SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
XIV
Waralaba
Pengertian:
Pasal 1 ayat (1) PP No. 42 Tahun 2007,
Waralaba adalah hak khusus yang dimiliki
oleh orang perseorangan atau badan usaha
terhadap sistem bisnis dengan ciri khas usaha dalam
rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang
telah terbukti berhasil dan dapat dimanfaatkan
dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan
perjanjian waralaba.
Bisnis waralaba ini pada dasarnya diperoleh dgn
suatu perjanjian pemberian isin (Lisensi ).
Waralaba sebagai bisnis usaha
Dalam bentuknya sebagai bisnis, waralaba memiliki
dua jenis kegiatan antara lain :
1. Waralaba produk dan merek dagang.
2. Waralaba format bisnis.
WARALABA ( FRANCHISEE )
Pihak-Pihak Dalam Perjanjian
Waralaba (Franchise)
Menurut Pasal 1 ayat (2) PP No.42
Tahun 2007, Pemberi waralaba
(franchisor) adalah orang
perseorangan atau badan usaha
yang memberikan hak untuk
memanfaatkan dan/atau
menggunakan Waralaba yang
dimilikinya kepada Penerima
Waralaba.
1. Pemberi waralaba
(franchisor)
Pasal 1 ayat (3) PP No.42 Tahun
2007, Penerima waralaba
(franchisee) adalah perseorangan
atau badan usaha yang diberikan
hak oleh Pemberi Waralaba untuk
memanfaatkan dan/atau
menggunakan Waralaba yang
dimiliki Pemberi Waralaba.
2. Penerima waralaba
(franchisee)
1. Waralaba
produk dan
merek dagang
2. Waralaba
format bisnis.
Jenis-Jenis
Waralaba
Jenis
Waralaba
1. Waralaba Produk Dan
Merek Dagang
Adalah bentuk waralaba yang
paling sederhana, dimana
pemberi waralaba memberikan
hak kepada penerima waralaba
untuk menjual produk yang
dikembangkan oleh pemberi
waralaba yang disertai dengan
pemberian isin ( Lisensi ) untuk
menggunakan merek dagang
milik pemberi waralaba.
Pemberian izin ini diberikan dalam rangka
penjualan produk yang diwaralabakan
tersebut.
Atas pemberian izin penggunaan merek
dagang ini pemberi waralaba memperoleh
suatu bentuk pembayaran royalty dimuka
yang selanjutnya pemberi waralaba
memperoleh keuntungan (yang disebut
royalty berjalan) melalui produk yang di
waralabakan.
TEXT HERE
Dalam bentuk yang
sangat sederhana,
waralaba produk
merek dagang
seringkali mengambil
bentuk :
1. Keagenan
2. Distributor
3. Lisensi Penjualan.
Adalah pemberian sebuah lisensi
/ izin oleh pemberi wara laba
kepada penerima waralaba,
lisensi tersebut memberikan hak
kepada penerima waralaba untuk
berusaha dengan menggunakan
merek dagang / nama dagang
pemberi wara laba, dan untuk
menggunakan keseluruhan
paket, yang ter diri dari seluruh
elemen yang diperlukan untuk
membuat seseorang yang
sebelumnya belum pernah
melaksanakan kegiatan usaha
dengan bantuan yang terus
menerus atas dasar yang telah
ditentukan sebelumnya.
2. Waralaba
Format Bisnis
• Konsep bisnis yang
menyeluruh dari pemberi
waralaba.
• Adanya proses permulaan dan
pelatihan atas seluruh aspek
pengelolaan bisnis sesuai dengan
konsep pemberi waralaba.
• Proses bantuan dan bimbingan
yang terus menerus dari pemberi
waralaba.
Dalam Franchising waralaba format bisnis,
petunjuk praktis bagi pemberi dan
penerima waralaba ini terdiri dari :
Konsep ini berhubungan dengan
pengembangan cara untuk
menjalankan bisnis secara sukses
yang seluruh aspeknya berasal
dari pemberi waralaba.
Pemberi waralaba akan
mengembangkan suatu cetak biru
sebagai dasar pengelolaan
waralaba format bisnis tersebut.
a. Konsep bisnis yang
menyeluruh.
b. Proses permulaan
dan pelatihan
Penerima waralaba akan diberikan
pelatihan mengenai metode bisnis
yang diperlukan untuk mengelola
bisnis sesuai dengan cetak biru
yang telah dibuat oleh pemberi
waralaba.
Pelatihan ini biasanya menyangkut
pelatihan penggunaan peralatan
khusus :
1. Metode Pemasaran
2. Penyiapan Produk
3. Penerapan Proses.
4. Iklan dan promosi
5. Riset pasar
c. Proses bantuan dan bimbingan yang terus menerus.
Pemberi waralaba akan secara terus menerus memberikan
berbagai jenis pelayanan yang secara umum meliputi antara lain:
2. Menghubungkan antara
pemberi dan para penerima
waralaba secara bersama-
sama untuk saling tukar
pikiran dan pengalaman
4. Pelatihan dan fasilitas
pelatihan kembali untuk
penerima waralaba dan
mereka yang menjadi
stafnya.
3. Inovasi produk atau
konsep, termasuk penelitian
mengenai kemungkinan-
kemungkinan pasar serta
kesesuaian dengan bisnis
yang ada.
1. Kunjungan berkala dan
akses ke stap pendukung
lapangan penerima
waralaba guna mencegah
penyimpangan terhadap
pelaksanaan cetak biru yang
diperkirakan dapat
menyebabkan kesulitan bagi
penerima waralaba.
Keuntungan dan Kerugian Sistem
Waralaba Keuntungan bagi pemberi
waralaba:
1. Pengembangan / perluasan usaha secara
cepat.
2. Modal sepenuhnya dari penerima waralaba.
3. Pemberi waralaba menerima persentase
atas penghasilan penerima waralaba tanpa
menanggung kerugian penerima waralaba.
4. Penerima waralaba membentuk sendiri
manajement operasional usahanya.
5. Penerima waralaba membayar seluruh biaya
