Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan manusia yang mencakup berbagai aspek seperti IQ, EQ, dan berbagai jenis kecerdasan seperti kecerdasan bahasa, logika, spatial, kinestetik, musikal, interpersonal, dan intrapersonal. Manusia diciptakan sempurna dengan berbagai kecerdasan untuk mengembangkan potensinya.
Dokumen ini membahas tentang bentuk-bentuk 3D seperti kubus, kuboid, piramida, silinder dan sfera. Dijelaskan ciri-ciri setiap bentuk 3D seperti jumlah permukaan, sisi dan bucu. Siswa diminta menghasilkan bentangan tentang ciri-ciri bentuk 3D.
Teks tersebut membahas pentingnya menyadari dan mengembangkan berbagai jenis kecerdasan yang dimiliki setiap individu. Howard Gardner mengidentifikasi delapan jenis kecerdasan yang dimiliki setiap orang, yaitu kecerdasan bahasa, logis-matematis, spasial, kinestetik, interpersonal, intrapersonal, alam, dan musikal.
Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan manusia yang mencakup berbagai aspek seperti IQ, EQ, dan berbagai jenis kecerdasan seperti kecerdasan bahasa, logika, spatial, kinestetik, musikal, interpersonal, dan intrapersonal. Manusia diciptakan sempurna dengan berbagai kecerdasan untuk mengembangkan potensinya.
Dokumen ini membahas tentang bentuk-bentuk 3D seperti kubus, kuboid, piramida, silinder dan sfera. Dijelaskan ciri-ciri setiap bentuk 3D seperti jumlah permukaan, sisi dan bucu. Siswa diminta menghasilkan bentangan tentang ciri-ciri bentuk 3D.
Teks tersebut membahas pentingnya menyadari dan mengembangkan berbagai jenis kecerdasan yang dimiliki setiap individu. Howard Gardner mengidentifikasi delapan jenis kecerdasan yang dimiliki setiap orang, yaitu kecerdasan bahasa, logis-matematis, spasial, kinestetik, interpersonal, intrapersonal, alam, dan musikal.
Dokumen tersebut membahas delapan jenis kecerdasan menurut teori kecerdasan ganda Howard Gardner, yaitu: linguistik, logika-matematika, musikal, spasial, kinestetik, interpersonal, intrapersonal, dan naturalis. Dokumen ini menjelaskan ciri utama dan contoh aplikasi dari masing-masing jenis kecerdasan.
Multiple Intelligences: The Theory in Practice Intelligenceabdulkadirsiompu
teori multiple intelligences mulai diterima dalam dunia pendidikan karena dianggaplebih melayani semua kecerdasan yang dimiliki anak. Konsep MI menjadikan pendidik lebiharif melihat perbedaan, dan menjadikan anak merasa lebih diterima dan dilayani. Konsep ini“menghapus” mitos anak cerdas dan tidak cerdas, karena menurut konsep ini, semua anakhakikatnya cerdas.
Dokumen tersebut membahas tentang teori kecerdasan majemuk yang diusulkan oleh Howard Gardner yang menyatakan bahwa setiap orang memiliki delapan jenis kecerdasan, yaitu kecerdasan kinestetik, interpersonal, verbal/linguistik, logis/matematis, naturalis, intrapersonal, visual/spasial, dan musikal. Dokumen tersebut juga memberikan penjelasan singkat mengenai masing-masing jenis kecerdasan beserta contoh pekerjaan
Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan intelektual dan emosional serta hubungannya dengan kepemimpinan. Kecerdasan intelektual merupakan kemampuan berpikir secara abstrak dan belajar dari pengalaman, sedangkan kecerdasan emosional adalah kemampuan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain. Kecerdasan intelektual dan emosional diperlukan bagi pemimpin untuk mengefektifkan organisasi.
