SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
Disampaikan pada kegiatan
         Workshop TKSK
     Jakarta, 10 Oktober 2012



Oleh ; Drs. Ruslan Yusuf, M.Pd


                                 1
OUTLINE

   Pengantar
   Eksistensi TKSK
   Kondisi TKSK Saat ini
   Tugas dan tanggung jawab TKSK
   Kondisi TKSK yang diinginkan
   Hasil Evaluasi :
        jumlah responden
       Identitas responden
       Faktor pendorong menjadi TKSK
       Informasi tentang TKSK
       Persyaratan/Kriteria TKSK
lanjutan


        Mengikuti pembekalan/pelatihan sebelum menjadi TKSK
        Kesesuaian pembekalan/pelatihan dengan tugas TKSK
        Kesulitan menjalankan tugas
        Permasalahan yang dihadapi
        Bentuk dukungan dari Dinas/Instansi terkait
        Saran tugas dan fungsi TKSK ke depan
        Rencana setelah selesai/berhenti sbg TKSK
KS
   Pembangunan kesejahteraan sosial, sebagaimana pembangunan
    pada umumnya merupakan tanggung jawab bersama antara
    pemerintah, masyarakat dan dunia usaha.
   Pemerintah dengan segala keterbatasannya tidak mungkin
    melakukan sendiri pembangunan kesejahteraan sosial, untuk itu
    perlu memanfaatkan potensi dan sumber kesejahteraan sosial
    (PSKS)
   Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) adalah
    perseorangan, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang
    dapat berperan serta untuk menjaga, menciptakan, mendukung,
    dan memperkuat penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
   Karena keberadaan PSKS sangat penting dalam mendukung
    keberhasilan pembangunan kesejahteraan sosial, maka PSKS harus
    mendapat perhatian dan perlakuan yang sama dengan unsur-
    unsur penyelenggaraan kesejahteraan sosial lainnya.
   Agar peran PSKS dapat terlaksana secara optimal, untuk itu PSKS
    harus diberi penguatan dan pengembangan


                                                              4
Eksistensi TKSK
 TKSK sebagai bagian PSKS yang masuk dalam kategori relawan sosial
    dan diakui eksistensi dalam UU No. 11 Tahun 2009 dalam Pasal 33 ayat
    1 hurup c dan UU No. 13 Tahun 2011 dalam Pasal 33 hurup c.
   Pasal 8 ayat (7) UU No. 13 Tahun 2011 menyatakan “Verifikasi dan
    validasi sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dilaksanakan oleh
    potensi dan sumber kesejahteraan sosial yang ada di kecamatan,
    kelurahan atau desa.
   TKSK tercantum dalam lampiran Peraturan Menteri Sosial RI No. 8
    Tahun 2012 tentang Pedoman Pendataan dan Pengelolaan Data PMKS
    dan PSKS.
   Keputusan Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Dan
    Penanggulangan Kemiskinan No. 467/DYS-PK.3/KPTS/11/2011 tentang
    Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK)
   TKSK dipandang tepat sebagai mitra kerja Pemerintah Daerah pasca
    ketiadaan Petugas Sosial Kecamatan (PSK)

                                                                           5
Kondisi TKSK Saat Ini
 TKSK direkrut dari unsur Karang Taruna dan PSM
  yang pembinaannya dilakukan oleh Kemensos.
 TKSK diberikan bantuan operasional sebesar
  Rp.250.000,-
 TKSK berjumlah 5.267 sedangkan jumlah Kecamatan
  seluruh Indonesia ada 6.657 berarti masih kurang
  1.390 TKSK.
 Berakhir masa tugasnya jika; 1) mengundurkan diri,
  2) dinyatakan tidak layak melanjutkan tugas TKSK,
  dan 3) meningal dunia
Lanjutan
 Mekanisme pengendalian dan pembinaan TKSK baik
  oleh pemerintah, pemerintah daerah dan pemangku
  kepentingan lainnya masih belum optimal sehingga
  eksisten TKSK pada beberapa wilayah kecamatan
  cenderung statis.
 Ketidakjelasan masa depan TKSK sebagai relawan




                                                     7
Tugas dan Tanggung Jawab TKSK
              Lama                                          Baru
1. Melakukan identifikasi,              1.   Mengendalikan seluruh kegiatan PKS di
   inventarisasi, pendataan terhadap         tingkat kecamatan yang dilakukan PSKS
   PSKS dan PMKS di wilayah                  lainnya.
                                        2.   Mengkoordinasikan seluruh proses kegiatan
   kecamatan
                                             PKS di tingkat kecamatan dengan pihak-
2. Mengembangkan jejaring dan                pihak terkait.
   koordinasi penyelenggaraan UKS       3.   Menyusun direktori dan road map tentang
   dengan instansi terkait                   PMKS dan PSKS dari para penyelenggara
3. Melakukan komunikasi dan                  pelayanan kesejahteraan sosial yang ada
   koordinasi dengan Karang Taruna,          disetiap desa/kelurahan dan selanjutnya
   PSM, Orsos dan seluruh TKSM               digunakan sebagai sumber kecamatan untuk
4. Melakukan bimbingan dan                   acuan pengambilan keputusan Dinas Sosial
                                             Kabupaten/Kota.
   penyuluhan sosial (secara temporer
                                        4.   Memberikan advokasi kepada PKS baik
   jika ada kasus-kasus tertentu yang        diminta maupun tidak diminta.
   menonjol)                            5.   Melakukan monitoring, evaluasi serta
5. Melakukan monitoring, evaluasi dan        membuat laporan secara periodik kepada
   membuat laporan pelaksanaan tugas         Dinas Sosial Kab/Kota sesuai ruang lingkup
   secara berkala.                           wilayah tugasnya dan memberikan
                                             rekomendasi untuk menentukan kebijakan
                                             lanjutan
                                                                                     8
Kondisi TKSK Yang Diinginkan




