Agus Mauludi adalah seorang psikolog dan fasilitator pelatihan profesional dengan pengalaman lebih dari 30 tahun. Ia telah memfasilitasi berbagai program pelatihan di berbagai perusahaan besar seperti Pertamina, Telkomsel, dan Adaro. Ia juga aktif sebagai dosen di Universitas Pancasila dan sering diundang sebagai pembicara di berbagai acara.
Man power planning atau perencanaan tenaga kerja merupakan proses memperkirakan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang dibutuhkan perusahaan di masa depan, serta menerapkan upaya-upaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Dokumen ini menjelaskan tujuan dari man power planning, alternatif sebelum melakukan rekrutmen, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan tenaga kerja, dan analisis beban kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang perlunya perusahaan mengembangkan sistem pengembangan sumber daya manusia yang terintegrasi, meliputi rekrutmen, penilaian kinerja, pengembangan karir, pelatihan, dan pengelolaan kinerja karyawan. Sistem ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi karyawan sesuai dengan kebutuhan bisnis perusahaan dan memotivasi karyawan melalui pengembangan karir yang terencana.
Pertanyaan yang sering muncul ketika suatu perusahaan terhimpit kerugian atau berusaha memperkuat kemampuan bersaingnya adalah bagaimana cara mengefisienkan perusahaan. apakah jumlah SDM/karyawan yang ada sekarang ini berlebih, kurang atau sudah optimum dengan kebutuhan perusahaan, dan bagaimana cara mengetahui atau mengukur hal-hal tersebut?
Program ini akan memberikan wawasan strategis dan teknis dari Manpower Planning & Placement (MPP) metodologi di dalam organisasi perusahaan. Dengan pendekatan yang komprehensif diharapkan program ini dapat memberikan bantuan kepada para MPP professionals dengan berbagai kemampuan dan pertimbangan yang dibutuhkan dalam mengembangkan MPP. Workshop ini juga akan memperjelas aspek kualitatif dan kuantitatif dari proses staffing di dalam organisasi.
Dokumen tersebut membahas proses rekrutmen, seleksi, dan pengembangan SDM perusahaan. Terdapat beberapa tahapan utama yaitu analisis pekerjaan, rekrutmen dan seleksi kandidat, pelatihan dan pengembangan, serta manajemen kinerja dan karir karyawan. Proses ini dipengaruhi oleh faktor internal seperti kebutuhan organisasi dan eksternal seperti kondisi ekonomi.
Agus Mauludi adalah seorang psikolog dan fasilitator pelatihan profesional dengan pengalaman lebih dari 30 tahun. Ia telah memfasilitasi berbagai program pelatihan di berbagai perusahaan besar seperti Pertamina, Telkomsel, dan Adaro. Ia juga aktif sebagai dosen di Universitas Pancasila dan sering diundang sebagai pembicara di berbagai acara.
Man power planning atau perencanaan tenaga kerja merupakan proses memperkirakan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia yang dibutuhkan perusahaan di masa depan, serta menerapkan upaya-upaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Dokumen ini menjelaskan tujuan dari man power planning, alternatif sebelum melakukan rekrutmen, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan tenaga kerja, dan analisis beban kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang perlunya perusahaan mengembangkan sistem pengembangan sumber daya manusia yang terintegrasi, meliputi rekrutmen, penilaian kinerja, pengembangan karir, pelatihan, dan pengelolaan kinerja karyawan. Sistem ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi karyawan sesuai dengan kebutuhan bisnis perusahaan dan memotivasi karyawan melalui pengembangan karir yang terencana.
Pertanyaan yang sering muncul ketika suatu perusahaan terhimpit kerugian atau berusaha memperkuat kemampuan bersaingnya adalah bagaimana cara mengefisienkan perusahaan. apakah jumlah SDM/karyawan yang ada sekarang ini berlebih, kurang atau sudah optimum dengan kebutuhan perusahaan, dan bagaimana cara mengetahui atau mengukur hal-hal tersebut?
Program ini akan memberikan wawasan strategis dan teknis dari Manpower Planning & Placement (MPP) metodologi di dalam organisasi perusahaan. Dengan pendekatan yang komprehensif diharapkan program ini dapat memberikan bantuan kepada para MPP professionals dengan berbagai kemampuan dan pertimbangan yang dibutuhkan dalam mengembangkan MPP. Workshop ini juga akan memperjelas aspek kualitatif dan kuantitatif dari proses staffing di dalam organisasi.
Dokumen tersebut membahas proses rekrutmen, seleksi, dan pengembangan SDM perusahaan. Terdapat beberapa tahapan utama yaitu analisis pekerjaan, rekrutmen dan seleksi kandidat, pelatihan dan pengembangan, serta manajemen kinerja dan karir karyawan. Proses ini dipengaruhi oleh faktor internal seperti kebutuhan organisasi dan eksternal seperti kondisi ekonomi.
