SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Download to read offline
MINGGU, 17 NOVEMBER 2013
NO. 008 TAHUN XXVII

TERBIT 20 HALAMAN
HARGA
Harga Langganan: Rp 29.000/bulan l Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi:

(031) 8479 555

Yunan Bingung

ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA

Rp 1.000
(031) 8419 000

Buang Jasad Fita

■ Sempat Minta Tolong Warga Kubur Fita

■ Restu Dapat Kiriman Uang dari Ayahnya
mojokerto, surya - Selesai sudah pelarian Restu Eka
Briantitasari dan Yunanda Bagus
Putra (Yunan). Tim gabungan
Polres Mojokerto dan Polrestabes Surabaya membekuk mereka di rumah kerabat Yunan di
Banjarnegara.
Dari pemeriksaan sementara,
terungkap bahwa sebelum dibuang di sebuah jurang di kawasan Claket, Pacet, jenazah Fita sempat dibawa berputar-putar mulai
dari lokasi pembunuhan hingga
ke Sidoarjo (rumah Yunan) hingga akhirnya dicampakkan.
Diberitakan sebelumnya, jenazah Fita ditemukan pencari rumput di Desa Claket, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Senin (11/11) pagi.
Esoknya, Selasa (12/11) identitas

gadis dalam karung itu diketahui
dan polisi akhirnya sampai pada
nama Restu dan Yunan sebagai
orang yang paling dicurigai terlibat pembunuhan itu.
Tragedi yang mengakhiri
hidup Fita, gadis 21 tahun asal
Dusun Tegalgebang Desa Sukorejo Kecamatan Bangsalsari
Jember itu bermula dari sebuah
pertemuan di Warung Ijo tak
jauh dari Kampus Universitas
PGRI Adi Buana (Unipa) di
Ngagel Surabaya, Jumat (8/11).
Fita juga tinggal di kamar kos
tak jauh dari situ.
Di warung itu, Fita mengajak
pacarnya, Subiyanto, untuk bertemu Restu. Dalam pertemuan

Kepada warga,
Yunan mengakui,
Fita tewas karena
tertabrak mobilnya,
tapi warga menolak
membantu
mengubur jasad itu.

SURYA/UFI

gede swartika
kasat reskrim
polres
mojok
­ erto

■ KE HALAMAN 7

Fita Hanya Korban Pengganti
Fita Fitria Dewi tak bernyawa lagi.
Namun bisa jadi gadis cantik itu
masih hidup hingga kini, kalah
saja skenario yang dibangun
Restu dan Yunan berjalan mulus.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, sasaran duo
Restu-Yunan itu bukan Fita, melainkan Rini, teman seprofesi Fita
yang juga kerap mendapat order
rias pre-wedding. Restu memandang Rini sebagai mahasiswa
berkantong tebal.
Menurut Kasat Reskrim Polres
Mojokerto, AKBP I Gede Suartika,
beberapa hari sebelum kejadian,
Restu dan Yunan berkomunikasi
di Kampus Universitas PGRI Adi
Buana (Unipa) dan mereka mengajak Rini.
Namun
di luar
dugaan
mereka,
ternyata

Rini sudah mendapatkan tawaran
rias. Kata Gede, agar tidak mengecewakan Restu dan Yunan, Rini
menyodorkan nama Fita. “Jika Rini
yang jadi berangkat, bisa jadi Rini
yang tewas,” kata Gede.
Gede kemudian membeberkan
motif pembunuhan itu adalah
■ KE HALAMAN 7

grafis: surya/yusuf

Apakah ibu Fita
ingin bertemu kedua
tersangka pembunuh
anaknya?

Teman Foto Mesra Hakim
Vica Terancam Dipecat
FACEBOOK

Semua Tersangka Perusak di MK Pro-Wagub
jakarta, surya - Seorang pelaku
perusakan di gedung Mahkamah Konstitusi (MK) menyerahkan diri ke Polda
Metro Jaya, sekitar pukul 00.30 WIB,
Sabtu (16/11).
Dari pemeriksaan, diketahui bahwa
pria berinisial AS itu pendukung calon
wakil gubernur Maluku, Daud Sangadji. "Selanjutnya, dia ditetapkan
sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol
Rikwanto, Sabtu.

Dengan begitu, jumlah tersangka perusakan itu menjadi tiga orang setelah sebelumnya
Polda Metro Jaya menetapkan Maula Tuheteru dan Kisman Sangadji sebagai tersangka.
Sedangkan Daud sudah dibebaskan bersama
12 orang lain setelah dinyatakan tidak terlibat
perusakan itu.
Menurut Rikwanto, AS bersama lima rekan lainnya, menjadi target polisi setelah
aksinya terekam CCTV di gedung MK. Polisi masih memburu 5 pelaku lain. “Berdasarkan hasil rekaman CCTV di MK mereka

aldilla jelita

Bikin Cemas Indra Bekti

A

ldilla Jelita mengikuti jejak suaminya, Indra
Bekti. Belakangan ini ia sering mendapatkan
tawaran kerja menjadi presenter atau pembawa
acara. Tak jarang, tawaran datang dari luar kota.
“Sebenarnya saya sudah lama nge-MC. Sudah
sering juga ke luar kota,” tuturnya saat ditemui di
Hotel Sahid, Jakarta, Sabtu (16/11).
Biasanya, ia diminta jadi pembawa acara untuk
acara seminar busana muslim. Diakuinya baru
kali ini membawakan acara tentang menyiapkan
diri menjadi seorang ibu yang digagas Rumah
Sakit Ibu dan Anak Tambak.
Perempuan yang akrab disapa Dilla ini
rupanya merasa beruntung punya suami seperti
Indra. Banyak masukan yang diberikannya
untuk mendukung aktivitasnya. Ia menuturkan
Indra sering juga menyampaikan kritik untuk
■ KE HALAMAN 7
KAPANLAGI

join facebook.com/suryaonline

ikut melakukan perusakan,” tambah Rikwanto.
Rikwanto berharap 5 pelaku tersebut
mengikuti jejak AS menyerahkan diri ke
Polda Metro Jaya. “Kami imbau untuk segera menyerahkan diri,” katanya singkat.
Sebelumnya, Daud Sangadji mengatakan bukan cuma kelompoknya yang mengamuk, tetapi juga pendukung pasangan
calon gubernur/wakil gubernur lain yang
■ KE HALAMAN 7

jakarta, surya - Teman
foto mesra hakim Vica Natalia,
hakim Agung Wijaksono seharusnya ikut dipecat. Hal ini
menyusul keputusan Majelis
Kehormatan Hakim (MKH)
yang memecat Vica karena dinilai terbukti berselingkuh.
"Adilnya begitu (ikut dipecat,Red)," kata Komisioner Komisi
Yudisial Bidang Rekrutmen Hakim Taufiqurrahman Syahuri di
Jakarta, Sabtu (16/11).
Menurutnya, perselingkuhan
hakim merupakan isu serius
yang mesti menjadi perhatian
MKH. Apalagi, dalam kode etik
hakim diatur bahwa seorang
hakim dilarang melakoni perbuatan tercela atau tidak patut,
seperti misalnya selingkuh.
"Kalau di luar negeri, soal

kayak gini harus mundur, jadi
persoalan. Bill Clinton pacaran sama Monica Lewinsky
saja jadi persoalan. Kemudian
ketua bank dunia karena melecehkan pelayan hotel, jadi
persoalan, mereka mundur. Itu
di manamana. Di China pun
begitu, seorang pejabat yang
ke karaoke pacaran, dengan
bukan istrinya, dipecat," urainya seraya mengatakan, hingga
saat ini belum ada keputusan
untuk mengadili hakim Agung
Wijaksono melalui MKH. Pasalnya, tindak lanjut kasus masih
menanti hasil sidang pleno KY.
Sebelumnya, Vica Natalia
hanya bisa menangis. Hakim
berparas cantik itu kini telah
■ KE HALAMAN 7

Pentol Arcip, Bisnis Franchise ala Mahasiswa Universitas Ciputra

Omzet Bisa Sampai Rp 1,5 Juta per Gerai
Berbekal keberanian, tiga mahasiswa semester 5
Fakultas Bisnis, Universitas Ciputra, --Hadi Kurniawan, Moch. Afiev Dewanta, dan Donny Drestanta--, memulai bisnis pentol. Setelah 1,5 tahun
berjalan, sudah ada 18 gerai franchise yang dibuka,
dan tak lama lagi akan ekspansi ke Papua.

P
SURYA/HABIBUR ROHMAN

PENTOL NAIK PESAWAT - Pentol Arcip karya mahasiswa Universitas
Ciputra Donny, Drestanta, Moch Afiev Dewanta Aglis Sugiarto dan Hadi
Kurniawan yang mampu masuk di semua kalangan hingga luar pulau
karna rasa dan faktor kebersihannya.

entol Arcip yang
kepanjangan dari Arek
Ciputra kini bisa ditemukan dengan mudah di Surabaya
maupun Gedangan, Sidoarjo. Berbeda dengan pentol
kebanyakan yang berisi daging
ayam atau sapi, pentol Arcip ini
berisi udang dan keju. Sementara bumbunya, sambal kacang
dan kecap sambal.

Cara penyajiannya pun lebih
elegan dengan menggunakan
paper cup yang biasa dipakai di
restoran cepat saji.
Per cup mereka menjualnya
Rp 5.000 hingga Rp 7.000
dengan harga per biji Rp 250.
Rasanya yang nikmat, membuat pentol ini mudah diterima
■ KE HALAMAN 7
follow @portalsurya
2 ROAD TO ELECTION

MINGGU, 17 NOVEMBER 2013

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

|

Beredar Lagu Prabowo Presidenku
■ Diluncurkan TV Gerindra
JAKARTA, SURYA - Tujuh
bulan menjelang pemilihan presiden (pilpres), tim pemenangan
dan pendukung Prabowo Subianto makin aktif menggalang
dukungan. Setelah menebar iklan di televisi dan media cetak,
kali ini mereka meluncurkan
sebuah video lagu Prabowo
Presidenku di situs Youtube.
Lagu diunggah oleh akun resmi Gerindra TV, tiga hari lalu.
Tepatnya Kamis (14/11). Lirik
lagu ini kental dengan semangat
Prabowo menjadikan Indonesia
sebagai macan Asia. Persis iklan
Prabowo yang kerap muncul di
televisi dan media-media cetak
belakangan ini.
“Prabowo pilihanku..Prabowo
presidenku...mari sambut.. tahun
kebangkitan macan Asia” begitu
diantara bunyi petikan lagu.
Sejak diluncurkan, viewer
lagu ini telah tembus 2.174
views. “Sesuai liriknya, Prabowo menginginkan Indonesia
kembali menjadi Macan Asia,
saya pikir itu adalah cita-cita
beliau yang perlu diketahui
seluruh rakyat Indonesia,” ujar
Ondy A Saputra, Kabid Kominfo DPP Gerindra, Sabtu (16/11).
Lagu berdurasi 3 menit 19
detik itu, menurut Ondy merupakan representasi harapan
masyarakat dari semua golongan kepada Prabowo, mulai dari
politisi, pelajar, hingga petani.
Sejumlah tokoh muncul dalam video itu. Di antaranya Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnam muncul beberapa
detik dengan mengacungtkan
jempolnya untuk Prabowo.
Prabowo Subianto sendiri
mengungkapkan kekagumannya
terhadap karya ini melalui akun
pribadinya di twitter. Dia mengatakan “Apresiasi saya setinggitingginya, kepada kader muda

PKS
Segera
Gelar
Pemira
Capres

Jokowi
Rambah
Pekanbaru

STORYHIGHLIGHTS
■ Diunggah di Youtube
sejak Kamis (14/11) lalu.
■ Lirik lagu menggugah
semangat Prabowo
menjadikan Indonesia
macan Asia.

PEKANBARU, SURYA Gubernur DKI Jakarta Joko
Widodo (Jokowi), yang juga
figur capres paling populer
muncul di Kota Pekanbaru,
Riau Sabtu (16/11).
Ikon baru Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
(PDIP) tersebut mengagetkan banyak warga saat
blusukan di pasar tradisional Pasar Bawah, Kota
Pekanbaru.
“Saya ke Pasar Bawah
tadi belanja macam-macam,” kata Jokowi sembari
tersenyum.
Jokowi di Pekanbaru
untuk meresmikan kantor cabang Bank DKI,
mendatangi
pedagang
dan berbelanja di pasar
wisata tersebut.
Ia merasakan buah pisang yang di jual di pasar
itu. “Pisangnya kecil-kecil,
saya tidak tahu namanya
tapi rasanya manis sekali
dan murah,” katanya.
Selama berada di Pekanbaru, mantan Wali
Kota Surakarta itu tampil
santai mengenakan kemeja putih polos dan tidak dikawal ketat. Warga
pun berebut ingin berfoto
bersama dia.
“Bapak Jokowi menolak
dikawal ketat karena itu
nanti berlebihan. Akhirnya
polisi disuruh pulang,”
kata seorang petugas protokoler dalam acara peresmian kantor cabang Bank
DKI Pekanbaru. (ant)

■ Thema lagu persis iklan
Prabowo macan Asia di
televisi dan media-media
cetak.

