SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
Download to read offline
BAB I
                   KARYA SENI RUPA 1
Seni Rupa
1. Mengapresiasi karya seni rupa 1.1 Menjelaskan simbol dalam karya seni
                                     rupa dua dimensi
                                  1.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap
                                      simbol dalam karya seni rupa dua
                                      dimensi


2. Mengekspresikan diri melalui   2.1 Mengekspresikan diri melalui gambar
   karya seni rupa                    imajinatif mengenai diri sendiri
                                  2.2 Mengekspresikan diri melalui gambar
                                      dekoratif dari motif hias daerah
                                      setempat




A. SIMBOL DALAM KARYA SENI RUPA DUA DIMENSI
    Simbol dalam karya seni rupa adalah makna yang terkandung
dalam sebuah karya seni rupa. Wujud itu bisa hadir berupa garis,
bidang, ruang, warna, gambar atau bisa juga berwujud tiga dimensi.
    Simbol-simbol yang berlaku dalam karya seni rupa dua dimensi
berdasarkan bentuknya adalah :

1. SIMBOL BERBENTUK GARIS

    Garis adalah batas terluar dari sebuah gambar. Garis mempunyai
ukuran memanjang dan punya arah tertentu, misanya panjang, pendek,
lurus, vertikal, horizontal, melengkung, berombak dan lain-lain.
    Garis juga dapat memberikan kesan gerak, ide, simbol dan kode-
kode tertentu. Beberapa contoh bentuk simbol yang berbentuk garis
serta makna yang ditimbulkannya dapat dilihat pada gambar berikut
ini.
Garis        vertikal,   Garis    horizontal,   Garis tegak yang
memberikan kesan         memberikan kesan       membengkok,
stabilitas, kuat dan     ketenangan,     hal    memberikan kesan
simpel, megah.           yang tak bergerak.     sedih, lesuh dan
                                                duka.




Horizontal               Perspektif    yang     Perspektif     yang
berirama,                melenyap memberi       membalik memberi
memberikan kesan         kesan adanya jarak,    kesan keluasan tak
malas,     tidur,        kejauhan       dan     terbatas, pelebaran
ketenangan yang          kerinduan              ruang, kebebasan
menyenangkan.                                   mutlak
Garis     zig      zag   Diagonal-diagonal,    Diagonal-diagonal
memberi          kesan   memberikan kesan      yang         saling
kegairahan, gerak        ketidakstabilan       membentur,
kilat atau listrik       atau         sedang   memberikan kesan
                         bergerak.             peperangan, konflik
                                               kebencian      dan
                                               kebingungan.




Garis-garis              Piramida,             Olak-olakan       ke
memancar memberi         memberikan kesan      atas, memberikan
kesan pemusatan,         stabil, megah, kuat   kesan       kekuatan
peletupan, letusan       dan masif (padat).    spiritual, semangat
tiba-tiba                                      yang        menyala,
                                               hasrat yang keras
                                               dan        berkobar-
                                               kobar.
Lengkung-               Kubah-kubah yang        Pancaran ke atas,
lengkung     yang       membulat,               memberikan kesan
memusat,                memberikan kesan        pertumbuhan,
memberikan kesan        kuat, kekokohan.        idealisme,   dan
perluasan ke atas,                              spontanitas.
gerakan      yang
mengembang dan
kegembiraan



2. SIMBOL BERBENTUK BIDANG

   Bidang adalah pertautan tiga garis atau lebih menjadi satu. Bidang
segitiga hadir karena pertautan tiga garis. Demikian juga segi empat
hadir karena pertautan empat garis menjadi satu.
   Bidang mempunyai nama-nama tersendiri, antara lain segitiga, segi
empat, belah ketupat, jajaran genjang, trapesium, lingkaran, dan
polygon.
   Beberapa contoh simbol yang berbentuk bidang dan makna yang
terkandung, seperti dibawah ini.
Swastika merupakan     Tanda nisan, diambil      Tumpal, biasanya
lambang peredaran      dari bentuk nisan         terdapat dalam
bintang-bintang,       dari Persia. Sebagai      kain        batik
khususnya matahari.    tanda     peringatan      digunakan sebagi
                       kepada yang telah         lambang
                       meninggal dunia           kemakmuran




