SlideShare a Scribd company logo
1
Bab 3Bab 3
Visual Storytelling dan
Storyboard
Zaharuddin G.Djalle, 3D animation movie
Visual StorytellingVisual Storytelling
Visual Storytelling adalah menuturkanVisual Storytelling adalah menuturkan
cerita dalam gambar, sedangkancerita dalam gambar, sedangkan
storyboard yang merupakan alur visualstoryboard yang merupakan alur visual
dari sebuah narasidari sebuah narasi
Visual VS Cerita = Tunjukkan VSVisual VS Cerita = Tunjukkan VS
CeritakanCeritakan
Elemen CeritaElemen Cerita
Cerita terstruktur ada Awal (Act-1), tengahCerita terstruktur ada Awal (Act-1), tengah
(Act-2) dan akhir (Act-3)(Act-2) dan akhir (Act-3)
Awal / Setup : Konflik, karakter, lokasiAwal / Setup : Konflik, karakter, lokasi
Tengah / Konfrontasi : Perselisihan,Tengah / Konfrontasi : Perselisihan,
Kesulitan, RintanganKesulitan, Rintangan
Akhir / Jalan Keluar : Klimaks, JalanAkhir / Jalan Keluar : Klimaks, Jalan
keluar kesulitankeluar kesulitan
Jenis Script tergantungJenis Script tergantung
pemakaiannyapemakaiannya
Script merupakan penghubung antaraScript merupakan penghubung antara
Project Director dan kru atau timnyaProject Director dan kru atau timnya
dimana juga berfungsi untuk menuturkandimana juga berfungsi untuk menuturkan
sebuah cerita, bukan rencanasebuah cerita, bukan rencana
pengambilan gambarpengambilan gambar
Script ini secara umum yang seringScript ini secara umum yang sering
dipakai adalah bentuk format screenplaydipakai adalah bentuk format screenplay
atau skrip 2 kolomatau skrip 2 kolom
Elemen ScreenplayElemen Screenplay
Slug Lines – kepala dari scene yangSlug Lines – kepala dari scene yang
menjelaskan tentang lokasi, waktu, danmenjelaskan tentang lokasi, waktu, dan
tempattempat
Description – penjelasan yang berada diDescription – penjelasan yang berada di
dalam screenplaydalam screenplay
Dialog – untuk mengekspresikan emosiDialog – untuk mengekspresikan emosi
sang karakter, mengeksplorasi interaksisang karakter, mengeksplorasi interaksi
antara karakter dan lingkungan dan atauantara karakter dan lingkungan dan atau
untuk melangkah ke cerita selanjutnyauntuk melangkah ke cerita selanjutnya
Sript 2 kolomSript 2 kolom
Biasanya digunakan untuk pembuatanBiasanya digunakan untuk pembuatan
video profile, dokumenter, multimedia danvideo profile, dokumenter, multimedia dan
news (berita)news (berita)
Script dipecah ke dalam 2 kolom yaituScript dipecah ke dalam 2 kolom yaitu
video dan audiovideo dan audio
StoryboardStoryboard
Storyboard adalah area berseri dariStoryboard adalah area berseri dari
sebuah gambar sketsa yang digunakansebuah gambar sketsa yang digunakan
sebagai alat perencanaan untuksebagai alat perencanaan untuk
menunjukkan secara visual bagaimanamenunjukkan secara visual bagaimana
aksi dari sebuah cerita berlangsungaksi dari sebuah cerita berlangsung
Tujuan storyboardTujuan storyboard
Sebagai panduan bagi orang-orang yang terlibatSebagai panduan bagi orang-orang yang terlibat
didalamnya, mulai dari sutradara, penulis cerita, lighting,didalamnya, mulai dari sutradara, penulis cerita, lighting,
dan kameramendan kameramen
Memungkinkanseorang pembuat film untukMemungkinkanseorang pembuat film untuk
memprevisualisasikan ide-idenyamemprevisualisasikan ide-idenya
Sebagai Alat untuk mengkomunikasi ide kesuluruhanSebagai Alat untuk mengkomunikasi ide kesuluruhan
filmfilm
Menjelaskan tentang alur narasi dari sebuah ceritaMenjelaskan tentang alur narasi dari sebuah cerita
Berperan dalam pewaktuan (timing) pada sequence,Berperan dalam pewaktuan (timing) pada sequence,
percobaan-percobaan dengan sudut pandang kamera,percobaan-percobaan dengan sudut pandang kamera,
perpindahan dan kesinambungan (countinuity) antaraperpindahan dan kesinambungan (countinuity) antara
elemen – elemen dalam sebuah frameelemen – elemen dalam sebuah frame