                               9
HASIL EVALUASI TKSK TAHUN 2012
Jumlah Responden
No.     Jenis Kelamin   Frekuensi   Persentase (%)
 1.      Laki-Laki         20          66,66 %
 2.      Perempuan         10          33,34 %
          Jumlah           30           100 %


Pendidikan
No.      Pendidikan     Frekuensi   Persentase (%)
 1.          SMU           24          80,00 %
 2.          S1            6           20,00 %
          Jumlah           30           100 %

                                                     10
Status
No.           Status     Frekuensi   Persentasi (%)
 1.      Belum menikah      2           06,60 %
 2.        Menikah          28          93,40 %
 3.       Janda/Duda        0              0
              Jumlah        30           100 %


Status TKSK
No.       Status TKSK    Frekuensi   Persentase (%)
 1.        Sejak awal       30         100,00 %
 2.        Pengganti        0              0
              Jumlah        30         100,00 %



                                                      11
Mulai tugas
No.          Mulai Tugas           Frekuensi   Persentase (%)
 1.              2009                 30         100,00 %
 2.              2010                 0              0
 3.              2011                 0              0
               Jumlah                 30         100,00 %


Aktivitas sosial lainnya
No.     Aktivitas sosial lainnya   Frekuensi   Persentase (%)
 1.              PSM                  24          80.00 %
 2.            TAGANA                 4           13,33 %
 3.          Pendamping               12          40,00 %
 4.              TRC                  0              0
 5.               KT                  10          33,33 %
 6.           Orsos/LKS                1          03,33 %
 7.            Lainnya                 1          03,33 %       12
Diklat yang pernah diikuti
No.   Diklat yang pernah diikuti   Frekuensi   Persentase (%)
 1.         Kader Inti KT             4           13,32 %
 2.      Pemantapan TKSK              20          66,60 %
 3.      Penyuluhan Sosial            6           19,98 %
 4.             TKSM                  8           26,64 %
 5.         Pendamping                20          66,60 %
 6.             PDPS                  2           06,66 %
 7.        Kearipan lokal             2           06,66 %
 8.    Bimbingan Sosial dasar         8           26,64 %
 9.   Bimbingan Sosial Lanjutan       4           13,32 %
10.            NAPZA                  8           26,64 %
11.       Berprilaku Asertif          4           13,32 %
12.          Anak Nakal               4           13,32 %



                                                      13
No. Faktor Pendorong Menjadi TKSK   Frekuensi   Persentase (%)
1.         Keterpanggilan              26          86,58 %
2.    Melanjutkan peran/aktivitas      18          59,94 %
             sebelumnya
3.   Amanat dari tokoh pemerintah      8           26,40 %
4.          Pendapatan                 4           13,32 %
     tambahan/peluang pekerjaan
               tetap
5.          Faktor lainnya             2           06,66 %




                                                      14
Informasi Tentang TKSK
No.   Informasi Tentang TKSK     Frekuensi   Persentase (%)
 1.     Dinas/Instansi Sosial       22          73,26 %
             setempat
 2.      Kantor Kecamatan           16          53,28 %
 3.   Teman/sesama aktivis PKS      4           13,32 %
 4.            Tokoh                4           13,32 %
       pemerintah/masyarakat
 5.         Media massa             0              0




                                                              15
No.         Persyaratan/Kriteria         Frekuensi   Persentase (%)
1.     Berasal dari unsur masyarakat        4           13,32 %
                 non PNS
2.      Disarankan memiliki sarana          6           19,98 %
               transportasi
3.        Dapat mengoperasikan              6           19,98 %
                Komputer
4.    Berdomisili di Kecamatan tempat       2           06,66 %
                  ditugaskan
5.       Pendidikan minimal SMU,            2           06,66 %
           diutamakan D3, S1
6.    Diutamakan aktivis KT atau PSM        2           06,66 %
7.           Usia 25 – 50 tahun             2           06,66 %
8.    Berbadan sehat-surat ket. dokter      2           06,66 %
9.       Diutamakan yang sudah              8           26,64 %
              mengelola UEP
                                                            16
Mengikuti Pembekalan/Pelatihan Sebelum
Menjadi TKSK
No.             Mengikuti                Frekuensi   Persentase (%)
       Pembekalan/Pelatihan Sebelum
              Menjadi TKSK
 1.                  Ya                     28          93,24 %
 2.                Tidak                     2          06,66 %
                  Jumlah                    30         100,00 %


