SlideShare a Scribd company logo
1 of 47
HIDROKARBON
Pertemuan ke-1
HIDROKARBON
Senyawa hidrokarbon adalah senyawa karbon yang hanya tersusun dari atom
hidrogen dan atom karbon. Secara garis besar hidrokarbon digolonkan menjadi tiga
jenis, yaitu senyawa hidrokarbon alifatik, aromatik, dan alisiklik.
1. Senyawa hidrokarbon alifatik adalah senyawa dengan
rantai terbuka yang didasarkan atom C. Kelompok ini
dapat dibagi menjadi 3, yaitu alkana, alkena, dan alkuna.
2. Senyawa hidrokarbon alisiklik adalah senyawa
hidrokarbon yang tersusun dari rantai yang tertutup atau
melingkar, seperti siklobutana dan sikloheksana.
3. Hidrokarbon Aromatik, rantainya mengandung cincin
atom karbon yang sangat stabil. Pada rantai karbon
aromatis, terdapat 6 atom karbon yang membentuk rantai
siklik dengan ikatan rangkap yang berselang-seling. Contoh
senyawa benzena.
ALKANA
(CnH2n+2)
ALKANA
1. Rumus Umum Alkana
• Alkana merupakan senyawa hidrokarbon alifatik jenuh, yaitu
hidrokarbon dengan rantai terbuka dan semua ikatan karbonnya
merupakan ikatan tunggal.
struktur Lewis metana struktur 3d (tetrahedral) Model bola dan tongkt
n = banyaknya atom C
2n + 2 = jumlah atom H
CnH2n + 2
• Rumus:
Keadaan dasar
Keadaan eksitasi
C(6): 1s2, 2s2, 2px1, 2py1, 2pz0
C(6): 1s2, 2s1, 2px1, 2py1, 2pz1
4 orbital sp3
hibridisasi
Carbon yang menunjukkan hibridisasi sp3
4 buah ikatan C - H yang ekivalen (ikatan )
Semua ikatan tunggal dinamakan ikatan
Nama-nama beberapa alkana tidak bercabang yang sering disebut
sebagai deret homolog dapat dilihat pada tabel berikut:
• Gugus Alkil
Gugus alkil adalah alkana yang kehilangan 1 atom H. Penamaannya sama dengan
alkana, hanya akhirannya diubah menjadi – il
Rumus: CnH2n+1
Alkana Gugus Alkil Nama
CH4 CH3 Metil
C2H6 C2H5 Etil
C3H8 C3H7 Propil
C4H10 C4H9 Butil
C5H12 C5H11 Pentil
C6H14 C6H13 Hekstil
C7H16 C7H15 Heptyl
C8H18 C8H17 Oktil
C9H20 C9H19 Nonil
C10H22 C10H21 Dekil
2. Tatanama Alkana
Tata nama alkana rantai lurus diberi nama dengan awalan n
(n=normal).
Contoh:
Alkana Rantai Lurus
Propana (C3H8)
n – propana
CH3 ─ CH2 ─ CH3
Bentuk rangka C
lurus
LPG (Liquified Petroleum Gas).
Alkana Rantai Cabang
1. Pilih rantai C terpanjang sebagai rantai induk. Bila terdapat 2 atau
lebih rantai terpanjang, maka dipilih rantai yang memiliki cabang
paling banyak.
2. Penomoran dimulai dari salah satu ujung rantai sedemikian rupa
sehingga posisi cabang mendapat nomor terkecil. Apabila terdapat
dua atau lebih cabang yang sama, dapat digunakan awalan di, tri,
tetra, penta, dan seterusnya.
3. Cabang-cabang ditulis menurut urutan alfabet.
4. Penamaan: nomor cabang + nama cabang + nama rantai induk
Contoh: 1
3-etil-2,5-dimetilheptana
1. Memilih rantai induk
