SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
ANGER MANAGEMENT




          KELOMPOK VI
Adam            (08101140)
Devi Rosiana         (09101014)
Rivena Handayani     (09101054)
ANGER
   MANAGEME
                               Pengertian
                               Pengertian
      NT                    Anger Management
                            Anger Management
PENGERTIA
    N

              TIPE         Pengelolaan emosi khususnya emosi
                            Pengelolaan emosi khususnya emosi
             MARAH
   CARA
                           marah (anger management) adalah
                            marah (anger management) adalah
 EKSPRESI                suatu tindakan untuk mengatur pikiran,
                         suatu tindakan untuk mengatur pikiran,
  MARAH
               ASPEK      perasaan, nafsu amarah dengan cara
                           perasaan, nafsu amarah dengan cara
            PENGELOLAA
                 N
                           yang tepat dan positif serta dapat
                            yang tepat dan positif serta dapat
FAKTOR-                  diterima secara sosial, sehingga dapat
                          diterima secara sosial, sehingga dapat
FAKTOR                     mencegah sesuatu yang buruk atau
                            mencegah sesuatu yang buruk atau
              TEKNIK
            PENGELOLAA    merugikan diri sendiri dan orang lain.
                          merugikan diri sendiri dan orang lain.
                N
 HANS
EYSENCK

              VIDEO
ANGER
   MANAGEME                     Tipe-tipe Marah
                                Tipe-tipe Marah
      NT

PENGERTIA
    N                    Marah ke dalam/implisit (anger in) ::
                         Marah ke dalam/implisit (anger in)
                         rasa marah yang diarahkan ke dalam diri sendiri
                          rasa marah yang diarahkan ke dalam diri sendiri
              TIPE
                         yang mengakibatkan depresi dan kebencian yang
                          yang mengakibatkan depresi dan kebencian yang
             MARAH
                         ditahan
                          ditahan
   CARA
 EKSPRESI
  MARAH                  Marah ke luar/eksplisit (anger out) ::
                         Marah ke luar/eksplisit (anger out)
               ASPEK
                         rasa marah yang diarahkan kepada orang atau benda
                          rasa marah yang diarahkan kepada orang atau benda
            PENGELOLAA
                 N       lain yang merupakan pengekspresian dari perasaan
                          lain yang merupakan pengekspresian dari perasaan
FAKTOR-                  benci dan permusuhan yang tertahan
                          benci dan permusuhan yang tertahan
FAKTOR
              TEKNIK
            PENGELOLAA
                N
 HANS
EYSENCK

              VIDEO
ANGER
                                  Cara
                                  Cara
   MANAGEME                  Mengekspresikan
                             Mengekspresikan
      NT
                                 Marah
                                 Marah
PENGERTIA
    N                    Repression
                         Repression
              TIPE       Displacement
                         Displacement
             MARAH
   CARA
                         Controlling
                         Controlling
 EKSPRESI                Suppression
                         Suppression
  MARAH
               ASPEK     Quiet Crying
                         Quiet Crying
            PENGELOLAA
                 N
                         Assertive Confrontation
                         Assertive Confrontation
FAKTOR-                  Overreaction
                         Overreaction
FAKTOR
              TEKNIK
            PENGELOLAA
                N
 HANS
EYSENCK