Kesesuaian Pembekalan/Pelatihan Dengan Tugas
dan Fungsi TKSK
 No.   Kesesuaian Pembekalan/Pelatihan   Frekuensi   Persentase (%)
           dengan Tugas dan Fungsi
 1.                Sesuai                   28          93,24 %
 2.             Tidak Sesuai                 2          06,66 %
                  Jumlah                    30         100.00 %
                                                                      17
Kesulitan Menjalankan Tugas Dan
Fungsi Sebagai TKSK

No.     Kesulitan Menjalan Tugas dan           Frekuensi   Persentase (%)
            Fungsi Sebagai TKSK
1.    Identifikasi dan inventarisasi PMKS         4           13,32 %
                    dan PSKS
2.    Bimbingan dan Penyuluhan Sosial             2           06,66 %
3.    Jejaring dan koordinasi dalam PKS           4           13,32 %
4.    Monitoring, evaluasi dan pelaporan          4           13,32 %
5.    Fungsi Inisiasi, motivasi, fasilitasi,      4           13,32 %
           katalisasi, dinamisasi
6.            Fungsi administrasi                 0              0
7.      Fungsi pengelola kegiatan UEP             6           19,98 %




                                                                            18
Permasalahan Yang Dihadapi Dalam
Menjalan Tugas dan Fungsi TKSK
No.       PermasalahanYang Dihadapi            Frekuensi   Persentase (%)
1.     Tali asih telat dibayar/tidak dibayar      6           19,98 %
2.    Tidak/kurang tunjang sarana prasarana       18          59,94 %
3.     Kurang dukungan dari Dinas/Instansi        8           26,64 %
                    Sosial
4.       Kurang dukungan dari pimpinan            4           13,32 %
         Kecamatan/pihak terkait lainnya
5.     Kurang dukungan dari aktivis/PSKS          4           13,32 %
                   lainnya
6.      Faktor keluarga/kesibukan lainnya         2           06,66 %
7.    Faktor lainnya (banyaknya tugas yang        4           13,32 %
                harus dilaksanakan



                                                                            19
Bentuk Dukungan dari Dinas/Instansi
Sosial, Kecamatan dan Pihak Lain
No.          Bentuk Dukungan              Frekuensi   Persentase
                                                          (%)
1.     Honor/biaya operasional berkala       0            0
      (bulanan) dari Pemda/Kecamatan
2.     Sarana/prasarana perkantoran          10        33,30 %
3.          Sarana Transportasi              2         06,66 %
4.     Pelibatan dalam kegiatan sosial       22        73,26 %
              kemasyarakatan
5.    Pengakuan atas eksistensi/kinerja      22        73,26 %
                  TKSK




                                                                   20
Saran Tugas dan Fungsi TKSK Ke Depan
 No.                 Saran                    Frekuensi   Persentase (%)
 1.    Sosialisasikan TKSK secara luas agar      6           19,98 %
         keberadaan TKSK diakui aparat
                      pemda
 2.       Agar dikasih sarana prasarana          14          46,62 %
 3.            Dapat perlindungan                2           06,66 %
 4.        Pendanaan yang memadai                4           13,32 %
 5.      TKSK dikemalikan pada format            2           06,66 %
                  MASKOT
 6.     Lebih jelas posisi dan peran serta       2           06,66 %
       tanggung jawab agar difahami dan
       dilaksanakan oleh dinas/kecamatan
 7.      Honor operasional pemda untuk           2           06,66 %
          menunjang kelancaran tugas
 8.    Honor TKSK disamakan dengan UMP           6           19,98 %

                                                                           21
Rencana Setelah Selesai/Berhenti
Sebagai TKSK
No.          Rencana setelah           Frekuensi   Persentase
      selesai/berhenti sebagai TKSK                    (%)
1.      Tetap mengabdi kepada             24        79,92 %
       masyarakat menjadi pekerja
                sosial
2.    Bekerja/berusaha seperti biasa      4         13,32 %
3.      Pengusaha ayam kampung            2         06,66 %
                 Jumlah                   30       100,00 %




                                                                22
Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan

           Tetap Semangat
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

                                        23

More Related Content

What's hot

Strategi dan kebijakan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakat
Strategi dan kebijakan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakatStrategi dan kebijakan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakat
Strategi dan kebijakan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakatPekerja Sosial Masyarakat
 
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi BaratUpaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi BaratMuh Saleh
 
Tim pendampingan keluarga dalam upaya pencegahan dan percepatan gajahan
Tim pendampingan keluarga dalam upaya pencegahan dan percepatan gajahanTim pendampingan keluarga dalam upaya pencegahan dan percepatan gajahan
Tim pendampingan keluarga dalam upaya pencegahan dan percepatan gajahanPenyuluhKBTelukMengk
 
Bnn peran desa dan masyarakat....
Bnn   peran desa dan masyarakat....Bnn   peran desa dan masyarakat....
Bnn peran desa dan masyarakat....AbeeZanditaguri1
 
PERAN TP PKK DALAM PENGUATAN POSYANDU MENURUNKAN STUNTING.pdf
PERAN TP PKK DALAM PENGUATAN POSYANDU MENURUNKAN STUNTING.pdfPERAN TP PKK DALAM PENGUATAN POSYANDU MENURUNKAN STUNTING.pdf
PERAN TP PKK DALAM PENGUATAN POSYANDU MENURUNKAN STUNTING.pdfZakiah dr
 
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - BangdaKebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - BangdaTV Desa
 
