2. Langkah-langkah Penelitian Geografi
Langkah-langkah
Penelitian Geografi
1. Merumuskan Masalah & Tujuan Penelitian
2. Menyusun kajian Pustaka & Kerangka berpikir
3. Menyusun hipotesis
4. Menentukan populasi dan sampel
5. Pengumpulan dan Pengolahan Data
6. Analisis Data
7. Menyusun Kesimpulan dan Saran
3. Banjir Rob di Semarang
1. Merumuskan Masalah & Tujuan Penelitian
Cara menyusun rumusan masalah :
- Dalam bentuk kalimat tanya.
- Masalah harus mengandung 3 unsur ; apa,
dimana dan mengapa/bagaimana ?
Kegiatan pertama peneliti geografi adalah
memilih masalah geosfer, yaitu suatu
keadaan fenomena geosfer yang berbeda
dengan biasanya (karena faktor alam atau
manusia).
Cara memilih masalah :
- Terjangkau (lokasinya, tenaganya, waktu,
dan biayanya).
- Terdapat datanya / informannya.
- Bermanfaat.
Kekeringan di Sumba
1.Apa yg dimaksd dgn… ?
2.Dimana lokasinya ….. ?
3.Mengapa/bagaimana …. ?
PENGARUHMIGRASIMUSIMAN
TERHADAPTINGKATPENDAPATANMASYARAKATDESAX.
BAB 1. Pendahuluan
A. Latar Belakang Masalah
B. RumusanMasalah.
Adakah pengaruh migrasi musiman
terhadap peningkatan pendapatan
masyarakat ?
4. Contoh :
- Kegiatan ekonomi dan Sosial
pada masyarakat terdampak
banjir di Semarang.
Tujuan penelitian, di tulis dengan cara:
- Disusun berdasarkan rumusan masalah
dan judul penelitian.
- Bentuk tujuan penelitian berupa
pernyataan yang menunjukan harapan
dari penelitian tersebut.
- Tujuan penelitian harus jelas dan spesifik.
5. 2. Menyusun Kajian Pustaka & Kerangka berpikir.
Kajian Pustaka / landasan teori
adalah dasar teori, ilmu dan pendapat ahli
yang akan digunakan untuk menjadi
pedoman dalam penelitian. Mutlak harus
ada, karena inilah penelitian disebut
ilmiah.
Kerangka pemikiran adalah alur/
jalannya penelitian yang akan dilakukan.
Biasanya digambarkan dalam bentuk
bagan.Tujuannya untuk memudahkan
penelitian.
6. Hipotesis adalah prediksi jawaban /
jawaban sementara terhadap rumusan
masalah penelitian berdasarkan kajian
Pustaka / landasan teori.
3. Menyusun Hipotesis Penelitian
Hipotesis umumnya di buat pada
penelitian kuantitatif.
Syarat hipotesis adalah dapat
dipercaya, masuk akal, dan dapat diuji.
Hipotesis dibuat sebelum kita
mengambil data di lapangan sehingga
belum mendapat sanggahan dari data
lapangan.
PENGARUHMIGRASIMUSIMAN
TERHADAPTINGKATPENDAPATANMASYARAKATDESAX.
BAB 1. Pendahuluan
BAB 2. Kajian Pustaka
A. Kajian Pustaka / Landasan Teori
B. Kerangka Berpikir
C. Hipotesis :
Migrasi musiman mempengaruhi pendapatan
masyarakat Desa X, mampu meningkatkan
pendapatan sebesar 5-15 %.
BAB 3. Metodologi Penelitian
BAB 4. HasilPenelitian
BAB 5. Penutup
A. Latar Belakang Masalah
B. RumusanMasalah.
Adakah pengaruh migrasi musiman terhadap
peningkatan pendapatan masyarakat ?
Seberapa besar pengaruh tersebut ?
7. 4. Menentukan populasi dan sampel (P Kuantitatif)
Sampel ; sebagian/wakil dari
populasi yg dipakai dalam penelitian.
Populasi ; keseluruhan dari obyek
penelitian.
Antara lain : manusia, hewan, benda-
benda, tumbuhan, peristiwa, gejala, dll
Sampel harus representative ; mampu
menggambarkan semua populasi.
PENGARUHMIGRASIMUSIMAN
TERHADAPTINGKATPENDAPATANMASYARAKATDESAX.
BAB 1. Pendahuluan
BAB 2. Kajian Pustaka
BAB 3. Metodologi Penelitian
BAB 4. HasilPenelitian
BAB 5. Penutup
A. Tempat dan Waktu Penelitian
B. Populasi dan Sampel Pnelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
penduduk Desa X sebanyak 2.200 jiwa.
Sampel dalam penelitian ini adalah 5 % dari
jumlah penduduk Desa X (110 jiwa).
C. Teknik Pengumpulan data
D. Teknik Pengolahan Data
Dalam penelitian kualitatif sampel
dinamakan : narasumber, informan atau
partisipan.
Disebut sampel teoritis (bukan sampel
statistic), karena untuk menghasilkan
teori.
8. 5. Pengumpulan dan Pengolahan Data
1. Observasi ; kegiatan pengamatan langsung
ke obyek yang diteliti.
2. Wawancara dan kuesioner.
- Wawancara ; Teknik pengumpulan data dgn cara
tanya jawab peneliti dengan sampel/obyek penelitian.
- Kuesioner (wawancara tertulis) ; Teknik
mengumpulkan data dengan cara tertulis (angket/
instrument) dgn cara tatap muka, post, medsos, link, dll
Teknik Pengumpulan Data :
3. Studi documenter /kepustakaan ; teknik
pengumpulan data dgn cara menghimpun informasi
dari buku, karya ilmiah, ensiklopedia, internet, dll
a. Observasi langsung : peneliti terjun/datang
langsung ke obyek yang diteliti.
b. Observasi tidak langsung : peneliti
mengamati dgn alat (foto udara, citra satelit)
9. 1. Editing ; pemeriksaan data yang telah
terkumpul, misalnya mengecek kelengkapan
data, relevansi data, keseragaman data.
2. Coding ; pengelompokan data sesuai dgn
kebutuhan
3. Tabulasi data ; pemaparan hasil data dalam
bentuk tabel, grafik, ataupun diagram
4. Pengumpulan Data Sekunder ; Teknik
mencari data dari orang lain. Spt : lembaga yg
di teliti.
5. Pengumpulan Data Peta & Pengindraan
Jauh (foto udara, citra satelit, googlemap, dll)
Teknik Pengolahan Data :
10. (1) Pendekatan keruangan
(perbedaan lokasi);
(2) Pendekatan ekologi (interaksi
antara organisme dengan
lingkungan);
(3) Pendekatan wilayah (kombinasi
antara pendekatan keruangan dan
ekologi). Analisis data umumnya
meliputi deskriptif dan statistik.
6. Analisis Data Penelitian
11. Kesimpulan adalah intisari dari hasil
penelitian yang berkaitan dengan
masalah, tujuan, dan hasil analisis
penelitian.
7. Menyusun Kesimpulan dan Saran.
Saran berisi pendapat peneliti yang
memberikan manfaat dari penelitian
yang dilakukannya, baik untuk dirinya
sendiri, pemerintah, maupun
masyarakat.