SlideShare a Scribd company logo
Biogas Untuk Mendukung
Penerapan Integrated Farming
Reaktor Biogas
Teknologi Reaktor Biogas
Teknologi Biogas
Sistem
Pendukung
Microba
Anaerob
Biomassa
/Kotoran
Hewan
BIOGAS
BIOSLURRY
Reaktor biogas berfungsi mengubah kotoran
binatang, kotoran manusia dan materi
organik lainnya, yang menghasilkan biogas
dan bioslurry.
Biogas ?
Biogas, mempunyai kandungan
utama gas methane (CH4) sekitar 60%
Dimanfaatkan untuk :
• Kompor Biogas
• Penerangan / Lampu Biogas
• Listrik
1 m3 Biogas setara dengan 0,46 kg LPG
Atau 4 jam memasak
Atau 12 jam lampu biogas
1 m3 dihasilkan dari 20-25 kg kotoran hewan
ternak (Sapi/Babi/Kerbau/Kuda/Ayam)
Bio Slurry ?
Bio-slurry atau ampas biogas merupakan
produk dari hasil pengolahan biogas
berbahan kotoran ternak dan air melalui
proses tanpa oksigen (anaerobik) di dalam
ruang tertutup.
Kandungan Lain dalam Bio-slurry
Asam amino, asam lemak, asam organik,
asam humat, vitamin B-12, hormon auksin,
sitokinin, antibiotik, nutrisi mikro (Fe, Cu,
Zn, Mn, Mo. Sumber: Training Material of
Biogas Technology. International Training
Workshop 2010. Yunnan Normal
University. P102).
 Sebagai pupuk organik dan soil
conditioner dan bioactivator microba
di tanah
 Sebagai media jamur dan vermiculture
 Sebagai pestisida organik
 Sebagai sumber fito hormon bagi
tanaman
 Sebagai pakan ikan
 Sebagai media tanam dan pembibitan
 Dll.
Manfaat Reaktor Biogas =
Bio Gas + Bio Slurry
Integrated Farming
Teknologi Biogas Sebagai Simpul Kunci
Food  Bagi Manusia
Feed  Bagi
Peternakan/Perikanan
Fertilizer  Bagi
Tanah/Tanaman
Fuel  Bagi Manusia
Fermentation
Bacteria :
1. Enzym
2. Amino Acid
3. Organic Acid
3. Alcohol
4. Humic Acid
5. Vitamin B
6. Citokinin
Acetogenic
Bacteria:
1. Fatty Acid
2. Auxsin
Methanogenik
Bacteria:
1. Vitamin B12
2. Antibiotic
Mikro and
Trace Mineral
8
Kandungan Bioslurry
Source: Training Material of Biogas Technology. International Training Workshop, 2010. Yunnan Normal University, p. 102
Manfaat
BIO SLURRY
Fertilizer and
Bio Activator
Cultivation
Media
Pesticide Animal Feed
1. Bio Fertilizer
2. Organic
Fertilizer
3. Bio-activator
For composting
Process
4. Phyto-hormon
1. Organic
Insecticide
2. Organic Fungicide
3. Soaking seed
1. Fish
2. Worm
3. Eel fish
4. Poultry
5. Rabbit
1. Soilless culture
/ Hydrophonic
2. Mushroom
media
9
Pendekatan Sistem
Pengembangan Program Biogas
Biogas
Pertanian
Perikanan
Peternakan
Lingkungan
Hidup
Energi
Kesehatan
Ekonomi
Lokal
• Optimalisasi pemanfaatan
hewan ternak
• Kebersihan kandang
• Produk pelet ikan
berkualitas
• Perikanan berkelanjutan
• Mengurangi emisi Gas
Rumah Kaca
• Kebersihan lingkunan
• Sumber energi terbarukan
• Konversi dan
Penghematan energi
• Bebas polusi dan hyginitas
meningkat
• Mengurangi infeksi
pernafasan
• Sumber pupuk organik berkualitas dan
pestisida alami
• Produktivitas pertanian meningkat
• Munculnya kegiatan
ekonomi produktif
pedesaan yang baru; dari
aktivitas biogas maupun
bioslurry
Pelatihan Biogas
Pelatihan teknisi
biogas dan
pendampingan
pembangunan
reaktor biogas
Pendampingan Pembangunan Reaktor Biogas
Pembangunan reaktor
fixed-dome komunal
pertama di Indonesia
yang dibangun (Juli
2009).- IBEKA,
Panaruban, Ciater,
Subang.
Pemanfaatan Bioslurry Untuk Pertanian
Pemanfaatan bio-slurry bagi
peningkatan produktivitas
pertanian di pedesaan
Berbagai aplikasi bio-slurry
yang diterapkan di kegiatan
pertanian, baik berupa bio-
slurry dalam bentuk cair
maupuan padat. S
Bio-slurry padat Bio-slurry cair
Pemanfaatan bio-slurry bagi
peningkatan produktivitas
perkanan di pedesaan
Melalui proses lanjutan,
bio-slurry diolah menjadi
POC (Pupuk Organik Cair)
yang dapat menjadi sumber
penghasilan baru bagi
keluarga.
Peningkatan kapasitas para ibu rumah tangga
melalui optimasi pemanfaatan biogas. Para ibu
yang berbahagia karena mereka tidak perlu
lagi membeli minyak tanah atau LGP atau
mencari kayu bakar untuk kebutuhan dapurnya.
Pelatihan dan workshop yang
dilakukan kepada penduduk
desa di dalam memanfaatkan
biogas dan pengelolaan bio
slurry untuk diaplikasikan ke
pertanian.
 Bersama dengan
masyarakat mendefinisikan
kebutuhan dan
memfasilitasi serta
memberikan
pendampingan.
 Sosialisasi program.
 Peningkatan kapasitas
masyarakat melalui
pelatihan dan workshop.
 Monitoring dan evaluasi
perkembangan program.
Terima kasih