POSYANDU TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM KESEHATAN.pptx
POSYANDU TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM KESEHATAN.pptxPOSYANDU TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM KESEHATAN.pptx
POSYANDU TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM KESEHATAN.pptxerpan9
 
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Salma Van Licht
 
Modul bkb hi kebijakan dan strategi bkkbn_rev4
Modul bkb hi kebijakan dan strategi bkkbn_rev4Modul bkb hi kebijakan dan strategi bkkbn_rev4
Modul bkb hi kebijakan dan strategi bkkbn_rev4PusdiklatKKB
 
intervensi spesifik stunting
intervensi spesifik stuntingintervensi spesifik stunting
intervensi spesifik stuntingikatjandrakusuma
 
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptxYANTISAMOSIR1
 
Analisis Sistem Pelayanan Kesehatan Indonesia
Analisis Sistem Pelayanan Kesehatan IndonesiaAnalisis Sistem Pelayanan Kesehatan Indonesia
Analisis Sistem Pelayanan Kesehatan IndonesiaFuad Amsyari
 
Rukuns 2 nst 19 final
Rukuns 2 nst 19 finalRukuns 2 nst 19 final
Rukuns 2 nst 19 finalRonny Syach
 
Perencanaan Pembangunan Partisipatif
Perencanaan Pembangunan PartisipatifPerencanaan Pembangunan Partisipatif
Perencanaan Pembangunan PartisipatifBagus ardian
 
Draf panduan desa ramah anak provinsi jawa tengah final (1)
Draf panduan desa ramah anak provinsi jawa tengah final (1)Draf panduan desa ramah anak provinsi jawa tengah final (1)
Draf panduan desa ramah anak provinsi jawa tengah final (1)verdalena
 
420296273 ad-art-karang-taruna
420296273 ad-art-karang-taruna420296273 ad-art-karang-taruna
420296273 ad-art-karang-tarunawirawanbalaka
 

What's hot (20)

Ppt cm 1
Ppt cm 1Ppt cm 1
Ppt cm 1
 
SURVEI MAWAS DIRI
SURVEI MAWAS DIRISURVEI MAWAS DIRI
SURVEI MAWAS DIRI
 
Materi Roadmap Puskesos
Materi Roadmap Puskesos Materi Roadmap Puskesos
Materi Roadmap Puskesos
 
Strategi dan kebijakan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakat
Strategi dan kebijakan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakatStrategi dan kebijakan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakat
Strategi dan kebijakan pemberdayaan usaha ekonomi masyarakat
 
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi BaratUpaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
Upaya Penurunan AKI dan AKB di Provinsi Sulawesi Barat
 
SISTEM INFORMASI KESEHATAN
SISTEM INFORMASI KESEHATANSISTEM INFORMASI KESEHATAN
SISTEM INFORMASI KESEHATAN
 
Tim pendampingan keluarga dalam upaya pencegahan dan percepatan gajahan
Tim pendampingan keluarga dalam upaya pencegahan dan percepatan gajahanTim pendampingan keluarga dalam upaya pencegahan dan percepatan gajahan
Tim pendampingan keluarga dalam upaya pencegahan dan percepatan gajahan
 
Bnn peran desa dan masyarakat....
Bnn   peran desa dan masyarakat....Bnn   peran desa dan masyarakat....
Bnn peran desa dan masyarakat....
 
PERAN TP PKK DALAM PENGUATAN POSYANDU MENURUNKAN STUNTING.pdf
PERAN TP PKK DALAM PENGUATAN POSYANDU MENURUNKAN STUNTING.pdfPERAN TP PKK DALAM PENGUATAN POSYANDU MENURUNKAN STUNTING.pdf
PERAN TP PKK DALAM PENGUATAN POSYANDU MENURUNKAN STUNTING.pdf
 
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - BangdaKebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
Kebijakan Kemendagri dalam Pelaksanaan Aksi Konvergensi - Bangda
 
POSYANDU TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM KESEHATAN.pptx
POSYANDU TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM KESEHATAN.pptxPOSYANDU TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM KESEHATAN.pptx
POSYANDU TERINTEGRASI DENGAN PROGRAM KESEHATAN.pptx
 
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
Ppt pemberdayaan masyarakat 2014 ss w (2)
 
Modul bkb hi kebijakan dan strategi bkkbn_rev4
Modul bkb hi kebijakan dan strategi bkkbn_rev4Modul bkb hi kebijakan dan strategi bkkbn_rev4
Modul bkb hi kebijakan dan strategi bkkbn_rev4
 
intervensi spesifik stunting
intervensi spesifik stuntingintervensi spesifik stunting
intervensi spesifik stunting
 
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
4. Kampung Keluarga Berkualitas.pptx
 
Analisis Sistem Pelayanan Kesehatan Indonesia
Analisis Sistem Pelayanan Kesehatan IndonesiaAnalisis Sistem Pelayanan Kesehatan Indonesia
Analisis Sistem Pelayanan Kesehatan Indonesia
 
Rukuns 2 nst 19 final
Rukuns 2 nst 19 finalRukuns 2 nst 19 final
Rukuns 2 nst 19 final
 
Perencanaan Pembangunan Partisipatif
Perencanaan Pembangunan PartisipatifPerencanaan Pembangunan Partisipatif
Perencanaan Pembangunan Partisipatif
 