Kelemahan Storyboard dan solusinyaKelemahan Storyboard dan solusinya
Ketidakdapatannya untuk menunjukkanKetidakdapatannya untuk menunjukkan
gerakan-gerakan kamera, beserta efek optikal,gerakan-gerakan kamera, beserta efek optikal,
seperti penglarutan atau pemudaran (Blur,seperti penglarutan atau pemudaran (Blur,
Disolving)Disolving)
SolusinyaSolusinya
1.1. Dengan tulisan dan gambaran skematis untukDengan tulisan dan gambaran skematis untuk
mendiskripsikan apa yang tidak dapatmendiskripsikan apa yang tidak dapat
digambarkandigambarkan
2.2. Perlu diperhatikan batas pinggir dari sebuahPerlu diperhatikan batas pinggir dari sebuah
stryboard (bingkai) untuk menunjukkan sudutstryboard (bingkai) untuk menunjukkan sudut
pandang, yang dipilih dari keseluruhan ruang.pandang, yang dipilih dari keseluruhan ruang.
Siapa yang menggunakan StoryboardSiapa yang menggunakan Storyboard
Advertising, untuk menjual produk ke klienAdvertising, untuk menjual produk ke klien
Video Games, menggunakan banyak pra-rencanaVideo Games, menggunakan banyak pra-rencana
termasuk brainstorming konsep dari game dan interaksitermasuk brainstorming konsep dari game dan interaksi
pemakaipemakai
Serial TV, dipakai hanya pada sequence yang kompleksSerial TV, dipakai hanya pada sequence yang kompleks
Mulitimedia, CD-Rom untuk edukasi, pelatihan atauMulitimedia, CD-Rom untuk edukasi, pelatihan atau
program-program tutorialprogram-program tutorial
Web Design, untuk mengembangkan team dalamWeb Design, untuk mengembangkan team dalam
pembuatan web design, mendifinisikan danpembuatan web design, mendifinisikan dan
mengelompokkan elemen-elemen seperti gambar,mengelompokkan elemen-elemen seperti gambar,
animasi, video dan ilustrasianimasi, video dan ilustrasi
Industri dan video-video pemerintahan, untukIndustri dan video-video pemerintahan, untuk
menampilkan ide-ide pada saat pembuatan sebuahmenampilkan ide-ide pada saat pembuatan sebuah
proyek video-video pemerintahanproyek video-video pemerintahan
Proses StoryboardProses Storyboard
Thumbnail, tahap paling awal yang dipakai ilustratorThumbnail, tahap paling awal yang dipakai ilustrator
yaitu menggambarkan dalam bentuk panel sketsa yangyaitu menggambarkan dalam bentuk panel sketsa yang
masih sangat sederhana berisi nomor urut sebagai indexmasih sangat sederhana berisi nomor urut sebagai index
dan pergerakan kamera atau pergerakan karakter yangdan pergerakan kamera atau pergerakan karakter yang
diberi simbol anak panah.diberi simbol anak panah.
Rough Pass, tahapan revisi thumbnail dan panel yangRough Pass, tahapan revisi thumbnail dan panel yang
digunakan lebih besar dibanding sebelumnya. Padadigunakan lebih besar dibanding sebelumnya. Pada
tahap ini, storyboard lebih mudah dibaca oleh nontahap ini, storyboard lebih mudah dibaca oleh non
ilustrator seperti pemain, produser, kameramen, kruilustrator seperti pemain, produser, kameramen, kru
pencahayaan dan investor.pencahayaan dan investor.
CleanUp / Final, Tahap terakhir yang siap pakai.CleanUp / Final, Tahap terakhir yang siap pakai.
Biasanya sudah lengkap dengan narasi, dialog,Biasanya sudah lengkap dengan narasi, dialog,
keterangan sound FX (suara angin / petir)keterangan sound FX (suara angin / petir)
Aspect RasioAspect Rasio
Adalah sebuah ukuran yang berhubunganAdalah sebuah ukuran yang berhubungan
dengan lebar dan tinggi sebuah layardengan lebar dan tinggi sebuah layar
(misalkan 1.85 :1 atau 2.35:1)(misalkan 1.85 :1 atau 2.35:1)
Standard Aspect RasioStandard Aspect Rasio
TV, Layar Komputer 1.33 :1TV, Layar Komputer 1.33 :1
Eropa 1.66:1Eropa 1.66:1
TV Layar lebar 1.78:1TV Layar lebar 1.78:1
Amerika 1.85:1Amerika 1.85:1
Panavision, Cinemascope 2.35:1Panavision, Cinemascope 2.35:1
Menghitung unit Aspect RasioMenghitung unit Aspect Rasio
Rumus, Aspect Rasio x Tinggi = LebarRumus, Aspect Rasio x Tinggi = Lebar
Terima KasihTerima Kasih

