SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Download to read offline
BIOLISTRIK
 Semua sel mempunyai potensial membran
istirahat yang negatif. Misalnya neuron –
70 mV ?
 Hanya sel otot dan saraf yg memberikan
respons perubahan potensial membran
terhadap rangsangan =
excitability/irritability.
 Perubahan potensial membran terjadi
karena perubahan aliran ion = ion current.
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Potensial membran
 Semua sel mempunyai potensial membran
istirahat yang negatif. Misalnya neuron –
70 mV ?
 Perbedaan jumlah relatif kation dan anion
dalam CES dan CIS
 Permeabilitas ion berbeda
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Konsentrasi dan permeabilitas ion thd
membran sel saraf
Konsentrasi ion dalam mMol/L
ION Ekstrasel Intrasel Permeabilitas
relatif
Na+ 150 15 1
K+ 5 150 50-75
A- 0 65 0
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Kanal ion (Ion gates (channels))
 Struktur komponen protein di membran
sel membentuk kanal
 Kanal dapat terbuka ( permeabilitas),
atau tertutup ( permeabilitas), atau
tidak aktif .
 Kanal yang terbuka pada saat terjadi
perubahan aliran listrik disebut sbg
kanal yang diatur oleh voltase (voltage
gated).
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
 Bila aliran positif mengalir ke dalam sel
potensial intrasel berkurang
kenegatifannya ( lebih +)= depolarisasi.
 Bila aliran positif keluar kembali dari
intrasel potensial intrasel kembali >
negatif = repolarisasi.
 Bila aliran positif mengalir keluar sel atau
aliran negatif masuk ke dalam sel  di
dalam sel akan > negatif dibanding
potensial membran istirahat =
hiperpolarisasi
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Resting membrane potential. Voltage-gated Na+ channels
(pink) are closed (the activation gates are closed and the inactivation
gates are open).
Activation
gate
closed
Inactivation gate open
Na+ channel
(mV)
Time
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Resting membrane potential. Voltage-gated K+ channels (purple)
are closed.
K+ channel
(mV)
Time
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Depolarization. Voltage-gated Na+ channels open because the
activation gates open. Voltage-gated K+ channels start to open.
K+ channel
opened
K+ channel
closed
Na+ channelActivation
gate
opened
(mV)
Time
Na+
diffuse
into
cell
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Depolarization. Depolarization results because the inward diffusion
of Na+ is much greater than the outward diffusion of K+.
Na+
K+
Na+
(mV)
Time
Na+
diffuse
into cell
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Repolarization. Voltage-gated Na+ channels are closed because the
inactivation gates close. Voltage-gated K+ channels are now open.
Inactivation
gate closed
K+ channel
opened
K+
diffuse
out of
cell
Activation
gate
opened
K+ channel
opened Na+ channel
(mV)
Time
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Repolarization. Na+ diffusion into the cell stops and K+ diffuse out of the
cell, causing repolarizaton.
K+
diffuse
out of
cell
K+
K+
(mV)
Time
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
End of repolarization and afterpotential. Voltage-gated Na+
channels are closed. Closure of the activation gates and opening of the
inactivation gates reestablish the resting condition for Na+ channels.
Inactivation
gate open
Activation
gate
closed
K+ channel
opened
K+ channel
opened
Na+ channel
K+
diffuse
out of
cell
(mV)
Time
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
End of repolarization and afterpotential. Diffusion of K+ through
voltage-gated channels produces the afterpotential.
K+
K+
K+
diffuse
out of
cell
(mV)
Time
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Resting membrane potential. The resting membrane potential is
reestablished after the voltage-gated K+ channels close.
K+ channel
closed
Na+ channel K+ channel
closed
(mV)
Time
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Potensial aksi (PA)
 Bila rangsang kanal ion yang berubah krn
voltase terbuka  ion masuk Na voltage
regulated Na+  depolarisasi
(membran >-)
 Bila ambang rangsang dicapai misalnya
ambang –55 mV,  kanal ion yang
berubah krn voltase terbuka semakin
banyak ion Na masuk  muatan intra sel
menjadi +
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Potensial aksi (PA)
 Potensial membran menjadi + misalnya +
30 mV.
 Terlihat gambaran khas PA,
 Hal ini akan menginaktifkan kanal ion Na.
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
 Ambang ion K dicapai segera setelah kanal
ion Na terbuka  banyak ion K keluar dari
intrasel .
 Karena muatan + keluar dari sel
(keluarnya ion K) maka didalam sel akan
kurang positif atau lebih negatif.e.
 K+, yang keluar sel berbondong-bondong
dan cepat akan menyebabkan potensial
membran sangat negatif dibandingkan
potensial membran istirahat sebelum
kembali ke potensial membran istirahat
misalnya –80 mV = repolarisasi.
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
 Lamanya kanal terbuka tidak
ditentukan oleh kekuatan rangsang,
karena itu amplitudo PA sama
ditentukan oleh All-or-None Law
 PA tidak berubah amplitudo tetapi bila
terus dirangsang maka jumlah
Pa/waktu akan bertambah .
 Rangsang yang >  PA yang >
banyak/periode waktu.
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Masa Refrakter
 Masa yang dimana PA tidak dpt
ditimbulkan
 Absolut – kanal Na+ inaktif dan tidak ada
rangsang yg dpt merangsang timbulnya Pa
baru
 Relative – kanal K+ terbuka pada periode
repolarisasi . Hanya rangsang yang sangat
kuat yang dapat memulai timbulnya PA .
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Penghantaran impuls
 Setiap kali terjadi PA maka muatan +
akan berpindah kesebelahnya samapi 1-
2 mm
 Area tsb akan terdepolarisasi , dan bila
mencapai ambang akan terjadi PA.
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
UnmyelinatedAnimation
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt

