Animasi terbagi menjadi 5 jenis yaitu motion graphic animation, character animation, visualization, visual effect, dan interactive animation. Bumper merupakan salah satu jenis motion graphic animation yang digunakan untuk memperkenalkan identitas suatu acara TV sehingga mudah dipahami oleh pemirsa tanpa penjelasan panjang. Unsur visual bumper antara lain warna, tipografi, efek visual, ruang, objek, dan efek suara yang dirancang untuk mendukung pesan dan karakteristik acara TV.
Buku pedoman ini membahas tentang naskah siaran untuk drama, non-drama, dan berita. Ia menjelaskan pengertian naskah, jenis-jenis naskah, fungsi penulisan naskah, langkah-langkah penulisan naskah, dan tahapan penulisan naskah produksi mulai dari menentukan tema, mengumpulkan data, hingga membuat naskah. Buku ini bertujuan membantu siswa dan guru dalam membuat naskah siaran unt
Storyboard merupakan serangkaian sketsa yang menggambarkan urutan elemen dalam suatu produk multimedia seperti animasi atau film. Storyboard bertujuan untuk menjadi panduan bagi tim produksi dan memungkinkan visualisasi ide secara menyeluruh. Proses pembuatan storyboard meliputi penyusunan konsep, desain, pengumpulan materi, pembuatan, pengujian, dan distribusi.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik pengambilan gambar bergerak dalam pembuatan film, termasuk faktor-faktor visual, suara, dan keseluruhan film; proses visualisasi melalui pengambilan gambar dan gerakan kamera primer, sekunder, dan tersier; serta komposisi gambar melalui unsur-unsur seperti harmoni, proporsi, keseimbangan, irama, penekanan, dan perspektif.
Film adalah media komunikasi penting untuk menyampaikan realitas kehidupan sehari-hari dan masyarakat. Proses pembuatan film meliputi tahap pra-produksi (persiapan cerita, kru, pemeran), produksi (pengambilan gambar, editing), dan pasca-produksi (distribusi, promosi).
Dokumen tersebut merupakan soal ujian akhir semester genap mata pelajaran Desain Grafik dan Percetakan untuk kelas XI Komputer Keahlian Multimedia di SMK Muhammadiyah Singkut. Soal tersebut membahas tentang tata cahaya, jenis-jenis cahaya dan fungsinya, pengaturan dasar kamera melalui segi tiga exposure, fungsi teknologi AI pada kamera modern, serta penjelasan miss focus dan cara menghindarinya.
Buku pedoman ini membahas tentang naskah siaran untuk drama, non-drama, dan berita. Ia menjelaskan pengertian naskah, jenis-jenis naskah, fungsi penulisan naskah, langkah-langkah penulisan naskah, dan tahapan penulisan naskah produksi mulai dari menentukan tema, mengumpulkan data, hingga membuat naskah. Buku ini bertujuan membantu siswa dan guru dalam membuat naskah siaran unt
Storyboard merupakan serangkaian sketsa yang menggambarkan urutan elemen dalam suatu produk multimedia seperti animasi atau film. Storyboard bertujuan untuk menjadi panduan bagi tim produksi dan memungkinkan visualisasi ide secara menyeluruh. Proses pembuatan storyboard meliputi penyusunan konsep, desain, pengumpulan materi, pembuatan, pengujian, dan distribusi.
Dokumen tersebut membahas tentang teknik pengambilan gambar bergerak dalam pembuatan film, termasuk faktor-faktor visual, suara, dan keseluruhan film; proses visualisasi melalui pengambilan gambar dan gerakan kamera primer, sekunder, dan tersier; serta komposisi gambar melalui unsur-unsur seperti harmoni, proporsi, keseimbangan, irama, penekanan, dan perspektif.
Film adalah media komunikasi penting untuk menyampaikan realitas kehidupan sehari-hari dan masyarakat. Proses pembuatan film meliputi tahap pra-produksi (persiapan cerita, kru, pemeran), produksi (pengambilan gambar, editing), dan pasca-produksi (distribusi, promosi).
Dokumen tersebut merupakan soal ujian akhir semester genap mata pelajaran Desain Grafik dan Percetakan untuk kelas XI Komputer Keahlian Multimedia di SMK Muhammadiyah Singkut. Soal tersebut membahas tentang tata cahaya, jenis-jenis cahaya dan fungsinya, pengaturan dasar kamera melalui segi tiga exposure, fungsi teknologi AI pada kamera modern, serta penjelasan miss focus dan cara menghindarinya.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai definisi gambar, jenis media gambar, prinsip-prinsip menggambar bentuk seperti proporsi dan komposisi, serta jenis-jenis gambar perspektif seperti satu, dua, dan tiga titik hilang.
