8. Penggunaan material genteng dan
bubungan khas Joglo Jawa Timur
Penggunaan tritisan ‘banyu
tetes’ khas joglo Jawa Timur
Pintu dan jendela
menggunakan kayu dan warna
kayu
Penggunaan Ornamen kayu
digunakan variasi dinding
Lantai menggunakan ubin
dengan motif ornament jawa
Kolom dilapisi dengan kayu
9. • RANU PANI
Pengembangan Ranu Pani dilakukan dengan
penataan kawasan permukiman dan melengkapi
amenitas serta perbaikan akses menuju Ranu
Pani.
Pengembangan yang telah ada yaitu
Amphiteater, Pedestrian dari Ranu Pani ke
Amphiteater dan penghubung jalan menuju Ranu
Regulo. Untuk saat ini Pengembangan pada Rest
Area Ranu Pani yang sedang dilaksanakan yaitu
pembangunan Bale Bengong.
• RANU REGULO
Pengembangan Ranu Regulo dengan penataan
landscape area camping ground dan pedestrian.
Di dukung dengan pembangunan Rumah Edukasi
Taman Anggrek dan Pondok Pendaki
• BANTENGAN
Area Bantengan memiliki potensi view Gunung
Semeru dan Bukit Teletubbies, saat ini telah
dikembangkan View Point Bantengan
• ARGOSARI
Untuk mewadahi aktivitas wisatawan menuju
Puncak B29 pada kawasan ini telah dikembangan
Rest Area I dan Rest Area II
KONSEP PENGEMBANGAN
WISATA AREA RANU PANI DAN SEKITARNYA
10. Penataan lokasi 2 yang ditata dan dibangun dalam
menunjang pembangunan Kawasan ranu pani berupa peta
lokasinya
11. Amphiteater Saluran Drainase
Pedestrian Permukiman Ranu Pani
Rumah Edukasi Taman
Anggrek
Pondok Peneliti
Pedestrian dan Camping Ground
Bale Bengong
Proses pelaksanaan
Masih dalam proses Pengerjaan
View Point Bantengan
12. Pengembangan wisata
alam berbasis
pemberdayaan
masyarakat (Community
based ecotourism)
Ada 17 titik lokasi yang diusulkan
untuk perubahan zona lindung
menjadi zona pemanfaatan yang
digunakan untuk pengembangan
pariwisata di ranupani dan argosari
Ada beberapa lokasi yang dimasukkan dalam
Kerjasama anatara lain :
1. Penataan Kawasan Ranu pani
2. Penataan Ranu regulo
3. Penataan Bantengan
4. Penataan Ireng-ireng
5. Penataan Dayangan dan transit argosari
6. Penataan Puncak B29
7. Penataan Rest Area Argosari
UPAYA PELAKSANAAN PENGEMBANGAN PARIWISATA TNBTS
DENGAN MELAKUKAN KERJASAMA ANTARA KEPALA BALAI
BESAR TNBTS DENGAN BUPATI LUMAJANG
1 2
3
13. DESIGN PENGEMBANGAN KAWASAN RANUPANI
Amphitheater
View Point Bantengan
Camping Ground Ranu
Regulo
Rest Area Ranupani
Pembangunan Kawasan Ranupani dilakukan secara Bertahap melalui
APBD Kabupaten diantaranya :
2020 :
Pembangunan Jalan Paving Ranupani – Ranu Regulo
Pembangunan Landscape dan Camping Ground Ranu Regulo
Pembangunan Landscape View Point Bantengan
Pembanugnan taman anggrek
2021 :
Pembangunan Jalan Paving Ranu Regulo – Amphitheater
Pembangunan Camping Ground Ranu Regulo Tahap 2
Pembangunan View Point Bantengan Tahap 2
Pembangunan balai Bengong
Pembangunan Amphiteater
pembanguna pedestrian di Kawasan permukiman
15. PENATAAN KAWASAN RANUPANI -RANUREGULO
Lokasi : Desa Ranupani Kec. Senduro
Anggaran : Rp. 211.000.000
Waktu : Oktober – Desember 2020
Pelaksana : Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
SEBELUMNYA
16. LANDSCAPE CAMPING GROUND RANU REGULO
Lokasi
Desa Ranupani Kec. Senduro
Anggaran Total Rp. 426.651.600
Waktu Pelaksanaan Oktober – Desember 2020
Pelaksana Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
SEBELUMNYA
18. RUMAH EDUKASI TAMAN ANGGREK
Lokasi : Desa Ranupani Kec. Senduro
Anggaran : Rp. 180.000.000
Waktu Pelaksanaan : November – Desember 2020
Pelaksana : Dinas Lingkungan Hidup
20. PROGRAM PERHUTANAN SOSIAL
RESTORASI LAHAN BERBASIS AGRICULTURE
Pengembangan
Kawasan Siti
Sundari
Bumi Perkemahan
Glagaharum
Wisata Air
Terjun
Sobyok
REVITALISASI RANU
PANI
21. ISU RESTORASI LAHAN BERBASIS
AGRIKULTUR KAB. LUMAJANG
Badan air ranupani hilang
sekitar 50 persen dari luas
awal Danau Ranupani.
Kedalaman berkurang 5 meter
dalam 5 thn (1998 = 12m
2013 = 7 m
Luas berkurang 3,3 Ha dalam
14 thn (2004 = 8 Ha 2018 =
4,7 Ha
Dalam kurun waktu kurang dari
20 tahun danau ranupani akan
terkubur
Langkah-Langkah
penanganan :
1. Pengerukan ranu pani
2. Pembangunan sediment
trap
3. Perubahan pola tanam
22. PEMBANGUNAN SALURAN DRAINASE PERMUKIMAN
BEFORE AFTER
BEFORE AFTER
SALURAN DRAINASE PERMUKIMAN
BANGUNAN SEDIMEN TRAP
Lokasi
Desa Ranupani Kec.
Senduro
Anggaran
Rp. 2.000.000.000
Waktu Pelaksanaan
Juli – Desember 2020
Pelaksana
Dinas Perumahan dan
Kws. Permukiman