Guru mempersiapkan lembar asesmen diagnostik non kognitif untuk mengidentifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik, kemudian peserta didik mengisi lembar tersebut secara jujur untuk menjelaskan kondisi diri. Guru menanyakan kesulitan yang dialami peserta didik dalam pengisian lembar asesmen.
Dokumen ini membahas pengertian Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), dan Tujuan Aksi Pembelajaran (ATP). CP adalah kompetensi yang harus dicapai peserta didik dalam satu fase, sedangkan TP dan ATP merupakan penjabaran lebih rinci dan operasional dari CP untuk memandu kegiatan pembelajaran sehari-hari. Dokumen ini juga memberikan contoh penyusunan ATP dan TP.
Dokumen tersebut merangkum penggunaan pertanyaan pemantik oleh guru untuk memulai proyek membuat sabun cuci piring dengan murid-murid. Pertanyaan pemantik digunakan untuk memilih tema kewirausahaan dan topik pembuatan sabun, serta mendorong diskusi kelas untuk menentukan bahan alami sebagai pewarna sabun. Proyek tersebut berhasil menghasilkan produk sabun cuci piring dengan pewarna alami.
Aksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfLahitaAzizah
Setelah mengikuti pelatihan Merdeka Mengajar, para guru menyadari pentingnya memahami karakteristik dan kebutuhan setiap murid serta merefleksikan kekuatan dan kelemahan diri sendiri agar dapat mendidik murid sesuai kodratnya. Guru juga menyadari pentingnya menerapkan pembelajaran yang memerdekakan murid agar tumbuh sesuai potensinya masing-masing.
Guru mempersiapkan lembar asesmen diagnostik non kognitif untuk mengidentifikasi kebutuhan dan karakteristik peserta didik, kemudian peserta didik mengisi lembar tersebut secara jujur untuk menjelaskan kondisi diri. Guru menanyakan kesulitan yang dialami peserta didik dalam pengisian lembar asesmen.
Dokumen ini membahas pengertian Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), dan Tujuan Aksi Pembelajaran (ATP). CP adalah kompetensi yang harus dicapai peserta didik dalam satu fase, sedangkan TP dan ATP merupakan penjabaran lebih rinci dan operasional dari CP untuk memandu kegiatan pembelajaran sehari-hari. Dokumen ini juga memberikan contoh penyusunan ATP dan TP.
Dokumen tersebut merangkum penggunaan pertanyaan pemantik oleh guru untuk memulai proyek membuat sabun cuci piring dengan murid-murid. Pertanyaan pemantik digunakan untuk memilih tema kewirausahaan dan topik pembuatan sabun, serta mendorong diskusi kelas untuk menentukan bahan alami sebagai pewarna sabun. Proyek tersebut berhasil menghasilkan produk sabun cuci piring dengan pewarna alami.
Aksi Nyata Topik Merdeka Belajar - Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfLahitaAzizah
Setelah mengikuti pelatihan Merdeka Mengajar, para guru menyadari pentingnya memahami karakteristik dan kebutuhan setiap murid serta merefleksikan kekuatan dan kelemahan diri sendiri agar dapat mendidik murid sesuai kodratnya. Guru juga menyadari pentingnya menerapkan pembelajaran yang memerdekakan murid agar tumbuh sesuai potensinya masing-masing.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Diskusi tentang visi dan prakarsa perubahan di sekolah untuk meningkatkan minat dan semangat belajar siswa dengan menerapkan metode pembelajaran baru yaitu Quizizz.
2. Langkah-langkah yang diambil meliputi perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan refleksi bersama guru lain untuk mengukur ketercapaian target peningkatan minat belajar siswa
Aksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdfsusidewisusanti3
Dokumen ini membahas tentang pentingnya membuat lingkungan fisik kelas yang kaya akan teks untuk mendukung pembelajaran siswa SMP. Lingkungan sekolah yang kaya teks dimaksudkan agar siswa terbiasa membaca berbagai jenis teks sehingga dapat mengembangkan pengetahuan tentang huruf, kata, dan kalimat. Guru perlu mempersiapkan berbagai jenis teks cetak dan menciptakan lingkungan kelas yang mendukung ke
Dokumen tersebut membahas tentang melakukan asesmen awal pembelajaran untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa. Ada dua jenis asesmen diagnostik yaitu kognitif dan non kognitif. Asesmen diagnostik kognitif digunakan untuk mengukur penguasaan materi, sedangkan non kognitif untuk mengukur kondisi psikologis dan emosional siswa. Langkah-langkahnya meliputi persiapan soal, pelaksanaan
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan disiplin positif yang dimulai dari diri sendiri tanpa adanya hukuman atau hadiah, serta membuat kesepakatan kelas bersama siswa untuk menciptakan pembelajaran yang adil dan berbudaya.
