Darah terdiri dari plasma dan sel-sel darah. Plasma membawa zat makanan dan membantu penggumpalan darah serta kekebalan tubuh, sedangkan sel darah terdiri atas sel darah merah, putih, dan keping darah yang masing-masing memiliki fungsi penting dalam sistem peredaran darah. Sistem peredaran darah terdiri atas peredaran darah besar dan kecil yang melibatkan jantung, pembuluh darah, dan paru-paru untuk mengangkut dan menukar oksig
Tugas ini disusun untuk memenuhi salah satu Mata Kuliah Biologi Dasar Prodi Pend. Matematika FKIP Universitas Singaperbangsa Karawang
Panggita Inoprasetyo
MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS VIII. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com
Tugas ini disusun untuk memenuhi salah satu Mata Kuliah Biologi Dasar Prodi Pend. Matematika FKIP Universitas Singaperbangsa Karawang
Panggita Inoprasetyo
MATERI PRESENTASI BIOLOGI UNTUK SISWA SMP KELAS VIII. SUDAH SAYA SUSUN RUNTUT, MENARIK DAN DETAIL. KUNJUNGI SAYA PADA http://aguspurnomosite.blogspot.com
Buku Sistem Sirkulasi untuk siswa SMA/MAenda151510
Buku ini berisi materi tentang sistem sirkulasi atau sistem peredaran darah dan sistem peredaran limfa,, buku ini juga dilengkapi dengan gambar-gambar yang representatif, rangkuman, dan evaluasi.
Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)Wulung Gono
Sistem sirkulasi atau sistem peredaran darah manusia mencakup organ dan jaringan yang saling bersinergi membentuk sistem yang berfungsi untuk: mengangkut zat makanan dan zat sisa hasil metabolisme, mengangkut zat buangan dan substansi beracun menuju hati untuk dinetralkan, mengangkut zat buangan dan substansi beracun menuju ginjal untuk dikeluarkan dari tubuh, mendistribusikan hormon dari kelenjar, mengatur suhu tubuh melalui aliran darah, mencegah hilangnya darah melalui mekanisme pembekuan darah, dan melindungi tubuh dari bakteri dan virus dengan mensirkulasikan antibodi dan sel darah putih. Adapun organ dan jaringan yang dimaksud adalah jantung, pembuluh darah, dan darah.
Buku Sistem Sirkulasi untuk siswa SMA/MAenda151510
Buku ini berisi materi tentang sistem sirkulasi atau sistem peredaran darah dan sistem peredaran limfa,, buku ini juga dilengkapi dengan gambar-gambar yang representatif, rangkuman, dan evaluasi.
Sistem sirkulasi (sistem peredaran darah manusia)Wulung Gono
Sistem sirkulasi atau sistem peredaran darah manusia mencakup organ dan jaringan yang saling bersinergi membentuk sistem yang berfungsi untuk: mengangkut zat makanan dan zat sisa hasil metabolisme, mengangkut zat buangan dan substansi beracun menuju hati untuk dinetralkan, mengangkut zat buangan dan substansi beracun menuju ginjal untuk dikeluarkan dari tubuh, mendistribusikan hormon dari kelenjar, mengatur suhu tubuh melalui aliran darah, mencegah hilangnya darah melalui mekanisme pembekuan darah, dan melindungi tubuh dari bakteri dan virus dengan mensirkulasikan antibodi dan sel darah putih. Adapun organ dan jaringan yang dimaksud adalah jantung, pembuluh darah, dan darah.
8 Weeks to Recovery - Supporting the Muslim Community
8 Week Recovery Breakthrough Incubator, apply now at:
https://coachingwithsubstance.clickfunnels.com/opportunity-registration9905515?preview=true#
Make your Payment at: https://coachingwithsubstance.clickfunnels.com/order-form9982307
YARRABAH BEAT DA BINGE PROJECT:
By:
Ian Patterson
Gregory Fourmile
Why Beat Da Binge was developed:
Concern about binge drinking among young people after closure of CDEP in Yarrabah in July 2009;
Binge drinking occurred at parties on dole days and for coming of age celebrations for 18 and 21 year olds;
Funding through the National Binge Drinking Strategy in September 2009.
PPT sistem peredaran darah manusia ini terdiri dari beberapa bagian yang akan dipelajari yaitu mengenai darah, alat-alat peredaran darah, dan kelainan yang terjadi pada sistem peredaran darah
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
5. 1. Plasma Darah
Plasma darah ada sekitar 55% sedangkan sel
darah ada 45% dalam tubuh kita. Plasma darah adalah
bagian darah yang berupa cairan berwarna kuning.
90% plasma darah tersusun atas air, selebihnya yang
10% tersusun atas fibrinogen, protombin, kalsium, dan
serum. Fibrinogen, protombin, kalsium merupakan
zat-zat yang berguna dalam proses penggumpalan
darah. Sedangkan serum untuk kekebalan tubuh.