Dokumen tersebut membahas dua konsep utama, yaitu Teori Kecerdasan Majemuk dan perbedaan gaya belajar siswa. Teori Kecerdasan Majemuk menyatakan bahwa kecerdasan terdiri atas delapan tipe yaitu bahasa, logika-matematika, visual-spasial, kinestetik, musik, interpersonal, intrapersonal, dan naturalistik. Dokumen juga menjelaskan dua gaya belajar utama yaitu visual dan auditorial, dengan men
Teks tersebut membahas teori kecerdasan pelbagai Howard Gardner dan implikasinya terhadap pengajaran dan pembelajaran kanak-kanak berkeperluan khas. Teori ini menyenaraikan delapan jenis kecerdasan yang meliputi kecerdasan kinestetik, interpersonal, intrapersonal, logik-matematik, verbal-linguistik, visual-ruang, naturalis, dan muzik-irama. Guru pendidikan khas dapat memanfaatkan teori ini dengan merancang aktivitas
Kecerdasan pelbagai dan kepentingannya
Teori kecerdasan pelbagai Howard Gardner mengenal pasti 7 jenis kecerdasan yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah atau menghasilkan produk, termasuk kecerdasan bahasa, logik-matematik, muzikal, visual/ruang, kinestetik, interpersonal dan intrapersonal. Kecerdasan membantu seseorang menyesuaikan diri, bertindak munasabah, dan berfikir secara rasional tent
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kecerdasan majemuk menurut Howard Gardner yang menyatakan bahwa setiap individu memiliki berbagai kecerdasan yang dapat dikembangkan, bukan hanya kecerdasan intelektual semata. Dokumen tersebut juga menjelaskan delapan tipe kecerdasan majemuk menurut Gardner yaitu linguistik, logis-matematis, visual-spasial, kinestetik, interpersonal, intrapersonal, alam, dan musikal."
Makalah ini membahas tentang kecerdasan majemuk menurut Howard Gardner. Ada tiga poin utama yang diangkat, yaitu: 1) pengertian kecerdasan majemuk adalah kemampuan untuk memecahkan masalah atau menciptakan produk bernilai dalam budaya tertentu, 2) terdapat 10 jenis kecerdasan majemuk, dan 3) faktor-faktor lingkungan seperti dukungan orang tua dan guru berperan dalam pengembangan kecerdas
Dokumen tersebut membahas teori kecerdasan pelbagai Howard Gardner yang menyatakan ada lapan kecenderungan kecerdasan potensial pada individu. Ia menjelaskan delapan jenis kecerdasan tersebut beserta ciri-cirinya, dan menyarankan pentingnya mengenalpasti kecerdasan pelbagai sendiri dan murid untuk memfasilitasi pembelajaran yang sesuai. Aplikasi teori ini dalam pengajaran seni visual digambarkan, dengan penekanan p
Dokumen tersebut membahas delapan jenis kecerdasan menurut teori kecerdasan ganda Howard Gardner, yaitu: linguistik, logika-matematika, musikal, spasial, kinestetik, interpersonal, intrapersonal, dan naturalis. Dokumen ini menjelaskan ciri utama dan contoh aplikasi dari masing-masing jenis kecerdasan.
Multiple Intelligences: The Theory in Practice Intelligenceabdulkadirsiompu
teori multiple intelligences mulai diterima dalam dunia pendidikan karena dianggaplebih melayani semua kecerdasan yang dimiliki anak. Konsep MI menjadikan pendidik lebiharif melihat perbedaan, dan menjadikan anak merasa lebih diterima dan dilayani. Konsep ini“menghapus” mitos anak cerdas dan tidak cerdas, karena menurut konsep ini, semua anakhakikatnya cerdas.
Dokumen tersebut membahas tentang teori kecerdasan majemuk yang diusulkan oleh Howard Gardner yang menyatakan bahwa setiap orang memiliki delapan jenis kecerdasan, yaitu kecerdasan kinestetik, interpersonal, verbal/linguistik, logis/matematis, naturalis, intrapersonal, visual/spasial, dan musikal. Dokumen tersebut juga memberikan penjelasan singkat mengenai masing-masing jenis kecerdasan beserta contoh pekerjaan
Dokumen tersebut membahas tentang kecerdasan intelektual dan emosional serta hubungannya dengan kepemimpinan. Kecerdasan intelektual merupakan kemampuan berpikir secara abstrak dan belajar dari pengalaman, sedangkan kecerdasan emosional adalah kemampuan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain. Kecerdasan intelektual dan emosional diperlukan bagi pemimpin untuk mengefektifkan organisasi.
