Leadership Skill

2. II.1. PERJALANAN LEADERSHIP: PRINSIP KUNCI
Pemimpi Pemimpin
Ketinggalan Penidur
Ambisi
Rendah
Kemampuan
Tinggi
Tinggi
Rendah

3. High
Awal
mulai
Career timeline Top
leader
Technical skills
People skills
Low
Relative Skill
• Start kerja membangun
teknikal skill
• Teknikal skill  bukan leadership
• Leadership  membangun
peope skill : delegasi, motivasi,
mempengaruhi, menyelesaikan
konflik, membangun tim
• Bagi yang bercita-cita menjadi
leader : kembangkan people skill
sejak dini

4. Apakah anda berjalan dalam jalur yang tepat) ?
Apakah anda belajar mengenai teknikal skill yang menuntun
profesi pada mid management ?
Apakah anda juga belajar people skill : delegasi, coaching,
penyelesaian konflik, motivasi, persuading (membujuk), selling
a vision (menjual visi) and direction (keputusan) and leading
(memimpin) ?
Hal tersebut adalah perjalanan menuju leadership

5. II.2. MANAGING PERJALANAN LEADERSHIP : PETA
Survei 5 ekspektasi terbesar pada leader di masing-masing
level
Top leaders Mid Leaders Recent graduates
(baru lulus)
Visi (61%) Kemampuan untuk
memotivasi orang lain
(43%)
Kerja keras (64%)
Kemampuan
untuk memotivasi
orang lain (37%)
Ketegasan (54%) Proaktif (57%)
Ketegasan (47%) Pengalaman
Indusrti (70%)
Kecerdasan (63%)
Kemampuan untuk
menangani krisis
(56%)
Kemampuan
membuat jaringan
(57%)
Keandalan (61%)
Kejujuran &
integritas (48%)
Delegasi (43%) Ambisi (64%)

6. • Note :
- Responden percaya bahwa leader dapat memimpin di semua level organisasi : leadership
bukan sebagai pemeliharaan tunggal dari seorang CEO. Untuk sukses kita butuh untuk
mengembangkan dan menerapkan leadership skill sejak dini.
•
- Ekspektasi skill pada tiap tahapan leader berbeda, Ini menjelaskan mengapa beberapa
orang terlihat OK pada satu level, tetapi tidak terlihat OK pada level berikut nya. Inilah
mengapa untuk sukses kita butuh adaptasi pada rule baru di setiap level.
• - Kabar baiknya, kita tidak perlu menjadi manusia super untuk menjadi seorang leader,
syarat menjadi leader simpel dan mendasar. Banyak orang gagal untuk menghidupinya.

7. II.3. Menemukan aturan untuk sukses
• (mengambil resiko vs tidak membuat kesalahan)
• (Capai hasil vs mengikuti proses)
• (melakukan instruksi atasan vs melebihi ekspektasi)
• (menjadi kreatif vs dapat diandalkan)
• (meningkatkan pendapatan vs mengontrol biaya)
• Maximize profits versus maximize ethical pedigree (maksimal keuntungan vs maksimal
nominal etis)
• (menjadi tanpa pamrih vs menjadi bintang)
Aturan sukses berbeda pada setiap keadaan dan organisasi. Apa kunci sukses di organisasi anda ?
Petunjuk-1 : lihat orang yang di promosi dan mendapatkan bonus yang besar, apa yang di lakukan oleh mereka ?
Abaikan mengenai kriteria penilaian yang merupakan mainan yang disimpan yang membuat senang orang HR.
Petunjuk-2 : Memikirkan pertukaran kondisi dibawah

8. • Put your liver on the line versus stay sober at all costs (Letakkan hatimu pada
jalurnya vs tetap tenang pada semua biaya)
• Put in face time versus deliver the goods (menghadapi waktu vs mengirim
barang)
• Work in sales/finance/products/the company power base (bekerja di
penjualan/keuangan/produk)
• Find the right sponsor/power baron/projects (menemukan sponsor yang
tepat)
• Learn golf versus learn accounting (belajar golf vs belajar akunting)
• Many other criteria relevant to your context

9. II.4. MEMBANGUN KARIR
• Karir adalah marathon, bukan sprint, lakukan perencanaan karir dengan
baik.
• Tugas penting  temukan peran yang tepat di perusahaan yang tepat
dengan atasan yang tepat
• Jika menemukan ketiganya jelek  itu tugas dan tanggungjawab kita,
pilihan nya adalah merengek atau lakukan sesuatu

