Prinsip dasar biomolekul adalah peran dan interaksi molekul-molekul hayati dalam mengontrol reaksi-reaksi biologis.
Interaksi tersebut berlangsung di dalam sel (intrasel) maupun di luar sel (ekstasel) makhluk hidup.
Inti reaksi biologis tersebut adalah berupa reaksi metabolisme pembentuk senyawa (anabolisme) atau penguraian senyawa (katabolisme) dengan bantuan enzim-enzim tertentu.
Bahan dasar metabolisme tersebut diperoleh dari makromolekul yang tekandung dalam makanan yaitu karbohidrat, lemak, dan protein.
Asam nukleat berperan dalam meregulasi reaksi metabolisme tubuh seperti proses pemeliharaan, transmisi, dan ekspresi informasi hayati yang meliputi replikasi, transkripsi, dan translasi.
Komponen ini disusun oleh 3 unsur utama, yaitu karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O).
Jenis-jenis karbohidrat sangat beragam dan mereka dibedakan satu dengan yang lain berdasarkan susunan atom-atomnya, panjang/pendeknya rantai serta jenis ikatan akan membedakan karbohidrat yang satu dengan lain.
Dari kompleksitas strukturnya dikenal kelompok karbohidrat sederhana (seperti monosakarida dan disakarida) dan karbohidrat dengan struktur yang kompleks atau polisakarida (seperti pati, glikogen, selulosa dan hemiselulosa).
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi makromolekul biologi seperti karbohidrat, lemak, protein, dan asam nukleat. Juga membahas tentang prinsip polimer, struktur primer hingga kuartener protein, dan regulasi metabolisme oleh enzim.
Dokumen tersebut membahas tentang biomolekul yang merupakan komponen penting dalam sel hidup. Terdapat empat jenis biomolekul utama yaitu karbohidrat, lipid, protein, dan enzim. Karbohidrat berperan sebagai sumber energi, lipid sebagai penyimpan energi, protein sebagai bahan pembangun tubuh, dan enzim sebagai katalis reaksi kimia dalam tubuh.
Metabolisme dan suhu tubuh adalah proses reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh untuk menghasilkan energi dari karbohidrat, lemak, dan protein serta mempertahankan suhu tubuh melalui mekanisme penyerapan dan pelepasan panas. Hipotalamus berperan sebagai pusat pengatur suhu tubuh dengan bantuan sistem saraf dan endokrin. Faktor lingkungan, usia, aktivitas, dan hormon dapat mempengaruhi suhu tubuh sese
Proses Pencernaan dan Metabolisme Proteinpjj_kemenkes
Protein adalah polimer asam amino yang berperan penting dalam tubuh, meliputi fungsi struktural, katalisis enzimatik, transportasi, dan lainnya. Protein terdiri dari ikatan peptida antar asam amino dan diklasifikasi berdasarkan struktur, fungsi, dan daya larutnya.
Sel adalah unit terkecil yang memiliki struktur dan fungsi untuk melakukan proses kehidupan. Sel mengandung organel seperti inti sel, membran sel, mitokondria, dan ribosom yang memungkinkan sel untuk tumbuh dan bereproduksi.
Prinsip dasar biomolekul adalah peran dan interaksi molekul-molekul hayati dalam mengontrol reaksi-reaksi biologis.
Interaksi tersebut berlangsung di dalam sel (intrasel) maupun di luar sel (ekstasel) makhluk hidup.
Inti reaksi biologis tersebut adalah berupa reaksi metabolisme pembentuk senyawa (anabolisme) atau penguraian senyawa (katabolisme) dengan bantuan enzim-enzim tertentu.
Bahan dasar metabolisme tersebut diperoleh dari makromolekul yang tekandung dalam makanan yaitu karbohidrat, lemak, dan protein.
Asam nukleat berperan dalam meregulasi reaksi metabolisme tubuh seperti proses pemeliharaan, transmisi, dan ekspresi informasi hayati yang meliputi replikasi, transkripsi, dan translasi.
Komponen ini disusun oleh 3 unsur utama, yaitu karbon (C), hidrogen (H) dan oksigen (O).