More Related Content

Viewers also liked (7)

SGIP->GreenButton->GSA ...EPA, HUD, DOT...&more!
SGIP->GreenButton->GSA ...EPA, HUD, DOT...&more!SGIP->GreenButton->GSA ...EPA, HUD, DOT...&more!
SGIP->GreenButton->GSA ...EPA, HUD, DOT...&more!
 
8 standar pendidikan nasional
8 standar pendidikan nasional8 standar pendidikan nasional
8 standar pendidikan nasional
 
Referral coordinator perfomance appraisal 2
Referral coordinator perfomance appraisal 2Referral coordinator perfomance appraisal 2
Referral coordinator perfomance appraisal 2
 
Security coordinator perfomance appraisal 2
Security coordinator perfomance appraisal 2Security coordinator perfomance appraisal 2
Security coordinator perfomance appraisal 2
 
Confira o roteiro da viagem técnica BeefPoint à Califórnia - EUA 2014
Confira o roteiro da viagem técnica BeefPoint à Califórnia - EUA 2014Confira o roteiro da viagem técnica BeefPoint à Califórnia - EUA 2014
Confira o roteiro da viagem técnica BeefPoint à Califórnia - EUA 2014
 
Contaminacion del agua
Contaminacion del aguaContaminacion del agua
Contaminacion del agua
 
Creative director performance appraisal
Creative director performance appraisalCreative director performance appraisal
Creative director performance appraisal
 

Similar to Biolistrik1n

Fisiologi sistem saraf_(dr.imran,_sp_s)_2013[1]
Fisiologi sistem saraf_(dr.imran,_sp_s)_2013[1]Fisiologi sistem saraf_(dr.imran,_sp_s)_2013[1]
Fisiologi sistem saraf_(dr.imran,_sp_s)_2013[1]
Teuku Sultan
 

Similar to Biolistrik1n (20)

biolistrik tari.ppt
biolistrik tari.pptbiolistrik tari.ppt
biolistrik tari.ppt
 
Fungsi dasar sistem saraf
Fungsi dasar sistem saraf Fungsi dasar sistem saraf
Fungsi dasar sistem saraf
 
Bab ii ok
Bab ii okBab ii ok
Bab ii ok
 
materi ekag 2
materi ekag 2materi ekag 2
materi ekag 2
 
Target of-drug-action
Target of-drug-actionTarget of-drug-action
Target of-drug-action
 
Sistem koordinasi atau Saraf pada manusia
Sistem koordinasi atau Saraf pada manusiaSistem koordinasi atau Saraf pada manusia
Sistem koordinasi atau Saraf pada manusia
 
