Dokumen tersebut merangkum satuan acara penyuluhan (SAP) mengenai luka tusuk yang disampaikan kepada seorang pasien dan keluarganya selama 15 menit. SAP tersebut bertujuan agar pasien dan keluarga dapat memahami pengertian, tujuan, dan cara perawatan luka tusuk di rumah serta mencegah terjadinya infeksi.
1. SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)
Sub Pokok Bahasan : Luka Tusuk
Sasaran : Tn. S
Waktu : 15 menit
Hari/Tanggal : Selasa, 13 Januari 2015
Tempat : RSUD Kab. Muna
Ruang : Kamboja
A. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan selama 15 menit klien dan keluarga
klien diharapkan mampu memahami tentang perawatan luka.
B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah diberikan penyuluhan selama 15 menit, diharapkan klien dan
keluarga klien dapat :
1. Klien dan keluarga klien dapat menjelaskan pengertian perawatan luka
2. Klien dan keluarga klien dapat menyebutkan tujuan perawatan luka
3. Klien dan keluarga klien dapat menyebutkan penyebab infeksi
4. Klien dan keluarga klien dapat menyebutkan tanda dan gejala luka
infeksi
5. Klien dan keluarga klien dapat menyebutkan langkah-langkah
pencegahan infeksi
6. Klien dan keluarga klien dapat menjelaskan cara Luka Tusuk di rumah
C. Materi Penyuluhan
1. Pengertian Luka Tusuk
2. Tujuan Luka Tusuk
3. Tanda dan gejala Luka Tusuk
D. Metode
Metode yang digunakan adalah ceramah dan tanya jawab
2. E. Kegiatan Penyuluhan
1. Persiapan penyuluhan
a) Menyiapkan materi, media, tempat
b) Kontrak waktu dengan klien dan keluarga
2. Kegiatan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1. 2 menit Pembukaan :
- Mengucapkan salam
- Menjelaskan nama dan akademi
- Menjelaskan tujuan penyuluhan
- Menyebutkan materi yang diberikan
- Menanyakan kesiapan peserta
- Menjawab salam
- Mendengarkan
- Memberikan
persetujuan
2. 10 menit Isi/Pelaksanaan :
- Penyampaian materi
a. Menjelaskan pengertian Luka tusuk
b. Menyebutkan tujuan Luka tusuk
c. Menjelaskan cara Luka Tusuk di
rumah
- Tanya jawab
a. Memberikan kesempatan kepada
klien dan keluarga klien untuk
bertanya
b. Menjawab pertanyaan klien dan
keluarga klien
- Mendengarkan
penjelasan secara
seksama
- Mengajukan
pertanyaan
- Mendengarkan
jawaban
4. 3 menit Penutup :
- Mengucapkan terima kasih
- Mengucapkan salam penutup
- Menjawab salam
F. Media Penyuluhan
Media yang digunakan adalah leaflet.
3. MATERI LUKA TUSUK
A. Pengertian
Luka tusuk merupakan bagian dari trauma tajam yang mana luka tusuk masuk
ke dalam jaringan tubuh dengan luka sayatan yang sering sangat kecil pada
kulit, misalnya luka tusuk pisau.
B. Tujuan
1. Mencegah bertambahnya kerusakan jaringan
2. Mempercepat penyembuhan
3. Membersihkan luka dari benda asing atau debris
C. Penyebab
Penyebab kematian pada trauma abdomen adalah penurunan volume
cairan karena perdarahan (syok hipovolemik).
D. Tanda dan Gejala
Trauma tumpul (trauma perut tanpa penetrasi kedalam rongga peritonium).
1. Kehilangan darah.
2. Memar/jejas pada pipi sebelah kanan.
E. Komplikasi
1. Segera : hemoragi, syok, dan cedera.
2. Lambat : infeksi (Smeltzer, 2001
F. Penanganan Luka Tusuk Di Lapangan
Bila tusukan mengenai organ vital, seperti; paru, jantung, pembuluh darah besar,
usus, ginjal:
1. Benda tajam jangan dicabut.
2. Beda antiseptik di sekitar luka lalu tutup dengan kasa, selanjutnya fiksasi
dengan plester supaya tidak bergerak/ tetap pada posisinya.
4. 3. Bawa ke UGD rumah sakit yang baik dan terdekat untuk
perawatan/pengobatan lebih lanjut.
4. Bawa dengan hati-hati dan tidak menambah beban penderitaan korban.
5. Pastikan denyut jantung korban baik. Pertahankan jangan sampai pingsan
G. Pengobatan
1. Fase Inflamasi
adalah adanya respon vaskuler dan seluler yang terjadi akibat perlukaan yang
terjadi pada jaringan lunak. Tujuan yang hendak dicapai adalah menghentikan
perdarahan dan membersihkan area luka dari benda asing, sel-sel mati dan bakteri
untuk mempersiapkan dimulainya proses penyembuhan.
2. Fase Proliferatif
adalah memperbaiki dan menyembuhkan luka dan ditandai dengan proliferasi sel.
Peran fibroblas sangat besar pada proses perbaikan yaitu bertanggung jawab pada
persiapan menghasilkan produk struktur protein yang akan digunakan selama
proses reonstruksi