SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
Download to read offline
KAWASAN EKONOMI KHUSUS PARIWISATA
TANJUNG LESUNG
LOKASI
 Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten
 Jarak dari Jakarta sekitar 180 Km
 Waktu tempuh sekitar 4 jam dari Jakarta
 Terletak antara ikon wisata Provinsi Banten : Gunung Krakatau dan Taman Nasional Ujung Kulon
 Terletak di Pantai Barat Kabupaten Pandeglang dan Provinsi Banten
 Terletak di pusat pengembangan Pariwisata di Wilayah barat Kabupaten Pandeglang antara Carita dan Ujung
Kulon
PAYUNG HUKUM
 Kawasan Pariwisata Tanjung Lesung dengan luas 1.500 Ha, sesuai KEPUTUSAN DIRJEN PARIWISATA NO:
KEP-18/U/II/88 TENTANG KETENTUAN USAHA OBYEK WISATA, Kawasan Pariwisata Tanjung adalah Obyek
Wisata Nasional.
 Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2005 Tentang Kebijakan Pembangunan Kebudayaan dan
Pariwisata
 Dalam Rangka Keterpaduan Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata menginstruksikan Kepada Para Menteri
Kabinet Indonesia Bersatu, Para Kepala Lembaga Pemerintah Non Departemen, Kepolisian Negara Republik
Indonesia, Para Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menjadikan Indonesia sebagai unggulan Mancanegara dan
kemudahan bagi Wisatawan Nusantara dalam melakukan Perjalan Wisata
 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 11, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4966);
 RENCANA STRATEGIS KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA TAHUN 2010-2014 melalui Program
Pengembangan Destinasi Pariwisata tahun 2010-2014 Kawasan Pariwisata Tanjung Lesung masuk dalam
Pengembang Daya Tarik Pariwisata sebagai Destinasi Pariwisata Nasional yang dalam mewujudkannya perlu
keterpaduan dengan lintas sektor, antara lain: Kementrian Pekerjaan Umum, Kementrian Kehutanan, Kementrian
Kelautan dan Perikanan dan Kementrian Perhubungan
 Surat Gubernur Jawa Barat No. 593/1603/BKPMD/1990 tgl 22 Mei 1990 Perihal Penyedaiaan Lahan/Lokasi PT
Banten West Java TDC
 RPJMD 2007-2012: Kecamatan Panimbang di tetapkan sebagai Pusat Pertumbuhan di wilayah Kabupaten
Pandeglang, didukung dengan pengembangan jaringan transportasi (Bandar Udara Banten Selatan, Jalan Tol
Serang-Panimbang, Jalan Nasional dan Jalan Kereta Api)
 RTRW PROVINSI BANTEN TAHUN 2010-2030 telah di cantumkan Tanjung Lesung sebagai Kawasan Strategis
Provinsi Banten (Point 2.7 Kawasan Tanjung Lesung waterfront city Panimbang – Kepentingan Ekonomi dan
Telah dicantumkan Bandara Banten Selatan, jalan Bebas Hambatan Prospektif Serang-Panimbang, jaringan
Jalan Kereta Api menuju Panimbang)
PROYEK
Mengembangkan Pariwisata sebagai destinasi wisata berdaya saing global sehingga dapat meningkatkan
kunjungan wisatawan, lama tinggal dan pengeluaran wisatawan melalui KEK dengan fasilitas:
 Ketersediaan lahan 1.500 Ha, terletak sekitar 145 Km selatan Jakarta
 26 Hotel, resort dan kondominium (Mix of Iconic Hotel Projects, Medium Density (Versace Styled) Hotel/Resort
projects, Low Density (Bvlgari Styled Resorts.)), 1,000 Prime Canal/Water Front Allotments (ave. 600m2 each.),
 A Venetian Styled City Centre 20% larger then Brisbane CBD, Inner City Waterside Apartments,
 An 18 holed Championship Golf Course, Bungalows, Golf Apartments, Golf Villas,
 Health City, Education City , 15.000 dwellings in mixed configurations
KOMITMENT BUMN/BUMD
 PLN: Pembangunan Gardu Induk Banten Selatan
 PT KAI: Menghidupkan kembali Julur Kereta Api Banten Selatan
 PT Angkasapura: Pembangunan Bandara Banten Selatan
 PT Pelindo II: Membangun pelabuhan/ Dermaga Kapal Pesiar
ENABLERS
 Pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang,
