Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan kompetensi dasar menerapkan beberapa surat pendek Al-Qur'an tentang tauhid rububiyyah dan uluhiyyah dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk penjelasan tauhid rububiyyah dan uluhiyyah, contoh ayat-ayat terkait dari surat Al-Fatihah, An-Naas, Al-Falaq dan Al-Ikhlas, serta tugas akhir pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang kitab-kitab suci Islam yaitu Al-Quran, Taurat, Injil, dan Zabur. Isi ringkasan dari kitab-kitab tersebut meliputi ajakan untuk menjauhi keduniawian dalam Injil, nyanyian Nabi Dawud dalam Zabur, dan lima kitab penting dalam Taurat seperti Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, dan Ulangan.
Hadits berfungsi untuk menjelaskan dan memperinci ajaran Al-Qur'an, serta menetapkan hukum-hukum yang tidak tercantum secara rinci dalam Al-Qur'an. Fungsi-fungsi hadits meliputi menjelaskan, menafsirkan, memberikan batasan, dan menetapkan hukum baru, menurut pandangan ulama seperti Imam Malik, Syafi'i, dan Ahmad bin Hanbal."
ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an Dyra Yunilaili
Hadis memiliki beberapa fungsi terhadap Al-Quran, di antaranya:
1. Memperkuat dan menjelaskan hukum yang terkandung dalam Al-Quran seperti hukum puasa dan Idul Fitri.
2. Merinci ayat-ayat global dan umum dalam Al-Quran seperti cara melaksanakan shalat.
3. Mewujudkan hukum baru yang tidak ada dalam Al-Quran seperti larangan mengumpulkan istri bersaudara.
4. Mem
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Hadits merupakan sumber hukum Islam selain Al-Quran. Hadits mencakup perkataan, perbuatan, dan ketetapan Nabi Muhammad SAW. Hadits berperan memperkuat hukum Al-Quran, menjelaskan ayat-ayatnya, dan menetapkan hukum baru yang tidak tercakup dalam Al-Quran. Kedudukan Hadits sangat penting dalam memahami dan menerapkan syariat Islam.
Dokumen tersebut membahas tentang standar kompetensi dan kompetensi dasar menerapkan beberapa surat pendek Al-Qur'an tentang tauhid rububiyyah dan uluhiyyah dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk penjelasan tauhid rububiyyah dan uluhiyyah, contoh ayat-ayat terkait dari surat Al-Fatihah, An-Naas, Al-Falaq dan Al-Ikhlas, serta tugas akhir pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang kitab-kitab suci Islam yaitu Al-Quran, Taurat, Injil, dan Zabur. Isi ringkasan dari kitab-kitab tersebut meliputi ajakan untuk menjauhi keduniawian dalam Injil, nyanyian Nabi Dawud dalam Zabur, dan lima kitab penting dalam Taurat seperti Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, dan Ulangan.
Hadits berfungsi untuk menjelaskan dan memperinci ajaran Al-Qur'an, serta menetapkan hukum-hukum yang tidak tercantum secara rinci dalam Al-Qur'an. Fungsi-fungsi hadits meliputi menjelaskan, menafsirkan, memberikan batasan, dan menetapkan hukum baru, menurut pandangan ulama seperti Imam Malik, Syafi'i, dan Ahmad bin Hanbal."
ulumul Qur`an Fungsi hadis terhadap al-Qur`an Dyra Yunilaili
Hadis memiliki beberapa fungsi terhadap Al-Quran, di antaranya:
1. Memperkuat dan menjelaskan hukum yang terkandung dalam Al-Quran seperti hukum puasa dan Idul Fitri.
2. Merinci ayat-ayat global dan umum dalam Al-Quran seperti cara melaksanakan shalat.
3. Mewujudkan hukum baru yang tidak ada dalam Al-Quran seperti larangan mengumpulkan istri bersaudara.
4. Mem
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Hadits merupakan sumber hukum Islam selain Al-Quran. Hadits mencakup perkataan, perbuatan, dan ketetapan Nabi Muhammad SAW. Hadits berperan memperkuat hukum Al-Quran, menjelaskan ayat-ayatnya, dan menetapkan hukum baru yang tidak tercakup dalam Al-Quran. Kedudukan Hadits sangat penting dalam memahami dan menerapkan syariat Islam.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian beriman kepada kitab-kitab Allah, nama-nama kitab suci yang diturunkan-Nya beserta nabi penerimanya, serta perbedaan antara kitab dan suhuf. Ada empat kitab suci utama yakni Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Quran.