Gerindra yang terlibat dalam
pembuatan video ini. Sumbangsih kalian untuk perjuangan kita,
untuk kejayaan Indonesia, tidak
ternilai harganya”.
Perjanjian Batu Tulis

Selain beredarnya video lagu,
satu lagi isu yang mencuat
mengiringi pencapresan mantan Danjen Kopasssus tersebut.
Isu itu terkait adanya perjanjian
‘Batu Tulis’.
Perjanjian itu terjadi antara
Prabowo dan Gerindra dengan
Megawati dan Partai Demokrasi
Indonesia Perjuangan (PDIP). Di
sebut pernjian Batu Tulis karena
disepakati dan ditanda tangani
di Batu Tulis, Bogor Mei 2009.
Perjanjian itu mengikat perkawinan politik Megawati-Prabowo sebagai capres-cawapres
dalam pilpres 2009. Kala itu pasangan tersebut tumbang dari
pasangan SBY-Boediono.
Tapi setelah pilpes 2009 berakhir, perjanjian itu disebut-sebut tidak serta merta putus atau
mati. Isu yang berkembang di
Gerindra, pernjanjian Batu Tulis
itu masih mengikat dan menjadi kontrak politik hingga pil-

PALEMBANG, SURYAPartai Keadilan Sejahtera
(PKS) tidak akan ikutikutan menggelar konvensi
guna mendapatkan calon
presiden (capres). Partai
pimpinan Anis Matta ini
percaya, mekanisme pemilu raya (pemira) yang
sudah biasa dipraktekkan
kadernya, jauh lebih efektif
untuk menghasilkan calon
pemimpin nasional.
Presiden PKS Anis Matta

ANTARA/WIDODO S. JUSUF

MENUJU MALAYSIA - Prabowo Subianto saat berjalan menuju pesawat di Bandara Halim Perdanakusuma, jelang bertolak ke Malaysia,
Sabtu (16/11). Prabowo akan mendampingi TKW asal NTT Wilfrida Soik, yang akan menjalani sidang ancaman hukuman mati.
pres 2014 mendatang.
Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto
sendiri tak membantah adanya
perjanjian tersebut. Sayangnya,
ia juga belum bersedia membukannya. “Perjanjian kalaupun
ada masih rahasia,” kata Prabowo Subianto sesaat sebelum
ke Malaysia, di bandara Halim

mengatakan, pemira untuk
menentukan capres tersebut segera digelarnya.
Jadwal pastinya memang
belum ditetapkan. Tetapi
mantan wakil ketua DPR
ini memastikan, pemira
yang digelar secara nasional
tersebut akan berlangsung
sebelum pemilu legislatif,
April 2014.
“Beberapa kader telah
meminta nama capres secepat mungkin,” kata Anis

Perdana Kusumah, Jakarta Timur, Sabtu (16/11).
Disinggung
kemungkinan
mengulangi koalisi GerindraPDIP untuk Pilpres 2014, Prabowo menyatakan koalisi masih berisfat dinamis. Satu hal
yang pasti adalah membangun
komunikasi politik yang terus
berlangsung.

Matta di Gedung Pasca Sarjana Universitas Sriwijaya,
Palembang, Sabtu (16/11).
Mekanisme pemilu raya
di internal PKS selama ini
diterapkan untuk menentukan kepemimpinan, seperti pengisian pimpinan
DPD PKS kota/kabupaten, pimpinan DPW PKS
provinsi, presiden PKS,
dan perwakilan majelis
syariah PKS.
Modelnya mirip dengan

“Ya komunikasi politik kita
bangun terus, politik kan dinamis ,berkembang. Nanti kita
tentunya akan mencari suatu
bentuk kerjasama yang solid.
Tapi situasi berkembang terus.
Yang penting bagi saya, selalu
bersikap positif,” tuturnya.
Perjanjian ‘Batu Tulis’ itu dibuat dalam pertemuan di Batu

pemilu. Hanya saja, tidak
melibatkan pemilih luar.
Pemilik hak pilih murni
kader PKS, yang telah memenuhi kriteria tertentu.
Menurut Anis, banyak
tokoh yang akan ikut bertarung sebagai capres dalam
pemira nanti. “Calonnya
banyak lah, saya tidak bisa
sebutkan satu per satu,”
katanya.
Anis lalu menyudahi
pembicaraan seputar wacana

Tulis, Bogor, Jawa Barat, 15 Mei
2009 antara PDIP dan Gerindra
waktu itu menyepakati pasangan Megawati dan Prabowo. Pertemuan tersebut dihadiri semua
petinggi PDIP dan Gerindra seperti Mega sendiri, Puan Maharani, Pramono Anung, Prabowo
didampingi Fali Zon dan Martin Hutabarat. (dtc/ian)

capres. Begitu juga dengan
berbagai wacana koalisi parpol Islam yang belakangan
menjadi isu santer. Menurutnya, saat ini partainya fokus
pada gerakan pemenangan
pemilu legislatif. “Koalisi
akan ditentukan setelah
pemilu legislatif. Setelah itu
akan jelas kekuatan masingmasing partai koalisi,” tuturnya.
Terkait gerakan pemenangan pemilu legislatif,

Anis menyatakan, elektabilitas partainya terus tumbuh. Pamor PKS lembali
naik setelah didera kasus
dugaan korupsi yang menjerat mantan Presiden PKS,
Luthfi Hasan Ishaaq.
“Alhamdulillah, sekarang
perbaikan demi perbaikan
telah kami lakukan, dan
elektabilitas PKS sudah naik
kembali. Masyarakat Indonesia tetap mempercayai
kami,” paparnya. (ian/viv)

TRIBUNNEWS

ANIS MATTA

INTER-NAS

Milisi Libya Tembaki Demonstran
■ 31 Orang Tewas dan Ratusan Terluka
TRIPOLI, SURYA - Sedikitnya 31 orang tewas dan lebih
200 terluka di Tripoli, setelah
pasukan milisi menembaki demonstran yang menuntut milisi
meninggalkan ibukota Libya,
Jumat (15/11) waktu setempat.
Ini menjadi bentrokan paling
mengerikan antara milisi dan
warga sejak penggulingan diktator Moammar Gaddafi.
Kekerasan meletus ketika pasukan milisi melepaskan tembakan ke arah ratusan demonstran
yang membawa bendera putih
berpawai menuju kantor pusat
milisi Misrata di Distrik Gharghour, Tripoli.
Menurut laporan wartawan
Reuters di lokasi kejadian, awalnya, pasukan milisi menembakan senjata ke udara untuk
menakut-nakuti demonstran.
Pawai memang sempat bubar,
namun para pendemo kembali
berkumpul dan membawa senjata termasuk granat untuk kemudian mengepung markas milisi.
HARIAN PAGI

Pemimpin Umum :
H Herman Darmo
Pemimpin Redaksi :
Febby Mahendra Putra
Wakil Pemimpin Redaksi :
Farhan Effendy
Manajer Liputan : Sigit Sugiharto
Manajer Produksi : Adi Sasono
Sekretaris Redaksi : P Sujarwanto

AFP/MAHMUD TURKIA

PERANG SAUDARA - Korban bentrokan antara warga dengan pasukan
milisi Libya di Kota Tripoli, Jumat (15/11). Bentrokan bersenjata yang
berlangsung selama satu hari ini menyebabkan 31 orang tewas.
Saat itulah, kontak senjata
berlangsung dengan sengit termasuk puluhan lontaran granat
dan rudal anti pesawat terbang.
Pasukan pemerintah sendiri

hadir namun untuk memisahkan
dua kelompok yang bertikai dan
mencegah lebih banyak warga
yang ikut dalam pertempuran
yang disebut tidak seimbang itu.

Perdana Menteri Ali Zeidan
yang mencela aksi para milisi
mengumumkan ada 31 orang
tewas dan ratusan orang terluka
akibat bentrokan ini.
"Itu adalah demonstrasi yang
damai dan telah mendapat izin
oleh Departemen Dalam Negeri, dan kemudian para demonstran dihujani tembakan pada
saat mereka memasuki distrik
Gharghur," katanya.
Zeidan juga menyatakan,
para milisi harus segera meninggalkan kota tanpa syarat.
"Keluarnya kelompok bersenjata dari Tripoli bukanlah
sesuatu untuk diperdebatkan
tapi diperlukan," ucapnya.
Sementara itu komandan milisi
Al-Taher Basha Agha kepada televisi lokal menyatakan menolak
untuk keluar dari Tripoli.
Al-Taher Basha Agha juga mengatakan kontak senjata terjadi
karena demonstran melancarkan tembakan terlebih dahulu.
"Demi Tuhan, kami tidak akan
pergi kecuali kami berada di
peti mati," kata Al-Taher Basha
Agha. (afp/ap)

Helikopter Tabrak Gedung 38 Lantai
SEOUL, SURYA - Sebuah
helikopter menabrak gedung
apartemen mewah bertingkat
tinggi di Seoul Sabtu (16/11),
sebelum jatuh ke tanah dan
menewaskan dua pilotnya.
Stasiun pemadam kebakaran
Gangnam mengatakan helikopter
yang dimiliki oleh LG Electronics
itu menabrak gedung 38 lantai
dalam kabut tebal, tetapi tidak
jelas apakah cuaca merupakan
faktor dalam kecelakaan itu.
Sabtu pagi kemarin, kota Seoul
memang diselimuti kabut tebal.
Kepala stasiun pemadam
kebakaran Cha Yang-oh mengatakan tidak ada seorang pun di
gedung apartemen yang terluka,
tapi lebih dari dua puluh orang
dievakuasi karena kerusakan
apartemen cukup parah.
"Kapten pilot Park In-kyu
berusia 57 tahun dan wakil
kapten berusia 36 tahun sempat menjalani perawatan di
rumah sakit namun akhirnya
meninggal di rumah sakit. Mereka adalah dua karyawan LG
Electronics Inc," jelas Cha.
Cha menambahkan, helikop-

AP/ANG H YOUN

TABRAK GEDUNG - Helikopter milik perusahaan elektronik LG yang
jatuh setekah menabrak gedung apartemen 38 lantai di Kota Seoul,
Sabtu (16/11). Pilot dan asistennya tewas dalam peristiwa ini.
ter malang ini dalam perjalanan
menuju gedung di sekitar kawasan tersebut, untuk menjemput karyawan LG.
"Saya mendengar bunyi ledakan layaknya sebuah perang,"
kata Jeong Young-woo, (54) seorang penghuni apartemen.
Dari tayangan televisi, terlihat satu bagian kaca di lantai

bagian atas apartemen rusak
parah, sementara helikopter
yang jatuh hancur menjadi dua
bagian besar.
Gangnam adalah daerah
kelas atas di Seoul selatan yang
menjadi terkenal karena video
musik yang sukses “Gangnam
style” oleh Psy, rapper Korea
Selata. (afp/ap)

Staf Redaksi: Satwika Rumeksa, Tri Yulianto, D Wahjoe Harjanto, Trihatmaningsih, Tri Dayaning Reviati, Eko Supriyanto, Hariyanto, Tri Mulyono, Tutug Pamorkaton, Wahyudi Hari Widodo, Endah Imawati,Yuli Ahmada, M Rudy Hartono, Ahmad Pramudito, Anas
Miftahudin, Joko Hari Nugroho, Wiwit Purwanto, Suyanto, Deddy Sukma, Habiburrohman, Adi Agus Santoso, Titis Jatipermata, Fatkhul Alami, Doso Priyanto, Dyan Rekohadi, Sri Handi Lestari, Marta Nurfaidah, Sugiharto, Musahadah, Mujib Anwar, Ahmad
Zaimul Haq, Aji Bramastra, Nuraini Faiq, Adrianus Adhi Nugroho, Eko Darmoko, Haorrahman Dwi Saputra, Muhammad Miftah Faridl, Ahmad Amru Muis, Sudarma Adi; Ilustrator: Rendra Kurniawan, Akhmad Yusuf Marzuki; Perwajahan: Teguh Wahyudi, Edy
Minto Prasaro, Agus Susanto, Haryoto, Njono, Anang Dwi H, Aloma Irjianto, Suparno
General Manager Business: Agus Nugroho; Wakil General Manager Busines: M Taufi q Zuhdi ; Manager Iklan: Shinta Indahayati; Manager Business Development: M Taufi q Zuhdi; Biro/Perwakilan: Malang: Hesti Kristanti, Wahyu
Nurdiyanto, Eko Nurcahyo, Sylvianita Widyawati, Iksan Fauzi Alamat: Jl Sultan Agung No. 4, Malang. Telepon: (0341) 360201 Fax: (0341) 360204. Iklan: fax (0341) 360204, Sirkulasi (0341) 360203, Kediri: Didik Mashudi, Madiun: Imam
Hidayat, Jakarta: Ravianto, Alamat: Jl Palmerah Selatan 12 Tlp (021) 5483008, Fax: (021) 5495360 Kantor Pusat: Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya 60293 Telepon: (031) 8419000, Fax Redaksi: (031) 8414024 Alamat Surat: PO BOX 110
SBS 60400 Surabaya Penerbit: PT Antar Surya Jaya, Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No.202/SK/MENPEN/ SIUPP/A.7/1986 Tanggal 28 Juni 1986. Percetakan: PT Antar Surya Jaya. Isi di luar tanggung jawab percetakan.
Tarif Iklan: Iklan taktis 1 Karakter Rp 1.000 (minimal 2 baris); Iklan display/umum (hitam putih) Rp 35.000/mmk, Iklan display/umum (warna) Rp 45.000/mmk; Iklan duka cita Rp 4.000/mmk (hitam putih); Iklan mendesak/duka cita untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul
15.00 WIB. Bagian Iklan: Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya 60293, Telepon: (031) 841 9000, Fax: (031) 8470000 dan (031) 8470500. Perwakilan Iklan Jakarta: Gedung PT Indopersda Primamedia, Jl Palmerah Selatan No.3 Jakarta. Telepon (021) 5483863, 54895395,
5494999, 5301991 Fax : (021) 5495360. Bagian Sirkulasi (Langganan): Gedung Kompas Gramedia Jl. Jemur Sari No. 64 Surabaya, Telepon: (031) 8479555 (Pelanggan/Pengaduan), (031) 8483939, 8483500 (Bagian Sirkulasi) Fax: (031)8479595 - 8478753. Harga Langganan
Rp 29.000/bulan, Rekening: BCA Cabang Darmo, Rek 088-3990380; Bank BNI Cabang Pemuda, Rek. 0290-11969-3 (untuk iklan); Bank Mandiri Cabang Rungkut, Rek 141-00-1071877-3 (untuk sirkulasi) atas nama PT Antar Surya Media.
Surya Online: http://www.surya.co.id E-Mail: redaksi@surya.co.id

SEMUA WARTAWAN SURYA DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER
Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Harian Surya dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari Harian Surya.

join facebook.com/suryaonline

follow @portalsurya
Tunjungan Life
surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

HALAMAN 3

|

|

MINGGU, 17 NOVEMBER 2013

Mahasiswa dan Pelajar
Berlatih Sidang ala PBB

SURYA/HABIBUR ROHMAN

BERTABUR ARTIS - Duo Maia membawakan lagu-lagunya pada pagelaran Simfoni untuk Bangsa yang berlangsung di depan Balai Kota Surabaya, Sabtu (16/11) malam.
Sejumlah artis papan atas juga turut serta mengisi pagelaran tersebut dan membius ribuan penonton yang datang.