 Pelebaran Konstruksi Jalan Nasional Serang – Panimbang
 Pembangunan Bandar Udara Banten Selatan (Bandara Panimbang)
 Pembebasan Lahan untuk Pelebaran Jalan Nasional Serang – Panimbang
 Peningkatan dan Pelebaran Jalan Citeureup – Tanjung Lesung sesuai standar lebar Jalan Provinsi
 Pembangunan Gardu Induk Banten Selatan
 Pembangunan Waduk Penampungan Waduk Bansel
 Revitalisasi jaringan Kereta Api
KEBIJAKAN
 Penetapan Kawasan Tanjung Lesung sebagai KEK Pariwisata
 Pembebasan tanah untuk pelebaran jalan
 Peningkatan SDM Terampil untuk mendukung KEK Pariwisata
 Percepatan pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang
 Percepatan Pembangunan Bandar Udara Banten Selatan (Bandara Panimbang)
 Percepatan Pembangunan Gardu Induk Banten Selatan]
 Percepatan Pembangunan Waduk Penampungan Waduk Bansel
 Percepatan Revitalisasi jaringan Kereta Api
INFRASTRUKTUR KUNJUNGAN WISATAWAN DOMESTIK DAN MANCANEGARA KE TANJUNG
LESUNG
 Jalan Tol Serang – Panimbang sepanjang 83 Km, ( Jarak dari Jakarta ke Tanjung Lesung
dengan adanya Jalan Tol Serang – Panimbang menjadi 150 km)
 Bandara Panimbang, dengan waktu tempuh 15 menit ke Tanjung Lesung.
RENCANA, TARGET INVESTASI DAN KONTRIBUSI
Tahun 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020
Pertumbuhan Hotel
(UNIT)
3 5 7 10 14 18 22 25 26
Nilai Investasi
(Rp. T)
6 10 13 19 27 35 42 48 50
Jumlah Wisatawan
Mancanegara
(JUTA ORANG)
0.5 1 2 3 5 7 10 12 13
Jumlah Wiatawan
Domestik
(jt. Orang)
2 3 4 5 7 7.5 8 8.5 9
Devisa
(MILYAR US $)
1 1 2 4 6 8 11 14 15
Belanja Wisatawan
di
Provinsi Banten
(Rp. MILYAR)
275 451 620 871 1,197 1,511 1,813 2,021 2,096
Belanja Wisatawan
di
Kabupaten
Pandeglang
(Rp. MILYAR)
261 421 570 785 1,060 1,311 1,539 1,678 1,734
Penyerapan
Tenaga Kerja
(RIBUAN
PEKERJA)
10 16 23 33 46 59 72 82 85
PRIORITAS PENDUKUNGAN INFRASTRUKTUR PUBLIK
PEMERINTAH PUSAT
 Pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang
 Pelebaran Konstruksi Jalan Nasional Serang – Panimbang
PEMERINTAH PROVINSI BANTEN
 Pembebasan Lahan untuk Pelebaran Jalan Nasional Serang – Panimbang
 Peningkatan Status Jalan Kabupaten Citereup – Tanjung Lesung Menjadi Jalan Provinsi
 Peningkatan dan Pelebaran Jalan Citeureup – Tanjung Lesung sesuai standar lebar Jalan Provinsi
PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG
 Peningkatan dan Pelebaran untuk Pengalihan Jalur Jalan Kendaraan Umum pada jalur jalan yang melewati
Belakang Pasar Panimbang sd belakang Kantor Kecamatan Panimbang
SWASTA
 Pembangunan Bandar Udara Baru Banten Selatan (Bandara Panimbang)
PENYERAPAN TENAGA KERJA
 Dampak Langsung TANJUNG LESUNG mencapai 85.000 Pekerja
 Dampak Langsung BANDARA BANTEN SELATAN di Panimbang mencapai 35.000 Pekerja
 Dampak Langsung JALAN TOL Serang –Panimbang mencapai 5.000 Pekerja
 Dampak Tidak Langsung DARI SEKTOR LAINNYA sekitar 75.000 Pekerja
 TOTAL PENYERAPAN TENAGA KERJA sekitar 200.000 Pekerja
TUJUAN AKHIR PROGRAM PEMBANGUNAN WISATA DIHARAPKAN MENUMBUHKAN:
 PRO POOR
1. Izin usaha jasa untuk perorangan.
2. Masyarakat setempat diutamakan mendapat akses berusaha.
3. Pemberdayaan seni, budaya dan masyarakat
 PRO JOB
1. Peluang usaha jasa dan usaha sarana.
2. Jangka waktu usaha diperpanjang.
3. Persyaratan (tata batas, UKL-UPL, rekomendasi) lebih “ringkas”.
 PRO GROWTH
1. Pertumbuhan ekonomi lokal/regional/nasional.
2. Peningkatan PNBP dan kesejahteraan masyarakat.
 PRO ENVIRONMENT
1. Persyaratan menyangkut keamanan dan kenyamanan pengunjung.
2. Pembangunan sarana berwawasan lingkungan dan budaya setempat.
3. Wajib menjaga kebersihan, pemanfaatan sampah, dan pembinaan habitat/rehabilitasi.
4. Ekowisata (interpretasi, cinta flora fauna, 3M).
5. Konservasi SDA Terapan (Go Green).