Dokumen tersebut membahas tentang kepercayaan terhadap kitab-kitab Allah yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Qur'an. Disebutkan bahwa keempat kitab tersebut diturunkan Allah kepada para nabi-Nya untuk memberi petunjuk kepada manusia. Al-Qur'an merupakan kitab suci terakhir yang diturunkan kepada Nabi Muhammad sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya.
Teks tersebut membahas tentang keyakinan seorang muslim bahwa doanya pasti akan dikabulkan oleh Allah sesuai janji-Nya. Teks tersebut juga menjelaskan bahwa pengertian "dikabulkan" dalam konteks agama Islam bukanlah pemenuhan keinginan secara instan, melainkan dapat berupa pemberian di dunia atau di akhirat, atau penyelamatan dari bahaya.
20130414 ikadi solo tafsir surat al ikhlasIkadi Solo
Surat Al Ikhlas dibahas dalam tiga kalimat. Surat ini membahas tauhid dan keesaan Allah sebagai prinsip utama Islam. Surat pendek ini membantah kepercayaan musyrik tentang Allah dan membenarkan bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan yang tidak mempunyai anak atau sekutu.
Meyakini kitab kitab allah swt, mencintai al-qur’anKhasbihMaslekhah
Dokumen tersebut membahas kitab-kitab suci agama samawi yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Qur'an. Kitab-kitab tersebut merupakan petunjuk bagi manusia untuk hidup sempurna di dunia dan akhirat, serta masing-masing diturunkan kepada nabi-nabi tertentu seperti Musa, Daud, Isa, dan Muhammad.
1. Ayat-ayat dalam surat Al-Ikhlas menjelaskan keesaan dan kemurnian sifat Allah.
2. Surat ini diturunkan untuk membantah berbagai kepercayaan sesat tentang sifat Allah yang diyakini kaum musyrik, Yahudi, dan Nasrani.
3. Membaca surat Al-Ikhlas memberikan berkah besar seperti mendapat rumah di surga dan dicintai Allah.
Pendidikan agama islam (Iman Kepada Kitab ALLAH)Vessa Ramadhani
Dokumen tersebut membahas tentang iman kepada kitab-kitab Allah. Terdapat empat kitab suci yang diturunkan Allah yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Quran. Taurat diturunkan kepada Nabi Musa, Zabur kepada Nabi Daud, Injil kepada Nabi Isa, dan Al-Quran kepada Nabi Muhammad sebagai pedoman bagi umat manusia. Iman kepada kitab-kitab Allah penting untuk menghindari perselisihan dan men
Dokumen tersebut membahas tentang kitab-kitab suci yang diturunkan Allah SWT kepada para nabi, yaitu Zabur kepada Nabi Daud, Injil kepada Nabi Isa, Taurat kepada Nabi Musa, dan Al-Quran kepada Nabi Muhammad SAW. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses wahyu Al-Quran dan keistimewaannya.
Kitab suci umat Islam yaitu Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad. Sebelumnya ada tiga kitab suci lain yang diturunkan kepada nabi-nabi sebelumnya yaitu Taurat kepada Nabi Musa, Zabur kepada Nabi Daud, dan Injil kepada Nabi Isa. Keempat kitab tersebut memiliki perbedaan bahasa dan umat yang ditujukan.
Buku ini membahas tentang tata cara shalat sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad Shallallahu'alaihi Wasallam. Shalat adalah ibadah utama bagi umat Islam yang wajib dilaksanakan lima kali sehari, namun masih banyak umat Islam yang kurang memahami atau menjalankannya dengan benar. Oleh karena itu, buku ini ditulis untuk mengingatkan umat Islam agar melaksanakan shalat sesuai sunnah Nabi.
Jama' dan farq merujuk kepada konsep penting dalam tasawuf. Jama' bermakna penyatuan dengan Allah di mana seseorang menganggap segala tindakannya berasal dari kuasa Allah. Farq bermakna pemisahan di mana seseorang menganggap dirinya terpisah dari kuasa Allah. Kedua-dua konsep ini mencerminkan hubungan antara manusia dengan Penciptanya.