Simbol api yang        Bidang zig zag            Simbol   umum,
melambangkan           memberi           kesan   untuk     tanda
semangat      yang     kegairahan, gerak         palang   merah,
menyala,     hasrat    kilat atau listrik        tempat berdonor
yang keras dan                                   darah.
berkobar-kobar.




Simbol lalu lintas,    Signal lalu lintas,       Simbol    umum,
untuk tanda dilarang   lampu hijau untuk         untuk      tanda
masuk           bagi   tanda masuk, lampu        dilarang merokok
kendaraan bermotor     kuning untuk tanda        di ruang/tempat
seperti      sepeda    hati-hati dan lampu       tersebut
motor dan mobil        merah untuk tanda
                       berhenti
Bulan       bintang      Simbol       untuk      Timbangan
merupakan simbol         telepon umum.           merupakan simbol
kepada yang di atas                              dari keadilan
yakni Tuhan Yang
Maha Kuasa.


3. SIMBOL WARNA

   Warna dalam seni rupa adalah pigmen (zat warna). Warna
merupakan unsur penting dalam karya seni rupa. Karena melalui warna
orang dapat membuat gambar suatu benda sesuai dengan
kenyataannya.

   Warna dapat digolongkan menjadi tiga yaitu :
1). Warna primer, yaitu tiga warna pokok yakni merah, biru dan
    kuning.
2). Warna scunder/biner, yaitu perpaduan antara 2 warna primer dan
    menghasilkan warna hijau, jingga dan ungu.
3). Warna tertier, yaitu percampuran antara warna primer dengan
    warna scunder, menghasilkan warna kuning-hijau, hijau-biru, biru-
    ungu, merah-ungu, merah-jingga dan kuning-jingga.
Untuk jelaskan kamu dapat lihat pada gambar segitiga warna berikut
ini.




  Seperti unsur seni rupa yang lain, warna juga mempunyai
makna/simbolis yang berbeda-beda, seperti :




Merah mempunyai        Putih mempunyai         Kuning mempunyai
makna/simbolis         makna/simbolis          makna/simbolis
dari api, panas,       dari suci, mati,        dari     matahari,
marah, bahaya, aksi,   bersih, tak berdosa     cerah,   sukacita,
gagah,      berani,    dan jujur.              terang, iri dan
hidup, riang dan                               benci.
dinamis.




Kuning       emas     Coklat mempunyai      Jingga mempunyai
mempunyai             makna/simbolis        makna/simbolis
makna/simbolis        dari stabil dan       dari        masak,
dari     masyhur,     kukuh.                bahagia,     senja,
agung, luhur dan                            riang, masyhur dan
jaya.                                       agung.




Biru    mempunyai     Hijau mempunyai       Roos mempunyai
makna/simbolis        makna/simbolis        makna/simbolis
dari        tenang,   dari dingin, sejuk,   dari romantis dan
kenyataan, damai,     tenang,      segar,   ringan.
kebenaran,            mentah,
bersedih dan setia.   pertumbuhan dan
                      harapan.
Ungu mempunyai       Hitam mempunyai
makna/simbolis       makna/simbolis
dari     kekayaan,   dari        tragedi,
berkabung,           kematian,      duka,
bangsawan,           kegelapan,     gaib,
mewahm berduka       tegas dan dalam.
cita,          dan
mengandung
rahasia.
B. MENGGAMBAR IMAJINATIF DAN MENGGAMBAR
   DEKORATIF
1. MENGGAMBAR IMAJINATIF

