Infeksi bakteri seperti streptokokus beta hemolitikus dapat menyebabkan timbulnya lesi dan pembentukan kompleks antigen-antibody di darah yang menyebabkan radang dan kerusakan membran basalis ginjal sehingga menurunkan fungsi ginjal dan menyebabkan hematuria serta proteinuria. Hal ini dapat menimbulkan berbagai gejala seperti anemia, hipertensi, edema, dan gangguan fungsi ginjal lainnya.
1. PENYIMPANGAN KDM PATOGENESIS GNA/GNK
Infeksi Bakteri(strep.β hemolitikus)
Timbul lesi
Pembentukan kompleks
antigen-antibody dlm darah
yang bersirkulasi dlm glomerulus
Rx.radang
(PMN+trombosit
tertarik ke arah lesi)
Pelepasan zat pirogen
F/ ginjal menurun
Komplemen akan terfiksasi
Dalam membran basalis
Merangsang IL-I
Mediator kimia lainnya
Kebocoran kapiler glomerlus
Meningkatkan set point
eritrosit&protein keluar
Vasokontrik,diawali
Dgn menggigil
Hematuria&proteinuria
Eritrosit menurun
sekresi rennin
Anemia
Tek.Osmotik ko-
Perfusi kapiler glomerulus menurun
GFR
hipoalbuminemia
Proliferasisel&fibrin
Yang terakumulasi
Dlm kapsula Bowmann
Eritropoetin
Tekanan hidros-
Pe Suhu Tubuh
Perubahan status kesehatan
Mengubah angiotensinogen mjd
Angiotensin I
proteinemia
Loid menurun
tatik meningkat
Angiotensin I mjd
Angiotensin II
oleh enzim ACE
dalam paru-paru.
Suplai O2 dan nutrisi
ke sel jaringan ber(-)
metabolisme me
ATP me
Kelemahan
merangsang korteks adrenal
Intolerance Aktivity
sekresi aldosteron
meningkat
Kurang informasi
Ureum&kreatinin dlm
Kecemasan
Edema
Darah me
Imobilisasi
Perubahan status nutrisi kurang
dari kebutuhan
azotemia
anorexia
rasa mual
merangsang N.Vagal
Me
reabsorbsi
tubulus
Retensi
Vol.plasma
Ggn pola tidur
Resti kerusakan
integritas kulit
Hipertensi
ekskresi uine (-)
Ggn perfusi jaringan
oliguria&anuria
Kelebihan vol.cairan