Jenis-jenis karbohidrat sangat beragam dan mereka dibedakan satu dengan yang lain berdasarkan susunan atom-atomnya, panjang/pendeknya rantai serta jenis ikatan akan membedakan karbohidrat yang satu dengan lain.
Dari kompleksitas strukturnya dikenal kelompok karbohidrat sederhana (seperti monosakarida dan disakarida) dan karbohidrat dengan struktur yang kompleks atau polisakarida (seperti pati, glikogen, selulosa dan hemiselulosa).
Dokumen tersebut membahas tentang struktur dan fungsi makromolekul biologi seperti karbohidrat, lemak, protein, dan asam nukleat. Juga membahas tentang prinsip polimer, struktur primer hingga kuartener protein, dan regulasi metabolisme oleh enzim.
Dokumen tersebut membahas tentang biomolekul yang merupakan komponen penting dalam sel hidup. Terdapat empat jenis biomolekul utama yaitu karbohidrat, lipid, protein, dan enzim. Karbohidrat berperan sebagai sumber energi, lipid sebagai penyimpan energi, protein sebagai bahan pembangun tubuh, dan enzim sebagai katalis reaksi kimia dalam tubuh.
Metabolisme dan suhu tubuh adalah proses reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh untuk menghasilkan energi dari karbohidrat, lemak, dan protein serta mempertahankan suhu tubuh melalui mekanisme penyerapan dan pelepasan panas. Hipotalamus berperan sebagai pusat pengatur suhu tubuh dengan bantuan sistem saraf dan endokrin. Faktor lingkungan, usia, aktivitas, dan hormon dapat mempengaruhi suhu tubuh sese
Proses Pencernaan dan Metabolisme Proteinpjj_kemenkes
Protein adalah polimer asam amino yang berperan penting dalam tubuh, meliputi fungsi struktural, katalisis enzimatik, transportasi, dan lainnya. Protein terdiri dari ikatan peptida antar asam amino dan diklasifikasi berdasarkan struktur, fungsi, dan daya larutnya.
Sel adalah unit terkecil yang memiliki struktur dan fungsi untuk melakukan proses kehidupan. Sel mengandung organel seperti inti sel, membran sel, mitokondria, dan ribosom yang memungkinkan sel untuk tumbuh dan bereproduksi.
Dokumen tersebut membahas proses metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein dalam tubuh manusia. Karbohidrat akan dipecah menjadi glukosa melalui glikolisis dan selanjutnya menjadi asam piruvat. Lemak akan dipecah menjadi asam lemak dan gliserol melalui beta oksidasi. Sedangkan protein akan dipecah menjadi asam amino yang kemudian masuk ke dalam siklus asam sitrat. Semua produk pembentukan tersebut akan di
Proses biosintesis asam lemak terdiri dari 3 tahap yaitu: 1) biosintesis asam lemak dari asetil-CoA, 2) pemanjangan rantai asam lemak, dan 3) desaturasi. Biosintesis asam lemak memerlukan malonil-CoA sebagai substrat, ATP, dan enzim fatty acid synthase. Hasil akhir biosintesis biasanya adalah asam palmitat.
Biokimia adalah ilmu yang mempelajari proses kimiawi dasar kehidupan pada tingkat molekuler. Biokimia mempelajari interaksi antara molekul tak hidup yang menghasilkan fenomena kehidupan melalui jalur-jalur metabolisme. Biokimia berkaitan erat dengan berbagai ilmu tentang kehidupan seperti kedokteran, pertanian, dan biologi.
Dokumen tersebut membahas tentang asam amino dan protein, meliputi definisi, klasifikasi, penyakit akibat kekurangan atau kelebihan, struktur, dan jenis-jenis asam amino serta protein."
Dokumen tersebut membahas tentang molekul-molekul dasar yang menyusun sel, seperti karbohidrat, lipid, protein, dan asam nukleat. Karbohidrat berperan sebagai sumber energi, sedangkan lipid berfungsi sebagai penyimpanan energi jangka panjang dan membentuk membran sel. Protein berperan dalam struktur sel dan aktivitas metabolisme, sementara asam nukleat mengatur pertumbuhan dan perkembangan sel melalui kode genetik. Air juga d
Presentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINOssuser1cc42a
Metabolisme mengacu pada proses biokimia yang terjadi di dalam tubuh semua makhluk hidup, termasuk manusia, supaya bisa bertahan hidup. Jadi metabolisme adalah proses ketika tubuh mengubah makanan dan minuman yang dikonsumsi menjadi energi.