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila pada Murid Guru Oleh Sri Wahy...SriWahyuni909323
Profil Pelajar Pancasila memiliki enam kompetensi yang dirumuskan sebagai dimensi kunci. Keenamnya saling berkaitan dan menguatkan sehingga upaya mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang utuh membutuhkan berkembangnya keenam dimensi tersebut secara bersamaan, tidak parsial. Keenam dimensi tersebut adalah: Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia;Dimensi Berkebhinekaan Global; Dimensi Bergotong Royong;Dimensi Mandiri; Dimensi Bernalar Kritis; dan Dimensi Kreatif.
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila pada Murid Guru Oleh Sri Wahyuni,S Pd SD dilakukan tanggal 22 Oktober 2022 di UPT SD Negeri Wlingi 02
'Pelajar Pancasila' diciptakan oleh Kak Eka Gustiwana dan dinyanyikan oleh Kak Kikan eks band Cokelat. Simak lirik lagu 'Pelajar Pancasila' yang sudah diunggah juga di akun YouTube Kemendikbud pada 11 Januari 2021
Asesmen awal literasi dilakukan untuk mengetahui tingkat kemampuan membaca siswa. Hasilnya akan membantu guru mengelompokkan siswa sesuai kemampuan untuk pembelajaran literasi yang terdiferensiasi. Asesmen dilakukan dengan mengidentifikasi kebutuhan siswa, merancang instrumen, dan merencanakan pengelolaan pembelajaran berdasarkan hasilnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian merdeka belajar dan peran guru dalam mendukung konsep tersebut, dimana merdeka belajar memberikan kebebasan kepada siswa untuk memilih mata pelajaran sesuai minatnya guna mencapai tujuan pendidikan yang menghasilkan sumber daya manusia unggul. Guru diharapkan dapat mendorong pengembangan potensi siswa secara meny
Penilaian dalam pembelajaran kurikulum merdeka dilakukan secara berkelanjutan selama proses pembelajaran berlangsung dan pada akhir semester. Guru tidak hanya melakukan penilaian tertulis tetapi juga mengamati sikap dan keaktifan siswa. Hasil penilaian dilaporkan dalam bentuk angka dan narasi dalam rapor.
Rencana pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi di SMPN 2 Malili membagi siswa ke dalam kelompok-kelompok berdasarkan gaya belajar mereka. Siswa akan belajar secara kolaboratif di dalam kelompok dan membuat produk pembelajaran berdasarkan gaya belajar masing-masing untuk menyajikan keberagaman suku bangsa di Indonesia. Metode pembelajaran ini dinilai lebih menyenangkan oleh siswa karena memungkinkan mere
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas proyek P5 tentang olah sampah jadi rupiah di SDN 1 Muncar.
2. Proyek ini bertujuan untuk menangani masalah sampah di sekitar sekolah serta membangun bank sampah.
3. Proyek ini bertujuan untuk mencapai dua dimensi yaitu beriman dan kreatif.
Aksi Nyata Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka BelajarRizalAlFatih1
Rangkuman singkat dari dokumen tersebut adalah:
1. Permainan ular tangga diterapkan dalam pembelajaran di kelas untuk membuat anak merasa bahagia dan semangat belajar.
2. Guru dan kepala sekolah merencanakan penerapan permainan pembelajaran di setiap kelas dengan berbagai metode.
3. Kegiatan permainan ular tangga berdampak positif pada motivasi dan partisipasi siswa dalam pembelajaran.
Profil Pelajar Pancasila merupakan elaborasi tujuan pendidikan nasional sekaligus komitmen bersama seluruh penyelenggara pendidikan dalam membangun sumber daya manusia Indonesia
Pada aksi nyata ini, Guru Taya (iwan Sumantri) akan mensosialisasikan Profil Pelajar Pancasila (PPP) kepada murid, Guru Ataya berkolaborasi dengan rekan guru lain dalam mengadakan kegiatan ini.