Draf panduan desa ramah anak provinsi jawa tengah final (1)
Draf panduan desa ramah anak provinsi jawa tengah final (1)Draf panduan desa ramah anak provinsi jawa tengah final (1)
Draf panduan desa ramah anak provinsi jawa tengah final (1)
 
420296273 ad-art-karang-taruna
420296273 ad-art-karang-taruna420296273 ad-art-karang-taruna
420296273 ad-art-karang-taruna
 

Similar to Bahan paparan workshop tksk (hasil evaluasi) ruslan yusuf

Program kerja direktorat penguatan lembaga rehabilitasi komponen masyarakat
Program kerja direktorat penguatan lembaga rehabilitasi komponen masyarakatProgram kerja direktorat penguatan lembaga rehabilitasi komponen masyarakat
Program kerja direktorat penguatan lembaga rehabilitasi komponen masyarakatRudy Irawan
 
Balance score card dinsos kab serang
Balance score card dinsos kab serangBalance score card dinsos kab serang
Balance score card dinsos kab serangwinda Nurdianty
 
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptxKuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptxSyahyuti Si-Buyuang
 
Paradigma pemberdayaan (2013)
Paradigma pemberdayaan (2013)Paradigma pemberdayaan (2013)
Paradigma pemberdayaan (2013)Rully Indrawan
 
RAGAM GEJALA SOSIAL Kelas X.pdf
RAGAM GEJALA SOSIAL Kelas X.pdfRAGAM GEJALA SOSIAL Kelas X.pdf
RAGAM GEJALA SOSIAL Kelas X.pdfbrianadi85
 
Laporan kkn desa jayasakti universitas islam 45 bekasi
Laporan kkn desa jayasakti universitas islam 45 bekasiLaporan kkn desa jayasakti universitas islam 45 bekasi
Laporan kkn desa jayasakti universitas islam 45 bekasiNur Anisa Rachmawati
 
SK POSYANDU Kampung Lama.docx
SK POSYANDU Kampung Lama.docxSK POSYANDU Kampung Lama.docx
SK POSYANDU Kampung Lama.docxKampungLama
 
KONSEP SLRT INHIL.pptx
KONSEP SLRT INHIL.pptxKONSEP SLRT INHIL.pptx
KONSEP SLRT INHIL.pptxFirdausDaus82
 
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatanPaparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatanWdd Wuryanto
 
PPT- RATNA.pptx
PPT- RATNA.pptxPPT- RATNA.pptx
PPT- RATNA.pptxIkeYudril
 
Hasil survei penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada kelompok pelajar...
Hasil survei penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada kelompok pelajar...Hasil survei penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada kelompok pelajar...
Hasil survei penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada kelompok pelajar...AntiNarkoba.com
 
lokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxlokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxMeutia11
 
lokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxlokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxMeutia11
 
Mini Lokakarya Lintas Program dan Lintas Sektor Kecamatan.pptx
Mini Lokakarya Lintas Program dan Lintas Sektor Kecamatan.pptxMini Lokakarya Lintas Program dan Lintas Sektor Kecamatan.pptx
Mini Lokakarya Lintas Program dan Lintas Sektor Kecamatan.pptxalanoktovianus1
 
128. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.pdf
128. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.pdf128. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.pdf
128. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.pdfuptdpkmbendo
 
4_PENANGGULANGAN KLB PD3I DI INDONESIA webinar PD3I PID 100523.pdf
4_PENANGGULANGAN KLB PD3I DI INDONESIA webinar PD3I PID 100523.pdf4_PENANGGULANGAN KLB PD3I DI INDONESIA webinar PD3I PID 100523.pdf
4_PENANGGULANGAN KLB PD3I DI INDONESIA webinar PD3I PID 100523.pdfiyannurdiansah1
 
Perencanaan Anggaran Hibah dan Bansos
Perencanaan Anggaran Hibah dan BansosPerencanaan Anggaran Hibah dan Bansos
Perencanaan Anggaran Hibah dan BansosPSEKP - UGM
 

Similar to Bahan paparan workshop tksk (hasil evaluasi) ruslan yusuf (20)

Program kerja direktorat penguatan lembaga rehabilitasi komponen masyarakat
Program kerja direktorat penguatan lembaga rehabilitasi komponen masyarakatProgram kerja direktorat penguatan lembaga rehabilitasi komponen masyarakat
Program kerja direktorat penguatan lembaga rehabilitasi komponen masyarakat
 
Balance score card dinsos kab serang
Balance score card dinsos kab serangBalance score card dinsos kab serang
Balance score card dinsos kab serang
 
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptxKuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
Kuliah DASNYUL 15 - 28 Nov 2022 (yuti).pptx
 
Paradigma pemberdayaan (2013)
Paradigma pemberdayaan (2013)Paradigma pemberdayaan (2013)
Paradigma pemberdayaan (2013)
 
RAGAM GEJALA SOSIAL Kelas X.pdf
RAGAM GEJALA SOSIAL Kelas X.pdfRAGAM GEJALA SOSIAL Kelas X.pdf
RAGAM GEJALA SOSIAL Kelas X.pdf
 
Laporan kkn desa jayasakti universitas islam 45 bekasi
Laporan kkn desa jayasakti universitas islam 45 bekasiLaporan kkn desa jayasakti universitas islam 45 bekasi
Laporan kkn desa jayasakti universitas islam 45 bekasi
 