This document provides instructions for applying various effects in Adobe Illustrator, including adding arrowheads, rounding corners, the zig zag effect, badges, pucker and bloat for different shapes, transform, roughen, scribble, offset path, deleting a path selection, expanding objects, and intersecting objects. It describes how to access the different effects in the menus and provides examples of how to apply the effects to achieve specific shapes or styles.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah dan perkembangan fotografi secara singkat, mulai dari penemuan camera obscura pada abad ke-5 SM hingga perkembangan teknologi fotografi modern. Dibahas pula berbagai jenis fotografi seperti potrait, landscape, dan stage photography beserta karakteristiknya.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang Adobe After Effects CS3. Dokumen tersebut menjelaskan fungsi-fungsi dasar After Effects seperti layout antarmuka, panel-panel utama, serta alat-alat dasar untuk mengedit video seperti penambahan efek khusus dan animasi.
Konsep karya adalah gagasan dan ide awal sebelum membuat karya desain komunikasi visual. Karya seni terdiri dari unsur-unsur seperti garis, titik, bidang, dan gempal yang disusun berdasarkan prinsip-prinsip seperti keseimbangan dan harmoni. Terdapat beberapa teknik sketsa dan ilustrasi yakni arsir, dussel, pointilis, dan aquarel.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang penulisan naskah film, termasuk cara membagi naskah menjadi kolom visual dan audio, istilah-istilah teknis yang digunakan dalam penulisan naskah film seperti jenis pengambilan gambar dan jenis musik, serta keterbatasan daya konsentrasi penonton.
1. Animasi adalah ilusi gerak yang diciptakan dengan menyusun objek gambar secara berurutan sehingga terlihat bergerak. Prinsip dasar animasi meliputi squash and stretch, timing, dan exaggeration.
Dokumen tersebut membahas tentang desain multimedia interaktif, yang membedakan multimedia linear dan multimedia interaktif, di mana pada multimedia interaktif pengguna dapat mengontrol apa dan kapan elemen multimedia akan ditampilkan, seperti pada game atau multimedia pembelajaran. Dokumen tersebut juga menjelaskan tools dan contoh penerapan multimedia interaktif.
Dokumen ini membahas tentang pemahaman jaringan komputer untuk membangun Local Area Network (LAN). Topik utama yang dibahas meliputi model koneksi jaringan, jenis-jenis jaringan berdasarkan jarak, pengkabelan dan pengalamatan internet, pengujian koneksi antar komputer, pemindaian alamat IP, pengawasan jaringan, pendeteksian alamat IP baru, dan pengelolaan pengguna.
Dokumen tersebut membahas proses produksi siaran televisi, mulai dari sumber-sumber produksinya seperti manusia, ide, peralatan, dana, hingga tahapan produksinya seperti perencanaan, persiapan, produksi, hingga pascaproduksi. Dibahas pula jenis-jenis pengambilan gambar atau shot yang sering digunakan dalam produksi siaran televisi.
Animasi 3D melibatkan tiga tahapan utama yaitu pra-produksi (pengembangan cerita dan desain), produksi (pembuatan model 3D, animasi, dan efek visual), serta pasca-produksi (komposisi, koreksi warna, dan finalisasi). Proses ini memungkinkan penciptaan objek dan karakter animasi 3D yang dapat digerakkan secara realistis dalam lingkungan virtual 3D.
Storyboard merupakan gambaran visual dari alur cerita yang digunakan untuk merencanakan dan mengkomunikasikan ide-ide dalam produksi film, animasi, presentasi, dan konten multimedia lainnya. Storyboard terdiri atas serangkaian panel gambar dan teks yang menggambarkan karakter, latar, dan urutan peristiwa dalam cerita.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai definisi gambar, jenis media gambar, prinsip-prinsip menggambar bentuk seperti proporsi dan komposisi, serta jenis-jenis gambar perspektif seperti satu, dua, dan tiga titik hilang.
This document provides instructions for applying various effects in Adobe Illustrator, including adding arrowheads, rounding corners, the zig zag effect, badges, pucker and bloat for different shapes, transform, roughen, scribble, offset path, deleting a path selection, expanding objects, and intersecting objects. It describes how to access the different effects in the menus and provides examples of how to apply the effects to achieve specific shapes or styles.
Dokumen tersebut membahas tentang sejarah dan perkembangan fotografi secara singkat, mulai dari penemuan camera obscura pada abad ke-5 SM hingga perkembangan teknologi fotografi modern. Dibahas pula berbagai jenis fotografi seperti potrait, landscape, dan stage photography beserta karakteristiknya.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang Adobe After Effects CS3. Dokumen tersebut menjelaskan fungsi-fungsi dasar After Effects seperti layout antarmuka, panel-panel utama, serta alat-alat dasar untuk mengedit video seperti penambahan efek khusus dan animasi.