Fisiologi sistem saraf_(dr.imran,_sp_s)_2013[1]
Fisiologi sistem saraf_(dr.imran,_sp_s)_2013[1]Fisiologi sistem saraf_(dr.imran,_sp_s)_2013[1]
Fisiologi sistem saraf_(dr.imran,_sp_s)_2013[1]
 
Sistem saraf
Sistem saraf Sistem saraf
Sistem saraf
 
Aktivitas listrik jantung
Aktivitas listrik jantungAktivitas listrik jantung
Aktivitas listrik jantung
 
Modul : Basic Concept of Electrotherapy
Modul : Basic Concept of ElectrotherapyModul : Basic Concept of Electrotherapy
Modul : Basic Concept of Electrotherapy
 
biolistrik keperawatan.ppt
biolistrik keperawatan.pptbiolistrik keperawatan.ppt
biolistrik keperawatan.ppt
 
Makalah Biolistrik
Makalah BiolistrikMakalah Biolistrik
Makalah Biolistrik
 
Fisiologi Hewan Sistem Saraf
Fisiologi Hewan Sistem SarafFisiologi Hewan Sistem Saraf
Fisiologi Hewan Sistem Saraf
 
Sinar-X untuk Kelas 12
Sinar-X untuk Kelas 12Sinar-X untuk Kelas 12
Sinar-X untuk Kelas 12
 
proteksi radiasi - sinar x
proteksi radiasi - sinar xproteksi radiasi - sinar x
proteksi radiasi - sinar x
 
Kelistrikan tubuh Kelompok sepni tidasari,yetta suriani,,wiji kurniawati
Kelistrikan tubuh Kelompok sepni tidasari,yetta suriani,,wiji kurniawatiKelistrikan tubuh Kelompok sepni tidasari,yetta suriani,,wiji kurniawati
Kelistrikan tubuh Kelompok sepni tidasari,yetta suriani,,wiji kurniawati
 
Neuron, impuls saraf & sinaps (2).pptx
Neuron, impuls saraf & sinaps (2).pptxNeuron, impuls saraf & sinaps (2).pptx
Neuron, impuls saraf & sinaps (2).pptx
 
materi lengkap tentang Lengkung refleks.pptx
materi lengkap tentang Lengkung refleks.pptxmateri lengkap tentang Lengkung refleks.pptx
materi lengkap tentang Lengkung refleks.pptx
 
fisiologi sistem saraf
fisiologi sistem saraffisiologi sistem saraf
fisiologi sistem saraf
 
Elektrofisologi Jantung.pptx
Elektrofisologi Jantung.pptxElektrofisologi Jantung.pptx
Elektrofisologi Jantung.pptx
 

More from Amir Net

More from Amir Net (20)

Undangan Nikah Cantik Versi PDF
Undangan Nikah Cantik Versi PDFUndangan Nikah Cantik Versi PDF
Undangan Nikah Cantik Versi PDF
 
Undangan Nikah Cantik Versi Ms. Word
Undangan Nikah Cantik Versi Ms. WordUndangan Nikah Cantik Versi Ms. Word
Undangan Nikah Cantik Versi Ms. Word
 
Undangan khitanan 2020
Undangan khitanan 2020Undangan khitanan 2020
Undangan khitanan 2020
 
KHUTBAH NIKAH DAN DOA SETELAH AKAD
KHUTBAH NIKAH DAN DOA SETELAH AKADKHUTBAH NIKAH DAN DOA SETELAH AKAD
KHUTBAH NIKAH DAN DOA SETELAH AKAD
 
Undangan Khitan #1
Undangan Khitan #1Undangan Khitan #1
Undangan Khitan #1
 
Undangan Khitan Ms. Word
Undangan Khitan Ms. WordUndangan Khitan Ms. Word
Undangan Khitan Ms. Word
 
Undangan Khitan Cantik
Undangan Khitan CantikUndangan Khitan Cantik
Undangan Khitan Cantik
 