10. II.4. MEMBANGUN KARIR
Untuk direnungkan :
Apakah perusahaan ini bertumbuh ? Mudah untuk dipromosi pada
perusahaan yang bertumbuh
Apakah pertumbuhan nya berkelanjutan ?
Seberapa kuat saingan ? Saingan bukan pada perusahaan nya, tapi pada
orang yang duduk dekat anda
Apakah saya membangun skill yang berguna untuk masa depan ?
Marketing, HR, accounting & sales  semuanya skill yang dapat digunakan

11. II.4. MEMBANGUN KARIR
Untuk direnungkan :
Apakah perusahaan ini reputasinya bagus di marketplace ?
Apakah saya menikmati bekerja di sini ? Kita dapat menjadi excellent
apabila kita menikmati. Pastikan kita bekerja dimana kita dapat
menikmatinya.
Apakah saya akan sukses ? Lihat bagaimana orang bisa sukses dan
berhasil, apa yang mereka lakukan dan tanya diri sendir apakah saya akan
menjadi orang seperti ini ?

12. Bagi sebagian banyak orang, karir kata benda  progress yang tetap dari
fresh graduate sampai pensiun
Karir  kata kerja yang mendeskripsikan : jalan penuh liku dan semrawut
melalui banyak sekali tantangan
Pertanyaan dasar :
1.Apakah yang saya lakukan bermanfaat ?
2.Apakah yang saya lakukan mendukung karir untuk sukses ?
II.5. CAREERS VERSUS CAREERING

13. 1.Tugas yang bermanfaat  memberikan dampak pada setidak nya 2 level
diatas
2.Tugas yang mendukung kariri untuk sukses, ada 4 kriteria :
a.Mendapat sponsor  jika berdampak pada 2 level diatas orang tersebut
akan aktif mempromote dan mensupport nya.
b.Tepat pada masalah  Problem nya CEO adalah masalah yang tepat, kita
tahu kita mendapat visibility dan support untuk membuat sukses.
c.Sumberdaya dan tim yang tepat  jika tugas kita under-resource dan
understaffed, itu jelas bukan prioritas
d.Proses yang tepat  bekerja dengan deadline, membutuhkan double &
triple check, lakukan dengan benar.
II.5. CAREERS VERSUS CAREERING

14. II.6. BAGAIMANA MENJADI TIDAK
DIPROMOSI
Ada banyak cara untuk memastikan anda tidak di
promosikan :
Berikut adalah alasannya :
• Disloyalty (Tidak loyal)
• Incompetence (Tidak kompeten)
• Values and attitude (Nilai dan sikap)

15. II.7. MENGETAHUI BAGAIMANA UNTUK BERGERAK
Ketika anda berada di tempat yang sulit, dengarkan pikiran dan hati anda. Tapi
pastikan anda mengajukan pertanyaan yang tepat untuk anda jawab
1. apakah saya merasa menikmati?
2. apakah saya merancang sukses ? Apakah saya mendapat support, budget dan
ekspektasi yang tepat ? Jika tidak, negosiasikan sebelum anda menerima peran
anda. Ketika anda sudah menerima peran, kekuatan negosiasi anda baru saja
menghilang
3. Apa yang akan sy pelajari) Maukah saya mengembangkan skill yang akan
menolong sy di masa depan ? Jangan tertangkap pada jebakan zona nyaman,
dimana ana diminta melakukan hal yang sama secara berulang, anda menjadi
bagus pada saat itu tetapi anda berada dalam kotak : bagus pada jalur keahlian
tetapi tidak membangun managemen skill yang di perlukan untuk promosi

16. Latih diri anda sendiri dengan mengikuti siklus PDCA
pada semua aktivitas
• Rencanakan apa yang ingin di capai dan bagaimana
caranya
• Lakukan
• Lakukan peninjauan kembali
II.8. LATIH DIRI ANDA UNTUK SUKSES

17. II.9. RUNNING THE LEADERSHIP
MARATHON
You only excel at what you enjoy. Whatever
you do, enjoy it.

18. II.10. STAYING EMPLOYABLE
There are three keys to staying employable in the new world of insecure freedom :
(Ada 3 kunci agar tetap dipekerjakan di dalam dunia yang tidak aman dalam
kebebasan) :
1. Keep on learning. Never stop learning and
adapting. (Terus belajar, jangan berhenti dan beradaptasi).
2. Build your track record. You need to show that you have achieved something
over and above what might have been expected for someone in your role. Bangun
rekam jejak, Anda perlu menunjukkan bahwa anda berhasil mencapai melebihi
dan diatas apa yang diharapkan dari peran anda.
3. Build your networks. (Bangun jaringan anda)