SlideShare a Scribd company logo
PERTEMUAN 1
SemogaSemogaSemogaSemoga TuhanTuhanTuhanTuhan memberimemberimemberimemberi berkahberkahberkahberkah padapadapadapada kelaskelaskelaskelas iniiniiniini....
2
• TUJUAN
Agar Mahasiswa dapat memahami tentang
Metodologi Penelitian dan menerapkannya
dalam Penulisan Laporan Ilmiah (Artikel
Ilmiah,TA atau Skripsi dan PKM) sesuai dengan
Outline masing-masing Program Studi/Jurusan
yang telah ditetapkan oleh lembaga masing-
masing perguruan tinggi.
3
MATERI POKOK
4
Pertemuan Ke- Pokok Bahasan
1 DASAR-DASAR PENELITIAN DAN METODE ILMIAH
2 PENGUMPULAN DATA
3 RANDOM SAMPLING SEDERHANA DAN TEKNIK MEMBUAT SKALA
4 UJI VALIDITAS DAN REALIBILITAS SUATU KUESIONER
5 PANDUAN DAN SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR (TA) DAN ARTIKEL ILMIAH
6 PEDOMAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA (PKM)
7 REVIEW MATERI & QUIZ PERSIAPAN UTS
8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) – PILIHAN GANDA
9 PERSIAPAN BERKAS UNTUK PRESENTASI SELURUH KELOMPOK
10 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 1 DAN 2
11 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 3 DAN 4
12 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 5 DAN 6
13 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 7 DAN 8
14 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 9 DAN 10
15 REVIEW HASIL PRESENTASI
16 UJIAN AKHIR SEMESTER (NILAI DARI PRESENTASI)
Sumber Referensi :
• Nazir, Moh. 2005. Metodologi Penelitian. Bogor. Ghalia Indonesia.
• Sugiyono. 2007. Statistika Untuk Penelitian. Bandung. Alphabeta.
• Nugroho, Bhuono Agung. 2005. Strategi Jitu Memilih Metode Statistik
Penelitian Dengan SPSS. Yogyakarta. Andi.
• Outline TA BSI Terbaru
• Template Jurnal TK AMIK BSI
• Panduan Program Kreatifitas Mahasiswa 2014.
CATATAN :
1. Mahasiswa wajib mempunyai buku referensi tersebut.
2. Dosen diharapkan mencari referensi tambahan dari jurnal-jurnal.
5
• Pertemuan 1 s.d 6 disampaikan dengan Metode
Ceramah, Metode Diskusi dan Latihan Soal.
• Pada Pertemuan 9 s.d 14 dilakukan presentasi per
kelompok. Setiap pertemuan menampilkan beberapa
kelompok tergantung dari jumlah mahasiswa yang ada.
• Dosen menentukan mahasiswa yang akan presentasi
dari kelompok tersebut.
• Kelompok lain yang tidak mempresentasikan
makalahnya harus membuat resume dan kesimpulan
dari kelompok lain yang sedang presentasi.
6
• Tugas 1 : Bobot Nilai 25%
• Tugas 2 : Bobot Nilai 25%
• Tugas 3 : Bobot Nilai 25%
• Quiz UTS Essay : Bobot Nilai 25 %
Jadi Total Nilai TUGAS : 100%
• Tugas 4 : merupakan nilai UAS dengan bobot nilai 40%
Dengan kriteria penilaian:
- Presentasi 25 %
- Penguasaan Materi 50 %
- Makalah 25%
7
Pembentukan Kelompok disesuaikan dengan
jumlah mahasiswa di dalam kelas, misal jika
dalam 1 kelas terdapat 20 mahasiswa berarti
dibentuk 10 kelompok dimana tiap kelompok
beranggotakan 2 mahasiswa sesuai dengan
urutan Absen di Kelas.
8
Tugas 1: Pembentukan Kelompok dan Kerjakan latihan soal
yang ada di akhir Pertemuan 1 dan LTM
Tugas 2: Mencari Contoh Pengumpulan data dan menjawab
latihan soal Pilihan Ganda secara Online
Tugas 3: Mencari contoh tentang Random Sampling Sederhana
dan Teknik Membuat Skala .
Kerjakan latihan soal yang ada di akhir Pertemuan 2 dan
LTM
Tugas 4: Mencari contoh tentang Uji Validitas dan Realbilitas
Kerjakan latihan soal yang ada di akhir Pertemuan 3 dan
LTM
9
Tugas 5: Mencari contoh tentang Tugas Akhir
dan Artikel Ilmiah
Kerjakan latihan soal yang ada di akhir
Pertemuan 4 dan LTM
Tugas 6: Mencari contoh tentang PKM
Kerjakan latihan soal yang ada di akhir
Pertemuan 5 dan LTM
Tugas 7: Menjawab latihan-latihan soal untuk
persiapan UTS
Kerjakan latihan soal yang ada di akhir
Pertemuan 6 dan LTM serta soal QUIZ UTS
10
TUGAS IV: dikerjakan per kelompok sesuai yang telah di tetapkan
oleh Dosen dan harus dipresentasikan di kelas yang merupakan
nilai uas. Jika tidak bisa hadir berarti otomatis nilai uas akan
bernilai nol.
1. Mahasiswa membuat sebuah artikel ilmiah dengan tema bisa ditentukan
oleh masing-masing mahasiswa, dengan catatan harus berbeda dengan
kelompok yang lain. (tentang Random Sampling Sederhana, Teknik
Membuat Skala, Uji validitas dan realibilitas)
2. Mahasiswa meringkas dan menjelaskan sebuah contoh tugas akhir (TA)
dengan tema bisa ditentukan oleh masing-masing mahasiswa, dengan
catatan harus berbeda dengan kelompok yang lain.
3. Mahasiswa meringkas dan menjelaskan sebuah contoh program kretifitas
mahasiswa (PKM) dengan tema bisa ditentukan oleh masing-masing
mahasiswa, dengan catatan harus berbeda dengan kelompok yang lain.
11
Pendahuluan
Apakah yang dimaksud dengan Penelitian ?
Mengapa Penelitian diperlukan ?
Apa ciri dari Metode Ilmiah ?
Mengapa Manajer dan pengambil keputusan perlu
memahami penelitian ?
Inilah beberapa pertanyaan mendasar yang akan di bahas
pada pertemuan ini.
Pengertian Penelitian
1. Menurut Webter Dictionary, Penelitian adalah investigasi
atau eksperimen yang bertujuan untuk menemukan dan
interpretasi atas fakta, revisi atas teori atau hukum
karena terdapat fakta baru, atau aplikasi praktikal atas
teori atau hukum yang telah direvisi
2. Menurut Donald & William (1997), penelitian ilmiah
adalah penyelidikan yang sistematis, terkendali, empiris,
dan kritis mengenai fenomena-fenomena alam yang
dibimbing oleh teori dan hipotesis-hipotesis mengenai
hubungan-hubungan yang diduga antara fenomena-
fenomena tersebut.
Riset :
Suatu usaha untuk menemukan suatu hal menurut metode
yang ilmiah.
Riset memiliki 3 unsur penting, yaitu:
(1) Sasaran
(2) Usaha untuk mencapai sasaran serta
(3) Metode ilmiah (Husein, 1999).
Penelitian Bisnis :
Merupakan penyelidikan sistematis yang ditujukan pada
penyediaan informasi untuk menyelesaikan persoalan-
persoalan (Donald et al., 1997).
Untuk dunia bisnis yang berorientasi pada
pengambilan keputusan yang bersifat aplikatif,
beberapa penulis mendefinisikan penelitian bisnis
sebagai :
1. Suatu proses sistematis dan objektif yang meliputi
: pengumpulan, pencatatan dan analisis data untuk
membantu pengambilan keputusan bisnis
(zikmund, 2000:5)
2. Suatu upaya sistematis dan terorganisasi untuk
menyelidiki suatu masalah yang muncul dalam
dunia kerja yang memerlukan solusi (sekaran,
2000:3)
Ilmu Pengetahuan dan Hubungannya
dengan Penelitian
Definisi Ilmu :
Pengetahuan tentang fakta-fakta baik natura
(eksakta) maupun sosial yang berlaku umum dan
sistematik.
Proses berpikir lahir dari sesuatu rasa sangsi akan
sesuatu dan keinginan untuk memperoleh suatu
ketentuan yang kemudian tumbuh menjadi suatu
masalah yang khas.
Masalah memerlukan suatu pemecahan, dan untuk
ini dilakukan penyelidikan terhadap data yang
tersedia dengan metode yang tepat.
Hubungan antara ilmu dan penelitian
Menurut Almack (1930) hubungan antara ilmu dan
penelitian adalah seperti hasil dan proses, seperti
terlihat pada gambar di bawah ini :
PENELITIAN ILMU
PROSES HASIL
Hubungan antara ilmu dan penelitian
Menurut Whitney (1960) penelitian dan ilmu
merupakan proses dan hasilnya adalah kebenaran,
seperti terlihat pada gambar di bawah ini :
PROSES HASIL
PENELITIAN
ILMU
KEBENARAN
Manfaat Penelitian
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat
kesamaan antara Penelitian dan Ilmu, yakni
keduanya berusaha mengungkapkan kebenaran
ilmiah.
Kebenaran Ilmiah
Suatu kebenaran ilmiah dapat diterima karena :
1. Adanya koheran Konsisten
2. Adanya koresponden Berhubungan
3. Pragmatis Sifat fungsional dalam
kehidupan praktis
Penjelasan :
1. Suatu pernyataan dianggap benar jika
pernyataan tersebut koheren atau konsisten
dengan pernyataan sebelumnya
