Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Guru Bimbingan Konseling berperan penting dalam memfasilitasi pengembangan diri siswa sesuai minat, bakat, dan tahap perkembangannya.
2. Mereka harus menyusun program untuk mengakomodasi peraturan pemerintah tentang sistem pendidikan nasional dan standar nasional pendidikan.
3. Pelayanan bimbingan dan konseling bertujuan membantu siswa agar mandiri dan berkembang
Peningkatan mutu kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sertaKank Hari
Melalui ekosistem sekolah,warga sekolah dapat mengembangkan potensi Sumberdaya Daya Manusia dan lingkungan untuk meningkatkan pelayanan prima pendidikan disekolah.
Dokumen ini membincangkan Kurikulum Standard Sekolah Rendah (KSSR) di Malaysia. Ia menjelaskan bahawa KSSR direka untuk meningkatkan kualiti pendidikan rendah agar lebih relevan dengan cabaran masa kini. KSSR berfokus kepada 4M iaitu membaca, menulis, mengira dan menaakul serta elemen kreativiti dan inovasi. Guru memainkan peranan penting dalam pelaksanaan KSSR untuk memastikan pencapaian pelaj
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Guru Bimbingan Konseling berperan penting dalam memfasilitasi pengembangan diri siswa sesuai minat, bakat, dan tahap perkembangannya.
2. Mereka harus menyusun program untuk mengakomodasi peraturan pemerintah tentang sistem pendidikan nasional dan standar nasional pendidikan.
3. Pelayanan bimbingan dan konseling bertujuan membantu siswa agar mandiri dan berkembang
Peningkatan mutu kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan sertaKank Hari
Melalui ekosistem sekolah,warga sekolah dapat mengembangkan potensi Sumberdaya Daya Manusia dan lingkungan untuk meningkatkan pelayanan prima pendidikan disekolah.
Dokumen ini membincangkan Kurikulum Standard Sekolah Rendah (KSSR) di Malaysia. Ia menjelaskan bahawa KSSR direka untuk meningkatkan kualiti pendidikan rendah agar lebih relevan dengan cabaran masa kini. KSSR berfokus kepada 4M iaitu membaca, menulis, mengira dan menaakul serta elemen kreativiti dan inovasi. Guru memainkan peranan penting dalam pelaksanaan KSSR untuk memastikan pencapaian pelaj
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas strategi guru PAI dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pembelajaran bermutu; (2) Teknologi informasi dapat memperluas akses informasi dan memudahkan kerja sama antara pakar dan mahasiswa; (3) Ada tiga pendekatan dalam pemanfaatan teknologi informasi yaitu sebagai objek pembelajaran, memfasilitasi pembelajaran, dan men
Dokumen tersebut membahas tentang penguatan pendidikan karakter di Indonesia, yang merupakan bagian dari Gerakan Nasional Revolusi Mental. Pendidikan karakter dipandang penting untuk membangun karakter generasi muda Indonesia agar menjadi manusia yang beriman, berakhlak mulia, sehat, berilmu, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.
Dokumen tersebut membahas tentang pendidikan karakter dan tantangan guru masa kini. Ia menjelaskan pentingnya pendidikan karakter untuk membentuk siswa yang berkarakter dan berkompetensi abad 21 serta perlunya mempersiapkan guru agar mampu menghadapi tantangan globalisasi dan generasi muda saat ini."
Kurikulum 2013 bertujuan menghasilkan insan yang produktif, kreatif, inovatif, dan berkarakter melalui penguatan sikap, keterampilan, dan pengetahuan secara terintegrasi. Kurikulum ini menekankan pembelajaran berbasis pengalaman siswa melalui proses mengamati, menanya, mencoba, dan menyimpulkan untuk meningkatkan kreativitas."
Dokumen tersebut membincangkan beberapa isu dan cabaran pendidikan semasa seperti usaha menyatukan negara berbilang agama dan budaya, integrasi nasional, pendemokrasian pendidikan, kepelbagaian budaya, dan pengaruh perkembangan teknologi maklumat dan komunikasi. Ia juga menyentuh langkah-langkah yang boleh diambil untuk menangani isu-isu tersebut seperti meningkatkan mutu pendidikan, memperkasakan sekolah
BAGAIMANA MEWUJUDKAN UNIVERSITAS YANG MAMPU MEMENUHI KEPERLUAN MASYARAKAT MISKIN? KEPERLUAN INOVASI UNIVERSITAS SEPATUTNYA UNTUK MEMBANTU PENINGKATAN KESEJAHTERAAN RAKYAT.