More Related Content

What's hot

CADANGAN KAJIAN TAPAK TG. DAWAI - P.MERDEKA
CADANGAN KAJIAN TAPAK TG. DAWAI - P.MERDEKACADANGAN KAJIAN TAPAK TG. DAWAI - P.MERDEKA
CADANGAN KAJIAN TAPAK TG. DAWAI - P.MERDEKAAzuan Hafifi
 
Cadangan Pembangunan Tg. Dawai, Kedah
Cadangan Pembangunan Tg. Dawai, KedahCadangan Pembangunan Tg. Dawai, Kedah
Cadangan Pembangunan Tg. Dawai, KedahAzuan Hafifi
 
Profil investasi pariwisata jawa tengah
Profil investasi pariwisata jawa tengahProfil investasi pariwisata jawa tengah
Profil investasi pariwisata jawa tengahawan putih
 
Daya tarik wisata alam jawa tengah
Daya tarik wisata alam jawa tengahDaya tarik wisata alam jawa tengah
Daya tarik wisata alam jawa tengahawan putih
 
Kebijakan pemerintah provinsi jawa tengah pada kspn sangiran
Kebijakan pemerintah provinsi jawa tengah pada kspn sangiranKebijakan pemerintah provinsi jawa tengah pada kspn sangiran
Kebijakan pemerintah provinsi jawa tengah pada kspn sangiranawan putih
 
RANGKA WILAYAH RKK TG DAWAI - PANTAI MERDEKA
RANGKA WILAYAH RKK TG DAWAI - PANTAI MERDEKARANGKA WILAYAH RKK TG DAWAI - PANTAI MERDEKA
RANGKA WILAYAH RKK TG DAWAI - PANTAI MERDEKAAzuan Hafifi
 
Paket Wisata Pangandaran Green Canyon
Paket Wisata Pangandaran Green CanyonPaket Wisata Pangandaran Green Canyon
Paket Wisata Pangandaran Green CanyonExplore Pangandaran
 
Explore Pangandaran Green Canyon
Explore Pangandaran Green CanyonExplore Pangandaran Green Canyon
Explore Pangandaran Green CanyonExplore Pangandaran
 

What's hot (8)

CADANGAN KAJIAN TAPAK TG. DAWAI - P.MERDEKA
CADANGAN KAJIAN TAPAK TG. DAWAI - P.MERDEKACADANGAN KAJIAN TAPAK TG. DAWAI - P.MERDEKA
CADANGAN KAJIAN TAPAK TG. DAWAI - P.MERDEKA
 
Cadangan Pembangunan Tg. Dawai, Kedah
Cadangan Pembangunan Tg. Dawai, KedahCadangan Pembangunan Tg. Dawai, Kedah
Cadangan Pembangunan Tg. Dawai, Kedah
 
Profil investasi pariwisata jawa tengah
Profil investasi pariwisata jawa tengahProfil investasi pariwisata jawa tengah
Profil investasi pariwisata jawa tengah
 
Daya tarik wisata alam jawa tengah
Daya tarik wisata alam jawa tengahDaya tarik wisata alam jawa tengah
Daya tarik wisata alam jawa tengah
 
Kebijakan pemerintah provinsi jawa tengah pada kspn sangiran
Kebijakan pemerintah provinsi jawa tengah pada kspn sangiranKebijakan pemerintah provinsi jawa tengah pada kspn sangiran
Kebijakan pemerintah provinsi jawa tengah pada kspn sangiran
 
