Dokumen tersebut membahas tentang etika bisnis dalam manajemen sumber daya manusia. Terdapat tugas-tugas departemen SDM seperti rekrutmen, pelatihan, dan pengembangan karir karyawan. Juga dibahas mengenai kewajiban dan hak antara perusahaan dan karyawan, seperti kewajiban loyalitas dan kerahasiaan informasi bagi karyawan, serta kewajiban perusahaan untuk tidak melakukan diskriminasi dan memberikan gaj
Dokumen tersebut membahas etika bisnis dari sudut pandang karyawan dan perusahaan. Ia menjelaskan kewajiban perusahaan untuk tidak melakukan diskriminasi, menjamin kesehatan dan keselamatan kerja, memberikan gaji yang adil, serta tidak memberhentikan karyawan secara sepihak. Dokumen juga menjelaskan kewajiban karyawan untuk taat, menjaga kerahasiaan informasi, serta loyalitas terhadap perusahaan.
Begg, ririen eka dinyati, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical decision ...Ririen Eka
Begg, ririen eka dinyati, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical decision making employer responsibilitis and employee rights, universitas mercu buana
Begg, ririen eka dinyati, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical decision ...Ririen Eka
BEGG, Ririen Eka Dinyati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Ethical decision making employer responsibilitis and employee rights, Universitas Mercu Buana
5,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,masalah etis dal...dyahruthw
Dokumen tersebut membahas masalah etika yang dihadapi oleh fungsi sumber daya manusia perusahaan, termasuk etika dalam perekrutan, penilaian kinerja, diskriminasi, privasi data karyawan, keselamatan kerja, dan masalah-masalah lainnya. Fungsi sumber daya manusia harus memperhatikan etika bisnis untuk menghindari masalah hukum, merusak reputasi perusahaan, dan kehilangan loyalitas karyawan.
Dokumen tersebut membahas tentang etika bisnis dalam manajemen sumber daya manusia. Terdapat tugas-tugas departemen SDM seperti rekrutmen, pelatihan, dan pengembangan karir karyawan. Juga dibahas mengenai kewajiban dan hak antara perusahaan dan karyawan, seperti kewajiban loyalitas dan kerahasiaan informasi bagi karyawan, serta kewajiban perusahaan untuk tidak melakukan diskriminasi dan memberikan gaj
Dokumen tersebut membahas etika bisnis dari sudut pandang karyawan dan perusahaan. Ia menjelaskan kewajiban perusahaan untuk tidak melakukan diskriminasi, menjamin kesehatan dan keselamatan kerja, memberikan gaji yang adil, serta tidak memberhentikan karyawan secara sepihak. Dokumen juga menjelaskan kewajiban karyawan untuk taat, menjaga kerahasiaan informasi, serta loyalitas terhadap perusahaan.
Begg, ririen eka dinyati, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical decision ...Ririen Eka
Begg, ririen eka dinyati, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical decision making employer responsibilitis and employee rights, universitas mercu buana
Begg, ririen eka dinyati, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, ethical decision ...Ririen Eka
BEGG, Ririen Eka Dinyati, Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA, Ethical decision making employer responsibilitis and employee rights, Universitas Mercu Buana
5,be&gg,dyah ruth wulandari,hapzi ali,etika & bisnis,masalah etis dal...dyahruthw
Dokumen tersebut membahas masalah etika yang dihadapi oleh fungsi sumber daya manusia perusahaan, termasuk etika dalam perekrutan, penilaian kinerja, diskriminasi, privasi data karyawan, keselamatan kerja, dan masalah-masalah lainnya. Fungsi sumber daya manusia harus memperhatikan etika bisnis untuk menghindari masalah hukum, merusak reputasi perusahaan, dan kehilangan loyalitas karyawan.
BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Ethics & Conflict Interest, Universitas Mercubuana, 2017 Dalam berhubungan dengan pelanggan atau calon pelanggan, seorang sales harus memperlakukan dengan baik, jujur dan adil. Ada etika-etika yang harus diperhatikan dalam berhubungan dengan calon-calon pelanggan dan juga dengan pelanggan-pelanggan.