Pendekatan pengajaran dan pembelajaran (PdP) KBAT yang berkesan perlu berpusatkan
murid dengan melibatkan mereka secara aktif dalam PdP melalui tugasan dan soalan yang
mencabar pemikiran. Justeru, guru perlu mewujudkan suasana bilik darjah yang kondusif bagi
merangsang murid berfikir. Guru juga boleh menggunakan alat berfikir dan teknik penyoalan
dalam usaha membudayakan pemikiran yang kritis dan kreatif dalam kalangan murid.
Pedagogi yang melibatkan murid berfikir telah lama dilaksanakan, melalui program seperti
Kemahiran Berfikir Kritis dan Kreatif (KBKK) yang dilaksanakan di sekolah pada tahun 1994.
Program ini diteruskan dan dimantapkan dengan pengenalan KBAT seperti yang disarankan
dalam PPPM (2013-2025).
Pengetahuan, kemahiran, nilai dan sikap yang ada pada seseorang individu memainkan
peranan penting dalam proses berfikir. Kesemua aspek ini menjadi latar belakang untuk
membuat penaakulan dan refleksi sehingga membolehkan seseorang individu berfikir aras
lebih tinggi dalam konteks dapat membuat keputusan, menyelesaikan masalah, menginovasi
dan mencipta. Dalam proses ini, empat tahap pemikiran yang tinggi diberi fokus iaitu
mengaplikasi, menganalisis, menilai dan mencipta
UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA MELALUI KEGIATAN EKSTRA KURIKULER PRAMUKA DI...Afroh Hikmah
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Pendidikan kepramukaan di SDIT Salsabila 2 Klaseman memanfaatkan kegiatan seperti baris berbaris dan upacara untuk menanamkan nilai-nilai karakter seperti disiplin, tanggung jawab, dan kepemimpinan pada siswa. Pembina pramuka menggunakan permainan yang mendidik untuk menyampaikan materi kepramukaan.
Proposal ini merinci rencana pelaksanaan Latihan Kepemimpinan Siswa (LKS) untuk pengurus OSIS dan MPK SMAN 1 Jawilan yang akan diselenggarakan pada 12-14 September 2013 di aula sekolah dan Pulau Seribu. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kepemimpinan siswa.
Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162cicit123
Dokumen tersebut membahas tentang pedoman pelaksanaan kegiatan KKN di Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) yang mencakup konsep dasar, prinsip, tujuan, sasaran, tahapan, dan kriteria penilaian kegiatan KKN."
Panduan ini membahas tentang projek penguatan profil pelajar pancasila, termasuk penjelasan mengenai profil pelajar pancasila, perlunya projek penguatan, dan gambaran penerapan profil pelajar pancasila di satuan pendidikan."
Power Point.KK C Pedagogik SD.Kelas TinggiHeru Supanji
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan dan pelaksanaan kurikulum di sekolah dasar. Terdapat penjelasan mengenai teori kurikulum, perkembangan kurikulum di Indonesia, kurikulum KTSP, kurikulum 2013, dan pembelajaran tematik terpadu. Juga dibahas mengenai pengalaman belajar peserta didik di sekolah dasar.
Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's t
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas strategi guru PAI dalam memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk pembelajaran bermutu; (2) Teknologi informasi dapat memperluas akses informasi dan memudahkan kerja sama antara pakar dan mahasiswa; (3) Ada tiga pendekatan dalam pemanfaatan teknologi informasi yaitu sebagai objek pembelajaran, memfasilitasi pembelajaran, dan men
Dokumen tersebut membahas tentang penguatan pendidikan karakter di Indonesia, yang merupakan bagian dari Gerakan Nasional Revolusi Mental. Pendidikan karakter dipandang penting untuk membangun karakter generasi muda Indonesia agar menjadi manusia yang beriman, berakhlak mulia, sehat, berilmu, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.
Dokumen tersebut membahas tentang pendidikan karakter dan tantangan guru masa kini. Ia menjelaskan pentingnya pendidikan karakter untuk membentuk siswa yang berkarakter dan berkompetensi abad 21 serta perlunya mempersiapkan guru agar mampu menghadapi tantangan globalisasi dan generasi muda saat ini."