Analisis pengembangan dan rancangbangun pekerjaanfatma93
Dokumen tersebut membahas mengenai analisis pengembangan dan rancang bangun pekerjaan. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan tentang proses analisis pengembangan karyawan yang meliputi analisis kinerja, analisis kebutuhan, dan analisis sumber daya. Dokumen tersebut juga menjelaskan mengenai rancang bangun pekerjaan yang meliputi penentuan penggunaan hasil informasi analisis, mengumpulkan informasi, dan meninjau informasi den
Analisis pengembangan dan rancangbangun pekerjaanFB-nya Genetika
Dokumen tersebut membahas mengenai analisis pengembangan dan rancang bangun pekerjaan. Secara garis besar dibahas mengenai proses analisis pengembangan karyawan yang meliputi analisis kinerja, kebutuhan, dan sumber daya. Juga dibahas mengenai rancang bangun pekerjaan yang meliputi penentuan penggunaan hasil informasi analisis dan mengumpulkan umpan balik dari pihak terkait.
Dokumen tersebut membahas evaluasi kinerja dan kompensasi sumber daya manusia. Secara garis besar dibahas mengenai pengertian evaluasi kinerja dan kompensasi, aspek-aspek yang dinilai dalam evaluasi kinerja, serta tujuan dan kegunaan evaluasi kinerja dan kompensasi bagi organisasi.
Dokumen tersebut membahas pentingnya penilaian kinerja karyawan secara rutin dan jujur untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan pencapaian target perusahaan. Penilaian kinerja digunakan untuk mengukur prestasi kerja individu, memberikan pelatihan, serta mempengaruhi karir dan kompensasi karyawan. Manajemen senior perlu fokus pada peningkatan kinerja melalui pelatihan kepemimpinan dan manajemen perubahan
Dokumen tersebut membahas tentang evaluasi kinerja karyawan. Terdiri dari pendahuluan, pembahasan mengenai manajemen kinerja SDM, standar kinerja, ukuran kinerja, motivasi dan kepuasan kerja. Juga membahas proses penilaian kinerja dan teori-teori terkait.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai visi dan layanan yang ditawarkan oleh PT. Salt Indonesia Mandiri yang bergerak dalam bidang manajemen talenta, rekrutmen, dan pelatihan. Perusahaan ini berkomitmen untuk merekrut, mempertahankan, dan mengembangkan sumber daya manusia berkualitas serta menyediakan solusi bisnis dan pelatihan yang tepat guna untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
Langkah Pengembangan Potensi Karyawan _Training "PERFORMANCE MANAGEMENT".Kanaidi ken
Dokumen tersebut membahas mengenai pengembangan potensi karyawan perusahaan. Beberapa metode pengembangan yang disebutkan antara lain pelatihan, magang, pendidikan, rotasi kerja, studi banding, uji kompetensi, coaching, outbond. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas dan produktivitas karyawan sehingga dapat bekerja secara efisien dan sesuai harapan perusahaan.
Analisis pengembangan dan rancangbangun pekerjaanfatma93
Dokumen tersebut membahas mengenai analisis pengembangan dan rancang bangun pekerjaan. Secara garis besar, dokumen tersebut menjelaskan tentang proses analisis pengembangan karyawan yang meliputi analisis kinerja, analisis kebutuhan, dan analisis sumber daya. Dokumen tersebut juga menjelaskan mengenai rancang bangun pekerjaan yang meliputi penentuan penggunaan hasil informasi analisis, mengumpulkan informasi, dan meninjau informasi den
Analisis pengembangan dan rancangbangun pekerjaanFB-nya Genetika
Dokumen tersebut membahas mengenai analisis pengembangan dan rancang bangun pekerjaan. Secara garis besar dibahas mengenai proses analisis pengembangan karyawan yang meliputi analisis kinerja, kebutuhan, dan sumber daya. Juga dibahas mengenai rancang bangun pekerjaan yang meliputi penentuan penggunaan hasil informasi analisis dan mengumpulkan umpan balik dari pihak terkait.
Dokumen tersebut membahas evaluasi kinerja dan kompensasi sumber daya manusia. Secara garis besar dibahas mengenai pengertian evaluasi kinerja dan kompensasi, aspek-aspek yang dinilai dalam evaluasi kinerja, serta tujuan dan kegunaan evaluasi kinerja dan kompensasi bagi organisasi.