              VIDEO
ANGER
   MANAGEME
                                   Aspek
                                    Aspek
      NT                      Pengelolaan Marah
                              Pengelolaan Marah
PENGERTIA
    N                    1.Mengenali Emosi Marah yang terlihat dari denyut
                          1.Mengenali Emosi Marah yang terlihat dari denyut
                         nadi terasa kencang, jantung berdetak keras, rahang
                          nadi terasa kencang, jantung berdetak keras, rahang
              TIPE       terasa kaku, otot menjadi tegang, sekujur tubuh terasa
                          terasa kaku, otot menjadi tegang, sekujur tubuh terasa
             MARAH       panas, mengepalkan tinju, berjalan cepat-cepat, gelisah,
                          panas, mengepalkan tinju, berjalan cepat-cepat, gelisah,
   CARA                  tidak bisa beristirahat atau duduk dengan tenang,
                          tidak bisa beristirahat atau duduk dengan tenang,
 EKSPRESI
                         berbicara dengan lebih cepat atau keras, berpikir akan
                          berbicara dengan lebih cepat atau keras, berpikir akan
  MARAH
                         mengamuk atau balas dendam dan lain-lain.
                          mengamuk atau balas dendam dan lain-lain.
               ASPEK
            PENGELOLAA   2.Mengendalikan Marah agar tidak dikuasai oleh
                          2.Mengendalikan Marah agar tidak dikuasai oleh
                 N       amarah.
                          amarah.
FAKTOR-                  3.Meredakan Marah dengan menenangkan diri sendiri
                          3.Meredakan Marah dengan menenangkan diri sendiri
FAKTOR                   setelah individu marah seperti pergi menyendiri, pergi berjalan-
                          setelah individu marah seperti pergi menyendiri, pergi berjalan-
              TEKNIK     jalan cukup jauh dari rumah, berlatih olahraga secara aktif,
                          jalan cukup jauh dari rumah, berlatih olahraga secara aktif,
            PENGELOLAA   melakukan metode-metode relaksasi seperti menarik nafas dalam-
                          melakukan metode-metode relaksasi seperti menarik nafas dalam-
                N        dalam dan pelemasan otot-otot
                          dalam dan pelemasan otot-otot
 HANS                    4.Mengungkap Marah secara Asertif yaitu
                          4.Mengungkap Marah secara Asertif yaitu
EYSENCK                  mengungkapkan perasaan marahnya secara jujur dan tepat
                          mengungkapkan perasaan marahnya secara jujur dan tepat
                         tanpa melukai perasaan orang lain
                          tanpa melukai perasaan orang lain
              VIDEO
ANGER
                            Faktor yang
                             Faktor yang
   MANAGEME              Mempengaruhi Anger
                         Mempengaruhi Anger
      NT
                            Management
                            Management
PENGERTIA
    N

              TIPE
             MARAH
   CARA
 EKSPRESI
  MARAH
               ASPEK
            PENGELOLAA
                 N
FAKTOR-
FAKTOR
              TEKNIK
            PENGELOLAA
                N
 HANS
EYSENCK

              VIDEO
ANGER
   MANAGEME
                              Teknik Pengelolaan
                              Teknik Pengelolaan
      NT                         Emosi Marah
                                 Emosi Marah
PENGERTIA
    N
                         C
                         C     :: Commitment to Change
                                  Commitment to Change
              TIPE       Individu yang bermasalah dalam hal mengelola kemarahan haruslah
                          Individu yang bermasalah dalam hal mengelola kemarahan haruslah
                         mempunyai sebuah komitmen yang kuat untuk mengubah dirinya
                          mempunyai sebuah komitmen yang kuat untuk mengubah dirinya
             MARAH
   CARA                  A
                         A     :: Awareness of Your Early Warning Signs
                                  Awareness of Your Early Warning Signs
 EKSPRESI                Dengan belajar mengenali tanda-tanda peringatan awal kemarahan,
                          Dengan belajar mengenali tanda-tanda peringatan awal kemarahan,
  MARAH                  seseorang bisa lebih sungguh-sungguh memegang kendali atas
                          seseorang bisa lebih sungguh-sungguh memegang kendali atas
                         tindakan kemarahannya. Tanda-tanda kemarahan dapat dilihat
                          tindakan kemarahannya. Tanda-tanda kemarahan dapat dilihat
               ASPEK
                         dari fisiologis, tingkah laku, kognitif
                          dari fisiologis, tingkah laku, kognitif
            PENGELOLAA
                 N       R
                         R     :: Relaxation (relaksasi)
                                  Relaxation (relaksasi)
                         Relaksasi otot, indera, dan kognitif
                          Relaksasi otot, indera, dan kognitif
FAKTOR-
FAKTOR                   E
                         E      :: Exercising Self Control with Time Outs  
                                    Exercising Self Control with Time Outs
                         Waktu jeda adalah waktu dimana individu menjauhi situasi atau
                          Waktu jeda adalah waktu dimana individu menjauhi situasi atau
              TEKNIK
                         orang yang memprovokasi kemarahan. Selama waktu jeda,
                          orang yang memprovokasi kemarahan. Selama waktu jeda,
            PENGELOLAA
                         sebaiknya individu terlibat dalam suatu kegiatan yang bersifat
                          sebaiknya individu terlibat dalam suatu kegiatan yang bersifat
                N
                         berlawanan dengan kemarahan, yaitu relaksasi seperti berjalan
                          berlawanan dengan kemarahan, yaitu relaksasi seperti berjalan
 HANS                    kaki, berlari, olah raga, mendengarkan musik, menelpon teman,
                          kaki, berlari, olah raga, mendengarkan musik, menelpon teman,
EYSENCK                  mandi, bermain sepatu roda atau pergi ke toko buku.    
                          mandi, bermain sepatu roda atau pergi ke toko buku.