Kebenaran Ilmiah
2. Suatu pernyataan dianggap benar, jika materi
pengetahuan yang terkandung di dalam
pernyataan tersebut berhubungan atau
berkoresponden dengan objek yang dituju oleh
pernyataan tersebut.
3. Suatu pernyataan dipercayai benar karena
pernyataan tersebut mempunyai sifat fungsional
dalam kehidupan praktis atau memiliki sifat
pragmatis di dalam kehidupan sehari-hari
Berpikir secara deduktif menggunakan sifat
koheren dalam mencari kebenaran
Kebenaran Ilmiah
Sedangkan berpikir secara induktif , peneliti
menggunakan sifat koresponden dalam mencari
kebenaran
Berpikir secara deduktif adalah penarikan
kesimpulan untuk hal yang spesifik dari gejala
umum
Contoh :
Semua mahasiswa harus mengambil mata kuliah
metode penelitian. Amir adalah mahasiswa,oleh
karenanya Amir harus mengambil mata kuliah
metode penelitian
Kebenaran Ilmiah
Berpikir secara induktif adalah suatu penarikan
kesimpulan berdasarkan keadaan spesifik untuk
hal-hal yang umum
Contoh :
Mahasiswa A membawa modul pada saat kuliah
metode penelitian
Mahasiswa B membawa modul pada saat kuliah
metode penelitian
Kesimpulan : Semua mahasiswa membawa modul
pada saat kuliah metode penelitian
Jenis – Jenis Penelitian
1. Penelitian Dasar / Murni (basic research) :
Pencarian terhadap sesuatu karena ada perhatian dan
keingintahuan terhadap hasil sesuatu aktivitas.
Hasilnya :Pengetahuan umum, yaitu alat untuk
memecahkan masalah-masalah praktika.
2. Penelitian Terapan (applied research) :
Penyelidikan yang hati-hati, sistematik dan terus -
menerus terhadap suatu masalah dengan tujuan untuk
digunakan dengan segera untuk keperluan seseuatu.
Hasilnya : Aplikasi baru dari penelitian yang telah ada.
Penelitian Terapan
Ada 3 (tiga) jenis penelitian terapan, yaitu :
1. Penelitian evaluasi : penelitian yang diharapkan dapat
memberikan masukan atau mendukung pengambilan
keputusan tentang nilai relatif dari dua atau lebih
alternatif tindakan. Penelitian jenis ini lebih
menekankan pada “ APA KARYA TERBAIK “ dan
bukannya “ MENGAPA HARUS BERKARYA “.
2. Penelitian dan Pengembangan : penelitian yang
bertujuan untuk mengembangkan produk sehingga
produk tersebut mempunyai kualitas yang lebih
tinggi.
3. Penelitian tindakan : penelitian yang dilakukan untuk
segera dipergunakan sebagai dasar tindakan
pemecahan masalah yang ada.
Kualifikasi Peneliti
Whitney (1960) memberikan beberapa kriteria yang harus
dimiliki peneliti adalah sebagai berikut :
1. Daya nalar
2. Originalitas
3. Daya ingat
4. Kewaspadaan
5. Akurat
6. Dapat bekerja sama
7. Kesehatan
8. Semangat
9. Pandangan moral
Pengertian Metode Ilmiah
Menurut ALMACK (1939) mendefinisikan Metode
ilmiah sebagai suatu cara untuk menerapkan prinsip-
prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan dan
penjelasan kebenaran.
Kriteria Metode Ilmiah
1. Berdasarkan fakta
2. Bebas dari prasangka
3. Menggunakan prinsip-prinsip analisis
4. Perumusan masalah, antara lain dengan menyusun
hipotesis
5. Menggunakan ukuran obyektif
6. Menggunakan teknik kuantitatif dan atau kualitatif
Tahapan Metode Ilmiah
1. Memilih dan mendefinisikan masalah
2. Survei data yang tersedia
3. Merumuskan hipotesis (bila penelitian bertujuan
menguji hipotesis)
4. Menyusun kerangka analisa dan alat-alat dalam
menguji hipotesis
5. Mengumpulkan data
6. Mengolah, menganalisa dan membuat interpretasi
7. Generalisasi dan membuat kesimpulan
8. Membuat laporan penelitian
Sifat Penelitian
1. Bersifat Kualitatif / QUALITATIF
2. Bersifat Kuantitatif / QUANTITATIF
Masalah utama yang biasa dihadapi para peneliti
pemula adalah menentukan metode penelitian
yang paling tepat : Qualitatif atau Quantitatif
Jawabannya tergantung pada masalah yang
hendak diriset dan yang paling tepat untuk
menjawab permasalahan yang dihadapi.
Suatu permasalahan umum yang sama, mungkin
dapat diteliti melalui berbagai metode sehingga
diperoleh hasil penelitian yang memuaskan
METODE PENELITIAN :
Metode Penelitian akan memberi gambaran atas:
1. Bagaimana suatu Riset akan dilaksanakan; atau
Bagaimana melanjutkan suatu riset yang pernah
ada.
2. Pertanyaan dan tujuan/objektif
3. Teknik atau instrumen yang akan digunakan untuk
mengumpulkan data
4. Jenis data yang akan dikumpulkan
5. Bagaimana cara yang akan digunakan peneliti untuk
menganalisa data
6. Kesimpulan yang dapat diperoleh
Pengelompokkan Penelitian
Dewasa ini pengelompokan penelitian lebih
banyak di dasarkan pada :
1. Sifat masalah yang dipecahkan
2. Alat dan tehnik yang digunakan
3. Tempat penelitian
4. Waktu jangkauan penelitian
5. Daerah penelitian
Metode Dalam Penelitian
Penelitian dapat dikelompokkan menjadi 5 (lima)
metode penelitian dimana penetapan dan
pemilihan metode penelitian ini sangat
berhubungan dengan desain dari penelitian itu
sendiri, yaitu :
1. Metode sejarah
2. Metode deskriptif / survei
3. Metode eksperimental
4. Metode grounded research
5. Metode penelitian tindakan
1Metode Sejarah
Bertujuan untuk memberikan rekonstruksi masa lampau
secara sistematis, dengan mengumpulkan, mengevaluasi,
menjelaskan dan mensintesis bukti bukti untuk
menegakkan fakta dan menarik kesimpulan secara tepat
Ciri khas metode sejarah
1. Tergantung pada data yang diamati orang
lain dimasa lampau
2. Lebih banyak menggunakan data primer
daripada data sekunder
3. Menggali informasi yang tua yang tidak
diterbitkan,tidak dikutip dalam bahan
acuan standar
4. Sumber data harus dinyatakan secara
definitif
Sumber data pada Metode Sejarah
Terdapat 2 (dua) sumber data dalam metode
sejarah yaitu :
1. Remain dan Dokumen
2. Sumber Primer dan Sekunder
Remain atau relics :
Bahan-bahan fisis atau tulisan yang mempunyai
nilai-nilai sejarah yang terdapat tanpa suatu
kesadaran menghasilkannya untuk suatu
keperluan pembuktian sejarah. Termasuk disini
: alat perkakas, perhiasan kuno, bangunan
seperti piramida,canda, senjata, sendok, dll
Sumber data pada Metode Sejarah
Document
Laporan dari kejadian-kejadian yang berisi
pandangan serta pemikiran-pemikiran
manusia di masa yang lalu. Contoh : buku
harian, batu bertulis, daun-daun lontar, relief-
relief pada candi, surat-surat kabar, dsb
Sumber Primer
Tempat atau gudang penyimpan yang orisinal
dari data sejarah. Contoh : catatan resmi
yang dibuat pada suatu acara atau upacara,
saksi mata, keputusan rapat, foto-foto, dll
Sumber data pada Metode Sejarah
Sumber Sekunder
Catatan tentang adanya suatu peristiwa,
ataupun catatan-catatan yang jaraknya telah
jauh dari sumber orisinil
Contoh : Keputusan rapat suatu perkumpulan
bukan di dasarkan dari keputusan dari rapat
itu sendiri, tetapi dari sumber berita di surat
kabar.
Metode Deskriptif
Adalah metode penelitian untuk membuat gambaran
mengenai kejadian.
Tujuan : Untuk menggambarkan secara sistematis,
faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta
hubungan antar fenomena yang diselidiki.
Riset secara deskriptif mencoba memperoleh
jawaban atas pertanyaan Siapa (who), Apa (what),
Kapan/Bilamana (When) dan kadang kala Bagaimana
(how). Peneliti kerap mendeskripsikan suatu subjek
dengan penciptaan suatu kelompok masalah, kejadian
dan orang.
Riset semacam ini menuntut sang peneliti melakukan
pengumpulan data dan menghabiskan waktu untuk
observasi atas berbagai kejadian atau karakter (dikenal
dengan istilah variabel riset).
Riset Eksplanasi
Ketika riset deskriptif dilanjutkan dengan mencari
jawaban atau penjelasan atas suatu fenomena
maka riset tersebut menjadi riset explanatory.
Riset explanatory secara sederhana mencari
jawaban atas pertanyaan mengapa (Why). Perlu
diketahui bahwa akademisi masih
memperdebatkan batasan antara riset deskriptif