Kurikulum 2013 bertujuan menghasilkan insan yang produktif, kreatif, inovatif, dan berkarakter melalui penguatan sikap, keterampilan, dan pengetahuan secara terintegrasi. Kurikulum ini menekankan pembelajaran berbasis pengalaman siswa melalui proses mengamati, menanya, mencoba, dan menyimpulkan untuk meningkatkan kreativitas."
Dokumen tersebut membincangkan beberapa isu dan cabaran pendidikan semasa seperti usaha menyatukan negara berbilang agama dan budaya, integrasi nasional, pendemokrasian pendidikan, kepelbagaian budaya, dan pengaruh perkembangan teknologi maklumat dan komunikasi. Ia juga menyentuh langkah-langkah yang boleh diambil untuk menangani isu-isu tersebut seperti meningkatkan mutu pendidikan, memperkasakan sekolah
BAGAIMANA MEWUJUDKAN UNIVERSITAS YANG MAMPU MEMENUHI KEPERLUAN MASYARAKAT MISKIN? KEPERLUAN INOVASI UNIVERSITAS SEPATUTNYA UNTUK MEMBANTU PENINGKATAN KESEJAHTERAAN RAKYAT.
Pendekatan pengajaran dan pembelajaran (PdP) KBAT yang berkesan perlu berpusatkan
murid dengan melibatkan mereka secara aktif dalam PdP melalui tugasan dan soalan yang
mencabar pemikiran. Justeru, guru perlu mewujudkan suasana bilik darjah yang kondusif bagi
merangsang murid berfikir. Guru juga boleh menggunakan alat berfikir dan teknik penyoalan
dalam usaha membudayakan pemikiran yang kritis dan kreatif dalam kalangan murid.
Pedagogi yang melibatkan murid berfikir telah lama dilaksanakan, melalui program seperti
Kemahiran Berfikir Kritis dan Kreatif (KBKK) yang dilaksanakan di sekolah pada tahun 1994.
Program ini diteruskan dan dimantapkan dengan pengenalan KBAT seperti yang disarankan
dalam PPPM (2013-2025).
Pengetahuan, kemahiran, nilai dan sikap yang ada pada seseorang individu memainkan
peranan penting dalam proses berfikir. Kesemua aspek ini menjadi latar belakang untuk
membuat penaakulan dan refleksi sehingga membolehkan seseorang individu berfikir aras
lebih tinggi dalam konteks dapat membuat keputusan, menyelesaikan masalah, menginovasi
dan mencipta. Dalam proses ini, empat tahap pemikiran yang tinggi diberi fokus iaitu
mengaplikasi, menganalisis, menilai dan mencipta
UPAYA PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA MELALUI KEGIATAN EKSTRA KURIKULER PRAMUKA DI...Afroh Hikmah
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Pendidikan kepramukaan di SDIT Salsabila 2 Klaseman memanfaatkan kegiatan seperti baris berbaris dan upacara untuk menanamkan nilai-nilai karakter seperti disiplin, tanggung jawab, dan kepemimpinan pada siswa. Pembina pramuka menggunakan permainan yang mendidik untuk menyampaikan materi kepramukaan.
Proposal ini merinci rencana pelaksanaan Latihan Kepemimpinan Siswa (LKS) untuk pengurus OSIS dan MPK SMAN 1 Jawilan yang akan diselenggarakan pada 12-14 September 2013 di aula sekolah dan Pulau Seribu. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kepemimpinan siswa.
Pedoman umum pelaksanaan kkn unissula 20162cicit123
Dokumen tersebut membahas tentang pedoman pelaksanaan kegiatan KKN di Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) yang mencakup konsep dasar, prinsip, tujuan, sasaran, tahapan, dan kriteria penilaian kegiatan KKN."
Panduan ini membahas tentang projek penguatan profil pelajar pancasila, termasuk penjelasan mengenai profil pelajar pancasila, perlunya projek penguatan, dan gambaran penerapan profil pelajar pancasila di satuan pendidikan."