2. Penomoran
3. Mengenali nama cabang
4. Penulisan Nama
nomor cabang + nama cabang + nama
rantai induk
Contoh: 2
a. 2,3-dimetilpentana
b. 4-etil-2-metilheksana
c. 2-metilbutana
d. 2,4,4-trimetilheksana
Soal Latihan: 1
Tuliskan rumus struktur senyawa berikut ini:
a. 2,2-dimetilbutana
b. 3 – metilpentana
c. 3-etil-2-metilpentana
d. 4 – etil - 3-metilheptana
e. 2,3,4,5 - tetrametiloktana
Berilah nama senyawa-senyawa berikut ini:
a. CH3-CH-CH2-CH2-CH3
│
CH3
Nama: …………….. Nama: ……………..
CH3 – CH2 – CH – CH – CH2 – CH3
│ │
CH3 CH2
│
CH3
Nama: ……………..
1 2 3
4
5 6
Nama: …………….. Nama: …………….. Nama: ……………..
Soal Latihan: 2
Isomer adalah senyawa yang rumus molekulnya sama tetapi rumus
strukturnya berbeda.
3. Isomeri Alkana
CH4
C2H6
C3H8
C4H10
C5H12
C6H14
C7H16
C8H18
C9H20
C10H22
4. Sifat-Sifat Alkana
Pada suhu kamar
(sekitar 200C)
• Sifat fisis alkana
gas
cair
• Hubungan Mr terhadap sifat fisika
• Sifat Kimia
Reaksi
pembakaran
Reaksi
subtitusi
Pembakaran butana:
2C4H10 (g) + 13O2 (g) → 8CO2 (g) + 10H2O (g)
Substitusi (penggantian)
CH2Cl2 + Cl2 → CHCl3 + HCl
ALKANA LPG
Plastik,
detergen,
karet
tinta, cat,
semir, ban
5. Kegunaan Alkana
ALKENA
(CnH2n)
Pertemuan ke-2
ALKENA
A. Rumus Umum Alkena
Alkena adalah hidrokarbon alifatik tidak jenuh yang memiliki satu
ikatan rangkap dua (⎯C=C⎯). Rumus umum alkena adalah:
CnH2n
n = jumlah atom C
2n = jumlah atom H
Deret Homolog Alkena
Jumlah C Rumus Molekul Nama
2 C2H4 Etena
3 C3H6 Propena
4 C4H8 Butena
5 C5H10 Pentena
6 C6H12 Heksena
7 C7H14 Heptena
8 C8H16 Oktena
9 C9H18 Nonena
10 C10H20 Dekena
B. Tatanama Alkena
Alkena Rantai Lurus
Nama alkena didapat dari nama alkana yang sesuai (yang
mempunyai jumlah atom karbon sama), dengan mengganti akhiran
– ana menjadi – ena.
Contoh:
CH2 = CH2 → Etena (C2H4)
CH2 = CH─ CH3 → Propena (C3H6)
Alkena Rantai Bercabang
1. Pemilihan rantai induk
Memilih rantai karbon terpanjang yang mengandung ikatan
rangkap (=)
2. Penomoran
Penomoran dimulai dari salah satu ujung rantai induk, sehingga
ikatan rangkap (=) mendapat nomor terkecil (bukan berdasarkan
posisi cabang).
3. Penamaan
Nomor canbang + Nama cabang + Nama rantai induk
1. CH3 ⎯ CH2 ⎯ CH2 ⎯ C ⎯ CH2 ⎯ CH2 ⎯ CH3
║
CH
│
CH3
Nama: 3 – propil – 2– heksena
2. CH3 ⎯ CH ⎯ CH2 ⎯ CH= CH ⎯ CH3
│
CH3
Nama: ……………………...........
3. CH3 ⎯ CH = CH⎯ CH⎯ CH3
│
CH3
Nama: ……………………...........
Contoh:
C. Isomer Pada Alkena
Isomer
rantai
Isomer
cis-trans
Isomer
posisi
Isomer rantai pada alkena terjadi karena rantai karbon berubah
misalnya dari lurus menjadi bercabang tetapi posisi ikatan rangkap
tetap.
• Isomer Rantai
Terjadinya isomer posisi pada alkena disebabkan posisi ikatan rangkap
di antara atom-atom C nya dapat pindah tempat.
