Keberadaan Hizbut Tahrir sebagai sebuah organisasi transnasional di Indonesia bukannya tidak menuai masalah. Banyak hal yang menjadikan dinamika pergerakan Islam dan tantangan dakwah dan pergerakan semakin beragam. Isu ideologis tandingan dilancarkan terus menerus untuk mencoba melawan hegemoni kuasa rezim yang memerintah tanpa memungkiri adanya pertentangan dari dalam. Wacana pergerakan semakin rumit dan menarik untuk dikaji.
Semoga bermanfaat demi kelangsungan dakwah untuk menegakkan syariah dalam bingkai Khilafah, dalam rangka melanjutkan kehidupan Islam, Mari ciptakan peradaban Islam yang Cemerlang, Selamat Berjuang!
--Sebarkan--
Semoga bermanfaat demi kelangsungan dakwah untuk menegakkan syariah dalam bingkai Khilafah, dalam rangka melanjutkan kehidupan Islam, Mari ciptakan peradaban Islam yang Cemerlang, Selamat Berjuang!
--Sebarkan--
Ciri-ciri Organisasi Islam Transnasional
- Bersifat transnasional (lintas nasional atau lintas kebangsaan).
- Ideologi gerakan tidak lagi bertumpu pada konsep nation-state, melainkan konsep umat.
- Didominasi oleh corak pemikiran skripturalis, fundamentalisme atau radikal.
- Tujuan utamanya, membentuk ‘negara Islam’ dan mewujudkan penerapan syariat Islam, baik dalam wilayah masyarakat, maupun negara.
- Jihad sebagai pilar perjuangan menegakkan syariat Islam.
.
.
.
.
Semoga bermanfaat demi kelangsungan dakwah untuk menegakkan syariah dalam bingkai Khilafah, dalam rangka melanjutkan kehidupan Islam, Mari ciptakan peradaban Islam yang Cemerlang, Selamat Berjuang!
--Sebarkan--
Semoga bermanfaat demi kelangsungan dakwah untuk menegakkan syariah dalam bingkai Khilafah, dalam rangka melanjutkan kehidupan Islam, Mari ciptakan peradaban Islam yang Cemerlang, Selamat Berjuang!
--Sebarkan--
Semoga bermanfaat demi kelangsungan dakwah untuk menegakkan syariah dalam bingkai Khilafah, dalam rangka melanjutkan kehidupan Islam, Mari ciptakan peradaban Islam yang Cemerlang, Selamat Berjuang!
--Sebarkan--
Ciri-ciri Organisasi Islam Transnasional
- Bersifat transnasional (lintas nasional atau lintas kebangsaan).
- Ideologi gerakan tidak lagi bertumpu pada konsep nation-state, melainkan konsep umat.
- Didominasi oleh corak pemikiran skripturalis, fundamentalisme atau radikal.
- Tujuan utamanya, membentuk ‘negara Islam’ dan mewujudkan penerapan syariat Islam, baik dalam wilayah masyarakat, maupun negara.
- Jihad sebagai pilar perjuangan menegakkan syariat Islam.
.
.
.
.
Semoga bermanfaat demi kelangsungan dakwah untuk menegakkan syariah dalam bingkai Khilafah, dalam rangka melanjutkan kehidupan Islam, Mari ciptakan peradaban Islam yang Cemerlang, Selamat Berjuang!
