SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Download to read offline
Pengenalan perangkat keras
- 10 -
BAB II
BAGIAN DALAM KOMPUTER
Komputer dibentuk dari bagian-bagian yang terstandardisasi, termasuk
komponen tambahan dan expansion card untuk melakukan suatu fungsi tertentu pada
komputer.
Gambar 2.1. : Bagian dalam Komputer
Bab ini akan membahas mengenai bagian-bagian dalam dari komputer, dan
bus-bus yang menghubungkan bagian-bagian dalam komputer menjadi satu kesatuan.
2.1. CENTRAL PROCESSING UNIT (CPU)
CPU (Central Processing Unit), atau lebih dikenal dengan istilah Prosessor
adalah komponen utama dalam system komputer. Prosessor mengeksekusi instruksi
dan memanipulasi data.
Ada banyak faktor yang mempengaruh performansi suatu prosessor, yaitu :
- 11 -
• Lebar Data bus
• Kecepatan Processor /clock rate
• Arsitektur Internal CPU
• Kecepatan I/O bus
• Cache memory, level 1 dan level 2
Lebar Data Bus
Merujuk pada ukuran data bus dalam bits. Pada saat prosessor pertama yaitu
Processor 8088 dirilis, ukuran data busnya 8 bits. Ini berarti prosessor tersebut dapat
mengakses satu karakter setiap waktu (8bits = satu karakter) setiap kali data dibaca
dan ditulis ke memori.
Prosessor menggunakan data bus untuk mentransfer data diantaranya dan system
memori (RAM and ROM) dan peripheral devices. Ukuran bit kemudian menentukan
berapa banyak karakter yang dapat ditransfer setiap waktu. Data bus 8 bits
mentransfer satu karakter setiap waktu, data bus 16-bit dapat mentransfer 2 karakter
setiap waktu dan data bus 32-bit dapat mentransfer 4 karakter setiap waktu. Ini
berarti bahwa pada kenyataannya prosessor dijalankan dengan kecepatan yang tetap,
data yang ditransfer pada data bus 32 bit dapat ditransfer 4 kali lebih cepat daripada
pada data bus 8 bit.
Oleh karenaya kecenderungan prosessor yang terbaru adalah dengan meningkatkan
ukuran dari data bus.
Kecepatan Processor /Clock Rate
Kecepatan prosessor menunjuk pada kecepatan clock yang menjalankan prosessor.
Awalnya, 8088 processor dirilis dengan kecepatan 4.77MHz. Yang merujuk pada
frekuensi sinyal yang diaplikasikan terhadap prosessor. Sinyal ini digunakan untuk
memperoleh waktu operasi (timing operation) yang diperlukan prosessor untuk
- 12 -
mentransfer data. Pada umumnya, semakin tinggi (cepat) sinyal clock berarti
semakin cepat operasi yang dapat dibentuk oleh prosessor.
Saat ini, processor Pentium dijalankan pada kecepatan 200MHz atau lebih. Jumlah
operasi atau instruksi per detik berhubungan dengan clock cycles, yang ditentukan
oleh frekuensi clock yang diaplikasikan ke processor.
Input/Output (IO) Bus Speed
Berhubungan dengan kecepatan dari Input/Output bus (peralatan seperti video dan
hard disk) yang dapat dijalankan. IBM-PC asli menjalankanekspansi I/O bus (yang
disebut ISA) pada 8 MHz, tapi yang lebih baru menggunakan 10 atau 12 MHz.
Sistem bus yang lain menggunakan kecepatan berbeda untuk mencapai transfer data
yang lebih tinggi atau lebih cepat (lebih banyak data per detik).
Kebutuhan untuk bandwidth yang tinggi diperlukan untuk tampilan resolusi grafik
tingkat tinggi, sound dan video. ISA bus tidak sesuai lagi untuk aplikasi multimedia
yang membutuhkan bandwidth tinggi, sehingga digantikan oleh PCI (Peripheral
Connect Interface) yang mendukung rate transfer data lebih cepat. Card yang dibuat
untuk satu sistem bus seperti ISA tidak dapat digunakan pada tipe bus yang berbeda.
Processor modern melakukan eksekusi dengan sangat cepat dan seringkali perlu
diperlambat saat mengakses peralatan. Ini berarti pada saat procesor mengakses
peralatan, maka akan berpengaruh pada keseluruhan performa. Sebagai contoh,
processor 200 MHz diperlambat menjadi 100 MHz pada waktu mengeksekusi I/O
devices. Perlambatan ini tergantung pada sejumlah faktor tertentu.
Pengenalan status wait ke dalam tahapan transfer data memperlambat kecepatan
processor. Status wait adalah lebih dari satu processor clock cycle dimana processor
merequest data dari device, kemudian menunggu sampai data tersebut didapatkan.
Tahapan menunggu ini diperluas menjadi periode tunggu normal, yang disebut status
wait, dan dapat terdiri dari 1,2, atau lebih clock cycle.
- 13 -
Rendahnya kecepatan status wait pada saat mengakses I/O devices akan
menyebabkan semakin tingginya performa dari sistem komputer. Semakin banyak
status wait yang terlibat, membuat performa sistem secara keseluruhan akan
menurun.
Internal CPU Architecture
Central processor (CPU) adalah chip yang berlaku sebagai pusat pengontrol
keseluruhan operasi. Yang akan mengeksekusi instruksi (program) yang diisikan ke
dalam bagian memory.
Operasi-operasi dasar yang terlibat :
• Transfer data diantara CPU sendiri dan bagian memory
• Manipulasi data dalam bagian memory atau penyimpanan secara internal
• Transfer data diantara CPU sendiri dan I/O devices
CPU disebut sebagai otak dari system komputer. Yang menyediakan semua
timing dan control signals yang diperlukan untuk melakukan transfer data dari satu
titik ke titik yang lain dalam system komputer.
Cache Memory, level 1 dan level 2
Cache memory adalah suatu blok dari high-speed memory yang terletak