STRUKTUR ORGANISASI BPD DESA JEMBATAN KEMBAR 2018
STRUKTUR ORGANISASI BPD DESA JEMBATAN KEMBAR 2018STRUKTUR ORGANISASI BPD DESA JEMBATAN KEMBAR 2018
STRUKTUR ORGANISASI BPD DESA JEMBATAN KEMBAR 2018
 
SK ORGANISASI PERSATUAN PEMUDA BARIMTA
SK ORGANISASI PERSATUAN PEMUDA BARIMTASK ORGANISASI PERSATUAN PEMUDA BARIMTA
SK ORGANISASI PERSATUAN PEMUDA BARIMTA
 
Struktur organsasi pemuda barimta
Struktur organsasi pemuda barimtaStruktur organsasi pemuda barimta
Struktur organsasi pemuda barimta
 
77 tanya-jawab-shalat
77 tanya-jawab-shalat77 tanya-jawab-shalat
77 tanya-jawab-shalat
 
37 masalah-populer
37 masalah-populer37 masalah-populer
37 masalah-populer
 
Presentasi TEKNIK MENDESAIN DAN CONTOH MEMBUAT MACROMEDIA FLASH..
Presentasi TEKNIK MENDESAIN DAN CONTOH MEMBUAT MACROMEDIA FLASH..Presentasi TEKNIK MENDESAIN DAN CONTOH MEMBUAT MACROMEDIA FLASH..
Presentasi TEKNIK MENDESAIN DAN CONTOH MEMBUAT MACROMEDIA FLASH..
 
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSI
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSIPOWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSI
POWERPOINT ELEGAN UNTUK SEMINAR SKRIPSI
 
Materi mtk kelas 5 sd fpb kpk
Materi mtk kelas 5 sd fpb kpkMateri mtk kelas 5 sd fpb kpk
Materi mtk kelas 5 sd fpb kpk
 
Proposal skripsi amir IKIP Mataram 2016
Proposal skripsi amir IKIP Mataram 2016Proposal skripsi amir IKIP Mataram 2016
Proposal skripsi amir IKIP Mataram 2016
 
Bacaan Bilal untuk shalat jumat
Bacaan Bilal untuk shalat jumatBacaan Bilal untuk shalat jumat
Bacaan Bilal untuk shalat jumat
 
CONTOH UNDANGAN PERNIKAHAN DENGAN MS. WORD
CONTOH UNDANGAN PERNIKAHAN DENGAN MS. WORDCONTOH UNDANGAN PERNIKAHAN DENGAN MS. WORD
CONTOH UNDANGAN PERNIKAHAN DENGAN MS. WORD
 
Kenapa belum menikah juga?
Kenapa belum menikah juga?Kenapa belum menikah juga?
Kenapa belum menikah juga?
 
