Kualitas Hidup Pada Pasien Epilepsi YangSabhan Dinata
1. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh usia, usia saat onset epilepsi, dan durasi penyakit terhadap kualitas hidup pasien epilepsi yang resisten terhadap pengobatan
2. Hasilnya menunjukkan usia saat onset dan durasi penyakit berpengaruh signifikan terhadap kualitas hidup, semakin tinggi usia onset dan pendeknya durasi akan menurunkan kualitas hidup
3. Namun pengaruh itu tidak lagi signifikan setelah d
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara pengetahuan dengan kepatuhan pasien diabetes melitus dalam menjalani pengobatan di rumah sakit di Banda Aceh. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan yang baik dengan kepatuhan pasien dalam mengikuti terapi pengobatan.
PENGARUH STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI HARGA DIRI RENDAH TERHADAP PERUBAHAN...Nanang Soleh
PENGARUH STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI HARGA DIRI RENDAH TERHADAP PERUBAHAN HARGA DIRI PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RUANG HEMODIALISA RS BHAYANGKARA TK.I RADEN SAID SUKANTO JAKARTA
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan motivasi lansia hipertensi dalam memeriksakan tekanan darahnya.
Kualitas Hidup Pada Pasien Epilepsi YangSabhan Dinata
1. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh usia, usia saat onset epilepsi, dan durasi penyakit terhadap kualitas hidup pasien epilepsi yang resisten terhadap pengobatan
2. Hasilnya menunjukkan usia saat onset dan durasi penyakit berpengaruh signifikan terhadap kualitas hidup, semakin tinggi usia onset dan pendeknya durasi akan menurunkan kualitas hidup
3. Namun pengaruh itu tidak lagi signifikan setelah d
Dokumen tersebut membahas tentang hubungan antara pengetahuan dengan kepatuhan pasien diabetes melitus dalam menjalani pengobatan di rumah sakit di Banda Aceh. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan yang baik dengan kepatuhan pasien dalam mengikuti terapi pengobatan.
PENGARUH STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI HARGA DIRI RENDAH TERHADAP PERUBAHAN...Nanang Soleh
PENGARUH STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI HARGA DIRI RENDAH TERHADAP PERUBAHAN HARGA DIRI PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RUANG HEMODIALISA RS BHAYANGKARA TK.I RADEN SAID SUKANTO JAKARTA
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan motivasi lansia hipertensi dalam memeriksakan tekanan darahnya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dukungan sosial yang diberikan keluarga dalam perawatan penderita skizofrenia di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat. Hasilnya menunjukkan bahwa sekitar setengah responden memberikan dukungan sosial sedangkan setengah lainnya tidak, dengan dukungan emosional yang paling rendah."
Studi observasional faktor risiko bunuh diri pada pasienRiskadewi Agatha
Studi ini mengidentifikasi faktor risiko bunuh diri pada 8.871 pasien skizofrenia selama 3 tahun. Faktor risikonya adalah riwayat percobaan bunuh diri sebelumnya, gejala depresi, efek samping terkait prolaktin, jenis kelamin laki-laki, dan riwayat rawat inap karena skizofrenia. Studi ini menemukan 384 kasus percobaan bunuh diri dan 27 kasus kematian akibat bunuh diri.
Latihan aerobik secara teratur dapat menurunkan kadar gula darah, tekanan darah, denyut jantung, dan indeks massa tubuh pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan hipertensi. Penelitian menggunakan desain uji klinis acak terkontrol yang melibatkan 50 subjek. Kelompok latihan aerobik mengalami penurunan kadar gula darah puasa, tekanan darah sistolik dan diastolik, denyut jantung istirahat, serta
Studi ini bertujuan mengidentifikasi hubungan antara self efficacy dengan perawatan diri pada lansia hipertensi di salah satu puskesmas di Kota Bandung. Hasilnya menunjukkan ada hubungan positif antara self efficacy yang tinggi dengan perawatan diri yang baik pada responden, dengan nilai korelasi sebesar 0,724 dan signifikansi 0,000. Saran untuk meningkatkan self efficacy lansia hipertensi agar dapat melakukan perawatan diri dengan baik.