RANGKA WILAYAH RKK TG DAWAI - PANTAI MERDEKA
RANGKA WILAYAH RKK TG DAWAI - PANTAI MERDEKARANGKA WILAYAH RKK TG DAWAI - PANTAI MERDEKA
RANGKA WILAYAH RKK TG DAWAI - PANTAI MERDEKA
 
Paket Wisata Pangandaran Green Canyon
Paket Wisata Pangandaran Green CanyonPaket Wisata Pangandaran Green Canyon
Paket Wisata Pangandaran Green Canyon
 
Explore Pangandaran Green Canyon
Explore Pangandaran Green CanyonExplore Pangandaran Green Canyon
Explore Pangandaran Green Canyon
 

Viewers also liked

Tanjung lesung banten
Tanjung lesung bantenTanjung lesung banten
Tanjung lesung bantensalsa moyara
 
Pekalongan Mangrove Park
Pekalongan Mangrove ParkPekalongan Mangrove Park
Pekalongan Mangrove ParkAmrina Rosyada
 
Persentase laporan antara
Persentase laporan antaraPersentase laporan antara
Persentase laporan antaraHendy Hidayat
 
Presentation laporan antara RDTR kawasan jatiluwih
Presentation laporan antara RDTR kawasan jatiluwihPresentation laporan antara RDTR kawasan jatiluwih
Presentation laporan antara RDTR kawasan jatiluwihReni Carica
 
Kebijakan pembangunan pariwisata kabupaten sikka
Kebijakan pembangunan pariwisata kabupaten sikkaKebijakan pembangunan pariwisata kabupaten sikka
Kebijakan pembangunan pariwisata kabupaten sikkaPetrus Poling Wairmahing
 
Kebijakan Pembangunan Parekraf Prov. NTT
Kebijakan Pembangunan Parekraf Prov. NTTKebijakan Pembangunan Parekraf Prov. NTT
Kebijakan Pembangunan Parekraf Prov. NTTRollyanus Susanto
 
Perencanaan pengembangan fasilitas wisata danau
Perencanaan pengembangan fasilitas wisata danauPerencanaan pengembangan fasilitas wisata danau
Perencanaan pengembangan fasilitas wisata danauBar Naz
 
Kebijakan pembinaan smk 2017 (rakor lsp, 140317)
Kebijakan pembinaan smk  2017  (rakor lsp, 140317)Kebijakan pembinaan smk  2017  (rakor lsp, 140317)
Kebijakan pembinaan smk 2017 (rakor lsp, 140317)The World Bank
 

Viewers also liked (13)

Tanjung lesung banten
Tanjung lesung bantenTanjung lesung banten
Tanjung lesung banten
 
KARIMUNJAWA
KARIMUNJAWAKARIMUNJAWA
KARIMUNJAWA
 
Pekalongan Mangrove Park
Pekalongan Mangrove ParkPekalongan Mangrove Park
Pekalongan Mangrove Park
 
Pulau wetar
Pulau wetarPulau wetar
Pulau wetar
 
Pengenalan Arc Map
Pengenalan Arc MapPengenalan Arc Map
Pengenalan Arc Map
 
Persentase laporan antara
Persentase laporan antaraPersentase laporan antara
Persentase laporan antara
 
Open Trip Pulau Harapan
Open Trip Pulau HarapanOpen Trip Pulau Harapan
Open Trip Pulau Harapan
 
Presentation laporan antara RDTR kawasan jatiluwih
Presentation laporan antara RDTR kawasan jatiluwihPresentation laporan antara RDTR kawasan jatiluwih
Presentation laporan antara RDTR kawasan jatiluwih
 
Kebijakan pembangunan pariwisata kabupaten sikka
Kebijakan pembangunan pariwisata kabupaten sikkaKebijakan pembangunan pariwisata kabupaten sikka
Kebijakan pembangunan pariwisata kabupaten sikka
 
Pedoman RIPPDA 2015
Pedoman RIPPDA 2015Pedoman RIPPDA 2015
Pedoman RIPPDA 2015
 
Kebijakan Pembangunan Parekraf Prov. NTT
Kebijakan Pembangunan Parekraf Prov. NTTKebijakan Pembangunan Parekraf Prov. NTT
Kebijakan Pembangunan Parekraf Prov. NTT
 
Perencanaan pengembangan fasilitas wisata danau
Perencanaan pengembangan fasilitas wisata danauPerencanaan pengembangan fasilitas wisata danau
Perencanaan pengembangan fasilitas wisata danau
 
