SlideShare a Scribd company logo
BENTUK BENTUK
PERUSAHAAN
ENDAH SRI RAHAYU
22216332
2EB15
BENTUK-BENTUK BADAN USAHA
BENTUK-BENTUK BADAN
USAHA
1. Bentuk-Bentuk Perusahaan
Dilihat dari Jumlah Pemiliknya
2. Bentuk-Bentuk Perusahaan
Dilihat dari Status Hukumnya
a. Perusahaan
Perseorangan
b, Perusahaan
Persekutuan
a. Perusahaan Berbadan
Hukum
b. Perusahaan Bukan
Badan Hukum
Dikalangan Masyarakat Dikenal Dua
Macam Perusahaan
a. Perusahaan Swasta
Yaitu perusahaan yang seluruh modalnya dimiliki oleh swasta dan
tidak ada campur tangan pemerintah terbagi dalam tiga perusahaan
swasta , antara lain:
* Perusahaan swasta nasional
* Perusahaan swasta asing
* Perusahaan patungan/campuran
b. Perusahaan Negara
Yaitu perusahaan yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki
negara . Dan terdiri dari 3 bentuk :
* Perusahaan jawatan
*Perusahaan umum
*perusahaan Perseroan
Perusahaan Perorangan
 Bentuk usaha ini paling sederhana dan
mudah mengorganisasikan
 Pemiilik perseorangan hanya satu orang
 Pengelolanya dipegang pemilik sendiri
 Keuntungan dan kerugiannya
ditanggung sendiri pula
 Seluruh harta kekayaan pemilik menjadi
jaminan perusahaan
 Utang perusahaan berarti utang
pemiliknya
Keuntungan Kelemahan
1. Cara mendirikan mudah
dan murah serta aktifitas
relatif sederhana .
2. Organisasinya sangat
sederhana dan luwes
sehingga biaya organisasi
rendah , rahasia
perusahaan terjamin dan
pajaknya ringan
3. Tidak perlu berbadan
hukum keputusan-
keputusan dapat segera
diambil sesuai keadaan.
4. Seluruh keuntungan dapat
dimiliki sendiri oleh pemilik
1. Modal tidak besar dan sulit
mendapatkan pinjaman
untuk menambah modal
dan perluasan usaha ,
terutama jika jumlahnya
besar.
2. Tidak ada batasan antara
pemilik pribadi dengan
milik perusahaan .
3. Sering kali usaha kurang
berkembang karena
kurangnya ide-ide
sehingga kelangsungan
perusahaan kurang
terjamin
4. Tanggung jawab pemilik
tidak terbatas
5. Pengelolaanya sangat
tergantung kemampuan si
Perusahaan Firma
a. Dua orang/ lebih mengempulkan
kekayaan seperti uang, tenaga , sarana
, dan keahlian dan melakukan
kesepakatan dapat membentuk firma.
b. Setiap anggota firma dapat melakukan
sendiri usahanya satas nama firma.
c. Semua keuntungan atau kerugian
menjadi tanggung jawab semua
anggota firma
d. Untuk mendirikan firma biasanya harus
membuat dahulu akta autentik.
Perusahaan Firma
Keuntungan Kelemahan
I. Lebih mudah
mendapatkan pinjaman
modal tambahan karena
semua kekayaan pribadi
seluruh anggota
dijadikan tanggungan
II. Anggota-anggotanya
biasanya lebih saling
mengenal dan
mempercayai
I. Tidak ada batasan
antara harta pribadi
dengan harta firma
II. Kesalahan salah
seorang anggota dapat
menjadi tanggung jawab
seluruh anggota firma
III. Jika terjadi perselihan ,
akan menyulitkan dan
sering berakhir dengan
pembubaran firma
Perusaahaan Komanditer
(CV)
 Comanditaire vennootschap(CV)
ialah perusahaan yang dibentuk oleh
dua orang atau lebih .
 Ada dua macam anggota di dalam CV
yaitu anggota pasif dan anggota aktif
 Untuk mendirikan CV, perlu dibuat
akta resmi di muka pejabat negara
(akta notaris) .
 Di dalam akta dicantumkan nama
anggota aktif dan nama anggota
pasifnya
Perusahaan Komanditer
Keuntungan Kelemahan
• Tambahan modal agak
mudah diperoleh karena
semua kekayaan pribadi
anggota aktif dapat di
jadikan tanggungan .
• Memungkinkan bagi
seseorang untuk menjadi
anggota CV tanpa
melibatkan seluruh
kekayaan pribadinya
dengan menjadi anggota
pasif
• Inovasi dapat berjalan lebih
baik pengelolaan lebih baik
dan professional sehingga
kelangsungan hidup
