PPT RUKOL MODUL 1.4. NILAI POSITIF KELOMPOK 1.pdfAdeIrma538422
Kesimpulan
Lingkungan sekolah yang positif dapat membuat warga sekolah merasa aman dan nyaman berada di sekolah. Keaadan demikian mestinya dapat memunculkan nilai-nilai positif dari warga sekolah. Modul 1.3 mempelajari mengenai INKUIRI APRESIATIF (IA). IA merupakan pendekatan manajemen perubahan yang kolaboratif dan berbasis kekuatan (positif). Pendekatan IA percaya bahwa setiap orang memiliki inti positif yang dapat memberikan kontribusi pada keberhasilan. Dengan demikian, budaya positif di sekolah akan mendukung tercapainya visi sekolah. Visi yang sesuai dengan filosofi pendidikan nasional Ki Hadjar Dewantara yaitu untuk berpihak kepada murid, memerdekakan murid, mendorong terciptanya merdeka belajar, dan membentuk profil pelajar pancasila.
Budaya Positif yang harus diterapkan di sekolah sebaiknya berdasarkan 3 konsep, yaitu Disiplin Positif, Posisi Kontrol, dan Restitusi.
Jika 3 konsep tersebut sudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di keluarga ataupun sekolah, maka tidak akan ada yang tersakiti dan tidak ada yang menyakiti.
PPT RUKOL MODUL 1.4. NILAI POSITIF KELOMPOK 1.pdfAdeIrma538422
Kesimpulan
Lingkungan sekolah yang positif dapat membuat warga sekolah merasa aman dan nyaman berada di sekolah. Keaadan demikian mestinya dapat memunculkan nilai-nilai positif dari warga sekolah. Modul 1.3 mempelajari mengenai INKUIRI APRESIATIF (IA). IA merupakan pendekatan manajemen perubahan yang kolaboratif dan berbasis kekuatan (positif). Pendekatan IA percaya bahwa setiap orang memiliki inti positif yang dapat memberikan kontribusi pada keberhasilan. Dengan demikian, budaya positif di sekolah akan mendukung tercapainya visi sekolah. Visi yang sesuai dengan filosofi pendidikan nasional Ki Hadjar Dewantara yaitu untuk berpihak kepada murid, memerdekakan murid, mendorong terciptanya merdeka belajar, dan membentuk profil pelajar pancasila.
Budaya Positif yang harus diterapkan di sekolah sebaiknya berdasarkan 3 konsep, yaitu Disiplin Positif, Posisi Kontrol, dan Restitusi.
Jika 3 konsep tersebut sudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di keluarga ataupun sekolah, maka tidak akan ada yang tersakiti dan tidak ada yang menyakiti.
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
1. CGP ANGKATAN 5 KAB. LUWU
PROVINSI SULAWESI SELATAN
MUH. HAJAR HARIKE ANI ROSDIANA
2.
3. Jawab
1. Restitusi bukan untuk menebus kesalahan namun belajar
dari kesalahan
2. Restitusi tawaran bukan paksaan
3. Restitusi memperbaiki hubungan
4. Restitusi fokus mencari solusi
3
Dalam kasus di atas, langkah-langkah restitusi apa saja yang sudah dijalankan oleh Ibu
Santi?
1.
4. ● Sudah Sesuai.
● Langkah-langkah restitusi yang dilakukan oleh Fifi dan
Natalia
1. Menstabilkan edintitas
2. Validasi tindakan yang salah
3. Menanyakan keyakinan
4
Menurut Anda, apakah restitusi yang diusulkan Fifi dan Natali sudah sesuai dengan
pelanggaran yang telah dibuat? Apakah langkah-langkah restitusi yang telah diusulkan
mereka?
2
Menstabilkan Identitas
Segitiga
Restitusi
5. Posisi Ibu Eni dalam kasus diatas adalah Manajer
Karena langkah yang dilakukan Ibu Eni setelah
mengetahui kesalahan Fifi dan Natalia kembali
mepertanyakan kemurinnya apakah dapat
mempertangung jawabkan
5
Dalam kasus di atas, posisi apakah yang telah diambil oleh Ibu Eni dalam menangani Fifi dan
Natali? Jelaskan jawaban Anda.