Begg,wildan karim angga perbata, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma. ethical de...Wildan Karim Angga Perbata
Tiga kalimat:
Stakeholder organisasi bisnis terdiri dari internal dan eksternal, yang harus dikelola dengan baik agar tujuan organisasi tercapai. Semua stakeholder tunduk pada etika dan norma tertulis maupun tidak tertulis yang menjadi landasan hubungan kerja. Menjaga etika stakeholder dapat dilakukan dengan pemahaman bersama, pedoman bersama, serta sistem reward dan punishment yang jelas.
Be & gg, zikri nurmansyah, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,ethical decision ...Zikri Nurmansyah
Be & gg, zikri nurmansyah, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,ethical decision making employer responsibilities and employee rights, universitas mercu buana, 2017
Dokumen tersebut membahas prosedur hukuman dan etika yang berlaku dalam hubungan antar karyawan perusahaan. Beberapa poin penting yang diangkat adalah pentingnya adanya prosedur keluhan formal bagi karyawan, penerapan disiplin secara adil dan konsisten, serta perlunya perusahaan melindungi privasi data pribadi karyawan.
Be &; gg, roni nugroho, hapzi ali, ethics and business philosopical ethics an...Roni Nugroho
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas implementasi etika bisnis dan tata kelola yang baik di Indonesia, termasuk prinsip transparansi dalam proses rekrutmen BUMN dan lembaga pemerintah.
(2) Dibahas pula berbagai teori etika yang relevan dengan bisnis seperti utilitarianisme, deontologi, teori hak, dan teori keutamaan.
(3) Ringkasan menyimpulkan bahwa pebisnis harus mengel
Beberapa prinsip etika bisnis yang dijelaskan dalam dokumen tersebut adalah prinsip otonomi, kejujuran, keadilan, dan saling menguntungkan. Prinsip-prinsip tersebut dipengaruhi oleh sistem nilai masyarakat dan merupakan penerapan prinsip etika umum. Penerapan etika bisnis yang efektif memerlukan komitmen terhadap integritas, kejujuran, dan keadilan dalam berinteraksi dengan berbagai
Dokumen tersebut merupakan ringkasan tentang pentingnya kedisiplinan kerja di perusahaan. Beberapa poin penting yang diangkat adalah definisi kedisiplinan kerja, faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti teladan pimpinan dan sanksi hukuman, serta cara menegakkan disiplin kerja secara konsisten dan seimbang.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan proses rekrutmen tenaga kerja, termasuk tujuan, prinsip, sumber daya, metode, evaluasi, orientasi, dan penempatan karyawan. Proses rekrutmen dimulai dari penentuan kebutuhan, sumber daya, seleksi, dan evaluasi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai kebutuhan organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang motivasi kerja. Ia mendefinisikan motivasi kerja sebagai kekuatan yang mendorong kinerja karyawan. Dokumen tersebut juga membahas berbagai teori motivasi seperti hirarki kebutuhan Maslow dan teori dua faktor Herzberg. Selain itu, dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai pendekatan untuk memotivasi karyawan seperti program kompensasi yang layak, keamanan pekerjaan, dan j
Dokumen tersebut membahas pentingnya mengelola sumber daya manusia secara adil di tempat kerja dengan menetapkan kebijakan dan prosedur yang adil serta melibatkan peran manajer, profesional SDM, dan karyawan. Konsep keadilan distributif dan prosedural dijelaskan beserta reaksi karyawan terhadap perlakuan yang dianggap adil dan tidak adil serta tanggung jawab manajer dalam menjamin terciptanya lingkungan kerja yang ad
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...adecaswito
Dokumen tersebut membahas tentang tanggung jawab perusahaan terhadap berbagai stakeholder seperti pelanggan, pekerja, pemegang saham, pemasok, pesaing, dan masyarakat. Dokumen ini juga membahas tentang kewajiban karyawan seperti kewajiban ketaatan, konfidensialitas, dan loyalitas serta kewajiban perusahaan terhadap karyawan seperti tidak melakukan diskriminasi dan menjamin kesehatan dan keselamatan kerja.