    Gambar Imajinatif adalah gambar yang bersifat hayalan. Untuk
dapat membuat gambar imajinatif ikuti langkah-langkah menggambar
sebagai berikut :

a. Menggambar Manusia Bersayap
- Sket gambar manusia bersayap dengan menggunakan pencil.
- Lanjutkan dengan membuat garis latar belakang juga menggunakan
   pensil
- Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol
- Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air.
- Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
b. Menggambar Manusia Robot
- Sket gambar manusia robot dengan menggunakan pencil.
- Lanjutkan dengan membuat garis latar belakang juga menggunakan
   pensil
- Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol
- Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air.
- Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
2. MENGGAMBAR DEKORATIF

   Menggambar dekoratif adalah menggambar pola untuk motip
hiasan. Gambar dekoratif berfungsi sebagai penghias atau
memperindah suatu benda pakai, seperti kain batik, kain tenun, benda
ukiran, karya anyaman, hiasan keramik dan benda pakai lainnya.
   Untuk dapat menggambar dekoratif dengan obyek motip hias
Nusantara daerah setempat kamu dapat mempelajari langkah-langkah
menggambar dibawah ini :

a. Menggambar Dekoratif Dengan Obyek Motip Hias Geometris
   Motip hias geometris merupakan motip hias yang bentuk dasarnya
diambil dari wujud garis dan bidang.
   Untuk dapat membuat gambar motip hias geometris ikuti langkah-
langkah menggambar sebagai berikut.
- Sket gambar motip hias geometris dengan menggunakan pencil.
- Lanjutkan dengan menambah gambar yang sama juga
   menggunakan pensil
- Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol
- Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air.
- Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
b. Menggambar Dekoratif Dengan Obyek Motip Hias Tumbuh-
  tumbuhan (Bunga)

   Motip hias tumbuh-tumbuhan merupakan motip hias yang bentuk
dasarnya diambil dari tumbuh-tumbuhan.
   Untuk dapat membuat gambar motip hias tumbuh-tumbuhan
(bunga), ikuti langkah-langkah menggambar sebagai berikut.
- Sket gambar motip hias tumbuh-tumbuhan (bunga) dengan
   menggunakan pencil.
- Lanjutkan dengan menambah gambar yang sama juga
   menggunakan pensil
- Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol
- Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air.
- Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
c. Menggambar Dekoratif Dengan Obyek Motip Hias Tumbuh-
  tumbuhan (Daun dan Bunga)

  Untuk dapat membuat gambar motip hias tumbuh-tumbuhan (daun
dan bunga), ikuti langkah-langkah menggambar sebagai berikut.
- Sket gambar motip hias tumbuh-tumbuhan (daun dan bunga)
  dengan menggunakan pencil.
- Lanjutkan dengan menambah gambar yang sama juga
  menggunakan pensil
- Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol
- Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air.
- Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
d. Menggambar Dekoratif Dengam Obyek Motip Hias Mahluk Hidup
Motip hias Mahluk hidup terdiri dari motip hias binatang dan motip
hias manusia.
   Untuk dapat membuat gambar motip hias binatang (burung), ikuti
langkah-langkah menggambar sebagai berikut.
- Sket gambar motip hias binatang (burung) dengan menggunakan
   pencil.
- Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol
- Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air.
- Lanjutkan dengan menambah gambar yang sama
- Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
TUGAS 1

Individual :

1.   Carilah di buku, majalah, koran atau internet gambar-gambar simbol.
     Kemudian tempelkan di atas kertas HVS, lalu tuliskan makna yang
     terkandung di dalamnya. Selanjutnya jilid dengan rapih, diberi
     sampul dan dikumpulkan.

2.   Buatlah sebuah gambar imajinatif tentang diri kamu. Gambar dibuat
     di atas kertas gambar A4 menggunakan crayon atau cat air.

3.   Buatlah sebuah gambar dekoratif dengan obyek gabungan motip
     geometris dengan motip hias tumbuh-tumbuhan. Gambar dibuat di atas
     kertas gambar A4 menggunakan spidol dan cat air/poster colour.