Dokumen tersebut membahas pentingnya penilaian kinerja karyawan secara rutin dan jujur untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan pencapaian target perusahaan. Penilaian kinerja digunakan untuk mengukur prestasi kerja individu, memberikan pelatihan, serta mempengaruhi karir dan kompensasi karyawan. Manajemen senior perlu fokus pada peningkatan kinerja melalui pelatihan kepemimpinan dan manajemen perubahan
Dokumen tersebut membahas tentang evaluasi kinerja karyawan. Terdiri dari pendahuluan, pembahasan mengenai manajemen kinerja SDM, standar kinerja, ukuran kinerja, motivasi dan kepuasan kerja. Juga membahas proses penilaian kinerja dan teori-teori terkait.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai visi dan layanan yang ditawarkan oleh PT. Salt Indonesia Mandiri yang bergerak dalam bidang manajemen talenta, rekrutmen, dan pelatihan. Perusahaan ini berkomitmen untuk merekrut, mempertahankan, dan mengembangkan sumber daya manusia berkualitas serta menyediakan solusi bisnis dan pelatihan yang tepat guna untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
Langkah Pengembangan Potensi Karyawan _Training "PERFORMANCE MANAGEMENT".Kanaidi ken
Dokumen tersebut membahas mengenai pengembangan potensi karyawan perusahaan. Beberapa metode pengembangan yang disebutkan antara lain pelatihan, magang, pendidikan, rotasi kerja, studi banding, uji kompetensi, coaching, outbond. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas dan produktivitas karyawan sehingga dapat bekerja secara efisien dan sesuai harapan perusahaan.
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)ritaseptia16
Ijarah adalah akad sewa-menyewa antara pemilik ma’jur (obyek
sewa) dan musta’jir (penyewa) untuk mendapatkan imbalan atas obyek
sewa yang di sewakannya.
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxanselmusl280
Jurusan akuntansi merupakan salah satu jurusan yang cukup populer di Indonesia. Banyak mahasiswa yang memilih jurusan ini karena prospek kerja yang menjanjikan. Namun, sebelum memilih jurusan ini, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dahulu apa itu jurusan akuntansi.
Akuntansi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari tentang pencatatan, pengukuran, pengklasifikasian, dan pelaporan transaksi keuangan. Jurusan akuntansi sendiri merupakan suatu program studi yang mengajarkan ilmu akuntansi, mulai dari dasar-dasar akuntansi hingga akuntansi lanjutan.
Dalam jurusan akuntansi, Anda akan mempelajari berbagai materi, seperti dasar-dasar akuntansi, teori akuntansi, analisis laporan keuangan, audit, pajak, hingga manajemen keuangan. Selain itu, Anda juga akan belajar menggunakan software akuntansi, seperti Microsoft Excel dan SAP.
Gelar akademik yang akan didapatkan oleh para lulusan S-1 jurusan akuntansi adalah Sarjana Akuntansi (S.Ak.). Memiliki gelar sarjana akuntansi merupakan salah satu syarat penting untuk menjadi seorang akuntan profesional.
Dengan memperoleh gelar sarjana akuntansi, seseorang dianggap memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai akuntansi, audit, pajak, dan manajemen keuangan.
Setelah lulus dari jurusan akuntansi, Anda memiliki peluang kerja yang sangat luas. Anda bisa bekerja di berbagai bidang, seperti akuntan publik, auditor, konsultan pajak, pegawai bank, pegawai asuransi, broker saham, hingga dosen akuntansi. Bahkan, jika Anda memiliki kemampuan untuk memulai bisnis, Anda juga bisa membuka usaha konsultan akuntansi.
Anda juga bisa memperoleh gaji yang cukup tinggi jika bekerja di bidang akuntansi. Gaji rata-rata untuk lulusan akuntansi di Indonesia bervariasi, tergantung dari posisi dan pengalaman kerja. Namun, umumnya gaji untuk lulusan akuntansi di Indonesia berkisar antara 4 hingga 10 juta rupiah per bulan.
Secara keseluruhan, jurusan akuntansi memiliki prospek kerja yang menjanjikan dan peluang karier yang luas. Namun, sebelum memilih jurusan ini, pastikan Anda memiliki minat dan bakat dalam bidang akuntansi. Selain itu, perlu juga memiliki kemampuan analisis yang baik, teliti, dan detail-oriented.
Salah satu prospek kerja yang menarik bagi lulusan akuntansi adalah menjadi broker saham.
Sebagai broker saham, tugas utama adalah membantu investor dalam membeli dan menjual saham di pasar saham. Selain itu, seorang broker saham juga harus memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam menganalisis data dan memprediksi pergerakan harga saham.
