BIOLOGI klasifikasi makhluk hidup materi kelas XKevinAnggono
powerpoint ini tentang klasifikasi makhluk hidup, yang berisikan tentang macam macam klasfikasi makhluk hidup dan bentuk bentuk macam ordo,kingdom,kelas, divisi dan lain lain semua telah terangkum dan tersusun rapi didalam powerpoint ini
Materi biologi tentang virus
Sejarah penemuan virus
Ciri-ciri virus
Struktur virus
Bagian-bagian virus
Contoh virus
Penyakit yang disebabkan oleh virus
Materi Presentasi Biologi tentang Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan untuk siswa SMP Kelas IX kurikulum 2013. Berupa materi PRESENTASI POWERPOINT yang sudah saya susun sedemikian detail, menarik dan urut sehingga memudahkan untuk dipelajari sendiri. Semoga bermamfaat untuk kalian. Selalu semangat untuk belajar!
Mitosis adalah suatu pembelahan sel melalui tahap-tahap profase, metafase, anafase, dan telofase. Tujuan mitosis adalah untuk pertumbuhan dan regenerasi yang menghasilkan dua sel anak yang identik dengan sel induk semula
BIOLOGI klasifikasi makhluk hidup materi kelas XKevinAnggono
powerpoint ini tentang klasifikasi makhluk hidup, yang berisikan tentang macam macam klasfikasi makhluk hidup dan bentuk bentuk macam ordo,kingdom,kelas, divisi dan lain lain semua telah terangkum dan tersusun rapi didalam powerpoint ini
Materi biologi tentang virus
Sejarah penemuan virus
Ciri-ciri virus
Struktur virus
Bagian-bagian virus
Contoh virus
Penyakit yang disebabkan oleh virus
Materi Presentasi Biologi tentang Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan untuk siswa SMP Kelas IX kurikulum 2013. Berupa materi PRESENTASI POWERPOINT yang sudah saya susun sedemikian detail, menarik dan urut sehingga memudahkan untuk dipelajari sendiri. Semoga bermamfaat untuk kalian. Selalu semangat untuk belajar!
Mitosis adalah suatu pembelahan sel melalui tahap-tahap profase, metafase, anafase, dan telofase. Tujuan mitosis adalah untuk pertumbuhan dan regenerasi yang menghasilkan dua sel anak yang identik dengan sel induk semula
Sebagai salah satu pertanggungjawab pembangunan manusia di Jawa Timur, dalam bentuk layanan pendidikan yang bermutu dan berkeadilan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Untuk mempercepat pencapaian sasaran pembangunan pendidikan, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur telah melakukan banyak terobosan yang dilaksanakan secara menyeluruh dan berkesinambungan. Salah satunya adalah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan, dan Sekolah Luar Biasa Provinsi Jawa Timur tahun ajaran 2024/2025 yang dilaksanakan secara objektif, transparan, akuntabel, dan tanpa diskriminasi.
Pelaksanaan PPDB Jawa Timur tahun 2024 berpedoman pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru, Keputusan Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi nomor 47/M/2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru pada Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas, dan Sekolah Menengah Kejuruan, dan Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pedoman Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru pada Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Sekolah Luar Biasa. Secara umum PPDB dilaksanakan secara online dan beberapa satuan pendidikan secara offline. Hal ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik, orang tua, masyarakat untuk mendaftar dan memantau hasil PPDB.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
2. Macam-Macam Cara Pembelahan Sel
• Pembelahan Sel secara Amitosis (Biner)
– Berlangsung spontan tanpa melalui tahap-tahap
pembelahan sel
– Terjadi pada organisme prokariotik (ex: bakteri)
– DNA prokariotik berbentuk sirkuler sehingga DNA
tidak perlu dipaket menjadi kromosom-kromosom
sebelum pembelahan.
3. • Pembelahan Sel secara Mitosis
– Pembelahan sel yang terjadi melalui tahapan-
tahapan tertentu.
– Menghasilkan 2 sel anakan identik (diploid).
– Terjadi selama pertumbuhan dan reproduksi
aseksual.
• Pembelahan Sel secara Meiosis
– Pembelahan sel yang juga terjadi melalui tahap-
tahap tertentu.
– Merupakan pembelahan sel induk diploid (2n)
menghasilkan 4 sel anakan haploid (n).
4. – Terjadi pada proses pembentukan sel gamet yang
terjadi pada organ reproduktif.
– Berperan untuk menghasilkan gamet yang secara
genetik tidak identik (hanya setengah dari
induknya), sehingga menyebabkan adanya variasi
genetik.
5. Tahap-Tahap Pembelahan Sel
Secara Mitosis:
• Fase Istirahat (Interfase) tahap yang aktif
dan penting untuk mempersiapkan
pembelahan.
– Fase gap-1 (G1) sel-sel belum mengadakan
replikasi sehingga DNA masih berjumlah 1 salinan.
– Fase sintesis (S) replikasi; menghasilkan 2
salinan DNA dan diploid.
6. – Fase gap-2 (G2) replikasi DNA telah selesai, sel
bersiap-siap mengadakan pembelahan.
• Tahap Kariokenesis tahap pembelahan inti
sel.
– Profase kromosom mulai tampak lebih pendek
dan menebal, mulai terbentuk benang-benang
spindel.
– Metafase kromosom bergerak ke bidang
ekuator benang spindel; kromosom terikat pada
benang spindel melalui sentromer.
7. – Anafase masing-masing sentromer mengikat
kromatid membelah bersamaan dan kromatid
bergerak ke arah kutub pembelahan, benang
spindel memendek kemudian menarik kromatid
menjadi bagian ke dua kutub berlawanan.
– Telofase Membran inti mulai terbentuk dan
nukleolus kembali muncul. Kromosom
membentuk benang-benang kromatin.
8. • Tahap Sitokinesis terjadi pembelahan
sitoplasma yang diikuti dengan pembentukan
sekat sel yang baru. Sekat memisahkan dua
inti tsb menjadi dua sel anakan.
9.
10. Secara Meiosis:
• Meiosis I: Profase I, Metafase I, Anafase I,
Telofase I
– Profase I DNA dikemas dalam kromosom dan
terbentuk kromosom homolog yang berpasangan
membentuk tetrad.
– Metafase I tetrad kromosom berada pada
bidang ekuator. Pada bidang ekuator, benang-
benang spindel melekatkan diri pada sentromer
kromosom
11. – Anafase I tiap kromosom homolog mulai ditarik
oleh benang spindel menuju ke kutub
pembelahan yang berlawanan arah.
– Telofase I tiap kromosom homolog telah
mencapai kutub pembelahan.
12.
13. • Meiosis II: Profase II, Metafase II, Anafase II,
Telofase II
– Profase II Kromatid kembaran masih melekat
pada setiap sentromer kromosom.
– Metafase II tiap kromosom merentang pada
bidang ekuator.
– Anafase II Benang spindel mulai menarik
kromatid menuju ke kutub pembelahan yang
berlawanan.
– Telofase II kromatid telah mencapai kutub
pembelahan.