perusahaan lebih lama.
• Anggota pasif tidak
diperbolehkan mencampuri
kebijaksanaan perusahaan
dan pengelolaannya .
• Harta pribadi anggota aktif
ikut menjadi tanggungan
atas utang-utang
perusahaan.
• Kemungkinan terjadi konflik
terjadi ketidak jujuran
anggota aktif terhadap
anggota pasif serta rahasia
perusahaantidak terjamin.
Perseroaan Terbatas (PT)
- PT telah diatur dalam undang-undang NO.1
Tahun 1995
- PT merupakan badan usaha sekaligus
menjadi badan hukum yang memang di
kelola untuk mencapai keuntungan yang
sifatnya ekonomis.
- PT harus mendapatkan Surat Keputusan dari
Menteri Kehakiman
- Anggota PT terdiri atas dua orang atau lebih
dan secara formal diatur uu .
- Setelah di terima PT diumumkan dalam
Berita Negara dan pajaknya ada perhitungan
tersendiri.
Perusahaan Terbatas (PT)
Keuntungan Kelemahan
 Para pemegang saham tidak
ikut menanggung utung dagang
dan pajak jika perusahaan
jatuh.kerugian hanya terbatas
pada modal yang telah
ditanamkan dalam perusahaan
 Saham-saham dapat
diperjualbelikan
 Peluang untuk mendapatkan
pinjaman tambahan modal lebih
besar dan kelangsungan hidup
perusahaan lebih terjamin
 Tambahan modal dapat juga
diperoleh dengan menjual
saham yang masih berada di
tangan perusahaan kepada
umum
 Prosedur pendiriannya cukup
rumit dan memerlukan biaya
yang cukup tinggi
 Pemegang saham kurang
memperhatikan perusahaan
 Harus diadakan pertemuan
untuk menyusun anggaran
rumah tangga , anggaran
dasar dan garis kebijaksanaan
 Jika operasi usaha pt akan
pindah atau diperluas
lebidang operasi yang tidak
tercantum dalam akta, harus
dimintakan izin pejabat hukum
negara
Perkumpulan Koperasi
• Tujuannya untuk memajukan
kepentingan material anggota-
anggotanya .
• Badan usaha berlandaskan asas
kekeluargaan
• Ada 3 bentuk koperasi :
• Koperasi konsumsi
• Koperasi kredit
• Koperasi produktif
Koperasi
Kelebihan Kekurangan
 Adanya fasilitas tertentu
dari pemerintah, seperti
bebas beberapa macam
pajak
 Lebih bergantung pada
kejujuran dan kreativitas
pengurusnya
 Keanggotaan tidak dapat
diperjualbelikan
Langkah-langkah yang dilalui
untuk menentukan bentuk usaha
adalah :
1. Mengetahui bentuk-bentuk usaha
yang ada berikut kelemahan dan
kebaikannya serta mengetahui
syarat-syarat pendiriannya
2. Menyeleksi dengan seksama bentuk
usaha yang cocok . Untuk itu,dibuat
daftar pemilihan dengan
menggunakan faktor-faktor tersebut.
Yayasan
Yasan Yayasan dibedakan menjadi 2 :
+ suatu organisai
(perkumpulan) yang
bertujuan untuk
meningkatkan
kesejahteraan para
anggotanya, dan tidak
mencari keuntungan.
1. Yayasan pemerintah =>
yayasan dalam
menjalankan
kegiatannya,
sepenuhnya dibiayai
oleh pemerintah.
2. Yayasan swasta =>
yayasan yang dalam
menjalankan
kegiatannya dibiayai
oleh swasta atau dapat
pula memperoleh
subsidi dari pihak
pemerintah.
BUMN
Keuntungan Kelemahan
 Mengutamakan
kepentingan masyarakat
tujuan kedua
 Keberadaan pekerja
memeliki posisi yang
kuat sehingga tidak
mudah diberhentikan
begitu saja
 Keuntungan yang
didapat lebih diutamakan
untuk menunjang
kesejahteraan karyawan
dan masyarakat umum
 Sering menumbuhkan
kepemimpinan yang
kaku, karena tidak
terdapat persaingan
jabatan.
 Cara kerja para
karyawan sering tidak
efisien.
Referensi
 Buku Hukum dalam ekonomi ( edisi
II_Rev) Grasindo , Elsi Kartika
Sari,S.H.,M.H. Advendi
Simanunsong,S.H.,M.M.
 Buku IPSL SMP terbitan Eryadi
IPSL/Eryadi S.Pd; Penyunting,Tajudin
---Cet. I --- Jakarta : Kawan
Pustaka,2004
 Buku Petunjuk Mendirikan
Perusahaan Kecil edisi revisi Dr.Ir.
Singgih Wibowo,M.S.
Bentuk bentuk perusahaan

