SlideShare a Scribd company logo
ANALISIS KEPENDUDUKAN
MORTALITAS
Nama anggota kelompok:
•
•
•
•
•

Meliana Fatmawati
Nurul Oktavia P.S
Firsa Olivia Susan
Mawaddah Muhajjar
Kevin Yudhistira Pribadi

25010112120011
25010112120025
25010112120039
25010112120053
25010112120067
KERANGKA PEMIKIRAN ANALISIS
KEPENDUDUKAN
TERHADAP FAKTOR KESEHATAN
PEMBAHASAN
• “Semakin rendah tingkat mortalitas, semakin
rendah tingkat reproduksi.” (Michael T. Sadler
dan Thomas Doubleday)

• “Turunnya daya reproduksi karena kelelahan
psikologis akibat persaingan dalam
masyarakat.” (Corrado Gini)
• Sehingga mortalitas tinggi memberi dampak
terhadap peningkatan daya reproduksi
berbanding lurus pula dengan peningkatan
populasi penduduk dalam suatu wilayah
tersebut.
• Masyarakat tidak mengalami kelelahan
psikologis akan terjadinya segala bentuk
persaingan dalam berbagai bentuk dan tujuan
dalam masyarakat
Fakta yang terjadi di provinsi
Gorontalo
UMUR WANITA (tahun)

ASFR

15-19

67

20-24

149

25-29

132

30-34

100

35-39

59

40-44

25

45-49

Provinsi Gorontalo yang memiliki laju
pertumbuhan penduduk yang relatif
tinggi yakni rata-rata 2,06 persen
sepanjang periode 2000-2006 sebagai
akibat dari Angka Kelahiran Total
sebanyak 2,70.

9

Rumus TFR = 5 ∑ASFR
= 5 (67+149+132+100+59+25+9)
= 2,70 artinya rata-rata setiap wanita sampai akhir masa
reproduksinya mempunyai 2-3 anak. (menurut Survey Penduduk tahun 2000).
Dan artinya penduduk di Gorontalo belum mematuhi anjuran dari BKKBN yang
menganjurkan “2 anak lebih baik”.
Pertumbuhan penduduk terus saja meningkat di Provinsi Gorontalo saat
angka kematian bayi di Provinsi Gorontalo, masih cukup tinggi.

AKB Gorontalo Bayi di Provinsi Gorontalo ini hampir 2 kali lipat dari angka di
Provinsi Sulawesi Utara (25 per 1000 kelahiran hidup), dan lebih tinggi
dibanding angka rata-rata nasional (36 per 1000 kelahiran hidup).
- Tingginya angka kematian bayi berhubungan dengan indikator status kesehatan
reproduksi yang meliputi persalinan oleh tenaga kesehatan.
- Provinsi Gorontalo mempunyai presentase persalinan pertama oleh tenaga
terlatih yang rendah dibanding Provinsi lain di Sulawesi. Presentase persalinan
pertama oleh tenaga kesehatan terlatih ini sekitar setengah dari presentase yang
dicapai Provinsi induknya (75 persen di Sulawesi Utara) maupun rata-rata nasional
(66,7 persen).
• “Pada suatu wilayah dimana angka kepadatan
penduduknya tinggi akibat dari tingginya laju
pertumbuhan penduduk, akan timbul
persaingan antara penduduk untuk dapat
mempertahankan hidup.” (Emile Durkheim)
• Semakin tinggi tingkat populasi penduduk,
akan mengakibatkan angkatan tenaga kerja
meningkat.
Menurut data di Kantor Dinas Tenaga Kerja menunjukkan pencari kerja meningkat
cukup signifikan yakni di tahun 2003 sebesar 13.265 jiwa dan meningkat hampir lebih
dari 2 kali lipat yakni 31.641 jiwa di tahun 2006.
Berdasarkan data dari Laporan Pembangunan Masyarakat Gorontalo
tahun 2004-2006 secara umum tingkat pendidikan di provinsi Gorontalo masih
sangat rendah. Rata-rata lama sekolah hanya 6,8 tahun. Rata-rata tersebut berada
di bawah rata-rata nasional yang sudah mencapai 7,4 tahun.
• Terdapat sekitar 51 persen rumah tangga yang
anggota rumah tangganya menjadi buruh
pertanian (SP 2003).
• Sebagian besar lahan pertanian atau perkebunan
sudah dimiliki atau disewa oleh pengusaha
produksi pertanian atau perkebunan bukan untuk
konsumsi keluarga petani tersebut. Kondisi
seperti ini meyebabkan keluarga petani menjadi
rawan gizi di tingkat rumah tangga, karena tingkat
pendapatannya yang rendah.
• Tahun 2001, upah buruh pertanian hanya sebesar
Rp. 578,419 dan tahun 2006 menjadi Rp. 368.270
(GPEA, 2008).
• Dari sisi pendapatan, yang didekati dengan
pengeluaran sebesar Rp. 608.700 perkapita
setahun sehingga mengungkapkan tingkat
kemampuan memenuhi kebutuhan hidup seharihari baru mencapai 57,5 persen saja.
• Dengan pendapatan yang rendah, dapat
dipastikan mereka akan memiliki daya beli yang
rendah pula.
• Daya beli rendah menyebabkan konsumsi pangan rendah,
karena keluarga tidak mampu memenuhi kebutuhan
konsumsi pangan dan gizi keluarga, terutama untuk anak
balita.
Teori Kependudukan Teori Malthus (Thomas Robert Malthus) mengatakan bahwa
pertumbuhan penduduk jauh lebih cepat dari bahan makanan. Akibatnya pada suatu
saat akan terjadi perbedaan yang besar antara penduduk dan kebutuhan hidup.