Konsep karya adalah gagasan dan ide awal sebelum membuat karya desain komunikasi visual. Karya seni terdiri dari unsur-unsur seperti garis, titik, bidang, dan gempal yang disusun berdasarkan prinsip-prinsip seperti keseimbangan dan harmoni. Terdapat beberapa teknik sketsa dan ilustrasi yakni arsir, dussel, pointilis, dan aquarel.
Dokumen tersebut memberikan penjelasan tentang penulisan naskah film, termasuk cara membagi naskah menjadi kolom visual dan audio, istilah-istilah teknis yang digunakan dalam penulisan naskah film seperti jenis pengambilan gambar dan jenis musik, serta keterbatasan daya konsentrasi penonton.
1. Animasi adalah ilusi gerak yang diciptakan dengan menyusun objek gambar secara berurutan sehingga terlihat bergerak. Prinsip dasar animasi meliputi squash and stretch, timing, dan exaggeration.
Dokumen tersebut membahas tentang desain multimedia interaktif, yang membedakan multimedia linear dan multimedia interaktif, di mana pada multimedia interaktif pengguna dapat mengontrol apa dan kapan elemen multimedia akan ditampilkan, seperti pada game atau multimedia pembelajaran. Dokumen tersebut juga menjelaskan tools dan contoh penerapan multimedia interaktif.
Dokumen ini membahas tentang pemahaman jaringan komputer untuk membangun Local Area Network (LAN). Topik utama yang dibahas meliputi model koneksi jaringan, jenis-jenis jaringan berdasarkan jarak, pengkabelan dan pengalamatan internet, pengujian koneksi antar komputer, pemindaian alamat IP, pengawasan jaringan, pendeteksian alamat IP baru, dan pengelolaan pengguna.
Dokumen tersebut membahas proses produksi siaran televisi, mulai dari sumber-sumber produksinya seperti manusia, ide, peralatan, dana, hingga tahapan produksinya seperti perencanaan, persiapan, produksi, hingga pascaproduksi. Dibahas pula jenis-jenis pengambilan gambar atau shot yang sering digunakan dalam produksi siaran televisi.
Animasi 3D melibatkan tiga tahapan utama yaitu pra-produksi (pengembangan cerita dan desain), produksi (pembuatan model 3D, animasi, dan efek visual), serta pasca-produksi (komposisi, koreksi warna, dan finalisasi). Proses ini memungkinkan penciptaan objek dan karakter animasi 3D yang dapat digerakkan secara realistis dalam lingkungan virtual 3D.
Storyboard merupakan gambaran visual dari alur cerita yang digunakan untuk merencanakan dan mengkomunikasikan ide-ide dalam produksi film, animasi, presentasi, dan konten multimedia lainnya. Storyboard terdiri atas serangkaian panel gambar dan teks yang menggambarkan karakter, latar, dan urutan peristiwa dalam cerita.
memahami prinsip dasar pembuatan animasi 2D.docxandinirwana7
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan teknik pembuatan animasi 2D dan 3D
2) Termasuk pengertian grafis vector, animasi, sejarah animasi, dan berbagai teknik pembuatan animasi seperti animasi frame, sprite, path, spline, vektor, dan karakter
3) Teknik-teknik tersebut digunakan untuk menciptakan ilusi gerakan pada objek dua atau tiga dimensi
Dokumen tersebut membahas tentang multimedia dan unsur-unsurnya. Multimedia dijelaskan sebagai penggunaan komputer untuk menyajikan teks, suara, gambar, video, untuk memungkinkan interaksi dan komunikasi. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai unsur multimedia seperti teks, gambar, audio, video, efek spesial, animasi, dan interaktifitas.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian karakter dan desain karakter dalam animasi. Karakter didefinisikan sebagai sifat yang membedakan individu, termasuk watak, akhlak, dan kepribadian. Desain karakter adalah proses visualisasi karakter berdasarkan cerita. Tahapan pembuatan karakter animasi meliputi riset, praproduksi, dan storyboard. Ada berbagai jenis karakter seperti tokoh utama, pembantu, protagonis,
Teks tersebut membahas tentang desain grafis dan animasi. Secara singkat, desain grafis adalah seni komunikasi visual menggunakan bahasa visual, sementara animasi adalah seni memberi gerak pada objek visual. Teks tersebut juga menjelaskan software yang umum digunakan untuk desain grafis dan animasi seperti Photoshop, Illustrator, Flash, dan 3D Studio Max.