More Related Content

What's hot

Pemanfaatan Media Non-Cetak Berupa Transparansi Audio
Pemanfaatan Media Non-Cetak Berupa Transparansi AudioPemanfaatan Media Non-Cetak Berupa Transparansi Audio
Pemanfaatan Media Non-Cetak Berupa Transparansi Audiosiska sri asali
 
Bab 1 bilangan cacah dan lambangnya (Kelas 1 SD/MI)
Bab 1 bilangan cacah dan lambangnya (Kelas 1 SD/MI)Bab 1 bilangan cacah dan lambangnya (Kelas 1 SD/MI)
Bab 1 bilangan cacah dan lambangnya (Kelas 1 SD/MI)Christian Kaganami
 
Program ujian praktik
Program ujian praktikProgram ujian praktik
Program ujian praktikagus joko
 
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 20131. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013Drs Sukarma
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdfModul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdfavita12
 
Rpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangRpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangYus Choirul
 
Angket minat belajar siswa
Angket minat belajar siswaAngket minat belajar siswa
Angket minat belajar siswaYati Rostiati
 
Perencanaan Asesmen Diagnostik.docx
Perencanaan Asesmen Diagnostik.docxPerencanaan Asesmen Diagnostik.docx
Perencanaan Asesmen Diagnostik.docxMNurulKafid
 
Pengaruh detergen thdp prkcmbhan
Pengaruh detergen thdp prkcmbhanPengaruh detergen thdp prkcmbhan
Pengaruh detergen thdp prkcmbhanRizal Fahmi
 
Kko indikator HOTS
Kko indikator HOTSKko indikator HOTS
Kko indikator HOTSumirosidah5
 
hak dan kewajiban.pptx hanur delyana
hak dan kewajiban.pptx hanur delyanahak dan kewajiban.pptx hanur delyana
hak dan kewajiban.pptx hanur delyanaTohir Haliwaza
 
Contoh program remidial dan program pengayaan
Contoh program remidial dan program pengayaanContoh program remidial dan program pengayaan
Contoh program remidial dan program pengayaanHamzah Chalik
 
Instrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar Biasa
Instrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar BiasaInstrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar Biasa
Instrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar BiasaRoHim MohaMad
 
Evaluasi diri guru
Evaluasi diri guruEvaluasi diri guru
Evaluasi diri guruJamaludin ..
 
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SDMedia Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SDRiska Agni Rahayu
 
Pengukuran panjang kelas 1 sd
Pengukuran panjang kelas 1 sdPengukuran panjang kelas 1 sd
Pengukuran panjang kelas 1 sdNurul Fajrina
 
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematikaKuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematikaMading KS
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarMuhamad Yogi
 
Lembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswaLembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswaAna Fitriana
 

What's hot (20)

Pemanfaatan Media Non-Cetak Berupa Transparansi Audio
Pemanfaatan Media Non-Cetak Berupa Transparansi AudioPemanfaatan Media Non-Cetak Berupa Transparansi Audio
Pemanfaatan Media Non-Cetak Berupa Transparansi Audio
 
Bab 1 bilangan cacah dan lambangnya (Kelas 1 SD/MI)
Bab 1 bilangan cacah dan lambangnya (Kelas 1 SD/MI)Bab 1 bilangan cacah dan lambangnya (Kelas 1 SD/MI)
Bab 1 bilangan cacah dan lambangnya (Kelas 1 SD/MI)
 
Program ujian praktik
Program ujian praktikProgram ujian praktik
Program ujian praktik
 
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 20131. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
1. contoh RPP KELAS 5 KURIKULUM 2013
 
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdfModul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
Modul Projek Gaya Hidup Berkelanjutan - Sampahku, tanggung jawabku - Fase D.pdf
 
Rpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalangRpp pramuka penggalang
Rpp pramuka penggalang
 
Angket minat belajar siswa
Angket minat belajar siswaAngket minat belajar siswa
Angket minat belajar siswa
 