SK POSYANDU Kampung Lama.docx
SK POSYANDU Kampung Lama.docxSK POSYANDU Kampung Lama.docx
SK POSYANDU Kampung Lama.docx
 
KONSEP SLRT INHIL.pptx
KONSEP SLRT INHIL.pptxKONSEP SLRT INHIL.pptx
KONSEP SLRT INHIL.pptx
 
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatanPaparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
Paparan penanganan masalah sosial kemasyarakatan
 
SMD Legian 2022.pdf
SMD Legian 2022.pdfSMD Legian 2022.pdf
SMD Legian 2022.pdf
 
PPT- RATNA.pptx
PPT- RATNA.pptxPPT- RATNA.pptx
PPT- RATNA.pptx
 
Hasil survei penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada kelompok pelajar...
Hasil survei penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada kelompok pelajar...Hasil survei penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada kelompok pelajar...
Hasil survei penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada kelompok pelajar...
 
lokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxlokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptx
 
lokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptxlokmin mei 22.pptx
lokmin mei 22.pptx
 
Mini Lokakarya Lintas Program dan Lintas Sektor Kecamatan.pptx
Mini Lokakarya Lintas Program dan Lintas Sektor Kecamatan.pptxMini Lokakarya Lintas Program dan Lintas Sektor Kecamatan.pptx
Mini Lokakarya Lintas Program dan Lintas Sektor Kecamatan.pptx
 
ppt.pptx
ppt.pptxppt.pptx
ppt.pptx
 
128. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.pdf
128. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.pdf128. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.pdf
128. Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.pdf
 
Program Direktorat Pemberdayaan
Program Direktorat PemberdayaanProgram Direktorat Pemberdayaan
Program Direktorat Pemberdayaan
 
4_PENANGGULANGAN KLB PD3I DI INDONESIA webinar PD3I PID 100523.pdf
4_PENANGGULANGAN KLB PD3I DI INDONESIA webinar PD3I PID 100523.pdf4_PENANGGULANGAN KLB PD3I DI INDONESIA webinar PD3I PID 100523.pdf
4_PENANGGULANGAN KLB PD3I DI INDONESIA webinar PD3I PID 100523.pdf
 
Perencanaan Anggaran Hibah dan Bansos
Perencanaan Anggaran Hibah dan BansosPerencanaan Anggaran Hibah dan Bansos
Perencanaan Anggaran Hibah dan Bansos
 