Protein merupakan polimer kondensasi dari asam amino yang terbentuk melalui ikatan peptida. Protein memiliki berbagai fungsi seperti enzim, pengangkut, pengatur pergerakan, dan pertahanan tubuh. Struktur protein terdiri atas struktur primer, sekunder, tersier, dan kuarterner yang memberikan bentuk dan fungsi yang berbeda pada setiap jenis protein.
Anabolisme adalah proses sintesis senyawa kompleks dari senyawa sederhana yang memerlukan energi, seperti fotosintesis dan kemosintesis. Anabolisme meliputi sintesis lemak dari protein dan karbohidrat, serta sintesis protein melalui ikatan asam amino yang dikatalisis DNA, RNA, dan ribosom.
Media pembelajaran menjelaskan zat gizi yang diperlukan tubuh meliputi karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan fungsi serta dampak kelebihan dan kekurangan masing-masing zat gizi.
Dokumen tersebut membahas metabolisme umum yang terdiri dari katabolisme dan anabolisme. Katabolisme memecah molekul besar menjadi kecil dengan melepaskan energi, sedangkan anabolisme mensintesis molekul besar dari molekul kecil dengan menyerap energi. Dokumen ini juga menjelaskan hubungan antara katabolisme dan anabolisme dalam penyediaan energi dan karbon bagi metabolisme sel.
Dokumen tersebut membahas tentang protein, mulai dari pengertian, fungsi, jenis, sifat, klasifikasi, pencernaan, metabolisme, akibat kekurangan dan kelebihan protein. Protein merupakan senyawa polipeptida yang terdiri dari asam amino dan berperan sebagai enzim, struktur jaringan, dan bahan cadangan makanan. Terdapat protein esensial dan non-esensial, serta protein berstruktur primer hingga kuartener. Pencernaan protein melibat
Dokumen tersebut merangkum tentang protein, mulai dari pengertian protein sebagai senyawa organik yang terdiri dari asam amino, klasifikasi protein berdasarkan fungsinya, struktur protein primer hingga kuartener, proses denaturasi protein, fungsi dan katabolisme asam amino.
Dokumen tersebut membahas proses metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein dalam tubuh manusia. Karbohidrat akan dipecah menjadi glukosa melalui glikolisis dan selanjutnya menjadi asam piruvat. Lemak akan dipecah menjadi asam lemak dan gliserol melalui beta oksidasi. Sedangkan protein akan dipecah menjadi asam amino yang kemudian masuk ke dalam siklus asam sitrat. Semua produk pembentukan tersebut akan di
Proses biosintesis asam lemak terdiri dari 3 tahap yaitu: 1) biosintesis asam lemak dari asetil-CoA, 2) pemanjangan rantai asam lemak, dan 3) desaturasi. Biosintesis asam lemak memerlukan malonil-CoA sebagai substrat, ATP, dan enzim fatty acid synthase. Hasil akhir biosintesis biasanya adalah asam palmitat.
Biokimia adalah ilmu yang mempelajari proses kimiawi dasar kehidupan pada tingkat molekuler. Biokimia mempelajari interaksi antara molekul tak hidup yang menghasilkan fenomena kehidupan melalui jalur-jalur metabolisme. Biokimia berkaitan erat dengan berbagai ilmu tentang kehidupan seperti kedokteran, pertanian, dan biologi.
Dokumen tersebut membahas tentang asam amino dan protein, meliputi definisi, klasifikasi, penyakit akibat kekurangan atau kelebihan, struktur, dan jenis-jenis asam amino serta protein."