• Isomer posisi
Keisomeran geometri, yaitu keisomeran yang terjadi karena
perbedaan orientasi gugus-gugus di sekitar C ikatan rangkap.
• Isomer Geometri
C2H4
C3H6
C4H8
• Sifat fisis alkena
gas
cair
Pada suhu kamar
(sekitar 250C) C5H10
C6H12
C7H14
C8H16
C9H18
C10H20
D. Sifat Alkena
Reaksi Adisi
Reaksi
Oksidasi
CH2 = CH2 + H2 → CH3 - CH3
C2H4 + 3O2 → 2CO2 + 2H2O
• Sifat Kimia Alkena
etena etana
ALKENA Obat bius
Bahan Bakar
Pemasak
buah-buahan
Kloroform
(CHCl3)
Etilen
(C2H4)
Gas butana C4H10
D. Kegunaan Alkena
Alkena banyak digunakan sebagai bahan baku industry.
ALKUNA
(CnH2n-2)
Pertemuan ke-3
A. Rumus Umum Alkuna
Alkuna adalah senyawa hidrokarbon alifatik tidak jenuh yang
mempunyai satu buah ikatan rangkap tiga (⎯ C≡ C ⎯).
CnH2n-2
n = banyaknya atom C
2n - 2 = jumlah atom H
B. Tata Nama Alkuna (IUPAC)
Alkuna Rantai Lurus
• Penamaan alkuna rantai lurus dengan C2 dan C3 ditulis menurut
jumlah atom C yang menyusun dan diakhiri dengan - una.
Contoh:
C2H2 (Etuna)
H ⎯ C ≡ C ⎯ H H ⎯ C ≡ C ⎯ C ⎯ H
C3H4 (Propuna)
• Penamaan alkuna rantai lurus dengan C≥4 diawali dengan
menuliskan nomor atom C yang memiliki ikatan rangkap tiga
diikuti dengan nama alkuna sesuai dengan jumlah atom C.
Contoh:
CH≡ C ⎯ CH2 ⎯ CH3
1-butuna (C4H6)
CH3 ⎯ C ⎯ CH2 ≡ CH2 ⎯ CH3
2-pentuna (C5H8)
1 2 3 4 1
2
3
4
5
IUPAC: posisi rangkap + nama alkuna
Alkuna Rantai Bercabang
1. Memilih rantai induk, yaitu rantai karbon terpanjang yang mengandung ikatan
rangkap tiga.
CH3 ⎯ CH ⎯ C ≡ CH
│
CH3
2. Penomoran alkuna dimulai dari salah satu ujung rantai induk, sehingga atom C
yang berikatan rangkap tiga mendapat nomor terkecil.
3. Penamaan alkuna:
Posisi cabang + nama cabang + posisi rangkap + nama rantai induk
Nama: 3 – metil – 1 – butuna
Contoh: 2
Soal Latihan
1. Tulislah struktur senyawa berikut:
a. 3 –metil-1-butuna
b. 4 –metil-2-pentuna
c. 2 – metil – 3 - heksuna
C. Isomeri Pada Alkuna
Isomer butuna (C4H6)
1) CH ≡ C ⎯ CH2 ⎯ CH3
1-butuna
2) CH3 ⎯ C ≡ C ⎯ CH3
2-butuna
3) CH3 ⎯ CH = C = CH2
1,2-butadiena
4) CH2 = CH ⎯ CH = CH2
1,3-butadiena
Isomer pentuna (C5H8)
1) CH ≡ C ⎯ CH2 ⎯ CH2 ⎯ CH3
1-pentuna
2) CH3 ⎯ C ≡ C ⎯ CH2 ⎯ CH3
2-pentuna
3) CH3 ⎯ CH2 ⎯ CH = C = CH2
1,2-pentadiena
4) CH3 ⎯ CH = CH ⎯ CH = CH2
1,3-pentadiena
Sifat-Sifat Alkuna
Reaksi Alkuna
Adanya iktan rangkap tiga yang dimiliki alkuna memungkinkan
terjadinya reaksi adisi, polimerisasi, subtitusi dan pembakaran.
1) Reaksi adisi Alkuna
a. Reaksi adisi dengan H2
CH2 = CH2 + H2 → CH3 - CH3
etena etana
b. Reaksi adisi dengan halogen (F2, Cl2, Br2, I2)
Polimerisasi alkuna
Pembakaran alkuna
Pembakaran alkuna (reaksi alkuna dengan oksigen)
akan menghasilkan CO2 dan H2O
Cotoh:
2C2H2 + 5O2 → 4CO2 + 2H2O