More Related Content

What's hot

Power point kelompok 1 lembaga penjamin simpanan kelas e f pagi.ppt
Power point kelompok 1 lembaga penjamin simpanan kelas e f pagi.pptPower point kelompok 1 lembaga penjamin simpanan kelas e f pagi.ppt
Power point kelompok 1 lembaga penjamin simpanan kelas e f pagi.ppt
firman afriansyah
 
Konsep dasar kewirausahaan
Konsep dasar kewirausahaanKonsep dasar kewirausahaan
Konsep dasar kewirausahaanFira Nursya`bani
 
BAB 2 - LINGKUNGAN BISNIS BISNIS INTERNASIONAL
BAB 2 - LINGKUNGAN BISNIS BISNIS INTERNASIONAL BAB 2 - LINGKUNGAN BISNIS BISNIS INTERNASIONAL
BAB 2 - LINGKUNGAN BISNIS BISNIS INTERNASIONAL
Heriansyah Effendi
 
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembanganMakalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
Erik Kuswanto
 
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptxPPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
Intansari700830
 
Penggalian nilai nilai pancasila di masa kerajaan
Penggalian nilai nilai pancasila di masa kerajaanPenggalian nilai nilai pancasila di masa kerajaan
Penggalian nilai nilai pancasila di masa kerajaan
YABES HULU
 
Investasi
InvestasiInvestasi
Investasi
allysaclaresta
 
Pengertian, Fungsi & Tujuan Investasi (ppt ekonomi)
Pengertian, Fungsi & Tujuan Investasi (ppt ekonomi)Pengertian, Fungsi & Tujuan Investasi (ppt ekonomi)
Pengertian, Fungsi & Tujuan Investasi (ppt ekonomi)
pakguruku.site
 
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaMakalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Alyaraisa Alpasha
 
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II  BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II  BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
AngeliaDagang
 
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan KomunitasTanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Randiarsa Saputra
 
Warga Negara & kewarganegaraan: Kedudukan warga Negara dalam Negara
Warga Negara & kewarganegaraan:  Kedudukan warga Negara dalam Negara   Warga Negara & kewarganegaraan:  Kedudukan warga Negara dalam Negara
Warga Negara & kewarganegaraan: Kedudukan warga Negara dalam Negara
Fenti Anita Sari
 
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajakKeseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Anzilina Nisa
 
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Bagus Cahyo Jaya Pratama Pratama
 
Tanggung jawab sosial organisasi bisnis
Tanggung jawab sosial organisasi bisnisTanggung jawab sosial organisasi bisnis
Tanggung jawab sosial organisasi bisnisWahono Syahida
 
Perkembangan Nasionalisme di Dunia
Perkembangan Nasionalisme di DuniaPerkembangan Nasionalisme di Dunia
Perkembangan Nasionalisme di Dunia
Washfa Aulia
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Muhammad Rafi Kambara
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Fair Nurfachrizi
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
Ahmad Dahlan University
 

What's hot (20)

Power point kelompok 1 lembaga penjamin simpanan kelas e f pagi.ppt
Power point kelompok 1 lembaga penjamin simpanan kelas e f pagi.pptPower point kelompok 1 lembaga penjamin simpanan kelas e f pagi.ppt
Power point kelompok 1 lembaga penjamin simpanan kelas e f pagi.ppt
 
Konsep dasar kewirausahaan
Konsep dasar kewirausahaanKonsep dasar kewirausahaan
Konsep dasar kewirausahaan
 
BAB 2 - LINGKUNGAN BISNIS BISNIS INTERNASIONAL
BAB 2 - LINGKUNGAN BISNIS BISNIS INTERNASIONAL BAB 2 - LINGKUNGAN BISNIS BISNIS INTERNASIONAL
BAB 2 - LINGKUNGAN BISNIS BISNIS INTERNASIONAL
 
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembanganMakalah pertumbuhan dan perkembangan
Makalah pertumbuhan dan perkembangan
 
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptxPPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
 
Penggalian nilai nilai pancasila di masa kerajaan
Penggalian nilai nilai pancasila di masa kerajaanPenggalian nilai nilai pancasila di masa kerajaan
Penggalian nilai nilai pancasila di masa kerajaan
 
Investasi
InvestasiInvestasi
Investasi
 
Pengertian, Fungsi & Tujuan Investasi (ppt ekonomi)
Pengertian, Fungsi & Tujuan Investasi (ppt ekonomi)Pengertian, Fungsi & Tujuan Investasi (ppt ekonomi)
Pengertian, Fungsi & Tujuan Investasi (ppt ekonomi)
 
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaMakalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Makalah integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II  BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II  BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
Ppt pendidikan kewarganegaraan / BAB II BAGAIMANA ESENSI DAN URGENSI IDENTIT...
 
