Paparan tentang Bahasa Visual dan Visual Storytelling dalam tema Longlife Happiness, untuk kegiatan MAKAR yang diadakan oleh Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Fakultas Bisnis dan Ekonomika (FBE) Universitas Islam Indonesia (UII) di Yogyakarta.
Hari: Minggu
Tanggal: 25 Februari 2024
Waktu: 09.00 WIB - 15.15 WIB
Tempat: Taman Budaya Yogyakarta (Gedung Societet Militair)
https://s.id/yulianusladung
12. Membaca (teks) saat ini seakan tidak lagi menjadi sebuah
kebutuhan utama manusia.
s.id/yulianusladung
Membaca hanya dilakukan ketika diwajibkan atau pada
kesempatan resmi serta kegiatan yang membutuhkan
respon (verbal atau tertulis) terhadap informasi yang
disampaikan secara tertulis.
13. s.id/yulianusladung
Indeks minat membaca di Indonesia 0,001 %,
itu berarti dari 1,000 warga Indonesia, hanya
ada 1 (satu) orang saja yang masih gemar
membaca.
TheUnitedNationsEducational,ScientificandCulturalOrganization(UNESCO)
14. s.id/yulianusladung
Bonus Demografi pada tahun 2030 hingga 2040
mendatang adalah masa di mana penduduk Indonesia
yang berada pada rentang usia produktif (15-64 tahun)
akan lebih besar jumlahnya sekitar 60% dibandingkan
dengan penduduk yang berusia nonproduktif (65 tahun
ke atas).
MuhadjirEffendy
Menteri Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia
15.
16.
17. Sharma,Bhosle&Chaudhary
Consumer Perception and Attitude towards the Visual Elements in Social Campaign Advertisement (January, 2012)
s.id/yulianusladung
75%informasi yang diproses oleh otak
manusia adalah informasi visual, karena
otak manusia dapat mengolah informasi
visual 60,000 kali lebih cepat daripada
teks atau membaca.
18. HarrisEisenberg
Human Process Visual Data Better (September, 2014)
s.id/yulianusladung
90%informasi yang dikirim dan diterima
oleh otak manusia adalah informasi visual,
karena itu sangat membantu untuk lebih
mudah mengingat data atau informasi.
19. Otak manusia memproses miliaran informasi
setiap hari, dan otak manusia butuh tenaga
besar untuk hal tersebut.
Oleh karena itu, untuk menghemat tenaga,
otak manusia akan secara selektif
mengeliminasi miliaran informasi itu dan
menyisakan hanya informasi yang penting saja.
s.id/yulianusladung
MikeMcHargue
Ask Science Mike; Building A Story Brand, Donald Miller (2017)
23. Visual Storytelling merupakan penggabungan dari seluruh elemen yang
digunakan untuk menyampaikan informasi dalam bentuk cerita.
s.id/yulianusladung
YulianusFirmansyahLadung
Visual Storyteller
Jumlah serta tingkat kerumitan elemen yang digunakan, sangat tergantung
dari konsep cerita yang dikembangkan.
Salah satu tujuan utama visual storytelling adalah untuk memancing dan
mendapatkan respon emosional; suka, duka, gembira, marah, ingin tahu dan
penasaran dari target pemirsa cerita yang disampaikan. Dengan adanya
respon emosional itu, seorang visual storyteller bisa mendapatkan
engagement untuk cerita/kisah selanjutnya.
27. Saat ini kita berada dalam era Disrupsi, di mana terjadi
perubahan fundamental dan besar-besaran secara global
yang disebabkan oleh perkembangan inovasi baru, padat
modal dan diadopsi secara masif, yang mengubah cara
kerja organisasi dan tatanan bisnis menjadi lebih sederhana,
transparan, efisien, ringkas dan lebih menguntungkan
secara finansial.
Clayton M. Christensen
The Innovator's Dilemma: When New Technologies Cause Great Firms to Fail (1997)
s.id/yulianusladung
Francis Fukuyama
The Great Disruption: Human Nature and the Reconstitution of Social Order (1999)
YulianusFirmansyahLadung
Visual Storyteller
28. s.id/yulianusladung
Media sosial digemari karena kita mendapatkan kesempatan untuk bercerita
tentang hal apapun (secara otentik atau sudah mengalami alternasi).
Media sosial juga membantu kita untuk dapat terhubung dengan orang lain;
satu atau orang banyak.
Bahkan tidak jarang, pengguna mendapatkan insentif dalam bentuk finansial
oleh pemilik dan pengelola media sosial. Serta menyediakan matrikulasi yang
jelas dan transparan.
YulianusFirmansyahLadung
Visual Storyteller
30. s.id/yulianusladung
Nilai bisnis dan pangsa pasar aplikasi media sosial pada tahun 2022
adalah US$ 49.09 miliar. Angka tersebut akan terus berkembang
dengan nilai Compound Annual Growth (CAGR) yang diperkirakan
akan mengalami peningkatan sebesar 26.2% pada tahun 2023
hingga 2030.
BelleWong,J.D.
Top Social Media Statistics And Trends Of 2023; Forbes (May 18, 2023)
Penyebabnya adalah adopsi teknologi 5G yang semakin merata di
seluruh dunia.