1. Penelitian ini membandingkan kemanjuran dan keamanan ekstrak Ginkgo biloba EGb 761 dengan betahistin dalam mengobati gejala vertigo.
2. Hasilnya menunjukkan bahwa kedua obat sama efektifnya dalam mengurangi gejala vertigo, dengan EGb 761 lebih baik ditoleransi dibanding betahistin.
3. Penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak Ginkgo biloba EGb 761 setidaknya s
Myocardial infarction and stroke risk in young healthy men treated with injec...shintasissy
1. Studi di Low T Center menemukan bahwa terapi testosteron berhubungan dengan risiko MI dan stroke yang lebih rendah dibandingkan populasi umum.
2. Tidak ditemukan hubungan antara terapi testosteron dengan peningkatan risiko MI atau stroke.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hidup pasien ODHA di Kota Surakarta berdasarkan kriteria diagnosis HIV dan faktor lainnya. Terdapat 89 responden yang berpartisipasi. Variabel yang berhubungan dengan kualitas hidup meliputi lama diagnosis, lama terapi ARV, dukungan sosial, dan moda transportasi. Pasien yang telah terdiagnosis lebih dari 32 bulan dan menjalani terapi lebih dari 29 bulan cenderung memiliki kualitas hid
PENGARUH SENAM TAICHICHUAN TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTEN...Nanang Soleh
Penelitian ini menguji pengaruh senam Taichichuan terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulya 1 Cipayung. Hasilnya menunjukkan bahwa senam Taichichuan dapat menurunkan tekanan darah sistole dan diastole secara signifikan pada lansia dengan hipertensi.
Studi ini meneliti hubungan gaya hidup termasuk merokok, aktivitas fisik, obesitas, dan stres dengan kejadian hipertensi di Puskesmas Talang Bakung Kota Jambi tahun 2017. Terdapat hubungan antara aktivitas fisik, obesitas, dan stres dengan hipertensi, namun tidak untuk merokok. Puskesmas dapat memberikan penyuluhan untuk mengendalikan faktor risiko tersebut.
Studi ini membandingkan efektivitas terapi ultrasound dan parrafin bath ditambah orthosis pergelangan tangan untuk mengatasi sindrom saluran carpal. Hasilnya menunjukkan bahwa kombinasi ultrasound dan orthosis lebih efektif dalam meningkatkan status fungsional berdasarkan kuisioner Boston CTS daripada parrafin bath ditambah orthosis. Namun, tidak ada perbedaan yang signifikan antara dua kelompok dalam hal gejala keparahan dan intensitas nyeri.
Hipertensi merupakan tekanan darah yang tinggi yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan. Dokumen ini menjelaskan definisi, penyebab, gejala, dan penatalaksanaan hipertensi secara umum serta kasus pasien wanita 81 tahun dengan diagnosa hipertensi dan gangguan jantung.
Kajian ini menganalisis interaksi obat pada 20 pasien gagal ginjal kronis hipertensi di rumah sakit tertentu. 16 pasien (80%) adalah laki-laki dan usia paling umum adalah 51-60 tahun. Diagnosis terbanyak adalah CKD stadium V dan hipertensi stadium II. Obat antihipertensi yang paling banyak digunakan adalah captopril (36%) dan nifedipine (27%). Kajian menemukan beberapa interaksi obat beris
06 TESIS PENGARUH UMUR, DEPRESI DAN DEMENSIA TERHADAP DISABILITAS FUNGSIONAL ...Bondan Palestin
Metode penelitian ini menggunakan desain potong lintang untuk mengukur variabel-variabel penelitian pada lansia di dua panti werdha. Sampel sebanyak 70 responden dipilih berdasarkan kriteria umur minimal 60 tahun dan tidak sakit parah. Penelitian ini menggunakan alat ukur skor depresi, demensia dan karakteristik responden untuk mengumpulkan data selama 16 minggu dengan memperhatikan etika penelitian.