diantara CPU dan main memory yang digunakan untuk menyimpan data dan
instruksi yang sangat sering digunakan. Penggunaan cache memory dapat
meningkatkan unjuk kerja processor karena mengurangi waktu akses ke main
memory yang mempunyai kecepatan lebih rendah untuk setiap transaksi yang terjadi.
Untuk mengatasi masalah di atas antara lain dengan cara mengembangkan
suatu jenis RAM yang sangat cepat. Tetapi meskipun begitu tidak ada suatu SDRAM
yang kecepatannya bisa menyamai kecepatan microprocessor. Oleh karena itu tidak
ada SRAM yang dapat menggantikan SDRAM atau jenis RAM lain yang lebih dulu
ada seperti EDO RAM atau DRAM.
- 14 -
Para ahli melakukan riset untuk mengembangkan suatu jenis memory yang
super cepat dengan biaya yang tidak terlalu mahal. Memory dengan kapasitas yang
kecil tersebut berfungsi sebagai buffer antara processor dan RAM. Memory inilah
yang pada akhirnya disebut cache memory seperti terlihat pada gambar berikut ini :
Gambar 2.2. : Basic Cache Model
Jika processor membutuhkan suatu data, pertama-tama ia akan mencarinya
pada cache. Jika data ditemukan, processor akan langsung membacanya dengan
delay yang sangat kecil. Tetapi jika data yang dicari tidak ditemukan, processor akan
mencarinya pada RAM yang kecepatannya lebih rendah. Pada umumnya, cache
dapat menyediakan data yang dibutuhkan oleh processor sehingga pengaruh kerja
RAM yang lambat dapat dikurangi. Dengan cara ini maka memory bandwidth akan
naik dan kerja processor menjadi lebih efisien
Processor mempunyai kecepatan yang jauh lebih tinggi daripada RAM.
Sebagai contoh, Intel Celeron 500 dan PC100 SDRAM. Pada 500 MHz, setiap CPU
clock membutuhkan hanya 2 ns (nano second), sedangkan PC100 SDRAM
membutuhkan 20-30 ns untuk setiap pembacaan pertama dan 10 ns untuk pembacaan
berikutnya. Hal ini berarti ada sedikitnya 5 CPU clock cycle yang beaada di antara
setiap SDRAM cycle.
- 15 -
Cache memory biasanya mempunyai beberapa level yang menunjukkan tingkat
kedekatannya dengan microprocessor. Contoh, L1 cache ada pada chip yang sama
dengan microprocessor (built-in), sedangkan L2 cache adalah cache memory yang
merupakan chip tersendiri yang terpisah dari microprocessor seperti yang
ditunjukkan pada gambar berikut ini :
Gambar 2.3. : L1 cache dan L2 cache pada Pentium Processor
- 16 -
Semakin besar kapasitas cache memory, unjuk kerja komputer secara keseluruhan
juga akan meningkat drastis.
Berikut ini adalah data percobaan tentang pengaruh kapasitas cache memory dengan
unjuk kerja komputer.
Percobaan 1 :
Percobaan dilakukan selama 2 kali, yang pertama menggunakan 2 menggunakan
cache memory dengan L1 cache 8 Kilo Byte, dan yang kedua dengan L1 cache 32
KB.
Gambar 2.4. : Perbandingan unjuk kerja 8 KB L1 I-cache (kiri)
dan 32 KB L1 I-cache (kanan)
Dari gambar di atas terlihat bahwa user stalls turun secara dramatis ketika L1 cache
dinaikkan dari 8 KB ke 32 KB.
- 17 -
Percobaan 2 :
Percobaan 2 juga dilakukan selama 2 kali. Pada percobaan yang pertama digunakan
komputer dengan L2 cache dengan kapasitas 128 KB. Lalu pada percobaan kedua
digunakan L2 cache dengan kapasitas 1024 KB.
Gambar 2.5. : Perbandingan unjuk kerja 128-KB L2 cache (kiri)
dan 1024-KB L2 cache (kanan)
Dari gambar di atas terlihat bahwa user stalls turun secara dramatis ketika L2 cache
dinaikkan dari 128 KB ke 1024 KB.
2.2. MOTHERBOARD
Ada banyak sekali produsen motherboard diantaranya adalah Intel, Asus,
Iwill, Abit dan masih banyak yang lain. Motherboard menggabungkan seluruh
komponen PC, mulai dari prosesor, memory sound card, I/O, dsb.
Komponen-komponen dari Motherboard :
- 18 -
• Socket Processor
Ada beberapa jenis, contohnya : DIP (40 pin) untuk processor 8088/8086, socket
3 (168 pin) untuk processor 486, soket 5 dan 7 (321 pin) untuk processor pentium,
socket 8 (371 pin) untuk processor Pentium Pro, slot 1 untuk PentiumII, solot a
untuk AMD K7, dan sebagainya.
• Chipset
Ada beberapa produsen chipset yaitu OPTI, UMC, Ali (ACER Laboratories Inc),
SiS, VIA dan si raja chipset Intel Corp.
Beberapa contoh chip Intel :
- i430FX (Triton I), i430HX (TritonII), I430VX (TritonIII), i430TX, semuanya
mendukung socket 5/7.
- i450GX (Orion), i450KX(Mars) mendukung Pentium Pro.
- i450FX (Natoma), i440BX, i440GX, i440NX mendukung Pentium II
• Slot RAM
Terdapat beberapa jenis diantaranya DIP, 30 PIN, 72 PIN, DAN 168 PIN.
• BIOS
Ada beberapa produsen seperti PhoenixBIOS, AMIBIOS (American Megatrends
Inc.), dan AWARDBIOS. Masing-masing produsen memiliki tampilan dan fitur
BIOS Setup tersendiri.
• Slot ekspansi
Ada beberapa jenis slot ekspansi :
- ISA 8-bit
- ISA 16-bit
- EISA 32-bit
- VESA 32-bit
- MCA 32-bit
- PCI 32-bit
- AGP 64-bit
• IDE port, FDD port
Biasanya terdapat 2 port IDE (Primary dan Secondary) serta 1 port FDD.
- 19 -
• Serial Port dan Paralel Port
Terdapat 2 port serial (COM1 dan COM2) serta 1 port paralel (LPT1).
• Cache Memory
Bentuknya bisa DIP ataupun berupa chip
2.3. MEMORY
Ada dua jenis memori yaitu :
1. Internal memory
yaitu Random Access Memory (RAM) dan Read Only Memory (ROM)
2. Eksternal memory
yaitu magnetic disk seperti floppy disk atau hard disk, dan optical memory seperti