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan KomunitasTanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
Tanggung Jawab Pelanggan, Karyawan, Pemegang Saham, Lingkungan dan Komunitas
 
Warga Negara & kewarganegaraan: Kedudukan warga Negara dalam Negara
Warga Negara & kewarganegaraan:  Kedudukan warga Negara dalam Negara   Warga Negara & kewarganegaraan:  Kedudukan warga Negara dalam Negara
Warga Negara & kewarganegaraan: Kedudukan warga Negara dalam Negara
 
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajakKeseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
Keseimbangan pasar sebelum dan sesudah pajak
 
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
Pasar Persaingan Sempurna (Ekonomi Mikro)
 
Tanggung jawab sosial organisasi bisnis
Tanggung jawab sosial organisasi bisnisTanggung jawab sosial organisasi bisnis
Tanggung jawab sosial organisasi bisnis
 
Perkembangan Nasionalisme di Dunia
Perkembangan Nasionalisme di DuniaPerkembangan Nasionalisme di Dunia
Perkembangan Nasionalisme di Dunia
 
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva PhillipsInflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
Inflasi, Pengangguran, dan Kurva Phillips
 
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
Contoh Soal Pengantar Ekonomi https://www.masterfair.xyz/
 
Presentasi kewirausahaan
Presentasi kewirausahaanPresentasi kewirausahaan
Presentasi kewirausahaan
 
Negara dan Konstitusi
Negara dan KonstitusiNegara dan Konstitusi
Negara dan Konstitusi
 

Similar to Bentuk bentuk perusahaan

Bentuk kepemilikan bisnis
Bentuk kepemilikan bisnisBentuk kepemilikan bisnis
Bentuk kepemilikan bisnis
Selfia Dewi
 
Memilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaMemilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk Usaha
Abeng Fariz
 
Hbl, bella tri oktaviana, hapzi ali, perseroan terbatas, universitas mercu buana
Hbl, bella tri oktaviana, hapzi ali, perseroan terbatas, universitas mercu buanaHbl, bella tri oktaviana, hapzi ali, perseroan terbatas, universitas mercu buana
Hbl, bella tri oktaviana, hapzi ali, perseroan terbatas, universitas mercu buana
Bella Tri Oktaviana
 
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptxEkonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
YuliaPujiawati1
 
HBL 3, SUCI MEIDIANA PRATIWI, HAPZI ALI, BENTUK BADAN USAHA, PERSEROAN TERBAT...
HBL 3, SUCI MEIDIANA PRATIWI, HAPZI ALI, BENTUK BADAN USAHA, PERSEROAN TERBAT...HBL 3, SUCI MEIDIANA PRATIWI, HAPZI ALI, BENTUK BADAN USAHA, PERSEROAN TERBAT...
HBL 3, SUCI MEIDIANA PRATIWI, HAPZI ALI, BENTUK BADAN USAHA, PERSEROAN TERBAT...
sucimeidianapratiwi
 
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, bentuk badan usaha sebagaimana diatur dalam kod...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, bentuk badan usaha sebagaimana diatur dalam kod...Hbl, dimas triadi, hapzi ali, bentuk badan usaha sebagaimana diatur dalam kod...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, bentuk badan usaha sebagaimana diatur dalam kod...
Dimas Triadi
 
02. bentuk badan usaha
02. bentuk badan usaha02. bentuk badan usaha
02. bentuk badan usahaucupbh2818ll
 
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
supraptobrian
 
BUMS PPT FAHMI.pptx
BUMS PPT FAHMI.pptxBUMS PPT FAHMI.pptx
BUMS PPT FAHMI.pptx
FahmiMuhammad36
 
MK Bentuk Badan Usaha.pptx
MK Bentuk Badan Usaha.pptxMK Bentuk Badan Usaha.pptx
MK Bentuk Badan Usaha.pptx
RafliSaber
 
Badan Usaha.docx
Badan Usaha.docxBadan Usaha.docx
Badan Usaha.docx
SunardixzCb1
 
badan usaha.ppt
 badan usaha.ppt badan usaha.ppt
badan usaha.ppt
GUSTRAREZUME
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, aspek hukum bentuk badan usaha, univer...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, aspek hukum bentuk badan usaha, univer...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, aspek hukum bentuk badan usaha, univer...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, aspek hukum bentuk badan usaha, univer...
megiirianti083
 
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
supraptobrian
 
Buku b 2
Buku b 2Buku b 2
Perusahaan dan Lingkungannya
Perusahaan dan LingkungannyaPerusahaan dan Lingkungannya
Perusahaan dan Lingkungannya
Hirsa Permana
 
Pengantar Bisnis
Pengantar BisnisPengantar Bisnis
Pengantar Bisnis
amuharis
 
Perusahaan perseorangan (pptx)
Perusahaan perseorangan (pptx)Perusahaan perseorangan (pptx)
Perusahaan perseorangan (pptx)
Ryan Satria Wibowo
 
Jenis dan Bentuk Badan Usaha
Jenis dan Bentuk Badan UsahaJenis dan Bentuk Badan Usaha
Jenis dan Bentuk Badan Usaha
Shieni Rahmadani Amalia
 

Similar to Bentuk bentuk perusahaan (20)

Bentuk kepemilikan bisnis
Bentuk kepemilikan bisnisBentuk kepemilikan bisnis
Bentuk kepemilikan bisnis
 
Memilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk UsahaMemilih Bentuk Usaha
Memilih Bentuk Usaha
 
Hbl, bella tri oktaviana, hapzi ali, perseroan terbatas, universitas mercu buana
Hbl, bella tri oktaviana, hapzi ali, perseroan terbatas, universitas mercu buanaHbl, bella tri oktaviana, hapzi ali, perseroan terbatas, universitas mercu buana
Hbl, bella tri oktaviana, hapzi ali, perseroan terbatas, universitas mercu buana
 
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptxEkonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
Ekonomi Bisnis - KD 3.7 Bentuk-Bentuk Badan Usaha.pptx
 
HBL 3, SUCI MEIDIANA PRATIWI, HAPZI ALI, BENTUK BADAN USAHA, PERSEROAN TERBAT...
HBL 3, SUCI MEIDIANA PRATIWI, HAPZI ALI, BENTUK BADAN USAHA, PERSEROAN TERBAT...HBL 3, SUCI MEIDIANA PRATIWI, HAPZI ALI, BENTUK BADAN USAHA, PERSEROAN TERBAT...
HBL 3, SUCI MEIDIANA PRATIWI, HAPZI ALI, BENTUK BADAN USAHA, PERSEROAN TERBAT...
 
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, bentuk badan usaha sebagaimana diatur dalam kod...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, bentuk badan usaha sebagaimana diatur dalam kod...Hbl, dimas triadi, hapzi ali, bentuk badan usaha sebagaimana diatur dalam kod...
Hbl, dimas triadi, hapzi ali, bentuk badan usaha sebagaimana diatur dalam kod...
 
02. bentuk badan usaha
02. bentuk badan usaha02. bentuk badan usaha
02. bentuk badan usaha
 
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
 
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
 
BUMS PPT FAHMI.pptx
BUMS PPT FAHMI.pptxBUMS PPT FAHMI.pptx
BUMS PPT FAHMI.pptx
 
MK Bentuk Badan Usaha.pptx
MK Bentuk Badan Usaha.pptxMK Bentuk Badan Usaha.pptx
MK Bentuk Badan Usaha.pptx
 
Badan Usaha.docx
Badan Usaha.docxBadan Usaha.docx
Badan Usaha.docx
 
badan usaha.ppt
 badan usaha.ppt badan usaha.ppt
badan usaha.ppt
 
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, aspek hukum bentuk badan usaha, univer...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, aspek hukum bentuk badan usaha, univer...Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, aspek hukum bentuk badan usaha, univer...
Hbl, megi irianti pariakan, hapzi ali, aspek hukum bentuk badan usaha, univer...
 
P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3P.bisnis pert 3
P.bisnis pert 3
 
Buku b 2
Buku b 2Buku b 2
Buku b 2
 
Perusahaan dan Lingkungannya
Perusahaan dan LingkungannyaPerusahaan dan Lingkungannya
Perusahaan dan Lingkungannya
 
Pengantar Bisnis
Pengantar BisnisPengantar Bisnis
Pengantar Bisnis
 
Perusahaan perseorangan (pptx)
Perusahaan perseorangan (pptx)Perusahaan perseorangan (pptx)
Perusahaan perseorangan (pptx)
 
Jenis dan Bentuk Badan Usaha
Jenis dan Bentuk Badan UsahaJenis dan Bentuk Badan Usaha
Jenis dan Bentuk Badan Usaha
 

More from endahsri rahayu

Endah sri rahayu 2 eb15 22216332
Endah sri rahayu 2 eb15 22216332Endah sri rahayu 2 eb15 22216332
Endah sri rahayu 2 eb15 22216332
endahsri rahayu
 
CONTOH LPJ EXCEL KELOMPOK 4
CONTOH LPJ EXCEL KELOMPOK 4CONTOH LPJ EXCEL KELOMPOK 4
CONTOH LPJ EXCEL KELOMPOK 4
endahsri rahayu
 
CONTOH Lpj koperasi kelompok 4
CONTOH Lpj koperasi kelompok 4CONTOH Lpj koperasi kelompok 4
CONTOH Lpj koperasi kelompok 4
endahsri rahayu
 
CONTOH LPJ excel
CONTOH LPJ excelCONTOH LPJ excel
CONTOH LPJ excel
endahsri rahayu
 
Proposal koperasi 2 eb15
Proposal koperasi 2 eb15 Proposal koperasi 2 eb15
Proposal koperasi 2 eb15
endahsri rahayu
 
CONTOH Lpj koperasi kelas 2EB15
CONTOH Lpj koperasi kelas 2EB15CONTOH Lpj koperasi kelas 2EB15
CONTOH Lpj koperasi kelas 2EB15
endahsri rahayu
 
Mind mapping
Mind mappingMind mapping
Mind mapping
endahsri rahayu
 
Ekonomi koperasi kelompok 4
Ekonomi koperasi kelompok 4Ekonomi koperasi kelompok 4
Ekonomi koperasi kelompok 4
endahsri rahayu
 