Perencanaan Asesmen Diagnostik.docx
Perencanaan Asesmen Diagnostik.docxPerencanaan Asesmen Diagnostik.docx
Perencanaan Asesmen Diagnostik.docx
 
Kko bloom revisi 2
Kko bloom revisi 2Kko bloom revisi 2
Kko bloom revisi 2
 
Pengaruh detergen thdp prkcmbhan
Pengaruh detergen thdp prkcmbhanPengaruh detergen thdp prkcmbhan
Pengaruh detergen thdp prkcmbhan
 
Kko indikator HOTS
Kko indikator HOTSKko indikator HOTS
Kko indikator HOTS
 
hak dan kewajiban.pptx hanur delyana
hak dan kewajiban.pptx hanur delyanahak dan kewajiban.pptx hanur delyana
hak dan kewajiban.pptx hanur delyana
 
Contoh program remidial dan program pengayaan
Contoh program remidial dan program pengayaanContoh program remidial dan program pengayaan
Contoh program remidial dan program pengayaan
 
Instrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar Biasa
Instrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar BiasaInstrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar Biasa
Instrumen Observasi - Wawancara Sekolah Luar Biasa
 
Evaluasi diri guru
Evaluasi diri guruEvaluasi diri guru
Evaluasi diri guru
 
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SDMedia Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
Media Pembelajaran Materi Sistem Peredaran Darah Kelas 5 SD
 
Pengukuran panjang kelas 1 sd
Pengukuran panjang kelas 1 sdPengukuran panjang kelas 1 sd
Pengukuran panjang kelas 1 sd
 
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematikaKuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
Kuesioner minat belajar mata pelajaran matematika
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
 
Lembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswaLembar wawancara siswa
Lembar wawancara siswa
 

Similar to KARYA SENI RUPA

Penggunaan tik untuk pembelajaran kesenian di sekolah dasar
Penggunaan tik untuk pembelajaran kesenian di sekolah dasarPenggunaan tik untuk pembelajaran kesenian di sekolah dasar
Penggunaan tik untuk pembelajaran kesenian di sekolah dasarFelix Baskara
 
Rangkuman modul A profesional nirmana dwimatra
Rangkuman modul A profesional nirmana dwimatraRangkuman modul A profesional nirmana dwimatra
Rangkuman modul A profesional nirmana dwimatraAsthi Seta
 
Elemen Elemen Desain
Elemen Elemen DesainElemen Elemen Desain
Elemen Elemen Desainarifmuttaqin7
 
MATERI_nirmana_1.pdf
MATERI_nirmana_1.pdfMATERI_nirmana_1.pdf
MATERI_nirmana_1.pdftugasDKV
 
Desain grafis pertemuan1
Desain grafis pertemuan1Desain grafis pertemuan1
Desain grafis pertemuan1Jck Jo
 
Pengertian dan unsur unsur seni rupa
Pengertian dan unsur unsur seni rupaPengertian dan unsur unsur seni rupa
Pengertian dan unsur unsur seni rupaMonika Eilina
 

Similar to KARYA SENI RUPA (9)

Penggunaan tik untuk pembelajaran kesenian di sekolah dasar
Penggunaan tik untuk pembelajaran kesenian di sekolah dasarPenggunaan tik untuk pembelajaran kesenian di sekolah dasar
Penggunaan tik untuk pembelajaran kesenian di sekolah dasar
 
Rangkuman modul A profesional nirmana dwimatra
Rangkuman modul A profesional nirmana dwimatraRangkuman modul A profesional nirmana dwimatra
Rangkuman modul A profesional nirmana dwimatra
 
Elemen Elemen Desain
Elemen Elemen DesainElemen Elemen Desain
Elemen Elemen Desain
 
Bahasasenibaru
Bahasasenibaru Bahasasenibaru
Bahasasenibaru
 
Bahasa seni baru
Bahasa seni baruBahasa seni baru
Bahasa seni baru
 
MATERI_nirmana_1.pdf
MATERI_nirmana_1.pdfMATERI_nirmana_1.pdf
MATERI_nirmana_1.pdf
 