Rukun iman terdiri dari 6 butir, yaitu beriman kepada Allah, malaikat, kitab-kitab Allah, rasul-rasul Allah, hari kiamat, dan qadha dan qadar. Beriman kepada Allah berarti meyakini keberadaan-Nya secara lahir dan batin serta mengamalkannya dalam perbuatan.
Sejarah munculnya aliran Mu’tazilah muncul di kota Bashrah (Iraq) pada abad ke-2 Hijriyah, tahun 105 – 110 H, tepatnya pada masa pemerintahan khalifah Abdul Malik Bin Marwan dan Khalifah Hisyam Bin Abdul Malik. Pelopornya adalah seorang penduduk Bashrah mantan murid Al-Hasan Al-Bashri yang bernama Washil bin Atha‟ Al-Makhzumi Al-Ghozzal yang lahir di Madinah tahun 700 M.
The history of Islam is extensive and spans over 1,400 years, beginning in the 7th century in the Arabian Peninsula. It was founded by the Prophet Muhammad, who is considered the last messenger of God in Islam. The history of Islam is characterized by the spread of the faith through trade, conquests, and missionary activities. The religion has had a profound impact on the world, influencing various fields such as art, architecture, science, and philosophy. Islam has also played a significant role in shaping the cultures and societies of the Middle East, North Africa, and other parts of the world where it has spread.
For a comprehensive understanding of the history of Islam, it is recommended to study the life of the Prophet Muhammad, the early caliphs, the expansion of the Islamic empire, the development of Islamic theology and law, as well as the various sects and schools of thought within Islam. Additionally, exploring the contributions of Islamic civilization to human civilization in areas such as science, medicine, and philosophy would provide a broader perspective on the history of Islam.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian beriman kepada kitab-kitab Allah, nama-nama kitab suci yang diturunkan-Nya beserta nabi penerimanya, serta perbedaan antara kitab dan suhuf. Ada empat kitab suci utama yakni Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Quran.
Dokumen tersebut membahas tentang kepercayaan terhadap kitab-kitab Allah yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Qur'an. Disebutkan bahwa keempat kitab tersebut diturunkan Allah kepada para nabi-Nya untuk memberi petunjuk kepada manusia. Al-Qur'an merupakan kitab suci terakhir yang diturunkan kepada Nabi Muhammad sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya.
Teks tersebut membahas tentang keyakinan seorang muslim bahwa doanya pasti akan dikabulkan oleh Allah sesuai janji-Nya. Teks tersebut juga menjelaskan bahwa pengertian "dikabulkan" dalam konteks agama Islam bukanlah pemenuhan keinginan secara instan, melainkan dapat berupa pemberian di dunia atau di akhirat, atau penyelamatan dari bahaya.
20130414 ikadi solo tafsir surat al ikhlasIkadi Solo
Surat Al Ikhlas dibahas dalam tiga kalimat. Surat ini membahas tauhid dan keesaan Allah sebagai prinsip utama Islam. Surat pendek ini membantah kepercayaan musyrik tentang Allah dan membenarkan bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan yang tidak mempunyai anak atau sekutu.
Meyakini kitab kitab allah swt, mencintai al-qur’anKhasbihMaslekhah
Dokumen tersebut membahas kitab-kitab suci agama samawi yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Qur'an. Kitab-kitab tersebut merupakan petunjuk bagi manusia untuk hidup sempurna di dunia dan akhirat, serta masing-masing diturunkan kepada nabi-nabi tertentu seperti Musa, Daud, Isa, dan Muhammad.
1. Ayat-ayat dalam surat Al-Ikhlas menjelaskan keesaan dan kemurnian sifat Allah.
2. Surat ini diturunkan untuk membantah berbagai kepercayaan sesat tentang sifat Allah yang diyakini kaum musyrik, Yahudi, dan Nasrani.