More from endahsri rahayu (8)

Endah sri rahayu 2 eb15 22216332
Endah sri rahayu 2 eb15 22216332Endah sri rahayu 2 eb15 22216332
Endah sri rahayu 2 eb15 22216332
 
CONTOH LPJ EXCEL KELOMPOK 4
CONTOH LPJ EXCEL KELOMPOK 4CONTOH LPJ EXCEL KELOMPOK 4
CONTOH LPJ EXCEL KELOMPOK 4
 
CONTOH Lpj koperasi kelompok 4
CONTOH Lpj koperasi kelompok 4CONTOH Lpj koperasi kelompok 4
CONTOH Lpj koperasi kelompok 4
 
CONTOH LPJ excel
CONTOH LPJ excelCONTOH LPJ excel
CONTOH LPJ excel
 
Proposal koperasi 2 eb15
Proposal koperasi 2 eb15 Proposal koperasi 2 eb15
Proposal koperasi 2 eb15
 
CONTOH Lpj koperasi kelas 2EB15
CONTOH Lpj koperasi kelas 2EB15CONTOH Lpj koperasi kelas 2EB15
CONTOH Lpj koperasi kelas 2EB15
 
Mind mapping
Mind mappingMind mapping
Mind mapping
 
Ekonomi koperasi kelompok 4
Ekonomi koperasi kelompok 4Ekonomi koperasi kelompok 4
Ekonomi koperasi kelompok 4
 

Recently uploaded

Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdfTabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
HuseinKewolz1
 
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.pptMateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
kurikulumsdithidayah
 
Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuanganFinancial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
EnoCasmiSEMBA
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
ritaseptia16
 
AUDITING II chapter25.ppt
AUDITING II                chapter25.pptAUDITING II                chapter25.ppt
AUDITING II chapter25.ppt
DwiAyuSitiHartinah
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
WiwikDewiSusilawati
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
JaffanNauval
 
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptxmateri perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
RaraStieAmkop
 
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdftantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
muhammadarsyad77
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
anselmusl280
 
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Meihotmapurba
 
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdfModul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
muhammadarsyad77
 

Recently uploaded (13)

Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdfTabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
Tabungan perumahan rakyat TAPERA DJPP.pdf
 
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.pptMateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
Mateko11_Adjoin invers matrikspptnya.ppt
 
Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuanganFinancial Planning Eno Perencanaan keuangan
Financial Planning Eno Perencanaan keuangan
 
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptxANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
ANALISI KESEMBANGAN PASAR UANG (KURVA-LM).pptx
 
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)MATERI AKUNTANSI IJARAH  POWER POINT (PPT)
MATERI AKUNTANSI IJARAH POWER POINT (PPT)
 
AUDITING II chapter25.ppt
AUDITING II                chapter25.pptAUDITING II                chapter25.ppt
AUDITING II chapter25.ppt
 
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdfMateri Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
Materi Presentasi Berita Resmi Statistik (BRS) BPS Pusat tanggal 6 Mei 2024.pdf
 
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptxMAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
MAKALAH SISTEM PEREKONOMIAN INDONESIA.pptx
 
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptxmateri perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
materi perkuliahan ppt pengendalian intern.pptx
 
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdftantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
tantangan dan solusi perbankan syariah.pdf
 
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptxBAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
BAB 3 PROFESI, PELUANG KERJA, DAN PELUANG USAHA BIDANG AKL.pptx
 
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt.           Makalah ini membahas tentan...
Pertemuan 12 Materi Pasar Monopoli.ppt. Makalah ini membahas tentan...
 
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdfModul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK  2024.pdf
Modul Pembekalan PKD PILKADA SERENTAK 2024.pdf
 

