Manajemen risiko dalam pelayanan kesehatan

1. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
MANAJEMEN RISIKO
FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN
dr. Agung Sediatmojo Sp.An, M.Kes, M.H.Kes, CMC

2. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
Madiun, 22 Nopember 1976
Islam
0821 358 60005/085922260005
sediatmojo@gmail.com
Jl. Karya Utama 49 Karangrejo Magetan Jawa Timur
BIO DATA
RIWAYAT PENDIDIKAN
✓ Staf Medis RSUD Kota Madiun
✓ Ketua Mutu dan Keselamatan Pasien RSUD Kota Madiun
✓ Assesor Internal RSUD Kota Madiun
✓ Ketua Biro Hukum Pembinaan dan Pembelaan Anggota (BHP2A) Ikatan Dokter
Indonesia (IDI) Madiun
✓ Perhimpunan Dokter Anestesi dan Terapi Intensi Indonesia (PERDATIN)
✓ Perhimpunan Dokter Ahli Hukum Indonesia (PERDAHUKKI)
✓ Masyarakat Hukum Kesehatan Indonesia (MHKI)
✓ Pusat Mediasi dan Resolusi Konflik (PMRK)
✓ Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien rumah Sakit (LAM_KPRS)
✓ Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Primer (LAFKESPRI)
✓ Ikatan Konsultan Kesehatan Indonesia (IKKESINDO)
✓ Pendidikan Dokter Universitas Airlangga (1995-2001)
✓ Dokter Spesialis Anestesi dan Terapi Intensif Universitas
Sebelas Maret (2011-2015)
✓ Pendidikan Sarjana Hukum Universitas Merdeka Madiun
✓ Magister Kesehatan Universitas Sebelas Maret Surakarta
(2011-2015)
✓ Magister Hukum Kesehatan Universitas Hang Tuah Surabaya
(2019-2021)
PEKERJAAN DAN ORGANISASI
✓ Assesor Kompetensi Profesi – Sertifikasi BNSP
✓ Konsultan Manajemen Kesehatan – Sertifikasi BNSP
✓ Certified Mediator Consiliator (C.M.C) – Sertifikasi BNSP
✓ Tenaga Pelatih Kesehatan – Sertifikasi Kementrian Kesehatan
✓ Surveior Akreditasi Rumah Sakit – Sertifikasi Kementrian Kesehatan
✓ Contract Drafting Jimmly School Law and Government (JSLG)
✓ Fundamental Critical Care Support (FCCS)
✓ Interventional Pain for Nerve Entrapment (Indonesia Pain Academy)
✓ Interventional Pain for Spine Problem (Jakarta Pain and Spain Center-JPSC)
✓ Interventional Pain for Muskuloskeletal (Jakarta Pain and Spain Center-JPSC)
RIWAYAT TRAINING
dr. Agung Sediatmojo Sp.An, M.Kes, M.H, CMC

3. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER

4. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
TUJUAN PEMBELAJARAN
TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM
TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS
✓ Peseta mampu memahami dan menjelaskan Konsep Dasar Manajemen Risiko.
✓ Peserta mampu menjelaskan Risiko Klinis dan Risiko Non Klinis.
✓ Peserta mampu memahami Risk Grading dan Matrik Analisa Risiko.
✓ Peserta memahami proses Analisa Risiko.
✓ Peserta memahami proses Evaluasi Risiko.
✓ Memahami dan menjelaskan RisK Register.
✓ Memahami dan menjelaskan FMEA.

5. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
PROGRAM
MANAJEMEN RISIKO
IDENTIFIKASI
MONRE
ANALISA
EVALUASI
TATALAKSANA
KERUGIAN
DAN CEDERA
PASIEN
STAF
PENGUNJUNG
INSTITUSI
MASYARAKAT
LATAR BELAKANG
PELAYANAN FASYANKES

6. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
MANAJEMEN RISIKO
DALAM STANDAR AKREDITASI
STANDAR
AKREDITASI PUSKESMAS
KEPEMIMPINAN DAN
MANAJEMEN
PUSKESMAS (7)
PENYELENGGARAAN
UPAYA KESEHATAN
MASYARAKAT (8)
PENYELENGGARAAN
UPAYA KESEHATAN
PERORANGAN (10)
PROGRAM
PRIORITAS
NASIONAL (5)
PENINGKATAN MUTU
DAN KESELAMATAN
PASIEN (5)
5.1 Peningkatan Mutu Berkesinambungan.
5.2 Program Manajemen Risiko
5.3 Sasaran Keselamatan Pasien
5.4 Pelaporan IKP dan Pengembangan BK
5.5 Program PPI
5.2.1 Program-Keterlibatan Tim Mutu-Penilaian-Profil Risiko
5.2.2 Penanganan-Pemantauan-Pelaporan-FMEA

7. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
MANAJEMEN RISIKO DI FASYANKES
RISK REGISTER
UNIT
RISK REGISTER
FASYANKES
RISIKO PRIORITAS
(PROFIL RISIKO)
PROGRAM
MANAJEMEN
RISIKO
PROSES KRITIS
BERISIKO TINGGI
(FMEA)
RISIKO KLINIS
KESELAMATAN PASIEN
RISIKO NON KLINIS
MANAJEMEN FASILITAS DAN
KESELAMATAN
RISIKO PPI NON PASIEN
KEUANGAN
KEPATUHAN
REPUTASIONAL
STRATEGIS

8. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
RISIKO KLINIS (KESELAMATAN PASIEN)
Risk Matrix efektif :
- Mudah digunakan dan mudah dimengerti.
- Mempunyai deskripsi detail dan definisi jelas.
- Menerangkan bagaimana risiko dapat di mitigasi pada tingkat yang bisa ditoleransi.
MATRIX GRADING RISIKO
- Untuk memetakan risiko terhadap Probabilitas/Frekuensi dan Dampak/Konsekuensi
- Sebaiknya digunakan bersama-sama oleh pihak klinisi dan manajemen untuk menilai
insiden/risiko.
SKOR RISIKO = PROBABILITY/FREKUENSI/LIKELIHOOD X DAMPAK/CONSEQUENCES/SEVERITY

9. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
RISK GRADING MATRIX
1
2
3
RISK =
PROBABILITY X SEVERITY
BARRIER

10. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
PROBALITY/FREQUENCY/LIKELIHOOD

11. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
DAMPAK/CONSEQUENCES/SEVERITY
KTC
KNC
KTD
SENTINEL

12. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
RISK GRADING MATRIX
( KRITERIA KLINIS)

13. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
TABEL RISK GRADING MATRIX

14. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
PROBALITY/FREQUENCY/LIKELIHOOD
(RISIKO NON KLINIS)

15. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
DAMPAK/CONSEQUENCES/SEVERITY
(NON KLINIS)

16. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
MATRIX ANALISA RISIKO
(KRITERIA NON KLINIS)
RISK GRADING MATRIX
(RISIKO KLINIS)
MATRIX ANALISA RISIKO
(NON KLINIS)

17. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
KRITERIA TINDAK LANJUT
(RISIKO NON KLINIS)

18. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
KATEGORI RISIKO
*

19. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
KATEGORI DAMPAK

20. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
DAFTAR RISIKO
DAFTAR RISIKO KLINIS
(Keselamatan Pasien)
✓ Kegiatan → Sasaran
✓ Pernyataan Risiko
✓ Assesment dan Analisa Risiko
(Skor Risiko=Dampak x Probability)
✓ Matriks Grading
✓ Penanganan Risiko
✓ Risiko Inheren dan Risiko Residual
DAFTAR RISIKO NON KLINIS
(Finansial, Reputasional, Operasional, Strategik)
✓ Kegiatan → Sasaran
✓ Pernyataan Risiko
✓ Kategori Risiko
✓ Assesment dan Analisa Resiko
(Skor Risiko=Dampak x Probability)
✓ Matrik Analisa Risiko
✓ Penanganan Risiko
✓ Risiko Inheren dan Risiko Residual
PROFIL RISIKO

21. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
DAFTAR KEJADIAN
(INSIDEN)
DAFTAR INSIDEN KLINIS
(Insiden Keselamatan Pasien)
✓ Rekapitulasi Kejadian (IKP) selama 1 tahun
✓ Jenis IKP, Tipe IKP
✓ Assesment dan Analisa Risiko
(Skor Risiko=Dampak x Probability)
✓ Matriks Grading
✓ Risiko Inheren dan Risiko Residual
✓ Akar Masalah (Root Case)
✓ Tindakan Yang Sudah Dilakukan
DAFTAR INSIDEN NON KLINIS
(Insiden Non Klinis)
✓ Rekapitulasi Kejadian (Insiden K3) selama 1 tahun
✓ Assesment dan Analisa Resiko
(Skor Risiko=Dampak x Probability)
✓ Kriteria Risiko
✓ Risiko Inheren dan Risiko Residual
✓ Akar Masalah (Root Case)
✓ Tindakan Yang Sudah Dilakukan
DATA BASE
FASYANKES

22. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
Proses Proses Berisiko Tinggi
Skor Risiko (Dampak x Probabilitas x Kesiapan)
Sistem Kontrol Yang Ada Pada Saat Ini
*
FMEA
PROSES REDESIGN
RPN = Dampak x Prob x Deteksi
DAFTAR PROSES BERISIKO TINGGI

23. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
RISK REGISTER
*
• Risk register adalah suatu daftar risiko/bahaya yang potensial
terjadi ada di unit dalam fasyankes.
• Tujuan menyusun risk register dapat digunakan sebagai dasar
pembuatan program manajemen risiko untuk melakukan
pengendalian risiko yang ada.
• Risk register wajib dilakukan review secara berkala oleh tim.
• Risk register dapat berubah karena beberapa faktor seperti
terjadinya insiden, adanya perubahan fasilitas

24. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
RISK REGISTER
TETAPKAN KONTEKS
IDENTIFIKASI RESIKO
EVALUASI RESIKO
PENANGANAN RESIKO
ANALISA RESIKO
KOMUNIKASI
DAN
KONSULTASI
MONITOR
DAN
REVIEW
PENILAIAN
RESIKO
DAFTAR
RESIKO

25. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
RISK REGISTER

26. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
FAILURE MODE EFFECT ANALYSIS
• FMEA merupakan metode untuk menganalisis efek dan mode
kegagalan dari suatu proses atau alur
• Proses proaktif memprediksi hasil yang tidak diharapkan dari
berbagai kegagalan manusia, sarana prasarana, atau sistem.
• Tahapan dalam pelaksanaan FMEA
– Memilih sebuah proses
– Membentuk Tim
– Gambaran alur proses dengan bantuan grafik/infografik
– Jalankan Analisis
– Identifikasi/Tentukan Tindakan dan Hasil Tindakan
*

27. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
TAHAPAN FMEA
Tentukan definisi lingkup FMEA dengan jelas
jabarkan proses-proses yang akan menjadi bahan studi.
Tulis dan sertakan bagan atau grafik bila perlu.
Bentuk tim multidisipliner, pihak terlibat langsung
dalam proses yang dipilih, ketua tim memberikan panduan
selama dan setelah dilakukannya FMEA.
Gambarkan proses dalam bentuk grafis yang menunjukkan
kronologis termasuk sub proses jika alurnya kompleks.
Buat mode kegagalan yang mungkin terjadi
dari alur diatas dan tentukan tingkat probability-severity.
Buat daftar, tentukan RPN, rencana penanganan,
penanggungjawab dan timeline.
1
2
3
4
5

28. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
TAHAPAN FMEA

29. LEMBAGA AKREDITASI FASILITAS KESEHATAN PRIMER
*
“Plan For The Best
Prepare For The Worst..
TERIMAKASIH
Merencanakan Yang Terbaik, Menyiapkan Hal Terburuk