dan explanatory, karena kerap riset explanatory
juga mencari jawaban atas pertanyaan Bagaimana
(How).
Adalah metode yang dilakukan dengan
mengadakan manipulasi terhadap obyek
penelitian dan adanya kontrol.
Tujuan : Untuk menyelidiki ada tidaknya hubungan
sebab akibat dan berapa besar hubungan sebab
akibat tersebut dengan cara memberikan
perlakuan-perlakuan tertentu dan menyediakan
kontrol untuk perbandingan.
Metode ini umumnya dilaksanakan untuk
penelitian-penelitian ilmu eksakta / ilmu natura.
Metode eksperimental
Metode Deskriptif :
Tidak terdapat kontrol
Variabel yang diteliti tidak dimanipulasi
Metode Eksperimental :
Adanya kontrol
Manipulasi terhadap variabel
Objek diatur lebih dahulu untuk diberikan
perlakuan-perlakuan
Perbedaan Metode Deskriptif dengan
Metode Eksperimental
1. Masalah yang dipilih harus penting dan dapat
dipecahkan.
2. Variabel dalam percobaan harus didefinisikan
dengan seterang-terangnya.
3. Percobaan harus dilaksanakan dengan desain
percobaan yang cocok.
4. Ketelitian dalam observasi dan ketepatan
ukuran sangat diperlukan.
5. Metode, material dan referensi harus
dijelaskan.
6. Analisis Uji statistik.
7. Interpretasi dan generalisasi
Beberapa Kriteria Umum Metode
Eksperimental
Adalah suatu metode penelitian yang
berdasarkan kepada fakta dan menggunakan
analisis perbandingan.
Tujuan :
Untuk mengadakan generalisasi empiris,
menetapkan konsep-konsep, membuktikan
dan mengembangkan teori.
Metode Grounded Research
1. Data sebagai sumber teori dan sumber hipotesis
2. Dasar analisisnya adalah sifat-sifat yang
ditemukan.
3. Pengumpulan data dan analisis data berjalan pada
waktu yang bersamaan.
Ciri-ciri Grounded Research
Tahapan Grounded Research
1. Tentukan masalah yang ingin diselidiki
2. Kumpulkan data
3. Analisis dan penjelasan
4. Kesimpulan
Adalah suatu penelitian yang dikembangkan bersama-
sama antara peneliti dan pengambil keputusan
tentang variabel-variabel yang dapat dimanipulasi
dan dapat digunakan untuk menentukan kebijakan
dan pembangunan.
Tujuan :
Untuk memperoleh penemuan yang signifikan
secara operasional sehingga dapat digunakan ketika
kebijakan dilaksanakan.
Metode Penelitian Tindakan
Penelitian Tindakan adalah suatu paradigma yang
memungkinkan peneliti mengembangkan pemahaman
atau pengetahuan atas suatu praktek.
Keunggulan utama penelitian tindakan adalah
memungkinkan riset dilakukan dalam situasa dimana
metode riset lain sulit untuk diterapkan
1. Rumuskan masalah
2. Kumpulkan data teori yang tersedia
3. Rumuskan hipotesis
4. Membuat desain penelitian
5. Tentukan kriteria evaluasi, teknik
pengukuran dan analisis yang digunakan.
6. Kumpulkan data
7. Analisis data
8. Interpretasi dan membuat kesimpulan
Langkah-langkah Pokok Metode
Penelitian Tindakan
1. Percobaan harus bebas dari bias
2. Percobaan harus mempunyai ukuran
terhadap error/kesalahan
3. Percobaan harus punya ketetapan
4. Tujuan harus didefinisikan sejelas-jelasnya
5. Percobaan harus punya jangkauan yang
cukup
Syarat-syarat percobaan
yang baik :
Analisis Data
Analisis data merupakan bagian yang amat penting dalam
metode ilmiah karena dengan analisis suatu data dapat
diberi arti dan makna yang berguna dalam
memecahkan masalah penelitian.
Data mentah yang telah dikumpulkan oleh peneliti tidak
akan ada gunanya jika tidak dianalisa. Data mentah
tersebut diklasifikasikan untuk memudahkan dalam
pengolahan dan analisa data.
Tahapan Pengolahan Data
1. Mengedit data ( Editing )
Beberapa hal yang diperhatikan dalam mengedit data :
Apakah data sudah lengkap dan sempurna ?
Apakah data sudah cukup jelas dan konsisten
Apakah ada jawaban yang tidak sesuai ?
2. Mengkode data ( Coding )
Pemberian kode kepada jawaban sangat penting jika
pengolahan data dilakukan dengan komputer.
Pemberian kode dapat dilakukan dengan melihat
jenis pertanyaan dan jawaban dari pertanyaannya.
Tahapan Pengolahan Data
3. Membuat tabulasi
adalah memasukkan data ke dalam tabel dan
mengatur angka-angka sehingga mudah dalam
menghitungnya.
4. Analisis data
adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk
yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan.
5. Penafsiran / Interpretasi
adalah penjelasan yang terperinci mengenai arti
yang sebenarnya dari materi yang dipaparkan.
Analisis Deskriptif
Adalah transformasi data mentah menjadi
suatu bentuk yang memudahkannya untuk
dipahami serta diiterprestasikan; termasuk
pengaturan, pengurutan, dan mainipulasi data
untuk menghasilkan informasi deksriptif.
Terdapat beberapa alternatif cara analisis
deskriptif, tergantung pada tipe pengukuran
variabelnya
Definisi Penelitian Kualitatif
Bogdan dan Taylor mendefinisikan metodologi kualitatif
sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data
deskriptif berupa kata kata tertulis atau lisan dari orang
orang dan perilaku yang dapat diamati
Kirk dan Miller mendefinisikan bahwa penelitian
kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan
sosial yang secara fundamental bergantung pada
pengamatan pada manusia dalam kawasannya sendiri
dan berhubungan dengan orang tersebut dalam
bahasanya dan dalam peristilahannya
Karakteristik Penelitian Kualitatif
1. Melakukan penelitian pada latar alamiah
2. Manusia sebagai alat pengumpul data utama
3. Menggunakan metode kualitatif
4. Menggunakan analisis data secara induktif
5. Penyusunan teori dimulai dari pengumpulan data yang saling
berhubungan
6. Data yang dikumpulkan berupa kata-kata,gambar, dan bukan angka-
angka
7. Lebih mementingkan proses daripada hasil
8. Batasan penelitian ditentukan oleh tujuan penelitian
9. Adanya kriteria khusus untuk keabsahan data
10. Desain penelitian bersifat sementara, yang terus menerus
disesuaikan kenyataan di lapangan
11. Hasil penelitian dirundingkan dan disepakati bersama
Analisis Data Kualitatif
1. Atur dan siapkan data untuk analisis
2. Baca seluruh data. Dapatkan gambaran masalah secara
keseluruhan.
3. Mulai analisis dengan proses kodefikasi
4. Susun suatu deskripsi dari objek penelitian
(masyarakat/kelompok/grup, dsb) baik dalam bentuk katagori atau
tema.
5. Interpretasikan dan beri makna bagi tema (tulisan, gambar, dsb)
Penelitian Kualitatif
1. Penelitian Tindakan / Action Research
2. Studi Kasus
3. Ethnography
4. Grounded Theory
Masalah Penelitian
Masalah Penelitian /Research Question
Dalam studi atau riset atau penelitian kualitatif, peneliti kerap
mengunakan kalimat tanya, dan bukan kalimat peryataan atau
hipotesis.
Contoh:
Bagaimana siswa memanfaatkan internet sebagai sarana
pengembangan ilmu?
Paradigma adalah
• Suatu dasar (sementara) yang dapat diterima dari pada suatu disiplin
• Pada umumnya diterima sebagai skema bagi pemilihan dan
pemecahan masalah
• Asumsi dasar sekaligus penjelasan
Paradigma
Perbedaan Paradigma Ilmiah
dan Alamiah
Ilmiah
(kuantitatif)
Alamiah
(Kualitatif)
Tehnik yang
digunakan
Kuantitatif Kualitatif
Kriteria kualitas
Rigor; kesahihan
obyektivitas
Relevansi
Sumber teori Berdasar teori
Dari dasar
pengamatan
Kuantitatif kualitatif
Persoalan
kausalitas
Dapatkah x
menyebabkan y
Apakah x
menyebabkan y
Tipe
pengetahuan
yang digunakan
Proposisional
Proposisional
yang diketahui
bersama
Pendirian Reduksionis Ekspansionis
Maksud Verifikasi Ekspansionis
Kuantitatif Kualitatif
Latar Laboratorium Alam
Perlakuan Stabil Bervariasi
Satuan kajian
Unsur kontekstual
Variabel
kontrol
Pola Pola
Turut campur
atas undangan
Kuantitatif Kualitatif
Instrumen Kertas,pensil,dll
Orang sebagai
peneliti
Penetapan
pengumpulan
data dan analisis
Sebelum
penelitian
Selama dan
sesudah
pengumpulan
data
Desain Pasti Muncul-berubah
Gaya Intervensi Seleksi