CD-ROM
Memory akan dibahas pada bab selanjutnya.
2.4. CASING DAN POWER SUPPLY
Terdapat dua jenis power supply yaitu jenis AT (12 output) dan ATX (20
output).
2.5. CARD EKSPANSI (EXPANSION CARD)
Card ekspansi berdasar pada suatu sistem tertentu seperti sistem ISA, PCI
ataupun AGP (khusus untuk display). Jenis kartunya berupa Card Monitor (CGA,
EGA, VGA, SVGA, dan XGA), sound card, ethernet card, MPEG card, TV Tuner,
dan sebagainya.
- 20 -
2.6. BUS-BUS YANG MENGHUBUNGKAN KOMPONEN
DALAM PC
Terdapat dua jenis bus-bus yang ada dalam PC, yaitu :
1. Bus Sistem
Yang menghubungkan CPUdengan RAM
2. Bus I/O
Yang menghubungkan CPU dengan komponen-komponen yang lain.
Pada intinya, bus sistem merupakan bus pusat. Sesungguhnya bus sistem
berhubungan dengan bus I/O, dan bus I/O biasanya berasal dari bus sistem.
Bus Sistem
Bus sistem menghubungkan CPU dengan RAM dan mungkin sebuah buffer memori/
memori penyangga (cache L2). Bus sistem merupakan bus pusat. Bus-bus yang lain
merupakan pencabangan dari bus ini.
Bus sistem ada di motherboard. Bus ini dirancang sesuai dengan spesifikasi CPU.
Teknologi processor menentukan ukuran bus sistem. Pada saat yang sama, teknologi
sistem bus berkembang untuk meningkatkan kecepatan “traffic”/lalu lintas pada
motherboard. Bus sistem yang semakin cepat memerlukan komponen-komponen
elektronik lainnya yang semakin cepat juga.
Bus I/O
Bus-bus PC merupakan “highway” jalan raya data utama pada sistem board/papan
sistem. Bus yang menghubungkan CPU dengan RAM disebut local bus. Kecepatan
dan lebarnya bergantung pada jenis CPU yang terpasang pada motherboard.
Biasanya, bus sistem emmpunyai lebar 64 bit dan kecepatan pada 66 MHz.
Kecepatan yang tinggi ini menimbulkan beberapa gangguan elektronik dan masalah-
masalah lainnya. Oleh karena itu, kecepatan tersebut harus dikurangi saat kita
menghubungkan dengan kartu-kartu ekspansi dan beberapa komponen lainnya.
Sangat sedikit kartu-kartu ekspansi yang dapat bekerja pada kecepatan lebih dari 40
MHz. Oleh karena itu, PC-PC modern mempunyai bus-bus tambahan.
Komputer-komputer pribadi yang pertama hanya mempunyai satu bus, yang
menghubungkan CPU, RAM, dan komponen-komponen I/O.
- 21 -
Generasi CPU pertama dan kedua yang lebih tua mempunyai kecepatan frekuensi
clock relatif rendah, dan semua komponen sistem dapat bekerja pada kecepatan
tersebut. Diantara hal-hal lainnya, ialah diperbolehkannya RAM tambahan dipasang
pada slot ekspansi pada PC, dengan menginstall sebuah adapter pada slot ekspansi
yang kosong. Sebuah adapter, dimana RAM terletak.
Berawal tahun 1987, Compaq menggambarkan bagaimana memisahkan bus sistem
dari bus I/O, sehingga bus-bus tersebut dapat mempunyai kecepatan yang berbeda.
Arsitektur multi-bus telah menjadi standart industri sejak itu. Komputer-komputer
pribadi modern juga mempunyai lebih dari satu bus I/O.
Apa yang dilakukan bus I/O ? Bus-bus I/O menghubungkan CPU dengan semua
komponen yang lain, kecuali RAM. Data berpindah pada bus-bus I/O dari satu
komponen ke komponen yang lain, dan data dari komponen-komponen lain ke CPU
dan RAM. Bus-bus I/O berbeda dari bus sistem dalam kecepatan. Kecepatannya
akan selalu lebih rendah dari kecepatan bus sistem. Telah bertahun-tahun,
bermacam-macam bus I/O telah dikembangkan.
Pada PC modern biasanya akan ditemukan empat bus :
- Bus ISA, merupakan bus kecepatan rendah yang tua, segera akan dikeluarkan
dari rancangan PC
- Bus PCI, merupakan bus kecepatan tinggi yang baru
- Bus USB (Universal Serial Bus) , merupakan bus kecepatan rendah yang baru.
- Bus AGP yang hanya digunakan untuk kartu grafis.
Telah disebutkan sebelumnya, bus-bus I/O benar-benar merupakan perluasan pada
bus sistem. Pada motherboard, bus sistem berakhir pada chip kontroler, yang
membentuk jembatan dengan bus-bus I/O.
Semua bus telah menjadi sangat penting dalam pertukaran data di PC.
Sesungguhnya, semua komponen kecuali CPU berkomunikasi dengan komponen
yang lain dan dengan RAM melewati bus-bus I/O yang berbeda.
- 22 -
Bus I/O Secara Fisik
Secara fisik, bus I/O terdiri dari satu atau lebih jalur pada PCB (Printed Circuit
Board) papan rangkaian tercetak. Jalur-jalur ini digunakan sebagai :
- Jalur-jalur data, yang masing-masing jalur dapat memindahkan satu bit setiap
saat
- Jalur-jalur alamat, yang menentukan dimana data-data harus dikirim
- Jalur-jalur lain untuk tik clock, tegangan, sinyal pemeriksa, dll.
Tabel : jenis-jenis Bus
Bus Tahun Lebar
bus
Kecepatan bus Transmisi maksimal
(secara teoritis)
PC dan XT ’80-82 8 bit Sinkron dengan
CPU : 4.77-6MHz
4-6 MBps
ISA (AT)
Bus sederhana
1984 16 bit Asinkron 10.33
MHz
8 MBps
MCA
Tingkat lanjut, bus
cerdas oleh IBM
1987 32 bit Sinkron maksimal
8 MHz
40 MBps
EISA
Bus untuk server
1988 32 bit Sinkron: 33-50
MHz
32 MBps
VL
Bus berkecepatan tinggi
digunakan pada generasi
486
1993 32 bit Asinkron: 33 MHz 100-160 MBps
PCI
Cerdas, bus kecepatan
tinggi tingkat lanjut
1993 32 bit Serial 132 MBps
USB
Bus modern, sederhana,
dan pintar
1997 ? Serial 1.2 MBps
FireWire
(IEEE 1394) Bus I/O
kecepatan tinggi untuk
penyimpanan, video, dll
1999 ? 80 MBps
- 23 -

