Organisasi adalah kumpulan dua orang atau lebih yang memiliki tujuan umum yang sama dan menyediakan ruang bagi mereka untuk mengaktualisasikan potensi guna mewujudkan tujuan tersebut. Manajemen adalah proses untuk mengelola sumber daya organisasi, sedangkan kekuasaan dan wewenang adalah kemampuan untuk mempengaruhi orang lain untuk mencapai tujuan organisasi.
bahwa kepemimpinan adalah kemampuan dan kesiapan seseorang untuk dapat mempengaruhi, mendorong, mengajak, menuntun, menggerakkan, mengarahkan dan kalau perlu memaksa orang atau kelompok agar menerima pengaruh tersebut dan selanjutnya berbuat sesuatu yang dapat membantu tercapainya suatu tujuan tertentu yang telah ditetapkan.
Penggunaan wewenang secara bijaksana merupakan faktor kritis bagi efektifitas organisasi. Bila berbicara mengenai wewenang tentunya terkait juga dengan delegasi. Faktor penting lainnya yang menentukan efektifitas organisasi adalah desentralisasi wewenang.
bahwa kepemimpinan adalah kemampuan dan kesiapan seseorang untuk dapat mempengaruhi, mendorong, mengajak, menuntun, menggerakkan, mengarahkan dan kalau perlu memaksa orang atau kelompok agar menerima pengaruh tersebut dan selanjutnya berbuat sesuatu yang dapat membantu tercapainya suatu tujuan tertentu yang telah ditetapkan.
Penggunaan wewenang secara bijaksana merupakan faktor kritis bagi efektifitas organisasi. Bila berbicara mengenai wewenang tentunya terkait juga dengan delegasi. Faktor penting lainnya yang menentukan efektifitas organisasi adalah desentralisasi wewenang.
2. PENGERTIAN
Organisasi adalah kumpulan dua orang atau
lebih yang memiliki paling sedikit satu tujuan
umum yang sama dan menyediakan ruang
bagi mereka untuk mengaktualisasikan
potensinya guna mewujudkan tujuan umum
yang sama itu.
4. KEKUASAAN
• Kekuasaan adalah kemampuan untuk
menggunakan pengaruh pada orang lain;
artinya kemampuan untuk mengubah sikap
atau tingkah laku individu atau kelompok.
6. Kekuasaan tidak begitu saja diperoleh
individu, ada 5 sumber kekuasaan menurut
John Brench dan Bertram Raven, yaitu :
7. • Kekuasaan menghargai (reward power)
• Kekuasaan memaksa (coercive power)
• Kekuasaan sah (legitimate power)
• Kekuasaan keahlian (expert power)
• Kekuasaan rujukan (referent power)
8. WEWENANG
Wewenang disini bermakna kekuasaan untuk
mengambil keputusan, atau kebijakan-
kebijakan yang bersifat mengikat dan harus
dijalankan oleh bawahan dan menaatinya.
Wewenang merupakan hak memerintah
orang lain untuk melakukan atau tidak
melakukan sesuatu agar tujuan dapat
tercapai.
9. DUA PANDANGAN MENGENAI
WEWENANG
1. Pandangan klasik (classical view)
Wewenang datang dari tingkat paling atas,
kemudian secara bertahap diturunkan ke
tingkat yang lebih bawah
10. 2. Pandangan penerimaan (acceptance view)
Sudut pandang wewenang adalah penerima
perintah, bukannya pemberi perintah. Pandangan
ini dimulai dengan pengamatan bahwa tidak
semua perintah dipatuhi oleh penerima perintah.
Penerima perintah akan menentukan apakah
akan menerima perintah atau tidak.
12. DELEGASI WEWENANG
Dapat diartikan sebagai penugasan wewenang
dan tanggung jawab formal organisasi kepada
orang lain, dalam hal ini karyawan.
13. KEUNTUNGAN DELEGASI WEWENANG
Delegasi wewenang memungkinkan manajer
menyelesaikan lebih banyak pekerjaan
daripada kalau semuanya dikerjakan sendiri.
Kadang bawahan mempunyai keahlian yang
lebih dibandingkan dengan manajer untuk hal-
hal tertentu.
14. HALANGAN DELEGASI WEWENANG
Dari susdut pandang manajer :
• tidak yakin akan kemampuan bawahan
• merasa mampu mengerjakan sendiri
• tidak efisien untuk mengajari bawahannya
melakukan tugas
• takut wewenangnya akan berkurang, atau
takut kalau bawahannya dapat melakukan
tugas lebih baik dibandingkan dirinya.
15. Dari susdut pandang karyawan :
• takut gagal
• merasa tidak ada penghargaan untuk krja
yang akan dilakukannya, atau tidak mau
menganggung risiko
• semua risiko diserahkan atau ditanggung oleh
manajer.
16. DELEGASI WEWENANG YANG EFEKTIF
• Memutuskan pekerjaan mana yang akan
didelegasikan, karena tidak semua pekerjaan
dapatdidelegasikan
• Memutuskan siapa yang akan memperoleh
penugasan, dengan beberapa pertimbangan:
• waktu yang dipunyai karyawan, kemampuan
yang dimiliki karyawan, dan kesempatan
yangakan dimanfaatkan oleh karyawan
17. SENTRALISASI VS DESENTRALISASI
Sentralisasi adalah memusatkan seluruh
wewenang kepada sejumlah kecil manajer
atau yang berada diposisi puncak pada suatu
struktur organisasi.
18. • Desentralisasi adalah pendelegasian
wewenang dalam membuat keputusan dan
kebijakan kepada manajer atau orang-orang
yang berada pada level bawah dalam suatu
struktur organisasi.
19. TANGGUNG JAWAB
Peran organisasi didalam perusahaan
mempunyai tanggung-jawab untuk
memperoleh hasil. Input– process–outcome.
Oleh karenanya setiap perusahaan akan
sangat terobsesi dengan yang disebut kinerja
(performance).
20. MENDESAIN PEKERJAAN
Desain pekerjaan menentukan bagaimana
pekerjaan itu dilakukan dan oleh karena itu
sangat mempengaruhi sikap karyawan
terhadap sebuah pekerjaan, seberapa besar
pengambilan keputusan yang dibuat oleh
karyawan pada pekerjaannya, dan berapa
banyak tugas yang harus diselesaikan oleh
karyawan.