More Related Content

Similar to HIDROKARBON.pptx

Ppt hidrokarbon
Ppt hidrokarbonPpt hidrokarbon
Ppt hidrokarbonsari_sari
 
hidrokarbon-160824130420.pdf
hidrokarbon-160824130420.pdfhidrokarbon-160824130420.pdf
hidrokarbon-160824130420.pdfZidnaHaidar
 
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMAHidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMABagas Pramana
 
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)Rio Anggala
 
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf2lOlll57Nanda
 
Materi alkana alkena alkuna kelompok
Materi alkana alkena alkuna kelompokMateri alkana alkena alkuna kelompok
Materi alkana alkena alkuna kelompokheryantipusparisa1
 
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)Vina Malihah
 
04. KIMIA DASAR - KIMIA ORGANIK.pptx
04. KIMIA DASAR - KIMIA ORGANIK.pptx04. KIMIA DASAR - KIMIA ORGANIK.pptx
04. KIMIA DASAR - KIMIA ORGANIK.pptxWuwuhWijang
 
Hidrokarbon revisi
Hidrokarbon revisiHidrokarbon revisi
Hidrokarbon revisiAndi Hafiidh
 
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)Vina Malihah
 
SENYAWA SENYAWA HIDROKARBON KELAS XII SMA SMK
SENYAWA SENYAWA HIDROKARBON KELAS XII SMA SMKSENYAWA SENYAWA HIDROKARBON KELAS XII SMA SMK
SENYAWA SENYAWA HIDROKARBON KELAS XII SMA SMKEtiSulastri1
 
Alkana, Alkena, Alkuna.pptx
Alkana, Alkena, Alkuna.pptxAlkana, Alkena, Alkuna.pptx
Alkana, Alkena, Alkuna.pptxDraTiniMartini
 

Similar to HIDROKARBON.pptx (20)

Hidrokarbon
HidrokarbonHidrokarbon
Hidrokarbon
 
Alkana dan alkena s
Alkana dan alkena sAlkana dan alkena s
Alkana dan alkena s
 
HIDROKARBON -3 TATA NAMA ALKENA
HIDROKARBON -3 TATA NAMA ALKENAHIDROKARBON -3 TATA NAMA ALKENA
HIDROKARBON -3 TATA NAMA ALKENA
 
Alkuna
AlkunaAlkuna
Alkuna
 
Alkuna
AlkunaAlkuna
Alkuna
 
Ppt hidrokarbon
Ppt hidrokarbonPpt hidrokarbon
Ppt hidrokarbon
 
hidrokarbon-160824130420.pdf
hidrokarbon-160824130420.pdfhidrokarbon-160824130420.pdf
hidrokarbon-160824130420.pdf
 
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMAHidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
Hidrokarbon-Kimia Kelas 11/XI SMA
 
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
Senyawa Hidrokarbon (materi kimia)
 
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
1-2-hidrokarbon-alkana-alkuna-alkena.pdf
 
Hidrokarbon
Hidrokarbon Hidrokarbon
Hidrokarbon
 
Materi alkana alkena alkuna kelompok
Materi alkana alkena alkuna kelompokMateri alkana alkena alkuna kelompok
Materi alkana alkena alkuna kelompok
 
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
 
04. KIMIA DASAR - KIMIA ORGANIK.pptx
04. KIMIA DASAR - KIMIA ORGANIK.pptx04. KIMIA DASAR - KIMIA ORGANIK.pptx
04. KIMIA DASAR - KIMIA ORGANIK.pptx
 
Hidrokarbon revisi
Hidrokarbon revisiHidrokarbon revisi
Hidrokarbon revisi
 
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
Tatanama senyawa hidrokarbon (1)
 
Hidrokarbon
HidrokarbonHidrokarbon
Hidrokarbon
 
SENYAWA SENYAWA HIDROKARBON KELAS XII SMA SMK
SENYAWA SENYAWA HIDROKARBON KELAS XII SMA SMKSENYAWA SENYAWA HIDROKARBON KELAS XII SMA SMK
SENYAWA SENYAWA HIDROKARBON KELAS XII SMA SMK
 
Hidrokarbon it
Hidrokarbon itHidrokarbon it
Hidrokarbon it
 
Alkana, Alkena, Alkuna.pptx
Alkana, Alkena, Alkuna.pptxAlkana, Alkena, Alkuna.pptx
Alkana, Alkena, Alkuna.pptx
 

Recently uploaded

AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdfsdn3jatiblora
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxdeskaputriani1
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfChananMfd
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptxSirlyPutri1
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiaNILAMSARI269850
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidupfamela161
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajarHafidRanggasi
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdfaksi nyata sosialisasi  Profil Pelajar Pancasila.pdf
aksi nyata sosialisasi Profil Pelajar Pancasila.pdf
 