More Related Content

What's hot

Struktur dan Fungsi Processor
Struktur dan Fungsi ProcessorStruktur dan Fungsi Processor
Struktur dan Fungsi ProcessorDhicca Rama
 
Peralatan proses data pada pc
Peralatan proses data pada pcPeralatan proses data pada pc
Peralatan proses data pada pcAv Ri
 
Komponen Komponen CPU
Komponen Komponen CPUKomponen Komponen CPU
Komponen Komponen CPUamirahsnh25
 
Modul merakit-komputer-pdf
Modul merakit-komputer-pdfModul merakit-komputer-pdf
Modul merakit-komputer-pdfdrasriyanwindari
 
Sistem memori dan media simpanan
Sistem memori dan media simpananSistem memori dan media simpanan
Sistem memori dan media simpananAzizol Duralim
 
Modul 1 struktur sistem komputer
Modul 1   struktur sistem komputerModul 1   struktur sistem komputer
Modul 1 struktur sistem komputerHardiansyah S. Amel
 
Makalah arsitektur komputer
Makalah arsitektur komputerMakalah arsitektur komputer
Makalah arsitektur komputeryoganoviantono
 
Pertemuan 2(Hardware Komputer)
Pertemuan 2(Hardware Komputer)Pertemuan 2(Hardware Komputer)
Pertemuan 2(Hardware Komputer)formatik
 
Makalah kti-prosessor-dan-memori2 (1)
Makalah kti-prosessor-dan-memori2 (1)Makalah kti-prosessor-dan-memori2 (1)
Makalah kti-prosessor-dan-memori2 (1)Mohammad Mulyono
 
Pertemuan 6 bagian prosessor
Pertemuan 6 bagian prosessorPertemuan 6 bagian prosessor
Pertemuan 6 bagian prosessorjumiathyasiz
 
Pertemuan 6 bagian prosessor
Pertemuan 6 bagian prosessorPertemuan 6 bagian prosessor
Pertemuan 6 bagian prosessorjumiathyasiz
 

What's hot (16)

Struktur dan Fungsi Processor
Struktur dan Fungsi ProcessorStruktur dan Fungsi Processor
Struktur dan Fungsi Processor
 
Minggu ketiga
Minggu ketigaMinggu ketiga
Minggu ketiga
 
Peralatan proses data pada pc
Peralatan proses data pada pcPeralatan proses data pada pc
Peralatan proses data pada pc
 
Komponen Komponen CPU
Komponen Komponen CPUKomponen Komponen CPU
Komponen Komponen CPU
 
Modul merakit-komputer-pdf
Modul merakit-komputer-pdfModul merakit-komputer-pdf
Modul merakit-komputer-pdf
 
Sistem memori dan media simpanan
Sistem memori dan media simpananSistem memori dan media simpanan
Sistem memori dan media simpanan
 
Modul 1 struktur sistem komputer
Modul 1   struktur sistem komputerModul 1   struktur sistem komputer
Modul 1 struktur sistem komputer
 
Presentasi CPU
Presentasi CPUPresentasi CPU
Presentasi CPU
 
Ppt cpu
Ppt cpuPpt cpu
Ppt cpu
 
Makalah arsitektur komputer
Makalah arsitektur komputerMakalah arsitektur komputer
Makalah arsitektur komputer
 
Pertemuan 2(Hardware Komputer)
Pertemuan 2(Hardware Komputer)Pertemuan 2(Hardware Komputer)
Pertemuan 2(Hardware Komputer)
 
