2. Pengertian DBD
• Sejarah DBD di Indonesia
(Soeparmanto,2000)
• Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang
disebabkan oleh virus dengue yang termasuk dalam jenis Arthropod-
Borne Virus, genus Flavivirus, dan famili Flaviviridae. Penularan dari DBD
dapat disebabkan oleh gigitan nyamuk dari genus Aedes, terutama
Aedes aegypti atau Aedes albopticus (Kemenkes RI, 2010)
3. September 2022
59 kasus
Oktober 2022
83 kasus
Sepanjang 2022
1337 kasus
Tertinggi
Januari 2022
217 kasus
Penyebaran DBD
di Bandar Lampung
4. Kondisi Klinis Pasien DBD
DBD merupakan penyakit
febris-virus akut, yang
ditandai dengan :
1. Rasa sakit kepala
2. Nyeri tulang, sendi atau
otot
3. Ruam
4. Leukopenia
Demam Dengue ini terdiri dari empat gejala
utama :
1. Demam tinggi
2. Fenomena hemoragi
3. Hepatomegali
4. Kegagalan sirkulasi
Pada pasien DBD dapat mengalami syok
yang diakibatkan kebocoran plasma. Syok
ini disebut Dengue Syock Syndrome ( DSS )
(WHO, 2011)
5. Faktor lingkungan penyebab DBD
1. Pertumbuhan populasi manusia
2. Urbanisasi yang tidak terencana dan terkendali
3. Pengelolaan sampah padat yang belum secara baik dan benar,
4. Penyediaan air bersih yang tidak adekuat
5. Peningkatan penyebaran vektor nyamuk
6. Kurang efektifnya pengendalian nyamuk
7. Peningkatan penyebaran virus dengue
8. Memburuknya infrastruktur di bidang kesehatan masyarakat
(WHO, 2001)
6. Penanggulangan DBD
Pemutusan rantai penularan dengan
cara:
1. Membunuh nyamuk dewasa
dengan melakukan fogging focus
2. Membunuh jentik dan telur –
telurnya dengan Pemberantasan
Sarang Nyamuk (PSN) dengan
program 3M