More Related Content

What's hot

Nutrisi dan pakan unggas kontekstual
Nutrisi dan pakan unggas kontekstualNutrisi dan pakan unggas kontekstual
Nutrisi dan pakan unggas kontekstual
Muhammad Eko
 
Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3
Instansi
 
Pakan dan Hijauan kambing
Pakan dan Hijauan kambingPakan dan Hijauan kambing
Pakan dan Hijauan kambing
Gufroni Arsjad Lalu Muhammad
 
SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...
SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...
SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...
Muhamad Imam Khairy
 
Mekanisme ketahanan mikroorganisme terhadap proses pengolahan
Mekanisme ketahanan mikroorganisme terhadap proses pengolahanMekanisme ketahanan mikroorganisme terhadap proses pengolahan
Mekanisme ketahanan mikroorganisme terhadap proses pengolahanWidyalestarinurpratama
 
PPT Materi Penyuluhan Pertanian
PPT Materi Penyuluhan PertanianPPT Materi Penyuluhan Pertanian
PPT Materi Penyuluhan Pertanian
Nestri Yuniardi
 
Teknik analisa daya cerna pada ruminansia
Teknik analisa daya cerna pada ruminansiaTeknik analisa daya cerna pada ruminansia
Teknik analisa daya cerna pada ruminansia
Ramaiyulis Ramai
 
V. adaptasi lingkungan dalam peternakan
V. adaptasi lingkungan dalam peternakanV. adaptasi lingkungan dalam peternakan
V. adaptasi lingkungan dalam peternakan
Gusti Rusmayadi
 
Boiler/Ketel
Boiler/KetelBoiler/Ketel
Boiler/Ketel
M. Rio Rizky Saputra
 
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
Muhamad Imam Khairy
 
PENGERTIAN DAN FUNGSI RUMAH POTONG HEWAN
PENGERTIAN DAN FUNGSI RUMAH POTONG HEWANPENGERTIAN DAN FUNGSI RUMAH POTONG HEWAN
PENGERTIAN DAN FUNGSI RUMAH POTONG HEWAN
Muhammad Eko
 
Sistem pertanian terpadu
Sistem pertanian terpaduSistem pertanian terpadu
Sistem pertanian terpaduIeke Ayu
 