- Seperti gambaran, rata-rata konsumsi kalori perkapita sehari di Provinsi Gorontalo
tahun 2007 sekitar 1.900 kkal, kurang dari 2.100 kkal yang merupakan standar
kelayakan kalori nasional.
- Status gizi masih lebih rendah dari rata-rata nasional, bahkan kejadian (incident) gizi
buruk menempati angka tertinggi di seluruh Indonesia yakni 15,41 persen (tingkat
nasional berada di angka 8,80 persen).
• Dengan rendahnya tingkat pendidikan masyarakat di
Provinsi Gorontalo berdampak pula pada rendahnya
SDM.
• Selain berdampak terhadap sumber daya manusia,
pendidikan juga berdampak langsung terhadap
perilaku manusia.
• Teori HL.Blum lingkungan menyatakan bahwa
lingkungan memiliki pengaruh yang dan peranan
terbesar diikuti perilaku, fasilitas kesehatan dan
keturunan.
•

Di tingkat provinsi, hanya 28,9% rumah tangga di Gorontalo yang telah
mempunyai jamban sendiri. Persentase keluarga yang tidak mempunyai akses
jamban sangat tinggi yaitu mencapai hampir tiga perempat rumah tangga (71,1
%).

•

Dari hasil survey PEACH (Gorontalo 2006) juga diperoleh gambaran bahwa
kualitas kesehatan yang meliputi akses terhadap air bersih, sanitasi, dan sarana
kesehatan masih rendah.
• Kesadaran memiliki jamban sendiri masih sangat kurang karna
status ekonomi penduduk yang rendah ini tentu berpengaruh
terhadap status kesehatan sehingga menyebabkan angka
morbiditas yang relative tinggi yang di tunjukan banyak penduduk
yang ,mengalami keluhan kesehatan.
• Dengan morbiditas tinggi menyebabkan rendahnya
angka harapan hidup di provinsi Gorontalo hanya sekitar
64,2 tahun ini masih rendah di bandingkan dengan
provinsi lainnya yang ada di Sulawesi.
• Indikator umur harapan hidup yang pada tahun 2012
mencapai 71,1 tahun (Menteri Kesehatan RI)
• Akibat tingkat pendidikan yang rendah juga
mempengaruhi kualitas Kesehatan di Provinsi
Gorontalo

Tabel di atas menunjukkan jumlah tenaga kesehatan di tingkat kabupaten/kota
Provinsi Gorontalo. Di samping jumlahnya yang tidak terlalu banyak, persebarannya
juga tidak merata. Menurut WHO 1 dokter melayani untuk < 3000 penduduk.
• Secara umum masyarakat provinsi di Gorontalo memiliki kesadaran
tentang kesehatan yang masih kurang ,karena pelayanan kesehatan
yang di berikan tenaga kesehatan yang masih sedikit pula.
• Karena tenaga kesehatan yang kurang mereka lebih percaya kepada
dukun untuk melakukan persalinan.Melalui penyuluhan masyarakat
diharapkan mempunyai kesadaran untuk hidup sehat.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•