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...Ade Caswito
Dokumen tersebut membahas tentang tanggung jawab perusahaan terhadap berbagai stakeholder seperti pelanggan, pekerja, pemegang saham, pemasok, pesaing, dan masyarakat. Dokumen ini juga membahas tentang kewajiban karyawan seperti kewajiban ketaatan, konfidensialitas, dan loyalitas serta kewajiban perusahaan terhadap karyawan seperti tidak melakukan diskriminasi dan menjamin kesehatan dan keselamatan kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang kewajiban-kewajiban karyawan terhadap perusahaan, termasuk kewajiban ketaatan, konfidensialitas, dan loyalitas. Dokumen juga membahas dilema yang mungkin timbul seperti konflik kepentingan dan whistleblowing.
More Related Content
Similar to 4PPT ETIKA PROFESI ( 4 )- Kewajiban Perusahaan (1).pptx
BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Ethics & Conflict Interest, Universitas Mercubuana, 2017 Dalam berhubungan dengan pelanggan atau calon pelanggan, seorang sales harus memperlakukan dengan baik, jujur dan adil. Ada etika-etika yang harus diperhatikan dalam berhubungan dengan calon-calon pelanggan dan juga dengan pelanggan-pelanggan.
Begg,wildan karim angga perbata, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma. ethical de...Wildan Karim Angga Perbata
Tiga kalimat:
Stakeholder organisasi bisnis terdiri dari internal dan eksternal, yang harus dikelola dengan baik agar tujuan organisasi tercapai. Semua stakeholder tunduk pada etika dan norma tertulis maupun tidak tertulis yang menjadi landasan hubungan kerja. Menjaga etika stakeholder dapat dilakukan dengan pemahaman bersama, pedoman bersama, serta sistem reward dan punishment yang jelas.
Be & gg, zikri nurmansyah, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,ethical decision ...Zikri Nurmansyah
Be & gg, zikri nurmansyah, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma,ethical decision making employer responsibilities and employee rights, universitas mercu buana, 2017
Dokumen tersebut membahas prosedur hukuman dan etika yang berlaku dalam hubungan antar karyawan perusahaan. Beberapa poin penting yang diangkat adalah pentingnya adanya prosedur keluhan formal bagi karyawan, penerapan disiplin secara adil dan konsisten, serta perlunya perusahaan melindungi privasi data pribadi karyawan.
Be &; gg, roni nugroho, hapzi ali, ethics and business philosopical ethics an...Roni Nugroho
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas implementasi etika bisnis dan tata kelola yang baik di Indonesia, termasuk prinsip transparansi dalam proses rekrutmen BUMN dan lembaga pemerintah.
(2) Dibahas pula berbagai teori etika yang relevan dengan bisnis seperti utilitarianisme, deontologi, teori hak, dan teori keutamaan.
(3) Ringkasan menyimpulkan bahwa pebisnis harus mengel
Beberapa prinsip etika bisnis yang dijelaskan dalam dokumen tersebut adalah prinsip otonomi, kejujuran, keadilan, dan saling menguntungkan. Prinsip-prinsip tersebut dipengaruhi oleh sistem nilai masyarakat dan merupakan penerapan prinsip etika umum. Penerapan etika bisnis yang efektif memerlukan komitmen terhadap integritas, kejujuran, dan keadilan dalam berinteraksi dengan berbagai
Dokumen tersebut merupakan ringkasan tentang pentingnya kedisiplinan kerja di perusahaan. Beberapa poin penting yang diangkat adalah definisi kedisiplinan kerja, faktor-faktor yang mempengaruhinya seperti teladan pimpinan dan sanksi hukuman, serta cara menegakkan disiplin kerja secara konsisten dan seimbang.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian dan proses rekrutmen tenaga kerja, termasuk tujuan, prinsip, sumber daya, metode, evaluasi, orientasi, dan penempatan karyawan. Proses rekrutmen dimulai dari penentuan kebutuhan, sumber daya, seleksi, dan evaluasi untuk mendapatkan karyawan yang sesuai kebutuhan organisasi.