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
Muhamad Imam Khairy
 
Parameter kualitas dan analisis tanah
Parameter kualitas dan analisis tanahParameter kualitas dan analisis tanah
Parameter kualitas dan analisis tanah
Hotnida D'kanda
 
ISPO Audit Handbook
ISPO Audit HandbookISPO Audit Handbook
Analisis proksimat Bahan Pakan
Analisis proksimat Bahan PakanAnalisis proksimat Bahan Pakan
Analisis proksimat Bahan Pakan
Yusuf Ahmad
 
SNI 19-7117.2-2005 tentang Emisi Gas Buang - Sumber Tidak Bergerak - Bagian 2...
SNI 19-7117.2-2005 tentang Emisi Gas Buang - Sumber Tidak Bergerak - Bagian 2...SNI 19-7117.2-2005 tentang Emisi Gas Buang - Sumber Tidak Bergerak - Bagian 2...
SNI 19-7117.2-2005 tentang Emisi Gas Buang - Sumber Tidak Bergerak - Bagian 2...
Muhamad Imam Khairy
 
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHANW5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
latifstpp
 

What's hot (20)

Sistem integrasi sapi kelapa sawit (siska)
Sistem integrasi sapi kelapa sawit (siska)Sistem integrasi sapi kelapa sawit (siska)
Sistem integrasi sapi kelapa sawit (siska)
 
Nutrisi dan pakan unggas kontekstual
Nutrisi dan pakan unggas kontekstualNutrisi dan pakan unggas kontekstual
Nutrisi dan pakan unggas kontekstual
 
Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3Pengelolaan limbah B3
Pengelolaan limbah B3
 
Pakan dan Hijauan kambing
Pakan dan Hijauan kambingPakan dan Hijauan kambing
Pakan dan Hijauan kambing
 
SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...
SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...
SNI 19-7119.3-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 3: Cara Uji Partikel Tersusp...
 
Mekanisme ketahanan mikroorganisme terhadap proses pengolahan
Mekanisme ketahanan mikroorganisme terhadap proses pengolahanMekanisme ketahanan mikroorganisme terhadap proses pengolahan
Mekanisme ketahanan mikroorganisme terhadap proses pengolahan
 
PPT Materi Penyuluhan Pertanian
PPT Materi Penyuluhan PertanianPPT Materi Penyuluhan Pertanian
PPT Materi Penyuluhan Pertanian
 
Teknik analisa daya cerna pada ruminansia
Teknik analisa daya cerna pada ruminansiaTeknik analisa daya cerna pada ruminansia
Teknik analisa daya cerna pada ruminansia
 
V. adaptasi lingkungan dalam peternakan
V. adaptasi lingkungan dalam peternakanV. adaptasi lingkungan dalam peternakan
V. adaptasi lingkungan dalam peternakan
 
Boiler/Ketel
Boiler/KetelBoiler/Ketel
Boiler/Ketel
 
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
SNI 19-7119.6-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 6: Penentuan Lokasi Pengambi...
 
Penanganan Limbah Industri Pangan
Penanganan Limbah Industri PanganPenanganan Limbah Industri Pangan
Penanganan Limbah Industri Pangan
 
PENGERTIAN DAN FUNGSI RUMAH POTONG HEWAN
PENGERTIAN DAN FUNGSI RUMAH POTONG HEWANPENGERTIAN DAN FUNGSI RUMAH POTONG HEWAN
PENGERTIAN DAN FUNGSI RUMAH POTONG HEWAN
 
Sistem pertanian terpadu
Sistem pertanian terpaduSistem pertanian terpadu
Sistem pertanian terpadu
 
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
SNI 19-7119.2-2005 tentang Udara Ambien - Bagian 2: Cara Uji Kadar Nitrogen D...
 
