Materi presentasi kedisiplinan ini adalah materi presentasi yang pernah saya bawakan pada saat menjadi pembicara pada Latihan Dasar Kepemimpinan di salah satu institusi pendidikan.
Materi presentasi kedisiplinan ini adalah materi presentasi yang pernah saya bawakan pada saat menjadi pembicara pada Latihan Dasar Kepemimpinan di salah satu institusi pendidikan.
In an interview your attire plays a supporting role
Dressing nicely and appropriately is a compliment to the person you meet, so if in doubt, err on the side of dressing to a higher standard than you might need to.
Different ways to present yourself in an interview.
PERANAN PRAMUSAJI DALAM MENINGKATKAN KEPUASAN PELANGGAN DI ABHAYAGIRI RESTAUR...ketutsuardanajogja
Abhayagiri Restaurant adalah restoran dengan kelas bintang lima (konsep fine dinning). Pelayanan yang penuh, makanan lebih spesifik, khusus dan berkelas. Suasana elegant saat memasuki restoran, di restoran ini terdapat aturan-aturan yang harus diikuti pelanggan. Pramusaji berpakaian formal dan terlatih, Chef yang sudah berpengalaman dan dengan harga yang tinggi pelanggan mendapatkan kepuasan dari berbagai aspek.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan peranan layanan pramusaji terhadap kepuasan pelanggan di Abhayagiri restaurant. Metode yang digunakan adalah observasi, interview,dokumentasi, kepustakaan dan analisis data. Selanjutnya temuan tersebuat di analisis dan disimpulkan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Hasil dari penelitian akan menunjukan peranan pramusaji dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan. Hal tersebut akan menunjukan peningkatan kepuasan pelanggan yang berarti profit perusahaan bertambah.
Kata kunci : Peranan pramusaji, pelayanan pelanggan dan kepuasan pelanggan.
Pendidikan Islam adalah salah satu aspek dari ajaran Islam. Karenanya tujuan pendidikan Islam menjadi tujuan hidup manusia yang diharapkan dalam Islam, yaitu menciptakan pribadi sebagai hamba Allah yang bertakwa kepada-Nya, dan dapat mencapai kebahagian hidup di dunia maupun di akhirat.
Filsafat Barat Kontemporer dan Berbagai AlirannyaAinina Sa'id
Manusia yang ada pada zaman filsafat barat kontemporer memiliki kebebasan berfilsafat dengan seluas-luasnya. Kebebasan yang dimaksud bukan berarti kebebasan berfilsafat yang melampaui batas, tetapi tetap berada dalam kaidah berfilsafat yang dipertanggungjawabkan.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfNur afiyah
Pembelajaran landasan pendidikan yang membahas tentang profesionalisasi pendidikan. Semoga dengan adanya materi ini dapat memudahkan kita untuk memahami dengan baik serta menambah pengetahuan kita tentang profesionalisasi pendidikan.
4. 3. Pemilihan Warna
Warna gelap memberi kehangatan di banding warna terang
Etika dan Estetika Berbusana
4
5. 4. Pemeliharaan Busana
• Jika mungkin cucilah dengan tangan saja, namun jika
menggunakan mesin cucilah dengan kecepatan rendah.
• Gunakanlah detergen yang soft dan tambahkan pula
pelembut pakaian untuk tetap menjaga agar seragam kerja
tetap lembut.
• Pada saat mengeringkan seragam kerja hindarkan dari
sinar matahari langsung.
• Waktu menyetrika sebaiknya menggunakan setrika yang
berlapis teflon dengan suhu .
• Gantungan pakaian untuk menghindari berkerut dan tebar
beberapa kapur untuk menghindari ngengat.
• Simpanlah pada lemari yang tidak lembab udara , gunakan
gantungan baju untuk menyimpan kemeja, jas, blazer.
Etika dan Estetika Berbusana
5
6. Fungsi Busana
1. Untuk menutupi atau menyamarkan
kekurangan dari sipemakai.
2. Membuat seseorang menjadi lebih cantik
atau tampan sehingga terlihat percaya
diri.
Etika dan Estetika Berbusana
6
7. Etika Berbusana
Mengacu pada Franz, etika adalah ilmu yang
mempelajari tentang orientasi. Etika berbusana
adalah suatu ilmu yang memikirkan bagaimana
seseorang dapat mengambil sikap dalam
berbusana
dengan
memperhatikan
model, warna, kesempatan, dan bagaimana
menerapkannya, serta norma-norma yang
berlaku dalam masyarakat.
Franz Magnis Suseno
Etika dan Estetika Berbusana
7
8. Busana dikelompokkan menjadi
dua, yaitu :
1. Busana dalam : > Busana yang menutup kulit
> Busana yang tidak langsung menutup
kulit.
2. Busana luar
: Busana yang dikenakan diatas busana
dalam. Sesuai dengan etika berbusana,
maka berbusana
harus
disesuaikan dengan kesempatannya.
Etika dan Estetika Berbusana
8
9. a. Busana untuk kesempatan kuliah atau sekolah
Etika dan Estetika Berbusana
9
10. b. Busana untuk kesempatan kerja
Etika dan Estetika Berbusana
10
12. d. Busana untuk pesta
Pesta Malam
Pesta Pria
Pesta Siang
Etika dan Estetika Berbusana
12
13. e. Busana untuk upacara
Upacara Nasional
Upacara Pernikahan Adat Jawa Tengah
Etika dan Estetika Berbusana
13
14. Estetika Busana
Penerapan estetika berbusana :
Penerapan model bentuk garis leher
Penerapan model kerah
Penerapan model lengan
Penerapan macam-macam garis hias
Penerapan siluet
Penerapan macam hiasan
Penerapan panjang rok
Penerapan tekstur
Penerapan corak kain dan warna
Etika dan Estetika Berbusana
14