Bentuk bentuk perusahaan

  • 1. BENTUK BENTUK PERUSAHAAN ENDAH SRI RAHAYU 22216332 2EB15
  • 3.
  • 4. BENTUK-BENTUK BADAN USAHA 1. Bentuk-Bentuk Perusahaan Dilihat dari Jumlah Pemiliknya 2. Bentuk-Bentuk Perusahaan Dilihat dari Status Hukumnya a. Perusahaan Perseorangan b, Perusahaan Persekutuan a. Perusahaan Berbadan Hukum b. Perusahaan Bukan Badan Hukum
  • 5. Dikalangan Masyarakat Dikenal Dua Macam Perusahaan a. Perusahaan Swasta Yaitu perusahaan yang seluruh modalnya dimiliki oleh swasta dan tidak ada campur tangan pemerintah terbagi dalam tiga perusahaan swasta , antara lain: * Perusahaan swasta nasional * Perusahaan swasta asing * Perusahaan patungan/campuran b. Perusahaan Negara Yaitu perusahaan yang seluruh atau sebagian modalnya dimiliki negara . Dan terdiri dari 3 bentuk : * Perusahaan jawatan *Perusahaan umum *perusahaan Perseroan
  • 6. Perusahaan Perorangan  Bentuk usaha ini paling sederhana dan mudah mengorganisasikan  Pemiilik perseorangan hanya satu orang  Pengelolanya dipegang pemilik sendiri  Keuntungan dan kerugiannya ditanggung sendiri pula  Seluruh harta kekayaan pemilik menjadi jaminan perusahaan  Utang perusahaan berarti utang pemiliknya
  • 7. Keuntungan Kelemahan 1. Cara mendirikan mudah dan murah serta aktifitas relatif sederhana . 2. Organisasinya sangat sederhana dan luwes sehingga biaya organisasi rendah , rahasia perusahaan terjamin dan pajaknya ringan 3. Tidak perlu berbadan hukum keputusan- keputusan dapat segera diambil sesuai keadaan. 4. Seluruh keuntungan dapat dimiliki sendiri oleh pemilik 1. Modal tidak besar dan sulit mendapatkan pinjaman untuk menambah modal dan perluasan usaha , terutama jika jumlahnya besar. 2. Tidak ada batasan antara pemilik pribadi dengan milik perusahaan . 3. Sering kali usaha kurang berkembang karena kurangnya ide-ide sehingga kelangsungan perusahaan kurang terjamin 4. Tanggung jawab pemilik tidak terbatas 5. Pengelolaanya sangat tergantung kemampuan si
  • 8. Perusahaan Firma a. Dua orang/ lebih mengempulkan kekayaan seperti uang, tenaga , sarana , dan keahlian dan melakukan kesepakatan dapat membentuk firma. b. Setiap anggota firma dapat melakukan sendiri usahanya satas nama firma. c. Semua keuntungan atau kerugian menjadi tanggung jawab semua anggota firma d. Untuk mendirikan firma biasanya harus membuat dahulu akta autentik.
  • 9. Perusahaan Firma Keuntungan Kelemahan I. Lebih mudah mendapatkan pinjaman modal tambahan karena semua kekayaan pribadi seluruh anggota dijadikan tanggungan II. Anggota-anggotanya biasanya lebih saling mengenal dan mempercayai I. Tidak ada batasan antara harta pribadi dengan harta firma II. Kesalahan salah seorang anggota dapat menjadi tanggung jawab seluruh anggota firma III. Jika terjadi perselihan , akan menyulitkan dan sering berakhir dengan pembubaran firma
  • 10. Perusaahaan Komanditer (CV)  Comanditaire vennootschap(CV) ialah perusahaan yang dibentuk oleh dua orang atau lebih .  Ada dua macam anggota di dalam CV yaitu anggota pasif dan anggota aktif  Untuk mendirikan CV, perlu dibuat akta resmi di muka pejabat negara (akta notaris) .  Di dalam akta dicantumkan nama anggota aktif dan nama anggota pasifnya
  • 11. Perusahaan Komanditer Keuntungan Kelemahan • Tambahan modal agak mudah diperoleh karena semua kekayaan pribadi anggota aktif dapat di jadikan tanggungan . • Memungkinkan bagi seseorang untuk menjadi anggota CV tanpa melibatkan seluruh kekayaan pribadinya dengan menjadi anggota pasif • Inovasi dapat berjalan lebih baik pengelolaan lebih baik dan professional sehingga kelangsungan hidup perusahaan lebih lama. • Anggota pasif tidak diperbolehkan mencampuri kebijaksanaan perusahaan dan pengelolaannya . • Harta pribadi anggota aktif ikut menjadi tanggungan atas utang-utang perusahaan. • Kemungkinan terjadi konflik terjadi ketidak jujuran anggota aktif terhadap anggota pasif serta rahasia perusahaantidak terjamin.
  • 12. Perseroaan Terbatas (PT) - PT telah diatur dalam undang-undang NO.1 Tahun 1995 - PT merupakan badan usaha sekaligus menjadi badan hukum yang memang di kelola untuk mencapai keuntungan yang sifatnya ekonomis. - PT harus mendapatkan Surat Keputusan dari Menteri Kehakiman - Anggota PT terdiri atas dua orang atau lebih dan secara formal diatur uu . - Setelah di terima PT diumumkan dalam Berita Negara dan pajaknya ada perhitungan tersendiri.
  • 13. Perusahaan Terbatas (PT) Keuntungan Kelemahan  Para pemegang saham tidak ikut menanggung utung dagang dan pajak jika perusahaan jatuh.kerugian hanya terbatas pada modal yang telah ditanamkan dalam perusahaan  Saham-saham dapat diperjualbelikan  Peluang untuk mendapatkan pinjaman tambahan modal lebih besar dan kelangsungan hidup perusahaan lebih terjamin  Tambahan modal dapat juga diperoleh dengan menjual saham yang masih berada di tangan perusahaan kepada umum  Prosedur pendiriannya cukup rumit dan memerlukan biaya yang cukup tinggi  Pemegang saham kurang memperhatikan perusahaan  Harus diadakan pertemuan untuk menyusun anggaran rumah tangga , anggaran dasar dan garis kebijaksanaan  Jika operasi usaha pt akan pindah atau diperluas lebidang operasi yang tidak tercantum dalam akta, harus dimintakan izin pejabat hukum negara
  • 14. Perkumpulan Koperasi • Tujuannya untuk memajukan kepentingan material anggota- anggotanya . • Badan usaha berlandaskan asas kekeluargaan • Ada 3 bentuk koperasi : • Koperasi konsumsi • Koperasi kredit • Koperasi produktif
  • 15. Koperasi Kelebihan Kekurangan  Adanya fasilitas tertentu dari pemerintah, seperti bebas beberapa macam pajak  Lebih bergantung pada kejujuran dan kreativitas pengurusnya  Keanggotaan tidak dapat diperjualbelikan
  • 16. Langkah-langkah yang dilalui untuk menentukan bentuk usaha adalah : 1. Mengetahui bentuk-bentuk usaha yang ada berikut kelemahan dan kebaikannya serta mengetahui syarat-syarat pendiriannya 2. Menyeleksi dengan seksama bentuk usaha yang cocok . Untuk itu,dibuat daftar pemilihan dengan menggunakan faktor-faktor tersebut.
  • 17. Yayasan Yasan Yayasan dibedakan menjadi 2 : + suatu organisai (perkumpulan) yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan para anggotanya, dan tidak mencari keuntungan. 1. Yayasan pemerintah => yayasan dalam menjalankan kegiatannya, sepenuhnya dibiayai oleh pemerintah. 2. Yayasan swasta => yayasan yang dalam menjalankan kegiatannya dibiayai oleh swasta atau dapat pula memperoleh subsidi dari pihak pemerintah.
  • 18. BUMN Keuntungan Kelemahan  Mengutamakan kepentingan masyarakat tujuan kedua  Keberadaan pekerja memeliki posisi yang kuat sehingga tidak mudah diberhentikan begitu saja  Keuntungan yang didapat lebih diutamakan untuk menunjang kesejahteraan karyawan dan masyarakat umum  Sering menumbuhkan kepemimpinan yang kaku, karena tidak terdapat persaingan jabatan.  Cara kerja para karyawan sering tidak efisien.
  • 19. Referensi  Buku Hukum dalam ekonomi ( edisi II_Rev) Grasindo , Elsi Kartika Sari,S.H.,M.H. Advendi Simanunsong,S.H.,M.M.  Buku IPSL SMP terbitan Eryadi IPSL/Eryadi S.Pd; Penyunting,Tajudin ---Cet. I --- Jakarta : Kawan Pustaka,2004  Buku Petunjuk Mendirikan Perusahaan Kecil edisi revisi Dr.Ir. Singgih Wibowo,M.S.