More Related Content

Similar to Bab 3-visual-storytelling-dan-storyboard

Storyboard
StoryboardStoryboard
Storyboard
Imam Santosoe
 
2. Materi Pembelajaran Storyboard
2.  Materi Pembelajaran Storyboard2.  Materi Pembelajaran Storyboard
2. Materi Pembelajaran Storyboard
Martin Arale
 
story board.ppt
story board.pptstory board.ppt
story board.ppt
NibrasFaiqMuhammad
 
layout storyboard.docx
layout storyboard.docxlayout storyboard.docx
layout storyboard.docx
DDC00Channel
 
04 storyboard
04 storyboard04 storyboard
04 storyboard
Indra Abdam Muwakhid
 
Perancangan visualisasi konsep tea
Perancangan visualisasi konsep teaPerancangan visualisasi konsep tea
Perancangan visualisasi konsep tea
Kang Jembar
 
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
WijayaMahathirAlbata
 
Storyboard Dan StoryLine
Storyboard Dan StoryLineStoryboard Dan StoryLine
Storyboard Dan StoryLine
AFif RvGs
 
423956814-1-Pengantar-Sinematografi-ppt.ppt
423956814-1-Pengantar-Sinematografi-ppt.ppt423956814-1-Pengantar-Sinematografi-ppt.ppt
423956814-1-Pengantar-Sinematografi-ppt.ppt
IrulMaulana
 
pt4_skenario_animasi.pptx
pt4_skenario_animasi.pptxpt4_skenario_animasi.pptx
pt4_skenario_animasi.pptx
alexandersimamora3
 
05. animation
05. animation05. animation
05. animation
utarkasep
 
Pertemuan 2 animasi dasar
Pertemuan 2 animasi dasarPertemuan 2 animasi dasar
Pertemuan 2 animasi dasar
Indra Abdam Muwakhid
 
6
66
005 gaya camera set-up 1
005 gaya   camera set-up 1005 gaya   camera set-up 1
005 gaya camera set-up 1
rezkyputraa
 
STORYBOARDING
STORYBOARDINGSTORYBOARDING
STORYBOARDING
Pere Sumbada
 
Storyboard
StoryboardStoryboard
Storyboard
Imam Widhy
 
Modul video-editing4
Modul video-editing4Modul video-editing4
Modul video-editing4
Gilang Creative Center
 
Multimedia Definition
Multimedia DefinitionMultimedia Definition
Multimedia Definition
abdanalaziz
 
Animasi 3d kd 1
Animasi 3d kd 1Animasi 3d kd 1
Animasi 3d kd 1
Dewa Mahardika
 

Similar to Bab 3-visual-storytelling-dan-storyboard (20)

Storyboard
StoryboardStoryboard
Storyboard
 
2. Materi Pembelajaran Storyboard
2.  Materi Pembelajaran Storyboard2.  Materi Pembelajaran Storyboard
2. Materi Pembelajaran Storyboard
 
story board.ppt
story board.pptstory board.ppt
story board.ppt
 
layout storyboard.docx
layout storyboard.docxlayout storyboard.docx
layout storyboard.docx
 