BUKU Yā sīn
BUKU Yā sīnBUKU Yā sīn
BUKU Yā sīn
 

Biolistrik1n

  • 1. BIOLISTRIK  Semua sel mempunyai potensial membran istirahat yang negatif. Misalnya neuron – 70 mV ?  Hanya sel otot dan saraf yg memberikan respons perubahan potensial membran terhadap rangsangan = excitability/irritability.  Perubahan potensial membran terjadi karena perubahan aliran ion = ion current. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 2. Potensial membran  Semua sel mempunyai potensial membran istirahat yang negatif. Misalnya neuron – 70 mV ?  Perbedaan jumlah relatif kation dan anion dalam CES dan CIS  Permeabilitas ion berbeda Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 3. Konsentrasi dan permeabilitas ion thd membran sel saraf Konsentrasi ion dalam mMol/L ION Ekstrasel Intrasel Permeabilitas relatif Na+ 150 15 1 K+ 5 150 50-75 A- 0 65 0 Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 4. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 5. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 6. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 7. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 8. Kanal ion (Ion gates (channels))  Struktur komponen protein di membran sel membentuk kanal  Kanal dapat terbuka ( permeabilitas), atau tertutup ( permeabilitas), atau tidak aktif .  Kanal yang terbuka pada saat terjadi perubahan aliran listrik disebut sbg kanal yang diatur oleh voltase (voltage gated). Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 9.  Bila aliran positif mengalir ke dalam sel potensial intrasel berkurang kenegatifannya ( lebih +)= depolarisasi.  Bila aliran positif keluar kembali dari intrasel potensial intrasel kembali > negatif = repolarisasi.  Bila aliran positif mengalir keluar sel atau aliran negatif masuk ke dalam sel  di dalam sel akan > negatif dibanding potensial membran istirahat = hiperpolarisasi Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 10. Resting membrane potential. Voltage-gated Na+ channels (pink) are closed (the activation gates are closed and the inactivation gates are open). Activation gate closed Inactivation gate open Na+ channel (mV) Time Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 11. Resting membrane potential. Voltage-gated K+ channels (purple) are closed. K+ channel (mV) Time Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 12. Depolarization. Voltage-gated Na+ channels open because the activation gates open. Voltage-gated K+ channels start to open. K+ channel opened K+ channel closed Na+ channelActivation gate opened (mV) Time Na+ diffuse into cell Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 13. Depolarization. Depolarization results because the inward diffusion of Na+ is much greater than the outward diffusion of K+. Na+ K+ Na+ (mV) Time Na+ diffuse into cell Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 14. Repolarization. Voltage-gated Na+ channels are closed because the inactivation gates close. Voltage-gated K+ channels are now open. Inactivation gate closed K+ channel opened K+ diffuse out of cell Activation gate opened K+ channel opened Na+ channel (mV) Time Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 15. Repolarization. Na+ diffusion into the cell stops and K+ diffuse out of the cell, causing repolarizaton. K+ diffuse out of cell K+ K+ (mV) Time Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 16. End of repolarization and afterpotential. Voltage-gated Na+ channels are closed. Closure of the activation gates and opening of the inactivation gates reestablish the resting condition for Na+ channels. Inactivation gate open Activation gate closed K+ channel opened K+ channel opened Na+ channel K+ diffuse out of cell (mV) Time Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 17. End of repolarization and afterpotential. Diffusion of K+ through voltage-gated channels produces the afterpotential. K+ K+ K+ diffuse out of cell (mV) Time Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 18. Resting membrane potential. The resting membrane potential is reestablished after the voltage-gated K+ channels close. K+ channel closed Na+ channel K+ channel closed (mV) Time Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 19. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 20. Potensial aksi (PA)  Bila rangsang kanal ion yang berubah krn voltase terbuka  ion masuk Na voltage regulated Na+  depolarisasi (membran >-)  Bila ambang rangsang dicapai misalnya ambang –55 mV,  kanal ion yang berubah krn voltase terbuka semakin banyak ion Na masuk  muatan intra sel menjadi + Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 21. Potensial aksi (PA)  Potensial membran menjadi + misalnya + 30 mV.  Terlihat gambaran khas PA,  Hal ini akan menginaktifkan kanal ion Na. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 22.  Ambang ion K dicapai segera setelah kanal ion Na terbuka  banyak ion K keluar dari intrasel .  Karena muatan + keluar dari sel (keluarnya ion K) maka didalam sel akan kurang positif atau lebih negatif.e.  K+, yang keluar sel berbondong-bondong dan cepat akan menyebabkan potensial membran sangat negatif dibandingkan potensial membran istirahat sebelum kembali ke potensial membran istirahat misalnya –80 mV = repolarisasi. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 23. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 24.  Lamanya kanal terbuka tidak ditentukan oleh kekuatan rangsang, karena itu amplitudo PA sama ditentukan oleh All-or-None Law  PA tidak berubah amplitudo tetapi bila terus dirangsang maka jumlah Pa/waktu akan bertambah .  Rangsang yang >  PA yang > banyak/periode waktu. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 25. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 26. Masa Refrakter  Masa yang dimana PA tidak dpt ditimbulkan  Absolut – kanal Na+ inaktif dan tidak ada rangsang yg dpt merangsang timbulnya Pa baru  Relative – kanal K+ terbuka pada periode repolarisasi . Hanya rangsang yang sangat kuat yang dapat memulai timbulnya PA . Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 27. Penghantaran impuls  Setiap kali terjadi PA maka muatan + akan berpindah kesebelahnya samapi 1- 2 mm  Area tsb akan terdepolarisasi , dan bila mencapai ambang akan terjadi PA. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 29. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt
  • 30. Dra. Retnosari Andrajati M.S., Ph.D., Apt