Power Point.KK C Pedagogik SD.Kelas TinggiHeru Supanji
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan dan pelaksanaan kurikulum di sekolah dasar. Terdapat penjelasan mengenai teori kurikulum, perkembangan kurikulum di Indonesia, kurikulum KTSP, kurikulum 2013, dan pembelajaran tematik terpadu. Juga dibahas mengenai pengalaman belajar peserta didik di sekolah dasar.
Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's time to share your document with the world!Awesome! You’re all done!
Now it's t
Dirjen dikti kebijakan dikti ttg kkni dan kurikulumAry Shiddiqi
[Ringkasan]
1. Dokumen tersebut membahas tentang perkembangan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sejak tahun 2003 hingga rencana implementasi di masa depan, termasuk penyetaraan antara kualifikasi pendidikan formal dengan kualifikasi KKNI.
2. Dibahas pula peran Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dalam meningkatkan mutu sumber daya manusia berbasis KKNI melalui penyetaraan jenis dan str
Program kerja bimbingan TIK tahun pelajaran 2023/2024 ini membahas rencana kegiatan layanan teknologi informasi dan komunikasi untuk peserta didik, pendidik, dan tenaga kependidikan SMA Negeri 1 Sliyeg. Program ini bertujuan untuk memberikan pedoman pelaksanaan layanan TIK, meningkatkan mutu layanan, dan dievaluasi secara berkala. Kegiatan layanan TIK meliputi bimbingan klasikal, kelompok, dan individu dengan materi pengen
5. Anitawati, M.Pd. Projek penguatan profil pelajar Pancasila_Puskurjar_16-19...mustakinoffice365
Dokumen tersebut membahas tentang proyek penguatan profil pelajar Pancasila yang bertujuan untuk menginspirasi siswa untuk berkontribusi terhadap lingkungan sekitarnya melalui pengalaman belajar. Proyek ini dirancang secara fleksibel dan melibatkan pemangku kepentingan sekolah beserta masyarakat untuk merancang dan mengimplementasikan proyek tersebut. Dokumen ini juga menjelaskan tahapan perenc
Era Merdeka Belajar dalam kerangka tranformasi organisasi Kemdikbudristek dan menyikapi implementasi terbitnya Permenpan RB nomor 1 tahun 2023, menuntut lebih aktif kagi bagi pejabat fungsional tertentu memenuhi komptensinya. Hal ini akan memeberikan dorongan bagi Asosiasi Widyaprada Indonesia (AWI) membangun sinergi bersama dengan Jabatan Fungsional dan Stakeholders Pendidikan. Apapun kondisi saat ini dengan berbagai ragam tantangan dan peluang yang ada sudah sepatutnya bergerak untuk mendukung tercapaianya kinerja organisasi. (MW 2023)
Kurikulum 2013 adalah upaya terpadu untuk merekonstruksi kompetensi lulusan, kesesuaian dan kecukupan materi pelajaran, revolusi proses pembelajaran, serta reformasi sistem penilaian peserta didik.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
1. MAHASISWA ERA IR4.0
BERPRESTASI MELALUI ORGANISASI KEMAHASISWAAN
LEMBAGA LAYANAN PENDIDIKAN TINGGI
KEMENTERIAN RISTEK DIKTI
Widyo Winarso
wwinarso@ristekdikti.go.id
www.lldikti7.ristekdikti.go.id
7. ONE VISION
ONE IDENTITY
ONE COMMUNITY
1. Pengakuan kompetensi dan
kualifikasi SDM
2. Mobilitas orang
3. Mobilitas Barang dan Jasa
(termasuk pendidikan)
19. 1 Kemampuan Komunikasi 4.69
2 Kejujuran/Integritas 4.59
3 Kemampuan Bekerja Sama 4.54
4 Kemampuan Interpersonal 4.50
5 Beretika 4.46
6 Motivasi/Inisiatif 4.42
7 Kemampuan Beradaptasi 4.41
8 Daya Analitik 4.36
9 Kemampuan Komputer 4.21
10 Kemampuan Berorganisasi 4.05
11 Berorientasi pada Detail 4.00
12 Kepemimpinan 3.97
13 Kepercayaan Diri 3.95
14 Ramah 3.85
15 Sopan 3.82
16 Bijaksana 3.75
17 Indeks Prestasi (>=3.0) 3.68
18 Kreatif 3.59
19 Humoris 3.25
20 Kemampuan Berwirausaha 3.23
Diterbitkan oleh National
Association of Colleges
and Employers, USA, 2012
(disurvei dari 457
pimpinan PT)
Kompetensi Lulusan PT yang
Diharapkan Dunia Kerja
(Skala 1 – 5)
Kesimpulan:
Soft skills (kemampuan
interaksi sosial) dibutuhkan
untuk sukses 82%!