04 storyboard
04 storyboard04 storyboard
04 storyboard
 
Perancangan visualisasi konsep tea
Perancangan visualisasi konsep teaPerancangan visualisasi konsep tea
Perancangan visualisasi konsep tea
 
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
01 Alur Proses produksi Multimedia.pptx
 
Storyboard Dan StoryLine
Storyboard Dan StoryLineStoryboard Dan StoryLine
Storyboard Dan StoryLine
 
423956814-1-Pengantar-Sinematografi-ppt.ppt
423956814-1-Pengantar-Sinematografi-ppt.ppt423956814-1-Pengantar-Sinematografi-ppt.ppt
423956814-1-Pengantar-Sinematografi-ppt.ppt
 
pt4_skenario_animasi.pptx
pt4_skenario_animasi.pptxpt4_skenario_animasi.pptx
pt4_skenario_animasi.pptx
 
05. animation
05. animation05. animation
05. animation
 
Pertemuan 2 animasi dasar
Pertemuan 2 animasi dasarPertemuan 2 animasi dasar
Pertemuan 2 animasi dasar
 
6
66
6
 
005 gaya camera set-up 1
005 gaya   camera set-up 1005 gaya   camera set-up 1
005 gaya camera set-up 1
 
STORYBOARDING
STORYBOARDINGSTORYBOARDING
STORYBOARDING
 
Storyboard
StoryboardStoryboard
Storyboard
 
Modul video-editing4
Modul video-editing4Modul video-editing4
Modul video-editing4
 
Multimedia Definition
Multimedia DefinitionMultimedia Definition
Multimedia Definition
 
Tp tajuk4
Tp tajuk4Tp tajuk4
Tp tajuk4
 
Animasi 3d kd 1
Animasi 3d kd 1Animasi 3d kd 1
Animasi 3d kd 1
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
PutraDwitara
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Sathya Risma
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Thahir9
 
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptxLembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
opkcibungbulang
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
tsuroyya38
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Sosdiklihparmassdm
 
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docxLAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
moh3315
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
HERIHERI52
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan   i...
Modul Ajar Projek Kreatif dan Kewirausahaan - Peluang Usaha di Lingkungan i...
 
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
Laporan bulanan Dosen Pembimbing lapangan dalam pelaksanaan kampus mengajar a...
 
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdfTugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
Tugas Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.4.pdf
 
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptxLembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
Lembar Kerja Asesmen Awal Paud ke sd.pptx
 
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
92836246-Soap-Pada-Pasien-Dengan-as-Primer.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptxPembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
Pembentukan-Pantarlih-Pilkada-Kabupaten-Tapin.pptx
 
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docxLAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
LAPORAN WALI KELAS Wahyu Widayati, S.Pd.docx
 
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfJURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
JURNAL REFLEKSI DWI MINGGUAN MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 