Terapi psikoedukasi memberikan informasi kepada keluarga pasien skizofrenia untuk meningkatkan keterampilan merawat pasien. Penelitian ini menguji pengaruh terapi psikoedukasi terhadap self efficacy keluarga. Responden adalah keluarga pasien skizofrenia di Puskesmas Kebonpedes yang diukur sebelum dan sesudah terapi selama 3 tahap. Hasilnya diharapkan meningkatkan self efficacy keluarga.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran dukungan sosial yang diberikan keluarga dalam perawatan penderita skizofrenia di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat. Hasilnya menunjukkan bahwa sekitar setengah responden memberikan dukungan sosial sedangkan setengah lainnya tidak, dengan dukungan emosional yang paling rendah."
Studi observasional faktor risiko bunuh diri pada pasienRiskadewi Agatha
Studi ini mengidentifikasi faktor risiko bunuh diri pada 8.871 pasien skizofrenia selama 3 tahun. Faktor risikonya adalah riwayat percobaan bunuh diri sebelumnya, gejala depresi, efek samping terkait prolaktin, jenis kelamin laki-laki, dan riwayat rawat inap karena skizofrenia. Studi ini menemukan 384 kasus percobaan bunuh diri dan 27 kasus kematian akibat bunuh diri.
Latihan aerobik secara teratur dapat menurunkan kadar gula darah, tekanan darah, denyut jantung, dan indeks massa tubuh pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan hipertensi. Penelitian menggunakan desain uji klinis acak terkontrol yang melibatkan 50 subjek. Kelompok latihan aerobik mengalami penurunan kadar gula darah puasa, tekanan darah sistolik dan diastolik, denyut jantung istirahat, serta
Studi ini bertujuan mengidentifikasi hubungan antara self efficacy dengan perawatan diri pada lansia hipertensi di salah satu puskesmas di Kota Bandung. Hasilnya menunjukkan ada hubungan positif antara self efficacy yang tinggi dengan perawatan diri yang baik pada responden, dengan nilai korelasi sebesar 0,724 dan signifikansi 0,000. Saran untuk meningkatkan self efficacy lansia hipertensi agar dapat melakukan perawatan diri dengan baik.
1. Penelitian ini membandingkan kemanjuran dan keamanan ekstrak Ginkgo biloba EGb 761 dengan betahistin dalam mengobati gejala vertigo.
2. Hasilnya menunjukkan bahwa kedua obat sama efektifnya dalam mengurangi gejala vertigo, dengan EGb 761 lebih baik ditoleransi dibanding betahistin.
3. Penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak Ginkgo biloba EGb 761 setidaknya s
Myocardial infarction and stroke risk in young healthy men treated with injec...shintasissy
1. Studi di Low T Center menemukan bahwa terapi testosteron berhubungan dengan risiko MI dan stroke yang lebih rendah dibandingkan populasi umum.
2. Tidak ditemukan hubungan antara terapi testosteron dengan peningkatan risiko MI atau stroke.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas hidup pasien ODHA di Kota Surakarta berdasarkan kriteria diagnosis HIV dan faktor lainnya. Terdapat 89 responden yang berpartisipasi. Variabel yang berhubungan dengan kualitas hidup meliputi lama diagnosis, lama terapi ARV, dukungan sosial, dan moda transportasi. Pasien yang telah terdiagnosis lebih dari 32 bulan dan menjalani terapi lebih dari 29 bulan cenderung memiliki kualitas hid
PENGARUH SENAM TAICHICHUAN TERHADAP TEKANAN DARAH PADA LANSIA DENGAN HIPERTEN...Nanang Soleh
Penelitian ini menguji pengaruh senam Taichichuan terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulya 1 Cipayung. Hasilnya menunjukkan bahwa senam Taichichuan dapat menurunkan tekanan darah sistole dan diastole secara signifikan pada lansia dengan hipertensi.