Kebijakan pembinaan smk 2017 (rakor lsp, 140317)
Kebijakan pembinaan smk  2017  (rakor lsp, 140317)Kebijakan pembinaan smk  2017  (rakor lsp, 140317)
Kebijakan pembinaan smk 2017 (rakor lsp, 140317)
 

Similar to Kawasan ekonomi khusus pariwisata tanjung lesung bappeda pandeglang

lampiran viii indikasi program KABUPATEN
lampiran viii indikasi program KABUPATENlampiran viii indikasi program KABUPATEN
lampiran viii indikasi program KABUPATENAdi T Wibowo
 
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...KevinSanjaya22
 
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...KevinSanjaya22
 
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...KevinSanjaya22
 
Selamatkan Pesisir
Selamatkan PesisirSelamatkan Pesisir
Selamatkan PesisirProperty
 
FINAL MUSRENPROP 2012.ppt
FINAL MUSRENPROP 2012.pptFINAL MUSRENPROP 2012.ppt
FINAL MUSRENPROP 2012.pptagushendrayady1
 
lampiran ix indikasi prog pemanfaatan ruang
lampiran ix indikasi prog pemanfaatan ruanglampiran ix indikasi prog pemanfaatan ruang
lampiran ix indikasi prog pemanfaatan ruangProbolinggo Property
 
Panel iv rakornas 2019 - kemen pupr
Panel iv    rakornas 2019 - kemen puprPanel iv    rakornas 2019 - kemen pupr
Panel iv rakornas 2019 - kemen puprJoseph Sitepu
 
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdfHASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdfAchmadFaizHP
 
PAPARAN WORKSHOP PENYIAPAN KELEMBAGAAN DAN PENGELOLAAN USAHA PONDOK WISATA (H...
PAPARAN WORKSHOP PENYIAPAN KELEMBAGAAN DAN PENGELOLAAN USAHA PONDOK WISATA (H...PAPARAN WORKSHOP PENYIAPAN KELEMBAGAAN DAN PENGELOLAAN USAHA PONDOK WISATA (H...
PAPARAN WORKSHOP PENYIAPAN KELEMBAGAAN DAN PENGELOLAAN USAHA PONDOK WISATA (H...yumna8
 
Revitaling indonesia railways
Revitaling indonesia railwaysRevitaling indonesia railways
Revitaling indonesia railwaysBakhtiar Zein
 
03 Paparan NYIA Asisten Ekobang.pdf
03 Paparan NYIA Asisten Ekobang.pdf03 Paparan NYIA Asisten Ekobang.pdf
03 Paparan NYIA Asisten Ekobang.pdfsabariman3
 
13. PPT Info Geopark Nasional Ranah Minang Silokek
13. PPT Info Geopark Nasional Ranah Minang Silokek13. PPT Info Geopark Nasional Ranah Minang Silokek
13. PPT Info Geopark Nasional Ranah Minang SilokekGeoparkIndonesia
 
A179510 - LMCP2502 LAPORAN AKHIR.pptx
A179510 - LMCP2502 LAPORAN AKHIR.pptxA179510 - LMCP2502 LAPORAN AKHIR.pptx
A179510 - LMCP2502 LAPORAN AKHIR.pptxNURAMIRAHANISBINTIKA
 
Musrenbang kab aceh tenggara
Musrenbang kab aceh tenggaraMusrenbang kab aceh tenggara
Musrenbang kab aceh tenggaraanto7
 
Bappeda kawasan peruntukan industri dalam rtrw provinsi lampung 5
Bappeda kawasan peruntukan industri dalam rtrw provinsi lampung 5Bappeda kawasan peruntukan industri dalam rtrw provinsi lampung 5
Bappeda kawasan peruntukan industri dalam rtrw provinsi lampung 5BappedaLampungUtara
 
Tantangan pariwisata bukittinggi
Tantangan pariwisata bukittinggi Tantangan pariwisata bukittinggi
Tantangan pariwisata bukittinggi Yani Adriani
 
Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi Jambi (Ujung Jabung)
Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi Jambi (Ujung Jabung)Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi Jambi (Ujung Jabung)
Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi Jambi (Ujung Jabung)S. Pandu Hartadita
 

Similar to Kawasan ekonomi khusus pariwisata tanjung lesung bappeda pandeglang (20)

lampiran viii indikasi program KABUPATEN
lampiran viii indikasi program KABUPATENlampiran viii indikasi program KABUPATEN
lampiran viii indikasi program KABUPATEN
 
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
 
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
 
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
pdf-paparan-workshop-penyiapan-kelembagaan-dan-pengelolaan-usaha-pondok-wisat...
 