•
•

Anonim. 2012.
http://file.upi.edu/Direktori/FPIPS/LAINNYA/MEITRI_HENING/Bahan_Presentasi/Kependdk2_%5BCompatibility_M
ode%5D.pdf. Diakses pada tanggal 7 September 2013.
Anonim. 2013.
http://www.gizikia.depkes.go.id/archives/sekretariat/pertemuan-percepatan-pencapaian-target-mdgs. Diakses
pada tanggal 13 September 2013.
Anonim. 2013.
http://www.ilmukesehatan.com/324/hubungan-keluarga-berencana-dengan-pencegahan-kematian-maternal-danneonatal.html. Diakses pada tanggal 13 September 2013.
Anonim. 2013.
http://www.depkes.go.id/downloads/publikasi/Profil%20Kesehatan%20Indonesia%202007.pdf. Diakses pada
tanggal 13 September 2013.
Anonim. 2013.
http://www.undp.or.id/pubs/docs/PGSP%20-%20Laporan%20Pembangunan%20Provinsi%20Gorontalo.pdf. Diakses
pada tanggal 13 September 2013.
Anonim. 2013. http://www.mutupelayanankesehatan.net/index.php/component/content/article/19-headline/276.
Diakses pada tanggal 8 September 2013.
Anonim. 2013. http://www.suarapembaruan.com/home/95-anak-papua-mati-karena-busung-lapar/33252.
Diakses pada tanggal 8 September 2013.
Mantra, Ida Bagus. 2000. Demografi Umum. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Purnami, Cahya Tri. 2012. Buku Ajar Ilmu Kependudukan. Semarang : UPT UNDIP Press Semarang .

More Related Content

What's hot

Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
trichandras27
 
KAJIAN STRATEGIS KESEHATAN MASYARAKAT GLOBAL_Current issues in undernutrition
KAJIAN STRATEGIS KESEHATAN MASYARAKAT GLOBAL_Current issues in undernutritionKAJIAN STRATEGIS KESEHATAN MASYARAKAT GLOBAL_Current issues in undernutrition
KAJIAN STRATEGIS KESEHATAN MASYARAKAT GLOBAL_Current issues in undernutrition
Safira Sahida
 
Tumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Anak yang BermasalahTumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Fakhriyah Elita
 
Kualitas penduduk rendah
Kualitas penduduk rendahKualitas penduduk rendah
Kualitas penduduk rendahJulianto Lisma
 
Kualitas Penduduk
Kualitas PendudukKualitas Penduduk
Kualitas Penduduk
Ainaya Azzahra
 
Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1
Tiga Maha Publisher
 
Status Kesehatan Gizi
Status Kesehatan GiziStatus Kesehatan Gizi
Status Kesehatan GiziDewi MuLya
 
Bab6 peningkatan aksesibilitas dan
Bab6 peningkatan aksesibilitas danBab6 peningkatan aksesibilitas dan
Bab6 peningkatan aksesibilitas dan
ahmadainulyakin
 
Say no to aborsi
Say no to aborsiSay no to aborsi
Say no to aborsi
beautyviol
 
Gerontologi
GerontologiGerontologi
Gerontologi
Lestari Moerdijat
 
7.tantangan kependudukan di indonesia
7.tantangan kependudukan di indonesia7.tantangan kependudukan di indonesia
7.tantangan kependudukan di indonesiaYabniel Lit Jingga
 
Tugas Penyajian Data
Tugas Penyajian DataTugas Penyajian Data
Tugas Penyajian Data
FayicaSuffi1
 
Penyajian Data SIK
Penyajian Data SIKPenyajian Data SIK
Penyajian Data SIK
FayicaSuffi1
 
3 Pertumbuhan Penduduk (geo penggal 1)
3 Pertumbuhan Penduduk (geo penggal 1) 3 Pertumbuhan Penduduk (geo penggal 1)
3 Pertumbuhan Penduduk (geo penggal 1)
azam_hazel
 
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Posdaya Solok
 
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Posdaya Solok
 

What's hot (18)

Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
Data rekap balita gizi buruk tahun 2014/2015
 
KAJIAN STRATEGIS KESEHATAN MASYARAKAT GLOBAL_Current issues in undernutrition
KAJIAN STRATEGIS KESEHATAN MASYARAKAT GLOBAL_Current issues in undernutritionKAJIAN STRATEGIS KESEHATAN MASYARAKAT GLOBAL_Current issues in undernutrition
KAJIAN STRATEGIS KESEHATAN MASYARAKAT GLOBAL_Current issues in undernutrition
 
Tumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Anak yang BermasalahTumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
Tumbuh Kembang Anak yang Bermasalah
 
Kualitas penduduk rendah
Kualitas penduduk rendahKualitas penduduk rendah
Kualitas penduduk rendah
 
Kualitas Penduduk
Kualitas PendudukKualitas Penduduk
Kualitas Penduduk
 
Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1Prakarsa policy oktober rev3-1
Prakarsa policy oktober rev3-1
 
Status Kesehatan Gizi
Status Kesehatan GiziStatus Kesehatan Gizi
Status Kesehatan Gizi
 
Bab6 peningkatan aksesibilitas dan
Bab6 peningkatan aksesibilitas danBab6 peningkatan aksesibilitas dan
Bab6 peningkatan aksesibilitas dan
 
Say no to aborsi
Say no to aborsiSay no to aborsi
Say no to aborsi
 
Gerontologi
GerontologiGerontologi
Gerontologi
 
7.tantangan kependudukan di indonesia
7.tantangan kependudukan di indonesia7.tantangan kependudukan di indonesia
7.tantangan kependudukan di indonesia
 
Tugas Penyajian Data
Tugas Penyajian DataTugas Penyajian Data
Tugas Penyajian Data
 
Penyajian Data SIK
Penyajian Data SIKPenyajian Data SIK
Penyajian Data SIK
 
3 Pertumbuhan Penduduk (geo penggal 1)
3 Pertumbuhan Penduduk (geo penggal 1) 3 Pertumbuhan Penduduk (geo penggal 1)
3 Pertumbuhan Penduduk (geo penggal 1)
 
Sosbud 4
Sosbud 4Sosbud 4
Sosbud 4
 
Paper pak patra
Paper pak patraPaper pak patra
Paper pak patra
 
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdaya
 
Pencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdayaPencapaian mdg's melalui posdaya
Pencapaian mdg's melalui posdaya
 

Similar to ANALISIS KEPENDUDUKAN (MORTALITAS) TERHADAP FAKTOR KESEHATAN

pertemuan pertama tentang gizi kesehatan masyarakat
pertemuan pertama tentang gizi kesehatan masyarakatpertemuan pertama tentang gizi kesehatan masyarakat
pertemuan pertama tentang gizi kesehatan masyarakat
RahmayaniSKMMKes
 
Revitalisasi Keluarga Berencana Sebagai Solusi Permasalahan Kemiskinan di Ind...
Revitalisasi Keluarga Berencana Sebagai Solusi Permasalahan Kemiskinan di Ind...Revitalisasi Keluarga Berencana Sebagai Solusi Permasalahan Kemiskinan di Ind...
Revitalisasi Keluarga Berencana Sebagai Solusi Permasalahan Kemiskinan di Ind...
Candra Wiguna
 
kependudukan dan ketenagakerjaan
kependudukan dan ketenagakerjaankependudukan dan ketenagakerjaan
kependudukan dan ketenagakerjaanIka Kustikasari
 
Ekonomi SDM Fertilitas dan Moralitas .pptx
Ekonomi SDM Fertilitas dan Moralitas .pptxEkonomi SDM Fertilitas dan Moralitas .pptx
Ekonomi SDM Fertilitas dan Moralitas .pptx
DedySetiawan94
 
Vedro Kependudukan
Vedro KependudukanVedro Kependudukan
Vedro Kependudukanvedro agasi
 
Kemiskinan dan kesejahteran pendapat......,,
Kemiskinan dan kesejahteran pendapat......,,Kemiskinan dan kesejahteran pendapat......,,
Kemiskinan dan kesejahteran pendapat......,,
rosita puspa
 
Dasar ilmu gizi_kesehatan_masyarakat_(tm3)
Dasar ilmu gizi_kesehatan_masyarakat_(tm3)Dasar ilmu gizi_kesehatan_masyarakat_(tm3)
Dasar ilmu gizi_kesehatan_masyarakat_(tm3)
renimunazir30
 
stunting.pptx
stunting.pptxstunting.pptx
stunting.pptx
MuhFakhri1
 
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Irma Damayanti
 
Review materi perkuliahan pklh
Review materi perkuliahan pklhReview materi perkuliahan pklh
Review materi perkuliahan pklh
luluk404
 