Warga Keluhkan
Sentra Ikan Bulak

■ Hingga Kini Sepi Pengunjung
SURABAYA, SURYA - Warga
di Kecamatan Bulak, mengeluhkan keberadaan Sentra Ikan Bulak (SIB) yang sampai sekarang
tidak berfungsi optimal atau
sepi pengunjung.
"Banyak pedagang ikan
yang di jalanan tidak mau masuk ke Sentra Ikan Bulak (SIB)
yang disediakan pemkot," kata
Yayuk Puji Rahayu, anggota
Komisi D DPRD Surabaya, saat
melakukan reses di kawasan
Bulak, Sabtu (16/11).
Sedangkan bagi pedagang
baru yang tidak masuk dalam
data
yang
berhak berdagang
di SIB,
tidak
d i izink a n
oleh

Pemkot Surabaya.
Warga setempat, lanjut dia,
mengusulkan agar pemkot
menawarkan sekali lagi kepada
pedagang lama yang sudah terdata untuk segera masuk. Tapi
jika tidak mau diharapkan agar
segera diisi oleh pedagang baru
yang siap menempati.
"Harus ada ketegasan dari
pemkot agar anggaran yang
sudah dikeluarkan sedemikian
besar tidak mubazir atau siasia," ujarnya.
Sekretaris Kota (Sekkota)
Surabaya Hendro Gunawan
sebelumnya mengatakan untuk
meramaikan SIB, salah satu
yang dilakukan pemkot adalah
merencanakan pembangunan
kereta gantung dengan rute dari
Bulak ke Kenjeran.
Keberadaan kereta gantung
nantinya bisa menjadi kesem-

patan baru bagi Surabaya untuk mengembangkan wisata
serta destinasi baru di kawasan
Kenjeran.
Pihaknya juga berharap nantinya aktivitas perekonomian di
Bulak dan Kenjeran bisa terangkat. Sehingga ada perputaran
uang yang bisa dimaksimalkan
oleh warga.
"Ini sedang diproses terus rencana itu, semoga saja bisa cepat
dikerjakan," katanya.
SIB yang diresmikan pada 27
Desember 2012, memiliki total
212 stan. Namun, sebagian besar pedagang memilih untuk
angkat kaki dari SIB karena sepi
pengunjung. Mereka kembali ke
lapak di daerah Batu-batu arah
Kenjeran.
Dalam upaya menarik warga
untuk datang ke SIB, sebelumnya Dinas Pertanian telah
menggandeng Dinas Pariwisata untuk menggelar berbagai
event hiburan secara berkala
di SIB.

INDY BARENDS

Diet Nikmat

P

ENAMPILAN artis dan presenter
Indy Barends dalam beberapa
tahun terakhir ini terlihat kurus.
Ibu dua anak ini mengakui bila dirinya
menjalani diet sejak tahun 2011.
“Tapi diet yang saya lakukan ini lebih
karena demi kesehatan. Penampilan hanya
mengikuti saja,” ungkap istri Benyamin Sarmanella ketika hadir di Kota Surabaya belum
lama ini.
Indy mengaku, meski berdiet dia tetap menyantap
menu-menu khas Kota Surabaya bila datang di kota
ini. Seperti nasi rawon, bebek goreng, dan rujak cingur.
“Saya tetap makan apa saja yang saya inginkan. Tapi
memang jumlahnya tidak banyak dan tidak sering. Di balik
itu semua, saya tetap olahraga, dan mengkonsumsi makanan
sehat lain, seperti sayur dan buah-buahan,” jelas Indy.
Dia mengaku banyak belajar menu sehat dari rekan duet
siaran radionya, Erwin Parengkuan. Setiap siaran, Erwin selalu membawa banyak kotak-kotak dan gelas tertutup yang
isinya juice buah dan sayur-sayuran. Sempat jadi bahan olokolok Indy, tapi begitu mengingat teman-temannya yang sakit
karena kurang memperhatikan pola makan dan olahraga,
Indy pun akhirnya mengikuti gaya hidup Erwin.
“Dan saya mendapat hasil yang lumayan bermanfaat.
Tubuh semakin bugar dan energi sepertinya ada terus. Tapi
tetep saya butuh waktu untuk istirahat dan menikmati kebersamaan bersama keluarga,” ungkap Indy.
Diakui Indy, kebersamaan dengan keluarga juga ikut
membuat fisik sehat. Karena secara psikologis, kegiatan dan
kebersamaan dengan keluarga mampu memberi perasaan
positif. “Sabtu dan Minggu itu lah selalu saya jaga dan siapkan untuk berkumpul dengan keluarga,” pungkasnya. (rie)
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ

join facebook.com/suryaonline

STORYHIGHLIGHTS
■ Sentra Ikan Bulak yang
diresmikan pada 27
Desember 2012, memiliki
total 212 stan. Sebanyak
96 kios berada di lantai I
dan sisanya di lantai II.
■ Pada awal peresmian
semua stan terisi penuh.
Namun, berjalannya waktu
membuat pedagang
menyerah, mereka
meninggalkan stan karena
sepi pengunjung.

Kepala Dinas Pertanian Surabaya, Sigit Sugiharsono mengatakan, pihaknya cukup memaklumi kondisi sepi di SIB. Ini
dikarenakan minimnya program sosialisasi untuk SIB dan
juga belum sempurnanya akses
jalan. (ant/aru)

SURABAYA, SURYA - Epicentrum Kebangsaan (CenSa) mendukung program Airlangga Model
United Nations (AIRMUN) 2013.
Kegiatan ini digelar komunitas
mahasiswa Unair yang tertarik
simulasi sidang ala Perserikatan
Bangsa-Bangsa (PBB).
Program Manager CenSa,
lembaga yang dibentuk Aburizal
Bakrie (ARB) ini mendukung penuh segala kegiatan yang mampu
mengembangkan kapasitas anak
muda. "Salah satunya program
bervisi global yang diinisiasi Komunitas AIRMUN ini," ujarnya di
Surabaya, Sabtu (16/11).
Partisipasi CenSa dalam AIRMUN 2013 adalah menyertakan
pemateri berkualitas, yakni
Amrin Hakim, pakar IT dengan
segudang pengalaman internasional. Dia berbagi ilmu tentang
globalisasi, IT dan anak muda.
Dalam paparannya, Amrin
mengupas pentingnya kolaborasi para ilmuwan dengan art
dan technology. Pasalnya tantangan globalisasi adalah pasar
bebas yang mampu menjangkau
semua lini ruang dan waktu melalui kecanggihan teknologi.
"Anak muda bangsa ini jangan
hanya menjadi konsumen akan
sebuah perangkat atau sistem
IT," terangnya.

Pendiri Indonesia Cyber
Defense Institute dan Lembaga
Pengkajian Tekhnologi dan
Informasi Pelataran Mataram
(LPTIPM) yang berkantor di
Yogyakarta ini mencontohkan
facebook. Menurutnya, dengan
menggunakan Facebook, secara
tidak langsung mereka yang
menguasai IT berhasil mengcapturing apa saja perbincangan,
kebutuhan, dan kerahasiaan
negara ini sehingga akan dimanfaatkan sebagai pasar potensial.
"Dari situ, sudah saatnya kita
mengembangkan sebuah aplikasi yang menarik dalam dunia IT
untuk menguasai dunia," tegas
Amrin.
Ketua Panitia AIRMUN 2013,
Dewa Ayu Putu Prasti Udayani,
menambahkan, model United
Nations merupakan kompetisi
sidang PBB yang awalnya dipelopori Universitas Harvard 60 tahun
lalu. Nah, dalam pelatihan AIRMUN 2013 ini, 300 orang peserta
akan dibimbing cara kerja dan
mekanisme yang diterapkan PBB
dalam menggelar konferensi dan
menyelesaikan
permasalahanpermasalahan global yang ada.
Selain dari Unair, peserta AIRMUN tahun kedua ini juga berasal dari kampus se-Jawa dan
siswa SMA di Surabaya. (uji)

Berburu Peluang Investasi di Akhir Pekan
SURABAYA, SURYA - Sebanyak 54 lembaga pemerintah
di bidang penanaman modal
serta dinas koperasi dan UKM
dari berbagai kota dan kabupaten di Indonesia terlibat dalam Pameran Peluang Investasi dan Perdagangan Sentra
Produk Unggulan Indonesia
di Cito (City of Tomorrow),
Surabaya.
Pameran yang digelar oleh
PT Ferry Agung Corindo (Feraco) dan didukung Harian Pagi
Surya ini berlangsung sejak 14
November 2013 lalu dan akan
berakhir Minggu (17/11).
Bagi masyarakat yang sedang
berburu peluang investasi atau
sekadar membeli aneka produk
kreatif UKM khas berbagai
daerah, maka tentunya menjadi
saat yang paling tepat.
Pameran bertajuk Surabaya
Investrade Expo 2013 ini sejatinya bukan yang pertama kali
digelar. Menurut Junta Asmara,
pimpinan proyek Investrade
dari Feraco, ajang ini telah digelar tiga tahun berturut-turut di
Surabaya.
"Sebelumnya acara ini
kami buat di mal Grand City
pada 2011, lalu di Tunjungan
Plaza pada tahun berikutnya.
Selain di Surabaya, tahun ini
kami juga adakan di Batam
dan Yogyakarta," ujar Junta
Sabtu (16/11).
Ajang ini, lanjut Junta, membidik masyarakat yang memiliki

SURYA/EBEN HAEZER

PAMERAN - Batu-batu permata asal Kabupaten Bulungan,
Kalimantan, dipamerkan di ajang Surabaya Investrade Expo 2013,
Sabtu (16/11).
kelebihan dana dan sedang mempertimbangkan untuk mencari
peluang-peluang investasi yang
menarik dan menguntungkan.
Beberapa peserta yang terlibat di event ini di antaranya Badan Penanaman Daerah Jatim,
Dinas Koperasi dan UMKM
Kalimantan Barat, Badan Penanaman Modal dan Promosi
Daerah Kepulauan Riau, Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Sidoarjo, serta dari
daerah-daerah lainnya.
"Masyarakat juga bisa mencari produk-produk khas ber-

bagai daerah di pameran ini,”
tambahnya.
Surabaya sendiri menjadi jujugan pelaksanaan ajang ini mengingat pertumbuhan ekonominya
yang cukup tinggi sehingga berpotensi melahirkan kelompok
masyarakat kelas menengah
baru yang membutuhkan wadah
untuk berinvestasi.
Rencananya, di tahun mendatang ajang serupa juga akan
digelar di Pontianak dan Palembang. "Potensi di kedua
kota itu juga cukup bagus,”
pungkasnya. (ben)

"Baju Transparan" Karya Darwyn Tse

Membuat Pakaian Langsung di Kulit Tubuh
Butuh kepekaan dan keterampilan sendiri untuk
menjadi seorang make up artist. Bagaimana menampilkan gaya make up ala body painting yang tentu
harus memahami struktur tubuh orang yang akan
dilukis itu. Sebab, body painting ini bak membuat
pakaian langsung di atas kulit tubuh.

N

AH, Darwyn Tse, lelaki
yang dalam kesehariannya berprofesi sebagai
make up artist ini membuat karya body painting berupa kemeja
lengan panjang warna hitam. Semua cat gambar itu diaplikasikan
pada tubuh seorang model pria.
“Biasanya body painting itu
hanya di beberapa bagian tubuh
yang menarik. Tetapi, ini dibuat
seperti kemeja sungguhan,”
kata Darwyn ketika memberikan workshop body painting
di LaSalle College International
Surabaya, Sabtu (16/11).
Sehingga, si model yang
tidak mengenakan baju atasan
itu menjadi memakai "baju
transparan". Di samping itu,
Darwyn juga menunjukkan
kemampuannya dalam beauty
and character make up.
“Make up ini biasanya

digunakan untuk spesial efek
dalam sinema,” ujar pria yang
pernah mengenyam pendidikan
di Victorian College of the Arts
Melbourne University ini.
Misalnya make up untuk
menunjukkan tubuh penuh
luka, berdarah, kulit rusak, dan
sebagainya. Darwyn sendiri adalah
orang di balik make up artist untuk
film Soegija dan Arisan 2.
Dia juga terlibat dalam
editorial majalah-majalah
fashion dan kecantikan seperti
Elle, Cosmopolitan, Harper’s
Bazaar, Prestige, dan Cleo.
Kepiawaian Darwin ini
mengisi workshop bertema
make up dalam rangka open
house LaSalle College International Surabaya bersama
Martha Setyadi. “Make itu
ada berbagai gaya, yang saya
tampilkan di sini adalah make

SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ

BODY PAINTING - Model pria dengan body painting karya make up
artist Darwyn Tse yang diperlihatkan di LaSalle College International,
Sabtu (16/11/2013).
up gaya natural,” ucap Martha,
Koordinator Instruktur Artistic
Make Up (AMU) Lasalle
College International Surabaya.
Sebab, make up natural ini
sampai sekarang masih menjadi
kesukaan orang kebanyakan,
bahkan untuk pengantin
sekalipun.