Proses pembuatan animasi 3D umumnya terdiri dari tiga tahapan yaitu pra-produksi (ide, skenario, storyboard), produksi (pemodelan, pencahayaan, animasi), dan pasca-produksi (editing, penambahan efek suara, komposit).
Dokumen tersebut membahas tentang multimedia dan unsur-unsurnya. Multimedia dijelaskan sebagai penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi dan video untuk memfasilitasi interaksi, kreativitas dan komunikasi pengguna. Dokumen tersebut kemudian menjelaskan beberapa unsur multimedia seperti teks, gambar, audio, video, efek spesial, animasi dan interaktifitas.
Dokumen tersebut membahas tentang desain grafis dan elemen-elemennya, termasuk garis, bentuk, tekstur, ruang, serta prinsip-prinsip desain seperti keseimbangan, ritme, dan dominasi."
Video animasi 3D tentang safety driving dibuat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas. Proses pembuatannya meliputi non-character modeling untuk membuat objek seperti mobil dan pohon, texturing untuk memberi tekstur pada objek, dan penambahan sound effects untuk memperkuat pesan. Diharapkan video animasi ini dapat menyampaikan informasi penting tentang safety driving secara menarik.
Menguasai cara menggambar kunci untuk animasiEko Supriyadi
Dokumen tersebut menjelaskan bahwa menguasai cara menggambar kunci untuk animasi dan menjelaskan beberapa jenis animasi serta tahapan pembuatan animasi konvensional meliputi pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi.
Dokumen tersebut menjelaskan bahwa menguasai cara menggambar kunci untuk animasi dan menjelaskan beberapa jenis animasi serta tahapan pembuatan animasi konvensional meliputi pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep dasar animasi seperti animasi frame by frame, motion tween, motion guide, dan masking serta cara membuat animasi motion tween menggunakan Adobe Flash CS6 dengan menentukan objek awal dan akhir lalu menggesernya.
1. Animasi terbagi menjadi 5 jenis, diantaranya adalah Motion Graphic Animation (termasuk Bumper),
Character Animation, Visulization, Visual Effect (efek-efek khusus yang tidak dapat diciptakan oleh kamera
atau saat pengambilan gambar atau shooting), dan Interactive Animation ( terbagi menjadi dua yaitu
interactive multimedia contohnya VCD tutorial, yang digunakan pada multimedia interaktif atau VCD/DVD,
dan Game.
Secara umumkegiatandalamprosespembuatananimasi. Dimulaidaripraproduksi,
meliputipembuatankonsep, skenario, karakter, storyboard, sertadubbingawal.
Kemudianproduksimemasukitahappertama, yang terdiridari tata letak, pembuatanlatarbelakang, gerakan-
gerakankunci, dan in between (gambar-gambar yang menjembatanigerakankunci agar terlihathalus).
Produksitahapkeduaadalah proses scanning, coloring (pewarnaan), composite (penggabungan),
danrendering (proses finalisasi) (www.cakram.co.id).
Animasimerupakansebuahnyawadalampengaplikasian bumper.Dalamsebuahacara program TV,
Bumper yang menarik, akanmembuatparapemirsasemakiningintahubagaimanaisiacaratersebut.
Sehinggamembuat rasa penasaran yang semakinkuat, dan menanamkan pesan secara efektif dan efisien.
IntinyasebuahAnimasiBumperharuslahmenarik dan mengandungcirikhas acara TV tersebut agar
selaludiingatoleh para pemirsanya. Komposisi warna sebuah animasi Bumper harus disesuaikan dengan
karakter acara TV tersebut. Komposisiwarna yang indah dan sesuaidengankarakter acara TV yang
ditawarkanakanlebihcepatmenjadifokusperhatian. Selainkomposisiwarna, soundeffectatau audio yang
akandigunakan juga menjadikanhalpentingbagianimasiBumper. Audio tidakhanyadialogorangmelainkan juga
musik yang mengiringinya yang harusdisesuaikandengankarakter yang akandiangkat. Tempo musik yang
cepatlebihcocokuntukanimasiBumper yang berkarakterceria, dinamis, ditujukan pada anak muda dan
lainsebagainya, sedangkan tempo yang pelan atau ringan lebihcocokuntukanimasiBumper yang berkarakter
cinta, elegansi, eksklusivitas, bahkanuntukkesedihan (Madcoms, 2006 :107).
MotionGraphicAnimationadalahtipeanimasi yang menampilkantulisangrafik,
misalnyapenggunaanrunningtextdalamiklanatau logo coorporate di stasiun ID ataucompanyprofile.
Jenisanimasiini juga digunakandalamanimasi film atau acara di televisi. MotionGraphicAnimation di Indonesia
lebihdikenalsebagai “Bumper”. AwalnyakeberadaanBumperinidipopulerkandenganmunculnya MTV inilah yang
mempengaruhilahirnyagenerasibaruMotionGraphicanimator di Indonesia (Madcoms, 2006 :2).