Dokumen tersebut membahas tentang motivasi kerja. Ia mendefinisikan motivasi kerja sebagai kekuatan yang mendorong kinerja karyawan. Dokumen tersebut juga membahas berbagai teori motivasi seperti hirarki kebutuhan Maslow dan teori dua faktor Herzberg. Selain itu, dokumen tersebut juga menjelaskan berbagai pendekatan untuk memotivasi karyawan seperti program kompensasi yang layak, keamanan pekerjaan, dan j
Dokumen tersebut membahas pentingnya mengelola sumber daya manusia secara adil di tempat kerja dengan menetapkan kebijakan dan prosedur yang adil serta melibatkan peran manajer, profesional SDM, dan karyawan. Konsep keadilan distributif dan prosedural dijelaskan beserta reaksi karyawan terhadap perlakuan yang dianggap adil dan tidak adil serta tanggung jawab manajer dalam menjamin terciptanya lingkungan kerja yang ad
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...adecaswito
Dokumen tersebut membahas tentang tanggung jawab perusahaan terhadap berbagai stakeholder seperti pelanggan, pekerja, pemegang saham, pemasok, pesaing, dan masyarakat. Dokumen ini juga membahas tentang kewajiban karyawan seperti kewajiban ketaatan, konfidensialitas, dan loyalitas serta kewajiban perusahaan terhadap karyawan seperti tidak melakukan diskriminasi dan menjamin kesehatan dan keselamatan kerja.
Be & gg, ade, hapzi ali, ethics and business, ethical decision making, em...Ade Caswito
Dokumen tersebut membahas tentang tanggung jawab perusahaan terhadap berbagai stakeholder seperti pelanggan, pekerja, pemegang saham, pemasok, pesaing, dan masyarakat. Dokumen ini juga membahas tentang kewajiban karyawan seperti kewajiban ketaatan, konfidensialitas, dan loyalitas serta kewajiban perusahaan terhadap karyawan seperti tidak melakukan diskriminasi dan menjamin kesehatan dan keselamatan kerja.
Dokumen tersebut membahas tentang kewajiban-kewajiban karyawan terhadap perusahaan, termasuk kewajiban ketaatan, konfidensialitas, dan loyalitas. Dokumen juga membahas dilema yang mungkin timbul seperti konflik kepentingan dan whistleblowing.
Dokumen tersebut membahas tentang kode etik profesi insinyur di Indonesia. Ia menjelaskan tentang gelar akademis dan profesi bagi insinyur, sertifikat keprofesionalan sebagai Insinyur Profesional, kode etik profesi teknik seperti IEEE, dan kode etik insinyur Indonesia yang terdiri atas Catur Karsa Dharma dan Tujuh Tuntutan Sikap.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum ketenagakerjaan di Indonesia. Secara ringkas, dokumen tersebut menjelaskan bahwa hukum ketenagakerjaan mencakup pengertian tenaga kerja, pekerja, pemberi kerja, dan pembangunan sumber daya manusia. Dokumen tersebut juga menjelaskan hak dan perlindungan yang harus diberikan kepada tenaga kerja seperti upah, waktu istirahat, dan larangan memperkerjakan
Dokumen tersebut membahas tentang teori dasar listrik, mulai dari pengenalan arus searah, rangkaian arus searah, hukum-hukum dasar listrik seperti hukum Ohm dan hukum Kirchoff, serta pengertian arus bolak-balik dan besaran-besaran terkait seperti frekuensi, daya listrik, dan macam-macam besaran listrik beserta satuannya.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Materi ini membahas tentang defenisi dan Usia Anak di Indonesia serta hubungannya dengan risiko terpapar kekerasan. Dalam modul ini, akan diuraikan berbagai bentuk kekerasan yang dapat dialami anak-anak, seperti kekerasan fisik, emosional, seksual, dan penelantaran.