Dokumen tersebut membahas tentang merancang kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran. Ada tiga pendekatan yang dijelaskan yaitu menggunakan deskripsi kriteria, rubrik, dan interval nilai. Kriteria diperlukan untuk mengetahui apakah siswa telah mencapai tujuan pembelajaran.
Contoh Raport Proyek Pelajar Pancasila Sekolah Penggerak yang dikembangkan secara sederhana di SMP S Pusaka CIranjang, Raport dapat digunakan sementara waktu sambil menunggu raport Proyek Pelajar Pancasila yang resmi dirilis oleh KEMDIKBUDDIKTI, semoga bermanfaat
Dokumen tersebut merupakan refleksi diri seorang guru bimbingan konseling mengenai etika dan peran yang harus dimiliki dalam memberikan layanan kepada siswa. Guru tersebut menilai etika kerahasiaan, kesukarelaan, keterbukaan, normatif dan responsif sebagai kekuatan, sementara keahlian perlu ditingkatkan. Ia berencana meningkatkan keahlian konsultasi dan mengembangkan peran menjadi konselor.
Ringkasan dokumen tersebut adalah sebagai berikut:
1. Diskusi tentang visi dan prakarsa perubahan di sekolah untuk meningkatkan minat dan semangat belajar siswa dengan menerapkan metode pembelajaran baru yaitu Quizizz.
2. Langkah-langkah yang diambil meliputi perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan refleksi bersama guru lain untuk mengukur ketercapaian target peningkatan minat belajar siswa
Aksi Nyata Kaya Teks di Kelas-Susi DS SMPN 43.pdfsusidewisusanti3
Dokumen ini membahas tentang pentingnya membuat lingkungan fisik kelas yang kaya akan teks untuk mendukung pembelajaran siswa SMP. Lingkungan sekolah yang kaya teks dimaksudkan agar siswa terbiasa membaca berbagai jenis teks sehingga dapat mengembangkan pengetahuan tentang huruf, kata, dan kalimat. Guru perlu mempersiapkan berbagai jenis teks cetak dan menciptakan lingkungan kelas yang mendukung ke
Dokumen tersebut membahas tentang melakukan asesmen awal pembelajaran untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa. Ada dua jenis asesmen diagnostik yaitu kognitif dan non kognitif. Asesmen diagnostik kognitif digunakan untuk mengukur penguasaan materi, sedangkan non kognitif untuk mengukur kondisi psikologis dan emosional siswa. Langkah-langkahnya meliputi persiapan soal, pelaksanaan
Dokumen tersebut membahas tentang penerapan disiplin positif yang dimulai dari diri sendiri tanpa adanya hukuman atau hadiah, serta membuat kesepakatan kelas bersama siswa untuk menciptakan pembelajaran yang adil dan berbudaya.
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila pada Murid Guru Oleh Sri Wahy...SriWahyuni909323
Profil Pelajar Pancasila memiliki enam kompetensi yang dirumuskan sebagai dimensi kunci. Keenamnya saling berkaitan dan menguatkan sehingga upaya mewujudkan Profil Pelajar Pancasila yang utuh membutuhkan berkembangnya keenam dimensi tersebut secara bersamaan, tidak parsial. Keenam dimensi tersebut adalah: Dimensi Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia;Dimensi Berkebhinekaan Global; Dimensi Bergotong Royong;Dimensi Mandiri; Dimensi Bernalar Kritis; dan Dimensi Kreatif.
Aksi Nyata Sosialisasi Profil Pelajar Pancasila pada Murid Guru Oleh Sri Wahyuni,S Pd SD dilakukan tanggal 22 Oktober 2022 di UPT SD Negeri Wlingi 02
'Pelajar Pancasila' diciptakan oleh Kak Eka Gustiwana dan dinyanyikan oleh Kak Kikan eks band Cokelat. Simak lirik lagu 'Pelajar Pancasila' yang sudah diunggah juga di akun YouTube Kemendikbud pada 11 Januari 2021
Asesmen awal literasi dilakukan untuk mengetahui tingkat kemampuan membaca siswa. Hasilnya akan membantu guru mengelompokkan siswa sesuai kemampuan untuk pembelajaran literasi yang terdiferensiasi. Asesmen dilakukan dengan mengidentifikasi kebutuhan siswa, merancang instrumen, dan merencanakan pengelolaan pembelajaran berdasarkan hasilnya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian merdeka belajar dan peran guru dalam mendukung konsep tersebut, dimana merdeka belajar memberikan kebebasan kepada siswa untuk memilih mata pelajaran sesuai minatnya guna mencapai tujuan pendidikan yang menghasilkan sumber daya manusia unggul. Guru diharapkan dapat mendorong pengembangan potensi siswa secara meny
Penilaian dalam pembelajaran kurikulum merdeka dilakukan secara berkelanjutan selama proses pembelajaran berlangsung dan pada akhir semester. Guru tidak hanya melakukan penilaian tertulis tetapi juga mengamati sikap dan keaktifan siswa. Hasil penilaian dilaporkan dalam bentuk angka dan narasi dalam rapor.