pelatihan yang diselenggarakan oleh
pemberi waralaba.
6. Waralaba membentuk sistemnya sendiri bagi
pencari keuntungan.
7. Pemberi waralaba memperoleh penghasilan
dari persentase hasil penjualan dan bukan
keuntungan penerima waralaba.
A B C
1. Penerima
waralaba
cenderung
menganggap
dirinya
independent.
Kerugian Bagi
Pemberi Waralaba
2. Akan
menghasilkan
pesaing –
pesaing
dimasa yang
akan datang.
3. Ada
kemungkinan
penerima
waralaba
akan
bertindak
secara tidak
terbuka dalam
menunjukkan
penghasilan
kotornya.
Keuntungan
Bagi Penerima
Waralaba
1. Mengurangi biaya yang tinggi untuk
memulai suatu usaha.
2. Mengurangi resiko kegagalan dan
kerugian.
3. Produk atau jasa yang sudah
terkenal.
4. Merek dagang yang sudah populer.
5. Ada pelatihan yang jelas dan
terarah dari pemberi waralaba.
6. Ada bantuan pemasaran dan
operasional.
7. Ada bantuan teknis dari pemberi
waralaba.
8. Bantuan keuangan dalam bentuk
kemudahan memperoleh pinjaman
melalui system waralaba yang telah
teruji.
1. Ada penekanan pada
pengawasan dari pemberi
waralaba.
2. Penerima waralaba harus
membayar pemberi
waralaba atas jasa - jasa
yang didapatkan dalam
bentuk uang waralaba
(royalty dimuka atau
royalty berjalan).
3. Perjanjian waralaba
biasanya memberikan
beberapa pembatasan
terhadap bisnis yang
diwaralabakan.
4. Pemberi waralaba
mungkin membuat
kesalahan dalam
kebijakannya, misalnya
dengan inovasi bisnis yang
berakhir pada kegagalan.
Kerugian bagi
Penerima
Waralaba
GIANT
TEMPLATE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
in..
TEXT HERE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
in..
TEXT HERE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
in..
TEXT HERE
GIANT
TEMPLATE
TEXT HERE
Ex quaeque volumus definitiones vel,
dolore feugiat reprehendunt nec an.
Omnis noster ad vis
GIANT
TEMPLATE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an.
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an.
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an.
GIANT
TEMPLATE
TEXT
HERE
TEXT
HERE
TEXT
HERE
TEXT
HERE
Ex quaeque
volumus
definitiones vel,
dolore feugiat
Ex quaeque
volumus
definitiones vel,
dolore feugiat
Ex quaeque
volumus
definitiones vel,
dolore feugiat
Ex quaeque
volumus
definitiones vel,
dolore feugiat
GIANT
TEMPLATE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
TEXT HERE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
TEXT HERE
TEXT HERE TEXT HERE TEXT HERE TEXT HERE
GIANT
TEMPLATE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
Ex quaeque
volumus
definitiones vel,
dolore feugiat
Ex quaeque
volumus
definitiones vel,
dolore feugiat
TEXT HERE TEXT HERE
Thanks……
THREE
TWO
ONE
GIANT
TEMPLATE
THREE
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster
TWO
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster
ONE
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster
Boss
Manager
Staf
Boss
Mana
ger
Staf
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster
GIANT
TEMPLATE
FREE POWERPOINT TEMPLATE
A
B
C
D
E
Ex quaeque volumus definitiones vel,
dolore feugiat reprehendunt nec an.
Omnis noster
Ex quaeque volumus definitiones vel,
dolore feugiat reprehendunt nec an.
Omnis noster
Ex quaeque volumus definitiones vel,
dolore feugiat reprehendunt nec an.
Omnis noster
Ex quaeque volumus definitiones vel,
dolore feugiat reprehendunt nec an.
Omnis noster
Ex quaeque volumus definitiones vel,
dolore feugiat reprehendunt nec an.
Omnis noster
GIANT
TEMPLATE
FREE POWERPOINT TEMPLATE
GIANT
TEMPLATE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
in..
TEXT HERE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
in..
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
in..
TEXT HERE
Ex quaeque volumus definitiones
vel, dolore feugiat reprehendunt
nec an. Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri, eam cu
possim aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet putant
in..
TEXT HERE
GIANT
TEMPLATE
FREE POWERPOINT TEMPLATE
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
• Ex quaeque
volumus
TEXT HERE TEXT HERE
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt nec
an. Omnis noster ad vis,
dicta scaevola perfecto
eu pri, eam cu possim
aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea
id quot vide offendit. Qui
TEXT HERE
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt nec
an. Omnis noster ad vis,
dicta scaevola perfecto
eu pri, eam cu possim
aliquam maiorum. Sumo
ludus noluisse vel no. Sea
id quot vide offendit. Qui
TEXT HERE
GIANT
TEMPLATE
FREE POWERPOINT TEMPLATE
GIANT
TEMPLATE
FREE POWERPOINT TEMPLATE
Ex quaeque volumus
definitiones vel, dolore
feugiat reprehendunt nec an.
Omnis noster ad vis, dicta
scaevola perfecto eu pri,
eam cu possim aliquam
maiorum. Sumo ludus
noluisse vel no. Sea id quot
vide offendit. Qui movet
putant in..
TEXT HERE
TEXT HERE
GIANT
TEMPLATE
FREE POWERPOINT TEMPLATE