2. Meninjaudaribeberapadefinisi yang
telahadasebelumnyadapatdisimpulkanbahwaBumperadalahanimasipembukadalamsuatuprogram acara TV
yang merupakananimasipendekmenggambarkanidentitassebuah acara atauinstansi.
DenganadanyaBumpertersebut acara
atauinstansitersebutakanmudahdipahamiolehpemirsatanpaperlupenjelasanpanjanglebar.
CharacterAnimationmerupakantipeanimasi yang menggunakantokoh-
tokohmiripmanusiaatauhewansebagaitokohnya, misalnyasepertidalamfilmJurrasic Park yang
menggunakananimasiuntukmenampilkandinosaurus. Sementara itu, dalam film Spiderman dan
Daredevilcharacteranimationdigunakansebagaidigital stuntmanpenggantimanusia. Bentuk animasi ini sangat
beragam, dari karakter lucu yang sering disebut kartun, monster-monster mengerikan dalam sebuah film
horror, hingga digital stunman seperti dalam film Spiderman atau Matrix.
Sedangkan Visualization merupakan jenis animasi yang menampilkan suatu rancangan yang secara
nyata belum ada atau menampilkan proses bekerjanya sebuah benda. Misalnya, bila ingin menampilkan
bentuk botol softdrink/minuman dingin di akhir iklan (sementara botol softdrink aslinya belum ada) atau
ingin menampilkan bagaimana caranya sebuah sampo/kondisioner meresap ke rambut. Animasi jenis ini juga
sering digunakan untuk menggambarkan proses pembakaran minyak di dalam mesin atau proses obat dapat
mengobati suatu penyakit. Di dunia desain visualization sering digunakan untuk menciptakan bakcground.
Dilihat dari bentuknya, animasi yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah Animasi Bumper
dan visualization, sedangkan Character Animation baru digunakan sebatas kartun pada iklan saja.
Kategori Bumper
Bumper dibagi manjadi 2 kategori, yang pertama adalah Bumper In yaitu signature untuk
masuk ke segmen dalam program acara TV. Sedangkan yang kedua adalah Bumper Out yaitu
signature tanda segmen itu berakhir (Swa.co.id). Lebih jelasnya dalam setiap acara TV berlangsung
selalu diselingi oleh beberapa iklan, jeda antara acara TV dan iklan disitulah Bumper tayang.
Unsur Visual Bumper
Bumper biasanya menampilkan kesan dan pesan terhadap acara yang sedang
berlangsung, tipografi, warna, efek-efek yang digunakan, maupun objek-objek visual, sampai musik
(backsound) yang mendukung atau menghidupkan suasana dikomposisikan dengan baik yang
3. memiliki fungsi sebagai pengaplikasian identitas diri program acara tersebut. Berikut ini adalah
unsur-unsur dari sebuah bumper :
1. Warna
Pada dasarnyawarnaadalahsuatumutucahaya yang dipantulkandarisuatuobjekke
mata manusia. Halinimenyebabkankerucut-kerucutwarna pada retina bereaksi, yang
memungkinkantimbulnyagejalawarna pada objek-objek yang
dilihatsehinggadapatmengubahpersepsimanusia. Pakardesaingrafis David
Dabnermenyimpulkanbahwawarnadapatmenimbulkanefek yang luarbiasa pada
kesandesain dan cara orangmeresponnya (feedback).
Sedangkansebuahobyekterlihatbersinarkarenamemantulkancahayake mata.
Penontonmelihatwarnajauhlebihcepatdaripadamelihattipografiatau gambar.
Sebagai bagian dari unsur bumper, warna memegang peran sebagai sarana
untuk lebih mempertegas dan memperkuat kesan dari Bumper tersebut. Dalam
perencanaan Bumper, warna mempunyai fungsi untuk memperkuat aspek identitas
(logoresource.com).
Dan warnalah sebagai salah satu unsur visual yang menjadi identitas yang
dapat terlihat bila sebuah Bumper tayang. Menurut Russel dan Verill (1986) beberapa
fungsi warna adalah :
1. UntukIdentifikasi.
2. Untukmenarikperhatian,
warnaterangataucerahakanmemantulkancahayalebihjauhdibandingdenganwarnagela
p, sehinggawarnateranglebihcepatmenarikperhatianwalaupunpadajarakpenglihatan
yang jauh.
3. Untukmenciptakansuatucitra,
warnadisesuaikanuntukmencerminkanataumenggambarkanidentitasacara.