Selamatkan Pesisir
Selamatkan PesisirSelamatkan Pesisir
Selamatkan Pesisir
 
FINAL MUSRENPROP 2012.ppt
FINAL MUSRENPROP 2012.pptFINAL MUSRENPROP 2012.ppt
FINAL MUSRENPROP 2012.ppt
 
lampiran ix indikasi prog pemanfaatan ruang
lampiran ix indikasi prog pemanfaatan ruanglampiran ix indikasi prog pemanfaatan ruang
lampiran ix indikasi prog pemanfaatan ruang
 
Panel iv rakornas 2019 - kemen pupr
Panel iv    rakornas 2019 - kemen puprPanel iv    rakornas 2019 - kemen pupr
Panel iv rakornas 2019 - kemen pupr
 
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdfHASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
HASIL KAJIAN URGENSI PEMBANGUNAN Tol Trans Madura 260921.pdf
 
PAPARAN WORKSHOP PENYIAPAN KELEMBAGAAN DAN PENGELOLAAN USAHA PONDOK WISATA (H...
PAPARAN WORKSHOP PENYIAPAN KELEMBAGAAN DAN PENGELOLAAN USAHA PONDOK WISATA (H...PAPARAN WORKSHOP PENYIAPAN KELEMBAGAAN DAN PENGELOLAAN USAHA PONDOK WISATA (H...
PAPARAN WORKSHOP PENYIAPAN KELEMBAGAAN DAN PENGELOLAAN USAHA PONDOK WISATA (H...
 
COM PRO PRA to bp migas
COM PRO PRA to bp migasCOM PRO PRA to bp migas
COM PRO PRA to bp migas
 
Revitaling indonesia railways
Revitaling indonesia railwaysRevitaling indonesia railways
Revitaling indonesia railways
 
03 Paparan NYIA Asisten Ekobang.pdf
03 Paparan NYIA Asisten Ekobang.pdf03 Paparan NYIA Asisten Ekobang.pdf
03 Paparan NYIA Asisten Ekobang.pdf
 
13. PPT Info Geopark Nasional Ranah Minang Silokek
13. PPT Info Geopark Nasional Ranah Minang Silokek13. PPT Info Geopark Nasional Ranah Minang Silokek
13. PPT Info Geopark Nasional Ranah Minang Silokek
 
Strategi pembangunan hard dan soft infrastruktur dalam rangka mendorong penge...
Strategi pembangunan hard dan soft infrastruktur dalam rangka mendorong penge...Strategi pembangunan hard dan soft infrastruktur dalam rangka mendorong penge...
Strategi pembangunan hard dan soft infrastruktur dalam rangka mendorong penge...
 
A179510 - LMCP2502 LAPORAN AKHIR.pptx
A179510 - LMCP2502 LAPORAN AKHIR.pptxA179510 - LMCP2502 LAPORAN AKHIR.pptx
A179510 - LMCP2502 LAPORAN AKHIR.pptx
 
Musrenbang kab aceh tenggara
Musrenbang kab aceh tenggaraMusrenbang kab aceh tenggara
Musrenbang kab aceh tenggara
 
Bappeda kawasan peruntukan industri dalam rtrw provinsi lampung 5
Bappeda kawasan peruntukan industri dalam rtrw provinsi lampung 5Bappeda kawasan peruntukan industri dalam rtrw provinsi lampung 5
Bappeda kawasan peruntukan industri dalam rtrw provinsi lampung 5
 
Tantangan pariwisata bukittinggi
Tantangan pariwisata bukittinggi Tantangan pariwisata bukittinggi
Tantangan pariwisata bukittinggi
 
Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi Jambi (Ujung Jabung)
Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi Jambi (Ujung Jabung)Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi Jambi (Ujung Jabung)
Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi Jambi (Ujung Jabung)
 