Bahan paparan workshop tksk (hasil evaluasi) ruslan yusuf

  • 1. Disampaikan pada kegiatan Workshop TKSK Jakarta, 10 Oktober 2012 Oleh ; Drs. Ruslan Yusuf, M.Pd 1
  • 2. OUTLINE  Pengantar  Eksistensi TKSK  Kondisi TKSK Saat ini  Tugas dan tanggung jawab TKSK  Kondisi TKSK yang diinginkan  Hasil Evaluasi :  jumlah responden  Identitas responden  Faktor pendorong menjadi TKSK  Informasi tentang TKSK  Persyaratan/Kriteria TKSK
  • 3. lanjutan  Mengikuti pembekalan/pelatihan sebelum menjadi TKSK  Kesesuaian pembekalan/pelatihan dengan tugas TKSK  Kesulitan menjalankan tugas  Permasalahan yang dihadapi  Bentuk dukungan dari Dinas/Instansi terkait  Saran tugas dan fungsi TKSK ke depan  Rencana setelah selesai/berhenti sbg TKSK KS
  • 4. Pembangunan kesejahteraan sosial, sebagaimana pembangunan pada umumnya merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha.  Pemerintah dengan segala keterbatasannya tidak mungkin melakukan sendiri pembangunan kesejahteraan sosial, untuk itu perlu memanfaatkan potensi dan sumber kesejahteraan sosial (PSKS)  Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) adalah perseorangan, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat yang dapat berperan serta untuk menjaga, menciptakan, mendukung, dan memperkuat penyelenggaraan kesejahteraan sosial.  Karena keberadaan PSKS sangat penting dalam mendukung keberhasilan pembangunan kesejahteraan sosial, maka PSKS harus mendapat perhatian dan perlakuan yang sama dengan unsur- unsur penyelenggaraan kesejahteraan sosial lainnya.  Agar peran PSKS dapat terlaksana secara optimal, untuk itu PSKS harus diberi penguatan dan pengembangan 4
  • 5. Eksistensi TKSK  TKSK sebagai bagian PSKS yang masuk dalam kategori relawan sosial dan diakui eksistensi dalam UU No. 11 Tahun 2009 dalam Pasal 33 ayat 1 hurup c dan UU No. 13 Tahun 2011 dalam Pasal 33 hurup c.  Pasal 8 ayat (7) UU No. 13 Tahun 2011 menyatakan “Verifikasi dan validasi sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dilaksanakan oleh potensi dan sumber kesejahteraan sosial yang ada di kecamatan, kelurahan atau desa.  TKSK tercantum dalam lampiran Peraturan Menteri Sosial RI No. 8 Tahun 2012 tentang Pedoman Pendataan dan Pengelolaan Data PMKS dan PSKS.  Keputusan Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Dan Penanggulangan Kemiskinan No. 467/DYS-PK.3/KPTS/11/2011 tentang Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK)  TKSK dipandang tepat sebagai mitra kerja Pemerintah Daerah pasca ketiadaan Petugas Sosial Kecamatan (PSK) 5
  • 6. Kondisi TKSK Saat Ini  TKSK direkrut dari unsur Karang Taruna dan PSM yang pembinaannya dilakukan oleh Kemensos.  TKSK diberikan bantuan operasional sebesar Rp.250.000,-  TKSK berjumlah 5.267 sedangkan jumlah Kecamatan seluruh Indonesia ada 6.657 berarti masih kurang 1.390 TKSK.  Berakhir masa tugasnya jika; 1) mengundurkan diri, 2) dinyatakan tidak layak melanjutkan tugas TKSK, dan 3) meningal dunia
  • 7. Lanjutan  Mekanisme pengendalian dan pembinaan TKSK baik oleh pemerintah, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya masih belum optimal sehingga eksisten TKSK pada beberapa wilayah kecamatan cenderung statis.  Ketidakjelasan masa depan TKSK sebagai relawan 7
  • 8. Tugas dan Tanggung Jawab TKSK Lama Baru 1. Melakukan identifikasi, 1. Mengendalikan seluruh kegiatan PKS di inventarisasi, pendataan terhadap tingkat kecamatan yang dilakukan PSKS PSKS dan PMKS di wilayah lainnya. 2. Mengkoordinasikan seluruh proses kegiatan kecamatan PKS di tingkat kecamatan dengan pihak- 2. Mengembangkan jejaring dan pihak terkait. koordinasi penyelenggaraan UKS 3. Menyusun direktori dan road map tentang dengan instansi terkait PMKS dan PSKS dari para penyelenggara 3. Melakukan komunikasi dan pelayanan kesejahteraan sosial yang ada koordinasi dengan Karang Taruna, disetiap desa/kelurahan dan selanjutnya PSM, Orsos dan seluruh TKSM digunakan sebagai sumber kecamatan untuk 4. Melakukan bimbingan dan acuan pengambilan keputusan Dinas Sosial Kabupaten/Kota. penyuluhan sosial (secara temporer 4. Memberikan advokasi kepada PKS baik jika ada kasus-kasus tertentu yang diminta maupun tidak diminta. menonjol) 5. Melakukan monitoring, evaluasi serta 5. Melakukan monitoring, evaluasi dan membuat laporan secara periodik kepada membuat laporan pelaksanaan tugas Dinas Sosial Kab/Kota sesuai ruang lingkup secara berkala. wilayah tugasnya dan memberikan rekomendasi untuk menentukan kebijakan lanjutan 8
  • 9. Kondisi TKSK Yang Diinginkan 9
  • 10. HASIL EVALUASI TKSK TAHUN 2012 Jumlah Responden No. Jenis Kelamin Frekuensi Persentase (%) 1. Laki-Laki 20 66,66 % 2. Perempuan 10 33,34 % Jumlah 30 100 % Pendidikan No. Pendidikan Frekuensi Persentase (%) 1. SMU 24 80,00 % 2. S1 6 20,00 % Jumlah 30 100 % 10