AMU sendiri adalah jurusan
baru dibuka di LaSalle College
International Surabaya. Jurusan
ini diadakan mengingat semakin berkembangnya bidang fashion dan industri hiburan. Kebutuhan tenaga ahli di bidang
Artistic Make Up juga banyak
diminta.(marta nurfaidah)
follow @portalsurya
SURABAYA BLITZ

MINGGU, 17 NOVEMBER 2013

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

|

Tio dari Keluarga Broken Home
■ Bos Bandit Modus Kepruk Kepala
SURABAYA, surya - YN alias
Tio (17 ), asal Krian, Sidoarjo
yang menjadi pimpinan beberapa kelompok pelaku perampasan sepeda motor dengan modus
kepruk kepala, ternyata berasal
dari keluarga broken home.
Keluarga yang berantakan
plus pergaulan yang salah membuat Tio menjadi tidak karuan.
Akibatnya, dalam usia yang
relatif muda, Tio bisa menjadi
pentolan beberapa kelompok
kejahatan yang kerap di kawasan Sidoarjo, Gresik, Mojokerto.
Saat ini, Tio harus mendekam di
dalam penjara setelah ditangkap
anggota Subdit Jatanras Polda
Jatim dalam 24 kasus perampasan
motor bermodus kepruk kepala.
Selain kelompoknya ini, Tio juga
diketahui terlibat dan menjadi pimpinan beberapa kelompok dengan
modus kepruk kepala lainnya.
Diceritakan Junasril Agus,
kuasa hukum Tio dari Surabaya
Children Crisis Center, kliennya
itu punya sisi kehidupan yang
kelam. Sejak usia 15 tahun, Tio
sudah hidup sendiri dan bergumul di lingkungan berandalan.
”Perbuatannya yang tega melukai korbannya bukan sifat asli.
Dia adalah korban dari pergaulan
yang salah sampai terjerumus ke
dalam masalah yang sangat serius. Dia ini masih anak-anak, tapi
tak mendapat perhatian orangtua,” kata Agus, Sabtu (16/11).
Diceritakannya, Tio sudah
ditinggal mati ibunya sejak dia
masih kecil. Kemudian, ayahnya
menikah lagi dengan perempuan yang sudah memiliki anak.
Sejak saat itu, ayahnya kurang
memberi perhatian kepada Tio.
Sang ayah lebih perhatian kepada anak barunya atau anak tiri
dari pernikahan keduanya.
Akibatnya, Tio yang hanya
lulusan SD itu merasa cemburu
kepada saudara tirinya yang lebih
mendapat perhatian. Bahkan, dia
merasa sudah tidak diakui lagi
sebagai anak oleh ayahnya.
Rasa cemburu itu membuatnya

storyhighlights
■ Tio bersama
komplotannya berhasil
ditangkap anggota Subdit
Jatanras Polda Jatim.
■ Remaja 17 tahun asal
Krian, Sidoarjo, ini
diketahui juga menjadi
pimpinan komplotan
penjahat lainnya.
■ Aksi mereka sangat
meresahkan warga
di Sidoarjo, Gresik,
Mojokerto dan Jombang
karena menggunakan
modus kepruk kepala saat
merampas sepeda motor
korban.
kabur dari rumah dan tinggal di
tempat kos di daerah Krian, Sidoarjo. Ternyata, lingkungan barunya itu membuatnya semakin
dekat dengan dunia kejahatan.
Di sana, dia mulai kerap bertemu
dan bergumul dengan pelakupelaku kejahatan.
”Awalnya hanya berteman.
Kemudian dia ikutan minumminuman keras. Dan semakin
hari dia semakin akrab dengan
mereka,” imbuh pria yang biasa
dipanggil Anas ini.
Sampai akhirnya Tio benar-benar terjerembab dan ikut menjadi
bagian kelompok pelaku kejahatan jalanan. Sebelum beraksi,
selalu diawali dengan pesta miras
dan mengonsumsi pil koplo, yang
mengakibatkan Tio semakin sadis
dan tega. Ini lantaran pengaruh
miras dan obat-obatan yang dikonsumsinya.
Lama-lama Tio malah diangkat
menjadi pentolan kelompok-kelompok penjahat spesialis perampasan sepeda motor dengan modus
kepruk kepala itu. Sampai akhirnya, dia ditangkap polisi bersama
dua rekannya. Terhitung, sudah 24
lokasi Tio dan komplotannya beraksi, termasuk di Sidoarjo, Gresik,
Mojokerto, dan Jombang.	(ufi)

SURYA/HABIBUR ROHMAN

TOLERANSI INTERNASIONAL - Sejumlah anggota Jaringan Gusdurian Surabaya menata bunga yang akan dibagikan saat memperingati Hari Toleransi Internasional dan
Kebhinekaan Indonesia yang berlangsung di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (16/11).

Gusdurian Bagi-bagi Bunga di Hari Toleransi Dunia
SURABAYA, surya - Puluhan orang yang mengatasnamakan Gerakan Gusdurian (Gerdu) Surabaya, Sabtu (16/11),
berkumpul di Taman Patung
Gubenur Suryo, seberang jalan
Gedung Negara Grahadi.
Setelah berdoa bersama,
mereka merengsek ke jalan
raya untuk membagikan bunga dan selebaran berisi pernyataan sikap kepada pengguna jalan. Para pengendara
pun sempat memperlambat
laju kendaraannya untuk me-

nerima bunga dan selebaran.
Para anggota Gerdu Surabaya
ini terdiri dari berbagai kalangan yang berbeda latar belakang.
“Kami memang dari jaringan
Gusdurian yang berasal dari
berbagai latar belakang. Tidak
hanya perbedaan suku, tapi
juga agama dan strata ekonomi. Kegiatan ini sendiri kami
gelar untuk memperingati Hari
Toleransi Internasional,” jelas
Kusnan Hadi, juru bicara aksi
yang sekaligus anggota dari
Paguyuban Arek Suroboyo.

Wakil Menlu Puji Peran Konsul Kehormatan
SURABAYA, surya - Pertumbuhan ekonomi negara-negara
di Asia yang mencapai 6 persen
per tahun, telah mengalahkan
negara-negara Eropa dan Amerika Serikat yang hanya berkisar
0,5 – 2 persen per tahun. Potensi
ini berpeluang menjadikan Asia
sebagai pemimpin dunia dalam
berbagai bidang. Apalagi sumber
kekayaan alam, teknologi dan
sumber daya manusia (SDM) di
wilayah Asia masih luas.
Fakta di atas diungkapkan Dr
Supachai Panitchpakdi, Sekjen
United Nation Conference on
Trade and Development (UNCTAD) dari Thailand, yang menjadi keynote speaker acara The
3rd FICAC East Asia Regional
Committee Meeting and Conference di Ballroom JW Marriott
Hotel, Sabtu (16/11).
Konferensi ini dihadiri oleh
200 peserta yang terdiri dari
para Konsul Kehormatan (Konhor) dari 19 negara di wilayah
Asia Pasifik, pengusaha, dan
pejabat penting.
Gubenur Jatim, Soekarwo

SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ

KONFERENSI KONHOR - Gubernur Jatim Soekarwo (dua kanan)
menghadiri pembukaan The 3rd FICAC East Asia Regional Committee
Meeting and Conference di JW Marriott Hotel, Sabtu (16/11).
dan Wakil Menteri Luar Negeri,
Wardana, tampak hadir sekaligus membuka acara. Acara
tersebut juga diisi dengan pameran berbagai pernak-pernik
khas Jatim.
Sementara itu Wakil Menteri Luar Negeri
Wardana

join facebook.com/suryaonline

mengungkapkan,
memberi
penghargaan yang setinggitingginya kepada para Konhor
yang menggagas acara itu. Karena dalam hubungan bilateral,
Konhor memegang citra yang
unik.
Mereka mewakili dua negara

sekaligus dan memiliki kontribusi yang besar di bidang ekonomi. Apalagi, eksistensi para
Konhor tidak mengambil profit
sedikitpun dari negara dia berasal maupun negara yang dia
wakili. “Kami berharap besar
pada Konsul Kehormatan untuk lebih memberikan kontribusi yang lebih untuk membawa citra baik Indonesia,” kata
Wardana.
Pakar marketing yang sudah 10 tahun menjadi Konhor
Republik Ceko, Hermawan
Kartajaya tidak menampik peran strategis dari seorang Konhor. Bahkan, dia mengklaim
posisi Konhor lebih penting
bila dibandingkan Duta Besar
(Dubes).
“Posisi Konhor adalah real
people. Diplomasi kami tidak
terbatas pada ranah politik.
Dengan adanya konferensi ini,
saya berharap organisasi ini
akan menjadi lebih kuat dan
menunjukkan seberapa besar
posisi bargaining kita,” tandas
Hermawan.	(rie)

Gerdu Surabaya sendiri merupakan bagian dari Jaringan
Gusdurian Nasional. Dengan
elemen pendukung seperti
PCNU Surabaya, Gereja Katolik
Keuskupan Surabaya, Gereja
Kristen Indonesia Jawa Timur,
Majelis Budhayana Indonesia Jatim, Buddhist Education Centre
Surabaya, Boen Bio Jatim, PD Indonesia–Tionghoa (INTI) Jatim,
Sahabat Perubahan, Eddy Gunawan–Aras Nasional, Paguyuban
Arek Suroboyo (PAS), PeKad
(Perkumpulan Kebangsaan Anti

Diskriminasi), dan lainnya.
Sementara Hari Tolerensi
Internasional ditetapkan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)
sejak 16 November 1995. Tujuannya untuk mengingatkan dan
memberikan pendidikan kepada
masyarakat tentang kebutuhan
akan toleransi dan dampak negatif dari intoleransi.
Toleransi sendiri merupakan bentuk penghormatan,
penerimaan, dan penghargaan
atas keanekaragaman budaya,
ekspresi, dan cara pandang

setiap insan manusia.
“Kegiatan ini juga kami gelar
serentak secara nasional di kotakota lain. Seperti Jombang, Blitar, Jember, Kalimantan Timur,
Temanggung (Jawa Tengah),
Bondowoso, Cirebon, Maluku, Malang, Klaten, Grobogan, Bogor, Banyumas, Garut,
Indramayu, Kediri, Batangm
dan lain-lain. Tujuannya satu,
mengajak masyarakat untuk
saling memupuk kembali sikap
saling menghormati setiap perbedaan,” jelas Kusnan.	 rie)
(

Hari Ini Penentuan Juara Mobil Paling Irit
surabaya, surya - Hari
kedua penyelenggaraan kompetisi mobil irit, Indonesia Energy
Marathon Challenge (IEMC)
di sirkuit Kenjeran Park, Sabtu
(16/11),
masih melanjutkan
tahap scrutineering.
Scrut adalah uji inspeksi teknis yang dilakukan tim Technical Inspection dari panitia untuk
menguji ketentuan spesifikasi
mobil sesuai dengan regulasi.
BITS TEAM 3 menjadi tim pertama yang lolos tahap ini, baik
scrut statik maupun dinamis.
Menurut Sekretaris panitia,
Moch Dias, uji kelistrikan jadi
pos yang paling banyak gagal
dilalui para peserta. Lampu
sain yang tidak menyala, kelistrikan yang tidak baik adalah
masalah-masalah yang umum
ditemui oleh tim RC pada pos
mereka.
Sementara scrut dinamis
melalui dua pos seperti slalom,
yakni menjalankan mobil melewati cone yang disusun berbaris
hingga membentuk lintasan
dengan pola zig-zag. Tahapan

Jadi, kalau di race
terakhir ternyata
dia mencatatkan
hasil terbaik, itu adalah
pemenangnya.
Rizky Yustisia
panitia IEMC
ini ternyata menjadi momok
sebagian peserta.
Hampir seluruh mobil yang
melakukan uji scrut harus kembali menggiring mobil mereka
ke paddock masing-masing.
Tetapi, ketika giliran ITS
team 3 masuk, ternyata mereka
tidak kesulitan melewatinya.
Langkah-langkah zig-zaq pun
dilakukan dengan mulus.
Selain ITS TEAM 3 yang
telah lolos uji scrut di antaranya tim Arjuna Hore UI, ITS
TEAM 2,Cikal Cakrawala ITB
dan Semar Proto UGM. Usai
menjalani tahap scrutineering,
mereka berhak masuk race karena telah memenuhi standar

seperti dimensi mobil, berat
dan safety. Di tahap race ini,
masing-masing mobil harus
dapat menuntaskan delapan
lap dalam waktu yang telah
ditentukan.
Di kelas prototype waktu
untuk menempuh delapan lap
adalah maksimal 24 menit sementara untuk kelas urban 30
menit . Dimana dalam delapan
lap tersebut mobil akan menempuh jarak tertentu dengan
menghabiskan bahan bakar
tertentu pula.
Dari hasil perolehan delapan lap tersebut maka dapat
dikalkulasikan total jarak yang
ditempuh untuk 1 liter bahan
bakar. Sementara untuk kelas
berbahan bakar listrik jarak tempuh yang dihitung yaitu berdasarkan besarnya KWh listrik
yang digunakan untuk menempuh delapan lap.
Jadi, kalau di race terakhir
ternyata di mencatatkan hasil
terbaik, itu pemenangnya, terang Rizky Yustisia, panitia
IEMC.	(uus)

follow @portalsurya
JAWA TIMUR 

| MINGGU, 17 NOVEMBER 2013

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

Warga Hentikan Penggalian Tanah di Bengkok Desa
MAGETAN, surya - Sekelompok warga menghentikan penambangan galian C di tanah bekok Desa Bulugledek, Kecamatan
Bendo, Kabupaten Magetan yang
disewakan pejabat sementara
(Pjs) kades kepada pihak ketiga,
Sabtu (16/11). Konon ekploitasi
tanah dilahan produktif milik
desa itu belum berizin.
Kami hanya ingin menanyakan izin dari pihak berwenang
saja. Karena tanah yang ditambang ini milik desa dan penambangan ini juga berakibat pada
lingkungan, kata Lasimin warga Desa Bulugledek RT9/RWIII
kepada Surya, Sabtu (16/11).

Penambangan itu menurut
Lasimin, sudah berlangsung
hampir lima hari. Namun belum satu pun dari warga setempat yang mengetahui adanya izin penambangan di tanah
bengkok itu. Saya minta sopir
eskavator menghentikan pengerukan tanah, karena ketika saya
tanyakan izin operasi penggalian juga tidak punya. Sopir hanya menjawab, saya kerja soal
izin itu bos saya, jelas Lasimin
yang ditemani beberapa pemuda setempat.
Ketua Lembaga Perwakilan
Masyarakat Desa Bulugledek
Supriyanto mengatakan, penye-

waan tanah kepada pihak ketiga itu merupakan kesepakatan
warga setempat. Karena dana
hasil penyewaan tanah itu digunakan untuk biaya tambahan
pembangunan masjid desa AtThoyyibah, kata Supriyanto kepada Surya.
Menurut Supriyanto, pembangunan masjid yang memakan
biaya Rp 750 juta kekurangan
dana, karena ada beberapa material yang harganya naik.
Memang ada bantuan dari
Ponpes Darul Fikri Ponorogo,
tapi biaya tetap kurang. Akhirnya kesepakatan warga, tanah
bengkok jatah perangkat itu di-

sewakan, kata Supriyanto yang
bekerja sebagai Bendahara Dinas
Bina Marga dan Cipta Karya Kabupaten Magetan.
Sejumlah warga yang kontra
dengan penyewaan tanah bengkok desa itu tetap tidak mengakui
adanya kesepakatan menyewakan tanah bengkok kepada pihak
ketiga. Mereka tetap menghendaki penggalian tanah di tanah
desa itu dihentikan.
Perselisihan soal penyewaan tanah bengkok itu akhirnya
mengundang aparat turun tangan menengahi. Petugas Satpol
PP, polisi, dan TNI turun ke lokasi
untuk mengamankan situasi.

Kepala Seksi Penindakan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol
PP) Kabupaten Magetan, Winoto
yang berjaga-jaga bersama aparat
TNI dan Polri menghendaki agar
penggalian tanah bengkok itu dihentikan.
Untuk menghindari hal-hal
yang tidak diinginkan, sebaiknya
penggalian tanah bengkok dihentikan sampai adanya musyawarah desa yang sudah disepakati
semua pihak, kata Winoto.
Hingga berita ini ditulis, sejumlah petugas masih bersiaga
di jalan masuk menuju Desa Bulugledek untuk mengantisipasi
kerusuhan.	(wan)

surya/doni prasetyo

siaga - Sejumlah petugas keamanan masih bersiaga di jalan
masuk menuju Desa Bulugledek.