4. Untukmemperindah.
5. Untukmenciptakanketerbacaan yang maksimum,
biasanyadigunakanwarnakontrasuntuksesuatu yang inginditonjolkan.
4. 6. Untuk membangkitkan minat dalam mode, warna dapat mencerminkan trend yang
sedang berlangsung.
2. Tipografi
Pengertian tipografi yang di kutip dari Manuale Typographicum yaitu seni
memilih dan menata huruf dengan mengatur penyebarannya pada ruang-ruang yang
tersedia, untuk menciptakan kesan khusus, sehingga dapat menolong dalam kenyamanan
membaca. Huruf merupakan elemen dasar dari tipografi yang digunakan dalam
berkomunikasi.
Huruf sebagai sebuah bentuk dapat diolah atau ditata menjadi lebih indah atau
didesain sedemikian rupa sesuai dengan nilai estetika dan fungsinya dengan membuat
berbagai macam ekspresi (Artini Kusmiati R,1999:38).
Dalam sebuah animasi Bumper hal yang perlu diperhatikan juga adalah legibility
dan keterbacaan.
Legibilityadalahtingkatketerdeteksianhurufsaatdipotongdenganekstrimhinggabagianterte
ntu yang masih bisa dikenali. Legibilitymenentukantingkatketerbacaanhurufdalamkondisi
yang sulit, seprtisaatdigerakandalamkecepatantinggi, cahayaremang, dan lain-lain.
Legibilitydipengaruhiolehkerumitandesainhuruf, penggunaanwarna, dan
frekuensipengamatmenemuihuruftersebutdalamkehidupansehari-hari.
Sedangkantingkatketerbacaanadalahkemudahansuatususunanhurufterbacaberdasarkans
usunanhuruf, kerapatan, besar huruf, dan kerumitankalimat (WikipediaIndonesia.com).
3. Visual effect/Efek Visual.
Efek merupakan satu bentuk manipulasi data untuk memberikan hasil yang lebih
memuaskan atau lebih mengesankan (itulah yang kiranya ditangkap oleh pengindraan).
Contoh jenis pengubahan data, misalnya sebuah obyek yang dibuat lebih terang, dibuat
lebih tajam warnanya, dan masih banyak lagi lainnya (Arisasangka Inung K, 2004:69).
Sebuah Bumper dapat menjadi lebih sempurna dari kenyataannya. Menggunakan
pemikiran yang kreatif dan menerapkan nilai estetika yang tepat, kita dapat menciptakan
karya animasi yang dramatis dengan menggunakan efek-efek (special effects) (Heru
Effendy, 2002:34).
5. 4. Ruang atau Space (background).
Ruang terjadi karena adanya presepsi mengenai kedalaman sehingga terasa
jauh dan dekat, tinggi dan rendah, tampak melalui indra penglihatan. Ruang kedalaman
memang tidak terlihat, tetapi bisa menjadi nyata, dengan keberadaan benda-benda serta
permukaan yang membatasi dan menegaskannya (Artini Kusmiati R, 1999:8).
5.Objek (gambar, ilustrasi, foto, clip art/seni klip) & Subject matter.
Untuk menampilkan objek (hal, perkara, benda atau model yang menjadi pokok
utama, yang diperhatikan atau menjadi titik pusat perhatian) perlu adanya pemikiran
yang serius. Objek dapat menjadi simbol. Simbol terdiri dari perumpamaan metafora dan
alegori, untuk itu petunjuk merancang simbol yaitu menciptakan visual sederhana,
menampilkan informasi atau mengekspresikan makna, menciptakan sebuah tanda yang
berbeda, menciptakan desain yang mudah dikenali dengan cepat, dan mendesain sebuah
simbol yang sesuai dengan ide atau sesuatu yang disajikan (Suyanto M, 2005 :174).
Objek itu dapat dipecah menjadi berbagai alternatif, diantaranya adalah :
- Gambar : komunikasi yang ringkas, berupa tanda yang dapat mengungkapkan suatu
makna dengan mudah dan cepat (Artini Kusmiati. R, 1999:83).
- Ilustrasi :dapatberupalukisan, gambar, ataufoto yang
dimaksudkanuntukmemperkuatdayakhayalataumemperjelasmaksuduraian.
Ilustrasidigunakanuntukmembantumengkomunikasikanpesandengancepat, sertategas,
danmerupakanterjemahandarisebuahjudulatau tag line dalamsebuah bumper.
Ilustrasitersebutdiharapkandapatmembentuksuatusuasanapenuhemosi,
danmenjadikangagasanseakan-akannyata. Ilustrasisebagai gambaran pesan yang
takterbaca, namun bisa mengurai cerita, berupa gambar dan
tulisanyaitubentukgrafisinformasi yang memikat. Denganilustrasimaka pesan
menjadilebihberkesan dan ilustrasilebihefektifuntukmenghiasikomentar editorial,
cerita fiksi, atauinterpretasi (ArtiniKusmiati. R, 1999:44).