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
3. Kewajiban Perusahaan
• Kewajiban untuk tidak mempraktekkan
diskriminasi.
• Kewajiban untuk menjamin kesehatan dan
keselamatan kerja.
• Kewajiban untuk memberi imbalan kerja yang
pantas.
• Kewajiban untuk tidak memberhentikan
karyawan dengan semena-mena.
4. Diskriminasi di Indonesia
• Diskriminasi karena status asli atau tidak asli
• Diskriminasi karena pribumi atau non-pribumi
• Diskriminasi karena agama
• Diskriminasi karena jenis kelamin
5. Diskriminasi dalam Konteks Perusahaan
• Membedakan antara pelbagai karyawan
karena alasan tidak relevan yang berakar
dalam prasangka.
• Beberapa karyawan diperlakukan dengan cara
berbeda karena alasan yang tidak relevan,
seperti pandangan stereotip terhadap ras,
agama, atau jenis kelamin.
.
6. Diskriminasi dalam Konteks Perusahaan
• Perusahaan tidak menerima karyawan kulit hitam
karena beranggapan bahwa orangg hitam malas
bekerja.
• Perusahaan tidak memberi promosi kepada
karyawan tertentu yang beragama X karena
berasumsi bahwa pemeluk agama X tidak dapat
dipercaya.
• Perusahaan menolak menerima wanita sebagai
manajer operasional karena menilai bahwa
wanita lebih sulit untuk di rotasi karena harus
mengikuti suami & merawat anak.
7. Argumentasi Etika Melawan Diskriminasi
Argumen Utilitarianisme.
1) Diskriminasi merugikan perusahaan itu
sendiri.
2) Diskriminasi merugikan masyarakat karena
tercipta suasana yang tidak sehat dan tidak
kondusif dalam masyarakat.
8. Argumentasi Etika Melawan Diskriminasi
Argumen Deontologi
1) Diskriminasi melecehkan martabat dari orang
yang didiskriminasi.
2) Tidak menghormati martabat manusia
merupakan suatu pelanggaran etika yang
berat.
9. Argumentasi Etika Melawan Diskriminasi
Argumen Teori Keadilan
1) Keadilan distributif menuntut perusahaan
untuk memperlakukan karyawan dengan cara
yang sama, selama tidak ada alasan khusus
untuk memperlakukan mereka dengan cara
berbeda.
2) Semua karyawan harus diberi peluang yang
sama secara fair.
10. Favoritisme
• Kecenderungan untuk mengistimewakan orang
tertentu (sanak saudara) dalam menyeleksi
karyawan, menyediakan promosi, bonus, dan
fasilitas khusus.
• Tidak terjadi karena prasangka buruk, tetapi lebih
pada preferensi.
• Perusahaan kecil; favoritisme tidak bisa dianggap
kurang etis.
• Perusahaan besar; favoritisme menjadi kurang
etis karena mengakibatkan diskriminasi terhadap
orang lain yang berbeda SARA.
12. Diskriminasi Terbalik
Jika lowongan posisi manajer tersedia 10 calon
yang memenuhi persyaratan dengan cara yang
sama (umur, pendidikan, pengalaman kerja)
tetapi hanya satu calon wanita, sedangkan 9
calon lainnya pria, maka posisi manajer itu harus
diberikan kepada satu calon wanita tersebut
karena mereka dulu didiskriminasi
13. Aksi Afirmatif
Menyusun program jangka panjang
1) Perusahaan menentukan bahwa dalam jangka
waktu 10 tahun jumlah karyawan wanita harus
sampai 40%, sedangkan pada saat ini karyawan
wanita hanya sekitar 5%. Seluruh proses
perekrutan karyawan harus disesuaikan dengan
kebijakan tersebut.
2) Perusahaan menyelenggarakan training untuk
calon karyawan wanita, dan mereka yang lulus
langsung dipekerjakan dalam perusahaan.