Hindarkan
Rusuh dengan
Gelar Dzikir
■ Ganti Suroan yang Ditiadakan

surya/didik mashudi

festival kelud - Salah satu peserta grup musik yang tampil pada Festival Kelud di Lapangan Parkir Gunung Kelud, Sabtu (16/11).
Pengunjung Festival Gunung Kelud 2013 meningkat dibanding kegiatan serupa tahun lalu. Malahan Konjen Amerika dan perwakilan
negara China juga hadir menyaksikan kegiatan ritual sesaji di Gunung Kelud.

KPUD Kontrak Akuntan untuk Bantu Parpol
Pamekasan, surya - Komisi Pemilihan Umum Daerah
(KPUD) Kabupaten Pamekasan
mengontrak jasa akuntan dari
Ikatan Akuntasi Indonesia (IAI)
untuk membantu pengurus partai politik dalam mencatat laporan keuangan kampanye Pemilu
2014.
Ada tiga tenaga akuntan
yang kami kontrak dan mereka
nantinya bertugas membantu
pengurus partai politik dalam
mengarahkan membuat laporan
keuangan yang benar, kata anggota KPUD Pamekasan Agus
Kasianto, Sabtu (16/11).

LINTAS

Masing-masing tenaga akutansi itu nantinya bertugas memberikan pengarahan kepada pengurus
dari empat partai politik peserta
pemilu dalam membuat laporan
keuangan. Dengan adanya tenaga
ahli itu, maka laporan dana kampanye partai politik bisa benar
dan lebih terarah.
Dengan adanya tenaga ahli
itu, diharapkan proses pembuatan laporan dana kampanye,
terutama berkaitan dengan dana
sumbangan dan penggunaannya, akan lebih lancar.
Menurut Agus, sebagian pengurus partai politik di Pamekasan

JAWA TIMUR

Truk Pupuk Tabrak Pohon
tuban - Truk nopol H 1967 DH yang berisi pupuk kecelakaan
di jalur pantura, tepatnya di Km 33, Desa Margosuko, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban. Akibat kejadian ini kernet truk,
Ahmad Subekan tewas di lokasi, Sabtu (16/11) pagi. Pria berusia
21 tahun asal Semarang ini tewas karena tubuhnya tergencet
bodi kendaraan yang menabrak pohon besar. Dia terlambat
menyelamatkan diri dari kendaraan karena pintu sampingnya
dalam kondisi terbuka.
Sedangkan, sopir truk Slamet Hartono (50), warga Kota Semarang, selamat dengan sejumlah luka di tubuhnya. Ini merupakan kecelakaan tunggal, kata Kanit Laka Lantas Polres Tuban
Iptu Frihamdeni. Truk melaju dengan kecepatan 60 km/jam dari
arah Surabaya menuju Semarang. Begitu sampai di tikungan
Desa Margosuko, Kecamatan Bancar, truk ini tiba-tiba kehilangan kendali. Truk berjalan zig-zag, selanjutnya menabrak pohon
trembesi disisi sebelah kiri jalan, lalu truk terguling. Seketika itu
muatan truk tumpah, dan bagian depan truk ringsek. (dri)

Pendapa Rp 18 Miliar Bocor
tuban - Pembangunan Pendapa Kridomanunggal, Kabupaten
Tuban masih menyisakan persoalan. Jika dulu penyelesaian
pembangunan yang terlambat, kini atap pendapa bocor. Bocornya atap pendapa yang dibangun dengan biaya Rp 18,5 miliar
ini diketahui ketika perayaan resepsi Hari Jadi Kabupaten Tuban
ke-720, Jumat (15/11) malam. Ketika itu turun hujan deras. Tibatiba, percikan air hujan turun di empat titik di dalam bangunan
pendapa yang baru selesai dibangun tersebut. Bocornya atap
pendopo ini disadari oleh para tamu undangan yang kebanyakan adalah pejabat penting serta Bupati Fathul Huda dan Wakil
Bupati Tuban Noor Nahar Hussein. Keduanya menyempatkan
diri mengecek titik bocor yang sampai menimbulkan genangan
air di lantai. Keduanya mengaku heran, namun tak mempermasalahkan bocornya bangunan itu karena sampai saat ini masih
masuk ke dalam masa perawatan. Ini belum diserahterimakan
ke pemkab, jadi kami masih bisa komplain jika terjadi kebocoran
ini, kata Bupati Tuban Fathul Huda saat ditemui seusai resepsi.
Dia tak mau mempersoalkan kejadian ini, apalagi hal tersebut
juga sering terjadi pada bangunan semi terbuka. (dri)
join facebook.com/suryaonline

belum memiliki tenaga ahli dalam membuat laporan keuangan,
terutama yang berkaitan dengan
sistem pelaporan dana yang benar. Kami telah menyampaikan
gagasan ini kepada pengurus partai politik peserta pemilu di Pamekasan dan mereka umumnya
setuju, kata Agus Kasianto.
Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, semua anggaran untuk
kepentingan pemilu yang digunakan partai politik harus transparan, baik dari sisi pendapatan
ataupun dari sisi pengeluaran
dan tercatat dengan jelas.

Hal itu dilakukan untuk menhindari adanya kecurangan dalam pelaksanaan pemilu, terutama adanya persaingan yang
tidak sehat antarparpol.
Kalau dananya jelas, sistem
pengeluaran dan pemasukan
uang transparan, nanti kan ketahuan jika ternyata ada masyarakat yang menyumbang melebihi ketentuan undang-undang,
kata Agus.
Dia tidak menjelaskan, apakah
partai politik yang menggunakan jasa akuntan yang disediakan KPUD harus mengeluarkan
biaya jasa.	(ant)

Wabup Magetan
Hanya Jadi Pelengkap
MAGETAN, surya - Wakil
Bupati Magetan, Samsi berkeluh kesah tentang posisinya di
pemerintahan yang tidak disertakan dalam pengambilan
kebijakan.
Hampir satu periode dan
berjalan dua periode ini, keberadaan saya sebagai wakil bupati seperti tidak pernah ada.
Artinya, saya ini tidak dipakai
dan tidak pernah diajak untuk
pertimbangan apapun termasuk membuat kebijakan, kata
Wakil Bupati Magetan Samsi
kepada Surya.
Termasuk dia tidak dilibatkan dalam mutasi 143 pejabat
mulai eselon II sampai IV
beberapa waktu lalu. Apalagi
soal mutasi pejabat, rekruitmen
CPNS dan formasinya saja diberitahu tidak, apalagi diajak
musyawarah, kata Ketua DPC
PDIP Magetan ini.
Karena itu, kata Samsi, apabila ditanya soal adanya ketidak sesuai pejabat dimutasi
itu, pihaknya sama sekali tidak
tahu.
Apapun soal kebijakan pemerintahan, saya tidak tahu.
Karena jangankan diajak merembuk masalah itu, diberitahu lewat surat saja tidak
pernah, katanya. Karena itu,
dengan merendah dia menyebut keberadaannya dipemerintahan Kabupaten Magetan hanya pelengkap saja. Dia lebih

Hampir satu
periode dan
berjalan dua
periode ini, keberadaan saya
sebagai wakil bupati seperti
tidak pernah ada.
samsi
wakil bupati magetan
banyak duduk dan sekali-kali
menjenguk kantor DPC PDIP.
Seperti diketahui, PemkabMagetan beberapa waktu lalu
melakukan mutasi kepada 143
pejabat, mulai eselon II sampai
IV. Dalam mutasi besar-besaran itu menjadi gunjingan di
masyarakat, khususnya dikalangan PNS, karena banyak
pejabat yang dimutasi tidak
memenuhi kriteria untuk jabatan yang disandangnya.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten
Magetan Suko Winardi tidak
menampik tidak dipakainya
Wabup dalam rapat pertimbangan jabatan dan kepangkatan (baperjakat). Memang
diundang-undang hanya bupati yang disebut, kilahnya.
Alasannya, dalam masalah
penempatan pejabat, tambah
Suko, ketua baperjakat dijabat
sekda dan bupati sebagai pembina.	(st40)

ponorogo, surya - Sekitar 5.000 anggota dari 24 perguruan pencak silat dan bela diri di
Kabupaten Ponorogo kumpul
bersama guna mengikuti acara
dzikir akbar yang digelar di
panggung utama alun-alun Ponorogo, Jumat (15/11) malam.
Hujan deras yang turun di
tengah acara berlangsung tak
memengaruhi para undangan
untuk tetap setia mengikuti
acara hingga usai.
Ini sejarah baru. Ribuan pendekar ikut dzikir bersama dan
dihadiri semua perwakilan anggota perguruan pencak silat se
Kabupaten Ponorogo. Ini sejarah
baru yang diukir 24 perguruan
pencak silat dan bela diri dengan
kapolres, kata Bupati Ponorogo,
Amin yang turut hadir malam
itu.
Acara dzikir akbar dengan
menghadirkan mubalig Ustadz
Arifin Ilham diprakarsai Kapolres Ponorogo, AKBP Iwan
Kurniawan. Tujuannya, untuk
menghindarkan
kerusuhan
akibat bentrok antarperguruan
pencak silat seperti yang pernah
terjadi beberapa waktu lalu.
Bentrokan itu biasanya terjadi
ketika salah satu perguruan memeringati kegiatan rutin suroan.

storyhighlights
■ Sekitar 5.000 anggota
dari 24 perguruan
pencak silat dan beladiri
di Ponorogo mengikuti
dzikir akbar.

Ditiadakan

Kapolres Ponorogo AKBP
Iwan Kurniawan mengucapkan
terima kasih kepada semua perguruan pencak silat dan bela diri
di Ponorogo, khususnya anggota dan pimpinan Persaudaraan
Setia Hati (PSH) Terate yang sudah taat dan patuh untuk tidak
mengirimkan rombongan saat
acara Nyekar Suro dua pekan
lalu di Madiun. Selain itu, Kapolres berharap kepada warga
Persaudaraan Setia Hati Tunas
Muda Winongo untuk mampu
berbuat yang sama pada acara
Suran Agung yang digelar,
Minggu (17/11).
Kalau warga PSH Terate
bisa melakukan itu, saya harap PSH Tunas Muda Winongo
juga bisa menjaga keamanan
itu, katanya.
Apalagi, kata Mantan Kapolres Mojokerto ini, kegiatan Suran Agung tidak mendapatkan
izin dari Kapolda Jatim. Sama
halnya dengan agenda kegiatan Nyekar Suro PSH Terate dua
pekan lalu. Oleh karena itu, Kapolres mengajak seluruh masyarakat Ponorogo utamanya
yang tergabung sebagai warga
perguruan pencak silat, untuk
tetap mampu menjaga toleran-

■ Acara diprakarsai oleh
Kapolres Ponoorogo
sebagai antisipasi
kerusuhan Suroan.
■ Kegiatan Suroan yang
biasanya dilaksanakan
oleh perguruan pencak
silat ditiadakan lantaran
rawan kerusuhan.

si dan kerukunan melalui acara dzikir akbar itu.
Mari dengan dzikir yang
baru pertama digelar ini bisa
membawa Ponorogo lebih baik
dengan menjaga kerukunan
warga, pungkasnya.
Kegiatan ini mendapat sambutan baik dari masyarakat.
Ini upaya berani dalam mengambil sikap demi kedamaian
dan kenyamanan masyarakat
Ponorogo, ujar Andri (38) salah seorang anggota forum
perguruan pencak silat di Ponorogo. Perguruan pencak silat
yang hadir merupakan anggota
Forum Komunikasi Pencak Silat dan Beladiri (FKPSB) Kabupaten Ponorogo.	(wan)

Ambil Motor Bawa Kelengkapan Standar
■ Sehari Razia Jaring 50 Sepeda Motor
Madiun, surya - Puluhan
motor tanpa kelengkapan standar ditahan oleh Satlantas Polres
Madiun Kota, Sabtu (16/11).
Motor-motor itu hasil razia di
tiga titik yang digelar bersamaan.
Mereka melanggar peraturan di
antaranya karena menggunakan
knalpot brong, tak dilengkapi spion, dan speedometer.
Dalam razia itu, polisi juga menangkap pelajar yang mengendarai motor namun belum memiliki
SIM.
Kasat Lantas Polres Madiun
Kota, AKP Kasiani mengatakan,
penyitaan puluhan motor itu
merupakan tindak lanjut dari
banyaknya laporan masyarakat
yang masuk, khususnya warga
Kota Madiun yang terganggu
akibat banyaknya motor yang
memakai knalpot brong.
Operasinya baru pagi tadi
di tiga titik. Yakni Jalan Mastrip, Bundaran Taman, dan Jalan Mayjend Sungkono di dekat
patung PDAM, katanya. Hasilnya ada 50 kendaraan bermotor
yang kena tilang karena tidak
dilengkapi dengan perlengkapan standar, atau pengemudinya
tidak bisa menunjukkan surat
kendaraan maupun SIM.
Kasiani menjelaskan, kendaraan yang ditahan tersebut bisa diambil pemiliknya, asalkan pemilik bisa membawa perlengkapan
standarnya. Dia mencontohkan,
misalnya motor dengan knalpot

surya/sudarmawan

ganti knalpot - Seorang pemilik saat akan mengambil motornya
yang kena razia mengganti knalpot motornya dengan yang standar.
brong, maka pemilik harus membawa knalpot standar sebagai
syarat untuk mengambil kendaraannya.
Batas pengambilannnya hanya sehari, sampai Sabtu (16/11)
ini. Kalau tak diambil akan kami
limpahkan ke Pengadilan Negeri Kota Madiun untuk disidangkan, katanya.
Jadwal sidang motor yang disita itu, mulai pekan depan. Syarat
lainnya orangtua yang mengambil motor anaknya juga harus memakai standar kelengkapan termasuk helmnya harus sesuai SNI
(standar Nasional Indonesia). Kalau tidak, maka tidak akan kami

serahkan, tambahnya.
Rencananya, di halaman Satlantas Polres Madiun Kota hari
itu juga bakal digelar pemusnahan knalpot brong milik motor
yang kena tilang. Pengendaranya
dijerat pasal 285 ayat 1 jo pasal
106 ayat 3 dan pasal 48 ayat 2 dan
ayat 3 mengenai perlengkapan
kendaraan roda dua dengan denda Rp 250.000 per unit motor.
Razia kendaraan bermotor
seringkali dilakukan Satlantas
Polres Madiun Kota. Eazia dilaksanakaqn untuk meminimalisir
terjadinya pelanggaran peraturan lalu lintas dan tindak pencurian kendaraan bermotor.	 wan)
(
follow @portalsurya
Malang Region
surya.co.id