Bab 3-visual-storytelling-dan-storyboard

  • 1. 1 Bab 3Bab 3 Visual Storytelling dan Storyboard Zaharuddin G.Djalle, 3D animation movie
  • 2. Visual StorytellingVisual Storytelling Visual Storytelling adalah menuturkanVisual Storytelling adalah menuturkan cerita dalam gambar, sedangkancerita dalam gambar, sedangkan storyboard yang merupakan alur visualstoryboard yang merupakan alur visual dari sebuah narasidari sebuah narasi Visual VS Cerita = Tunjukkan VSVisual VS Cerita = Tunjukkan VS CeritakanCeritakan
  • 3. Elemen CeritaElemen Cerita Cerita terstruktur ada Awal (Act-1), tengahCerita terstruktur ada Awal (Act-1), tengah (Act-2) dan akhir (Act-3)(Act-2) dan akhir (Act-3) Awal / Setup : Konflik, karakter, lokasiAwal / Setup : Konflik, karakter, lokasi Tengah / Konfrontasi : Perselisihan,Tengah / Konfrontasi : Perselisihan, Kesulitan, RintanganKesulitan, Rintangan Akhir / Jalan Keluar : Klimaks, JalanAkhir / Jalan Keluar : Klimaks, Jalan keluar kesulitankeluar kesulitan
  • 4. Jenis Script tergantungJenis Script tergantung pemakaiannyapemakaiannya Script merupakan penghubung antaraScript merupakan penghubung antara Project Director dan kru atau timnyaProject Director dan kru atau timnya dimana juga berfungsi untuk menuturkandimana juga berfungsi untuk menuturkan sebuah cerita, bukan rencanasebuah cerita, bukan rencana pengambilan gambarpengambilan gambar Script ini secara umum yang seringScript ini secara umum yang sering dipakai adalah bentuk format screenplaydipakai adalah bentuk format screenplay atau skrip 2 kolomatau skrip 2 kolom
  • 5. Elemen ScreenplayElemen Screenplay Slug Lines – kepala dari scene yangSlug Lines – kepala dari scene yang menjelaskan tentang lokasi, waktu, danmenjelaskan tentang lokasi, waktu, dan tempattempat Description – penjelasan yang berada diDescription – penjelasan yang berada di dalam screenplaydalam screenplay Dialog – untuk mengekspresikan emosiDialog – untuk mengekspresikan emosi sang karakter, mengeksplorasi interaksisang karakter, mengeksplorasi interaksi antara karakter dan lingkungan dan atauantara karakter dan lingkungan dan atau untuk melangkah ke cerita selanjutnyauntuk melangkah ke cerita selanjutnya
  • 6. Sript 2 kolomSript 2 kolom Biasanya digunakan untuk pembuatanBiasanya digunakan untuk pembuatan video profile, dokumenter, multimedia danvideo profile, dokumenter, multimedia dan news (berita)news (berita) Script dipecah ke dalam 2 kolom yaituScript dipecah ke dalam 2 kolom yaitu video dan audiovideo dan audio
  • 7. StoryboardStoryboard Storyboard adalah area berseri dariStoryboard adalah area berseri dari sebuah gambar sketsa yang digunakansebuah gambar sketsa yang digunakan sebagai alat perencanaan untuksebagai alat perencanaan untuk menunjukkan secara visual bagaimanamenunjukkan secara visual bagaimana aksi dari sebuah cerita berlangsungaksi dari sebuah cerita berlangsung
  • 8. Tujuan storyboardTujuan storyboard Sebagai panduan bagi orang-orang yang terlibatSebagai panduan bagi orang-orang yang terlibat didalamnya, mulai dari sutradara, penulis cerita, lighting,didalamnya, mulai dari sutradara, penulis cerita, lighting, dan kameramendan kameramen Memungkinkanseorang pembuat film untukMemungkinkanseorang pembuat film untuk memprevisualisasikan ide-idenyamemprevisualisasikan ide-idenya Sebagai Alat untuk mengkomunikasi ide kesuluruhanSebagai Alat untuk mengkomunikasi ide kesuluruhan filmfilm Menjelaskan tentang alur narasi dari sebuah ceritaMenjelaskan tentang alur narasi dari sebuah cerita Berperan dalam pewaktuan (timing) pada sequence,Berperan dalam pewaktuan (timing) pada sequence, percobaan-percobaan dengan sudut pandang kamera,percobaan-percobaan dengan sudut pandang kamera, perpindahan dan kesinambungan (countinuity) antaraperpindahan dan kesinambungan (countinuity) antara elemen – elemen dalam sebuah frameelemen – elemen dalam sebuah frame