Rencana pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi di SMPN 2 Malili membagi siswa ke dalam kelompok-kelompok berdasarkan gaya belajar mereka. Siswa akan belajar secara kolaboratif di dalam kelompok dan membuat produk pembelajaran berdasarkan gaya belajar masing-masing untuk menyajikan keberagaman suku bangsa di Indonesia. Metode pembelajaran ini dinilai lebih menyenangkan oleh siswa karena memungkinkan mere
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut membahas proyek P5 tentang olah sampah jadi rupiah di SDN 1 Muncar.
2. Proyek ini bertujuan untuk menangani masalah sampah di sekitar sekolah serta membangun bank sampah.
3. Proyek ini bertujuan untuk mencapai dua dimensi yaitu beriman dan kreatif.
Aksi Nyata Membuat Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka BelajarRizalAlFatih1
Rangkuman singkat dari dokumen tersebut adalah:
1. Permainan ular tangga diterapkan dalam pembelajaran di kelas untuk membuat anak merasa bahagia dan semangat belajar.
2. Guru dan kepala sekolah merencanakan penerapan permainan pembelajaran di setiap kelas dengan berbagai metode.
3. Kegiatan permainan ular tangga berdampak positif pada motivasi dan partisipasi siswa dalam pembelajaran.
Profil Pelajar Pancasila merupakan elaborasi tujuan pendidikan nasional sekaligus komitmen bersama seluruh penyelenggara pendidikan dalam membangun sumber daya manusia Indonesia
Pada aksi nyata ini, Guru Taya (iwan Sumantri) akan mensosialisasikan Profil Pelajar Pancasila (PPP) kepada murid, Guru Ataya berkolaborasi dengan rekan guru lain dalam mengadakan kegiatan ini.
Dokumen tersebut membahas tentang merancang kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran. Ada tiga pendekatan yang dijelaskan yaitu menggunakan deskripsi kriteria, rubrik, dan interval nilai. Kriteria diperlukan untuk mengetahui apakah siswa telah mencapai tujuan pembelajaran.
Contoh Raport Proyek Pelajar Pancasila Sekolah Penggerak yang dikembangkan secara sederhana di SMP S Pusaka CIranjang, Raport dapat digunakan sementara waktu sambil menunggu raport Proyek Pelajar Pancasila yang resmi dirilis oleh KEMDIKBUDDIKTI, semoga bermanfaat
Dokumen tersebut merupakan refleksi diri seorang guru bimbingan konseling mengenai etika dan peran yang harus dimiliki dalam memberikan layanan kepada siswa. Guru tersebut menilai etika kerahasiaan, kesukarelaan, keterbukaan, normatif dan responsif sebagai kekuatan, sementara keahlian perlu ditingkatkan. Ia berencana meningkatkan keahlian konsultasi dan mengembangkan peran menjadi konselor.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Pendidikan inklusif merupakan sistem pendidikan yang
memberikan akses kepada semua peserta didik yang
memiliki kelainan, bakat istimewa,maupun potensi tertentu
untuk mengikuti pendidikan maupun pembelajaran dalam
satu lingkungan pendidikan yang sama dengan peserta didik
umumlainya
6. 1
Guru mempersiapkan
lembar asesmen diagnostik
non kognitif
2
Peserta didik mengisi
lembar asesmen
diagnostik non kognitif
3
Peserta didik menjelaskan
keadaan dirinya dengan
jujur
4
Guru menanyakan
kesulitan yang dialami
dalam proses pengerjaan
5
Peserta didik mengumpulkan
lembar asesmen diagnostik
non kognitif yang telah diisi
6
Peserta didik mengisi
umpan balik kegiatan
yang telah dilakukan