              VIDEO
ANGER                         Anger Management
                                  Anger Management
   MANAGEME                     Berdasarkan Teori Hans
                                Berdasarkan Teori Hans
      NT
                                       Eysenck
                                       Eysenck
PENGERTIA
    N                     Ekstraversi
                          Ekstraversi
                         Orang dengan tipe ekstraversi cenderung dapat mengelola
                          Orang dengan tipe ekstraversi cenderung dapat mengelola
              TIPE         emosinya dengan baik karena orang dengan tipe kepribadian ini
                            emosinya dengan baik karena orang dengan tipe kepribadian ini
             MARAH         memiliki sifat sociable dan periang
                            memiliki sifat sociable dan periang
   CARA                   Neurotisisme
                          Neurotisisme
 EKSPRESI                Orang yang memiliki tipe neurotisisme cenderung mempunyai anger
                          Orang yang memiliki tipe neurotisisme cenderung mempunyai anger
  MARAH                    management yang rendah karena memiliki trait emosional tetapi
                            management yang rendah karena memiliki trait emosional tetapi
               ASPEK       cenderung melampiaskan emosi marahnya dengan implisit yaitu
                            cenderung melampiaskan emosi marahnya dengan implisit yaitu
            PENGELOLAA     marah ke dalam sehingga dia cepat murung, merasa berdosa dan
                            marah ke dalam sehingga dia cepat murung, merasa berdosa dan
                 N         tertekan. Orang dengan tipe kepribadian neurotisisme perlu
                            tertekan. Orang dengan tipe kepribadian neurotisisme perlu
                           mengambil waktu jeda dalam mengelola emosi marahnya. Waktu
                            mengambil waktu jeda dalam mengelola emosi marahnya. Waktu
FAKTOR-                    jeda dapat dilakukan dengan membaca buku, mendengarkan
                            jeda dapat dilakukan dengan membaca buku, mendengarkan
FAKTOR                     musik, olahraga, dan sebagainya agar tidak ada pemikiran untuk
                            musik, olahraga, dan sebagainya agar tidak ada pemikiran untuk
              TEKNIK       berdiam diri merasa tertekan dan berdosa.
                            berdiam diri merasa tertekan dan berdosa.
            PENGELOLAA    Psikotisme
                          Psikotisme
                N        Orang dengan tipe psikotisme cenderung memiliki anger
                          Orang dengan tipe psikotisme cenderung memiliki anger
 HANS                      management yang sangat rendah karena memiliki trait tidak
                            management yang sangat rendah karena memiliki trait tidak
                           empatik. Apabila dia marah tentu dia akan melampiaskan
                            empatik. Apabila dia marah tentu dia akan melampiaskan
EYSENCK                    kemarahannya dengan berapi-api dan bersifat destruktif
                            kemarahannya dengan berapi-api dan bersifat destruktif
                           karena memiliki trait agresif.
                            karena memiliki trait agresif.
              VIDEO
Contoh Ketidakmampuan Seseorang
dalam Mengelola Emosi Marah di Dunia
               Kerja