3
6. Bila saya adalah seorang Pak Hasan selaku kepala sekolah, langkah
yang ditempuh Ibu Santi adalah sudah tepat dimana Ibu Santi
membuat Merasa bersalah Fifi dan Natali. Kemudian Ibu Santi
menerapkan Segitiga Restitusi yaitu menstabilkan edintitas, validasi
tindakan yang salah, menanyakan keyakinan terhadap masalah
yang dibuat oleh Fifi dan Natalia
6
Jika Anda adalah Pak Hasan, bagaimana Anda menyikapi langkah yang ditempuh Ibu Santi?
4
7.
8. • Posisi yang di ambil Pak Lukman adalah Penghukum.
• Karena Pak Lukman tidak menerima alasan dan langsung memberikan
hukuman kepada Sabrina
8
Dalam kasus di atas, sikap posisi apakah yang diambil oleh Bapak Lukman? Jelaskan,
apakah indikatornya?
1
9. 1. Apakah kamu mengetahui keyakinan atau peraturan sekolah bahwa
wajib menggunakan sepatu hitam ?
2. Apakah kamu meyakini telah melanggar peraturan sekolah ?
3. Apakah kamu bersedia memperbaikinya ?
9
Bila Bapak Lukman mengambil posisi seorang Manajer, apa yang akan dikatakannya,
pertanyaan-pertanyaan seperti apakah yang akan diajukan ke Sabrina? Jelaskan.
2
10. • Nilai Keadilan
• Nilai Keseragaman
• Nilai Kesetaraan sosial
• Menyikapi langkah yang diambil Pak Lukman mengenai
kasus tersebut adalah tindakan yang dilakukan Pak Lukman
tidak sesuai karna dapat menyakiti hati muritnya dan
menimbulkan dendam.
10
Kira-kira bila Anda adalah Kepala Sekolah di sekolah tersebut,
Nilai kebajikan apa yang ingin dituju oleh peraturan harus berwarna hitam?
Bagaimana Anda menyikapi langkah yang diambil Pak Lukman mengenai kasus tersebut?
3
11.
12. Posisi control Pembuat Merasa Bersalah
12
Posisi kontrol apa yang diambil oleh Ibu Dani dalam pendekatannya kepada Fajar?
1
13. Kebutuhan yang dibutuhkan Fajar adalah Cinta dan
kasihsayang (Kebutuhan untuk diterima)
13
Membaca sikap Fajar, kira-kira kebutuhan apa yang diperlukan oleh Fajar?
2
14. Ibu Dani posisi Pemantau
• Fajar apakah kamu tau peraturanya apa ?
• Peraturan apa yang telah kamu langar dan
konsuekuensinya apa?
14
Bilamana Ibu Dani mengambil posisi Pemantau, apa yang akan dilakukan atau dikatakan
olehnya? Pertanyaan-pertanyaan seperti apa yang akan diajukan? Jelaskan.
3
15. 1. Kepala Sekolah memberikan nasehat
2. Mengingatkan kembali tentang peraturan di kelas
3. Kepala Sekolah berkomunikasi dengan orang tua Fajar
15
Apabila Anda adalah kepala sekolah di sekolah Fajar dan mengetahui hal ini, bagaimana
tindak lanjut Anda?
4
16.
17. Posisi Kontrol Manajer
Hal-hal yang dilakukan oleh Ibu Suti.
Ibu Suti menanyakan tentang apa yang dialakukan Dino
kepada Anto dan apakah dia bersedia memperbaikinya ?
17
Posisi kontrol apa yang telah dipraktikkan oleh Kepala Sekolah Ibu Suti? Hal-hal apa saja
yang dilakukannya sehingga Anda berkesimpulan demikian?
1
18. Melalui pengutan pertanyaan yang memungkinkan Dino
meluapkan isi hatinya atas kekesesalannya.
Penguatan kepada Anto agar bertangung jawab atas
perbuatannya.
18
Dalam kasus tersebut, bagaimana Dino dikuatkan, bagaimana Anto dikuatkan oleh Ibu Suti?
2
19. Nilai kebajikan (keyakinan sekolah) yang dituju dalam kasus tersebut
adalah The Seven Essential Virtues (Building Moral Intelligence,...
Empati
Suara Hati
Kontrol Diri
Rasa Hormat
Kebaikan
Toleransi
Keadilan
Penjelasanya adalah Mengaju ke pertanyaan yang diajukan oleh kepala sekolah
kepada Dino dan jawaban yang diberikan Dino dan Anto sudah mengambarkan
poin-poin kebajikan The Seven Essential Virtues (Building Moral Intelligence,...
19
Kira-kira nilai-nilai kebajikan (keyakinan sekolah) apa yang dituju dalam kasus tersebut?
Jelaskan!
3