More Related Content

What's hot

Metodologi penelitian
Metodologi penelitianMetodologi penelitian
Metodologi penelitian
DeskaUliyani1
 
tujuan dan manfaat penelitian
tujuan dan manfaat penelitian tujuan dan manfaat penelitian
tujuan dan manfaat penelitian
alifemon
 
Makalah perumusan masalah penelitian
Makalah perumusan masalah penelitianMakalah perumusan masalah penelitian
Makalah perumusan masalah penelitian
yurika mariani
 
Bab 2-konsep-penyelidikan-13-28
Bab 2-konsep-penyelidikan-13-28Bab 2-konsep-penyelidikan-13-28
Bab 2-konsep-penyelidikan-13-28
farah@salim & co.
 
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6A...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6A...Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6A...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6A...
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
Pengenalan kepada penyelidikan
Pengenalan kepada penyelidikanPengenalan kepada penyelidikan
Pengenalan kepada penyelidikan
Masitah Taib
 
Ppt perumusan masalah penelitian
Ppt perumusan masalah penelitianPpt perumusan masalah penelitian
Ppt perumusan masalah penelitian
yurika mariani
 
Literature Review
Literature ReviewLiterature Review
Literature Review
Nurul Faqih Isro'i
 
Arahan untuk penulisan proposal-penyelidikan
Arahan untuk penulisan proposal-penyelidikanArahan untuk penulisan proposal-penyelidikan
Arahan untuk penulisan proposal-penyelidikanMohd Jame Abdullah
 
Laporan penyelidikan
Laporan penyelidikanLaporan penyelidikan
Laporan penyelidikan
Norzamzila Baba
 
Identifikasi permasalahan penelitian
Identifikasi permasalahan penelitianIdentifikasi permasalahan penelitian
Identifikasi permasalahan penelitian
pristanti
 
Pertimbangan dalam perumusan masalah
Pertimbangan dalam perumusan masalahPertimbangan dalam perumusan masalah
Pertimbangan dalam perumusan masalah20012011
 
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
Langkah langkah-penyusunan-proposal
Langkah langkah-penyusunan-proposalLangkah langkah-penyusunan-proposal
Langkah langkah-penyusunan-proposalRiri Pekredastif
 
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6B | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6B | D...Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6B | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6B | D...
Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN
CutMeutia3
 
Metodologi Penelitian
Metodologi PenelitianMetodologi Penelitian
Metodologi Penelitian
Nurul Faqih Isro'i
 

What's hot (19)

Metodologi penelitian
Metodologi penelitianMetodologi penelitian
Metodologi penelitian
 
tujuan dan manfaat penelitian
tujuan dan manfaat penelitian tujuan dan manfaat penelitian
tujuan dan manfaat penelitian
 
Makalah perumusan masalah penelitian
Makalah perumusan masalah penelitianMakalah perumusan masalah penelitian
Makalah perumusan masalah penelitian
 
Bab 2-konsep-penyelidikan-13-28
Bab 2-konsep-penyelidikan-13-28Bab 2-konsep-penyelidikan-13-28
Bab 2-konsep-penyelidikan-13-28
 
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6A...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6A...Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6A...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6A...
 
Pengenalan kepada penyelidikan
Pengenalan kepada penyelidikanPengenalan kepada penyelidikan
Pengenalan kepada penyelidikan
 
Ppt perumusan masalah penelitian
Ppt perumusan masalah penelitianPpt perumusan masalah penelitian
Ppt perumusan masalah penelitian
 
Literature Review
Literature ReviewLiterature Review
Literature Review
 
Arahan untuk penulisan proposal-penyelidikan
Arahan untuk penulisan proposal-penyelidikanArahan untuk penulisan proposal-penyelidikan
Arahan untuk penulisan proposal-penyelidikan
 
Laporan penyelidikan
Laporan penyelidikanLaporan penyelidikan
Laporan penyelidikan
 
Identifikasi permasalahan penelitian
Identifikasi permasalahan penelitianIdentifikasi permasalahan penelitian
Identifikasi permasalahan penelitian
 
Pertimbangan dalam perumusan masalah
Pertimbangan dalam perumusan masalahPertimbangan dalam perumusan masalah
Pertimbangan dalam perumusan masalah
 
Masalah penelitian
Masalah penelitianMasalah penelitian
Masalah penelitian
 
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
Ppt Metodologi Penelitian: 3. Rumusan Masalah & Tujuan Penelitian | Kelas: 6H...
 
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
Ppt Metodologi Penelitian: 2. Etika Penelitian & Plagiarisme | Kelas: 6H | Do...
 
Langkah langkah-penyusunan-proposal
Langkah langkah-penyusunan-proposalLangkah langkah-penyusunan-proposal
Langkah langkah-penyusunan-proposal
 
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6B | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6B | D...Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6B | D...
Ppt Metodologi Penelitian: 1. Pengantar Metodologi Penelitian | Kelas: 6B | D...
 
PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN PPT RANCANGAN PENELITIAN
PPT RANCANGAN PENELITIAN
 
Metodologi Penelitian
Metodologi PenelitianMetodologi Penelitian
Metodologi Penelitian
 

Similar to 948 p01

Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah Assagaf
 
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah Assagaf
 
Aminullah assagaf pertemuan hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf pertemuan hotel sofyan 21 des 2019Aminullah assagaf pertemuan hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf pertemuan hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah Assagaf
 
Metodologi-Penelitian-RPS.pdf
Metodologi-Penelitian-RPS.pdfMetodologi-Penelitian-RPS.pdf
Metodologi-Penelitian-RPS.pdf
GitaLavenia2
 
Pedoman penyususnan proposal pgmi
Pedoman penyususnan proposal pgmiPedoman penyususnan proposal pgmi
Pedoman penyususnan proposal pgmi
Nesi Anti Andini
 
Pengertian masalah penelitian
Pengertian masalah penelitianPengertian masalah penelitian
Pengertian masalah penelitian
Yocta Rahman
 
5_6192791702038643655.pptx
5_6192791702038643655.pptx5_6192791702038643655.pptx
5_6192791702038643655.pptx
PangeranHasibuan
 
masalah , hipotesis , dan analisis
masalah , hipotesis , dan analisismasalah , hipotesis , dan analisis
masalah , hipotesis , dan analisis
Shinta
 
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Firman Nugraha
 
Materi 1 - konsep dasar penelitian
Materi 1 - konsep dasar penelitianMateri 1 - konsep dasar penelitian
Materi 1 - konsep dasar penelitian
toha ardi nugraha
 
Berpikir ilmiah 2016
Berpikir ilmiah 2016Berpikir ilmiah 2016
Berpikir ilmiah 2016
Ibrahim Doru
 
metodologi penelitian karya tulis semester 4
metodologi penelitian karya tulis semester 4metodologi penelitian karya tulis semester 4
metodologi penelitian karya tulis semester 4
NadiyaSujatmiko
 
Slide seminar dan karya ilmiah (1)
Slide seminar dan karya ilmiah (1)Slide seminar dan karya ilmiah (1)
Slide seminar dan karya ilmiah (1)
Endang Retnoningsih
 