Anger Management in the office place -
  YouTube.mpg

More Related Content

What's hot

Kepribadian dan Pengembangan Diri
Kepribadian dan Pengembangan DiriKepribadian dan Pengembangan Diri
Kepribadian dan Pengembangan Diri
Neni Sholihat
 
6 step +1 Problem Solving & Decision Making
6 step +1 Problem Solving & Decision Making6 step +1 Problem Solving & Decision Making
6 step +1 Problem Solving & Decision Making
D&D Consulting
 
Membangun kepercayaan diri
Membangun kepercayaan diriMembangun kepercayaan diri
Membangun kepercayaan diri
muhammad hamdi
 

What's hot (20)

Kepribadian dan Pengembangan Diri
Kepribadian dan Pengembangan DiriKepribadian dan Pengembangan Diri
Kepribadian dan Pengembangan Diri
 
Self talk
Self talkSelf talk
Self talk
 
Berperilaku Asertif
Berperilaku AsertifBerperilaku Asertif
Berperilaku Asertif
 
6 step +1 Problem Solving & Decision Making
6 step +1 Problem Solving & Decision Making6 step +1 Problem Solving & Decision Making
6 step +1 Problem Solving & Decision Making
 
MANAJEMEN STRESS KERJA
MANAJEMEN STRESS KERJAMANAJEMEN STRESS KERJA
MANAJEMEN STRESS KERJA
 
Adversity quotient.ppt (for share)
Adversity quotient.ppt (for share)Adversity quotient.ppt (for share)
Adversity quotient.ppt (for share)
 
Membangun konsep diri yang positif dalam bekerja
Membangun konsep diri yang positif dalam bekerjaMembangun konsep diri yang positif dalam bekerja
Membangun konsep diri yang positif dalam bekerja
 
Berpikir dan bersikap positif
Berpikir dan bersikap positifBerpikir dan bersikap positif
Berpikir dan bersikap positif
 
Dinamika Kelompok - Daeng Muhammad Feisal
Dinamika Kelompok - Daeng Muhammad FeisalDinamika Kelompok - Daeng Muhammad Feisal
Dinamika Kelompok - Daeng Muhammad Feisal
 
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
The Emotional Intelligence Framework & Motivation _Materi Training "Personal ...
 
Mengubah mindset
Mengubah mindsetMengubah mindset
Mengubah mindset
 
PPT Motivasi Diri
PPT Motivasi DiriPPT Motivasi Diri
PPT Motivasi Diri
 
Materi Pelatihan tentang Selling Skills
Materi Pelatihan tentang Selling SkillsMateri Pelatihan tentang Selling Skills
Materi Pelatihan tentang Selling Skills
 
Ppt05 manajemen stres
Ppt05 manajemen stresPpt05 manajemen stres
Ppt05 manajemen stres
 
Stress Management _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"
Stress Management  _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"Stress Management  _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"
Stress Management _Materi Training "TIME & STRESS MANAGEMENT"
 
Skoring epps.pptx
Skoring epps.pptxSkoring epps.pptx
Skoring epps.pptx
 
Bentuk self image tumbuhkan percaya diri
Bentuk self image tumbuhkan percaya diriBentuk self image tumbuhkan percaya diri
Bentuk self image tumbuhkan percaya diri
 
Building Your Character _"Pelatihan CHARACTER BUILDING"
Building Your Character _"Pelatihan CHARACTER BUILDING"Building Your Character _"Pelatihan CHARACTER BUILDING"
Building Your Character _"Pelatihan CHARACTER BUILDING"
 