Jurnal status gizi yang berhubungan dengan kejadian diare
Jurnal status gizi yang berhubungan dengan kejadian diareJurnal status gizi yang berhubungan dengan kejadian diare
Jurnal status gizi yang berhubungan dengan kejadian diare
nrukmana rukmana
 
Sistem kesehatan nasional
Sistem kesehatan nasionalSistem kesehatan nasional
Sistem kesehatan nasional
fikri asyura
 
3. bab 1
3. bab 13. bab 1
3. bab 1
chifdhillah
 
Kependudukan dan pengangguran
Kependudukan dan pengangguranKependudukan dan pengangguran
Kependudukan dan pengangguran
muktiimam
 
Asmu'ah 5 x_11140176_kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Asmu'ah 5 x_11140176_kemiskinan dan kesenjangan pendapatanAsmu'ah 5 x_11140176_kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Asmu'ah 5 x_11140176_kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Asmu'ah muah
 

Similar to ANALISIS KEPENDUDUKAN (MORTALITAS) TERHADAP FAKTOR KESEHATAN (20)

pertemuan pertama tentang gizi kesehatan masyarakat
pertemuan pertama tentang gizi kesehatan masyarakatpertemuan pertama tentang gizi kesehatan masyarakat
pertemuan pertama tentang gizi kesehatan masyarakat
 
KTI BBLR
KTI BBLRKTI BBLR
KTI BBLR
 
Revitalisasi Keluarga Berencana Sebagai Solusi Permasalahan Kemiskinan di Ind...
Revitalisasi Keluarga Berencana Sebagai Solusi Permasalahan Kemiskinan di Ind...Revitalisasi Keluarga Berencana Sebagai Solusi Permasalahan Kemiskinan di Ind...
Revitalisasi Keluarga Berencana Sebagai Solusi Permasalahan Kemiskinan di Ind...
 
pelayanan kb
pelayanan kbpelayanan kb
pelayanan kb
 
kependudukan dan ketenagakerjaan
kependudukan dan ketenagakerjaankependudukan dan ketenagakerjaan
kependudukan dan ketenagakerjaan
 
Ekonomi SDM Fertilitas dan Moralitas .pptx
Ekonomi SDM Fertilitas dan Moralitas .pptxEkonomi SDM Fertilitas dan Moralitas .pptx
Ekonomi SDM Fertilitas dan Moralitas .pptx
 
Proposal
Proposal Proposal
Proposal
 
prinsip - prinsip ilmu gizi
prinsip - prinsip ilmu giziprinsip - prinsip ilmu gizi
prinsip - prinsip ilmu gizi
 
Vedro Kependudukan
Vedro KependudukanVedro Kependudukan
Vedro Kependudukan
 
Kemiskinan dan kesejahteran pendapat......,,
Kemiskinan dan kesejahteran pendapat......,,Kemiskinan dan kesejahteran pendapat......,,
Kemiskinan dan kesejahteran pendapat......,,
 
Dasar ilmu gizi_kesehatan_masyarakat_(tm3)
Dasar ilmu gizi_kesehatan_masyarakat_(tm3)Dasar ilmu gizi_kesehatan_masyarakat_(tm3)
Dasar ilmu gizi_kesehatan_masyarakat_(tm3)
 
stunting.pptx
stunting.pptxstunting.pptx
stunting.pptx
 
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
Membangun kualitas sumber daya manusia melalui program keluarga berencana di ...
 
Review materi perkuliahan pklh
Review materi perkuliahan pklhReview materi perkuliahan pklh
Review materi perkuliahan pklh
 
Jurnal status gizi yang berhubungan dengan kejadian diare
Jurnal status gizi yang berhubungan dengan kejadian diareJurnal status gizi yang berhubungan dengan kejadian diare
Jurnal status gizi yang berhubungan dengan kejadian diare
 
BAB I gizi
BAB I giziBAB I gizi
BAB I gizi
 
Sistem kesehatan nasional
Sistem kesehatan nasionalSistem kesehatan nasional
Sistem kesehatan nasional
 
3. bab 1
3. bab 13. bab 1
3. bab 1
 
Kependudukan dan pengangguran
Kependudukan dan pengangguranKependudukan dan pengangguran
Kependudukan dan pengangguran
 