2. kajian teori dan hipotesis bab ii(joko vedc)
2. kajian teori dan hipotesis bab ii(joko vedc)2. kajian teori dan hipotesis bab ii(joko vedc)
2. kajian teori dan hipotesis bab ii(joko vedc)
homeSchool7
 
METODE PENELITIAN.ppt
METODE PENELITIAN.pptMETODE PENELITIAN.ppt
METODE PENELITIAN.ppt
ssuser625035
 
Pertemuan 1 Seminar Karya Ilmiah & MPTA
Pertemuan 1 Seminar Karya Ilmiah & MPTAPertemuan 1 Seminar Karya Ilmiah & MPTA
Pertemuan 1 Seminar Karya Ilmiah & MPTA
Endang Retnoningsih
 
Makalah Jenis - Jenis Penelitian
Makalah Jenis - Jenis PenelitianMakalah Jenis - Jenis Penelitian
Makalah Jenis - Jenis Penelitian
Ratih Memah
 
Erwin umasugi, hapzi ali, met ilmiah & proses lit bis, ut ternate, 2017
Erwin umasugi, hapzi ali, met ilmiah & proses lit bis, ut ternate, 2017Erwin umasugi, hapzi ali, met ilmiah & proses lit bis, ut ternate, 2017
Erwin umasugi, hapzi ali, met ilmiah & proses lit bis, ut ternate, 2017
Erwin Umasugi
 
Panduan proposal dan skripsi ptk
Panduan  proposal dan skripsi ptkPanduan  proposal dan skripsi ptk
Panduan proposal dan skripsi ptk
Dr. Afi Parnawi, M.Pd
 

Similar to 948 p01 (20)

Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
 
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf umt ph d_hotel sofyan 21 des 2019
 
Aminullah assagaf pertemuan hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf pertemuan hotel sofyan 21 des 2019Aminullah assagaf pertemuan hotel sofyan 21 des 2019
Aminullah assagaf pertemuan hotel sofyan 21 des 2019
 
Metodologi-Penelitian-RPS.pdf
Metodologi-Penelitian-RPS.pdfMetodologi-Penelitian-RPS.pdf
Metodologi-Penelitian-RPS.pdf
 
Pedoman penyususnan proposal pgmi
Pedoman penyususnan proposal pgmiPedoman penyususnan proposal pgmi
Pedoman penyususnan proposal pgmi
 
Pengertian masalah penelitian
Pengertian masalah penelitianPengertian masalah penelitian
Pengertian masalah penelitian
 
5_6192791702038643655.pptx
5_6192791702038643655.pptx5_6192791702038643655.pptx
5_6192791702038643655.pptx
 
masalah , hipotesis , dan analisis
masalah , hipotesis , dan analisismasalah , hipotesis , dan analisis
masalah , hipotesis , dan analisis
 
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
Bagaimana Mempresentasikan Laporan PTK anda?
 
Materi 1 - konsep dasar penelitian
Materi 1 - konsep dasar penelitianMateri 1 - konsep dasar penelitian
Materi 1 - konsep dasar penelitian
 
Berpikir ilmiah 2016
Berpikir ilmiah 2016Berpikir ilmiah 2016
Berpikir ilmiah 2016
 
metodologi penelitian karya tulis semester 4
metodologi penelitian karya tulis semester 4metodologi penelitian karya tulis semester 4
metodologi penelitian karya tulis semester 4
 
Slide seminar dan karya ilmiah (1)
Slide seminar dan karya ilmiah (1)Slide seminar dan karya ilmiah (1)
Slide seminar dan karya ilmiah (1)
 
2. kajian teori dan hipotesis bab ii(joko vedc)
2. kajian teori dan hipotesis bab ii(joko vedc)2. kajian teori dan hipotesis bab ii(joko vedc)
2. kajian teori dan hipotesis bab ii(joko vedc)
 
METODE PENELITIAN.ppt
METODE PENELITIAN.pptMETODE PENELITIAN.ppt
METODE PENELITIAN.ppt
 
Pertemuan 1 Seminar Karya Ilmiah & MPTA
Pertemuan 1 Seminar Karya Ilmiah & MPTAPertemuan 1 Seminar Karya Ilmiah & MPTA
Pertemuan 1 Seminar Karya Ilmiah & MPTA
 
Makalah Jenis - Jenis Penelitian
Makalah Jenis - Jenis PenelitianMakalah Jenis - Jenis Penelitian
Makalah Jenis - Jenis Penelitian
 
Erwin umasugi, hapzi ali, met ilmiah & proses lit bis, ut ternate, 2017
Erwin umasugi, hapzi ali, met ilmiah & proses lit bis, ut ternate, 2017Erwin umasugi, hapzi ali, met ilmiah & proses lit bis, ut ternate, 2017
Erwin umasugi, hapzi ali, met ilmiah & proses lit bis, ut ternate, 2017
 
Panduan proposal dan skripsi ptk
Panduan  proposal dan skripsi ptkPanduan  proposal dan skripsi ptk
Panduan proposal dan skripsi ptk
 
MP_20111004
MP_20111004MP_20111004
MP_20111004
 

More from Bina Sarana Informatika (20)

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI
 
948 p06
948 p06948 p06
948 p06
 
948 p05
948 p05 948 p05
948 p05
 
948 p04
948 p04948 p04
948 p04
 
948 p02
948 p02 948 p02
948 p02
 
948 p03
948 p03 948 p03
948 p03
 
948 p06
948 p06948 p06
948 p06
 
948 p05
948 p05948 p05
948 p05
 
948 p04
948 p04948 p04
948 p04
 
948 p03
948 p03948 p03
948 p03
 
948 p02
948 p02948 p02
948 p02
 
948 p01
948 p01948 p01
948 p01
 
948 ltm metode penelitian - 3 sks
948 ltm metode penelitian - 3 sks948 ltm metode penelitian - 3 sks
948 ltm metode penelitian - 3 sks
 
Kuiz dasar manajemen bisnis pert 9 14
Kuiz dasar manajemen bisnis pert 9 14Kuiz dasar manajemen bisnis pert 9 14
Kuiz dasar manajemen bisnis pert 9 14
 
Silabus bahasa inggris ii
Silabus bahasa inggris iiSilabus bahasa inggris ii
Silabus bahasa inggris ii
 
Silabus bahasa inggris ii ok
Silabus bahasa inggris ii okSilabus bahasa inggris ii ok
Silabus bahasa inggris ii ok
 
Meeting 14 ok
Meeting 14 okMeeting 14 ok
Meeting 14 ok
 
Meeting 12 ok
Meeting 12 okMeeting 12 ok
Meeting 12 ok
 
Meeting 10 ok
Meeting 10 okMeeting 10 ok
Meeting 10 ok
 
Meeting 6 ok
Meeting 6 okMeeting 6 ok
Meeting 6 ok
 

Recently uploaded

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
UmyHasna1
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
LucyKristinaS
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
mohfedri24
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
gloriosaesy
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
bobobodo693
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
nawasenamerta
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 

Recently uploaded (20)

Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdfLaporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
Laporan Kegiatan Pramuka Tugas Tambahan PMM.pdf
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptxDiseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
Diseminasi Budaya Positif Lucy Kristina S.pptx
 
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
ppt materi aliran aliran pendidikan pai 9
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptxSEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
SEMINAR PPG DAN PPL ppg prajabatan 2024.pptx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptxBab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
Bab 3 Sejarah Kerajaan Hindu-Buddha.pptx
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 

