemakai peralatan/fasilitas.
11. Owner: Pemilik peralatan/fasilitas.
12. Vendor: Seseorang atau perusahaan yang menjual
peralatan/perlengkapan, pabrik-pabrik dan bangunan-bangunan.
13. Trip: Mati sendiri secara otomatis (istilah dalam listrik).
14. Shut-in: Sengaja dimatikan secara manual
(istilah dalam pengeboranminyak).
15. Shut-down: Mendadak mati sendiri / sengaja dimatikan