Desain grafis pertemuan1
Desain grafis pertemuan1Desain grafis pertemuan1
Desain grafis pertemuan1
 
Pengertian dan unsur unsur seni rupa
Pengertian dan unsur unsur seni rupaPengertian dan unsur unsur seni rupa
Pengertian dan unsur unsur seni rupa
 
Pengertian Nirmana
Pengertian NirmanaPengertian Nirmana
Pengertian Nirmana
 

Recently uploaded

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 

Recently uploaded (20)

Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 

KARYA SENI RUPA

  • 1. BAB I KARYA SENI RUPA 1 Seni Rupa 1. Mengapresiasi karya seni rupa 1.1 Menjelaskan simbol dalam karya seni rupa dua dimensi 1.2 Menunjukkan sikap apresiatif terhadap simbol dalam karya seni rupa dua dimensi 2. Mengekspresikan diri melalui 2.1 Mengekspresikan diri melalui gambar karya seni rupa imajinatif mengenai diri sendiri 2.2 Mengekspresikan diri melalui gambar dekoratif dari motif hias daerah setempat A. SIMBOL DALAM KARYA SENI RUPA DUA DIMENSI Simbol dalam karya seni rupa adalah makna yang terkandung dalam sebuah karya seni rupa. Wujud itu bisa hadir berupa garis, bidang, ruang, warna, gambar atau bisa juga berwujud tiga dimensi. Simbol-simbol yang berlaku dalam karya seni rupa dua dimensi berdasarkan bentuknya adalah : 1. SIMBOL BERBENTUK GARIS Garis adalah batas terluar dari sebuah gambar. Garis mempunyai ukuran memanjang dan punya arah tertentu, misanya panjang, pendek, lurus, vertikal, horizontal, melengkung, berombak dan lain-lain. Garis juga dapat memberikan kesan gerak, ide, simbol dan kode- kode tertentu. Beberapa contoh bentuk simbol yang berbentuk garis serta makna yang ditimbulkannya dapat dilihat pada gambar berikut ini.
  • 2. Garis vertikal, Garis horizontal, Garis tegak yang memberikan kesan memberikan kesan membengkok, stabilitas, kuat dan ketenangan, hal memberikan kesan simpel, megah. yang tak bergerak. sedih, lesuh dan duka. Horizontal Perspektif yang Perspektif yang berirama, melenyap memberi membalik memberi memberikan kesan kesan adanya jarak, kesan keluasan tak malas, tidur, kejauhan dan terbatas, pelebaran ketenangan yang kerinduan ruang, kebebasan menyenangkan. mutlak
  • 3. Garis zig zag Diagonal-diagonal, Diagonal-diagonal memberi kesan memberikan kesan yang saling kegairahan, gerak ketidakstabilan membentur, kilat atau listrik atau sedang memberikan kesan bergerak. peperangan, konflik kebencian dan kebingungan. Garis-garis Piramida, Olak-olakan ke memancar memberi memberikan kesan atas, memberikan kesan pemusatan, stabil, megah, kuat kesan kekuatan peletupan, letusan dan masif (padat). spiritual, semangat tiba-tiba yang menyala, hasrat yang keras dan berkobar- kobar.
  • 4. Lengkung- Kubah-kubah yang Pancaran ke atas, lengkung yang membulat, memberikan kesan memusat, memberikan kesan pertumbuhan, memberikan kesan kuat, kekokohan. idealisme, dan perluasan ke atas, spontanitas. gerakan yang mengembang dan kegembiraan 2. SIMBOL BERBENTUK BIDANG Bidang adalah pertautan tiga garis atau lebih menjadi satu. Bidang segitiga hadir karena pertautan tiga garis. Demikian juga segi empat hadir karena pertautan empat garis menjadi satu. Bidang mempunyai nama-nama tersendiri, antara lain segitiga, segi empat, belah ketupat, jajaran genjang, trapesium, lingkaran, dan polygon. Beberapa contoh simbol yang berbentuk bidang dan makna yang terkandung, seperti dibawah ini.