Parameter kualitas dan analisis tanah
Parameter kualitas dan analisis tanahParameter kualitas dan analisis tanah
Parameter kualitas dan analisis tanah
 
ISPO Audit Handbook
ISPO Audit HandbookISPO Audit Handbook
ISPO Audit Handbook
 
Analisis proksimat Bahan Pakan
Analisis proksimat Bahan PakanAnalisis proksimat Bahan Pakan
Analisis proksimat Bahan Pakan
 
SNI 19-7117.2-2005 tentang Emisi Gas Buang - Sumber Tidak Bergerak - Bagian 2...
SNI 19-7117.2-2005 tentang Emisi Gas Buang - Sumber Tidak Bergerak - Bagian 2...SNI 19-7117.2-2005 tentang Emisi Gas Buang - Sumber Tidak Bergerak - Bagian 2...
SNI 19-7117.2-2005 tentang Emisi Gas Buang - Sumber Tidak Bergerak - Bagian 2...
 
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHANW5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
W5D2 - PRINSIP DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN
 

Similar to Biogas Untuk Mendukung Penerapan Integrated Farming.pdf

Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Dedet Naswira
 
Laporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahLaporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahArif nor fauzi
 
MATERI BIOSAKA KA_BBPOPT (1).pptx
MATERI BIOSAKA KA_BBPOPT (1).pptxMATERI BIOSAKA KA_BBPOPT (1).pptx
MATERI BIOSAKA KA_BBPOPT (1).pptx
indrawicsn
 
Puhay penyul
Puhay penyulPuhay penyul
Puhay penyul
tamadtamad
 
Laporan Praktikum Kesuburan Tanah
Laporan Praktikum Kesuburan TanahLaporan Praktikum Kesuburan Tanah
Laporan Praktikum Kesuburan Tanahedhie noegroho
 
Perta organik sisi undang2nya
Perta organik sisi undang2nyaPerta organik sisi undang2nya
Perta organik sisi undang2nya
harisnibras
 
Pembuatan biodigester biogas skala semipilot untuk pengolahan limbah pasar
Pembuatan biodigester biogas skala semipilot untuk pengolahan limbah pasarPembuatan biodigester biogas skala semipilot untuk pengolahan limbah pasar
Pembuatan biodigester biogas skala semipilot untuk pengolahan limbah pasarFirlita Nurul Kharisma
 
bioteknologi di bidang lingkungan
bioteknologi di bidang lingkunganbioteknologi di bidang lingkungan
bioteknologi di bidang lingkungan
Jessy Damayanti
 
Bioteknologi (2)
Bioteknologi (2)Bioteknologi (2)
Bioteknologi (2)astutirisa
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Simon Patabang
 
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptxPembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
daniel muttaqin
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Liana Susanti SMPN 248
 
PERTEMUAN KE-15 BIOMASSA SEL MIKROBA.ppt
PERTEMUAN KE-15 BIOMASSA SEL MIKROBA.pptPERTEMUAN KE-15 BIOMASSA SEL MIKROBA.ppt
PERTEMUAN KE-15 BIOMASSA SEL MIKROBA.ppt
IrmaKusumastuti
 
Pertanian organik
Pertanian organikPertanian organik
Pertanian organik
Pekerja Sosial Masyarakat
 
Pengolahan lahan pertanian organik
Pengolahan lahan pertanian organikPengolahan lahan pertanian organik
Pengolahan lahan pertanian organik
D'Richo BlackZkull
 
PPT biotek
PPT biotekPPT biotek
PPT biotek
SitiMuar1
 
bioprocess technology.pdf
bioprocess technology.pdfbioprocess technology.pdf
bioprocess technology.pdf
ZuhriyanBahlawan2
 

Similar to Biogas Untuk Mendukung Penerapan Integrated Farming.pdf (20)

Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
Cairan Hayati Bioboost Solusi Dunia Pertanian 085769500805
 
Laporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanahLaporan praktikum kesuburan tanah
Laporan praktikum kesuburan tanah
 
MATERI BIOSAKA KA_BBPOPT (1).pptx
MATERI BIOSAKA KA_BBPOPT (1).pptxMATERI BIOSAKA KA_BBPOPT (1).pptx
MATERI BIOSAKA KA_BBPOPT (1).pptx
 