- Foto :potretkeadaan yang sengajadiabadikanuntukmembuatsuatukesantertentu.
Fotoberwarnadapatmenyuguhkankeadaan yang nyata,
6. sebaliknyafotohitamputihdapatmengungkapkansuasanasegardanspontanataukelumitku
alitaskehidupan, misalnyasepertifoto snapshot (ArtiniKusmiati. R, 1999:51).
- Clip art/seniklip :Seniklipadalahsuatuilustrasi yang siappakai yang
dapatditempatkanpada lay out tanpaharusmemintaijinataumembayarroyaltipada orang
lain. Saatinitersediaklipdalambentukcetakanatau digital.
Seniklipakanberhasilbiladikerjakandengancermatdandisesuaikandenganisipesandarise
buah bumper. Janganmemadukangayadancorakdalamsenikliphanyauntuksatutempat.
Padukansecaraberseling-selingsehinggaterciptagambar yang
spesifikuntuksebuahtema, danmemperkuatkesan yang ada (ArtiniKusmiati. R, 1999:47).
- Subject Matter :Subjek, atausetiapbenda yang ditampilkanpadasebuah Bumper
khususnya.
6. Sound Effect/Efek Suara.
Sound effect (SFX) adalah menampilkan efek suara yang berasal dari berbagai
macam suara selain suara manusia dan musik, misalnya suara pesawat terbang, suara
kodok, suara pintu yang sedang ditutup, suara sepatu dan sebagainya. Sedangkan
Voiceover adalah menampilkan pengisi suara dari seseorang tokoh atau narasi, yang
merupakan suara di luar kamera (Suyanto M, 2005 :174).
7. Proporsi.
Proporsi merupakan perbandingan antara satu bagian dari suatu objek atau
komposisi terhadap bagian yang alin atau terhadap keseluruhan objek. Keseimbangan
bisa terjadi secara fisik maupun secara optis. Untuk menghayatinya hanya diperlukan
satu titik atau sumbu khayal, guna menentukan letak objek-objek yang akan disusun
menurut prinsip keseimbangan (Artini Kusmiati. R, 1999:13).
Bahasa Rupa dan Pesan pada Bumper.
Menurut Hybeles dan Richard L. Weafer II, bahwa komunikasi merupakan setiap proses pertukaran
informasi, gagasan dan perasaan. Proses itu meliputi informasi yang disampaikan tidak saja hanya secara
7. lisan dan tulisan, tetapi juga dengan bahasa tubuh, gaya maupun penampilan diri atau menggunakan alat
bantu di sekeliling kita untuk memperkaya sebuah pesan (Hybeles dan Richard L. Weafer II, 1992: 6).
Bahasa visual merupakan sistem perlambangan atau simbol-simbol yang dapat dilihat oleh mata,
dimana melalui lambang tersebut terdapat pesan dan makna. Menurut Artini Kusmiati R. dalam buku desain
komunikasi visual menjelaskan bahwa Bahasa visual merupakan “metode yang paling cepat untuk
menanamkan pemahaman, walaupun gambar tidak disertai tulisan sekalipun. Gambar berdiri sendiri dan
selalu memiliki subjek yang mudah dipahami sebagai simbol yang jelas dan mudah dikenal” (Kusmiati, 1999;
83). Masih dalam buku yang sama Kusmiati menjelaskan bahwa Estetika dalam bahasa visual berperan untuk
menjadikan bahasa visual tersebut menarik dan berkesan, “walaupun tidak semua karya desain grafis dapat
dinominasikan sebagai suatu karya yang memenuhi persyaratan estetika. Namun tidak dapat dipungkiri
bahwa antara keduanya berkaitan erat” (Kusmiati, 1999: 3). Suatu pesan yang disampaikan melalui media
visual (bahasa visual) harus menarik, berkesan dan mudah diingat, sehingga pesan yang disampaikan dapat
diterima dan mempengaruhi pemerhatinya seperti apa yang diharapkan oleh penyampai pesan tersebut.
Komunikasi adalah suatu cara manusia dapat memberi dan menerima informasi atau pesan yang
ingin disampaikan untuk tujuan-tujuan tertentu.
Dalam menyampaikan informasi, manusia memerlukan suatu ungkapan melalui gerak, gambar,
suara, bahasa, teks sebagai suatu tanda-tanda untuk dipahami oleh pihak lain. Ungkapan ini yang kita kenal
sebagai kode, sandi, atau tanda yang mempunyai makna sendiri sesuai dengan kegunaan dan kesepakatan
bersama.