Editor's Notes

  1. Bentuk-bentuk perushaan secara garis besar dapat diklasifikasikan dan dilihat jumlah pemiliknya dan dilihat dari status hukumnya.
  2. Perusahaan Perseorangan Yaitu suatu perusahaan yang dimiliki oleh perseorangan atau lebih seorang pengusaha b, Perusahaan Persekutuan Yaitu suatu perusahaan yang dimiliki oleh beberapa orang pengusaha yang bekerja sama dalam satu persekutuan Perusahaan Berbadan Hukum Yaitu sebuah subjek hukum yang mempunyai kepentingan sendiri terpisah dari kepentingan pribadi anggotanya; mempunyai harta sendiri yang terpisah dari harta anggotanya; punya tujuan yang terpisah dari tujuan pribadi para anggotanya dan tanggung jawab pemegang saham terbatas kepada nilai saham yang di ambil Perushaan yang berbadan hukum perusahan yang berbadan hukum merupakan badan usaha yang seluk beluknya cukup kompleks sehingga perlu diatur dengan pembuatan badan hukum yang diterbitkan oleh departemen kehakiman . Pengurusan badan hukum ini biassanya dilakukan notaris . Ex : PT dan KOPERASI Perusahaan Bukan Badan Hukum Yaitu harta pribadi para sekutu juga akan terpakai untuk memenuhi kewajiban perusahaan tersebut, biasanya berbentuk perorangan maupun persekutuan . Perusahaan yang tidak berbadan hukum Merupakan badan usaha yang seluk beluknya relatif lebih sederhana dan ringkas sehingga pembuatan hukum bbadan tidak diperlukan . Ex: PERORANGAN,CV dan FIRMA
  3. Bumn : didirikan oleh negara dengan tujuan untuk melindungi dan memenuhi kebutuhan masyarakat umum. Perusahaan negara adalah perusahaan yang seluruh atau sebagian modal yang di miliki merupakan kekayaan negara, kecuali ditetapkan berdasarkan uud dan peraturan lain