Asmu'ah 5 x_11140176_kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Asmu'ah 5 x_11140176_kemiskinan dan kesenjangan pendapatanAsmu'ah 5 x_11140176_kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
Asmu'ah 5 x_11140176_kemiskinan dan kesenjangan pendapatan
 

Recently uploaded

Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
iskandar186656
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
jualobat34
 
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEKKOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
AshriNurIstiqomah1
 
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptxPERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
ssuser9f2868
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
HanifaYR
 
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdfPEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
celli4
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
helixyap92
 
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasiVolumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
hannanbmq1
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
lansiapola
 
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologiDesain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
nadyahermawan
 
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasiNURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
hanifatunfajria
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
YernimaDaeli1
 
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
rifdahatikah1
 
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIAKEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
Winda Qowiyatus
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
LyanNurse1
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
BayuEkaKurniawan1
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
jualobat34
 
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
nadyahermawan
 

Recently uploaded (20)

Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
Jamu Penggugur obat penggugur herbal penggugur kandungan (087776558899)
 
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwaManajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
Manajemen Keperawatan pada pasien gangguan jiwa
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Subang
 
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEKKOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
KOORDINASI PENDAMPINGAN BUMIL RISTI DAN KEK
 
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptxPERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
PERHITUNGAN DOSIS MAKSIMUM OBAT BERDASARKAN UMUR-BERAT BADAN.pptx
 
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppttiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
tiroid penyakit pada tubuh yang harus di.ppt
 
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdfPEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
PEMERIKSAAN KESEHATAN USIA DASAR DAN SEKOLAH.pdf
 
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdfFIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
FIN_Kebijakan Skrining Bayi Baru Lahir.pdf
 
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasiVolumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
Volumetri Redoks, Iodometri, Iodimetri, reduksi Oksidasi, titrasi
 
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptxBAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
BAHAN AJAR 25 KETRAMPILAN KADER POSYANDU.pptx
 
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologiDesain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
Desain tanpa judul (1).pptx farmasi obat obatan design produk farmakologi
 
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasiNURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
NURSING HEALTH pada nutrisi, istirahat tidur, mobilisasi
 
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
80533176-LAPORAN-KASUS-Asma-Bronkial.pptx
 
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
Herbal penggugur kandungan Makassar obat aborsi janin makassar jamu penggugur...
 
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptxTM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
TM 2-4 Perubahan Fisiologis Kehamilan.pptx
 
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIAKEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH - BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA
 
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptxMalpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
Malpraktek & Kelalaian dalam kesehatan.pptx
 
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan KeperawatanAplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
Aplikasi Teori/Model pada Praktik, Penelitian, dan Pendidikan Keperawatan
 
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
0838-4800-7379Jual Obat Aborsi Cytotec Asli Garut
 
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptxRUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
RUU KESEHATAN (apt. Guntur Satrio Pratomo).pptx
 

