power point ini dushare untuk membantu siswa kelas XI SMA Dasar dalam memahami dan menganalisi teks pantun yang masuk dalam KD pembelajaran Bhs Indonesia
power point ini dushare untuk membantu siswa kelas XI SMA Dasar dalam memahami dan menganalisi teks pantun yang masuk dalam KD pembelajaran Bhs Indonesia
Menerangkan tentang puisi tradisional seperti pantun,syair,gurindam,seloka dan nazam.
-Menerangkan tentang puisi moden seperti sajak.
-Menerangkan tentang prosa moden seperti cerpen,novel dan drama
--Menerangkan karya asli dan karya saduran
Pengertian Puisi
Secara etimologis, kata puisi dalam bahasa Yunani berasal dari poesis yang artinya berati penciptaan. Dalam bahasa Inggris, padanan kata puisi ini adalah poetry yang erat dengan –poet dan -poem. Mengenai kata poet, Coulter (dalam Tarigan, 1986:4) menjelaskan bahwa kata poet berasal dari Yunani yang berarti membuat atau mencipta. Dalam bahasa Yunani sendiri, kata poet berarti orang yang mencipta melalui imajinasinya, orang yang hampir-hampir menyerupai dewa atau yang amat suka kepada dewa-dewa. Dia adalah orang yang berpenglihatan tajam, orang suci, yang sekaligus merupakan filsuf, negarawan, guru, orang yang dapat menebak kebenaran yang tersembunyi.
Puisi adalah salah satu bentuk karya sastra yang diungkapkan dengan menggunakan bahasa yang padat, indah, dan kaya makna.
Menggali puing puing sastra madura yang tersisaSyaf Anton
Sastra Madura mengalami tahapan perkembangan kemudian digambarkan sebagai priodisasi perkembangan sastra Madura, yaitu : priode pertama; tahapan sastra Madura lama; sampai tahun 1920; priode kedua; tahapan sastra Madura baru: sampai tahun 1945: dan priode ketiga; tahapan sastra Madura modern; sampai 1977 (sampai kini);
Menerangkan tentang puisi tradisional seperti pantun,syair,gurindam,seloka dan nazam.
-Menerangkan tentang puisi moden seperti sajak.
-Menerangkan tentang prosa moden seperti cerpen,novel dan drama
--Menerangkan karya asli dan karya saduran
Pengertian Puisi
Secara etimologis, kata puisi dalam bahasa Yunani berasal dari poesis yang artinya berati penciptaan. Dalam bahasa Inggris, padanan kata puisi ini adalah poetry yang erat dengan –poet dan -poem. Mengenai kata poet, Coulter (dalam Tarigan, 1986:4) menjelaskan bahwa kata poet berasal dari Yunani yang berarti membuat atau mencipta. Dalam bahasa Yunani sendiri, kata poet berarti orang yang mencipta melalui imajinasinya, orang yang hampir-hampir menyerupai dewa atau yang amat suka kepada dewa-dewa. Dia adalah orang yang berpenglihatan tajam, orang suci, yang sekaligus merupakan filsuf, negarawan, guru, orang yang dapat menebak kebenaran yang tersembunyi.
Puisi adalah salah satu bentuk karya sastra yang diungkapkan dengan menggunakan bahasa yang padat, indah, dan kaya makna.
Menggali puing puing sastra madura yang tersisaSyaf Anton
Sastra Madura mengalami tahapan perkembangan kemudian digambarkan sebagai priodisasi perkembangan sastra Madura, yaitu : priode pertama; tahapan sastra Madura lama; sampai tahun 1920; priode kedua; tahapan sastra Madura baru: sampai tahun 1945: dan priode ketiga; tahapan sastra Madura modern; sampai 1977 (sampai kini);
2. KOMPETENSI DASAR
3.9 Mengidentifikasi informasi (pesan, rima, dan pilihan kata) dari puisi
rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat setempat) yang dibaca
dan didengar.