Dokumen tersebut membahas dua konsep utama, yaitu Teori Kecerdasan Majemuk dan perbedaan gaya belajar siswa. Teori Kecerdasan Majemuk menyatakan bahwa kecerdasan terdiri atas delapan tipe yaitu bahasa, logika-matematika, visual-spasial, kinestetik, musik, interpersonal, intrapersonal, dan naturalistik. Dokumen juga menjelaskan dua gaya belajar utama yaitu visual dan auditorial, dengan men
Teks tersebut membahas teori kecerdasan pelbagai Howard Gardner dan implikasinya terhadap pengajaran dan pembelajaran kanak-kanak berkeperluan khas. Teori ini menyenaraikan delapan jenis kecerdasan yang meliputi kecerdasan kinestetik, interpersonal, intrapersonal, logik-matematik, verbal-linguistik, visual-ruang, naturalis, dan muzik-irama. Guru pendidikan khas dapat memanfaatkan teori ini dengan merancang aktivitas
Kecerdasan pelbagai dan kepentingannya
Teori kecerdasan pelbagai Howard Gardner mengenal pasti 7 jenis kecerdasan yang diperlukan untuk menyelesaikan masalah atau menghasilkan produk, termasuk kecerdasan bahasa, logik-matematik, muzikal, visual/ruang, kinestetik, interpersonal dan intrapersonal. Kecerdasan membantu seseorang menyesuaikan diri, bertindak munasabah, dan berfikir secara rasional tent
Dokumen tersebut membahas tentang konsep kecerdasan majemuk menurut Howard Gardner yang menyatakan bahwa setiap individu memiliki berbagai kecerdasan yang dapat dikembangkan, bukan hanya kecerdasan intelektual semata. Dokumen tersebut juga menjelaskan delapan tipe kecerdasan majemuk menurut Gardner yaitu linguistik, logis-matematis, visual-spasial, kinestetik, interpersonal, intrapersonal, alam, dan musikal."
Makalah ini membahas tentang kecerdasan majemuk menurut Howard Gardner. Ada tiga poin utama yang diangkat, yaitu: 1) pengertian kecerdasan majemuk adalah kemampuan untuk memecahkan masalah atau menciptakan produk bernilai dalam budaya tertentu, 2) terdapat 10 jenis kecerdasan majemuk, dan 3) faktor-faktor lingkungan seperti dukungan orang tua dan guru berperan dalam pengembangan kecerdas
Dokumen tersebut membahas teori kecerdasan pelbagai Howard Gardner yang menyatakan ada lapan kecenderungan kecerdasan potensial pada individu. Ia menjelaskan delapan jenis kecerdasan tersebut beserta ciri-cirinya, dan menyarankan pentingnya mengenalpasti kecerdasan pelbagai sendiri dan murid untuk memfasilitasi pembelajaran yang sesuai. Aplikasi teori ini dalam pengajaran seni visual digambarkan, dengan penekanan p
Laporan tahunan Unit SERASI SK Tun Datu Hj Mustapha 2015 memaparkan struktur organisasi dan aktiviti yang dilaksanakan sepanjang tahun. Aktiviti termasuk pembentukan AJK SERASI dan Kelab Pencinta Alam, gotong royong, projek taman mini dan pemulihan arca bendera. Ahli Kelab Pencinta Alam terlibat dalam kempen keselamatan di sekolah lain.
This document provides a lesson plan for a 1-hour English lesson for special education students on the theme of animals. The lesson involves listening to animal sounds and matching them to pictures. It includes 5 learning outcomes related to naming animals and matching sounds to pictures. The lesson incorporates music, visual art, and focuses on listening, spelling, speaking and coloring skills. It aims to teach understanding and listening through activities like playing animal sounds and having students identify the animals. The lesson also focuses on following instructions and being hardworking.
Puisi ini menceritakan tentang anak-anak desa yang berjanji untuk meneruskan cita-cita bangsa dengan belajar dan bekerja keras demi membangun desa dan negerinya, serta menghargai keindahan alam yang diberikan.
Teori perkembangan Jean Piaget membahas empat tahapan perkembangan kognitif anak, yaitu: (1) tahap sensorimotor (0-2 tahun), (2) tahap pra-operasional (2-7 tahun), (3) tahap operasi konkret (7-11 tahun), dan (4) tahap operasi formal (11-15 tahun). Piaget berpendapat bahwa perkembangan kognitif dipengaruhi oleh maturasi, aktivitas, dan transmisi sos
1. 8 Jenis Kecerdasan
menurut Howard Gardner
1. Kecerdasan Linguistik / Word Smart 5. Kecerdasan Musikal: Music Smart
Kecerdasan Linguistik adalah kemampuan Kecerdasan Musikal melibatkan kemampuan
menggunakan kata-kata secara efektif, baik untuk menyanyikan lagu, mengingat melodi musik, mempunyai
mempengaruhi maupun memanipulasi. Dalam kepekaan akan irama, atau sekedar menikmati musik.