More Related Content

What's hot

Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistik
Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistikMengelola pedagang eceran, grosir, dan logistik
Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistikKadek Elda Primadistya
 
Makalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchiseMakalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchiseWarnet Raha
 
Pasar dan Pemasaran dalam Kewirausahaan
Pasar dan Pemasaran dalam KewirausahaanPasar dan Pemasaran dalam Kewirausahaan
Pasar dan Pemasaran dalam KewirausahaanVivin Najihah
 
manajemen retail
manajemen retailmanajemen retail
manajemen retailDevi Rahmi
 
Break Event Point (Titik Impas).ppt
Break Event Point (Titik Impas).pptBreak Event Point (Titik Impas).ppt
Break Event Point (Titik Impas).pptNisaWilis1
 
Chapter 2 mengembangkan ide bisnis
Chapter 2   mengembangkan ide bisnisChapter 2   mengembangkan ide bisnis
Chapter 2 mengembangkan ide bisnistellstptrisakti
 
Etika dalam bisnis internasional
Etika dalam bisnis internasionalEtika dalam bisnis internasional
Etika dalam bisnis internasionalYesica Adicondro
 
Analisis toko klontong dan minimarket
Analisis toko klontong dan minimarketAnalisis toko klontong dan minimarket
Analisis toko klontong dan minimarketanggimelati
 
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPuw Elroy
 
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERNILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERdiadzjeje
 
Resume mendefinisakan pemasaran untuk abad 21
Resume mendefinisakan pemasaran untuk abad 21Resume mendefinisakan pemasaran untuk abad 21
Resume mendefinisakan pemasaran untuk abad 21Gifta Nirwana Sumantri
 
Microsoft power point legalitas usaha
Microsoft power point   legalitas usahaMicrosoft power point   legalitas usaha
Microsoft power point legalitas usahaNdut Sitopijerami
 
Kasus Penyelesaian Perolehan Aktiva Tetap dan Penyusutan Aktiva Tetap serta T...
Kasus Penyelesaian Perolehan Aktiva Tetap dan Penyusutan Aktiva Tetap serta T...Kasus Penyelesaian Perolehan Aktiva Tetap dan Penyusutan Aktiva Tetap serta T...
Kasus Penyelesaian Perolehan Aktiva Tetap dan Penyusutan Aktiva Tetap serta T...Vadhalna Zulkarnaen
 
Ppt 6 kwu-peluang usaha
Ppt 6  kwu-peluang usahaPpt 6  kwu-peluang usaha
Ppt 6 kwu-peluang usahaparulian
 
Membangun Usaha Laundry Kiloan
Membangun Usaha Laundry Kiloan Membangun Usaha Laundry Kiloan
Membangun Usaha Laundry Kiloan AgustinaDelya
 
Modul manajemen pemasaran
Modul manajemen pemasaranModul manajemen pemasaran
Modul manajemen pemasaranleocmptr
 

What's hot (20)

Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistik
Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistikMengelola pedagang eceran, grosir, dan logistik
Mengelola pedagang eceran, grosir, dan logistik
 
Makalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchiseMakalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchise
 
Perlindungan konsumen
 Perlindungan konsumen Perlindungan konsumen
Perlindungan konsumen
 
Pasar dan Pemasaran dalam Kewirausahaan
Pasar dan Pemasaran dalam KewirausahaanPasar dan Pemasaran dalam Kewirausahaan
Pasar dan Pemasaran dalam Kewirausahaan
 
manajemen retail
manajemen retailmanajemen retail
manajemen retail
 
PROMOSI.ppt
PROMOSI.pptPROMOSI.ppt
PROMOSI.ppt
 
Break Event Point (Titik Impas).ppt
Break Event Point (Titik Impas).pptBreak Event Point (Titik Impas).ppt
Break Event Point (Titik Impas).ppt
 
Chapter 2 mengembangkan ide bisnis
Chapter 2   mengembangkan ide bisnisChapter 2   mengembangkan ide bisnis
Chapter 2 mengembangkan ide bisnis
 
Etika dalam bisnis internasional
Etika dalam bisnis internasionalEtika dalam bisnis internasional
Etika dalam bisnis internasional
 
Analisis toko klontong dan minimarket
Analisis toko klontong dan minimarketAnalisis toko klontong dan minimarket
Analisis toko klontong dan minimarket
 
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnisPengorganisasian pesan pesan bisnis
Pengorganisasian pesan pesan bisnis
 
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLERNILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
NILAI KEPUASAN DAN LOYALITAS PELANGGAN BAB 5 PHILIP KOTLER
 
Resume mendefinisakan pemasaran untuk abad 21
Resume mendefinisakan pemasaran untuk abad 21Resume mendefinisakan pemasaran untuk abad 21
Resume mendefinisakan pemasaran untuk abad 21
 
Microsoft power point legalitas usaha
Microsoft power point   legalitas usahaMicrosoft power point   legalitas usaha
Microsoft power point legalitas usaha
 
Kasus Penyelesaian Perolehan Aktiva Tetap dan Penyusutan Aktiva Tetap serta T...
Kasus Penyelesaian Perolehan Aktiva Tetap dan Penyusutan Aktiva Tetap serta T...Kasus Penyelesaian Perolehan Aktiva Tetap dan Penyusutan Aktiva Tetap serta T...
Kasus Penyelesaian Perolehan Aktiva Tetap dan Penyusutan Aktiva Tetap serta T...
 