Membangun kepercayaan diri
Membangun kepercayaan diriMembangun kepercayaan diri
Membangun kepercayaan diri
 
4 Model Kepribadian ( D I S C)
4 Model Kepribadian ( D I S C)4 Model Kepribadian ( D I S C)
4 Model Kepribadian ( D I S C)
 

Recently uploaded

SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
AlfandoWibowo2
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
JuliBriana2
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
AtiAnggiSupriyati
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
saptari3
 

Recently uploaded (20)

Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.pptSEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA dan Trend Issue.ppt
 
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptxBAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
BAB 5 KERJASAMA DALAM BERBAGAI BIDANG KEHIDUPAN.pptx
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
RENCANA & Link2 Materi Pelatihan_ "Teknik Perhitungan TKDN, BMP, Preferensi H...
 
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.pptLingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
Lingkungan bawah airLingkungan bawah air.ppt
 
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdfModul Projek  - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
Modul Projek - Batik Ecoprint - Fase B.pdf
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdfModul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
Modul Ajar Bahasa Inggris - HOME SWEET HOME (Chapter 3) - Fase D.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdfKanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
Kanvas BAGJA prakarsa perubahan Ahyar.pdf
 
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdfmengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
mengapa penguatan transisi PAUD SD penting.pdf
 
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITASMATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
MATEMATIKA EKONOMI MATERI ANUITAS DAN NILAI ANUITAS
 