Studi ini meneliti hubungan gaya hidup termasuk merokok, aktivitas fisik, obesitas, dan stres dengan kejadian hipertensi di Puskesmas Talang Bakung Kota Jambi tahun 2017. Terdapat hubungan antara aktivitas fisik, obesitas, dan stres dengan hipertensi, namun tidak untuk merokok. Puskesmas dapat memberikan penyuluhan untuk mengendalikan faktor risiko tersebut.
Studi ini membandingkan efektivitas terapi ultrasound dan parrafin bath ditambah orthosis pergelangan tangan untuk mengatasi sindrom saluran carpal. Hasilnya menunjukkan bahwa kombinasi ultrasound dan orthosis lebih efektif dalam meningkatkan status fungsional berdasarkan kuisioner Boston CTS daripada parrafin bath ditambah orthosis. Namun, tidak ada perbedaan yang signifikan antara dua kelompok dalam hal gejala keparahan dan intensitas nyeri.
Hipertensi merupakan tekanan darah yang tinggi yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan. Dokumen ini menjelaskan definisi, penyebab, gejala, dan penatalaksanaan hipertensi secara umum serta kasus pasien wanita 81 tahun dengan diagnosa hipertensi dan gangguan jantung.
Kajian ini menganalisis interaksi obat pada 20 pasien gagal ginjal kronis hipertensi di rumah sakit tertentu. 16 pasien (80%) adalah laki-laki dan usia paling umum adalah 51-60 tahun. Diagnosis terbanyak adalah CKD stadium V dan hipertensi stadium II. Obat antihipertensi yang paling banyak digunakan adalah captopril (36%) dan nifedipine (27%). Kajian menemukan beberapa interaksi obat beris
06 TESIS PENGARUH UMUR, DEPRESI DAN DEMENSIA TERHADAP DISABILITAS FUNGSIONAL ...Bondan Palestin
Metode penelitian ini menggunakan desain potong lintang untuk mengukur variabel-variabel penelitian pada lansia di dua panti werdha. Sampel sebanyak 70 responden dipilih berdasarkan kriteria umur minimal 60 tahun dan tidak sakit parah. Penelitian ini menggunakan alat ukur skor depresi, demensia dan karakteristik responden untuk mengumpulkan data selama 16 minggu dengan memperhatikan etika penelitian.
Terapi psikoedukasi memberikan informasi kepada keluarga pasien skizofrenia untuk meningkatkan keterampilan merawat pasien. Penelitian ini menguji pengaruh terapi psikoedukasi terhadap self efficacy keluarga. Responden adalah keluarga pasien skizofrenia di Puskesmas Kebonpedes yang diukur sebelum dan sesudah terapi selama 3 tahap. Hasilnya diharapkan meningkatkan self efficacy keluarga.
Faktor yang berkorelasi terhadap mekanisme koping pasien ckd yang menjalani h...deddy sagala
Pasien penyakit ginjal kronik yang menjalani hemodialisis mengalami berbagai masalah psikososial dan stres. Faktor seperti karakteristik pasien, lama menderita penyakit, dan respons terhadap stres dapat mempengaruhi mekanisme koping pasien. Penelitian ini menganalisis hubungan faktor-faktor tersebut dengan mekanisme koping pasien hemodialisis di RSUD Kota Semarang. Hasilnya menunjukkan ada korelas
Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari distribusi dan penyebab penyakit serta kesehatan populasi, yang bertujuan untuk mendiagnosis, mencegah, dan mengendalikan masalah kesehatan. Terdapat tiga bidang epidemiologi yaitu deskriptif, analitik, dan evaluatif."
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas hasil penelitian mengenai peningkatan kapasitas fungsional dan kualitas hidup pasien penyakit jantung koroner yang mengikuti program rehabilitasi jantung. Penelitian menunjukkan bahwa rehabilitasi jantung dapat meningkatkan kapasitas fungsional dan kualitas hidup pasien penyakit jantung koroner.