Kawasan ekonomi khusus pariwisata tanjung lesung bappeda pandeglang

  • 1. KAWASAN EKONOMI KHUSUS PARIWISATA TANJUNG LESUNG LOKASI  Desa Tanjung Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten  Jarak dari Jakarta sekitar 180 Km  Waktu tempuh sekitar 4 jam dari Jakarta  Terletak antara ikon wisata Provinsi Banten : Gunung Krakatau dan Taman Nasional Ujung Kulon  Terletak di Pantai Barat Kabupaten Pandeglang dan Provinsi Banten  Terletak di pusat pengembangan Pariwisata di Wilayah barat Kabupaten Pandeglang antara Carita dan Ujung Kulon PAYUNG HUKUM  Kawasan Pariwisata Tanjung Lesung dengan luas 1.500 Ha, sesuai KEPUTUSAN DIRJEN PARIWISATA NO: KEP-18/U/II/88 TENTANG KETENTUAN USAHA OBYEK WISATA, Kawasan Pariwisata Tanjung adalah Obyek Wisata Nasional.  Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2005 Tentang Kebijakan Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata  Dalam Rangka Keterpaduan Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata menginstruksikan Kepada Para Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Para Kepala Lembaga Pemerintah Non Departemen, Kepolisian Negara Republik Indonesia, Para Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menjadikan Indonesia sebagai unggulan Mancanegara dan kemudahan bagi Wisatawan Nusantara dalam melakukan Perjalan Wisata  Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 11, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4966);
  • 2.  RENCANA STRATEGIS KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA TAHUN 2010-2014 melalui Program Pengembangan Destinasi Pariwisata tahun 2010-2014 Kawasan Pariwisata Tanjung Lesung masuk dalam Pengembang Daya Tarik Pariwisata sebagai Destinasi Pariwisata Nasional yang dalam mewujudkannya perlu keterpaduan dengan lintas sektor, antara lain: Kementrian Pekerjaan Umum, Kementrian Kehutanan, Kementrian Kelautan dan Perikanan dan Kementrian Perhubungan  Surat Gubernur Jawa Barat No. 593/1603/BKPMD/1990 tgl 22 Mei 1990 Perihal Penyedaiaan Lahan/Lokasi PT Banten West Java TDC  RPJMD 2007-2012: Kecamatan Panimbang di tetapkan sebagai Pusat Pertumbuhan di wilayah Kabupaten Pandeglang, didukung dengan pengembangan jaringan transportasi (Bandar Udara Banten Selatan, Jalan Tol Serang-Panimbang, Jalan Nasional dan Jalan Kereta Api)  RTRW PROVINSI BANTEN TAHUN 2010-2030 telah di cantumkan Tanjung Lesung sebagai Kawasan Strategis Provinsi Banten (Point 2.7 Kawasan Tanjung Lesung waterfront city Panimbang – Kepentingan Ekonomi dan Telah dicantumkan Bandara Banten Selatan, jalan Bebas Hambatan Prospektif Serang-Panimbang, jaringan Jalan Kereta Api menuju Panimbang) PROYEK Mengembangkan Pariwisata sebagai destinasi wisata berdaya saing global sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan, lama tinggal dan pengeluaran wisatawan melalui KEK dengan fasilitas:  Ketersediaan lahan 1.500 Ha, terletak sekitar 145 Km selatan Jakarta  26 Hotel, resort dan kondominium (Mix of Iconic Hotel Projects, Medium Density (Versace Styled) Hotel/Resort projects, Low Density (Bvlgari Styled Resorts.)), 1,000 Prime Canal/Water Front Allotments (ave. 600m2 each.),  A Venetian Styled City Centre 20% larger then Brisbane CBD, Inner City Waterside Apartments,  An 18 holed Championship Golf Course, Bungalows, Golf Apartments, Golf Villas,  Health City, Education City , 15.000 dwellings in mixed configurations