ANALISIS KEPENDUDUKAN (MORTALITAS) TERHADAP FAKTOR KESEHATAN

  • 2. Nama anggota kelompok: • • • • • Meliana Fatmawati Nurul Oktavia P.S Firsa Olivia Susan Mawaddah Muhajjar Kevin Yudhistira Pribadi 25010112120011 25010112120025 25010112120039 25010112120053 25010112120067
  • 4.
  • 5. PEMBAHASAN • “Semakin rendah tingkat mortalitas, semakin rendah tingkat reproduksi.” (Michael T. Sadler dan Thomas Doubleday) • “Turunnya daya reproduksi karena kelelahan psikologis akibat persaingan dalam masyarakat.” (Corrado Gini)
  • 6. • Sehingga mortalitas tinggi memberi dampak terhadap peningkatan daya reproduksi berbanding lurus pula dengan peningkatan populasi penduduk dalam suatu wilayah tersebut. • Masyarakat tidak mengalami kelelahan psikologis akan terjadinya segala bentuk persaingan dalam berbagai bentuk dan tujuan dalam masyarakat
  • 7. Fakta yang terjadi di provinsi Gorontalo UMUR WANITA (tahun) ASFR 15-19 67 20-24 149 25-29 132 30-34 100 35-39 59 40-44 25 45-49 Provinsi Gorontalo yang memiliki laju pertumbuhan penduduk yang relatif tinggi yakni rata-rata 2,06 persen sepanjang periode 2000-2006 sebagai akibat dari Angka Kelahiran Total sebanyak 2,70. 9 Rumus TFR = 5 ∑ASFR = 5 (67+149+132+100+59+25+9) = 2,70 artinya rata-rata setiap wanita sampai akhir masa reproduksinya mempunyai 2-3 anak. (menurut Survey Penduduk tahun 2000). Dan artinya penduduk di Gorontalo belum mematuhi anjuran dari BKKBN yang menganjurkan “2 anak lebih baik”.
  • 8. Pertumbuhan penduduk terus saja meningkat di Provinsi Gorontalo saat angka kematian bayi di Provinsi Gorontalo, masih cukup tinggi. AKB Gorontalo Bayi di Provinsi Gorontalo ini hampir 2 kali lipat dari angka di Provinsi Sulawesi Utara (25 per 1000 kelahiran hidup), dan lebih tinggi dibanding angka rata-rata nasional (36 per 1000 kelahiran hidup).
  • 9. - Tingginya angka kematian bayi berhubungan dengan indikator status kesehatan reproduksi yang meliputi persalinan oleh tenaga kesehatan. - Provinsi Gorontalo mempunyai presentase persalinan pertama oleh tenaga terlatih yang rendah dibanding Provinsi lain di Sulawesi. Presentase persalinan pertama oleh tenaga kesehatan terlatih ini sekitar setengah dari presentase yang dicapai Provinsi induknya (75 persen di Sulawesi Utara) maupun rata-rata nasional (66,7 persen).
  • 10. • “Pada suatu wilayah dimana angka kepadatan penduduknya tinggi akibat dari tingginya laju pertumbuhan penduduk, akan timbul persaingan antara penduduk untuk dapat mempertahankan hidup.” (Emile Durkheim) • Semakin tinggi tingkat populasi penduduk, akan mengakibatkan angkatan tenaga kerja meningkat.
  • 11. Menurut data di Kantor Dinas Tenaga Kerja menunjukkan pencari kerja meningkat cukup signifikan yakni di tahun 2003 sebesar 13.265 jiwa dan meningkat hampir lebih dari 2 kali lipat yakni 31.641 jiwa di tahun 2006.
  • 12. Berdasarkan data dari Laporan Pembangunan Masyarakat Gorontalo tahun 2004-2006 secara umum tingkat pendidikan di provinsi Gorontalo masih sangat rendah. Rata-rata lama sekolah hanya 6,8 tahun. Rata-rata tersebut berada di bawah rata-rata nasional yang sudah mencapai 7,4 tahun.
  • 13. • Terdapat sekitar 51 persen rumah tangga yang anggota rumah tangganya menjadi buruh pertanian (SP 2003). • Sebagian besar lahan pertanian atau perkebunan sudah dimiliki atau disewa oleh pengusaha produksi pertanian atau perkebunan bukan untuk konsumsi keluarga petani tersebut. Kondisi seperti ini meyebabkan keluarga petani menjadi rawan gizi di tingkat rumah tangga, karena tingkat pendapatannya yang rendah.
  • 14. • Tahun 2001, upah buruh pertanian hanya sebesar Rp. 578,419 dan tahun 2006 menjadi Rp. 368.270 (GPEA, 2008). • Dari sisi pendapatan, yang didekati dengan pengeluaran sebesar Rp. 608.700 perkapita setahun sehingga mengungkapkan tingkat kemampuan memenuhi kebutuhan hidup seharihari baru mencapai 57,5 persen saja. • Dengan pendapatan yang rendah, dapat dipastikan mereka akan memiliki daya beli yang rendah pula.
  • 15. • Daya beli rendah menyebabkan konsumsi pangan rendah, karena keluarga tidak mampu memenuhi kebutuhan konsumsi pangan dan gizi keluarga, terutama untuk anak balita.