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptxPendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
Pendidikan-Bahasa-Indonesia-di-SD MODUL 3 .pptx
 
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdfMAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
MAKALAH KELOMPOK 7 ADMINISTRASI LAYANAN KHUSUS.pdf
 
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
(NEW) Template Presentasi UGM 2 (2).pptx
 
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesiapresentasi lembaga negara yang ada di indonesia
presentasi lembaga negara yang ada di indonesia
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk HidupUT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
UT PGSD PDGK4103 MODUL 2 STRUKTUR TUBUH Pada Makhluk Hidup
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajaraksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
aksi nyata penyebaran pemahaman merdeka belajar
 

HIDROKARBON.pptx

  • 2. HIDROKARBON Senyawa hidrokarbon adalah senyawa karbon yang hanya tersusun dari atom hidrogen dan atom karbon. Secara garis besar hidrokarbon digolonkan menjadi tiga jenis, yaitu senyawa hidrokarbon alifatik, aromatik, dan alisiklik.
  • 3. 1. Senyawa hidrokarbon alifatik adalah senyawa dengan rantai terbuka yang didasarkan atom C. Kelompok ini dapat dibagi menjadi 3, yaitu alkana, alkena, dan alkuna. 2. Senyawa hidrokarbon alisiklik adalah senyawa hidrokarbon yang tersusun dari rantai yang tertutup atau melingkar, seperti siklobutana dan sikloheksana. 3. Hidrokarbon Aromatik, rantainya mengandung cincin atom karbon yang sangat stabil. Pada rantai karbon aromatis, terdapat 6 atom karbon yang membentuk rantai siklik dengan ikatan rangkap yang berselang-seling. Contoh senyawa benzena.
  • 6. 1. Rumus Umum Alkana • Alkana merupakan senyawa hidrokarbon alifatik jenuh, yaitu hidrokarbon dengan rantai terbuka dan semua ikatan karbonnya merupakan ikatan tunggal. struktur Lewis metana struktur 3d (tetrahedral) Model bola dan tongkt n = banyaknya atom C 2n + 2 = jumlah atom H CnH2n + 2 • Rumus:
  • 7. Keadaan dasar Keadaan eksitasi C(6): 1s2, 2s2, 2px1, 2py1, 2pz0 C(6): 1s2, 2s1, 2px1, 2py1, 2pz1 4 orbital sp3 hibridisasi Carbon yang menunjukkan hibridisasi sp3 4 buah ikatan C - H yang ekivalen (ikatan ) Semua ikatan tunggal dinamakan ikatan
  • 8. Nama-nama beberapa alkana tidak bercabang yang sering disebut sebagai deret homolog dapat dilihat pada tabel berikut:
  • 9. • Gugus Alkil Gugus alkil adalah alkana yang kehilangan 1 atom H. Penamaannya sama dengan alkana, hanya akhirannya diubah menjadi – il Rumus: CnH2n+1 Alkana Gugus Alkil Nama CH4 CH3 Metil C2H6 C2H5 Etil C3H8 C3H7 Propil C4H10 C4H9 Butil C5H12 C5H11 Pentil C6H14 C6H13 Hekstil C7H16 C7H15 Heptyl C8H18 C8H17 Oktil C9H20 C9H19 Nonil C10H22 C10H21 Dekil
  • 10. 2. Tatanama Alkana Tata nama alkana rantai lurus diberi nama dengan awalan n (n=normal). Contoh: Alkana Rantai Lurus Propana (C3H8) n – propana CH3 ─ CH2 ─ CH3 Bentuk rangka C lurus LPG (Liquified Petroleum Gas).