kehidupan sehari-hari kecerdasan linguistik Dalam keseharian, kita mendapat manfaat dari
bermanfaat untuk: berbicara, mendengarkan, kecerdasan ini dalam banyak hal, misalnya: saat kita
membaca, dan menulis. menyanyi, memainkan alat musik, menikmati musik di
Pekerjaan yang mengutamakan kecerdasan ini TV / radio, dsb.
antara lain: guru, orator, bintang film, presenter TV, Pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan ini antara
pengacara, penulis, dsb. lain: penyanyi, pianis / organis, disc jokey (DJ), teknisi
suara, tukang stem piano, dll
2. Kecerdasan Logis -Matematis: Number Smart
Kecerdasan Logis-Matematis melibatkan ketrampilan 6. Kecerdasan Antarpribadi: People Smart
mengolah angka dan atau kemahiran menggunakan Kecerdasan Antarpribadi melibatkan kemampuan untuk
logika atau akal sehat. memahami dan bekerja dengan orang lain.
Dalam kehidupan sehari-hari kecerdasan ini Dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk pribadi,
bermanfaat untuk: menganalisa laporan keuangan, keluarga, dan pekerjaan, kecerdasan ini dinilai mutlak
memahami perhitungan utang nasional, atau diperlukan - dan seringkali disebut sebagai "yang lebih
mencerna laporan sebuah penelitian. penting" dari kecerdasan lainnya untuk dapat sukses
Pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan ini antara dalam hidup. Kecerdasan antarpribadi ini melibatkan
lain: akuntan pajak, programmer, ahli matematika, banyak hal, misalnya: kemampuan berempati,
ilmuwan, dsb. kemampuan memanipulasi, kemampuan "membaca
orang", kemampuan berteman, dsb.
3. Kecerdasan Spasial: Picture Smart Segala jenis pekerjaan yang berhubungan dengan orang
Kecerdasan Spasial melibatkan kemampuan lain pastilah membutuhkan kecerdasan ini, terutama:
seseorang untuk memvisualisasikan gambar di public figure, pemimpin, guru, konselor, dll.
dalam kepala (dibayangkan) atau menciptakannya
dalam bentuk dua atau tiga dimensi. . 7. Kecerdasan Intrapribadi: Self Smart
Kita membutuhkan kecerdasan ini dalam hidup Kecerdasan Intrapribadi adalah kecerdasan memahami
sehari-hari juga, misalnya: saat menghias rumah diri sendiri, kecerdasan untuk mengetahui “siapa diri
atau merancang taman, menggambar atau melukis, saya sebenarnya” - untuk mengetahui “apa kekuatan
menikmati karya seni, dsb. dan kelemahan saya”. Ini juga merupakan kecerdasan
Pekerjaan yang mengutamakan kecerdasan spasial untuk bisa merenungkan tujuan hidup sendiri dan untuk
antara lain: arsitek, pematung / pemahat, penemu, mempercayai diri sendiri.
designer, dsb. Pekerjaan yang menuntut kecerdasan Intrapribadi
antara lain: wirausaha, konselor, terapis, dll.
4. Kecerdasan Kinestetik-Jasmani: Body Smart
Kecerdasan Kinestetik-Jasmani adalah kecerdasan 8. Kecerdasan Naturalis: Nature Smart
seluruh tubuh dan juga kecerdasan tangan. Kecerdasan Naturalis melibatkan kemampuan
Dalam dunia sehari-hari kita sangat memerlukan mengenali bentuk-bentuk alam di sekitar kita.
kecerdasan yang satu ini, misalnya: membuka tutup Dalam hidup sehari-hari kita membutuhkan kecerdasan
botol, memasang lampu di rumah, memperbaiki ini untuk: berkebun, berkemah, atau melakukan proyek
mobil, olah raga, dansa, dsb. ekologi.
Jenis pekerjaan yang menuntut kecerdasan ini Pekerjaan yang membutuhkan kecerdasan Naturalis
antara lain: atlet, penari, pemain pantomim, aktor, antara lain: ahli biologi, dokter hewan, dll.
penjahit, ahli bedah, dsb.
Sumber: Armstrong, Thomas. Setiap Anak Cerdas. Jakarta: Penerbit PT Gramedia Pustaka Umum, 2002.
Catatan: telah ditambahkan kecerdasan ke-9 yang disebut Kecerdasan Eksistensialis
<meilania@telkom.net> 2