Makalah kti-prosessor-dan-memori2 (1)
Makalah kti-prosessor-dan-memori2 (1)Makalah kti-prosessor-dan-memori2 (1)
Makalah kti-prosessor-dan-memori2 (1)
 
Pertemuan 6 bagian prosessor
Pertemuan 6 bagian prosessorPertemuan 6 bagian prosessor
Pertemuan 6 bagian prosessor
 
Kinerja io bus
Kinerja io busKinerja io bus
Kinerja io bus
 
Merakit Komputer
Merakit KomputerMerakit Komputer
Merakit Komputer
 
Pertemuan 6 bagian prosessor
Pertemuan 6 bagian prosessorPertemuan 6 bagian prosessor
Pertemuan 6 bagian prosessor
 

Similar to KOMPONEN DALAM KOMPUTER

Similar to KOMPONEN DALAM KOMPUTER (20)

19425452 masalah-hardware
19425452 masalah-hardware19425452 masalah-hardware
19425452 masalah-hardware
 
Nota CPU
Nota CPUNota CPU
Nota CPU
 
01 pengantar ti
01 pengantar ti01 pengantar ti
01 pengantar ti
 
Installasi pc1
Installasi pc1Installasi pc1
Installasi pc1
 
Cara Mahir Merakit Komputer
Cara Mahir Merakit KomputerCara Mahir Merakit Komputer
Cara Mahir Merakit Komputer
 
Cpu1
Cpu1Cpu1
Cpu1
 
Pertemuan4
Pertemuan4Pertemuan4
Pertemuan4
 
Pengenalan hardware
Pengenalan  hardware Pengenalan  hardware
Pengenalan hardware
 
Modul 2 Piranti Keras Integrasi Teknologi Perancangan dan Manufaktur .pdf
Modul 2 Piranti Keras  Integrasi Teknologi Perancangan dan Manufaktur .pdfModul 2 Piranti Keras  Integrasi Teknologi Perancangan dan Manufaktur .pdf
Modul 2 Piranti Keras Integrasi Teknologi Perancangan dan Manufaktur .pdf
 
Prosesor kELOMPOK 2
Prosesor kELOMPOK 2Prosesor kELOMPOK 2
Prosesor kELOMPOK 2
 
Komponen komputer
Komponen komputerKomponen komputer
Komponen komputer
 
Pengenalan Hardware komputer
Pengenalan Hardware komputerPengenalan Hardware komputer
Pengenalan Hardware komputer
 
Komponen komputer
Komponen komputerKomponen komputer
Komponen komputer
 
Komponen komputer
Komponen komputerKomponen komputer
Komponen komputer
 
System Unit
System UnitSystem Unit
System Unit
 
PTI
PTIPTI
PTI
 
Komputer terapan
Komputer terapanKomputer terapan
Komputer terapan
 
CPU
CPUCPU
CPU
 
Makalah Perakitan PC
Makalah Perakitan PCMakalah Perakitan PC
Makalah Perakitan PC
 
Arifirwansyah (merakit)
Arifirwansyah (merakit)Arifirwansyah (merakit)
Arifirwansyah (merakit)
 

More from YudhistiraYudhi1

More from YudhistiraYudhi1 (7)

Pendiikan agama
Pendiikan agamaPendiikan agama
Pendiikan agama
 
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraanPengantar pendidikan kewarganegaraan
Pengantar pendidikan kewarganegaraan
 
Materi 1 pengantar pendidikan pancasila
Materi 1  pengantar pendidikan pancasilaMateri 1  pengantar pendidikan pancasila
Materi 1 pengantar pendidikan pancasila
 
Matematika
MatematikaMatematika
Matematika
 
Pert 1 online pengantar sistem & teknologi informasi
Pert 1 online pengantar sistem  & teknologi informasiPert 1 online pengantar sistem  & teknologi informasi
Pert 1 online pengantar sistem & teknologi informasi
 
