Gerakan mahasiswa tahun 1977-1978 di Indonesia awalnya bersifat nasional untuk menuntut demokrasi yang lebih baik di bawah Pancasila dan Konstitusi 1945, namun kemudian ditanggapi dengan kekerasan oleh pemerintah militer yang mengambil alih kampus-kampus dan membubarkan organisasi mahasiswa."

1. GERAKAN
MAHASISWA/PEMUDA ‘77/78
SEBAGAI PERWUJUDAN
PANCASILA
Dosen Pembimbing :
Dr. Made Pramono, S.S., M.Hum.
Oleh: Kurnia Kharismanda
NIM: 17030244013

2. Pengertian Pancasila dan Gerakan
Mahasiswa/Pemuda
Pengertian Pancasila
Terdiri dari dua kata bahasa Sansekerta: pañca
berarti lima dan śīla berarti prinsip atau asas.
Pancasila merupakan rumusan dan pedoman
kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh
rakyat Indonesia.
Gerakan Mahasiswa
Kegiatan kemahasiswaan yang ada di dalam maupun
di luar perguruan tinggi yang dilakukan untuk
meningkatkan kecakapan, intelektualitas dan
kemampuan kepemimpinan para aktivis yang terlibat
di dalamnya.

3. Gerakan Mahsiswa/Pemuda Tahun ‘77/78
Protes mahasiswa sepi setelah adanya peristiwa
Malari (15 Januari 1974-16 Januari 1974)
 Sebelum dan setelah pemilu 1977, muncul
pergolakan mahasiswa skala masif
 Tanggal 24 Juli 1977 dibentuk Tim Dialog
Pemerintah yang akan berkampanye di
Perguruan Tinggi. (ditolak mahasiswa)
Terjadi pendudukan militer atas kampus-
kampus. Penyebab :
1. Mahsiswa dianggap melakukan
pembangkangan politik
2. Gerakan mahasiswa 1978 banyak
berkonsentrasi melakukan aksi di wilayah
kampus

4.  Dewan mahasiswa dihapus dan NKK/BKK
(Normalisasi Kehidupan Kampus dan Badan
Kehidupan Kampus) seluruh Indonesia diterapkan
 Tuntutan mahasiswa tidak berhasil dan Soeharto
terpilih untuk yang ketiga kalinya.

5. A. Gerakan Bersifat Nasional Namun
Tertutup Dalam Kampus, Oktober 1977
 28 Oktober 1977, delapan ribu mahasiswa
berdatangan di depan ITS dan berikrar satu
suara, “turunkan soeharto!”. Besoknya
mereka ditelan terali besi dan kampus
berstatus darurat perang.

6. B. Peringatan Hari Pahlawan 10 November
1977, Berkumpulnya Mahasiswa
Kembali
 28 Oktober (sejak pertemuan di Bandung),
ITS di daulat menjadi pusat konsentrasi
gerakan di front timur.
 Peringatan hari pahlawan di berbagai kota
berlangsung semarak.
 Ikrar mahasiswa 1977 : kembali pada
pancasila dan UUD 1945, meminta
pertanggungjawaban presiden, dan
bersumpah setia bersama rakyat

7. C. Peringatan Tritura 10 Januari 1978,
Dihentikannya Gerakan Oleh
Penguasa
 Tahun 1978 banyak mahasiswa ditahan dan
dipaksa mengaku pemberontak negara.
 Tentara masuk kampus, lembaga
pendidikan sudah mejadi medan perang.
 Mahasiswa tetap bergerak meski sembunyi-
sembunyi.

8. Gerakan Mahasiswa ITB

9. Peristiwa Malari

10. Fungsi dan Tujuan Mahasiswa
A. Fungsi Mahasiswa
Ø Agent Of Change (Fungsi Pembaharuan)
Ø Iron Stock (Fungsi Investasi Masa Depan)
Ø Direct of Change (Fungsi Perubahan)
Ø Moral Force (Fungsi Moral)
Ø Sosial Control (Fungsi Kontrol Sosial)

11. B. Tujuan Gerakan Mahasiswa
Ø Mendorong Terciptanya Pemerintahan
Yang Baik dan Bersih (good governance)
Ø Mencerdaskan Masyarakat dalam
Bidang Politik
Ø Mengkritisi Kebijakan Pemerintah

12. Pembangunan Politik Berkarakter Pancasila
Untuk mewujudkan prinsip-prinsip sebagai
Negara demokrasi maka pembangunan
nasional di bidang politik berdasarkan
Pancasila dan UUD 1945. Nilai-nilai
pancasila yang dimaksud yakni sila
kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam
permusyawaran/perwakilan.

13. TERIMA KASIH