  • 9. Kelemahan Storyboard dan solusinyaKelemahan Storyboard dan solusinya Ketidakdapatannya untuk menunjukkanKetidakdapatannya untuk menunjukkan gerakan-gerakan kamera, beserta efek optikal,gerakan-gerakan kamera, beserta efek optikal, seperti penglarutan atau pemudaran (Blur,seperti penglarutan atau pemudaran (Blur, Disolving)Disolving) SolusinyaSolusinya 1.1. Dengan tulisan dan gambaran skematis untukDengan tulisan dan gambaran skematis untuk mendiskripsikan apa yang tidak dapatmendiskripsikan apa yang tidak dapat digambarkandigambarkan 2.2. Perlu diperhatikan batas pinggir dari sebuahPerlu diperhatikan batas pinggir dari sebuah stryboard (bingkai) untuk menunjukkan sudutstryboard (bingkai) untuk menunjukkan sudut pandang, yang dipilih dari keseluruhan ruang.pandang, yang dipilih dari keseluruhan ruang.
  • 10. Siapa yang menggunakan StoryboardSiapa yang menggunakan Storyboard Advertising, untuk menjual produk ke klienAdvertising, untuk menjual produk ke klien Video Games, menggunakan banyak pra-rencanaVideo Games, menggunakan banyak pra-rencana termasuk brainstorming konsep dari game dan interaksitermasuk brainstorming konsep dari game dan interaksi pemakaipemakai Serial TV, dipakai hanya pada sequence yang kompleksSerial TV, dipakai hanya pada sequence yang kompleks Mulitimedia, CD-Rom untuk edukasi, pelatihan atauMulitimedia, CD-Rom untuk edukasi, pelatihan atau program-program tutorialprogram-program tutorial Web Design, untuk mengembangkan team dalamWeb Design, untuk mengembangkan team dalam pembuatan web design, mendifinisikan danpembuatan web design, mendifinisikan dan mengelompokkan elemen-elemen seperti gambar,mengelompokkan elemen-elemen seperti gambar, animasi, video dan ilustrasianimasi, video dan ilustrasi Industri dan video-video pemerintahan, untukIndustri dan video-video pemerintahan, untuk menampilkan ide-ide pada saat pembuatan sebuahmenampilkan ide-ide pada saat pembuatan sebuah proyek video-video pemerintahanproyek video-video pemerintahan
  • 11. Proses StoryboardProses Storyboard Thumbnail, tahap paling awal yang dipakai ilustratorThumbnail, tahap paling awal yang dipakai ilustrator yaitu menggambarkan dalam bentuk panel sketsa yangyaitu menggambarkan dalam bentuk panel sketsa yang masih sangat sederhana berisi nomor urut sebagai indexmasih sangat sederhana berisi nomor urut sebagai index dan pergerakan kamera atau pergerakan karakter yangdan pergerakan kamera atau pergerakan karakter yang diberi simbol anak panah.diberi simbol anak panah. Rough Pass, tahapan revisi thumbnail dan panel yangRough Pass, tahapan revisi thumbnail dan panel yang digunakan lebih besar dibanding sebelumnya. Padadigunakan lebih besar dibanding sebelumnya. Pada tahap ini, storyboard lebih mudah dibaca oleh nontahap ini, storyboard lebih mudah dibaca oleh non ilustrator seperti pemain, produser, kameramen, kruilustrator seperti pemain, produser, kameramen, kru pencahayaan dan investor.pencahayaan dan investor. CleanUp / Final, Tahap terakhir yang siap pakai.CleanUp / Final, Tahap terakhir yang siap pakai. Biasanya sudah lengkap dengan narasi, dialog,Biasanya sudah lengkap dengan narasi, dialog, keterangan sound FX (suara angin / petir)keterangan sound FX (suara angin / petir)
  • 12. Aspect RasioAspect Rasio Adalah sebuah ukuran yang berhubunganAdalah sebuah ukuran yang berhubungan dengan lebar dan tinggi sebuah layardengan lebar dan tinggi sebuah layar (misalkan 1.85 :1 atau 2.35:1)(misalkan 1.85 :1 atau 2.35:1)
  • 13. Standard Aspect RasioStandard Aspect Rasio TV, Layar Komputer 1.33 :1TV, Layar Komputer 1.33 :1 Eropa 1.66:1Eropa 1.66:1 TV Layar lebar 1.78:1TV Layar lebar 1.78:1 Amerika 1.85:1Amerika 1.85:1 Panavision, Cinemascope 2.35:1Panavision, Cinemascope 2.35:1
  • 14. Menghitung unit Aspect RasioMenghitung unit Aspect Rasio Rumus, Aspect Rasio x Tinggi = LebarRumus, Aspect Rasio x Tinggi = Lebar