Matematika dasar
Matematika dasarMatematika dasar
Matematika dasar
 
Bahasa
BahasaBahasa
Bahasa
 

Recently uploaded

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 

KOMPONEN DALAM KOMPUTER

  • 1. Pengenalan perangkat keras - 10 - BAB II BAGIAN DALAM KOMPUTER Komputer dibentuk dari bagian-bagian yang terstandardisasi, termasuk komponen tambahan dan expansion card untuk melakukan suatu fungsi tertentu pada komputer. Gambar 2.1. : Bagian dalam Komputer Bab ini akan membahas mengenai bagian-bagian dalam dari komputer, dan bus-bus yang menghubungkan bagian-bagian dalam komputer menjadi satu kesatuan. 2.1. CENTRAL PROCESSING UNIT (CPU) CPU (Central Processing Unit), atau lebih dikenal dengan istilah Prosessor adalah komponen utama dalam system komputer. Prosessor mengeksekusi instruksi dan memanipulasi data. Ada banyak faktor yang mempengaruh performansi suatu prosessor, yaitu :
  • 2. - 11 - • Lebar Data bus • Kecepatan Processor /clock rate • Arsitektur Internal CPU • Kecepatan I/O bus • Cache memory, level 1 dan level 2 Lebar Data Bus Merujuk pada ukuran data bus dalam bits. Pada saat prosessor pertama yaitu Processor 8088 dirilis, ukuran data busnya 8 bits. Ini berarti prosessor tersebut dapat mengakses satu karakter setiap waktu (8bits = satu karakter) setiap kali data dibaca dan ditulis ke memori. Prosessor menggunakan data bus untuk mentransfer data diantaranya dan system memori (RAM and ROM) dan peripheral devices. Ukuran bit kemudian menentukan berapa banyak karakter yang dapat ditransfer setiap waktu. Data bus 8 bits mentransfer satu karakter setiap waktu, data bus 16-bit dapat mentransfer 2 karakter setiap waktu dan data bus 32-bit dapat mentransfer 4 karakter setiap waktu. Ini berarti bahwa pada kenyataannya prosessor dijalankan dengan kecepatan yang tetap, data yang ditransfer pada data bus 32 bit dapat ditransfer 4 kali lebih cepat daripada pada data bus 8 bit. Oleh karenaya kecenderungan prosessor yang terbaru adalah dengan meningkatkan ukuran dari data bus. Kecepatan Processor /Clock Rate Kecepatan prosessor menunjuk pada kecepatan clock yang menjalankan prosessor. Awalnya, 8088 processor dirilis dengan kecepatan 4.77MHz. Yang merujuk pada frekuensi sinyal yang diaplikasikan terhadap prosessor. Sinyal ini digunakan untuk memperoleh waktu operasi (timing operation) yang diperlukan prosessor untuk
  • 3. - 12 - mentransfer data. Pada umumnya, semakin tinggi (cepat) sinyal clock berarti semakin cepat operasi yang dapat dibentuk oleh prosessor. Saat ini, processor Pentium dijalankan pada kecepatan 200MHz atau lebih. Jumlah operasi atau instruksi per detik berhubungan dengan clock cycles, yang ditentukan oleh frekuensi clock yang diaplikasikan ke processor. Input/Output (IO) Bus Speed Berhubungan dengan kecepatan dari Input/Output bus (peralatan seperti video dan hard disk) yang dapat dijalankan. IBM-PC asli menjalankanekspansi I/O bus (yang disebut ISA) pada 8 MHz, tapi yang lebih baru menggunakan 10 atau 12 MHz. Sistem bus yang lain menggunakan kecepatan berbeda untuk mencapai transfer data yang lebih tinggi atau lebih cepat (lebih banyak data per detik). Kebutuhan untuk bandwidth yang tinggi diperlukan untuk tampilan resolusi grafik tingkat tinggi, sound dan video. ISA bus tidak sesuai lagi untuk aplikasi multimedia yang membutuhkan bandwidth tinggi, sehingga digantikan oleh PCI (Peripheral Connect Interface) yang mendukung rate transfer data lebih cepat. Card yang dibuat untuk satu sistem bus seperti ISA tidak dapat digunakan pada tipe bus yang berbeda. Processor modern melakukan eksekusi dengan sangat cepat dan seringkali perlu diperlambat saat mengakses peralatan. Ini berarti pada saat procesor mengakses peralatan, maka akan berpengaruh pada keseluruhan performa. Sebagai contoh, processor 200 MHz diperlambat menjadi 100 MHz pada waktu mengeksekusi I/O devices. Perlambatan ini tergantung pada sejumlah faktor tertentu. Pengenalan status wait ke dalam tahapan transfer data memperlambat kecepatan processor. Status wait adalah lebih dari satu processor clock cycle dimana processor merequest data dari device, kemudian menunggu sampai data tersebut didapatkan. Tahapan menunggu ini diperluas menjadi periode tunggu normal, yang disebut status wait, dan dapat terdiri dari 1,2, atau lebih clock cycle.
  • 4. - 13 - Rendahnya kecepatan status wait pada saat mengakses I/O devices akan menyebabkan semakin tingginya performa dari sistem komputer. Semakin banyak status wait yang terlibat, membuat performa sistem secara keseluruhan akan menurun. Internal CPU Architecture Central processor (CPU) adalah chip yang berlaku sebagai pusat pengontrol keseluruhan operasi. Yang akan mengeksekusi instruksi (program) yang diisikan ke dalam bagian memory. Operasi-operasi dasar yang terlibat : • Transfer data diantara CPU sendiri dan bagian memory • Manipulasi data dalam bagian memory atau penyimpanan secara internal • Transfer data diantara CPU sendiri dan I/O devices CPU disebut sebagai otak dari system komputer. Yang menyediakan semua timing dan control signals yang diperlukan untuk melakukan transfer data dari satu titik ke titik yang lain dalam system komputer. Cache Memory, level 1 dan level 2 Cache memory adalah suatu blok dari high-speed memory yang terletak diantara CPU dan main memory yang digunakan untuk menyimpan data dan instruksi yang sangat sering digunakan. Penggunaan cache memory dapat meningkatkan unjuk kerja processor karena mengurangi waktu akses ke main memory yang mempunyai kecepatan lebih rendah untuk setiap transaksi yang terjadi. Untuk mengatasi masalah di atas antara lain dengan cara mengembangkan suatu jenis RAM yang sangat cepat. Tetapi meskipun begitu tidak ada suatu SDRAM yang kecepatannya bisa menyamai kecepatan microprocessor. Oleh karena itu tidak ada SRAM yang dapat menggantikan SDRAM atau jenis RAM lain yang lebih dulu ada seperti EDO RAM atau DRAM.