Anger Management

  • 1. ANGER MANAGEMENT KELOMPOK VI Adam (08101140) Devi Rosiana (09101014) Rivena Handayani (09101054)
  • 2. ANGER MANAGEME Pengertian Pengertian NT Anger Management Anger Management PENGERTIA N TIPE Pengelolaan emosi khususnya emosi Pengelolaan emosi khususnya emosi MARAH CARA marah (anger management) adalah marah (anger management) adalah EKSPRESI suatu tindakan untuk mengatur pikiran, suatu tindakan untuk mengatur pikiran, MARAH ASPEK perasaan, nafsu amarah dengan cara perasaan, nafsu amarah dengan cara PENGELOLAA N yang tepat dan positif serta dapat yang tepat dan positif serta dapat FAKTOR- diterima secara sosial, sehingga dapat diterima secara sosial, sehingga dapat FAKTOR mencegah sesuatu yang buruk atau mencegah sesuatu yang buruk atau TEKNIK PENGELOLAA merugikan diri sendiri dan orang lain. merugikan diri sendiri dan orang lain. N HANS EYSENCK VIDEO
  • 3. ANGER MANAGEME Tipe-tipe Marah Tipe-tipe Marah NT PENGERTIA N Marah ke dalam/implisit (anger in) :: Marah ke dalam/implisit (anger in) rasa marah yang diarahkan ke dalam diri sendiri rasa marah yang diarahkan ke dalam diri sendiri TIPE yang mengakibatkan depresi dan kebencian yang yang mengakibatkan depresi dan kebencian yang MARAH ditahan ditahan CARA EKSPRESI MARAH Marah ke luar/eksplisit (anger out) :: Marah ke luar/eksplisit (anger out) ASPEK rasa marah yang diarahkan kepada orang atau benda rasa marah yang diarahkan kepada orang atau benda PENGELOLAA N lain yang merupakan pengekspresian dari perasaan lain yang merupakan pengekspresian dari perasaan FAKTOR- benci dan permusuhan yang tertahan benci dan permusuhan yang tertahan FAKTOR TEKNIK PENGELOLAA N HANS EYSENCK VIDEO
  • 4. ANGER Cara Cara MANAGEME Mengekspresikan Mengekspresikan NT Marah Marah PENGERTIA N Repression Repression TIPE Displacement Displacement MARAH CARA Controlling Controlling EKSPRESI Suppression Suppression MARAH ASPEK Quiet Crying Quiet Crying PENGELOLAA N Assertive Confrontation Assertive Confrontation FAKTOR- Overreaction Overreaction FAKTOR TEKNIK PENGELOLAA N HANS EYSENCK VIDEO
  • 5. ANGER MANAGEME Aspek Aspek NT Pengelolaan Marah Pengelolaan Marah PENGERTIA N 1.Mengenali Emosi Marah yang terlihat dari denyut 1.Mengenali Emosi Marah yang terlihat dari denyut nadi terasa kencang, jantung berdetak keras, rahang nadi terasa kencang, jantung berdetak keras, rahang TIPE terasa kaku, otot menjadi tegang, sekujur tubuh terasa terasa kaku, otot menjadi tegang, sekujur tubuh terasa MARAH panas, mengepalkan tinju, berjalan cepat-cepat, gelisah, panas, mengepalkan tinju, berjalan cepat-cepat, gelisah, CARA tidak bisa beristirahat atau duduk dengan tenang, tidak bisa beristirahat atau duduk dengan tenang, EKSPRESI berbicara dengan lebih cepat atau keras, berpikir akan berbicara dengan lebih cepat atau keras, berpikir akan MARAH mengamuk atau balas dendam dan lain-lain. mengamuk atau balas dendam dan lain-lain. ASPEK PENGELOLAA 2.Mengendalikan Marah agar tidak dikuasai oleh 2.Mengendalikan Marah agar tidak dikuasai oleh N amarah. amarah. FAKTOR- 3.Meredakan Marah dengan menenangkan diri sendiri 3.Meredakan Marah dengan menenangkan diri sendiri FAKTOR setelah individu marah seperti pergi menyendiri, pergi berjalan- setelah individu marah seperti pergi menyendiri, pergi berjalan- TEKNIK jalan cukup jauh dari rumah, berlatih olahraga secara aktif, jalan cukup jauh dari rumah, berlatih olahraga secara aktif, PENGELOLAA melakukan metode-metode relaksasi seperti menarik nafas dalam- melakukan metode-metode relaksasi seperti menarik nafas dalam- N dalam dan pelemasan otot-otot dalam dan pelemasan otot-otot HANS 4.Mengungkap Marah secara Asertif yaitu 4.Mengungkap Marah secara Asertif yaitu EYSENCK mengungkapkan perasaan marahnya secara jujur dan tepat mengungkapkan perasaan marahnya secara jujur dan tepat tanpa melukai perasaan orang lain tanpa melukai perasaan orang lain VIDEO
  • 6. ANGER Faktor yang Faktor yang MANAGEME Mempengaruhi Anger Mempengaruhi Anger NT Management Management PENGERTIA N TIPE MARAH CARA EKSPRESI MARAH ASPEK PENGELOLAA N FAKTOR- FAKTOR TEKNIK PENGELOLAA N HANS EYSENCK VIDEO