  • 11. Alkana Rantai Cabang 1. Pilih rantai C terpanjang sebagai rantai induk. Bila terdapat 2 atau lebih rantai terpanjang, maka dipilih rantai yang memiliki cabang paling banyak. 2. Penomoran dimulai dari salah satu ujung rantai sedemikian rupa sehingga posisi cabang mendapat nomor terkecil. Apabila terdapat dua atau lebih cabang yang sama, dapat digunakan awalan di, tri, tetra, penta, dan seterusnya. 3. Cabang-cabang ditulis menurut urutan alfabet. 4. Penamaan: nomor cabang + nama cabang + nama rantai induk
  • 12. Contoh: 1 3-etil-2,5-dimetilheptana 1. Memilih rantai induk 2. Penomoran 3. Mengenali nama cabang 4. Penulisan Nama nomor cabang + nama cabang + nama rantai induk
  • 13. Contoh: 2 a. 2,3-dimetilpentana b. 4-etil-2-metilheksana c. 2-metilbutana d. 2,4,4-trimetilheksana
  • 14. Soal Latihan: 1 Tuliskan rumus struktur senyawa berikut ini: a. 2,2-dimetilbutana b. 3 – metilpentana c. 3-etil-2-metilpentana d. 4 – etil - 3-metilheptana e. 2,3,4,5 - tetrametiloktana
  • 15. Berilah nama senyawa-senyawa berikut ini: a. CH3-CH-CH2-CH2-CH3 │ CH3 Nama: …………….. Nama: …………….. CH3 – CH2 – CH – CH – CH2 – CH3 │ │ CH3 CH2 │ CH3 Nama: …………….. 1 2 3 4 5 6 Nama: …………….. Nama: …………….. Nama: …………….. Soal Latihan: 2
  • 16. Isomer adalah senyawa yang rumus molekulnya sama tetapi rumus strukturnya berbeda. 3. Isomeri Alkana
  • 17. CH4 C2H6 C3H8 C4H10 C5H12 C6H14 C7H16 C8H18 C9H20 C10H22 4. Sifat-Sifat Alkana Pada suhu kamar (sekitar 200C) • Sifat fisis alkana gas cair
  • 18. • Hubungan Mr terhadap sifat fisika
  • 19. • Sifat Kimia Reaksi pembakaran Reaksi subtitusi Pembakaran butana: 2C4H10 (g) + 13O2 (g) → 8CO2 (g) + 10H2O (g) Substitusi (penggantian) CH2Cl2 + Cl2 → CHCl3 + HCl
  • 21.
  • 24. A. Rumus Umum Alkena Alkena adalah hidrokarbon alifatik tidak jenuh yang memiliki satu ikatan rangkap dua (⎯C=C⎯). Rumus umum alkena adalah: CnH2n n = jumlah atom C 2n = jumlah atom H
  • 25. Deret Homolog Alkena Jumlah C Rumus Molekul Nama 2 C2H4 Etena 3 C3H6 Propena 4 C4H8 Butena 5 C5H10 Pentena 6 C6H12 Heksena 7 C7H14 Heptena 8 C8H16 Oktena 9 C9H18 Nonena 10 C10H20 Dekena
  • 26. B. Tatanama Alkena Alkena Rantai Lurus Nama alkena didapat dari nama alkana yang sesuai (yang mempunyai jumlah atom karbon sama), dengan mengganti akhiran – ana menjadi – ena. Contoh: CH2 = CH2 → Etena (C2H4) CH2 = CH─ CH3 → Propena (C3H6)
  • 27. Alkena Rantai Bercabang 1. Pemilihan rantai induk Memilih rantai karbon terpanjang yang mengandung ikatan rangkap (=) 2. Penomoran Penomoran dimulai dari salah satu ujung rantai induk, sehingga ikatan rangkap (=) mendapat nomor terkecil (bukan berdasarkan posisi cabang). 3. Penamaan Nomor canbang + Nama cabang + Nama rantai induk
  • 28. 1. CH3 ⎯ CH2 ⎯ CH2 ⎯ C ⎯ CH2 ⎯ CH2 ⎯ CH3 ║ CH │ CH3 Nama: 3 – propil – 2– heksena 2. CH3 ⎯ CH ⎯ CH2 ⎯ CH= CH ⎯ CH3 │ CH3 Nama: ……………………........... 3. CH3 ⎯ CH = CH⎯ CH⎯ CH3 │ CH3 Nama: ……………………........... Contoh:
  • 29. C. Isomer Pada Alkena Isomer rantai Isomer cis-trans Isomer posisi