  • 16. Teori Kependudukan Teori Malthus (Thomas Robert Malthus) mengatakan bahwa pertumbuhan penduduk jauh lebih cepat dari bahan makanan. Akibatnya pada suatu saat akan terjadi perbedaan yang besar antara penduduk dan kebutuhan hidup. - Seperti gambaran, rata-rata konsumsi kalori perkapita sehari di Provinsi Gorontalo tahun 2007 sekitar 1.900 kkal, kurang dari 2.100 kkal yang merupakan standar kelayakan kalori nasional. - Status gizi masih lebih rendah dari rata-rata nasional, bahkan kejadian (incident) gizi buruk menempati angka tertinggi di seluruh Indonesia yakni 15,41 persen (tingkat nasional berada di angka 8,80 persen).
  • 17.
  • 18. • Dengan rendahnya tingkat pendidikan masyarakat di Provinsi Gorontalo berdampak pula pada rendahnya SDM. • Selain berdampak terhadap sumber daya manusia, pendidikan juga berdampak langsung terhadap perilaku manusia. • Teori HL.Blum lingkungan menyatakan bahwa lingkungan memiliki pengaruh yang dan peranan terbesar diikuti perilaku, fasilitas kesehatan dan keturunan.
  • 19. • Di tingkat provinsi, hanya 28,9% rumah tangga di Gorontalo yang telah mempunyai jamban sendiri. Persentase keluarga yang tidak mempunyai akses jamban sangat tinggi yaitu mencapai hampir tiga perempat rumah tangga (71,1 %). • Dari hasil survey PEACH (Gorontalo 2006) juga diperoleh gambaran bahwa kualitas kesehatan yang meliputi akses terhadap air bersih, sanitasi, dan sarana kesehatan masih rendah.
  • 20. • Kesadaran memiliki jamban sendiri masih sangat kurang karna status ekonomi penduduk yang rendah ini tentu berpengaruh terhadap status kesehatan sehingga menyebabkan angka morbiditas yang relative tinggi yang di tunjukan banyak penduduk yang ,mengalami keluhan kesehatan.
  • 21. • Dengan morbiditas tinggi menyebabkan rendahnya angka harapan hidup di provinsi Gorontalo hanya sekitar 64,2 tahun ini masih rendah di bandingkan dengan provinsi lainnya yang ada di Sulawesi. • Indikator umur harapan hidup yang pada tahun 2012 mencapai 71,1 tahun (Menteri Kesehatan RI)
  • 22. • Akibat tingkat pendidikan yang rendah juga mempengaruhi kualitas Kesehatan di Provinsi Gorontalo Tabel di atas menunjukkan jumlah tenaga kesehatan di tingkat kabupaten/kota Provinsi Gorontalo. Di samping jumlahnya yang tidak terlalu banyak, persebarannya juga tidak merata. Menurut WHO 1 dokter melayani untuk < 3000 penduduk.
  • 23. • Secara umum masyarakat provinsi di Gorontalo memiliki kesadaran tentang kesehatan yang masih kurang ,karena pelayanan kesehatan yang di berikan tenaga kesehatan yang masih sedikit pula. • Karena tenaga kesehatan yang kurang mereka lebih percaya kepada dukun untuk melakukan persalinan.Melalui penyuluhan masyarakat diharapkan mempunyai kesadaran untuk hidup sehat.
  • 24.
  • 25. • • • • • • • • • • • • • Anonim. 2012. http://file.upi.edu/Direktori/FPIPS/LAINNYA/MEITRI_HENING/Bahan_Presentasi/Kependdk2_%5BCompatibility_M ode%5D.pdf. Diakses pada tanggal 7 September 2013. Anonim. 2013. http://www.gizikia.depkes.go.id/archives/sekretariat/pertemuan-percepatan-pencapaian-target-mdgs. Diakses pada tanggal 13 September 2013. Anonim. 2013. http://www.ilmukesehatan.com/324/hubungan-keluarga-berencana-dengan-pencegahan-kematian-maternal-danneonatal.html. Diakses pada tanggal 13 September 2013. Anonim. 2013. http://www.depkes.go.id/downloads/publikasi/Profil%20Kesehatan%20Indonesia%202007.pdf. Diakses pada tanggal 13 September 2013. Anonim. 2013. http://www.undp.or.id/pubs/docs/PGSP%20-%20Laporan%20Pembangunan%20Provinsi%20Gorontalo.pdf. Diakses pada tanggal 13 September 2013. Anonim. 2013. http://www.mutupelayanankesehatan.net/index.php/component/content/article/19-headline/276. Diakses pada tanggal 8 September 2013. Anonim. 2013. http://www.suarapembaruan.com/home/95-anak-papua-mati-karena-busung-lapar/33252. Diakses pada tanggal 8 September 2013. Mantra, Ida Bagus. 2000. Demografi Umum. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Purnami, Cahya Tri. 2012. Buku Ajar Ilmu Kependudukan. Semarang : UPT UNDIP Press Semarang .