Puhay penyul
Puhay penyulPuhay penyul
Puhay penyul
 
Laporan Praktikum Kesuburan Tanah
Laporan Praktikum Kesuburan TanahLaporan Praktikum Kesuburan Tanah
Laporan Praktikum Kesuburan Tanah
 
Perta organik sisi undang2nya
Perta organik sisi undang2nyaPerta organik sisi undang2nya
Perta organik sisi undang2nya
 
Pembuatan biodigester biogas skala semipilot untuk pengolahan limbah pasar
Pembuatan biodigester biogas skala semipilot untuk pengolahan limbah pasarPembuatan biodigester biogas skala semipilot untuk pengolahan limbah pasar
Pembuatan biodigester biogas skala semipilot untuk pengolahan limbah pasar
 
bioteknologi di bidang lingkungan
bioteknologi di bidang lingkunganbioteknologi di bidang lingkungan
bioteknologi di bidang lingkungan
 
Bioteknologi (2)
Bioteknologi (2)Bioteknologi (2)
Bioteknologi (2)
 
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi MasyarakatLap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
Lap Akhir IbM Iptek Bagi Masyarakat
 
Energy Biomass
Energy BiomassEnergy Biomass
Energy Biomass
 
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptxPembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
Pembuatan PPk Org [Autosaved].pptx
 
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 JaartaIpa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
Ipa biologi (bioteknologi) kel.1 kelas ix a SMPN 264 Jaarta
 
PERTEMUAN KE-15 BIOMASSA SEL MIKROBA.ppt
PERTEMUAN KE-15 BIOMASSA SEL MIKROBA.pptPERTEMUAN KE-15 BIOMASSA SEL MIKROBA.ppt
PERTEMUAN KE-15 BIOMASSA SEL MIKROBA.ppt
 
Pertanian organik
Pertanian organikPertanian organik
Pertanian organik
 
Pengolahan lahan pertanian organik
Pengolahan lahan pertanian organikPengolahan lahan pertanian organik
Pengolahan lahan pertanian organik
 
PPT biotek
PPT biotekPPT biotek
PPT biotek
 
Bab 6 kls 9i
Bab 6 kls 9iBab 6 kls 9i
Bab 6 kls 9i
 
bioprocess technology.pdf
bioprocess technology.pdfbioprocess technology.pdf
bioprocess technology.pdf
 
Bioteknologi
BioteknologiBioteknologi
Bioteknologi
 

More from ImmanuelTejaHarjaya

Slide PDCA Soft Skill for Leadership Equipment
Slide PDCA Soft Skill for Leadership EquipmentSlide PDCA Soft Skill for Leadership Equipment
Slide PDCA Soft Skill for Leadership Equipment
ImmanuelTejaHarjaya
 
Intro_S4HANA_Using_Global_Bike_Slides_HCM_en_v3.3.pptx
Intro_S4HANA_Using_Global_Bike_Slides_HCM_en_v3.3.pptxIntro_S4HANA_Using_Global_Bike_Slides_HCM_en_v3.3.pptx
Intro_S4HANA_Using_Global_Bike_Slides_HCM_en_v3.3.pptx
ImmanuelTejaHarjaya
 
Berita Injil Kasih Karunia.pdf
Berita Injil Kasih Karunia.pdfBerita Injil Kasih Karunia.pdf
Berita Injil Kasih Karunia.pdf
ImmanuelTejaHarjaya
 
Berita injil kasih karunia.pptx
Berita injil kasih karunia.pptxBerita injil kasih karunia.pptx
Berita injil kasih karunia.pptx
ImmanuelTejaHarjaya
 
tf00001076_wac.pptx
tf00001076_wac.pptxtf00001076_wac.pptx
tf00001076_wac.pptx
ImmanuelTejaHarjaya
 
isi_FD54325B-2BC7-476F-8EDD-615705C2D5DE_.pdf
isi_FD54325B-2BC7-476F-8EDD-615705C2D5DE_.pdfisi_FD54325B-2BC7-476F-8EDD-615705C2D5DE_.pdf
isi_FD54325B-2BC7-476F-8EDD-615705C2D5DE_.pdf
ImmanuelTejaHarjaya
 