  • 5. - 14 - Para ahli melakukan riset untuk mengembangkan suatu jenis memory yang super cepat dengan biaya yang tidak terlalu mahal. Memory dengan kapasitas yang kecil tersebut berfungsi sebagai buffer antara processor dan RAM. Memory inilah yang pada akhirnya disebut cache memory seperti terlihat pada gambar berikut ini : Gambar 2.2. : Basic Cache Model Jika processor membutuhkan suatu data, pertama-tama ia akan mencarinya pada cache. Jika data ditemukan, processor akan langsung membacanya dengan delay yang sangat kecil. Tetapi jika data yang dicari tidak ditemukan, processor akan mencarinya pada RAM yang kecepatannya lebih rendah. Pada umumnya, cache dapat menyediakan data yang dibutuhkan oleh processor sehingga pengaruh kerja RAM yang lambat dapat dikurangi. Dengan cara ini maka memory bandwidth akan naik dan kerja processor menjadi lebih efisien Processor mempunyai kecepatan yang jauh lebih tinggi daripada RAM. Sebagai contoh, Intel Celeron 500 dan PC100 SDRAM. Pada 500 MHz, setiap CPU clock membutuhkan hanya 2 ns (nano second), sedangkan PC100 SDRAM membutuhkan 20-30 ns untuk setiap pembacaan pertama dan 10 ns untuk pembacaan berikutnya. Hal ini berarti ada sedikitnya 5 CPU clock cycle yang beaada di antara setiap SDRAM cycle.
  • 6. - 15 - Cache memory biasanya mempunyai beberapa level yang menunjukkan tingkat kedekatannya dengan microprocessor. Contoh, L1 cache ada pada chip yang sama dengan microprocessor (built-in), sedangkan L2 cache adalah cache memory yang merupakan chip tersendiri yang terpisah dari microprocessor seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut ini : Gambar 2.3. : L1 cache dan L2 cache pada Pentium Processor
  • 7. - 16 - Semakin besar kapasitas cache memory, unjuk kerja komputer secara keseluruhan juga akan meningkat drastis. Berikut ini adalah data percobaan tentang pengaruh kapasitas cache memory dengan unjuk kerja komputer. Percobaan 1 : Percobaan dilakukan selama 2 kali, yang pertama menggunakan 2 menggunakan cache memory dengan L1 cache 8 Kilo Byte, dan yang kedua dengan L1 cache 32 KB. Gambar 2.4. : Perbandingan unjuk kerja 8 KB L1 I-cache (kiri) dan 32 KB L1 I-cache (kanan) Dari gambar di atas terlihat bahwa user stalls turun secara dramatis ketika L1 cache dinaikkan dari 8 KB ke 32 KB.
  • 8. - 17 - Percobaan 2 : Percobaan 2 juga dilakukan selama 2 kali. Pada percobaan yang pertama digunakan komputer dengan L2 cache dengan kapasitas 128 KB. Lalu pada percobaan kedua digunakan L2 cache dengan kapasitas 1024 KB. Gambar 2.5. : Perbandingan unjuk kerja 128-KB L2 cache (kiri) dan 1024-KB L2 cache (kanan) Dari gambar di atas terlihat bahwa user stalls turun secara dramatis ketika L2 cache dinaikkan dari 128 KB ke 1024 KB. 2.2. MOTHERBOARD Ada banyak sekali produsen motherboard diantaranya adalah Intel, Asus, Iwill, Abit dan masih banyak yang lain. Motherboard menggabungkan seluruh komponen PC, mulai dari prosesor, memory sound card, I/O, dsb. Komponen-komponen dari Motherboard :
  • 9. - 18 - • Socket Processor Ada beberapa jenis, contohnya : DIP (40 pin) untuk processor 8088/8086, socket 3 (168 pin) untuk processor 486, soket 5 dan 7 (321 pin) untuk processor pentium, socket 8 (371 pin) untuk processor Pentium Pro, slot 1 untuk PentiumII, solot a untuk AMD K7, dan sebagainya. • Chipset Ada beberapa produsen chipset yaitu OPTI, UMC, Ali (ACER Laboratories Inc), SiS, VIA dan si raja chipset Intel Corp. Beberapa contoh chip Intel : - i430FX (Triton I), i430HX (TritonII), I430VX (TritonIII), i430TX, semuanya mendukung socket 5/7. - i450GX (Orion), i450KX(Mars) mendukung Pentium Pro. - i450FX (Natoma), i440BX, i440GX, i440NX mendukung Pentium II • Slot RAM Terdapat beberapa jenis diantaranya DIP, 30 PIN, 72 PIN, DAN 168 PIN. • BIOS Ada beberapa produsen seperti PhoenixBIOS, AMIBIOS (American Megatrends Inc.), dan AWARDBIOS. Masing-masing produsen memiliki tampilan dan fitur BIOS Setup tersendiri. • Slot ekspansi Ada beberapa jenis slot ekspansi : - ISA 8-bit - ISA 16-bit - EISA 32-bit - VESA 32-bit - MCA 32-bit - PCI 32-bit - AGP 64-bit • IDE port, FDD port Biasanya terdapat 2 port IDE (Primary dan Secondary) serta 1 port FDD.
