Dokumen tersebut menggambarkan adat istiadat, etika, dan pola hidup masyarakat Batak pada tahun 1920-1930an. Masyarakat masih sangat memegang teguh tradisi seperti perjodohan, larangan menikah dengan marga yang sama, dan poligami. Telekomunikasi jarak jauh menggunakan surat atau telegram. Anak patuh pada orang tua meski keinginan mereka berbeda.