More from ImmanuelTejaHarjaya (6)

Slide PDCA Soft Skill for Leadership Equipment
Slide PDCA Soft Skill for Leadership EquipmentSlide PDCA Soft Skill for Leadership Equipment
Slide PDCA Soft Skill for Leadership Equipment
 
Intro_S4HANA_Using_Global_Bike_Slides_HCM_en_v3.3.pptx
Intro_S4HANA_Using_Global_Bike_Slides_HCM_en_v3.3.pptxIntro_S4HANA_Using_Global_Bike_Slides_HCM_en_v3.3.pptx
Intro_S4HANA_Using_Global_Bike_Slides_HCM_en_v3.3.pptx
 
Berita Injil Kasih Karunia.pdf
Berita Injil Kasih Karunia.pdfBerita Injil Kasih Karunia.pdf
Berita Injil Kasih Karunia.pdf
 
Berita injil kasih karunia.pptx
Berita injil kasih karunia.pptxBerita injil kasih karunia.pptx
Berita injil kasih karunia.pptx
 
tf00001076_wac.pptx
tf00001076_wac.pptxtf00001076_wac.pptx
tf00001076_wac.pptx
 
isi_FD54325B-2BC7-476F-8EDD-615705C2D5DE_.pdf
isi_FD54325B-2BC7-476F-8EDD-615705C2D5DE_.pdfisi_FD54325B-2BC7-476F-8EDD-615705C2D5DE_.pdf
isi_FD54325B-2BC7-476F-8EDD-615705C2D5DE_.pdf
 

Recently uploaded

Plastik dan Sampah Pantauan Mei 2024.pdf
Plastik dan Sampah Pantauan Mei 2024.pdfPlastik dan Sampah Pantauan Mei 2024.pdf
Plastik dan Sampah Pantauan Mei 2024.pdf
Biotani & Bahari Indonesia
 
Penetapan C-Organik Tanah (Walkley and Black Method).pptx
Penetapan C-Organik Tanah (Walkley and Black Method).pptxPenetapan C-Organik Tanah (Walkley and Black Method).pptx
Penetapan C-Organik Tanah (Walkley and Black Method).pptx
Erma753811
 
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...
d1051231039
 
Sejarah Gunung Merapi dan Catatan Erupsi
Sejarah Gunung Merapi dan Catatan ErupsiSejarah Gunung Merapi dan Catatan Erupsi
Sejarah Gunung Merapi dan Catatan Erupsi
ssuserb357a32
 
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI...KERUSAKAN LAHAN GAMBUT: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI...
d1051231034
 
Studi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap Ekosistem
Studi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap EkosistemStudi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap Ekosistem
Studi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap Ekosistem
d1051231041
 
001-PPE Suma-Tata Laksana Perizinan Lingkungan.pptx
001-PPE Suma-Tata Laksana Perizinan Lingkungan.pptx001-PPE Suma-Tata Laksana Perizinan Lingkungan.pptx
001-PPE Suma-Tata Laksana Perizinan Lingkungan.pptx
LukmanulHakim572233
 
BAB III. Undang-Undang PP Lingkungan Hidup.ppt
BAB III.  Undang-Undang PP Lingkungan Hidup.pptBAB III.  Undang-Undang PP Lingkungan Hidup.ppt
BAB III. Undang-Undang PP Lingkungan Hidup.ppt
YUZANAPRATIWI
 
induksi K3LH karyawan baru pt kpp site IC.pptx
induksi K3LH karyawan baru pt kpp site IC.pptxinduksi K3LH karyawan baru pt kpp site IC.pptx
induksi K3LH karyawan baru pt kpp site IC.pptx
AzisRois1
 
Analisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdf
Analisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdfAnalisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdf
Analisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdf
BrigittaBelva
 
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...
d1051231072
 
PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...
PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...
PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...
muhammadnoorhasby04
 

Recently uploaded (12)

Plastik dan Sampah Pantauan Mei 2024.pdf
Plastik dan Sampah Pantauan Mei 2024.pdfPlastik dan Sampah Pantauan Mei 2024.pdf
Plastik dan Sampah Pantauan Mei 2024.pdf
 
Penetapan C-Organik Tanah (Walkley and Black Method).pptx
Penetapan C-Organik Tanah (Walkley and Black Method).pptxPenetapan C-Organik Tanah (Walkley and Black Method).pptx
Penetapan C-Organik Tanah (Walkley and Black Method).pptx
 
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI ...
 