948 p01

  • 2. SemogaSemogaSemogaSemoga TuhanTuhanTuhanTuhan memberimemberimemberimemberi berkahberkahberkahberkah padapadapadapada kelaskelaskelaskelas iniiniiniini.... 2
  • 3. • TUJUAN Agar Mahasiswa dapat memahami tentang Metodologi Penelitian dan menerapkannya dalam Penulisan Laporan Ilmiah (Artikel Ilmiah,TA atau Skripsi dan PKM) sesuai dengan Outline masing-masing Program Studi/Jurusan yang telah ditetapkan oleh lembaga masing- masing perguruan tinggi. 3
  • 4. MATERI POKOK 4 Pertemuan Ke- Pokok Bahasan 1 DASAR-DASAR PENELITIAN DAN METODE ILMIAH 2 PENGUMPULAN DATA 3 RANDOM SAMPLING SEDERHANA DAN TEKNIK MEMBUAT SKALA 4 UJI VALIDITAS DAN REALIBILITAS SUATU KUESIONER 5 PANDUAN DAN SISTEMATIKA PENULISAN TUGAS AKHIR (TA) DAN ARTIKEL ILMIAH 6 PEDOMAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA (PKM) 7 REVIEW MATERI & QUIZ PERSIAPAN UTS 8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) – PILIHAN GANDA 9 PERSIAPAN BERKAS UNTUK PRESENTASI SELURUH KELOMPOK 10 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 1 DAN 2 11 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 3 DAN 4 12 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 5 DAN 6 13 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 7 DAN 8 14 PRESENTASI ARTIKEL ILMIAH, REVIEW TA DAN REVIEW PKM KELOMPOK 9 DAN 10 15 REVIEW HASIL PRESENTASI 16 UJIAN AKHIR SEMESTER (NILAI DARI PRESENTASI)
  • 5. Sumber Referensi : • Nazir, Moh. 2005. Metodologi Penelitian. Bogor. Ghalia Indonesia. • Sugiyono. 2007. Statistika Untuk Penelitian. Bandung. Alphabeta. • Nugroho, Bhuono Agung. 2005. Strategi Jitu Memilih Metode Statistik Penelitian Dengan SPSS. Yogyakarta. Andi. • Outline TA BSI Terbaru • Template Jurnal TK AMIK BSI • Panduan Program Kreatifitas Mahasiswa 2014. CATATAN : 1. Mahasiswa wajib mempunyai buku referensi tersebut. 2. Dosen diharapkan mencari referensi tambahan dari jurnal-jurnal. 5
  • 6. • Pertemuan 1 s.d 6 disampaikan dengan Metode Ceramah, Metode Diskusi dan Latihan Soal. • Pada Pertemuan 9 s.d 14 dilakukan presentasi per kelompok. Setiap pertemuan menampilkan beberapa kelompok tergantung dari jumlah mahasiswa yang ada. • Dosen menentukan mahasiswa yang akan presentasi dari kelompok tersebut. • Kelompok lain yang tidak mempresentasikan makalahnya harus membuat resume dan kesimpulan dari kelompok lain yang sedang presentasi. 6
  • 7. • Tugas 1 : Bobot Nilai 25% • Tugas 2 : Bobot Nilai 25% • Tugas 3 : Bobot Nilai 25% • Quiz UTS Essay : Bobot Nilai 25 % Jadi Total Nilai TUGAS : 100% • Tugas 4 : merupakan nilai UAS dengan bobot nilai 40% Dengan kriteria penilaian: - Presentasi 25 % - Penguasaan Materi 50 % - Makalah 25% 7
  • 8. Pembentukan Kelompok disesuaikan dengan jumlah mahasiswa di dalam kelas, misal jika dalam 1 kelas terdapat 20 mahasiswa berarti dibentuk 10 kelompok dimana tiap kelompok beranggotakan 2 mahasiswa sesuai dengan urutan Absen di Kelas. 8
  • 9. Tugas 1: Pembentukan Kelompok dan Kerjakan latihan soal yang ada di akhir Pertemuan 1 dan LTM Tugas 2: Mencari Contoh Pengumpulan data dan menjawab latihan soal Pilihan Ganda secara Online Tugas 3: Mencari contoh tentang Random Sampling Sederhana dan Teknik Membuat Skala . Kerjakan latihan soal yang ada di akhir Pertemuan 2 dan LTM Tugas 4: Mencari contoh tentang Uji Validitas dan Realbilitas Kerjakan latihan soal yang ada di akhir Pertemuan 3 dan LTM 9
  • 10. Tugas 5: Mencari contoh tentang Tugas Akhir dan Artikel Ilmiah Kerjakan latihan soal yang ada di akhir Pertemuan 4 dan LTM Tugas 6: Mencari contoh tentang PKM Kerjakan latihan soal yang ada di akhir Pertemuan 5 dan LTM Tugas 7: Menjawab latihan-latihan soal untuk persiapan UTS Kerjakan latihan soal yang ada di akhir Pertemuan 6 dan LTM serta soal QUIZ UTS 10
  • 11. TUGAS IV: dikerjakan per kelompok sesuai yang telah di tetapkan oleh Dosen dan harus dipresentasikan di kelas yang merupakan nilai uas. Jika tidak bisa hadir berarti otomatis nilai uas akan bernilai nol. 1. Mahasiswa membuat sebuah artikel ilmiah dengan tema bisa ditentukan oleh masing-masing mahasiswa, dengan catatan harus berbeda dengan kelompok yang lain. (tentang Random Sampling Sederhana, Teknik Membuat Skala, Uji validitas dan realibilitas) 2. Mahasiswa meringkas dan menjelaskan sebuah contoh tugas akhir (TA) dengan tema bisa ditentukan oleh masing-masing mahasiswa, dengan catatan harus berbeda dengan kelompok yang lain. 3. Mahasiswa meringkas dan menjelaskan sebuah contoh program kretifitas mahasiswa (PKM) dengan tema bisa ditentukan oleh masing-masing mahasiswa, dengan catatan harus berbeda dengan kelompok yang lain. 11
  • 12.
  • 13. Pendahuluan Apakah yang dimaksud dengan Penelitian ? Mengapa Penelitian diperlukan ? Apa ciri dari Metode Ilmiah ? Mengapa Manajer dan pengambil keputusan perlu memahami penelitian ? Inilah beberapa pertanyaan mendasar yang akan di bahas pada pertemuan ini.
  • 14. Pengertian Penelitian 1. Menurut Webter Dictionary, Penelitian adalah investigasi atau eksperimen yang bertujuan untuk menemukan dan interpretasi atas fakta, revisi atas teori atau hukum karena terdapat fakta baru, atau aplikasi praktikal atas teori atau hukum yang telah direvisi 2. Menurut Donald & William (1997), penelitian ilmiah adalah penyelidikan yang sistematis, terkendali, empiris, dan kritis mengenai fenomena-fenomena alam yang dibimbing oleh teori dan hipotesis-hipotesis mengenai hubungan-hubungan yang diduga antara fenomena- fenomena tersebut.
  • 15. Riset : Suatu usaha untuk menemukan suatu hal menurut metode yang ilmiah. Riset memiliki 3 unsur penting, yaitu: (1) Sasaran (2) Usaha untuk mencapai sasaran serta (3) Metode ilmiah (Husein, 1999). Penelitian Bisnis : Merupakan penyelidikan sistematis yang ditujukan pada penyediaan informasi untuk menyelesaikan persoalan- persoalan (Donald et al., 1997).
  • 16. Untuk dunia bisnis yang berorientasi pada pengambilan keputusan yang bersifat aplikatif, beberapa penulis mendefinisikan penelitian bisnis sebagai : 1. Suatu proses sistematis dan objektif yang meliputi : pengumpulan, pencatatan dan analisis data untuk membantu pengambilan keputusan bisnis (zikmund, 2000:5) 2. Suatu upaya sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki suatu masalah yang muncul dalam dunia kerja yang memerlukan solusi (sekaran, 2000:3)
  • 17. Ilmu Pengetahuan dan Hubungannya dengan Penelitian Definisi Ilmu : Pengetahuan tentang fakta-fakta baik natura (eksakta) maupun sosial yang berlaku umum dan sistematik. Proses berpikir lahir dari sesuatu rasa sangsi akan sesuatu dan keinginan untuk memperoleh suatu ketentuan yang kemudian tumbuh menjadi suatu masalah yang khas. Masalah memerlukan suatu pemecahan, dan untuk ini dilakukan penyelidikan terhadap data yang tersedia dengan metode yang tepat.
  • 18. Hubungan antara ilmu dan penelitian Menurut Almack (1930) hubungan antara ilmu dan penelitian adalah seperti hasil dan proses, seperti terlihat pada gambar di bawah ini : PENELITIAN ILMU PROSES HASIL
  • 19. Hubungan antara ilmu dan penelitian Menurut Whitney (1960) penelitian dan ilmu merupakan proses dan hasilnya adalah kebenaran, seperti terlihat pada gambar di bawah ini : PROSES HASIL PENELITIAN ILMU KEBENARAN
  • 20. Manfaat Penelitian Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat kesamaan antara Penelitian dan Ilmu, yakni keduanya berusaha mengungkapkan kebenaran ilmiah.
  • 21. Kebenaran Ilmiah Suatu kebenaran ilmiah dapat diterima karena : 1. Adanya koheran Konsisten 2. Adanya koresponden Berhubungan 3. Pragmatis Sifat fungsional dalam kehidupan praktis Penjelasan : 1. Suatu pernyataan dianggap benar jika pernyataan tersebut koheren atau konsisten dengan pernyataan sebelumnya