14. Aspek Keselamatan & Kesehatan Kerja
• Keselamatan kerja terwujud jika tempat kerja
aman; bebas dari risiko terjadinya kecelakaan
yang mengakibatkan pekerja cedera atau
meninggal.
• Kesehatan kerja terwujud jika tempat kerja
dalam kondisi sehat; bebas dari risiko
terjadinya gangguan kesehatan atau penyakit
sebagai akibat kondisi kurang baik di tempat
kerja.
15. Aspek Keselamatan & Kesehatan Kerja
Keselamatan Kerja
• Terjadi secara mendadak.
• Langsung mengakibatkan
kerugian bagi perusahaan.
• Perusahaan lebih
bertanggung jawab.
Kesehatan Kerja
• Penyakit baru tampak
setelah pekerja bekerja
cukup lama.
• Tanggung jawab
perusahaan tidak selalu
jelas.
16. Pertimbangan Etika
1) Setiap pekerja berhak atas kondisi kerja yang
aman & sehat, hak untuk tidak dirugikan, dan
hak untuk hidup. Kondisi kerja yang berbahaya
bisa mengancam jiwa para pekerja.
2) Jika keselamatan & kesehatan kerja
dibahayakan, maka perusahaan telah
memperbudak karyawannya. Karyawan
dikorbankan demi tercapainya tujuan
perusahaan yaitu keuntungan ekonomis.
17. Pertimbangan Etika
3) Tempat kerja yang aman & sehat paling
menguntungkan masyarakat sendiri,
khususnya bagi ekonomi negara. Masyarakat
dan ekonomi negara akan mengalami
kerugian besar jika proses produksi tidak
berlangsung dalam kondisi aman dan sehat.
18. Argumen Penolakan Perusahaan
1) Kematian atau kerugian pekerja tidak secara
langsung disebabkan oleh tindakan
perusahaan.
2) Pekerja menerima risiko kerja dengan
sukarela.
19. Argumen 1
• Kecelakaan kerja pada umumnya disebabkan
oleh banyak faktor sekaligus, termasuk juga
perbuatan para pekerja itu sendiri.
• Kemungkinan terjadinya kerugian untuk
pekerja kadang-kadang tidak bisa dihindarkan;
pekerja tentu membatasi risiko untuk
kesehatan sampai tingkat minimum yang
dapat diterima , tetapi semua risiko tidak bisa
dihindarkan
20. Argumen 2
• Pekerja tidak dipaksakan, tetapi dengan
sukarela menerima risiko.
• Pekerjaan berisiko tinggi diberi imbalan lebih
baik & imbalan inilah yang menarik orang
untuk bersedia menerima risiko tinggi dalam
bekerja.
21. Syarat Pekerja Bebas Menerima Risiko
1) Harus tersedia pekerjaan alternatif supaya
pekerja dapat memilih pekerjaan lain tanpa
risiko khusus, walaupun barangkali dengan
pembayaran lebih rendah. Jika pilihannya
adalah pekerjaan berisiko tinggi atau
menganggur, maka itu bukan pilihan bebas.
22. Syarat Pekerja Bebas Menerima Risiko
2) Pekerja harus diberi informasi tentang risiko
yang berkaitan dengan pekerjaannya.
Informasi tersebut harus diberikan sebelum
pekerja mulai bekerja.
Masalah: apakah perusahaan wajib memberi
informasi mengenai risiko jika risiko yang
akan terjadi masih bersifat dugaan?
23. Syarat Pekerja Bebas Menerima Risiko
3) Perusahaan harus melaksanakan semua
peraturan keamanan yang ditetapkan oleh
pemerintah atau instansi berwenang lainnya
untuk meminimalkan risiko. Jika hal itu
belum cukup, perusahaan bisa membuat
peraturan khusus (topi & baju pelindung
khusus) dan senantiasa mengawasi
pelaksanaannya.
24. Masalah 1
Apakah boleh menolak perintah atasan untuk
melakukan tugas-tugas yang berbahaya?