10/9/2019
19
31. LANDASAN/DASAR HUKUM (UU12/2012 Pasal 7)
1) Mahasiswa dapat membentuk organisasi kemahasiswaan.
2) Organisasi kemahasiswaan paling sedikit memiliki fungsi
untuk:
a. mewadahi kegiatan Mahasiswa dalam
mengembangkan bakat, minat, dan potensi Mahasiswa;
b. mengembangkan kreativitas, kepekaan, daya kritis,
keberanian, dan kepemimpinan, serta rasa
kebangsaan;
c. memenuhi kepentingan dan kesejahteraan Mahasiswa;
dan
d. mengembangkan tanggung jawab sosial
33. Klasifikasi Ormawa
IntraKampus
• Anggota dan
Pengurus adalah
mahasiswa dari satu
PT
• Legalitas oleh
Pimpinan PT ybs
• Periode
kepengurusan satu
tahun
AntarKampus
• Anggota dan
Pengurus adalah
mahasiswa dari
berbagai
PT/Ormawa
IntraKampus
• Legalitas oleh
Kementerian c.q.
Ristekdikti/Kemenag
• Periode
kepengurusan satu
tahun
EkstraKampus
• Anggota adalah
mahasiswa dari
berbagai PT
• Pengurus mahasiswa
dan/alumni
• Legalitas sesuai
ketentuan Ormas
• Periode
kepengurusan sesuai
AD-ART
35. Basis Ormawa
Keilmuan/Keahlian
(IOMS)
• Himpunan Mhs
Geografi
• Ikatan Mhs
Kedokteran
Minat-Bakat-
Talenta (UKM)
• UKM Olahraga
(Pencak Silat, dll)
• UKM Seni
(Paduan Suara,
dll)
• UKM Keagamaan
Lainnya
• BEM (BEMU,
BEMF),
• DEMA (DPMU,
DPMF)
• KM
• PPI
• Kamadiksi, dll
36.
37. Pengembangan Ormawa
Visi misi Tujuan
Sasaran
&
Strategi
Program
kegiatan
Evaluasi
kinerja
Analisis
internal
Analisis
eksternal
38. Kondisi Kemahasiswaan Saat Ini
1. Partisipasi mahasiswa dalam kegiatan ormawa intra/antarkampus dan
atau keterlibatannya dalam kegiatan kemahasiswaan masih kurang.
2. Prestasi bidang ko-ekstra kulikuler belum maksimal.
3. Kekurangan fasilitas, dukungan pembina/ pembimbing/
pendamping/pimpinan bidang kemahasiswaan.
4. Kecenderungan kurangnya kebangganaan/ kecintaan terhadap
almamater.
5. Organisasi ekstra kampus cenderung tidak sefaham dan berafiliasi pada
organisasi sosial politik yang dapat berdampak pada konflik kepentingan
antar mahasiswa.
6. Dalam menyampaikan aspirasi cenderung mengabaikan etika,
kaidah/budaya akademik.
7. Standar, pendanaan, peraturan dan atau regulasi dinilai kurang
memadai.
38
Sumber: Ditmawa 2016 dengan penyesuaian
39. Kondisi yang Diharapkan
1. Keseimbangan yang proporsional antara bidang kurikuler dengan ko-
ekstrakulikuler.
2. Terciptanya iklim dialogis, komunikasi dan kerja sama yang baik antara
civitas akademika.
3. Tersedianya fasilitas dan semakin tingginya keterlibatan pembimbing/
pendamping kemahasiswaan dalam pengembangan program
kemahasiswaan.
4. Kesadaran sebagai civitas akademika meningkat untuk ikut
bertanggungjawab dalam perbaikan sistem pendidikan dan menjunjung
harkat martabat almamater.
5. Prestasi mahasiswa di tingkat nasional dan internasional meningkat.
6. Penganggaran kemahasiswaan yang memadai.
7. Adanya standar/perbaikan regulasi keorganisasian kemahasiswaan.
39
40. Sasaran Pengembangan Kemahasiswaan
1. Mahasiswa sebagai masyarakat akademik dapat menjadi kekuatan
moral (moral force) untuk mengangkat citra bangsa.