HALAMAN 

|

surabaya.tribunnews.com

MINGGU, 17 NOVEMBER 2013

Tim Reskrim Polres Malang
Lumpuhkan Perampok Emas
Malang, Surya - Dua mobil dan
lima motor yang ditumpangi Tim Reskrim Polres Malang melaju menuju toko
emas yang sedang dirampok. Mereka
baru saja menerima laporan bahwa empat perampok sedang beraksi.
Delapan personel dengan senjata
pistol revolver mengendap mendekati
sasaran. Di luar toko emas, dua pelaku
berjaga dengan senjata api. Tim berusaha melakukan negosiasi namun gagal.
Tembak menembak terjadi antara perampok dan polisi. Dua penjaga berhasil dilumpuhkan. Sementara personel
bersenjata pistol mengepung, delapan
personel bersenjata laras panjang giliran beraksi.
Dengan cekatan mereka menyerbut
ke dalam toko emas. Tembak menembak
kembali terjadi. Namun dua permapok
yang ada di dalam toko emas berhasil
dilumpuhan. Dari dua pertempuran
jarak dekat itu, satu pelaku meninggal
dunia. Namun semua adegan itu hanya
simulasi penanggulangan teror yang

dilakukan Polres Malang. Simulasi dilakukan
di halaman tengah Mapolres
Malang, Sabtu (16/11) pukul
08.00 WIB.
“Simulasi ini bentuk kesiapan kami
menghadapi kejahatan di Kabupaten
Malang. Termasuk perampok toko
emas yang sedang marak di wilayah
lain di Jawa Timur,” ujar AKBP Adi Deriyan Jayamarta, Kapolres Malang.
Usai pasukan penyerbu melumpuhkan para pelaku, Unit Identifikasi
melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mereka juga mengevakuasi
mayat pelaku yang meninggal. Seperti
kejadian sesungguhnya, pemeran yang
pura-pura mati dimasukan kantong
mayat berwarna kuning. Kontan saja
pemeran tersebut berontak karena tidak
bisa bernafas di dalam kantong mayat.
Adegan lucu tersebut membuat temantemannya tertawa. “Sudah diam, ini
latihan sungguhan,” ujar seorang polisi
sambil tertawa.(day)
surya/david yohanes

SIMULASI- Tim Reskrim Polres Malang melumpuhkan perampok toko emas saat
silumasi di halaman Mapolres Malang, Sabtu (16/11).

Christea Anggap Prof Tries Dendam
■ Bantah Beri Gratifikasi ke Kolier Lilik
Malang, Surya - Wakil Ketua Badan Pengurus (BP) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama), Christea Frisdiantara, balik
menuding anggota Prof Tries Edy
Wahyono, melakukan pembunuhan karakter. Tries dianggap
dendam karena ayahnya ditetapkan tersangka oleh Kejaksaan
Negeri (Kejari) Kota Malang.
“Antara saya dan Tries memang sedang bersengketa. Tetapi atas nama lembaga, bukan
atas nama pribadi,” ujar Christea
di Unikama, Sabtu (16/11).
Namun, Christea menegaskan,
sengketa itu murni perkara internal kampus. Terpisah dari keanggotaannya di Partai Demokrat
maupun Komisi B DPRD Kota
Malang. Christea juga menolak
jika konflik itu dikaitkan dengan
karirnya di partai. “Tidak ada
kaitannya Demokrat atau Komisi
B DPRD Kota Malang dengan
Unikama,” tegasnya.
Christea menuding, tindakan
Tries yang melaporkannya ke

Antara saya
dan Tries
memang sedang
bersengketa. Tetapi atas nama
lembaga, bukan atas nama
pribadi.
Christea Frisdiantara
Wakil Ketua BP Unikama
polisi sebagai pembunuhan
karakter. Pada 2009 lalu, saat sedang masa kampanye Tries juga
melakukan perbuatan serupa.
Laporan itu lebih untuk menghambat karir politiknya.
Selain mengarah sebagai
serangan pribadi, Tries dinilai
ingin balas dendam padanya.
Sebab, ayahnya ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan
korupsi pembangunan gedung
serbaguna Unikama. “Saya ini
mengurus akta Unikama karena
diutus Badan Pengurus Unika-

ma, bukan atas nama pribadi.
Mengapa hanya saya yang dilaporkan ke polisi?” ujarnya.
Lebih jauh Cristea mengungkapkan, Badan Pengurus mengundang semua pihak saat proses
pergantian kepengurusan Unikama. Termasuk mengundang
Tries selaku pengawas. Namun
Tries tidak datang. “Bukannya
kami tidak pernah mengundang,
melainkan diundang tapi tidak
datang. Berita acaranya ada dan
menjadi bukti saat mengurus
akta,” sambungnya.
Mantan
anggota
Badan
Pengurus ini juga membantah
memberikan gratifikasi kepada
Direktur Perdata Kementerian
Hukum dan Hak Azasi Manusia
(Kemenkumham), yang saat itu
dijabat Kolier Lilik Sri Haryanto.
Christea mengaku siap membuktikan di muka hukum. “Yang
mengesahkan akta adalah Dirjen
Administrasi Hukum Umum,
Aidir Amin Daud. Bukan Pak
Lilik,” katanya.

Kuasa hukum Tries Edy Wahyono, Sumardan SH, menanggapi enteng bantahan Christea.
Menurutnya siapa saja boleh
membantah. Namun, bukti yang
diajukan sudah cukup untuk
membuktikan perbuatan pemalsuan akta tersebut. “Silakan saja
membantah. Nanti polisi yang
akan membuktikan siapa yang
benar,” tegas Sumardan.
Sumardan juga membantah,
apabila laporan kliennya karena
balas dendam. Sebab, gugatan
terhadap terbitnya akta itu sudah
berlangsung di Pengadilan Tata
Usana Negera (PTUN). Laporan
ke polisi sebagai bentuk pertanggungjawaban secara pidana.
Sebelumnya, Jumat (15/11),
Tries Edy Wahyono, melaporkan
Christea ke Polres Malang Kota
dengan tudingan melanggar
pasal 266 KUHP. Yaitu, memasukan keterangan palsu dalam
akta otentik. Selain itu, Sumardan juga membuat laporan ke
Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK). Christea dituding memberikan gratifikasi kepada Direktur Perdata Kemenkumham,
Kolier Lilik Sri Haryanto.(day)

UMM Luncurkan Green and Clean Campus
Malang, Surya - Mengubah
kebiasaan merupakan hal yang
sulit diakukan, terutama jika
kebiasaan itu telah dilakukan bertahun-tahun. Kebiasaan menggunakan kendaraan bermotor,
misalnya, tidak akan serta-merta
langsung berubah seketika menjadi kebiasaan bersepeda. Namun,
itulah yang sedang dicanangkan
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) saat meluncurkan
Program Green  Clean Campus
(GCC), Sabtu (16/11).
Di program ini, UMM mencoba
mengubah kebiasaan berkendaraan bermotor seluruh civitas
akademik Kampus Putih ini dan
menggantinya dengan bersepeda
pancal. “Memang sulit mengubah
kebiasaan ini, apalagi masyarakat
kita sudah dimanjakan kemudahan
mendapatkan kendaraan bermotor.
Tetapi kalau tidak dimulai gerakan
bersepeda pancal ini, kampus kami
akan memiliki masalah serius ke

depannya,” kata Dr Muhadjir
Effendy, Rektor UMM, di sela-sela
acara Launching Program GCC
UMM dan Funbike Sehat di Lapangan Helipad UMM.
Muhadjir menuturkan terus
bertambahnya jumlah mahasiswa
UMM berpotensi menjadikan
lingkungan kampus tidak kondusif. Jika tidak dibuat terobosan,
lanjutnya, akan membuat kondisi kampus semrawut dengan
banyaknya kendaraan
yang berlalu-lalang.
“Tahun akademik ini
kami memiliki sekitar
7.500 mahasiswa baru.
Ditambah
angkatan
sebelum-sebelumnya
dan karyawan UMM
sendiri, jumlahnya sudah belasan ribu. Itulah
mengapa saya coba buat
terobosan
melarang
kendaraan bermotor ada
di lingkungan kampus

dan menggantinya dengan sepeda
pancal,” sambung Muhadjir.
Pakar militer ini mengaku
mencontoh negara Belanda di
mana kegiatan bersepeda sudah
menjadi gaya hidup masyarakatnya untuk beraktivitas. Bahkan,
lanjutnya, orang berjas lengkap
pun biasa bersepeda.
“Saya ingin kampus ini jadi
zona eksklusif di mana orang bisa
bernapas longgar dan menikmati

suasana asri tanpa polusi dan kebisingan kendaraan,” paparnya.
UMM sendiri telah menyediakan 350 sepeda pancal dengan
dua jenis sepeda, sepeda laki-laki
(sepeda gunung) dan sepeda perempuan (berkeranjang dan memiliki sadel boncengan). Namun
jumlah ini akan bertambah karena
UMM telah memesan 1.000 lebih
lagi sepeda untuk mengakomodir
jumlah mahasiswanya.(isy)

Pedagang Pasar Dinoyo Merasa Dipungli
Malang, Surya - Puluhan
pedagang Pasar Dinoyo di tempat penampungan sementara
(TPS) Merjosari menggelar aksi
protes di Kantor Pasar, Sabtu
(16/11). Mereka memrotes terjadinya jual-beli kios secara ilegal, dan pungutan liar (pungli)
yang dilakukan pengurus
Paguyuban Pedagang Pasar
Dinoyo, dan Koperasi Pasar
Dinoyo (Kopasdin).
Aksi itu sebagai reaksi hilangnya sejumlah spanduk protes
yang dipasang pedagang. Spanduk-spanduk itu sudah dipasang
sejak Jumat (15/11). Namun,
tanpa sepengetahuan pedagang,
spanduk-spanduk itu hilang.
Di kantor Kopasdin, para
pedagang menuntut perbuatan
para pengurus. Mereka berteriak
menuntut penjelasan, tekait penurunan spanduk-spanduk itu.
Kepala Pasar Merjosari, Purnomo,
akhirnya menerima mereka untuk dialog. Pedagang kemudian
mengambil spanduk yang sudah
diturunkan, dan menggelar aksi
damai di depan kantor pasar.
Koordinator aksi pedagang,
Sabil El Achsan, mengatakan
para pedagang sudah taat azas
saat menggelar unjuk rasa. Mereka sudah mengajukan pemberitahuan ke polisi dan petugas
pengelola pasar. Namun petugas
justru menyita spanduk yang
dipasang pedagang.
Sabil menambahkan, protes
pedagang karena menilai terjadi
banyak kecurangan di dalam
pasar. Salah satunya ada 300 unit
kios siluman yang terindikasi
diperjualbelikan oleh pengurus

surya/david yohanes

PROTES – Pedagang Pasar Dinoyo di TPS Merjosari membentangkan
spanduk protes, Sabtu (16/11).
paguyuban. Di antara kios siluman itu, 16 di antaranya sudah
disewakan. “Selama satu tahun,
16 kios itu nilai sewanya mencapai Rp190 juta. Pedagang tidak
pernah mengetahui kemana
uang itu,” tambahnya.
Selain itu, pedagang protes
tarikan uang yang dilakukan
Kopasdin dan paguyuban. Untuk pedagang baru dikenakan
Rp 550.000 dan pedagang lama
Rp 40.000 per pedagang. Ada
pula tarikan Rp 10.000 dengan
alasan untuk jajak pendapat.
Pedagang juga dikenakan tarif
untuk balik nama kios atau perpanjangan surat. Setiap pemilik
kios dikenakan biaya sebesar
Rp 810.000. Padagang tidak
pernah dilapori penggunaan
uang tersebut.
Luas kios di Pasar Merjosari
juga menyusut. Jika di di Pasar

Dinoyo mencapai 12 meter persegi, di TPS Merjosari menjadi 6
meter persegi. Penyusutan luas
kios itu diduga untuk pengadaan 300 kios siluman. Sekretaris
Paguyuban Pedagang Pasar
Dinoyo, Khusaeni menyangkal tuduhan para pedagang.
“Fitnah semua tuduhan itu.
Semuanya selalu kami musyawarahkan,” tegasnya.
Khusaeni menambahkan,
penyusutan luasan kios sudah
dari PT Citra Gading Asritama
sebagai investor pembangunan Pasar Modern Dinoyo, dan
Mall Dinoyo City. Luasan kios
yang diberikan investor di
TPS merjosari, hanya 2 x 1,5
meter. Akhirnya, pedagang
pemegang kartu mendapat
jatah dua kios untuk satu pedagang, agar tempat berjualannya lebih luas.(day)

surya/irwan syairwan

MANCAL - Rektor UMM, Dr Muhadjir Effendy, mempromosikan
Program Green  Clean Campus 2013 dengan mancal bareng
bersama mahasiswa dalam funbike, Sabtu (16/11).
join facebook.com/suryaonline

follow @portalsurya
SURYA LINES 

| MINGGU, 17 NOVEMBER 2013
Yunan...
■

DARI HALAMAN 1

itu, Restu memperkenalkan Fita
dan Biyan pada Yunan yang diakui Restu sebagai pemesan rias
pre-wedding di Bromo. Mereka
pun sepakat berangkat Minggu
(16/11) malam.
Berdasarkan
keterangan
yang dihimpun Surya di Polres
Mojokerto, sesuai kesepakatan
mereka pun berangkat Minggu
malam. Menggunakan Daihatsu
Xenia sewaaan, Restu dan Yunan menjemput Fita di rumah
kos Biyan di kawasan Menanggal Surabaya. Biyan waktu itu
memberikan izin karena tahu
ada Restu, teman sesama penghobi fotografi.
Dengan Yunan di belakang
kemudi, mereka berangkat.
Namun, di tengah jalan Fita
diberitahu bahwa acara rias prewedding di Bromo dibatalkan
dan dialihkan ke sebuah vila di
Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan.
Di vila yang disewa Rp 400.000
semalam itulah hidup Fita berakhir. Tak perlu menunggu lama,
semua harta benda Fita dirampas, mulai dari uang Rp 250.000,
cincin dan perhiasan lain hingga