Pertimbangkan apakah suatu perintah masih
dalam batas kewajaran atau tidak.
Pertimbangkan apakah suatu perintah
memiliki risiko besar seperti cedera serius
atau kematian.
25. Masalah 2
• Kerugian kesehatan akibat kondisi kerja tidak
dialami oleh si pekerja bagi dirinya sendiri,
melainkan bagi keturunannya.
• Apakah perusahaan harus memikul tanggung
jawab tersebut?
• Pekerja harus mengambil keputusan sendiri:
kesejahteraan ekonomis & risiko bagi
keturunan.
26. Gaji yang Adil: Liberalistis
• Upah atau gaji dianggap adil jika merupakan
imbalan untuk prestasi.
• Sudut pandang perusahaan atau majikan
• Pertimbangan utama untuk menentukan
besarnya gaji yaitu prestasi pekerja.
• Pekerja berprestasi tinggi diberi gaji besar;
pekerja berprestasi rendah diberi gaji setimpal.
• Laba perusahaan adalah milik pemilik perusahaan
27. Gaji yang Adil: Sosialistis
• Sudut pandang pekerja.
• Gaji yang adil yaitu gaji yang sesuai dengan
kebutuhan pekerja beserta keluarga.
• Pekerja berhak mengambil bagian dalam laba
perusahaan.
• Jika tidak, eksploitasi terhadap pekerja
28. Gaji yang Adil:
Thomas Garett & Richard Klonosky
• Sesuai dengan peraturan hukum yang berlaku.
• Upah yang lazim dalam sektor industri tertentu
atau daerah tertentu.
• Sesuai dengan kemampuan perusahaan.
• Sifat khusus pekerjaan tertentu
• Kira-kira sama untuk pekerjaan sejenis padda
perusahaan lain.
• Didasarkan pada perundingan langsung antara
perusahaan dan pekerja/karyawan.
29. Senioritas & Gaji: Pro
• Orang yang bekerja lebih lama pada suatu
perusahaan atau instansi mendapat gaji lebih
tinggi.
• Penghargaan bagi kesetiaan karyawan
terhadap perusahaan atau profesinya.
• Karyawan senior memiliki pengalaman lebih
banyak sehingga mereka merupakan tenaga
kerja yang berharga
30. Senioritas & Gaji : Kontra
• Orang muda memiliki tingkat pendidikan yang
lebih baik.
• Orang muda lebih up to date informasi.
• Orang muda lebih dinamis, wawasannya lebih
inovatif & segar.
31. Imbalan Rahasia: Etis?
• Pemberian bonus/insentif/kenaikan gaji yang
dirahasiakan terhadap teman-teman sekerja.
• Fleksibel tapi diragukan efektivitasnya.
• Tujuan motivasional sulit tercapai.
• Tidak fair jika orang tidak diberitahukan
dengan jelas tentang kemungkinan dan
kriteria untuk mendapat kenaikan gaji/bonus.
• Merusak suasana kerja; saling curiga antar
karyawan
32. Syarat Pemberhentian Karyawan
• Majikan hanya boleh memberhentikan
karyawan karena alasan yang tepat.
• Majikah harus berpegang pada prosedur yang
semestinya.
• Majikan harus membatasi akibat negatif bagi
karyawan sampai seminimal mungkin.
33. Prosedur Pemberhentian yang Fair
• Tuduhan terhadap karyawan harus dirumuskan dengan
jelas dan didukung oleh pembuktian yang meyakinkan.
• Karyawan harus diberi kesempatan untuk bertatap
muka dengan orang yang menuduhnya, untuk
membantah tuduhan dan memperlihatkan bahwa
pembuktiannya tidak tahan uji, kalau ia memang tidak
bersalah.
• Harus tersedia kemungkinan untuk naik banding dalam
salah satu bentuk sehingga keputusan terakhir diambil
oleh orang atau instansi yang tidak secara langsung
berhubungan dengan karyawan bersangkutan.