32. Business & Finance Education, Culture & Arts
Tourism Social Justice
Culinary National Defense
Entertainment Religion & Spirituals
s.id/yulianusladung
Social Networking Romance
Politics Sciences & General Knowledge
33. s.id/yulianusladung
s.id/yulianusladung
Business Visual Storytelling
Dalam perkembangannya, visual storytelling juga telah diadopsi oleh kalangan
bisnis/usaha, termasuk didalamnya adalah sektor teknik, pemasaran,, bahkan
juga sektor kehumasan. Terutama dengan kehadiran media sosial yang lahir
dari rahim disrupsi itu, membuat visual storytelling menjadi kebutuhan bisnis
sekaligus sebagai sebuah investasi jangka panjang dan tidak lagi sekedar
cost-center, melainkan berevolusi menjadi profit-center. Seperti yang telah
dilakukan oleh Apple, X, ExxonMobil, Chevron, BP, Petronas, Microsoft, Google,
AWS, Masdar, dll.
YulianusFirmansyahLadung
Visual Storyteller
35. Noises !!! Terlampau banyak komponen yang terlibat
dalam sebuah storytelling akan melelahkan otak !!!
Pesan-pesan yang akan disampaikan melalui kaidah
storytelling harus jelas !!!
Kisah [visual] yang disampaikan harus kontekstual
dan sesuai dengan logika !!!
s.id/yulianusladung
40. s.id/yulianusladung
Kecerdasan Buatan atau Artifical Intelligence adalah bidang ilmu
komputer yang dikhususkan untuk memecahkan masalah kognitif
yang terkait dengan kecerdasan manusia, seperti pembelajaran,
penciptaan, dan pengenalan gambar.
41. s.id/yulianusladung
Kecerdasan Buatan atau Artifical Intelligence dalam kurun waktu
kurang dari 14 bulan sudah mengalami evolusi besar, dan menjadi
Kecerdasan Buatan Generatif atau Generative Artificial Intelligence.
42. s.id/yulianusladung
Kecerdasan Buatan Generatif atau Generative Artifical Intelligence
adalah sebuah jenis kecerdasan buatan yang lebih unggul
dibandingkan versi sebelumnya, karena dengan Generative AI kita
dapat membuat (generatif) konten dan ide baru, termasuk
percakapan, cerita, gambar, video, dan musik..
43. s.id/yulianusladung
Generative AI versi terbaru; ChatGPT-4, Bing, Bard, Grok, sudah menggunakan
neural engine (mesin saraf) dan neural network (jaringan saraf).
Neural engine itu disebut sebagai Artificial Neural Network (ANN) atau jaringan
saraf tiruan yang digunakan untuk menjalankan operasi matematika AI yang
sangat kompleks.
ANN adalah model matematika yang dirancang untuk meniru cara kerja otak
manusia. Sehingga Generative AI saat ini, hasil dan kinerjanya menjadi lebih
reliable, akurat dan tepat.
44. s.id/yulianusladung
Ada berapa cara untuk penggunaan Generative AI tetapi yang paling
lazim adalah berkomunikasi (memberi perintah atau prompt) dengan AI
menggunakan teks, yaitu:
1. Text to Text
2. Text to Image
3. Text to Voice
4. Text to Code
5. Text to Music
6. Text to Video
46. s.id/yulianusladung
Penetrasi pelantar media sosial dan juga teknologi AI punya peran yang
signifikan dalam diseminasi informasi bohong.
Diseminasi konten digital (visual) bohong semakin mudah didapatkan
pada perangkat atau gawai apa saja, kapan saja dan menyasar siapa
pun.
Hal ini sangat berbahaya, karena sangat mempengaruhi integritas
informasi yang beredar, terutama dalam masa atau tahun politik seperti
saat ini.
48. s.id/yulianusladung
Content Authenticity Initiative (CAI) adalah sebuah upaya komunal untuk
menyampaikan konten digital (visual) yang akurat, terjamin akurasinya dan
integritasnya.
Saat ini ada sekitar 2,000 anggota yang terdiri dari perusahaan media (The
New York Times, Reuters, BBC, AFP, dll), perusahaan teknologi (Adobe, Intel,
Sony, Truepic, Microsoft, Leica, Nikon, dll), lembaga swadaya masyarakat,
kalangan akademisi dan perorangan yang berusaha menyebarkan
kesadaran tentang pentingnya penerapan sebuah standar terbuka
tentang keaslian konten dan jelas asal usulnya.
50. s.id/yulianusladung
Untuk mempertahankan integritas dari sebuah konten digital, Adobe
sebagai salah satu pencetus dan bersama dengan beberapa anggota
dari Content Authenticity Initiative (CAI) telah mengembangkan sebuah
mekanisme yang disebut sebagai Content Credentials (CR).
CR dikembangkan dengan menggunakan sebuah standar yang bersifat
open source atau terbuka yaitu The Coalition for Content Provenance and
Authenticity (C2PA) yang dikembangkan oleh CAI.
Saat ini yang sudah mengadopsi Content Credentials adalah Adobe, Reuters,
Leica dan segera menyusul Nikon.
51. s.id/yulianusladung
CR sangat bermanfaat tidak saja mempertahankan mempertahankan
integritas informasi yang terdapat pada sebuah konten digital, melainkan
juga mempertahankan hak cipta atau copyright dari sebuah karya (foto
misalnya), serta dapat semakin menekan peredaran informasi palsu atau
hoax.
Saat ini CR masih terus dikembangkan dengan harapan agar CR benar-
benar bisa diadopsi secara luas oleh para produsen perangkat keras,
perangkat lunak, dan menjadi standar juga dalam bidang akademik dan
penelitian.