Ppt 6 kwu-peluang usaha
Ppt 6  kwu-peluang usahaPpt 6  kwu-peluang usaha
Ppt 6 kwu-peluang usaha
 
Membangun Usaha Laundry Kiloan
Membangun Usaha Laundry Kiloan Membangun Usaha Laundry Kiloan
Membangun Usaha Laundry Kiloan
 
Modul manajemen pemasaran
Modul manajemen pemasaranModul manajemen pemasaran
Modul manajemen pemasaran
 
Hak Paten
Hak PatenHak Paten
Hak Paten
 
Kalkulasi Perhitungan Produk Bank Syariah
Kalkulasi Perhitungan Produk Bank SyariahKalkulasi Perhitungan Produk Bank Syariah
Kalkulasi Perhitungan Produk Bank Syariah
 

Similar to 14. waralaba

BISNIS_FRANCHISE.ppt
BISNIS_FRANCHISE.pptBISNIS_FRANCHISE.ppt
BISNIS_FRANCHISE.pptEDDYPURNOMO19
 
5. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, model bisnis konvensional, waralab...
5. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, model bisnis konvensional, waralab...5. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, model bisnis konvensional, waralab...
5. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, model bisnis konvensional, waralab...Azahfadilah
 
Franchise di indonesia beserta ulasannya
Franchise di indonesia beserta ulasannyaFranchise di indonesia beserta ulasannya
Franchise di indonesia beserta ulasannyaIndra Nurfaizi
 
Usaha, wanda soraya, hapzi ali, bisnis konvensional, waralaba dan e commerce,...
Usaha, wanda soraya, hapzi ali, bisnis konvensional, waralaba dan e commerce,...Usaha, wanda soraya, hapzi ali, bisnis konvensional, waralaba dan e commerce,...
Usaha, wanda soraya, hapzi ali, bisnis konvensional, waralaba dan e commerce,...wandasoraya
 
Makalah pangsit ucy
Makalah pangsit ucyMakalah pangsit ucy
Makalah pangsit ucyMJM Networks
 
5 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Modal Bisnis Konvensio...
5 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Modal Bisnis Konvensio...5 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Modal Bisnis Konvensio...
5 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Modal Bisnis Konvensio...LisaniahAmini
 
Makalah franchising diego
Makalah franchising diegoMakalah franchising diego
Makalah franchising diegoMJM Networks
 
431420478-Bisnis-Keluarga-Franchise.pptx
431420478-Bisnis-Keluarga-Franchise.pptx431420478-Bisnis-Keluarga-Franchise.pptx
431420478-Bisnis-Keluarga-Franchise.pptxFajarGalangP
 
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...Resti Pujianti
 
5. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
5. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...5. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
5. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...SetyaDarmawan
 
5, kwh, rizta ade febyana, hapzi ali, bisnis konvensional e commerce dan wara...
5, kwh, rizta ade febyana, hapzi ali, bisnis konvensional e commerce dan wara...5, kwh, rizta ade febyana, hapzi ali, bisnis konvensional e commerce dan wara...
5, kwh, rizta ade febyana, hapzi ali, bisnis konvensional e commerce dan wara...riztaade
 
Bab 5 francais
Bab 5    francaisBab 5    francais
Bab 5 francaisWanBK Leo
 
film
filmfilm
filmipep
 

Similar to 14. waralaba (20)

BISNIS_FRANCHISE.ppt
BISNIS_FRANCHISE.pptBISNIS_FRANCHISE.ppt
BISNIS_FRANCHISE.ppt
 
5. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, model bisnis konvensional, waralab...
5. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, model bisnis konvensional, waralab...5. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, model bisnis konvensional, waralab...
5. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, model bisnis konvensional, waralab...
 
Makalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchiseMakalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchise
 
Franchise di indonesia beserta ulasannya
Franchise di indonesia beserta ulasannyaFranchise di indonesia beserta ulasannya
Franchise di indonesia beserta ulasannya
 
Makalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchiseMakalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchise
 
Makalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchiseMakalah bisnis franchise
Makalah bisnis franchise
 
Usaha, wanda soraya, hapzi ali, bisnis konvensional, waralaba dan e commerce,...
Usaha, wanda soraya, hapzi ali, bisnis konvensional, waralaba dan e commerce,...Usaha, wanda soraya, hapzi ali, bisnis konvensional, waralaba dan e commerce,...
Usaha, wanda soraya, hapzi ali, bisnis konvensional, waralaba dan e commerce,...
 
Makalah pangsit ucy
Makalah pangsit ucyMakalah pangsit ucy
Makalah pangsit ucy
 
5 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Modal Bisnis Konvensio...
5 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Modal Bisnis Konvensio...5 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Modal Bisnis Konvensio...
5 Kewirausahaan, Lisaniah Amini Lisa'Ilina, Hapzi Ali, Modal Bisnis Konvensio...
 