  • 11. Status No. Status Frekuensi Persentasi (%) 1. Belum menikah 2 06,60 % 2. Menikah 28 93,40 % 3. Janda/Duda 0 0 Jumlah 30 100 % Status TKSK No. Status TKSK Frekuensi Persentase (%) 1. Sejak awal 30 100,00 % 2. Pengganti 0 0 Jumlah 30 100,00 % 11
  • 12. Mulai tugas No. Mulai Tugas Frekuensi Persentase (%) 1. 2009 30 100,00 % 2. 2010 0 0 3. 2011 0 0 Jumlah 30 100,00 % Aktivitas sosial lainnya No. Aktivitas sosial lainnya Frekuensi Persentase (%) 1. PSM 24 80.00 % 2. TAGANA 4 13,33 % 3. Pendamping 12 40,00 % 4. TRC 0 0 5. KT 10 33,33 % 6. Orsos/LKS 1 03,33 % 7. Lainnya 1 03,33 % 12
  • 13. Diklat yang pernah diikuti No. Diklat yang pernah diikuti Frekuensi Persentase (%) 1. Kader Inti KT 4 13,32 % 2. Pemantapan TKSK 20 66,60 % 3. Penyuluhan Sosial 6 19,98 % 4. TKSM 8 26,64 % 5. Pendamping 20 66,60 % 6. PDPS 2 06,66 % 7. Kearipan lokal 2 06,66 % 8. Bimbingan Sosial dasar 8 26,64 % 9. Bimbingan Sosial Lanjutan 4 13,32 % 10. NAPZA 8 26,64 % 11. Berprilaku Asertif 4 13,32 % 12. Anak Nakal 4 13,32 % 13
  • 14. No. Faktor Pendorong Menjadi TKSK Frekuensi Persentase (%) 1. Keterpanggilan 26 86,58 % 2. Melanjutkan peran/aktivitas 18 59,94 % sebelumnya 3. Amanat dari tokoh pemerintah 8 26,40 % 4. Pendapatan 4 13,32 % tambahan/peluang pekerjaan tetap 5. Faktor lainnya 2 06,66 % 14
  • 15. Informasi Tentang TKSK No. Informasi Tentang TKSK Frekuensi Persentase (%) 1. Dinas/Instansi Sosial 22 73,26 % setempat 2. Kantor Kecamatan 16 53,28 % 3. Teman/sesama aktivis PKS 4 13,32 % 4. Tokoh 4 13,32 % pemerintah/masyarakat 5. Media massa 0 0 15
  • 16. No. Persyaratan/Kriteria Frekuensi Persentase (%) 1. Berasal dari unsur masyarakat 4 13,32 % non PNS 2. Disarankan memiliki sarana 6 19,98 % transportasi 3. Dapat mengoperasikan 6 19,98 % Komputer 4. Berdomisili di Kecamatan tempat 2 06,66 % ditugaskan 5. Pendidikan minimal SMU, 2 06,66 % diutamakan D3, S1 6. Diutamakan aktivis KT atau PSM 2 06,66 % 7. Usia 25 – 50 tahun 2 06,66 % 8. Berbadan sehat-surat ket. dokter 2 06,66 % 9. Diutamakan yang sudah 8 26,64 % mengelola UEP 16
  • 17. Mengikuti Pembekalan/Pelatihan Sebelum Menjadi TKSK No. Mengikuti Frekuensi Persentase (%) Pembekalan/Pelatihan Sebelum Menjadi TKSK 1. Ya 28 93,24 % 2. Tidak 2 06,66 % Jumlah 30 100,00 % Kesesuaian Pembekalan/Pelatihan Dengan Tugas dan Fungsi TKSK No. Kesesuaian Pembekalan/Pelatihan Frekuensi Persentase (%) dengan Tugas dan Fungsi 1. Sesuai 28 93,24 % 2. Tidak Sesuai 2 06,66 % Jumlah 30 100.00 % 17
  • 18. Kesulitan Menjalankan Tugas Dan Fungsi Sebagai TKSK No. Kesulitan Menjalan Tugas dan Frekuensi Persentase (%) Fungsi Sebagai TKSK 1. Identifikasi dan inventarisasi PMKS 4 13,32 % dan PSKS 2. Bimbingan dan Penyuluhan Sosial 2 06,66 % 3. Jejaring dan koordinasi dalam PKS 4 13,32 % 4. Monitoring, evaluasi dan pelaporan 4 13,32 % 5. Fungsi Inisiasi, motivasi, fasilitasi, 4 13,32 % katalisasi, dinamisasi 6. Fungsi administrasi 0 0 7. Fungsi pengelola kegiatan UEP 6 19,98 % 18
  • 19. Permasalahan Yang Dihadapi Dalam Menjalan Tugas dan Fungsi TKSK No. PermasalahanYang Dihadapi Frekuensi Persentase (%) 1. Tali asih telat dibayar/tidak dibayar 6 19,98 % 2. Tidak/kurang tunjang sarana prasarana 18 59,94 % 3. Kurang dukungan dari Dinas/Instansi 8 26,64 % Sosial 4. Kurang dukungan dari pimpinan 4 13,32 % Kecamatan/pihak terkait lainnya 5. Kurang dukungan dari aktivis/PSKS 4 13,32 % lainnya 6. Faktor keluarga/kesibukan lainnya 2 06,66 % 7. Faktor lainnya (banyaknya tugas yang 4 13,32 % harus dilaksanakan 19
  • 20. Bentuk Dukungan dari Dinas/Instansi Sosial, Kecamatan dan Pihak Lain No. Bentuk Dukungan Frekuensi Persentase (%) 1. Honor/biaya operasional berkala 0 0 (bulanan) dari Pemda/Kecamatan 2. Sarana/prasarana perkantoran 10 33,30 % 3. Sarana Transportasi 2 06,66 % 4. Pelibatan dalam kegiatan sosial 22 73,26 % kemasyarakatan 5. Pengakuan atas eksistensi/kinerja 22 73,26 % TKSK 20
  • 21. Saran Tugas dan Fungsi TKSK Ke Depan No. Saran Frekuensi Persentase (%) 1. Sosialisasikan TKSK secara luas agar 6 19,98 % keberadaan TKSK diakui aparat pemda 2. Agar dikasih sarana prasarana 14 46,62 % 3. Dapat perlindungan 2 06,66 % 4. Pendanaan yang memadai 4 13,32 % 5. TKSK dikemalikan pada format 2 06,66 % MASKOT 6. Lebih jelas posisi dan peran serta 2 06,66 % tanggung jawab agar difahami dan dilaksanakan oleh dinas/kecamatan 7. Honor operasional pemda untuk 2 06,66 % menunjang kelancaran tugas 8. Honor TKSK disamakan dengan UMP 6 19,98 % 21
  • 22. Rencana Setelah Selesai/Berhenti Sebagai TKSK No. Rencana setelah Frekuensi Persentase selesai/berhenti sebagai TKSK (%) 1. Tetap mengabdi kepada 24 79,92 % masyarakat menjadi pekerja sosial 2. Bekerja/berusaha seperti biasa 4 13,32 % 3. Pengusaha ayam kampung 2 06,66 % Jumlah 30 100,00 % 22
  • 23. Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan Tetap Semangat SEKIAN DAN TERIMA KASIH 23