  • 22. Kebenaran Ilmiah 2. Suatu pernyataan dianggap benar, jika materi pengetahuan yang terkandung di dalam pernyataan tersebut berhubungan atau berkoresponden dengan objek yang dituju oleh pernyataan tersebut. 3. Suatu pernyataan dipercayai benar karena pernyataan tersebut mempunyai sifat fungsional dalam kehidupan praktis atau memiliki sifat pragmatis di dalam kehidupan sehari-hari Berpikir secara deduktif menggunakan sifat koheren dalam mencari kebenaran
  • 23. Kebenaran Ilmiah Sedangkan berpikir secara induktif , peneliti menggunakan sifat koresponden dalam mencari kebenaran Berpikir secara deduktif adalah penarikan kesimpulan untuk hal yang spesifik dari gejala umum Contoh : Semua mahasiswa harus mengambil mata kuliah metode penelitian. Amir adalah mahasiswa,oleh karenanya Amir harus mengambil mata kuliah metode penelitian
  • 24. Kebenaran Ilmiah Berpikir secara induktif adalah suatu penarikan kesimpulan berdasarkan keadaan spesifik untuk hal-hal yang umum Contoh : Mahasiswa A membawa modul pada saat kuliah metode penelitian Mahasiswa B membawa modul pada saat kuliah metode penelitian Kesimpulan : Semua mahasiswa membawa modul pada saat kuliah metode penelitian
  • 25. Jenis – Jenis Penelitian 1. Penelitian Dasar / Murni (basic research) : Pencarian terhadap sesuatu karena ada perhatian dan keingintahuan terhadap hasil sesuatu aktivitas. Hasilnya :Pengetahuan umum, yaitu alat untuk memecahkan masalah-masalah praktika. 2. Penelitian Terapan (applied research) : Penyelidikan yang hati-hati, sistematik dan terus - menerus terhadap suatu masalah dengan tujuan untuk digunakan dengan segera untuk keperluan seseuatu. Hasilnya : Aplikasi baru dari penelitian yang telah ada.
  • 26. Penelitian Terapan Ada 3 (tiga) jenis penelitian terapan, yaitu : 1. Penelitian evaluasi : penelitian yang diharapkan dapat memberikan masukan atau mendukung pengambilan keputusan tentang nilai relatif dari dua atau lebih alternatif tindakan. Penelitian jenis ini lebih menekankan pada “ APA KARYA TERBAIK “ dan bukannya “ MENGAPA HARUS BERKARYA “. 2. Penelitian dan Pengembangan : penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan produk sehingga produk tersebut mempunyai kualitas yang lebih tinggi. 3. Penelitian tindakan : penelitian yang dilakukan untuk segera dipergunakan sebagai dasar tindakan pemecahan masalah yang ada.
  • 27. Kualifikasi Peneliti Whitney (1960) memberikan beberapa kriteria yang harus dimiliki peneliti adalah sebagai berikut : 1. Daya nalar 2. Originalitas 3. Daya ingat 4. Kewaspadaan 5. Akurat 6. Dapat bekerja sama 7. Kesehatan 8. Semangat 9. Pandangan moral
  • 28. Pengertian Metode Ilmiah Menurut ALMACK (1939) mendefinisikan Metode ilmiah sebagai suatu cara untuk menerapkan prinsip- prinsip logis terhadap penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran. Kriteria Metode Ilmiah 1. Berdasarkan fakta 2. Bebas dari prasangka 3. Menggunakan prinsip-prinsip analisis 4. Perumusan masalah, antara lain dengan menyusun hipotesis 5. Menggunakan ukuran obyektif 6. Menggunakan teknik kuantitatif dan atau kualitatif
  • 29. Tahapan Metode Ilmiah 1. Memilih dan mendefinisikan masalah 2. Survei data yang tersedia 3. Merumuskan hipotesis (bila penelitian bertujuan menguji hipotesis) 4. Menyusun kerangka analisa dan alat-alat dalam menguji hipotesis 5. Mengumpulkan data 6. Mengolah, menganalisa dan membuat interpretasi 7. Generalisasi dan membuat kesimpulan 8. Membuat laporan penelitian
  • 30. Sifat Penelitian 1. Bersifat Kualitatif / QUALITATIF 2. Bersifat Kuantitatif / QUANTITATIF Masalah utama yang biasa dihadapi para peneliti pemula adalah menentukan metode penelitian yang paling tepat : Qualitatif atau Quantitatif Jawabannya tergantung pada masalah yang hendak diriset dan yang paling tepat untuk menjawab permasalahan yang dihadapi. Suatu permasalahan umum yang sama, mungkin dapat diteliti melalui berbagai metode sehingga diperoleh hasil penelitian yang memuaskan
  • 31. METODE PENELITIAN : Metode Penelitian akan memberi gambaran atas: 1. Bagaimana suatu Riset akan dilaksanakan; atau Bagaimana melanjutkan suatu riset yang pernah ada. 2. Pertanyaan dan tujuan/objektif 3. Teknik atau instrumen yang akan digunakan untuk mengumpulkan data 4. Jenis data yang akan dikumpulkan 5. Bagaimana cara yang akan digunakan peneliti untuk menganalisa data 6. Kesimpulan yang dapat diperoleh
  • 32. Pengelompokkan Penelitian Dewasa ini pengelompokan penelitian lebih banyak di dasarkan pada : 1. Sifat masalah yang dipecahkan 2. Alat dan tehnik yang digunakan 3. Tempat penelitian 4. Waktu jangkauan penelitian 5. Daerah penelitian
  • 33. Metode Dalam Penelitian Penelitian dapat dikelompokkan menjadi 5 (lima) metode penelitian dimana penetapan dan pemilihan metode penelitian ini sangat berhubungan dengan desain dari penelitian itu sendiri, yaitu : 1. Metode sejarah 2. Metode deskriptif / survei 3. Metode eksperimental 4. Metode grounded research 5. Metode penelitian tindakan
  • 34. 1Metode Sejarah Bertujuan untuk memberikan rekonstruksi masa lampau secara sistematis, dengan mengumpulkan, mengevaluasi, menjelaskan dan mensintesis bukti bukti untuk menegakkan fakta dan menarik kesimpulan secara tepat
  • 35. Ciri khas metode sejarah 1. Tergantung pada data yang diamati orang lain dimasa lampau 2. Lebih banyak menggunakan data primer daripada data sekunder 3. Menggali informasi yang tua yang tidak diterbitkan,tidak dikutip dalam bahan acuan standar 4. Sumber data harus dinyatakan secara definitif
  • 36. Sumber data pada Metode Sejarah Terdapat 2 (dua) sumber data dalam metode sejarah yaitu : 1. Remain dan Dokumen 2. Sumber Primer dan Sekunder Remain atau relics : Bahan-bahan fisis atau tulisan yang mempunyai nilai-nilai sejarah yang terdapat tanpa suatu kesadaran menghasilkannya untuk suatu keperluan pembuktian sejarah. Termasuk disini : alat perkakas, perhiasan kuno, bangunan seperti piramida,canda, senjata, sendok, dll
  • 37. Sumber data pada Metode Sejarah Document Laporan dari kejadian-kejadian yang berisi pandangan serta pemikiran-pemikiran manusia di masa yang lalu. Contoh : buku harian, batu bertulis, daun-daun lontar, relief- relief pada candi, surat-surat kabar, dsb Sumber Primer Tempat atau gudang penyimpan yang orisinal dari data sejarah. Contoh : catatan resmi yang dibuat pada suatu acara atau upacara, saksi mata, keputusan rapat, foto-foto, dll
  • 38. Sumber data pada Metode Sejarah Sumber Sekunder Catatan tentang adanya suatu peristiwa, ataupun catatan-catatan yang jaraknya telah jauh dari sumber orisinil Contoh : Keputusan rapat suatu perkumpulan bukan di dasarkan dari keputusan dari rapat itu sendiri, tetapi dari sumber berita di surat kabar.
  • 39. Metode Deskriptif Adalah metode penelitian untuk membuat gambaran mengenai kejadian. Tujuan : Untuk menggambarkan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diselidiki. Riset secara deskriptif mencoba memperoleh jawaban atas pertanyaan Siapa (who), Apa (what), Kapan/Bilamana (When) dan kadang kala Bagaimana (how). Peneliti kerap mendeskripsikan suatu subjek dengan penciptaan suatu kelompok masalah, kejadian dan orang. Riset semacam ini menuntut sang peneliti melakukan pengumpulan data dan menghabiskan waktu untuk observasi atas berbagai kejadian atau karakter (dikenal dengan istilah variabel riset).
  • 40. Riset Eksplanasi Ketika riset deskriptif dilanjutkan dengan mencari jawaban atau penjelasan atas suatu fenomena maka riset tersebut menjadi riset explanatory. Riset explanatory secara sederhana mencari jawaban atas pertanyaan mengapa (Why). Perlu diketahui bahwa akademisi masih memperdebatkan batasan antara riset deskriptif dan explanatory, karena kerap riset explanatory juga mencari jawaban atas pertanyaan Bagaimana (How).