Sejarah Gunung Merapi dan Catatan Erupsi
Sejarah Gunung Merapi dan Catatan ErupsiSejarah Gunung Merapi dan Catatan Erupsi
Sejarah Gunung Merapi dan Catatan Erupsi
 
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI...KERUSAKAN LAHAN GAMBUT: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT: ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAN STRATEGI...
 
Studi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap Ekosistem
Studi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap EkosistemStudi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap Ekosistem
Studi Kasus : Oksidasi Pirit dan Pengaruhnya Terhadap Ekosistem
 
001-PPE Suma-Tata Laksana Perizinan Lingkungan.pptx
001-PPE Suma-Tata Laksana Perizinan Lingkungan.pptx001-PPE Suma-Tata Laksana Perizinan Lingkungan.pptx
001-PPE Suma-Tata Laksana Perizinan Lingkungan.pptx
 
BAB III. Undang-Undang PP Lingkungan Hidup.ppt
BAB III.  Undang-Undang PP Lingkungan Hidup.pptBAB III.  Undang-Undang PP Lingkungan Hidup.ppt
BAB III. Undang-Undang PP Lingkungan Hidup.ppt
 
induksi K3LH karyawan baru pt kpp site IC.pptx
induksi K3LH karyawan baru pt kpp site IC.pptxinduksi K3LH karyawan baru pt kpp site IC.pptx
induksi K3LH karyawan baru pt kpp site IC.pptx
 
Analisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdf
Analisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdfAnalisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdf
Analisis Konten Pendekatan Fear Appeal dalam Kampanye #TogetherPossible WWF.pdf
 
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...
KERUSAKAN LAHAN GAMBUT ANALISIS EMISI KARBON DARI DEGRADASI LAHAN GAMBUT DI A...
 
PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...
PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...
PAPER KIMIA LINGKUNGAN MENINGKATNYA GAS RUMAH KACA IMPLIKASI DAN SOLUSI BAGI ...
 