--Sebarkan--
JURNAL PANCASILA KELOMPOK 2 MANAJEMEN FEB UNS 2017 DI PUBLIKASIKAN DI https://pancasilamanajemena.com JIKA ANDA MENGINKAN SALINAN DARI FILE INI SILAHKAN KUNJUNGI WEBSITE KAMI DI https://pancasilamanajemena.com
KELOMPOK 1: https://pancasilamanajemena.com/Kelompok-1
KELOMPOK 2: https://pancasilamanajemena.com/Kelompok-2
KELOMPOK 3: https://pancasilamanajemena.com/Kelompok-3
KELOMPOK 4: https://pancasilamanajemena.com/Kelompok-4
KELOMPOK 5: https://pancasilamanajemena.com/Kelompok-5
KELOMPOK 6: https://pancasilamanajemena.com/Kelompok-6
KELOMPOK 7: https://pancasilamanajemena.com/Kelompok-7
Materi ini merupakan pembahasan lanjutan bagaimana rekonsiliasi sains dan agama dapat didialogkan dan diintergarsikan dengan berbagai macam pendekatan paradigma ke ilmuan yang kerap digunakan di perbagai perguruan tinggi keagamaan Islam secara umum
Kampung Keluarga Berkualitas merupakan salah satu wadah yang sangat strategis untuk mengimplementasikan kegiatan-kegiatan prioritas Program Bangga Kencana secara utuh di lini
lapangan dalam rangka menyelaraskan pelaksanaan program-program yang dilaksanakan Desa
5. “HT adalah sebuah parpol yang beridiologi Islam. Politik merupakan kegiatannya dan Islam
adalah Ideologinya. HT bergerak di tengah-tengah umat dan bersama-sama mereka
berjuagn untuk menjadikan Islam sebagai permasalahan utamanya, serta membimbing
mereka untuk mendirikan kembali sistem khilafah dan menegakkan hukum yang diturunkan
Allah dalam realitas kehidupan”
(Ta’rif Hizbut Tahrir, edisi terjemahan dikeluarkan oleh HT tahun 1953)
6. Menegakkan Aqidah
Islamiyah sebagai dasar
negara, konstitusi dan
undang-undang dalam
realitas kehidupan
Mengembalikan
kehidupan Islam melalui
tegaknya kembali sistem
Khilafah Islamiyah
Berjuang di bawah
bendera
Laailaahaillallah
Muhammadurrasululla
h
14. • BANGLADESH, MESIR, AMERIKA, PAKISTAN, AFGANISTAN, PALESTINA, MALAYSIA, PERANCIS, UKRAINA, LIBANON,
BELANDA, SPANYOL, MAROKO, TURKI, DENMARK, INGGRIS, TUNISIA, SURIAH, UZBEKISTAN, AUSTRALIA, YAMAN,
KIRGISTAN, AFRIKA TIMUR, JERMAN, RUSIA, INDONESIA
31. Mendapatkan
perlindungan bagi para
individu pengemban
dakwah dalam melakukan
aktivitas dakwahnya
Mendapatkan kekuasaan
guna menegakkan hukum
Allah dan negara Khilafah
TUJUAN THALABUN NUSHRaH
36. KEGIATAN DAKWAH
HIZBUT TAHRIR
INDONESIA
• Kegiatannya bersifat politik
menentang pemerintah,
melakukan kritik, kontrol, dan
koreksi terhadap kebijakan
pemerintah
Umum
•Muktamar
•Kajian pemikiran
•Kajian Kemuslimahan
•Audiensi ke tokoh-tokoh terkemuka
Khusus
40. Audiensi MHTI ke Istri
Bupati Banyumas
Audiensi MHTI ke Istri Wakil
Walikota Mataram, NTB
41. NO, NAMA PENDIRI WAKTU
PENDIRIAN
VISI UTAMA CIRI KHAS
1. HTI Syaikh
Taqiyudin an-
Nabhani
1953 di Palestina Khilafah Islamiyah Baju kurung
2. Ikhwanul Muslimin Hasan Al-
Banna
1928 di Mesir Penegakan nilai
Islam di setiap
aspek kehidupan
Liqo/mentoring
3. Nadhatul Ulama KH. Hasyim
Asyari
1926 di Indonesia Terciptanya Islam
yang ahlusunnah
wal jama’ah
Hidup
berdampingan
dengan budaya
masyarakat
4. Muhammadiyah KH. Ahmad
Dahlan
1912 di
Yogyakarta
Memajukan
pendidikan dan
sosial
Ormas non
mahzab
5. Jamaah Tabligh Muh. Ilyas 1926 di India Memurnikan
tauhid
Sorban, janggut
panjang
PERBEDAAN HTI DAN
GERAKAN ISLAM LAINNYA