Penjelasan mengenai peta, interpretasi peta, dan lain-lain

1. Presentasi Geografi
Peta
By:
Ananda Kevin
Davit Milano
Ingenio Haga

2. Peta

Peta adalah gambaran muka bumi pada bidang
data pada skala tertentu

Peta umum adalah peta yang menggambarkan
penampakan bumi baik fenomena maupun budaya

Peta khusus adalah peta yang menggambarkan
informasi pada tema tertentu

3. Simbol dan Legenda

Simbol adalah tanda tanda/gambar yang mewakili
kenampakan yang ada pada permukaan bumi

Legenda adalah keterangan dari simbol yang
merupakan kunci dalam memahami peta

4. Interprentasi Peta

Interprentasi peta adalah cara memahami simbol – simbol yang ada
pada peta dan hubungannya dengan simbol lainnya

Langkah – langkah menginterprentasikan peta umum:
a.
Siapkan peta umum yang akan diinterprentasi
b.
Perhatikan legenda untuk memahami makna symbol – symbol yang
terdapat pada peta
c.
Perhatikan persebaran data pada wilayah tersebut
d.
Perhatikan tahun pembuatan peta untuk mengetahui apakah peta
tersebut masih relevan atau tidak

5. 
Langkah – langkah menginterprentasi peta topografi:
a)
Siapkan peta topografi yang akan diinterpretasikan
b) Perhatikan
legenda untuk memahami makna symbol –
symbol yg terdapat pada peta
c)
Perhatikan persebaran data pada wilayah tersebut
d) Perhatikan
tahun pembuatan peta untuk mengetahui
apakah peta tersebut masih relevan atau tidak

6. 
Penampang melintang bentuk muka bumi peta kontur
:
Penampang melintang adalah penampang permukaan bumi yang dipotong
secara tegak lurus. Dengan penampang melintang maka dapat
diketahui/dilihat secara jelas bentuk dan ketinggian suatu tempat yang ada di
muka bumi. Untuk membuat sebuah penampang melintang maka harus
tersedia peta topografi sebab hanya peta topografi yang dapat dibuat
penampang melintangnya.
Contoh Penampang melintang bentuk muka bumi kontur:

7. Bentuk muka bumi peta topografi :

Lereng

Cekungan (depresi)

Bukit

Pegunungan

8. Bentuk muka bumi/relief bentuk muka
bumi(penampang daratan dan lautan)

Bumi terdiri dari daratan dan perairan. Perairan di muka bumi meliputi 2/3 luas
bumi keseluruhan. Hal ini berarti daratan hanya menempati 1/3 dari luas bumi.

1. Bentuk Muka Bumi Daratan

Daratan adalah wilayah yang luas dimana daerahnya tidak digenangi oleh
perairan.

a. Gunung

Gunung merupakan suatu bentuk daratan yang menjulang tinggi menyerupai
kerucut dan memiliki lereng. Ketinggiannya dapat mencapai lebih dari 1.500 m
diatas permukaan laut.

b. Pegunungan

pegunungan adalah rangkaian dari beberapa gunung besar dan kecil yang
memanjang dan sambung menyambung satu sama lain.

9. 
c. Bukit

Bukit merupakan gunung yang ketinggiannya tidak lebih dari 600
m diatas permukaan laut.

d. Dataran Tinggi

Dataran tinggi adalah tanah datar yang luas dan tingginya antara
200 m – 1.500 m diatas permukaan laut.

e. Dataran Rendah

Dataran rendah adalah tanah datar yang luas dan tingginya
antara 0 m – 200 m diatas permukaan laut.

10. 
2. Bentuk Muka Bumi Dasar Laut

Penampang (relief) dasar laut dapat dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu

a.
Paparan Benua, yaitu laut yang masih merupakan bagian dari daratan atau
benua. Kedalamannya kurang dari 200 meter.

b.
Lereng Benua (Continental Slope), yaitu lereng yang letaknya di antara
paparan benua dan laut dalam. Kedalamannya lebih dari 200 meter.

c.
Lubuk Laut (The Deep), yaitu dasar laut yang bentuknya menurun ke bawah
dan jauh lebih dalam dari daerah sekitarnya. Berdasarkan bentuknya, the deep
dibedakan menjadi dua.

1)
Basin atau lubuk laut atau ledok laut, yaitu dasar laut yang
bentuknya cekung atau lubuk atau seperti jembangan, membentuk huruf U yang
memanjang dan memiliki tebing terjal.

2)
Palung Laut, yaitu laut yang sangat dalam yang bentuknya seperti
celah memanjang dengan penampang melintang berbentuk V.

11. 
d. Punggung Laut, yaitu dasar laut yang berbentuk seperti antiklinal,
namun puncaknya belum menyembul ke atas permukaan laut.

e.
Gunung Laut, yaitu gunung yang muncul didasar laut dengan puncak
tinggi yang menjulang keatas permukaan air laut.

Relief dasar laut dapat terbentuk karena beberapa factor berikut:

a.
adanya pergeseran lapisan lempeng samudra dan benua sebagai
akibat gerakan magma yang menekan ke kerak bumi. Pergeseran lempeng ini
menimbulkan terbentuknya parit atau palung.

b.
Instrusi magma dari lapisan mantel yang menimbulkan terjadinya
gunung api dasar laut.

12. Any Question?

13. Thanks for Watching!!