3. Membaca surat Al-Ikhlas memberikan berkah besar seperti mendapat rumah di surga dan dicintai Allah.
Pendidikan agama islam (Iman Kepada Kitab ALLAH)Vessa Ramadhani
Dokumen tersebut membahas tentang iman kepada kitab-kitab Allah. Terdapat empat kitab suci yang diturunkan Allah yaitu Taurat, Zabur, Injil, dan Al-Quran. Taurat diturunkan kepada Nabi Musa, Zabur kepada Nabi Daud, Injil kepada Nabi Isa, dan Al-Quran kepada Nabi Muhammad sebagai pedoman bagi umat manusia. Iman kepada kitab-kitab Allah penting untuk menghindari perselisihan dan men
Dokumen tersebut membahas tentang kitab-kitab suci yang diturunkan Allah SWT kepada para nabi, yaitu Zabur kepada Nabi Daud, Injil kepada Nabi Isa, Taurat kepada Nabi Musa, dan Al-Quran kepada Nabi Muhammad SAW. Dokumen tersebut juga menjelaskan proses wahyu Al-Quran dan keistimewaannya.
Kitab suci umat Islam yaitu Alquran diturunkan kepada Nabi Muhammad. Sebelumnya ada tiga kitab suci lain yang diturunkan kepada nabi-nabi sebelumnya yaitu Taurat kepada Nabi Musa, Zabur kepada Nabi Daud, dan Injil kepada Nabi Isa. Keempat kitab tersebut memiliki perbedaan bahasa dan umat yang ditujukan.
Buku ini membahas tentang tata cara shalat sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad Shallallahu'alaihi Wasallam. Shalat adalah ibadah utama bagi umat Islam yang wajib dilaksanakan lima kali sehari, namun masih banyak umat Islam yang kurang memahami atau menjalankannya dengan benar. Oleh karena itu, buku ini ditulis untuk mengingatkan umat Islam agar melaksanakan shalat sesuai sunnah Nabi.
Jama' dan farq merujuk kepada konsep penting dalam tasawuf. Jama' bermakna penyatuan dengan Allah di mana seseorang menganggap segala tindakannya berasal dari kuasa Allah. Farq bermakna pemisahan di mana seseorang menganggap dirinya terpisah dari kuasa Allah. Kedua-dua konsep ini mencerminkan hubungan antara manusia dengan Penciptanya.
Rukun iman terdiri dari 6 butir, yaitu beriman kepada Allah, malaikat, kitab-kitab Allah, rasul-rasul Allah, hari kiamat, dan qadha dan qadar. Beriman kepada Allah berarti meyakini keberadaan-Nya secara lahir dan batin serta mengamalkannya dalam perbuatan.
Sejarah munculnya aliran Mu’tazilah muncul di kota Bashrah (Iraq) pada abad ke-2 Hijriyah, tahun 105 – 110 H, tepatnya pada masa pemerintahan khalifah Abdul Malik Bin Marwan dan Khalifah Hisyam Bin Abdul Malik. Pelopornya adalah seorang penduduk Bashrah mantan murid Al-Hasan Al-Bashri yang bernama Washil bin Atha‟ Al-Makhzumi Al-Ghozzal yang lahir di Madinah tahun 700 M.
The history of Islam is extensive and spans over 1,400 years, beginning in the 7th century in the Arabian Peninsula. It was founded by the Prophet Muhammad, who is considered the last messenger of God in Islam. The history of Islam is characterized by the spread of the faith through trade, conquests, and missionary activities. The religion has had a profound impact on the world, influencing various fields such as art, architecture, science, and philosophy. Islam has also played a significant role in shaping the cultures and societies of the Middle East, North Africa, and other parts of the world where it has spread.
For a comprehensive understanding of the history of Islam, it is recommended to study the life of the Prophet Muhammad, the early caliphs, the expansion of the Islamic empire, the development of Islamic theology and law, as well as the various sects and schools of thought within Islam. Additionally, exploring the contributions of Islamic civilization to human civilization in areas such as science, medicine, and philosophy would provide a broader perspective on the history of Islam.
Ringkasan dokumen tersebut dalam 3 kalimat atau kurang:
Dokumen tersebut membahas berbagai perspektif dalam ilmu kalam mengenai sifat-sifat Allah SWT, termasuk pandangan aliran Musyabbihah, Mu'tazilah, Asy'ariyah, Maturidiyah, filosof-filosof Islam seperti Ibnu Rusyd, dan menjelaskan perbedaan pendapat antara mereka.
Tiga kalimat:
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian iman, islam, dan ihsan; rukun-rukun iman dan islam; serta tingkatan dalam iman dan islam. Tujuannya adalah menjelaskan ketiga komponen penting bagi seorang hamba untuk mencapai kesempurnaan di sisi Allah yaitu iman, islam, dan ihsan.