  • 3. KOMITMENT BUMN/BUMD  PLN: Pembangunan Gardu Induk Banten Selatan  PT KAI: Menghidupkan kembali Julur Kereta Api Banten Selatan  PT Angkasapura: Pembangunan Bandara Banten Selatan  PT Pelindo II: Membangun pelabuhan/ Dermaga Kapal Pesiar ENABLERS  Pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang,  Pelebaran Konstruksi Jalan Nasional Serang – Panimbang  Pembangunan Bandar Udara Banten Selatan (Bandara Panimbang)  Pembebasan Lahan untuk Pelebaran Jalan Nasional Serang – Panimbang  Peningkatan dan Pelebaran Jalan Citeureup – Tanjung Lesung sesuai standar lebar Jalan Provinsi  Pembangunan Gardu Induk Banten Selatan  Pembangunan Waduk Penampungan Waduk Bansel  Revitalisasi jaringan Kereta Api KEBIJAKAN
  • 4.  Penetapan Kawasan Tanjung Lesung sebagai KEK Pariwisata  Pembebasan tanah untuk pelebaran jalan  Peningkatan SDM Terampil untuk mendukung KEK Pariwisata  Percepatan pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang  Percepatan Pembangunan Bandar Udara Banten Selatan (Bandara Panimbang)  Percepatan Pembangunan Gardu Induk Banten Selatan]  Percepatan Pembangunan Waduk Penampungan Waduk Bansel  Percepatan Revitalisasi jaringan Kereta Api INFRASTRUKTUR KUNJUNGAN WISATAWAN DOMESTIK DAN MANCANEGARA KE TANJUNG LESUNG  Jalan Tol Serang – Panimbang sepanjang 83 Km, ( Jarak dari Jakarta ke Tanjung Lesung dengan adanya Jalan Tol Serang – Panimbang menjadi 150 km)  Bandara Panimbang, dengan waktu tempuh 15 menit ke Tanjung Lesung. RENCANA, TARGET INVESTASI DAN KONTRIBUSI Tahun 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 Pertumbuhan Hotel (UNIT) 3 5 7 10 14 18 22 25 26 Nilai Investasi (Rp. T) 6 10 13 19 27 35 42 48 50 Jumlah Wisatawan Mancanegara (JUTA ORANG) 0.5 1 2 3 5 7 10 12 13 Jumlah Wiatawan Domestik (jt. Orang) 2 3 4 5 7 7.5 8 8.5 9 Devisa (MILYAR US $) 1 1 2 4 6 8 11 14 15
  • 5. Belanja Wisatawan di Provinsi Banten (Rp. MILYAR) 275 451 620 871 1,197 1,511 1,813 2,021 2,096 Belanja Wisatawan di Kabupaten Pandeglang (Rp. MILYAR) 261 421 570 785 1,060 1,311 1,539 1,678 1,734 Penyerapan Tenaga Kerja (RIBUAN PEKERJA) 10 16 23 33 46 59 72 82 85 PRIORITAS PENDUKUNGAN INFRASTRUKTUR PUBLIK PEMERINTAH PUSAT  Pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang  Pelebaran Konstruksi Jalan Nasional Serang – Panimbang PEMERINTAH PROVINSI BANTEN  Pembebasan Lahan untuk Pelebaran Jalan Nasional Serang – Panimbang  Peningkatan Status Jalan Kabupaten Citereup – Tanjung Lesung Menjadi Jalan Provinsi  Peningkatan dan Pelebaran Jalan Citeureup – Tanjung Lesung sesuai standar lebar Jalan Provinsi PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG  Peningkatan dan Pelebaran untuk Pengalihan Jalur Jalan Kendaraan Umum pada jalur jalan yang melewati Belakang Pasar Panimbang sd belakang Kantor Kecamatan Panimbang SWASTA  Pembangunan Bandar Udara Baru Banten Selatan (Bandara Panimbang) PENYERAPAN TENAGA KERJA  Dampak Langsung TANJUNG LESUNG mencapai 85.000 Pekerja  Dampak Langsung BANDARA BANTEN SELATAN di Panimbang mencapai 35.000 Pekerja  Dampak Langsung JALAN TOL Serang –Panimbang mencapai 5.000 Pekerja
  • 6.  Dampak Tidak Langsung DARI SEKTOR LAINNYA sekitar 75.000 Pekerja  TOTAL PENYERAPAN TENAGA KERJA sekitar 200.000 Pekerja TUJUAN AKHIR PROGRAM PEMBANGUNAN WISATA DIHARAPKAN MENUMBUHKAN:  PRO POOR 1. Izin usaha jasa untuk perorangan. 2. Masyarakat setempat diutamakan mendapat akses berusaha. 3. Pemberdayaan seni, budaya dan masyarakat  PRO JOB 1. Peluang usaha jasa dan usaha sarana. 2. Jangka waktu usaha diperpanjang. 3. Persyaratan (tata batas, UKL-UPL, rekomendasi) lebih “ringkas”.  PRO GROWTH 1. Pertumbuhan ekonomi lokal/regional/nasional. 2. Peningkatan PNBP dan kesejahteraan masyarakat.  PRO ENVIRONMENT 1. Persyaratan menyangkut keamanan dan kenyamanan pengunjung. 2. Pembangunan sarana berwawasan lingkungan dan budaya setempat. 3. Wajib menjaga kebersihan, pemanfaatan sampah, dan pembinaan habitat/rehabilitasi. 4. Ekowisata (interpretasi, cinta flora fauna, 3M). 5. Konservasi SDA Terapan (Go Green).