Journal reading an association between carpal tunnel syndrome and migrainaineshintasissy
Penelitian ini menemukan hubungan antara sindrom terowongan karpus dan migrain setelah mempertimbangkan faktor risiko lain. Prevalensi migrain lebih tinggi pada pasien sindrom terowongan karpus dan sebaliknya. Studi selanjutnya diperlukan untuk memahami hubungan antara kedua kondisi tersebut.
EWSS dapat membantu mendeteksi penurunan kondisi pasien dengan mengukur parameter fisiologis standar. Sistem ini telah dimodifikasi untuk pandemi COVID-19 dengan menambahkan usia sebagai faktor risiko dan membagi pasien ke dalam kategori risiko berdasarkan skor. Contoh kasus menunjukkan pentingnya penilaian tanda vital rutin dalam mengenali kegawatan pasien.
Dokumen tersebut merupakan bagian metode penelitian yang menjelaskan jenis penelitian yaitu analitik observasional dengan rancangan cohort retrospektif. Variabel penelitian terdiri dari variabel independen berupa penggunaan NSAID dan variabel dependen berupa terjadinya nyeri perut. Sampel penelitian sebanyak 118 pasien yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Data dikumpulkan dari rekam medis pasien dan dianalisis menggun
05 TESIS PENGARUH UMUR, DEPRESI DAN DEMENSIA TERHADAP DISABILITAS FUNGSIONAL ...Bondan Palestin
Penelitian ini berusaha mengukur pengaruh faktor umur, depresi, dan demensia terhadap disabilitas fungsional lansia. Variabel bebasnya adalah ketiga faktor tersebut, sedangkan variabel terikatnya adalah disabilitas fungsional. Diajukan hipotesis bahwa ketiga faktor bebas berhubungan dan berpengaruh terhadap disabilitas fungsional. Definisi operasional dan cara pengukurannya pun dijelaskan.
Similar to Fitriyah kusumawati (101414453032) (19)
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
1. TUGAS UTS MATA KULIAH STATISTIK
TELAAH JURNAL
GENDER DIFFERENCES IN SELF-REPORTED SYMPTOMS OF
DEPRESSION AMONG PATIENTS WITH ACUTE CORONARY
SYNDROME
OLEH:
FITRIYAH KUSUMAWATI
NIM. 101414453032
F A K U L T A S K E S E H A T A N M A S Y A R A K A T
MINAT STUDI MANAJEMEN PELAYANAN KESEHATAN
UNIVERSITAS AIRLANGGA
2014
3. • Tingginya angka prevalensi depresi pada pasien sindrom
koroner akut (ACS)
MASALAH
PENELITIAN
• Penelitian ini adalah Penelitian Deskriptif TINGKATAN
PENELITIAN
• Observasional, Hasil Penelitian disajikan dengan tabulasi,
dan dilengkapi dengan uji statistik (penjelasan di bawah)
RANCANGAN
PENELITIAN
• Mengetahui prevalensi gejala depresi yang dilaporkan
sendiri dan diri melaporkan gejala depresi somatik yang
diukur dengan Beck Depression Inventory-II (BDI-II) antara
pasien rawat inap untuk sindrom koroner akut (ACS),
• menjelajahi dampak gender pada keduanya.
POSISI DALAM
PERKEMBANGAN
ILMU
4. PERTANYAAN PENELITIAN
Apakah ada perbedaan gender dalam prevalensi
depresi dan gejala depresi somatik dilaporkan
sendiri, pada pasien rawat inap untuk ACS.