Dokumen tersebut membahas tentang molekul-molekul dasar yang menyusun sel, seperti karbohidrat, lipid, protein, dan asam nukleat. Karbohidrat berperan sebagai sumber energi, sedangkan lipid berfungsi sebagai penyimpanan energi jangka panjang dan membentuk membran sel. Protein berperan dalam struktur sel dan aktivitas metabolisme, sementara asam nukleat mengatur pertumbuhan dan perkembangan sel melalui kode genetik. Air juga d
Presentasi METABOLISME PROTEIN & ASAM-AMINOssuser1cc42a
Metabolisme mengacu pada proses biokimia yang terjadi di dalam tubuh semua makhluk hidup, termasuk manusia, supaya bisa bertahan hidup. Jadi metabolisme adalah proses ketika tubuh mengubah makanan dan minuman yang dikonsumsi menjadi energi.
Protein merupakan polimer kondensasi dari asam amino yang terbentuk melalui ikatan peptida. Protein memiliki berbagai fungsi seperti enzim, pengangkut, pengatur pergerakan, dan pertahanan tubuh. Struktur protein terdiri atas struktur primer, sekunder, tersier, dan kuarterner yang memberikan bentuk dan fungsi yang berbeda pada setiap jenis protein.
Anabolisme adalah proses sintesis senyawa kompleks dari senyawa sederhana yang memerlukan energi, seperti fotosintesis dan kemosintesis. Anabolisme meliputi sintesis lemak dari protein dan karbohidrat, serta sintesis protein melalui ikatan asam amino yang dikatalisis DNA, RNA, dan ribosom.
Media pembelajaran menjelaskan zat gizi yang diperlukan tubuh meliputi karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan fungsi serta dampak kelebihan dan kekurangan masing-masing zat gizi.
Dokumen tersebut membahas metabolisme umum yang terdiri dari katabolisme dan anabolisme. Katabolisme memecah molekul besar menjadi kecil dengan melepaskan energi, sedangkan anabolisme mensintesis molekul besar dari molekul kecil dengan menyerap energi. Dokumen ini juga menjelaskan hubungan antara katabolisme dan anabolisme dalam penyediaan energi dan karbon bagi metabolisme sel.
Dokumen tersebut membahas tentang protein, mulai dari pengertian, fungsi, jenis, sifat, klasifikasi, pencernaan, metabolisme, akibat kekurangan dan kelebihan protein. Protein merupakan senyawa polipeptida yang terdiri dari asam amino dan berperan sebagai enzim, struktur jaringan, dan bahan cadangan makanan. Terdapat protein esensial dan non-esensial, serta protein berstruktur primer hingga kuartener. Pencernaan protein melibat
Dokumen tersebut merangkum tentang protein, mulai dari pengertian protein sebagai senyawa organik yang terdiri dari asam amino, klasifikasi protein berdasarkan fungsinya, struktur protein primer hingga kuartener, proses denaturasi protein, fungsi dan katabolisme asam amino.
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
2. • Metabolisme berasal dari bahasa yunani “metabole” yang
berarti perubahan.
• Metabolisme adalah proses-proses kimia yang terjadi di dalam
tubuh makhluk hidup/sel. Metabolisme disebut sebagai reaksi
enzimatis, karena metabolisme terjadi menggunakan katalisator
enzim.
• Metabolisme berperan mengubah zat-zat makanan seperti
glukosa, asam amino, dan asam lemak menjadi senyawa-
senyawa yang diperlukan untuk proses kehidupan seperti :
sumber energi (ATP).
• Hasil metabolisme kemudian dimanfaatkan tubuh untuk
berbagai keperluan antara lain : sumber energi, regenerasi sel,
pertumbuhan, perkembangan, dll.
6. • Senyawa organik yang terdiri dari unsur karbon, hidrogen,
dan oksigen.
• Nama lain dari karbohidrat adalah sakarida, berasal dari
bahasa arab “Sakkar” yang berarti gula.
• Rumus umum dari karbohidrat adalah =
10. • Monosakarida adalah karbohidrat yang tidak dapat
dihidrolisis menjadi lebih sederhana karena molekulnya
hanya terdiri atas beberapa atom C.
• Monosakarida hanya terdiri dari satu unit gula.
• Monosakarida dibedakan menjadi Aldosa & Ketosa.