2. Ormawa sesuai dengan visi, misi perguruan tinggi, berorientasi pada
peningkatan prestasi, soft skill dan entrepreneurship, tertib hukum dan
tenggungjawab, demokratis, akuntabel dan transparan.
3. SDM pendukung (akademik dan non akademik) berperan aktif sebagai
pemberdaya, fasilitator dan motivator.
4. Relasi dan atau komunikasi yang sesuai dengan kaidah akademik dan
menjunjung tinggi etika bangsa Indonesia.
5. Sarana dan prasarana yang memadai.
6. Dukungan pengangaran kegiatan kemahasiswaan yang memadai.
40
42. A. Bidang Pengembangan Penalaran dan Kreativitas
Olimpiade Nasional MIPA & IMC
National Universities Debating Championship (NUDC)-WUDC & KDMI
PKM dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS)
PILMAPRES (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi)
Kontes Robot Indonesia (Humanoid, Terbang, Kapal cepat)
KMHE, GEMASTIK, KJI-KBGI, FFMI
42
1
2
3
4
5
6
43. B. Bidang Kesejahteraan & Kewirausahaan Mahasiswa
BBP Bidikmisi, Adik Papua dan 3 T , OSI, PPA, Prestasi
Ekskul
KBMI (Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia) &
Expo Kewirausahaan Nasional
Co-op (Program Belajar Bekerja Terpadu)/Magang
Program Pendukung (TOT bagi dosen Kewirausahaan
dll)
43
3
2
5
4
1
44. C. Bidang Minat Bakat dan Ormawa
POMNAS, AUG & UNIVERSIADE
PEKSIMINAS (PEKAN SENI MAHASISWA NASIONAL)
PESPARAWI (PESTA PADUAN SUARA MAHASISWA GEREJAWI)
MTQMN (MUSABAQOH TILAWATIL QURAN MAHASISWA
NASIONAL)
LKMM-TM & PP-OPPEK
BANTUAN DANA PEMBINAAN ORMAWA SEHAT (UKM, BEM &
IOMS). UKM Nasional (KSR, MAPALA, MENWA, Pramuka)
PHBD (PROGRAM HIBAH BINA DESA)
44
1
2
3
4
5
6
7
45. D. Bidang Penyelarasan Dunia Kerja
Pengembangan Pusat Karier
Workshop Tracer Sudy & Analisis data
Program Pendampingan Pusat Karier
Sindikker (Sistem informasi Pendidikan dan Dunia
Kerja)
Ekspo Pusat Karier
45
1
2
3
4
5
46. PERMEN 55/2018
bahwa wawasan kebangsaan, jati diri, dan ideologi
bangsa harus dipahami, dihayati, ditegakkan, dan
diamalkan oleh segenap komponen bangsa dalam
berbagai sendi kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara dalam upaya mencapai
cita-cita luhur bangsa
47. PERMEN 55/2018
Perguruan tinggi bertanggung jawab untuk
melakukan pembinaan ideologi bangsa bagi
mahasiswa yang meliputi pemahaman,
penghayatan, dan pengamalan konsensus dasar
berbangsa dan bernegara, yang terdiri atas: (1)
Pancasila, (2) UUD Tahun 1945, (3) NKRI, dan (4) Bhinneka
Tunggal Ika, dalam berbagai kegiatan
kemahasiswaan di perguruan tinggi
Pembinaan ideologi bangsa menjadi dasar dan
rujukan setiap kegiatan kemahasiswaan di
perguruan tinggi.
48. Perguruan tinggi dapat membentuk organisasi
kemahasiswaan yang secara khusus memiliki fungsi
sebagai wadah pembinaan ideologi bangsa.
dalam kegiatannya melibatkan dan/atau bekerja
sama dengan organisasi kemahasiswaan ekstra
perguruan tinggi.
dilarang melakukan kegiatan politik praktis di
perguruan tinggi.
Struktur organisasi ditetapkan oleh pemimpin
perguruan tinggi.
49. dibentuk oleh dan bertanggung jawab
kepada pemimpin perguruan tinggi.
Keanggotaan terdiri atas perwakilan dari
masing• masing organisasi kemahasiswaan ekstra
perguruan tinggi