Tanda terdapat dimana-mana, baik yang berada disekeliling manusia maupun gejala-gejala yang
mempengaruhi kehidupannya. Tanda dapat berupa gejala alam atau yang dibuat oleh manusia itu sendiri. Jadi
menurut pengertiannya tanda terdiri dari hubungan antara objek, media dan interpretasi.
Manusiasebagaiinterpretan, yaitupenerimasekaliguspengolah dan pengirim tanda, sedangkan media
adalahmerupakanjembatan antara objek dan manusia. Manusia dapat memperoleh keseimbangan apabila
dapat menafsirkan dan mengenali lingkungan dengan tanda-tanda. Untuk dapat mengenali, menafsirkan
informasi yang masuk, manusia dituntut untuk dapat mempunyai kemampuan dalam membaca tanda-tanda.
Tanda-tanda yang masuk dapat berupa bahasa, gerak, suara, gambar, teks dan lain sebagainya.
Masing-masing mempunyai kemampuan untuk mengungkapkan sesuatu, sebagai contoh gambar memiliki
perangkat yang tidak bisa diungkapkan oleh bahasa. Dalam mengamati gambar atau desain manusia dapat
mengungkapkan berbagai tanda yang tidak dapat diungkapkan oleh alat komunikasi yang lain. Bahasa
periklanan merupakan bahasa yang sarat dengan muatan pesan-pesan bermakna. Bahasa periklanan
8. mengandung retorika yang sangat tinggi. Pemaknaan yang dihasilkan oleh sebuah pesan iklan mengandung
nilai seni. Seni yang dihasilkan ini berkaitan dengan retorika. Dimana retorika merupakan “suatu istilah yang
secara tradisional diberikan pada suatu teknik pemakaian bahasa sebagai seni, yang didasarkan pada suatu
pengetahuan yang tersusun baik” (Keraf, 2001:1). Seni dalam bahasa ini tentunya terkait pada bahasa verbal
dan nonverbal (wajah, gesture, mimik). Pemaknaan yang memiliki nilai retorika yang tinggi tentu
menghasilkan gaya bahasa yang tinggi pula. Suatu nilai retorika berakar pada nilai seni sebuah gagasan dan
ide. Sehingga gagasan dan ide yang tertuang dalam iklan mendapat pemaknaan yang bernilai seni tinggi.
Tidak hanya dari arti kata yang sebenarnya, juga pada arti yang dilekati atau dibawa secara tidak langsung.
Pada karya-karya seni atau desain, terdapat gagasan ide yang mempunyai makna tersendiri, pada
pragmatis merupakan tanda untuk membuat sesuatu dan untuk mempengaruhi manusia bereaksi. Dalam
kaitan inilah tanda dibuat unutk mempengaruhi masyarakat melalui karya-karya desain grafis seperti
selebaran poster, iklan dan lain sebagainya.
Pengaruh kemajuan kehidupan dan teknologi pada saat ini menjadikan hubungan manusia semakin
luas dan mempengaruhi juga perubahan dalam sistem sosial dalam kehidupan manusia, hal ini
mengakibatkan makin berkembangnya berbagai jenis informasi yang memaksa manusia untuk dapat
menerimanya. Salah satu dari hasil perkembangan kehidupan dan teknologi maupun kemampuan yang di
dapat oleh manusia adalah dapat menterjemahkan makna tanda melalui hasil desain. Tanda atau lambang
adalah sesuatu perjanjian oleh sekelompok orang untuk melambangkan sesuatu.
Durasi pada Bumper.
Dalam pembuatan suatu Bumper, pengaplikasian animasinya dibatasi oleh durasi yang menjadi
sebuah acuan untuk menampilkan pesan dalam tayangan Bumper tersebut agar dapat tersampaikan tepat
pada waktunya. Menurut Kamus Lengkap Bahasa Indonesia (Muda Akhmad, 2006:194) durasi adalah waktu
sesuatu yang sedang berlangsung, rentang waktu; lamanya waktu suatu bunyi yang diucapkan.
Bumper berdurasi kurang dari 1 menit, bahkan durasinya dapat hanya dalam beberapa detik, dalam
penyiaran Bumper digunakan sebagai tanda, secara teknis acara diberhentikan sejenak, dan untuk
menampilkan tayangan yang estetik dalam arti pemotongan acara tidak terlihat janggal barulah Bumper itu
muncul. Sehingga para pemirsa dapat mengetahui judul program acara yang sedang berlangsung tersebut.
9. Lebih jelasnya dalam setiap acara TV berlangsung selalu diselingi oleh beberapa iklan, jeda antara acara TV
dan iklan disitulah Bumper tayang (Swa.co.id).