• Contoh Aldosa adalah Glukosa dan Galaktosa
• Contoh Ketosa adalah Fruktosa
14. Polisakarida
• Terdiri dari banyak gula. Satu unit polisakarida dapat terdiri
dari ratusan unit sakarida (gula)
15.
16.
17.
18.
19. Fungsi Karbohidrat
• Komponen pangan yang menjadi sumber energi
utama dan sumber serat makanan.
• Bentuk simpanan energi (Kelebihan karbohidrat
diubah menjadi lemak)
• Komponen membran sel dan reseptor
(Glikoprotein dan glikolipid)
30. • Protein berasal dari bahasa Yunani “proteios” yaitu
barisan pertama atau yang paling utama, dinyatakan
oleh J.J. Barzellius (1938) untuk menyatakan
pentingnya protein dalam sel hidup.
• Senyawa organik kompleks yang mempunyai bobot
molekul tinggi yang merupakan polimer dari monomer-
monomer asam amino yang dihubungkan dengan ikatan
peptida.
31. Asam Amino
• Unit dasar pembentuk struktur protein adalah asam amino.
• Asam amino merupakan suatu senyawa yang mengandung
gugus amino dan gugus karboksil pada atom C.
FYI...
Variasi dari rantai
samping asam amino
ada ratusan, namun
yang bisa menjadi
pembentuk protein
hanya 20 ASAM AMINO
32. • Dalam makhluk hidup ditemukan 20 macam asam amino yang lazim
membentuk protein.
• 20 asam amino ini memiliki sifat yang berbeda-beda dikarenakan
perbedaan dari RANTAI SAMPING masing-masing asam amino
Asam Amino
Proteinogenik
42. ASAM AMINO
Asam Amino
Esensial
Asam Amino Non
Esensial
Dibutuhkan oleh tubuh
tetapi tidak dapat disintesa
di dalam tubuh (diperoleh
dari makanan)
Dibutuhkan oleh tubuh dan
tubuh dapat mensintesa
sendiri melalui reaksi
biokimia yang rumit asal
terdapat suplai nitrogen
Asam Amino Semi
Esensial Esensial
Asam amino yang pada
kondisi tertentu tidak
dapat dibentuk oleh tubuh
43.
44.
45. Rantai Polipeptida merupakan rangkaian antara
asam amino yang berbeda jenisnya yang disatukan
dengan ikatan peptida untuk membentuk protein
55. Jika asam amino dari makanan berlebihan (melebihi kebutuhan tubuh untuk
sintesis protein) maka kelebihannya tidak dapat ditimbun tetapi diubah
menjadi lemak sebagai cadangan kalori tubuh.
Pada keadaan berlebihan dari makanan asam amino digunakan untuk :
1. sintesis protein
2. Untuk sintesis produk khusu
3. Senyawa sisa maka dikatabolisme, nitrogen menjadi urea, senyawa dengan
kerangka C diubah menjadi senyawa amfibolik yang kemudian disintesis lemak
dan sintesis glikogen
57. Lipid berfungsi sebagai isolator tubuh
baik terhadap perubahan suhu maupun
terhadap benturan-benturan. Lipid
banyak terdapat di jaringan syarah dan
otak, selain itu lipid digunakan untuk
mengisi struktur tubuh seperti di bawah
kulit.
58. Lemak / Fats terbentuk dari
sisa kalori yang disimpan di
dalam tubuh
Sel-sel lemak yang
disimpan didalam tubuh
66. PENAMAAN ASAM LEMAK
Jumlah Atom C
Jumlah Rantai
Ganda
Omega
Letak Rantai Ganda
pertama dihitung dari
atom C paling belakang
67.
68. METABOLISME LEMAK
Lemak adalah sumber
energi ke dua bagi Tubuh
untuk bisa mendapatkan
ATP
TRIGISERIDA
LIPOLISIS
GLISEROL
FREE FATTY ACID (ASAM
LEMAK BEBAS)
70. NASIB ASAM LEMAK BEBAS
FFA Asil KoA Asetil KoA
Siklus Krebs
oksidasi Beta oksidasi 5
tahap
ENERGI
Badan Keto banyak
terdapat pada tubuh yang
KETOASIDOSIS (Kelaparan
atau penyakit diabetes
melitus