  • 5. Swastika merupakan Tanda nisan, diambil Tumpal, biasanya lambang peredaran dari bentuk nisan terdapat dalam bintang-bintang, dari Persia. Sebagai kain batik khususnya matahari. tanda peringatan digunakan sebagi kepada yang telah lambang meninggal dunia kemakmuran Simbol api yang Bidang zig zag Simbol umum, melambangkan memberi kesan untuk tanda semangat yang kegairahan, gerak palang merah, menyala, hasrat kilat atau listrik tempat berdonor yang keras dan darah. berkobar-kobar. Simbol lalu lintas, Signal lalu lintas, Simbol umum, untuk tanda dilarang lampu hijau untuk untuk tanda masuk bagi tanda masuk, lampu dilarang merokok kendaraan bermotor kuning untuk tanda di ruang/tempat seperti sepeda hati-hati dan lampu tersebut motor dan mobil merah untuk tanda berhenti
  • 6. Bulan bintang Simbol untuk Timbangan merupakan simbol telepon umum. merupakan simbol kepada yang di atas dari keadilan yakni Tuhan Yang Maha Kuasa. 3. SIMBOL WARNA Warna dalam seni rupa adalah pigmen (zat warna). Warna merupakan unsur penting dalam karya seni rupa. Karena melalui warna orang dapat membuat gambar suatu benda sesuai dengan kenyataannya. Warna dapat digolongkan menjadi tiga yaitu : 1). Warna primer, yaitu tiga warna pokok yakni merah, biru dan kuning. 2). Warna scunder/biner, yaitu perpaduan antara 2 warna primer dan menghasilkan warna hijau, jingga dan ungu. 3). Warna tertier, yaitu percampuran antara warna primer dengan warna scunder, menghasilkan warna kuning-hijau, hijau-biru, biru- ungu, merah-ungu, merah-jingga dan kuning-jingga.
  • 7. Untuk jelaskan kamu dapat lihat pada gambar segitiga warna berikut ini. Seperti unsur seni rupa yang lain, warna juga mempunyai makna/simbolis yang berbeda-beda, seperti : Merah mempunyai Putih mempunyai Kuning mempunyai makna/simbolis makna/simbolis makna/simbolis dari api, panas, dari suci, mati, dari matahari, marah, bahaya, aksi, bersih, tak berdosa cerah, sukacita, gagah, berani, dan jujur. terang, iri dan hidup, riang dan benci.
  • 8. dinamis. Kuning emas Coklat mempunyai Jingga mempunyai mempunyai makna/simbolis makna/simbolis makna/simbolis dari stabil dan dari masak, dari masyhur, kukuh. bahagia, senja, agung, luhur dan riang, masyhur dan jaya. agung. Biru mempunyai Hijau mempunyai Roos mempunyai makna/simbolis makna/simbolis makna/simbolis dari tenang, dari dingin, sejuk, dari romantis dan kenyataan, damai, tenang, segar, ringan. kebenaran, mentah, bersedih dan setia. pertumbuhan dan harapan.
  • 9. Ungu mempunyai Hitam mempunyai makna/simbolis makna/simbolis dari kekayaan, dari tragedi, berkabung, kematian, duka, bangsawan, kegelapan, gaib, mewahm berduka tegas dan dalam. cita, dan mengandung rahasia.
  • 10. B. MENGGAMBAR IMAJINATIF DAN MENGGAMBAR DEKORATIF 1. MENGGAMBAR IMAJINATIF Gambar Imajinatif adalah gambar yang bersifat hayalan. Untuk dapat membuat gambar imajinatif ikuti langkah-langkah menggambar sebagai berikut : a. Menggambar Manusia Bersayap - Sket gambar manusia bersayap dengan menggunakan pencil. - Lanjutkan dengan membuat garis latar belakang juga menggunakan pensil - Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol - Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air. - Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
  • 11.
  • 12. b. Menggambar Manusia Robot - Sket gambar manusia robot dengan menggunakan pencil. - Lanjutkan dengan membuat garis latar belakang juga menggunakan pensil - Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol - Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air. - Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