  • 41. Adalah metode yang dilakukan dengan mengadakan manipulasi terhadap obyek penelitian dan adanya kontrol. Tujuan : Untuk menyelidiki ada tidaknya hubungan sebab akibat dan berapa besar hubungan sebab akibat tersebut dengan cara memberikan perlakuan-perlakuan tertentu dan menyediakan kontrol untuk perbandingan. Metode ini umumnya dilaksanakan untuk penelitian-penelitian ilmu eksakta / ilmu natura. Metode eksperimental
  • 42. Metode Deskriptif : Tidak terdapat kontrol Variabel yang diteliti tidak dimanipulasi Metode Eksperimental : Adanya kontrol Manipulasi terhadap variabel Objek diatur lebih dahulu untuk diberikan perlakuan-perlakuan Perbedaan Metode Deskriptif dengan Metode Eksperimental
  • 43. 1. Masalah yang dipilih harus penting dan dapat dipecahkan. 2. Variabel dalam percobaan harus didefinisikan dengan seterang-terangnya. 3. Percobaan harus dilaksanakan dengan desain percobaan yang cocok. 4. Ketelitian dalam observasi dan ketepatan ukuran sangat diperlukan. 5. Metode, material dan referensi harus dijelaskan. 6. Analisis Uji statistik. 7. Interpretasi dan generalisasi Beberapa Kriteria Umum Metode Eksperimental
  • 44. Adalah suatu metode penelitian yang berdasarkan kepada fakta dan menggunakan analisis perbandingan. Tujuan : Untuk mengadakan generalisasi empiris, menetapkan konsep-konsep, membuktikan dan mengembangkan teori. Metode Grounded Research
  • 45. 1. Data sebagai sumber teori dan sumber hipotesis 2. Dasar analisisnya adalah sifat-sifat yang ditemukan. 3. Pengumpulan data dan analisis data berjalan pada waktu yang bersamaan. Ciri-ciri Grounded Research Tahapan Grounded Research 1. Tentukan masalah yang ingin diselidiki 2. Kumpulkan data 3. Analisis dan penjelasan 4. Kesimpulan
  • 46. Adalah suatu penelitian yang dikembangkan bersama- sama antara peneliti dan pengambil keputusan tentang variabel-variabel yang dapat dimanipulasi dan dapat digunakan untuk menentukan kebijakan dan pembangunan. Tujuan : Untuk memperoleh penemuan yang signifikan secara operasional sehingga dapat digunakan ketika kebijakan dilaksanakan. Metode Penelitian Tindakan Penelitian Tindakan adalah suatu paradigma yang memungkinkan peneliti mengembangkan pemahaman atau pengetahuan atas suatu praktek. Keunggulan utama penelitian tindakan adalah memungkinkan riset dilakukan dalam situasa dimana metode riset lain sulit untuk diterapkan
  • 47. 1. Rumuskan masalah 2. Kumpulkan data teori yang tersedia 3. Rumuskan hipotesis 4. Membuat desain penelitian 5. Tentukan kriteria evaluasi, teknik pengukuran dan analisis yang digunakan. 6. Kumpulkan data 7. Analisis data 8. Interpretasi dan membuat kesimpulan Langkah-langkah Pokok Metode Penelitian Tindakan
  • 48. 1. Percobaan harus bebas dari bias 2. Percobaan harus mempunyai ukuran terhadap error/kesalahan 3. Percobaan harus punya ketetapan 4. Tujuan harus didefinisikan sejelas-jelasnya 5. Percobaan harus punya jangkauan yang cukup Syarat-syarat percobaan yang baik :
  • 49. Analisis Data Analisis data merupakan bagian yang amat penting dalam metode ilmiah karena dengan analisis suatu data dapat diberi arti dan makna yang berguna dalam memecahkan masalah penelitian. Data mentah yang telah dikumpulkan oleh peneliti tidak akan ada gunanya jika tidak dianalisa. Data mentah tersebut diklasifikasikan untuk memudahkan dalam pengolahan dan analisa data.
  • 50. Tahapan Pengolahan Data 1. Mengedit data ( Editing ) Beberapa hal yang diperhatikan dalam mengedit data : Apakah data sudah lengkap dan sempurna ? Apakah data sudah cukup jelas dan konsisten Apakah ada jawaban yang tidak sesuai ? 2. Mengkode data ( Coding ) Pemberian kode kepada jawaban sangat penting jika pengolahan data dilakukan dengan komputer. Pemberian kode dapat dilakukan dengan melihat jenis pertanyaan dan jawaban dari pertanyaannya.
  • 51. Tahapan Pengolahan Data 3. Membuat tabulasi adalah memasukkan data ke dalam tabel dan mengatur angka-angka sehingga mudah dalam menghitungnya. 4. Analisis data adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. 5. Penafsiran / Interpretasi adalah penjelasan yang terperinci mengenai arti yang sebenarnya dari materi yang dipaparkan.
  • 52. Analisis Deskriptif Adalah transformasi data mentah menjadi suatu bentuk yang memudahkannya untuk dipahami serta diiterprestasikan; termasuk pengaturan, pengurutan, dan mainipulasi data untuk menghasilkan informasi deksriptif. Terdapat beberapa alternatif cara analisis deskriptif, tergantung pada tipe pengukuran variabelnya
  • 53. Definisi Penelitian Kualitatif Bogdan dan Taylor mendefinisikan metodologi kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata kata tertulis atau lisan dari orang orang dan perilaku yang dapat diamati Kirk dan Miller mendefinisikan bahwa penelitian kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung pada pengamatan pada manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan dengan orang tersebut dalam bahasanya dan dalam peristilahannya
  • 54. Karakteristik Penelitian Kualitatif 1. Melakukan penelitian pada latar alamiah 2. Manusia sebagai alat pengumpul data utama 3. Menggunakan metode kualitatif 4. Menggunakan analisis data secara induktif 5. Penyusunan teori dimulai dari pengumpulan data yang saling berhubungan 6. Data yang dikumpulkan berupa kata-kata,gambar, dan bukan angka- angka 7. Lebih mementingkan proses daripada hasil 8. Batasan penelitian ditentukan oleh tujuan penelitian 9. Adanya kriteria khusus untuk keabsahan data 10. Desain penelitian bersifat sementara, yang terus menerus disesuaikan kenyataan di lapangan 11. Hasil penelitian dirundingkan dan disepakati bersama
  • 55. Analisis Data Kualitatif 1. Atur dan siapkan data untuk analisis 2. Baca seluruh data. Dapatkan gambaran masalah secara keseluruhan. 3. Mulai analisis dengan proses kodefikasi 4. Susun suatu deskripsi dari objek penelitian (masyarakat/kelompok/grup, dsb) baik dalam bentuk katagori atau tema. 5. Interpretasikan dan beri makna bagi tema (tulisan, gambar, dsb)
  • 56. Penelitian Kualitatif 1. Penelitian Tindakan / Action Research 2. Studi Kasus 3. Ethnography 4. Grounded Theory
  • 57. Masalah Penelitian Masalah Penelitian /Research Question Dalam studi atau riset atau penelitian kualitatif, peneliti kerap mengunakan kalimat tanya, dan bukan kalimat peryataan atau hipotesis. Contoh: Bagaimana siswa memanfaatkan internet sebagai sarana pengembangan ilmu?
  • 58. Paradigma adalah • Suatu dasar (sementara) yang dapat diterima dari pada suatu disiplin • Pada umumnya diterima sebagai skema bagi pemilihan dan pemecahan masalah • Asumsi dasar sekaligus penjelasan Paradigma
  • 59. Perbedaan Paradigma Ilmiah dan Alamiah Ilmiah (kuantitatif) Alamiah (Kualitatif) Tehnik yang digunakan Kuantitatif Kualitatif Kriteria kualitas Rigor; kesahihan obyektivitas Relevansi Sumber teori Berdasar teori Dari dasar pengamatan
  • 60. Kuantitatif kualitatif Persoalan kausalitas Dapatkah x menyebabkan y Apakah x menyebabkan y Tipe pengetahuan yang digunakan Proposisional Proposisional yang diketahui bersama Pendirian Reduksionis Ekspansionis Maksud Verifikasi Ekspansionis
  • 61. Kuantitatif Kualitatif Latar Laboratorium Alam Perlakuan Stabil Bervariasi Satuan kajian Unsur kontekstual Variabel kontrol Pola Pola Turut campur atas undangan
  • 62. Kuantitatif Kualitatif Instrumen Kertas,pensil,dll Orang sebagai peneliti Penetapan pengumpulan data dan analisis Sebelum penelitian Selama dan sesudah pengumpulan data Desain Pasti Muncul-berubah Gaya Intervensi Seleksi