5. TUJUAN PENELITIAN
Penelitian ini bertujuan untuk :
1. Mengetahui prevalensi gejala depresi yang
dilaporkan sendiri dan gejala depresi somatik yang
dilaporkan sendiri, yang diukur dengan Beck
Depression Inventory-II (BDI-II) antara pasien
rawat inap sindrom koroner akut (ACS),
2. Mengetahui dampak gender pada keduanya
6. METODE PENELITIAN
a. DESAIN PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan studi observasional cross-sectional
dengan sampel 789 orang dewasa (248 perempuan dan 541
laki-laki) pasien ACS yang dirawat di rumah sakit.
b. SAMPEL PENELITIAN
Melibatkan pasien yang memenuhi kriteria inklusi (pasien ACS
umur 18 tahun keatas) untuk melihat interaksi genetika dan
depresi pada pasien ACS (tabel 1)
c. PENGUMPULAN DATA
Pasien ACS yang masuk rumah sakit disaring untuk gejala
depresi yang dilaporkan sendiri, oleh perawat penelitian yang
terlatih, menggunakan BDI-II dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan
16 (gangguan tidur), pertanyaan 18 (gangguan nafsu
makan), dan pertanyaan 20 (kelelahan)
7. METODE PENELITIAN
d. PENGUKURAN
1. Depresi didefinisikan sebagai skor BDI-II lebih
dari ≥14 menunjukkan pada gejala sedang
depresi
2. Gejala depresi somatik diukur dengan
menggunakan BDI-II
3. Pasien diidentifikasi sebagai positif untuk gejala
depresi somatik ketika pasien diberi ketiga item
sebagai 1 atau di atas, dinilai 0 pada salah satu
dari tiga item, ia dikategorikan sebagai negatif
untuk gejala depresi somatik
8. UJI REALIBILITAS dan VALIDITAS
Menggunakan hasil uji reabilitas dan uji validitas sebelumnya
Uji reabilitas : BDI-II telah digunakan selama 35 tahun untuk
mengidentifikasi dan menilai gejala depresi dan reability yang tinggi
(0.80)
Tes Reability dengan data dasar yang diperoleh pada 26 pasien rawat
jalan dan sesi terapi satu minggu terpisah (korelasi 0,93, P<0,001)
Uji Validitas BDI-II telah dibentuk dan telah terbukti dapat membedakan
antara individu depresi dan non-depresi dengan hasil :
Alpha koefisien ≥ 0,92 untuk pasien rawat jalan dan ≥ 0,93 untuk mahasiswa
tes-tes ulang dipelajari dengan data dasar yang diperoleh pada 26 pasien
rawat jalan dan sesi terapi satu minggu terpisah dengan hasil korelasi 0,93,
P<0,001
Konsistensi internal dari BDI-II pada pasien dengan ACS memiliki nilai alpha
0,87
9. UJI REALIBILITAS dan VALIDITAS
Skor BDI-II yang lebih tinggi menunjukkan lebih
banyak gejala depresi. Skor BDI-II dari ≥14
menunjukkan tingkat moderat gejala depresi.
Cut-off ini digunakan untuk screening pasien dirawat
di rumah sakit untuk ACS (rasio odds, 7,82; 95% CI,
2,42-25,26; P=0,0002)
Uji Konsistensi internal dari BDI-II pada pasien
dengan ACS memiliki nilai alpha 0,87
10. UJI STATISTIK YANG DIGUNAKAN
t-test untuk sampel independen (variabel kontinu)
digunakan untuk menguji perbedaan karakteristik
demografi antara pria dan wanita.
Wilcoxon rank sum dan Pearson tes chi-square
untuk mengukur perbandingan ordinal skor depresi
dan gejala berdasarkan gender .
Derajat kebebasan untuk Pearson chi-square test
didefinisikan sebagai berikut: (r-1) x (c-1), dimana r =
jumlah baris dan = jumlah kolom.
Tingkat signifikansi yang ditetapkan sebesar P<0,05.
11. HASIL PENELITIAN
1. karakteristik dasar
Fungsi T-test independen :
menguji perbedaan karakteristik
demografi antara pria dan wanita
Dari tabel disamping, didapatkan
p<0,0001. Ini artinya ada
perbedaan yang signifikan pada
karakteristik demografi antara
pria dan wanita.