Makalah franchising diego
Makalah franchising diegoMakalah franchising diego
Makalah franchising diego
 
Waralaba Fitness Center
Waralaba Fitness CenterWaralaba Fitness Center
Waralaba Fitness Center
 
PPT WARALABA.pptx
PPT WARALABA.pptxPPT WARALABA.pptx
PPT WARALABA.pptx
 
431420478-Bisnis-Keluarga-Franchise.pptx
431420478-Bisnis-Keluarga-Franchise.pptx431420478-Bisnis-Keluarga-Franchise.pptx
431420478-Bisnis-Keluarga-Franchise.pptx
 
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
5. kewirausahaan, resti pujianti, hapzi ali, model bisnis konvensional, waral...
 
5. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
5. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...5. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
5. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
 
5, kwh, rizta ade febyana, hapzi ali, bisnis konvensional e commerce dan wara...
5, kwh, rizta ade febyana, hapzi ali, bisnis konvensional e commerce dan wara...5, kwh, rizta ade febyana, hapzi ali, bisnis konvensional e commerce dan wara...
5, kwh, rizta ade febyana, hapzi ali, bisnis konvensional e commerce dan wara...
 
Bab 5 francais
Bab 5    francaisBab 5    francais
Bab 5 francais
 
Franchise
FranchiseFranchise
Franchise
 
film
filmfilm
film
 
Franchising1
Franchising1Franchising1
Franchising1
 

More from Gindha Wayka

13. pekerja anak, perempuan dan disabilitas
13. pekerja anak, perempuan dan disabilitas13. pekerja anak, perempuan dan disabilitas
13. pekerja anak, perempuan dan disabilitasGindha Wayka
 
12. perselisihan perburuhan
12. perselisihan perburuhan12. perselisihan perburuhan
12. perselisihan perburuhanGindha Wayka
 
11. pemutusan hubungan kerja
11. pemutusan hubungan kerja11. pemutusan hubungan kerja
11. pemutusan hubungan kerjaGindha Wayka
 
10 mogok kerja & lock out
10 mogok kerja & lock out10 mogok kerja & lock out
10 mogok kerja & lock outGindha Wayka
 
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerjaGindha Wayka
 
7. hubungan kerja dan perjanjian kerja
7. hubungan kerja dan perjanjian kerja7. hubungan kerja dan perjanjian kerja
7. hubungan kerja dan perjanjian kerjaGindha Wayka
 
6. pengerahan dan penempatan tenaga kerja
6. pengerahan dan penempatan tenaga kerja6. pengerahan dan penempatan tenaga kerja
6. pengerahan dan penempatan tenaga kerjaGindha Wayka
 
5. para pihak dalam hukum tenaga kerja
5. para pihak dalam hukum tenaga kerja5. para pihak dalam hukum tenaga kerja
5. para pihak dalam hukum tenaga kerjaGindha Wayka
 
4. pengertian, dasar dan sumber ketenagakerjaan
4. pengertian, dasar dan sumber  ketenagakerjaan4. pengertian, dasar dan sumber  ketenagakerjaan
4. pengertian, dasar dan sumber ketenagakerjaanGindha Wayka
 
3. sejarah ketenagakerjaan
3. sejarah ketenagakerjaan3. sejarah ketenagakerjaan
3. sejarah ketenagakerjaanGindha Wayka
 
15. perdagangan elektronik
15. perdagangan elektronik15. perdagangan elektronik
15. perdagangan elektronikGindha Wayka
 
13. surat kredit berdokumen dalam negeri
13. surat kredit berdokumen dalam negeri13. surat kredit berdokumen dalam negeri
13. surat kredit berdokumen dalam negeriGindha Wayka
 
12. perjanjian perdagangan ekspor impor
12. perjanjian perdagangan ekspor impor12. perjanjian perdagangan ekspor impor
12. perjanjian perdagangan ekspor imporGindha Wayka
 
11. rahasia dagang
11. rahasia dagang11. rahasia dagang
11. rahasia dagangGindha Wayka
 
10. tata kelola perusahaan
10. tata kelola perusahaan10. tata kelola perusahaan
10. tata kelola perusahaanGindha Wayka
 
9. struktur organ perseroan terbatas
9. struktur organ perseroan terbatas9. struktur organ perseroan terbatas
9. struktur organ perseroan terbatasGindha Wayka
 

More from Gindha Wayka (20)

14. omnibus law
14. omnibus law14. omnibus law
14. omnibus law
 
13. pekerja anak, perempuan dan disabilitas
13. pekerja anak, perempuan dan disabilitas13. pekerja anak, perempuan dan disabilitas
13. pekerja anak, perempuan dan disabilitas
 
12. perselisihan perburuhan
12. perselisihan perburuhan12. perselisihan perburuhan
12. perselisihan perburuhan
 
11. pemutusan hubungan kerja
11. pemutusan hubungan kerja11. pemutusan hubungan kerja
11. pemutusan hubungan kerja
 
10 mogok kerja & lock out
10 mogok kerja & lock out10 mogok kerja & lock out
10 mogok kerja & lock out
 
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja
9 sistem manajemen keselamatan & kesehatan kerja
 