6. Fungsi atau kegunaan plasma darah adalah:
1. Mengangkut zat makanan,
2. Membantu penggumpalan darah, dan
3. Membantu kekebalan tubuh.
7. 2. Sel Darah
Sel darah adalah semua sel dalam segala
bentuk yang secara normal ditemukan
dalam darah. Pada mamalia, sel-sel darah dibagi
menjadi tiga kategori:
8. Sel darah merah, yang fungsi utamanya
adalah untuk mengangkut oksigen. Semakin
banyak oksigen yang dibawa maka warna
darah akan semakin cemerlang. Didalam sel
darah terdapat hemoglobin yang dapat
mengikat oksigen dan karbon dioksida yang
tidak terpakai oleh tubuh.
9. Sel darah putih berfungsi untuk membunuh
kuman-kuman penyakit. Ketika kulit terluka, kuman
penyakit dapat masuk ke dalam darah melalui luka
tersebut. Tugas dari sel darah putih untuk menjaga
kuman tersebut agar tidak masuk ke dalam darah.
10. Keping darah, berfungsi menghentikan
darah yang keluar akibat luka/robeknya pembuluh
darah, dimana dalamproses tersebut dibantu oleh
plasma darah.
11. Golongan darah adalah pengklasifikasian
darah dari suatu individu berdasarkan ada atau
tidak adanya zat antigen warisan pada
permukaan membran sel darah merah. Hal ini
disebabkan karena adanya perbedaan
jenis karbohidrat dan protein pada permukaan
membran sel darah merah tersebut. Dua jenis
penggolongan darah yang paling penting adalah
penggolongan ABO dan Rhesus (faktor Rh). Di
dunia ini sebenarnya dikenal sekitar 46
jenis antigen selain antigen ABO dan Rh, hanya
saja lebih jarang dijumpai.Transfusi darah dari
golongan yang tidak kompatibel dapat
menyebabkan reaksi transfusi imunologis yang
berakibat anemia hemolisis, gagal ginjal, syok,
dan kematian.
12. Golongan darah manusia ditentukan berdasarkan
jenis antigen dan antibodi yang terkandung dalam
darahnya, sebagai berikut:
Ilmuwan Austria, Karl Landsteiner, memperoleh
penghargaan Nobel dalam
bidang Fisiologi dan Kedokteran pada tahun 1930 untuk
jasanya menemukan cara penggolongan darah ABO.
14. Proses pembekuan darah atau
penggumpalan darah merupakan proses
yang kompleks untuk mencegah tubuh
kehilangan banyak darah ketika terjadi
luka. Proses tersebut meliputi
pengetatan pada dinding pembuluh
darah yang terluka, pelepasan zat untuk
menarik keping-keping darah ke daerah
luka, dan pembentukan benang-benang
fibrin. Komponen darah yang terlibat
dalam proses penggumpalan darah
adalah keping-keping darah (trombosit)
dengan bantuan ion kalsium.
15. Skema pembekuan darah adalah sebagai
berikut:
1) Terjadi luka,
2) Darah keluar,
3) Keping darah (trombosit pecah),
4) Menghasilkan enzim trombokinase,
5) Bersama ion kalsium dan vitamin K mengubah
protrombin menjadi trombin,
6) Memengaruhi fibrinogen membentuk benang-benang
fibrin,
7) Membendung darah dan membeku,
8) Menutup luka.
16. D. Alat-alat dan Proses Peredaran
Darah
1. Jantung
2. Pembuluh Darah
17. 1. Jantung
Jantung berbentuk seperti kerucut tumpul,
ukuran sebesar kepalan tinju tangan, panjang sekitar
12cm, lebar 9cm, Jantung berfungsi untuk
memompa darah agar dapat beredar.
3 lapisan dinding jantung:
Lapisan luar disebut epikardium atau
perikardium.
Lapisan tengah merupakan lapisan berotot,
disebut miokardium.
Lapisan dalam disebut endokardium.
18. Jantung terdiri dari 4 ruang, yaitu dua
ruang yang berdinding tipis disebut atrium
(serambi), dan 2 ruang yang berdinding
tebal disebut ventrikel (bilik).
Denyut jantung orang dewasa yang
sehat dalam keadaan biasa rata-rata
berkisar antara 60-80 denyutan per detik.
Tekanan darah menunjukan tekanan dalam
arteri utama. Tekanan dapat diukur dengan
tensimeter atau sfigmomanometer.
19. 2. Pembuluh Darah
Pembuluh darah adalah bagian dari sistem
sirkulasi yang mengangkut darah ke seluruh
tubuh. Ada tiga jenis pembuluh darah,
yaitu arteri yang berfungsi membawa darah
dari jantung, kapiler yang berfungsi sebagai
tempat pertukaran sebenarnya air dan bahan
kimia antara darah dan jaringan dan vena, yang
membawa darah dari kapiler kembali ke
jantung. pembuluh darah terbesar adalah
aorta.