Tetap Setia...
■

DARI HALAMAN 8

konser kecil di Indonesia. Yaitu 15
November 2013 di Jakarta dan 17
November 2013 di Surabaya. Dia
juga menyempatkan diri berkolaborasi dengan penyanyi Indonesia, Citra Scholastika.
Regina (35) sengaja datang
satu jam lebih awal dari jadwal
Meet and Greet bersama Tommy
Page. Perempuan ini mengenal
Tommy yang dulu mempunyai

KPK: Tunggu...
■

DARI HALAMAN 8

tur Utama PT Dutasari Citralaras
Mahfud Suroso.
Seusai ditahan KPK, Jumat
(15/11), Teuku Bagus melalui
kuasa hukumnya Hario Budi
Wibowo mengakui adanya
aliran dana terkait proyek
Hambalang untuk anggota DPR
Olly Dondokambey. Uang itu
juga diberikan melalui Manajer
Pemasaran PT Adhi Karya, Arif
Taufiqurrahman.
Sebelumnya, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat
Muhammad Nazaruddin juga
menuding Olly menerima uang
Rp 7,5 miliar dan Rp 5 miliar
dari proyek pengadaan sarana
dan prasarana Hambalang.
Nazaruddin juga menyebut
Olly yang ketika itu menjadi
pimpinan Badan Angggaran

Teman Foto...
■

DARI HALAMAN 1

diberhentikan dari jabatannya
secara hormat. Yang membuat
hakim Pengadilan Negeri (PN)
Jombang, Jawa Timur itu menangis adalah, dirinya dinyatakan
berselingkuh, memiliki foto
mesra dan BBM bernada seks
dengan pria lain.
Air mata Vica tak terbendung saat jumpa pers di kantor
Komnas Perempuan, Jakarta,
tak lama setelah ia dijatuhi hukuman pemberhentian dengan
hormat oleh MKH. Sidang pembacaan putusan terhadap Vica
digelar di ruang Wiryono, Gedung Mahkamah Agung (MA),

Omzet Bisa...
■

DARI HALAMAN 1

masyarakat. Tak kurang 18
gerai telah mereka buka di mal,
minimarket, maupun dijajakan
di jalan dengan menggunakan
becak motor dan sepeda motor.
Usaha ini semakin berkembang
dengan rencana mereka memperluas usaha hingga ke Papua.
Diungkapkan Donny, beberapa waktu lalu ada seorang
pengusaha restoran asal Papua
yang datang padanya hanya
untuk mencicipi produknya.
Dia tahu dari promosi via facebook kami. Dia datang hanya
untuk mencicipi, setelah itu
pulang,ungkap alumni SMA
Muhammadiyah 2 Pucang,
Surabaya ini.
Dari tester yang diberikan
ternyata mampu memuaskan
calon pelanggannya itu. Dia
tertarik karena produk Donny
dkk bersih dalam pembuatan

surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

kartu ATM BCA yang PIN-nya
sudah didapat.
Untuk menghilangkan jejak,
Fita terpaksa dibunuh. Yunan
bertindak sebagai algojo. Restu
hanya menyaksikan ketika kekasihnya itu membunuh menggunakan syal cokelat kesayangan Fita.
“Saat di vila itu, dia (korban)
hanya saya bekap dengan sal.
Tidak saya pukul sama sekali,”
ujar Yunan yang sebenarnya
sudah punya istri sedang hamil
tersebut.
Berkali-kali, dia hanya melakukan itu karena disuruh Restu.
Termasuk, membuang mayat
korban ke Pacet.
Singkat cerita, begitu Fita tak
bernyawa lagi, Restu dan Yunan
memutuskan keluar dari vila itu
dan langung menuju Gedangan
Sidoarjo, tempat tinggal Yunan.
Di situ Restu diturunkan untuk
mengecek isi ATM Fita.
Restu dan Yunan sempat
menguras ATM korban di BanjarKematren, Sidoarjo. Tapi tak
sesuai harapan, uang di rekening Fita hanya Rp 1 juta. Dan
saat mengambil uang itu, kedua
pelaku juga sempat terekam
CCTV.
Setelah itu, Yunan kembali
ke Pasuruan untuk membuang

mayat Fita yang sementara diletakkan di jok tengah. Sampai
di Pasuruan pun, Yunan belum
menemukan tempat pembuangan yang ideal.
Pria itu terus berputar-putar
membawa jasad Fita yang diletakkan di kursi tengah mulai
dari Nongkojajar, Sidoarjo, kembali ke Pasuruan, dan berakhir
di Pacet, Kabupaten Mojokerto.
Yunan mengaku mengalami
ketakutan luar biasa. Tidak saja
cemas karena hanya ditemani
penumpang yang sudah jadi mayat, tetapi dia juga takut janganjangan ada polisi menggelar
razia di sepanjang jalan Sidoarjo
- Pasuruan. “Saya mengantar
dulu Restu ke ATM di Buduran
dan pulang ke Sidoarjo. Setelahnya, saya kembali harus membereskan mayat,” kata Yunan.
Yunan pun tancap gas ke
Tretes, yang dikenalnya sebagai
tempat pembuangan mayat. Namun di Tretes ia bertemu warga
dan langsung ditolak, karena
selama ini aksi pembuangan
mayat di kawasan itu cepat terbongkar.
Yunan makin panik, tetapi
menuruti warga. Ia pun berkendara lagi hingga ke Trawas, Mojokerto. Di sini ia minta bantuan
warga untuk mengubur Fita.

sapaan keren, TiPi, ketika duduk
di bangku SMP kelas 1.
“Dia suaranya khas, wajahnya
juga cakep, dan lagu-lagunya romantis,” ucap Regina.
Momen ini menjadi sangat
berarti bagi Regina. Dia membawa album mini berisi foto-foto
Tommy Page sejak 1990 dan sepucuk surat yang berisikan curahan hatinya betapa dia mengidolai artis asal New Jersey ini.
Untuk konser ini, Regina rela
membeli tiket VIP dengan harga
Rp 1.650.000.

Sementara itu, kenangan dengan kekasih di masa lalu membuat Andre Irwanto (41) mau antri
menunggu giliran tanda tangan
dan foto bersama Tommy Page.
“Waktu itu saya SMA kelas 3,
saya membeli kaset Tommy Page
album Paintings in My Mind untuk kekasih saya,” ungkapnya.
Kenangan itu membawa Andre datang menonton konser
Tommy nanti malam. Walaupun
sekarang orang yang disayanginya itu telah jauh dari keberadaannya.	(ida)

DPR berperan dalam mengatur
anggaran proyek Kemenpora
itu. Menurut dia, Olly menerima uang dari Machfud Suroso
(Direktur PT Dutasari Citralaras), pengusaha Paul Nelwan,
serta Mindo Rosalina Manulang
(mantan anak buah Nazaruddin). Sementara itu, dalam
sejumlah kesempatan Olly dan
Mahyuddin membantah telah
menerima uang Hambalang.
Pada Jumat (15/11) malam,
Abraham Samad mengatakan
KPK akan menahan Anas Urbaningrum jika penyelesaian berkasnya sebagai tersangka kasus
dugaan penerimaan gratifikasi
proyek Hambalang itu mencapai 70 persen lebih.
Sejauh ini, kata Abraham,
penyelesaian berkas Anas sudah mendekati 50 persen. ”Soal
penahanan itu masalah teknis.
Kami sudah bisa memperkirakan kasus ini di atas 50-60 persen. Ini kan menyangkut batas

masa penahanan. Kalau kami
anggap sudah mendekati 70 persen, kami lakukan penahanan,”
kata Abraham.
Saat ditegaskan bahwa pernyataannya ini mengisyaratkan
Anas sebentar lagi ditahan,
Abraham menjawab, ”Insya
Allah.” Dia juga menegaskan
bahwa setiap tersangka pasti
akan ditahan KPK.
Adapun Anas ditetapkan
sebagai tersangka dalam kasus
dugaan gratifikasi Hambalang
sejak Februari 2013. Dia diduga
menerima pemberian hadiah
atau janji berupa uang ataupun
mobil terkait proyek Hambalang
dan proyek lain.
Di antara lima tersangka, tinggal Anas dan Mahfud yang belum ditahan. Wakil Ketua KPK
Bambang Widjojanto dalam
sejumlah kesempatan mengatakan KPK menargetkan kasus
Hambalang selesai tahun ini.
(kompas.comtribunnews/coz)

Rabu (6/11) lalu.
Apapun yang disiarkan media massa itu dibaca anak saya,
karena anak-anak saya sudah
mengerti masalah ini. Kalau
saya tak meluruskan ini, anak
saya akan anggap saya ibu yang
tak bertanggung jawab, ibu yang
tak punya moral. Saya berjuang
di sini demi anak-anak saya,
kata Vica didampingi kuasa hukumnya, Agung Widodo.
MKH dipimpin Suwardi menyatakan, Vica terbukti melanggar Surat Keputusan Bersama
(SKB) antara MA dan Komisi
Yudisial (KY) Tahun 2009 tentang Kode Etik dan Pedoman
Perilaku Hakim (KEPPH) dan
Peraturan Bersama (PB) MA dan
KY Tahun 2012 tentang Panduan

Penegakan KEPPH.
Menyatakan hakim terlapor
(Vica) terbukti melanggar SKB
KEPPH dan PB Panduan Penegakan KEPPH dan menjatuhkan
hukuman disiplin berat berupa
pemberhentian tetap dengan
hak pensiun, ujar Ketua MKH
Suwardi. Anggota MKH yang
menyidangkan Vica yakni Yulius
(hakim agung), Sofyan Sitompul
(hakim agung), Imam Anshori
Saleh (Komisioner KY), Taufiqurahman Syahuri (Komisioner
KY), Eman Suparman (Komisioner KY), dan Jaja Ahmad
Jayus (Komisioner KY). Vica dinyatakan terbukti berselingkuh
dengan seorang advokat dan
berfoto mesra dengan hakim.
Saat memberikan pembelaan

di depan MKH, Vica membantah
telah selingkuh, berfoto mesra dengan hakim Agung Wijaksono dan
melakukan percakapan seks melalui BlackBerry Messenger (BBM).
Walau demikian, Vica mengakui menerima beberapa kali
kunjungan tamu bernama Galih
Dewangga yang berprofesi advokat. Pertemuan itu terjadi di
rumahnya dan berakhir hingga
larut malam pukul 24.00 WIB.
Vica tinggal sendirian di rumah
tersebut.
Perempuan
berjilbab
ini
mengaku pergi ke Bali saat hari
kerja pada 31 Januari hingga 1
Februari 2013 tanpa izin ketua
PN Jombang. Saat bersamaan,
Galih Dewangga juga ke Bali.
Hakim terlapor (Vica) juga

bertemu hakim Agung Wijaksono
malam hari pada Oktober 2009 di
lobby Hotel Borobudur Jakarta
dan sempat berfoto bersama tak
sepantasnya dilakukan karena
keduanya sudah berumah tangga.
Tetapi, hakim terlapor menyangkal surat tulisan tangan yang
dikirimkan ke Galih Dewangga
memuat kalimat `I love you', kata
anggota MKH Yulius.
Pelapor Vica tak lain suaminya sendiri yakni pendeta bernama Hisar Raja Parlindungan
Siringoringo sekitar dua bulan
lalu ke PN Jombang dengan
tuduhan selingkuh dengan
seorang advokat. Laporan itu
lalu diteruskan PN ke Komisi
Yudisial (KY) dan MA.
(tribunnews/eri/kompas.com)

maupun penyajiannya.
Kemarin sudah deal dan akan
dilaunching Desember 2013
nanti, ungkap Donny dengan
wajah berbinar.
Rencananya, pentol Arcip
akan dikirim dengan kondisi
beku (frozen) sehingga bisa
bertahan hingga seminggu.
Kalau di Papua tentu harganya
berbeda karena ada ongkos
kirim. Di sana akan dijual Rp
10.000 hingga Rp 13.000 per
cup,terangnya.

membuat usaha, kata Afiev.
Mereka pun membagi tugas.
Afiev kebagian menjajakan
pentol dari sekolah ke sekolah,
Donny kebagian manajemen
dan Hadi bertugas memperluas
usaha dengan menggaet investor.
Kalau saya yang ngayuh
sepeda ya gak mungkin. Nanti
sepedanya jebol,kata Donny
yang memiliki tubuh sedikit
subur sambil tertawa.
Tiga bulan berjalan, mereka
sudah memiliki pelanggan
tetap. Saat akan mengembangkan ke luar daerah, mereka
terbentur biaya. Akhirnya
sejak lima bulan lalu, mereka
membuka franchise produknya
untuk menarik investor.
Hasilnya, hanya dalam
beberapa bulan sudah ada 18
rekanan yang bekerjasama
dengannya. Dan sudah ada 20
karyawan yang dipekerjakan.
Tak sulit kok untuk ikut
franchise kami. Hanya dengan
Rp 5 juta sudah dapat rombong,

freezer, seragam pegawai, standar operasional prosedur (SOP)
dan training pegawai. Untuk
di luar pulau, pengirimannya
ditanggung sendirii,terangnya.
Donny meyakinkan, usaha ini
cukup menjanjikan. Per hari ketika kondisi ramai per rombong
mampu menghasilkan omzet
Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta.
Tetapi kalau sepi paling
dapat Rp 300.000 hingga Rp
500.000,kata Donny Drestanta
saat ditemui dikampusnya
belum lama ini.
Meski sudah berkembang,
Donny dkk tidak langsung
berpuas diri.
Mereka masih memiliki target
memperluas usahanya. Dan
itu masih terbuka lebar. Target
kami anak-anak sekolah karena
memang produk kami ini aman,
tanpa boraks. Kalau ini bisa dibuka
ke sekolah-sekolah tentu semakin
berkembang,kata Donny.
Selain perluasan usaha,
mereka juga mengembangkan

inovasi produk. Rencananya,
mereka membuat pentol rasa
kare dan pentol warna pink dari
bahan alami. Sedang kami coba
terus. Sudah jadi tetapi rasanya
belum sreg,katanya.
Usaha yang dikembangkan
Donny dkk ini mendapat
apresiasi dari Universitas
Ciputra dengan memberikan
penghargaan The Best Scale-up
Business in Strategic Direction.
Mereka mendapat dana Rp
10 juta plus mentoring dan
networking khusus dari para
direksi Ciputra Group selama
tiga bulan.
Selain mereka, UC juga
menganugerahkan The Best
Scale-up Business in Family
Business kepada Wilson Philip
Liem dengan produk pengganti
kayu Bye Wood. Serta Ayu
Brenda yang meraih The Best
Scale-up Business in Opportunity Creation atas produk
rombong/gerobak yang diberi
nama Mr Golden.(musahadah)

Mata Kuliah Kewirausahaan

Bagaimana bisnis ini bisa
berkembang pesat? Menurut
Donny, tak mudah untuk bisa di
level ini.
Dia dan teman-temannya
harus merintis dari nol dengan
berjualan pentol berkeliling
memakai sepeda dari satu
sekolah ke sekolah lain. Itu saat
kami masih semester dua karena
memang ada mata kuliah kewirausahaan yang menuntut kami

join facebook.com/suryaonline

“Kepada warga di sana, Yunan
mengatakan Fita adalah korban
kecelakaan, tertabrak olehnya.
Warga situ pun menolak,” kata
Kasat Reskrim Polres Mojokerto,
I Gede Suartika.
Karena
terus
mendapat
perlawanan sementara waktu
sudah masuk Senin dini hari.
Yunan pun mengarahkan mobil
sewaannya itu ke Pacet. Kembali ia ditolak warga. Namun,
kali ini warga menyarankannya
membungkus jasad itu dengan
karung.
Laki-laki 25 tahun alumnus
Unipa itu pun menuruti. Sampai
di kawasan Claket, Yunan menepikan mobilnya, lalu menyeret
keluar jenazah dalam karung itu
dan membuangnya ke jurang.
Setelah itu ia kembali ke Sidoarjo menjemput Restu. Saat itu,
Senin (11/11) pukul 04.00 dan
beberapa jam kemudian jenazah
Fita ditemukan pencari rumput.
Sampai di Sidoarjo, mobil
pun dikembalikan. Lalu, Restu,
Yunan dan istrinya kabur ke
Sampang Madura naik mobil
pikap milik Yunan. Jejak Restu
dan Yunan sudah terendus polisi. Namun ketika polisi sampai
di Sampang, Selasa (12/11), mereka sudah kabur lagi ke Banjarnegara, ke rumah paman Restu.