8. upah
8. upah8. upah
8. upah
 
7. hubungan kerja dan perjanjian kerja
7. hubungan kerja dan perjanjian kerja7. hubungan kerja dan perjanjian kerja
7. hubungan kerja dan perjanjian kerja
 
6. pengerahan dan penempatan tenaga kerja
6. pengerahan dan penempatan tenaga kerja6. pengerahan dan penempatan tenaga kerja
6. pengerahan dan penempatan tenaga kerja
 
5. para pihak dalam hukum tenaga kerja
5. para pihak dalam hukum tenaga kerja5. para pihak dalam hukum tenaga kerja
5. para pihak dalam hukum tenaga kerja
 
4. pengertian, dasar dan sumber ketenagakerjaan
4. pengertian, dasar dan sumber  ketenagakerjaan4. pengertian, dasar dan sumber  ketenagakerjaan
4. pengertian, dasar dan sumber ketenagakerjaan
 
2. ketenagakerjan
2. ketenagakerjan2. ketenagakerjan
2. ketenagakerjan
 
1. pendahuluan
1. pendahuluan1. pendahuluan
1. pendahuluan
 
3. sejarah ketenagakerjaan
3. sejarah ketenagakerjaan3. sejarah ketenagakerjaan
3. sejarah ketenagakerjaan
 
15. perdagangan elektronik
15. perdagangan elektronik15. perdagangan elektronik
15. perdagangan elektronik
 
13. surat kredit berdokumen dalam negeri
13. surat kredit berdokumen dalam negeri13. surat kredit berdokumen dalam negeri
13. surat kredit berdokumen dalam negeri
 
12. perjanjian perdagangan ekspor impor
12. perjanjian perdagangan ekspor impor12. perjanjian perdagangan ekspor impor
12. perjanjian perdagangan ekspor impor
 
11. rahasia dagang
11. rahasia dagang11. rahasia dagang
11. rahasia dagang
 
10. tata kelola perusahaan
10. tata kelola perusahaan10. tata kelola perusahaan
10. tata kelola perusahaan
 
9. struktur organ perseroan terbatas
9. struktur organ perseroan terbatas9. struktur organ perseroan terbatas
9. struktur organ perseroan terbatas
 

Recently uploaded

interpretasi literal and purposive .pptx
interpretasi literal and purposive .pptxinterpretasi literal and purposive .pptx
interpretasi literal and purposive .pptxekahariansyah96
 
materi hukum bisnis hukum persaingan usaha
materi hukum bisnis hukum persaingan usahamateri hukum bisnis hukum persaingan usaha
materi hukum bisnis hukum persaingan usahayunitahatmayantihafi
 
Permendagri No 15 Tahun 2023 Pedoman Penyusunan APBD
Permendagri No 15 Tahun 2023 Pedoman Penyusunan APBDPermendagri No 15 Tahun 2023 Pedoman Penyusunan APBD
Permendagri No 15 Tahun 2023 Pedoman Penyusunan APBDSumardi Arahbani
 
aspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niaga
aspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niagaaspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niaga
aspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niagaastrinovianti699
 
Potensi Pelanggaran pemilu 2024 kesiapan
Potensi Pelanggaran pemilu 2024 kesiapanPotensi Pelanggaran pemilu 2024 kesiapan
Potensi Pelanggaran pemilu 2024 kesiapanDIVISIPENCEGAHAN
 
UU-HKPD-Bahan-Sosialisasi-UU-No-1-tahun-2022-HKPD.pdf
UU-HKPD-Bahan-Sosialisasi-UU-No-1-tahun-2022-HKPD.pdfUU-HKPD-Bahan-Sosialisasi-UU-No-1-tahun-2022-HKPD.pdf
UU-HKPD-Bahan-Sosialisasi-UU-No-1-tahun-2022-HKPD.pdfSumardi Arahbani
 
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptxPPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptxmuhammadrezza14
 
pilihan hukum dan perjanjian internasional dan pilihan forum
pilihan hukum dan perjanjian internasional dan pilihan forumpilihan hukum dan perjanjian internasional dan pilihan forum
pilihan hukum dan perjanjian internasional dan pilihan forumekahariansyah96
 
Naskah Akademik Tentang Desa Adat Tahun 2023
Naskah Akademik Tentang Desa Adat Tahun 2023Naskah Akademik Tentang Desa Adat Tahun 2023
Naskah Akademik Tentang Desa Adat Tahun 2023Sumardi Arahbani
 

Recently uploaded (9)

interpretasi literal and purposive .pptx
interpretasi literal and purposive .pptxinterpretasi literal and purposive .pptx
interpretasi literal and purposive .pptx
 
materi hukum bisnis hukum persaingan usaha
materi hukum bisnis hukum persaingan usahamateri hukum bisnis hukum persaingan usaha
materi hukum bisnis hukum persaingan usaha
 
Permendagri No 15 Tahun 2023 Pedoman Penyusunan APBD
Permendagri No 15 Tahun 2023 Pedoman Penyusunan APBDPermendagri No 15 Tahun 2023 Pedoman Penyusunan APBD
Permendagri No 15 Tahun 2023 Pedoman Penyusunan APBD
 
aspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niaga
aspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niagaaspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niaga
aspek hukum ttg kepailitan, pkpu, pengadilan niaga
 
Potensi Pelanggaran pemilu 2024 kesiapan
Potensi Pelanggaran pemilu 2024 kesiapanPotensi Pelanggaran pemilu 2024 kesiapan
Potensi Pelanggaran pemilu 2024 kesiapan
 