12. HASIL PENELITIAN
1. karakteristik dasar
Sebanyak 88 (35%) perempuan dan 120 (22%) laki-laki memiliki BDI-II skor 14 atau lebih
tinggi. Enam puluh persen dari pasien dirawat di rumah sakit untuk acara ACS pertama
mereka. Sebagian besar pasien adalah laki-laki Kaukasia (64%), dengan usia rata-rata
61,35 tahun (SD = 11.56). Persentase jauh lebih tinggi dari perempuan yang tidak
menikah (51% untuk perempuan dan 27% untuk laki-laki, P<0,0001), tinggal sendirian
(25,5% untuk perempuan dan 17,6% untuk laki-laki, P=0,0098), dan kurang aktif secara
fisik (35% untuk perempuan dan 24% untuk laki-laki, P=0,0002) dibandingkan laki-laki.
Lebih dari setengah dari perempuan dalam studi itu memiliki kurang dari pendidikan
sekolah tinggi (52%, P<0,0001), sedangkan sebagian besar laki-laki memiliki setidaknya
beberapa perguruan tinggi atau gelar sarjana (60%). Wanita lebih mungkin saat ini akan
mengambil antidepresan (21,3%) dibandingkan laki-laki (10,57%) (P<0,0001) dan
perempuan secara signifikan lebih (31,7%) dibandingkan laki-laki (16,3%) (P<0,0001)
melaporkan riwayat diagnosis depresi atau pengobatan.
13. HASIL PENELITIAN
2. Prevalensi Gejala Depresif Dilaporkan-Sendiri
Wilcoxon rank sum dan Pearson tes chi-square
untuk mengukur perbandingan
ordinal skor depresi dan gejala
berdasarkan gender
Dari tabel disamping, skor BDI-II-rata
secara signifikan lebih tinggi untuk
perempuan (rata-rata = 11,89, SD =
9.68) dibandingkan pada laki-laki (rata-rata
= 9.00, SD = 7.93) (P<0,0001)
menunjukkan bahwa perempuan
melaporkan gejala depresi yang lebih
besar. Wanita melaporkan signifikan
lebih sedih (sadness), tidak suka diri
sendiri (self dislike), menangis (crying),
ketidaktegasan (indecisiveness),
gangguan tidur (sleep disturb),
gangguan nafsu makan (appetite
disturbance), dan kehilangan minat
pada seks (loss interest sex)
dibandingkan laki-laki .
14. HASIL PENELITIAN
2. Prevalensi Gejala Depresif Dilaporkan-Sendiri
Depresi selama episode ACS berbeda antara pria dan wanita. Secara signifikan
perempuan lainnya (43,5%) dilaporkan merasa tertekan selama tahun lalu daripada
dibandingkan dengan laki-laki (27,2%). Selama masuk untuk ACS, skor BDI-II-rata
secara signifikan lebih tinggi untuk perempuan (rata-rata = 11,89, SD = 9.68)
dibandingkan pada laki-laki (rata-rata = 9.00, SD = 7.93) (P<0,0001) menunjukkan
bahwa perempuan melaporkan gejala depresi yang lebih besar. Wanita melaporkan
signifikan lebih sedih, suka diri, menangis, ketidaktegasan, gangguan tidur,
gangguan nafsu makan, dan kehilangan minat pada seks dibandingkan laki-laki
(Tabel 2). Secara signifikan perempuan lainnya (7.66%) diidentifikasi sebagai positif
untuk gejala somatik depresi (dilaporkan 1 atau lebih tinggi skor pada semua tiga
pertanyaan) dibandingkan laki-laki (2,22%) (P=0,0003).
15. KESIMPULAN
Hasil dari penelitian ini mendukung hipotesis
bahwa ada perbedaan gender dalam
prevalensi depresi dan gejala depresi somatik
dilaporkan sendiri, pada pasien rawat inap
untuk ACS. Gejala somatik mungkin indikator
penting dari depresi antara ACS pasien,
terutama pasien perempuan