  • 10. - 19 - • Serial Port dan Paralel Port Terdapat 2 port serial (COM1 dan COM2) serta 1 port paralel (LPT1). • Cache Memory Bentuknya bisa DIP ataupun berupa chip 2.3. MEMORY Ada dua jenis memori yaitu : 1. Internal memory yaitu Random Access Memory (RAM) dan Read Only Memory (ROM) 2. Eksternal memory yaitu magnetic disk seperti floppy disk atau hard disk, dan optical memory seperti CD-ROM Memory akan dibahas pada bab selanjutnya. 2.4. CASING DAN POWER SUPPLY Terdapat dua jenis power supply yaitu jenis AT (12 output) dan ATX (20 output). 2.5. CARD EKSPANSI (EXPANSION CARD) Card ekspansi berdasar pada suatu sistem tertentu seperti sistem ISA, PCI ataupun AGP (khusus untuk display). Jenis kartunya berupa Card Monitor (CGA, EGA, VGA, SVGA, dan XGA), sound card, ethernet card, MPEG card, TV Tuner, dan sebagainya.
  • 11. - 20 - 2.6. BUS-BUS YANG MENGHUBUNGKAN KOMPONEN DALAM PC Terdapat dua jenis bus-bus yang ada dalam PC, yaitu : 1. Bus Sistem Yang menghubungkan CPUdengan RAM 2. Bus I/O Yang menghubungkan CPU dengan komponen-komponen yang lain. Pada intinya, bus sistem merupakan bus pusat. Sesungguhnya bus sistem berhubungan dengan bus I/O, dan bus I/O biasanya berasal dari bus sistem. Bus Sistem Bus sistem menghubungkan CPU dengan RAM dan mungkin sebuah buffer memori/ memori penyangga (cache L2). Bus sistem merupakan bus pusat. Bus-bus yang lain merupakan pencabangan dari bus ini. Bus sistem ada di motherboard. Bus ini dirancang sesuai dengan spesifikasi CPU. Teknologi processor menentukan ukuran bus sistem. Pada saat yang sama, teknologi sistem bus berkembang untuk meningkatkan kecepatan “traffic”/lalu lintas pada motherboard. Bus sistem yang semakin cepat memerlukan komponen-komponen elektronik lainnya yang semakin cepat juga. Bus I/O Bus-bus PC merupakan “highway” jalan raya data utama pada sistem board/papan sistem. Bus yang menghubungkan CPU dengan RAM disebut local bus. Kecepatan dan lebarnya bergantung pada jenis CPU yang terpasang pada motherboard. Biasanya, bus sistem emmpunyai lebar 64 bit dan kecepatan pada 66 MHz. Kecepatan yang tinggi ini menimbulkan beberapa gangguan elektronik dan masalah- masalah lainnya. Oleh karena itu, kecepatan tersebut harus dikurangi saat kita menghubungkan dengan kartu-kartu ekspansi dan beberapa komponen lainnya. Sangat sedikit kartu-kartu ekspansi yang dapat bekerja pada kecepatan lebih dari 40 MHz. Oleh karena itu, PC-PC modern mempunyai bus-bus tambahan. Komputer-komputer pribadi yang pertama hanya mempunyai satu bus, yang menghubungkan CPU, RAM, dan komponen-komponen I/O.
  • 12. - 21 - Generasi CPU pertama dan kedua yang lebih tua mempunyai kecepatan frekuensi clock relatif rendah, dan semua komponen sistem dapat bekerja pada kecepatan tersebut. Diantara hal-hal lainnya, ialah diperbolehkannya RAM tambahan dipasang pada slot ekspansi pada PC, dengan menginstall sebuah adapter pada slot ekspansi yang kosong. Sebuah adapter, dimana RAM terletak. Berawal tahun 1987, Compaq menggambarkan bagaimana memisahkan bus sistem dari bus I/O, sehingga bus-bus tersebut dapat mempunyai kecepatan yang berbeda. Arsitektur multi-bus telah menjadi standart industri sejak itu. Komputer-komputer pribadi modern juga mempunyai lebih dari satu bus I/O. Apa yang dilakukan bus I/O ? Bus-bus I/O menghubungkan CPU dengan semua komponen yang lain, kecuali RAM. Data berpindah pada bus-bus I/O dari satu komponen ke komponen yang lain, dan data dari komponen-komponen lain ke CPU dan RAM. Bus-bus I/O berbeda dari bus sistem dalam kecepatan. Kecepatannya akan selalu lebih rendah dari kecepatan bus sistem. Telah bertahun-tahun, bermacam-macam bus I/O telah dikembangkan. Pada PC modern biasanya akan ditemukan empat bus : - Bus ISA, merupakan bus kecepatan rendah yang tua, segera akan dikeluarkan dari rancangan PC - Bus PCI, merupakan bus kecepatan tinggi yang baru - Bus USB (Universal Serial Bus) , merupakan bus kecepatan rendah yang baru. - Bus AGP yang hanya digunakan untuk kartu grafis. Telah disebutkan sebelumnya, bus-bus I/O benar-benar merupakan perluasan pada bus sistem. Pada motherboard, bus sistem berakhir pada chip kontroler, yang membentuk jembatan dengan bus-bus I/O. Semua bus telah menjadi sangat penting dalam pertukaran data di PC. Sesungguhnya, semua komponen kecuali CPU berkomunikasi dengan komponen yang lain dan dengan RAM melewati bus-bus I/O yang berbeda.
  • 13. - 22 - Bus I/O Secara Fisik Secara fisik, bus I/O terdiri dari satu atau lebih jalur pada PCB (Printed Circuit Board) papan rangkaian tercetak. Jalur-jalur ini digunakan sebagai : - Jalur-jalur data, yang masing-masing jalur dapat memindahkan satu bit setiap saat - Jalur-jalur alamat, yang menentukan dimana data-data harus dikirim - Jalur-jalur lain untuk tik clock, tegangan, sinyal pemeriksa, dll. Tabel : jenis-jenis Bus Bus Tahun Lebar bus Kecepatan bus Transmisi maksimal (secara teoritis) PC dan XT ’80-82 8 bit Sinkron dengan CPU : 4.77-6MHz 4-6 MBps ISA (AT) Bus sederhana 1984 16 bit Asinkron 10.33 MHz 8 MBps MCA Tingkat lanjut, bus cerdas oleh IBM 1987 32 bit Sinkron maksimal 8 MHz 40 MBps EISA Bus untuk server 1988 32 bit Sinkron: 33-50 MHz 32 MBps VL Bus berkecepatan tinggi digunakan pada generasi 486 1993 32 bit Asinkron: 33 MHz 100-160 MBps PCI Cerdas, bus kecepatan tinggi tingkat lanjut 1993 32 bit Serial 132 MBps USB Bus modern, sederhana, dan pintar 1997 ? Serial 1.2 MBps FireWire (IEEE 1394) Bus I/O kecepatan tinggi untuk penyimpanan, video, dll 1999 ? 80 MBps