4.9 Menyimpulkan isi puisi rakyat (pantun, syair, dan bentuk puisi rakyat
setempat) yang disajikan dalam bentuk tulis.
3.10 Menelaah struktur dan kebahasaan puisi rakyat (pantun, syair, dan
bentuk puisi rakyat setempat) yang dibaca dan didengar.
4.10 Mengungkapkan gagasan, perasaan, pesan dalam bentuk puisi
rakyat secara lisan dan tulis dengan memperhatikan struktur, rima,
dan penggunaan bahasa.
3. A. Mengenal dan Memahami Puisi Rakyat
Melalui kesastraan lama kamu dapat memahami nilai-nilai yang ingin
diwariskan para leluhur. Puisi rakyat berupa pantun, syair, gurindam, atau
puisi rakyat yang berkembang di daerah tertentu. Pada acara-acara di televisi,
kepiawaian membuat pantun masih menjadi andalan untuk melucu. Pada
lagu-lagu juga masih ditemukan pantun. Sementara untuk gurindam, syair,
dan sastra lama yang lain agak kurang lagi didengar.
4.
5. 1. Membaca Puisi Rakyat
Baca secara berantai pantun warisan nenek moyang kita! (gunakan irama lagu
Rasa Sayange)
Marilah membaca puisi rakyat untuk mengenali bentuk dan memahami nilai
luhur yang terkandung di dalamnya!
Pantun 1 Pantun 3
Air surut memungut bayam, Ikan nila dimakan berang-berang,
Sayur diisi ke dalam kantung; Katak hijau melompat ke kiri;
Jangan diikuti tabiat ayam, Jika berada di rantau orang,
Bertelur sebiji riuh sekampung. Baik-baik membawa diri.
Pantun 2 Pantun 4
Baik bergalas baik tidak, Akar keladi melilit selasih,
Buli-buli bertali benang; Selasih tumbuh di hujung taman;
Baik berbalas baik tidak, kalungan budi junjungan kasih,
Asal budi sama dikenang. Mesra kenangan sepanjang zaman.
6. 2. Gurindam
Gurindam
Jika hendak mengenal orang yang baik perangai
lihat pada ketika bercampur dengan orang ramai.
Cahari olehmu akan sahabat,
yang boleh dijadikan obat.
Cahari olehmu akan guru,
yang boleh tahukan tiap seteru.
Jika hendak mengenal orang berbangsa,
lihat kepada budi dan bahasa.
7. 3. Syair
Syair perahu
Inilah gerangan suatu madah
Mengarangkan syair terlalu indah
Membetuli jalan tempat berpindah
Di sanalah iktikat diperbetuli sudah
Wahai muda kenali dirimu
Ialah perahu tamsil hidupmu
Tiadalah berapa lama hidupmu
Ke akhirat jua kekal hidupmu
8. 2. Mendaftar Kata Berima pada Gurindam, Syair, dan Pantun
Daftarlah kata yang memiliki bunyi akhir sama pada gurindam, syair, dan pantun di atas! Lanjutkan
seperti contoh berikut!
Kata berima pada pantun
Kata berima pada larik ganjil
(1 dan 3)
Kata berima pada larik genap
(2 dan 4)
Bayam Ayam
9. Kata berima pada Gurindam
Kata berima pada larik 1 Kata berima pada larik 2
Perangai Ramai
10. Kata berima pada syair
Kata berima pada larik 1 Kata berima pada larik 2, 3, dan 4
madah Indah, berpindah, sudah
11. 3. Menemukan kata berima sama secara utuh
Buka kamus dan berbagai sumber untuk menemukan kata berima yang
bunyi akhirnya sama secara utuh!
Benda di sekitar/buah/
tumbuhan/nama kota/hewan/
masakan
Kata dengan bunyi akhir sama
secara utuh
Rebana, pelana terpana, suasana, terpesona, terhina,
terbina
Sulawesi solusi, motivasi, prestasi