  • 30. Isomer rantai pada alkena terjadi karena rantai karbon berubah misalnya dari lurus menjadi bercabang tetapi posisi ikatan rangkap tetap. • Isomer Rantai
  • 31. Terjadinya isomer posisi pada alkena disebabkan posisi ikatan rangkap di antara atom-atom C nya dapat pindah tempat. • Isomer posisi
  • 32. Keisomeran geometri, yaitu keisomeran yang terjadi karena perbedaan orientasi gugus-gugus di sekitar C ikatan rangkap. • Isomer Geometri
  • 33. C2H4 C3H6 C4H8 • Sifat fisis alkena gas cair Pada suhu kamar (sekitar 250C) C5H10 C6H12 C7H14 C8H16 C9H18 C10H20 D. Sifat Alkena
  • 34. Reaksi Adisi Reaksi Oksidasi CH2 = CH2 + H2 → CH3 - CH3 C2H4 + 3O2 → 2CO2 + 2H2O • Sifat Kimia Alkena etena etana
  • 35. ALKENA Obat bius Bahan Bakar Pemasak buah-buahan Kloroform (CHCl3) Etilen (C2H4) Gas butana C4H10 D. Kegunaan Alkena Alkena banyak digunakan sebagai bahan baku industry.
  • 37. A. Rumus Umum Alkuna Alkuna adalah senyawa hidrokarbon alifatik tidak jenuh yang mempunyai satu buah ikatan rangkap tiga (⎯ C≡ C ⎯). CnH2n-2 n = banyaknya atom C 2n - 2 = jumlah atom H
  • 38. B. Tata Nama Alkuna (IUPAC) Alkuna Rantai Lurus • Penamaan alkuna rantai lurus dengan C2 dan C3 ditulis menurut jumlah atom C yang menyusun dan diakhiri dengan - una. Contoh: C2H2 (Etuna) H ⎯ C ≡ C ⎯ H H ⎯ C ≡ C ⎯ C ⎯ H C3H4 (Propuna)
  • 39. • Penamaan alkuna rantai lurus dengan C≥4 diawali dengan menuliskan nomor atom C yang memiliki ikatan rangkap tiga diikuti dengan nama alkuna sesuai dengan jumlah atom C. Contoh: CH≡ C ⎯ CH2 ⎯ CH3 1-butuna (C4H6) CH3 ⎯ C ⎯ CH2 ≡ CH2 ⎯ CH3 2-pentuna (C5H8) 1 2 3 4 1 2 3 4 5 IUPAC: posisi rangkap + nama alkuna
  • 40. Alkuna Rantai Bercabang 1. Memilih rantai induk, yaitu rantai karbon terpanjang yang mengandung ikatan rangkap tiga. CH3 ⎯ CH ⎯ C ≡ CH │ CH3 2. Penomoran alkuna dimulai dari salah satu ujung rantai induk, sehingga atom C yang berikatan rangkap tiga mendapat nomor terkecil. 3. Penamaan alkuna: Posisi cabang + nama cabang + posisi rangkap + nama rantai induk Nama: 3 – metil – 1 – butuna
  • 42. Soal Latihan 1. Tulislah struktur senyawa berikut: a. 3 –metil-1-butuna b. 4 –metil-2-pentuna c. 2 – metil – 3 - heksuna
  • 43. C. Isomeri Pada Alkuna Isomer butuna (C4H6) 1) CH ≡ C ⎯ CH2 ⎯ CH3 1-butuna 2) CH3 ⎯ C ≡ C ⎯ CH3 2-butuna 3) CH3 ⎯ CH = C = CH2 1,2-butadiena 4) CH2 = CH ⎯ CH = CH2 1,3-butadiena Isomer pentuna (C5H8) 1) CH ≡ C ⎯ CH2 ⎯ CH2 ⎯ CH3 1-pentuna 2) CH3 ⎯ C ≡ C ⎯ CH2 ⎯ CH3 2-pentuna 3) CH3 ⎯ CH2 ⎯ CH = C = CH2 1,2-pentadiena 4) CH3 ⎯ CH = CH ⎯ CH = CH2 1,3-pentadiena
  • 45. Reaksi Alkuna Adanya iktan rangkap tiga yang dimiliki alkuna memungkinkan terjadinya reaksi adisi, polimerisasi, subtitusi dan pembakaran. 1) Reaksi adisi Alkuna a. Reaksi adisi dengan H2 CH2 = CH2 + H2 → CH3 - CH3 etena etana b. Reaksi adisi dengan halogen (F2, Cl2, Br2, I2)
  • 47. Pembakaran alkuna Pembakaran alkuna (reaksi alkuna dengan oksigen) akan menghasilkan CO2 dan H2O Cotoh: 2C2H2 + 5O2 → 4CO2 + 2H2O