UU-HKPD-Bahan-Sosialisasi-UU-No-1-tahun-2022-HKPD.pdf
UU-HKPD-Bahan-Sosialisasi-UU-No-1-tahun-2022-HKPD.pdfUU-HKPD-Bahan-Sosialisasi-UU-No-1-tahun-2022-HKPD.pdf
UU-HKPD-Bahan-Sosialisasi-UU-No-1-tahun-2022-HKPD.pdf
 
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptxPPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
PPT-UEU-Manajemen-Logistik-Pelayanan-Kesehatan-Pertemuan-5.pptx
 
pilihan hukum dan perjanjian internasional dan pilihan forum
pilihan hukum dan perjanjian internasional dan pilihan forumpilihan hukum dan perjanjian internasional dan pilihan forum
pilihan hukum dan perjanjian internasional dan pilihan forum
 
Naskah Akademik Tentang Desa Adat Tahun 2023
Naskah Akademik Tentang Desa Adat Tahun 2023Naskah Akademik Tentang Desa Adat Tahun 2023
Naskah Akademik Tentang Desa Adat Tahun 2023
 

14. waralaba

  • 2. Pengertian: Pasal 1 ayat (1) PP No. 42 Tahun 2007, Waralaba adalah hak khusus yang dimiliki oleh orang perseorangan atau badan usaha terhadap sistem bisnis dengan ciri khas usaha dalam rangka memasarkan barang dan/atau jasa yang telah terbukti berhasil dan dapat dimanfaatkan dan/atau digunakan oleh pihak lain berdasarkan perjanjian waralaba. Bisnis waralaba ini pada dasarnya diperoleh dgn suatu perjanjian pemberian isin (Lisensi ). Waralaba sebagai bisnis usaha Dalam bentuknya sebagai bisnis, waralaba memiliki dua jenis kegiatan antara lain : 1. Waralaba produk dan merek dagang. 2. Waralaba format bisnis. WARALABA ( FRANCHISEE )
  • 3. Pihak-Pihak Dalam Perjanjian Waralaba (Franchise) Menurut Pasal 1 ayat (2) PP No.42 Tahun 2007, Pemberi waralaba (franchisor) adalah orang perseorangan atau badan usaha yang memberikan hak untuk memanfaatkan dan/atau menggunakan Waralaba yang dimilikinya kepada Penerima Waralaba. 1. Pemberi waralaba (franchisor) Pasal 1 ayat (3) PP No.42 Tahun 2007, Penerima waralaba (franchisee) adalah perseorangan atau badan usaha yang diberikan hak oleh Pemberi Waralaba untuk memanfaatkan dan/atau menggunakan Waralaba yang dimiliki Pemberi Waralaba. 2. Penerima waralaba (franchisee)
  • 4. 1. Waralaba produk dan merek dagang 2. Waralaba format bisnis. Jenis-Jenis Waralaba
  • 5. Jenis Waralaba 1. Waralaba Produk Dan Merek Dagang Adalah bentuk waralaba yang paling sederhana, dimana pemberi waralaba memberikan hak kepada penerima waralaba untuk menjual produk yang dikembangkan oleh pemberi waralaba yang disertai dengan pemberian isin ( Lisensi ) untuk menggunakan merek dagang milik pemberi waralaba. Pemberian izin ini diberikan dalam rangka penjualan produk yang diwaralabakan tersebut. Atas pemberian izin penggunaan merek dagang ini pemberi waralaba memperoleh suatu bentuk pembayaran royalty dimuka yang selanjutnya pemberi waralaba memperoleh keuntungan (yang disebut royalty berjalan) melalui produk yang di waralabakan.
  • 6. TEXT HERE Dalam bentuk yang sangat sederhana, waralaba produk merek dagang seringkali mengambil bentuk : 1. Keagenan 2. Distributor 3. Lisensi Penjualan.
  • 7. Adalah pemberian sebuah lisensi / izin oleh pemberi wara laba kepada penerima waralaba, lisensi tersebut memberikan hak kepada penerima waralaba untuk berusaha dengan menggunakan merek dagang / nama dagang pemberi wara laba, dan untuk menggunakan keseluruhan paket, yang ter diri dari seluruh elemen yang diperlukan untuk membuat seseorang yang sebelumnya belum pernah melaksanakan kegiatan usaha dengan bantuan yang terus menerus atas dasar yang telah ditentukan sebelumnya. 2. Waralaba Format Bisnis
  • 8. • Konsep bisnis yang menyeluruh dari pemberi waralaba. • Adanya proses permulaan dan pelatihan atas seluruh aspek pengelolaan bisnis sesuai dengan konsep pemberi waralaba. • Proses bantuan dan bimbingan yang terus menerus dari pemberi waralaba. Dalam Franchising waralaba format bisnis, petunjuk praktis bagi pemberi dan penerima waralaba ini terdiri dari :
  • 9. Konsep ini berhubungan dengan pengembangan cara untuk menjalankan bisnis secara sukses yang seluruh aspeknya berasal dari pemberi waralaba. Pemberi waralaba akan mengembangkan suatu cetak biru sebagai dasar pengelolaan waralaba format bisnis tersebut. a. Konsep bisnis yang menyeluruh.
  • 10. b. Proses permulaan dan pelatihan Penerima waralaba akan diberikan pelatihan mengenai metode bisnis yang diperlukan untuk mengelola bisnis sesuai dengan cetak biru yang telah dibuat oleh pemberi waralaba. Pelatihan ini biasanya menyangkut pelatihan penggunaan peralatan khusus : 1. Metode Pemasaran 2. Penyiapan Produk 3. Penerapan Proses. 4. Iklan dan promosi 5. Riset pasar