  • 7. ANGER MANAGEME Teknik Pengelolaan Teknik Pengelolaan NT Emosi Marah Emosi Marah PENGERTIA N C C :: Commitment to Change Commitment to Change TIPE Individu yang bermasalah dalam hal mengelola kemarahan haruslah Individu yang bermasalah dalam hal mengelola kemarahan haruslah mempunyai sebuah komitmen yang kuat untuk mengubah dirinya mempunyai sebuah komitmen yang kuat untuk mengubah dirinya MARAH CARA A A :: Awareness of Your Early Warning Signs Awareness of Your Early Warning Signs EKSPRESI Dengan belajar mengenali tanda-tanda peringatan awal kemarahan, Dengan belajar mengenali tanda-tanda peringatan awal kemarahan, MARAH seseorang bisa lebih sungguh-sungguh memegang kendali atas seseorang bisa lebih sungguh-sungguh memegang kendali atas tindakan kemarahannya. Tanda-tanda kemarahan dapat dilihat tindakan kemarahannya. Tanda-tanda kemarahan dapat dilihat ASPEK dari fisiologis, tingkah laku, kognitif dari fisiologis, tingkah laku, kognitif PENGELOLAA N R R :: Relaxation (relaksasi) Relaxation (relaksasi) Relaksasi otot, indera, dan kognitif Relaksasi otot, indera, dan kognitif FAKTOR- FAKTOR E E :: Exercising Self Control with Time Outs   Exercising Self Control with Time Outs Waktu jeda adalah waktu dimana individu menjauhi situasi atau Waktu jeda adalah waktu dimana individu menjauhi situasi atau TEKNIK orang yang memprovokasi kemarahan. Selama waktu jeda, orang yang memprovokasi kemarahan. Selama waktu jeda, PENGELOLAA sebaiknya individu terlibat dalam suatu kegiatan yang bersifat sebaiknya individu terlibat dalam suatu kegiatan yang bersifat N berlawanan dengan kemarahan, yaitu relaksasi seperti berjalan berlawanan dengan kemarahan, yaitu relaksasi seperti berjalan HANS kaki, berlari, olah raga, mendengarkan musik, menelpon teman, kaki, berlari, olah raga, mendengarkan musik, menelpon teman, EYSENCK mandi, bermain sepatu roda atau pergi ke toko buku.     mandi, bermain sepatu roda atau pergi ke toko buku. VIDEO
  • 8. ANGER Anger Management Anger Management MANAGEME Berdasarkan Teori Hans Berdasarkan Teori Hans NT Eysenck Eysenck PENGERTIA N  Ekstraversi  Ekstraversi Orang dengan tipe ekstraversi cenderung dapat mengelola Orang dengan tipe ekstraversi cenderung dapat mengelola TIPE emosinya dengan baik karena orang dengan tipe kepribadian ini emosinya dengan baik karena orang dengan tipe kepribadian ini MARAH memiliki sifat sociable dan periang memiliki sifat sociable dan periang CARA  Neurotisisme  Neurotisisme EKSPRESI Orang yang memiliki tipe neurotisisme cenderung mempunyai anger Orang yang memiliki tipe neurotisisme cenderung mempunyai anger MARAH management yang rendah karena memiliki trait emosional tetapi management yang rendah karena memiliki trait emosional tetapi ASPEK cenderung melampiaskan emosi marahnya dengan implisit yaitu cenderung melampiaskan emosi marahnya dengan implisit yaitu PENGELOLAA marah ke dalam sehingga dia cepat murung, merasa berdosa dan marah ke dalam sehingga dia cepat murung, merasa berdosa dan N tertekan. Orang dengan tipe kepribadian neurotisisme perlu tertekan. Orang dengan tipe kepribadian neurotisisme perlu mengambil waktu jeda dalam mengelola emosi marahnya. Waktu mengambil waktu jeda dalam mengelola emosi marahnya. Waktu FAKTOR- jeda dapat dilakukan dengan membaca buku, mendengarkan jeda dapat dilakukan dengan membaca buku, mendengarkan FAKTOR musik, olahraga, dan sebagainya agar tidak ada pemikiran untuk musik, olahraga, dan sebagainya agar tidak ada pemikiran untuk TEKNIK berdiam diri merasa tertekan dan berdosa. berdiam diri merasa tertekan dan berdosa. PENGELOLAA  Psikotisme  Psikotisme N Orang dengan tipe psikotisme cenderung memiliki anger Orang dengan tipe psikotisme cenderung memiliki anger HANS management yang sangat rendah karena memiliki trait tidak management yang sangat rendah karena memiliki trait tidak empatik. Apabila dia marah tentu dia akan melampiaskan empatik. Apabila dia marah tentu dia akan melampiaskan EYSENCK kemarahannya dengan berapi-api dan bersifat destruktif kemarahannya dengan berapi-api dan bersifat destruktif karena memiliki trait agresif. karena memiliki trait agresif. VIDEO
  • 9. Contoh Ketidakmampuan Seseorang dalam Mengelola Emosi Marah di Dunia Kerja Anger Management in the office place - YouTube.mpg