  • 13.
  • 14.
  • 15.
  • 16. 2. MENGGAMBAR DEKORATIF Menggambar dekoratif adalah menggambar pola untuk motip hiasan. Gambar dekoratif berfungsi sebagai penghias atau memperindah suatu benda pakai, seperti kain batik, kain tenun, benda ukiran, karya anyaman, hiasan keramik dan benda pakai lainnya. Untuk dapat menggambar dekoratif dengan obyek motip hias Nusantara daerah setempat kamu dapat mempelajari langkah-langkah menggambar dibawah ini : a. Menggambar Dekoratif Dengan Obyek Motip Hias Geometris Motip hias geometris merupakan motip hias yang bentuk dasarnya diambil dari wujud garis dan bidang. Untuk dapat membuat gambar motip hias geometris ikuti langkah- langkah menggambar sebagai berikut. - Sket gambar motip hias geometris dengan menggunakan pencil. - Lanjutkan dengan menambah gambar yang sama juga menggunakan pensil - Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol - Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air. - Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
  • 17.
  • 18. b. Menggambar Dekoratif Dengan Obyek Motip Hias Tumbuh- tumbuhan (Bunga) Motip hias tumbuh-tumbuhan merupakan motip hias yang bentuk dasarnya diambil dari tumbuh-tumbuhan. Untuk dapat membuat gambar motip hias tumbuh-tumbuhan (bunga), ikuti langkah-langkah menggambar sebagai berikut. - Sket gambar motip hias tumbuh-tumbuhan (bunga) dengan menggunakan pencil. - Lanjutkan dengan menambah gambar yang sama juga menggunakan pensil - Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol - Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air. - Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
  • 19.
  • 20. c. Menggambar Dekoratif Dengan Obyek Motip Hias Tumbuh- tumbuhan (Daun dan Bunga) Untuk dapat membuat gambar motip hias tumbuh-tumbuhan (daun dan bunga), ikuti langkah-langkah menggambar sebagai berikut. - Sket gambar motip hias tumbuh-tumbuhan (daun dan bunga) dengan menggunakan pencil. - Lanjutkan dengan menambah gambar yang sama juga menggunakan pensil - Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol - Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air. - Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
  • 21.
  • 22. d. Menggambar Dekoratif Dengam Obyek Motip Hias Mahluk Hidup
  • 23. Motip hias Mahluk hidup terdiri dari motip hias binatang dan motip hias manusia. Untuk dapat membuat gambar motip hias binatang (burung), ikuti langkah-langkah menggambar sebagai berikut. - Sket gambar motip hias binatang (burung) dengan menggunakan pencil. - Pertegas garis-garis sketsanya dengan menggunakan spidol - Warnai dengan menggunakan crayon atau cat air. - Lanjutkan dengan menambah gambar yang sama - Dan setelah selesai beri warna latar belakangnya.
  • 24.
  • 25. TUGAS 1 Individual : 1. Carilah di buku, majalah, koran atau internet gambar-gambar simbol. Kemudian tempelkan di atas kertas HVS, lalu tuliskan makna yang terkandung di dalamnya. Selanjutnya jilid dengan rapih, diberi sampul dan dikumpulkan. 2. Buatlah sebuah gambar imajinatif tentang diri kamu. Gambar dibuat di atas kertas gambar A4 menggunakan crayon atau cat air. 3. Buatlah sebuah gambar dekoratif dengan obyek gabungan motip geometris dengan motip hias tumbuh-tumbuhan. Gambar dibuat di atas kertas gambar A4 menggunakan spidol dan cat air/poster colour.