Meskipun menjadi broker saham terdengar menarik dan menjanjikan, tetapi tidak semua lulusan akuntansi bisa menjadi broker saham dengan mudah. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi broker saham, antara lain harus memiliki sertifikasi yang dikeluarkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) dan harus memiliki lisensi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Namun, bagi lulusan akuntansi yang memiliki sertifikasi dan lisensi tersebut, prospek kerja sebagai broker saham di Indonesia
2. SDMSDM
• Sering menjadi aktiva terlupakanSering menjadi aktiva terlupakan
• TermarjinalisasiTermarjinalisasi
Manajer sering tidak bersediaManajer sering tidak bersedia
menginvestasikan waktu & uang padamenginvestasikan waktu & uang pada
fungsi personalia.fungsi personalia.
Padahal SDMPadahal SDM ujung tombakujung tombak
keberhasilan usahakeberhasilan usaha
3. Mengelola manusia tidak mudah karenaMengelola manusia tidak mudah karena
Perbedaan karakteristik manusia :Perbedaan karakteristik manusia :
• UmurUmur
• Jenis kelaminJenis kelamin
• PendidikanPendidikan
• Latar belakang keluargaLatar belakang keluarga
• KetrampilanKetrampilan
• EmosiEmosi
• PengalamanPengalaman
• dsbdsb
4. Fungsi manajemen personalia :Fungsi manajemen personalia :
• Menentukan kebutuhan personel perusahaanMenentukan kebutuhan personel perusahaan
• Mencari & merekrut TKMencari & merekrut TK
• Mengangkat & memilih TKMengangkat & memilih TK
• Mengorientasikan TK pada pekerjaannyaMengorientasikan TK pada pekerjaannya
• Menetapkan persyaratan kompensasi &Menetapkan persyaratan kompensasi &
tunjangantunjangan
• Mengevaluasi prestasi kerjaMengevaluasi prestasi kerja
5. lanjutanlanjutan
• Mengadakan pelatihan &Mengadakan pelatihan &
pengembanganpengembangan
• Mengadakan promosi / kenaikanMengadakan promosi / kenaikan
jabatanjabatan
• Menangani pemutusan hubungan kerjaMenangani pemutusan hubungan kerja
atau pemindahanatau pemindahan
6. Perekrutan KaryawanPerekrutan Karyawan
Memperhatikan :Memperhatikan :
• SumberSumber
• Kualifikasi kerjaKualifikasi kerja
• Upah/gajiUpah/gaji
• Jenis pekerjaanJenis pekerjaan
• Ukuran organisasiUkuran organisasi
• LokasiLokasi usahausaha
7. Pemilihan orang yang tepatPemilihan orang yang tepat
Spesifikasi kerja :Spesifikasi kerja :
Kualifikasi yang diperlukan untukKualifikasi yang diperlukan untuk
melaksanakan pekerjaan scrmelaksanakan pekerjaan scr
memuaskanmemuaskan
Uraian kerja :Uraian kerja :
Menitikberatkan pada kegiatan &Menitikberatkan pada kegiatan &
tugas kerja (job description)tugas kerja (job description)
8. Orientasi kerja :Orientasi kerja :
• Memperkenalkan perusahaan padaMemperkenalkan perusahaan pada
karyawankaryawan
• Menggalang hub kerjaMenggalang hub kerja
• Menciptakan suasana “terbiasa” denganMenciptakan suasana “terbiasa” dengan
sarana yg adasarana yg ada
• Membantu karyawan mulai bekerjaMembantu karyawan mulai bekerja
• Mengevaluasi perkembangan karyawanMengevaluasi perkembangan karyawan
9. Kompensasi & Tunjangan :Kompensasi & Tunjangan :
•Untuk motivasiUntuk motivasi
•Kepuasan kerjaKepuasan kerja
•BetahBetah
Besarnya kompensasi didasarkan padaBesarnya kompensasi didasarkan pada
produktivitas kerjaproduktivitas kerja
10. Evaluasi prestasi kerja :Evaluasi prestasi kerja :
• Meningkatkan prestasi kerjaMeningkatkan prestasi kerja
• Identifikasi karyawan yg mempunyaiIdentifikasi karyawan yg mempunyai
bakatbakat
• Beri patokan atas hasil yang dicapaiBeri patokan atas hasil yang dicapai
• Menyajikan informasi ttg promosi &Menyajikan informasi ttg promosi &
upahupah
11. Pelatihan & PengembanganPelatihan & Pengembangan
Apa yang harus diketahuiApa yang harus diketahui
Apa yang telah diketahuiApa yang telah diketahui
= Apa yang harus dipelajari= Apa yang harus dipelajari
12. Pemutusan hubungan kerjaPemutusan hubungan kerja
• DipecatDipecat
• PensiunPensiun
• Minta berhentiMinta berhenti
Perusahaan rugi karena kehilangan TK.Perusahaan rugi karena kehilangan TK.
Pergantian TK menghabiskan biayaPergantian TK menghabiskan biaya
yang besaryang besar