21. 1. Arteri (Pembuluh Darah Nadi)
Arteri yaitu pembuluh darah yang membawa
darah keluar dari jantung. Terdiri dari:
a. Arteri pulmonalis
Merupakan pembuluh nadi yang membawa
darah menuju paru-paru.
b. Aorta
Merupakan pembuluh darah besar yang membawa
darah menuju seluruh tubuh
Pada pangkal batang nadi terdapat klep berbentuk
bulan sabit (Valvula semilunaris) yang berfungsi untuk
menjaga aliran darah agar tetap searah
22. 2. Vena (Pembuluh Darah
Balik)
Vena (pembuluh darah balik), yaitu pembuluh
darah yang membawa darah menuju ke jantung.
a. Vena Pulmonalis
Yaitu pembuluh darah yang membawa darah dari
paru-paru menuju ke jantung.
b. Vena cava inferior
Pembuluh darah yang membawa darah dari
bagian bawah tubuh menuju jantung.
C. Vena cava superior
Yaitu pembuluh darah yang membawa darah dari
bagian atas tubuh menuju ke jantung.
23. 3. Pembuluh Darah Kapiler
Pembuluh darah halus, yang langsung
berhubungan dengan jaringan tubuh. Pada
pembuluh darah kapiler terdapat hubungan
antara pembuluh darah arteri dengan
pembuluh darah vena.
Pembuluh darah kapiler tersusun atas satu lapis
sel pipih satu lapisan.
Semua jaringan tubuh berhubungan langsung
dengan kapiler darah, sehingga proses
pertukaran menjadi lebih efisien.
24. E. Sistem Peredaran Darah Manusia
Sistem Peredaran Darah Besar
Sistem Peredaran Darah Kecil
Pembuluh Limfe
25. Peredaran darah besar dimulai dari darah keluar
dari jantung melalui aorta menuju ke seluruh tubuh
(organ bagian atas dan organ bagian bawah). Melalui
arteri darah yang kaya akan oksigen menuju ke sistem-sistem
organ, maka disebut sebagai sistem peredaran
sistemik. Dari sistem organ vena membawa darah kotor
menuju ke jantung. Vena yang berasal dari sistem organ
di atas jantung akan masuk ke bilik kanan melalui vena
cava inferior, sementara vena yang berasal dari sistem
organ di bawah jantung dibawa oleh vena cava posterior.
26. Darah kotor dari bilik kanan akan
dialirkan ke serambi kanan, selanjutnya
akan dipompa ke paru-paru melalui arteri
pulmonalis. Arteri pulmonalis merupakan
satu keunikan dalam sistem peredaran
darah manusia karena merupakan satu-satunya
arteri yang membawa darah kotor
(darah yang mengandung CO2).
27. Urutan Sistem Peredaran Darah Besar
Pembuluh
Kapiler
Bilik Kiri Aorta
Vena cava
superior dan
inferior
Serambi
Kanan
Pembuluh
Nadi
28. 2. Sistem Peredaran Darah Kecil
Peredaran darah kecil dimulai dari dari darah kotor
yang dibawa arteri pulmonalis dari serambi kanan menuju ke
paru-paru. Dalam paru-paru tepatnya pada alveolus terjadi
pertukaran gas antara O2 dan CO2. Gas O2 masuk melalui
sistem respirasi dan CO2 akan dibuang ke luar tubuh. O2
yang masuk akan diikat oleh darah (dalam bentuk HbO)
terjadi di dalam alveolus. Selanjutnya darah bersih ini akan
keluar dari paru-paru melalui vena pulmonalis menuju ke
jantung (bagian bilik kiri). Vena pulmonalis merupakan
keunikan yang kedua dalam system peredaran darah
manusia, karena merupakan satu-satunya vena yang
membawa darah bersih.
29. Urutan Sistem Peredaran Darah Kecil
Vena
Pulmonalis
Serambi
kiri jantung
Bilik
Kanan
Arteri
Pulmonalis
Paru-paru
30. Pembuluh limfe adalah bermuaranya
pembuluh lemak (pembuluh kil). Peredaran
limfe adalah terbuka, merupakan alat
penyaring kuman, karena di kelenjar limfe
diproduksi sejenis sel darah putih yang disebut
limfosit untuk imunitas.
31. Pembuluh limfe kanan; dari kepala,
leher, dada, paru-paru, jantung dan
lengan sebelah kanan, bermuara di
pembuluh balik yang letaknya di bawah
tulang selangka kanan.
Pembuluh limfe dada; dari bagian lain,
bermuara dalam vena di bawah tulang
selangka kiri.