  • 11. c. Proses bantuan dan bimbingan yang terus menerus. Pemberi waralaba akan secara terus menerus memberikan berbagai jenis pelayanan yang secara umum meliputi antara lain: 2. Menghubungkan antara pemberi dan para penerima waralaba secara bersama- sama untuk saling tukar pikiran dan pengalaman 4. Pelatihan dan fasilitas pelatihan kembali untuk penerima waralaba dan mereka yang menjadi stafnya. 3. Inovasi produk atau konsep, termasuk penelitian mengenai kemungkinan- kemungkinan pasar serta kesesuaian dengan bisnis yang ada. 1. Kunjungan berkala dan akses ke stap pendukung lapangan penerima waralaba guna mencegah penyimpangan terhadap pelaksanaan cetak biru yang diperkirakan dapat menyebabkan kesulitan bagi penerima waralaba.
  • 12. Keuntungan dan Kerugian Sistem Waralaba Keuntungan bagi pemberi waralaba: 1. Pengembangan / perluasan usaha secara cepat. 2. Modal sepenuhnya dari penerima waralaba. 3. Pemberi waralaba menerima persentase atas penghasilan penerima waralaba tanpa menanggung kerugian penerima waralaba. 4. Penerima waralaba membentuk sendiri manajement operasional usahanya. 5. Penerima waralaba membayar seluruh biaya pelatihan yang diselenggarakan oleh pemberi waralaba. 6. Waralaba membentuk sistemnya sendiri bagi pencari keuntungan. 7. Pemberi waralaba memperoleh penghasilan dari persentase hasil penjualan dan bukan keuntungan penerima waralaba.
  • 13. A B C 1. Penerima waralaba cenderung menganggap dirinya independent. Kerugian Bagi Pemberi Waralaba 2. Akan menghasilkan pesaing – pesaing dimasa yang akan datang. 3. Ada kemungkinan penerima waralaba akan bertindak secara tidak terbuka dalam menunjukkan penghasilan kotornya.
  • 14. Keuntungan Bagi Penerima Waralaba 1. Mengurangi biaya yang tinggi untuk memulai suatu usaha. 2. Mengurangi resiko kegagalan dan kerugian. 3. Produk atau jasa yang sudah terkenal. 4. Merek dagang yang sudah populer. 5. Ada pelatihan yang jelas dan terarah dari pemberi waralaba. 6. Ada bantuan pemasaran dan operasional. 7. Ada bantuan teknis dari pemberi waralaba. 8. Bantuan keuangan dalam bentuk kemudahan memperoleh pinjaman melalui system waralaba yang telah teruji.
  • 15. 1. Ada penekanan pada pengawasan dari pemberi waralaba. 2. Penerima waralaba harus membayar pemberi waralaba atas jasa - jasa yang didapatkan dalam bentuk uang waralaba (royalty dimuka atau royalty berjalan). 3. Perjanjian waralaba biasanya memberikan beberapa pembatasan terhadap bisnis yang diwaralabakan. 4. Pemberi waralaba mungkin membuat kesalahan dalam kebijakannya, misalnya dengan inovasi bisnis yang berakhir pada kegagalan. Kerugian bagi Penerima Waralaba
  • 16. GIANT TEMPLATE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant in.. TEXT HERE
  • 17. Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant in.. TEXT HERE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant in.. TEXT HERE GIANT TEMPLATE TEXT HERE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis
  • 18. GIANT TEMPLATE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an.
  • 19. GIANT TEMPLATE TEXT HERE TEXT HERE TEXT HERE TEXT HERE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat
  • 20. GIANT TEMPLATE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant TEXT HERE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant TEXT HERE TEXT HERE TEXT HERE TEXT HERE TEXT HERE
  • 21. GIANT TEMPLATE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat TEXT HERE TEXT HERE
  • 23. THREE TWO ONE GIANT TEMPLATE THREE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster TWO Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ONE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster
  • 24. Boss Manager Staf Boss Mana ger Staf Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster GIANT TEMPLATE FREE POWERPOINT TEMPLATE
  • 25. A B C D E Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster GIANT TEMPLATE FREE POWERPOINT TEMPLATE
  • 26. GIANT TEMPLATE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant in.. TEXT HERE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant in..
  • 27. Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant in.. TEXT HERE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant in.. TEXT HERE GIANT TEMPLATE FREE POWERPOINT TEMPLATE
  • 28. • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus • Ex quaeque volumus TEXT HERE TEXT HERE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui TEXT HERE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui TEXT HERE GIANT TEMPLATE FREE POWERPOINT TEMPLATE
  • 29. GIANT TEMPLATE FREE POWERPOINT TEMPLATE Ex quaeque volumus definitiones vel, dolore feugiat reprehendunt nec an. Omnis noster ad vis, dicta scaevola perfecto eu pri, eam cu possim aliquam maiorum. Sumo ludus noluisse vel no. Sea id quot vide offendit. Qui movet putant in.. TEXT HERE TEXT HERE