1. Beriman kepada enam rukun iman wajib bagi umat Islam, termasuk iman kepada Allah, malaikat, kitab-kitab Allah, nabi-nabi, hari akhir, dan takdir Allah.
2. Malaikat diciptakan dari cahaya dan patuh kepada Allah, sedangkan jin diciptakan dari api dan termasuk makhluk gaib.
3. Kitab-kitab Allah yang diwahyukan kepada nabi-nabi terdahulu meliputi Taurat, Z
Dokumen tersebut membahas delapan aliran keagamaan Islam beserta pemikiran inti mereka, yaitu Syiah, Khawarij, Murji'ah, Jabariyah, Mu'tazilah, Qodariyah, Asy'ariyah, dan Maturidiyyah. Kedelapan aliran tersebut berbeda dalam pemahaman tentang kodrat manusia, sifat-sifat Tuhan, dan masalah-masalah teologis lainnya.
Aliran Asyariyah (Aswaja), Mata kuliah Tauhid Ilmu kalam annisa berliana
Aliran Asy'ariyah adalah aliran yang didirikan oleh Abu al-Hasan al-Asy'ari setelah ia meninggalkan aliran Mu'tazilah. Asy'ari mengambil jalan tengah antara rasionalisme Mu'tazilah dan literalisme Salafi dengan mengeksploitasi akal secara maksimal tetapi tetap memegang teguh dalil-dalil naqli. Aliran ini mendapat dukungan mayoritas kaum Muslimin karena kemampuannya mengin
Dokumen tersebut membahas tentang ruang lingkup agama dan akidah Islam secara umum. Terdapat penjelasan mengenai hubungan manusia dengan agama, klasifikasi agama termasuk agama Islam, sumber agama Islam, pembagian akidah Islam, dan bahaya penyimpangan akidah. Dokumen ini juga menjelaskan perkembangan pemahaman akidah sejak zaman rasul hingga saat ini.
Teks tersebut membahas tentang tiga jenis tauhid yang terkandung dalam surat Al-Fatihah yaitu tauhid rububiyah (mengakui Allah sebagai pencipta dan penguasa), tauhid uluhiyah (mengakui Allah sebagai objek ibadah tunggal), dan tauhid asma wa sifat (mengakui nama dan sifat Allah sesuai dengan apa yang telah ditetapkan). Surat Al-Fatihah merupakan contoh yang baik karena telah secara impl
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Laporan Pembina Pramuka SD dalam format doc dapat anda jadikan sebagai rujukan dalam membuat laporan. silakan download di sini https://unduhperangkatku.com/contoh-laporan-kegiatan-pramuka-format-word/
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
4. Sejarah
al-Asy’ariyah
Abū al-Ḥasan ‘Alī ibn Isma‘īl al-
Asy‘arī lahir di Bashrah pada 260 H /
873 M dan meninggal pada 324 H/ 935
M. Dia adalah murid dari seorang
tokoh Mu’tazilah yang bernama al-
Jubba’ī. Terkadang ketika ada
perdebatan, al-Jubba’ī diwakilkan oleh
al-Asy’arī. Sebelum akhirnya
membuat aliran sendiri, al-Asy’arī
mengikut paham Mu’tazilah selama 40
tahun
Sebab yang menceritakan ke luarnya al-
Asy’arī dari aliran yang sudah
dipercayainya selama 40 tahun adalah
ketika dia bermimpi bertemu Rasulullah
saw. Dalam mimpinya Rasulullah
mengatakan bahwa pemikiran Mu’tazilah
adalah salah dan menyuruh al-Asy’arī
untuk membela sunnahnya. Adapula sebab
lainnya dikarenakan diskusinya dengan al-
Jubba’ī. Setelah bermimpi bertemu
dengan Rasulullah saw, al-Asy’arī lalu
berdiam di rumahnya selama 15 hari
untuk merenungkan pemikiran-pemikiran
Mu’tazilah.
Supriadin, al-Asy’arīyah, Sejarah, Abū Ḥasan al-Asy’arī dan Doktrin-Doktrin Teologinya (Sulesana, Vol. 9,
No. 2, Tahun 2014), h. 63-64.