Biogas Untuk Mendukung Penerapan Integrated Farming.pdf

  • 1. Biogas Untuk Mendukung Penerapan Integrated Farming
  • 3. Teknologi Reaktor Biogas Teknologi Biogas Sistem Pendukung Microba Anaerob Biomassa /Kotoran Hewan BIOGAS BIOSLURRY Reaktor biogas berfungsi mengubah kotoran binatang, kotoran manusia dan materi organik lainnya, yang menghasilkan biogas dan bioslurry.
  • 4. Biogas ? Biogas, mempunyai kandungan utama gas methane (CH4) sekitar 60% Dimanfaatkan untuk : • Kompor Biogas • Penerangan / Lampu Biogas • Listrik 1 m3 Biogas setara dengan 0,46 kg LPG Atau 4 jam memasak Atau 12 jam lampu biogas 1 m3 dihasilkan dari 20-25 kg kotoran hewan ternak (Sapi/Babi/Kerbau/Kuda/Ayam)
  • 5. Bio Slurry ? Bio-slurry atau ampas biogas merupakan produk dari hasil pengolahan biogas berbahan kotoran ternak dan air melalui proses tanpa oksigen (anaerobik) di dalam ruang tertutup. Kandungan Lain dalam Bio-slurry Asam amino, asam lemak, asam organik, asam humat, vitamin B-12, hormon auksin, sitokinin, antibiotik, nutrisi mikro (Fe, Cu, Zn, Mn, Mo. Sumber: Training Material of Biogas Technology. International Training Workshop 2010. Yunnan Normal University. P102).
  • 6.  Sebagai pupuk organik dan soil conditioner dan bioactivator microba di tanah  Sebagai media jamur dan vermiculture  Sebagai pestisida organik  Sebagai sumber fito hormon bagi tanaman  Sebagai pakan ikan  Sebagai media tanam dan pembibitan  Dll. Manfaat Reaktor Biogas = Bio Gas + Bio Slurry
  • 7. Integrated Farming Teknologi Biogas Sebagai Simpul Kunci Food  Bagi Manusia Feed  Bagi Peternakan/Perikanan Fertilizer  Bagi Tanah/Tanaman Fuel  Bagi Manusia
  • 8. Fermentation Bacteria : 1. Enzym 2. Amino Acid 3. Organic Acid 3. Alcohol 4. Humic Acid 5. Vitamin B 6. Citokinin Acetogenic Bacteria: 1. Fatty Acid 2. Auxsin Methanogenik Bacteria: 1. Vitamin B12 2. Antibiotic Mikro and Trace Mineral 8 Kandungan Bioslurry Source: Training Material of Biogas Technology. International Training Workshop, 2010. Yunnan Normal University, p. 102
  • 9. Manfaat BIO SLURRY Fertilizer and Bio Activator Cultivation Media Pesticide Animal Feed 1. Bio Fertilizer 2. Organic Fertilizer 3. Bio-activator For composting Process 4. Phyto-hormon 1. Organic Insecticide 2. Organic Fungicide 3. Soaking seed 1. Fish 2. Worm 3. Eel fish 4. Poultry 5. Rabbit 1. Soilless culture / Hydrophonic 2. Mushroom media 9
  • 10. Pendekatan Sistem Pengembangan Program Biogas Biogas Pertanian Perikanan Peternakan Lingkungan Hidup Energi Kesehatan Ekonomi Lokal • Optimalisasi pemanfaatan hewan ternak • Kebersihan kandang • Produk pelet ikan berkualitas • Perikanan berkelanjutan • Mengurangi emisi Gas Rumah Kaca • Kebersihan lingkunan • Sumber energi terbarukan • Konversi dan Penghematan energi • Bebas polusi dan hyginitas meningkat • Mengurangi infeksi pernafasan • Sumber pupuk organik berkualitas dan pestisida alami • Produktivitas pertanian meningkat • Munculnya kegiatan ekonomi produktif pedesaan yang baru; dari aktivitas biogas maupun bioslurry
  • 11. Pelatihan Biogas Pelatihan teknisi biogas dan pendampingan pembangunan reaktor biogas
  • 12. Pendampingan Pembangunan Reaktor Biogas Pembangunan reaktor fixed-dome komunal pertama di Indonesia yang dibangun (Juli 2009).- IBEKA, Panaruban, Ciater, Subang.
  • 13. Pemanfaatan Bioslurry Untuk Pertanian Pemanfaatan bio-slurry bagi peningkatan produktivitas pertanian di pedesaan
  • 14. Berbagai aplikasi bio-slurry yang diterapkan di kegiatan pertanian, baik berupa bio- slurry dalam bentuk cair maupuan padat. S
  • 15. Bio-slurry padat Bio-slurry cair Pemanfaatan bio-slurry bagi peningkatan produktivitas perkanan di pedesaan
  • 16. Melalui proses lanjutan, bio-slurry diolah menjadi POC (Pupuk Organik Cair) yang dapat menjadi sumber penghasilan baru bagi keluarga.
  • 17. Peningkatan kapasitas para ibu rumah tangga melalui optimasi pemanfaatan biogas. Para ibu yang berbahagia karena mereka tidak perlu lagi membeli minyak tanah atau LGP atau mencari kayu bakar untuk kebutuhan dapurnya.
  • 18. Pelatihan dan workshop yang dilakukan kepada penduduk desa di dalam memanfaatkan biogas dan pengelolaan bio slurry untuk diaplikasikan ke pertanian.
  • 19.  Bersama dengan masyarakat mendefinisikan kebutuhan dan memfasilitasi serta memberikan pendampingan.  Sosialisasi program.  Peningkatan kapasitas masyarakat melalui pelatihan dan workshop.  Monitoring dan evaluasi perkembangan program.