Harun Nasuiton, Teologi Islam, h. 66-67.
6. Akal dan
Wahyu Akal menurut al-Asya’ariyah tidak mampu
menjadikan sesuatu menjadi wajib dan tak dapat
mengetahui bahwa mengerjakan yang baik dan
menjauhi yang buruk adalah wajib bagi manusia.
Wajib mengenal Allah ditetapkan melalui wahyu
hanyalah sebagai alat untuk mengenal, sedangkan
yang mewajibkan mengenal Allah ditetapkan
melalui wahyu. Bahkan dengan wahyu pulalah
untuk dapat mengetahui ganjaran kebaikan dari
Tuhan bagi yang berbuat ketaatan, serta ganjaran
keburukan bagi yang tidak melakukan ketaatan
7. Iman adalah tashdiq bi Allah, membenarkan adanya rasul-
rasul serta berita-berita yang dibawa para rasul.
Konsekuensi dari tashdiq bi Allah adalah dibuktikan
dengan perkataan serta diaplikasikan dengan perbuatan.
Sehingga menurut penulis, iman tak cukup jika hanya ada
di hati saja. Melainkan butuh yang namanya pembuktian
melalui lisan dan perbuatan
Iman dan
Kufur
8. Pelaku Dosa
Besar
Orang mukmin yang melakukan dosa besar
masih dipandang sebagai mukmin. Karena
adab golongan al-Asy’arīyah lebih kepada
menyerahkan urusan ini kepada Tuhan.
Masalah ini pertama kali timbul ketika
peristiwa taḥkim
9. Keadilan
Tuhan
al-Asy’arīyah berbeda pendapat dengan Mu’tazilah.
Kedua aliran ini memang sering berbeda dalam banyak
hal terkait teologi. Mu’tazilah mengharuskan bahwa
Allah harus adil. Allah harus menyiksa yang salah dan
memberi pahalla kepada orang yang berbuat baik. Ya,
salah satu uṣūl al-khamsah Mu’tazilah ada tentang
keadilan. Menurut al-Asy’arīyah Allah tidak memiliki
suatu keharusan apapun, karena Allah ada penguasa
mutlak. Semua yang Allah lakukan adalah adil.
11. Sifat Tuhan
dan Melihat
Tuhan
al-Asy’arīyah berpendapat bahwa Allah memiliki sifat. Bagaimana
sifat Allah tidak diketahui caranya dan batasnya. Sifat yang
disebutkan dalam pembahasan ini tidak terbatas pada sifat semisalnya
penyayang, pengasih, atau selainnya. Akan tetapi sifat di sini juga
berarti Tuhan memiliki jasmani (anthropomorphisme), seperti Allah
memilik wajah, tangan, mata, dan seterusnya. Sehingga konsekuensi
yang ditimbulkan nanti bahwa Allah dapat dilihat di hari kemudian.
Karena Mu’tazilah menolak Allah memiliki sifat, maka mereka
menolak bahwa Allah dapat dilihat di hari kemudian. Sangat berbeda
dengan al-Asy’arīyah yang berpendapat bahwa Allah dapat dilihat
nanti di hari kemudian.
Wajah-wajah (orang-orang Mu’min) pada hari itu berseri-seri, kepada
Tuhannyalah mereka melihat, (Qs. al-Qiyāmah/75: 22-23.
12. Al-Qur’an adalah
Qadim
Pemikiran kalam al-Asy’ari tentang Kalam Allah
(al-Qur’an) ini dibedakannya menjadi dua,
Kalam Nafsi yakni firman Allah yang bersifat
abstrak tidak berbentuk yang ada pada Zat (Diri)
Tuhan, Ia bersifat Qadim dan Azali serta tidak
berubah oleh adanya perubahan ruang, waktu dan
tempat. Maka al-Qur’an sebagai kalam Tuhan
dalam artian ini bukanlah makhluk.
Sedangkan kalam Lafzi adalah kalam Allah yang
diturunkan kepada para Rasul yang dalam bentuk
huruf atau kata-kata yang dapat ditulis, dibaca
atau disuarakan oleh makhluk-Nya, yakni berupa
al-Qur’an yang dapat dibaca sehari-hari. Maka
kalam dalam artian ini bersifat hadis (baru) dan
termasuk makhluk.