Untuk menutup jejak, ponsel
BlackBerry milik Yunan dan Restu pun dijual. Mereka berangkat
ke Banjarnegara menggunakan
ponsel dan nomor baru. Namun
polisi tak kurang akal. Mereka
lebih dulu menghubungi keluarga di Banjarnegara agar tidak
membolehkan mereka kabur
lagi. Begitu polisi sampai di
Banjarnegara, berakhirlah pelarian mereka.
Setubuhi Jasad

Begitu sampai di Surabaya,
Sabtu (16/11), Restu dan Yunan
dibawa ke Mapolrestabes Surabaya. Mereka dikawal anggota
Unit Resmob Polrestabes Surabaya dan Reskrim Polres Mojokerto.
Menurut Kasatreskrim Polres
Mojokerto, AKP Gede Suartika,
yang turut mengejar pelaku, motif pembunuhan ini karena keduanya sedang membutuhkan
uang. “Keduanya sedang butuh
uang karena terlilit utang,” kata
Gede.
Setelah beberapa jam di Surabaya, kedua tersangka pembunuh Fita ini dibawa ke Polres Mojokerto untuk menjalani
pemeriksaan lanjutan. “Kami
mencurigai mereka karena ada
saksi yang menyatakan bahwa

korban terahir keluar bersama
dua orang ini. Dan sejak saat itu,
keduanya menghilang dan ponselnya pun tak aktif,” sambung
Gedhe.
Ada informasi juga bahwa
ayah Restu yang bekerja di BRI
KCU Blitar mengirimkan uang
Rp 500.000 lewat rekening Restu
di BRI . Dengan uang itu, Restu
dapat melanjutkan pelariannya
berpindah tempat menghindari
kejaran polisi.
Gede pun mengungkapkan
upaya polisi untuk mencari
kemungkinan ada pelaku lain
yang terlibat dalam kasus ini,
meski tidak langsung. “Termasuk kemungkinan bahwa korban diperkosa dulu sebelum dibunuh juga masih kita dalami.
Serta akan kita lihat hasil outopsinya,” sambungnya.
Terkait kontak seksual itu,
saat rekonstruksi pembuangan

Fita Hanya...
■

DARI HALAMAN 1

uang. Polisi sejak awal sudah
menduga bahwa kejahatan ini
sangat konvensional dan bermotif
uang. Indikasinya antara lain,
semua barang berharga korban
hilang.
Restu dan Yunan, kata Gede,
sangat ingin menguasai uang
Fita, karena ia saat ini terlilit utang. “Yunan dan Restu
memang telah merencanakan
membuat siasat seolah mendapat order pre wedding. Tapi
sebenarnya, Yunan dan Restu
saat ini terlilit utang dan banyak
tagihan,” kata Gede.
Dari hasil membongkar rekam
jejak BlackBerry Yunan, penyidik
mendapatkan data bahwa
Yunan sedang mendapat banyak
tagihan, bahkan ada yang hingga
Rp 2 juta. Yunan pun semakin
terpepet, karena saat ini, istrinya
sedang hamil 9 bulan.

Semua...
■

ANTARA/Rudi Mulya

FESTIVAL KELUD - Sejumlah penari saat mengisi puncak acara
Festival Gunung Kelud di Kediri, Sabtu (16/11). Festival Kelud
digelar sebagai upaya promosi dan menarik wisatawan datang ke
Kelud, serta meningkatkan kerja sama dengan para pelaku industri
pariwisata.

DARI HALAMAN 1

terlibat perusakan itu. “Ini tidak direncanakan. Ini terjadi
spontan. Yang mengamuk bukan hanya dari kelompok pendukung saya,” kata Daud.
Penasihat hukum Daud, Djamaluddin Koedoeboen, menyayangkan anggapan bahwa Daud
lah dalang aksi brutal itu. “Sekarang ini selentingan yang ter-blow
up dan merugikan, seolah-olah
beliau (Daud Sangadji) adalah
provokator, otak di balik kejadian
itu. Padahal itu berasal dari statemen statemen keliru dari orang
orang yang tidak paham kondisi
sebenarnya,” katanya.
Mengenai kerusakan sejumlah benda di ruang sidang utama MK, Daud menolak memberi ganti rugi. “Saya tidak
akan ganti rugi karena itu aset
negara, jadi harus ditanggung
negara,” ujarnya.
Aksi perusakan di ruang sidang utama Mahkamah Konstitusi (MK) terus menjadi
sorotan. Wakil Ketua Komisi
Yudisial (KY) Imam Anshori
Saleh menyebut kericuhan itu
merupakan warning (peringatan) bagi MK.
“Warning agar MK menata
diri sehingga dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat.
Hakim hakimnya jangan mengeluarkan pernyataan arogan
dan ttidak sesuai dengan harapan masyarakat,” kata Imam
di Jakarta, Sabtu (16/11).
Senada, peneliti senior dari
Indonesia Public Institute, Karyono Wibowo, juga menyebut
insiden itu dipicu akumulasi
kekecewaan publik setelah terungkapnya kasus Akil Mochtar.
“Pascapenangkapan
Akil

Bikin Cemas...
■

DARI HALAMAN 1

memaksimalkan potensinya.
“Kalau sampai rumah kami
suka sharing. Biasanya Mas
Indra sampai rumah suka
bilang tadi bunda kurang ini,
kurang itu,” lanjutnya.
Bila Indra ikhlas melepas sang
istri menjadi presenter, sikap yang
berbeda ditunjukkan oleh Indra
ketika mengetahui Dilla harus
mengendarai mobil sendirian.
Indra Bekti merasa cemas.
Hatinya tidak tenang mengetahui istrinya mengendarai
mobil sendirian. Makanya, ia
terus menghubungi telepon
genggam wanita yang telah
memberinya dua anak tersebut.
“Dia dari tadi telepon aku.
Dia selalu tanya sudah sampai
atau belum,” cetus Dilla.

mayat di Pacet, Yunan mengaku menyetubuhi mayat Fitra
ketika masih di vila di Nongkojajar. “Tidak di daerah ini,” kata
Yunan di sela rekonstruksi menjawab pertanyaan penyidik soal
persetubuhan itu.
Gede Suartika juga mengungkapkan, penyidik menemukan
bekas ceceran sperma di tubuh
korban. “Kalau itu dilakukan
saat korban masih hidup, pasti
tidak belepotan,” kata Gede.
Rekonstruksi itu berjalan cukup singkat, hanya 10 menit.
Yunan hanya memperagakan
bagaimana ia keluar dari mobil
dan langsung membuang jasad
Fita yang dibungkus karung itu.
Meski begitu, rekonstruksi itu
cukup menarik perhatian masyarakat sekitar yang beberapa
hari terakhir tahu baru saja ada
jasad mahasiswi korban pembunuhan dibuang di situ.(fai/ufi)

“Saya punya utang Rp 2,5 juta
ke Restu. Dan saya hanya disuruh oleh Restu (untuk melakukan
pembunuhan),” kata Yunan saat
ditemui Surya di Polrestabes
Surabaya, Sabtu (16/11) pagi.
Hal yang sama diungkapkan
Restu. Gadis 23 tahun ini juga
mengaku terlilit utang. “Utang
saya banyak. Cicilan mobil saja
Rp 5 juta, belum lagi utang-utang
lainnya,” jawab Restu.
Dalam pembunuhan ini, Restu
lah otaknya. Ia merencanakan
semua, termasuk memilih korban.
Ia melihat Fita sebagai mahasiswa
berkantong tebal karena profesinya
sebagai perias pre-wedding dan
event organizer (EO) pernikahan.
Namun ia salah sasaran.
Ternyata, ketika ATM BCA Fita
dibuka, isinya hanya Rp 1 juta.
Ia tidak bisa mundur lagi, karena
nyawa Fita tidak bisa dikembalikan lagi. “Setelah itu saya
langsung kabur,” sambung Restu
sebelum dibawa ke Mojokerto.	
(fai/ufi)

Mochtar, tingkat kepuasan publik merosot menjadi 25 persen”
ujar Karyono dalam dialog bertajuk Wibawa MK Terjun Bebas di
Warung Daun Cikini, Jakarta,
Sabtu Karyono.
Karyono juga membeberkan
kepercayaan masyarakat terhadap hakim MK hanya 26 persen.
Bahkan, Karyono mengatakan
sejumlah besar masyarakat menilai hampir semua hakim MK
memiliki prilaku seperti Akil.
“Sebesar 72,6 persen responden
menyatakan para hakim MK berkelakuan seperti Akil,” katanya.
Menurut Karyon wibawa
MK mulai terlihat terganggu
ketika mendapat wewenang
menangani sengketa pemilukada. “Di zaman Jimly (Ketua
MK Jimly Asshyddiqie), belum
muncul kasus kasus di MK. Ketika MK menangani sengketa
pemilukada, di situ memang
ada godaan,” ucap Karyono.
MK bahkan sempat bertabrakan dengan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu
(DKPP) terkait pemilukada
Kota Tangerang, Jawa Barat. Disebutkan, DKPP memutuskan
dua nama pasangan calon, Arif
Rahman Wismansyah Sachrudin dan Ahmad Marju Kodri
Gatot Suprijanto, tetap dapat
mengikuti pemilukada.
“Putusan DKPP itu final dan
mengikat,” ucap Karyono. Namun, ketika persoalan tersebut
dibawa ke MK, ternyata MK memutuskan kedua pasangan calon
tersebut tidak bisa mengikuti pemilukada Kota Tangerang.
“Artinya, terjadi konflik
hukum. Dalam putusan sela,
MK membatalkan putusan
DKPP dan minta KPU Banten
melakukan verifikasi ulang.
Sementara putusan DKPP itu
kan final dan mengikat,” kata
Karyono.	(tribunnews)

Hari itu Dilla memang
terpaksa bepergian dengan
mengendarai mobil sendirian.
Sebab, tidak ada yang bisa
menemaninya. Suaminya
kebetulan ada pekerjaan yang
tak bisa ditinggalkan.
Sementara, Dilla tak bisa
menunda kepergiannya. Ia
diminta jadi pembawa acara
di sebuah seminar bertajuk
Kursus Singkat Persiapan
Calon Ibu yang digagas Rumah
Sakit Ibu dan Anak Tambak di
Hotel Sahid. Makanya, ia harus
datang tepat waktu.
Dilla menilai wajar kecemasan suaminya. Diakuinya baru
kali pertama menyetir mobil
sendirian tanpa didampingi
siapapun.
“Mas Indra bilang, ini yang
terakhir ya bawa mobil sendiri,” ucapnya meniru pesan
suaminya. (tribunnews)
follow @portalsurya
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013
Surya epaper 17 november 2013

More Related Content

What's hot

E paper surya 7 juli 2013
E paper surya 7 juli 2013E paper surya 7 juli 2013
E paper surya 7 juli 2013Portal Surya
 
Surya epaper 18 november 2013
Surya epaper 18 november 2013Surya epaper 18 november 2013
Surya epaper 18 november 2013Portal Surya
 
Epaper surya 14 oktober 2013
Epaper surya 14 oktober 2013Epaper surya 14 oktober 2013
Epaper surya 14 oktober 2013Portal Surya
 
Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Portal Surya
 
Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 13 november 2013
Surya epaper 13 november 2013Surya epaper 13 november 2013
Surya epaper 13 november 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Portal Surya
 
Surya epaper 22 september 2013
Surya epaper 22 september 2013Surya epaper 22 september 2013
Surya epaper 22 september 2013Portal Surya
 
Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 31 oktober 2013 ok
Surya epaper 31 oktober 2013 okSurya epaper 31 oktober 2013 ok
Surya epaper 31 oktober 2013 okPortal Surya
 
E paper surya 10 juni 2013a
E paper surya 10 juni 2013aE paper surya 10 juni 2013a
E paper surya 10 juni 2013aPortal Surya
 
Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013Portal Surya
 
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014hastapurnama
 
Surya epaper 8 desember 2013
Surya epaper 8 desember 2013Surya epaper 8 desember 2013
Surya epaper 8 desember 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 4 Juli 2013
Epaper Surya 4 Juli 2013Epaper Surya 4 Juli 2013
Epaper Surya 4 Juli 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 26 Juli 2013
Epaper Surya 26 Juli 2013Epaper Surya 26 Juli 2013
Epaper Surya 26 Juli 2013Portal Surya
 
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014hastapurnama
 
Surya Epaper 16 Juni 2013
Surya Epaper 16 Juni 2013Surya Epaper 16 Juni 2013
Surya Epaper 16 Juni 2013Portal Surya
 

What's hot (20)

Warta Nasional
Warta NasionalWarta Nasional
Warta Nasional
 
E paper surya 7 juli 2013
E paper surya 7 juli 2013E paper surya 7 juli 2013
E paper surya 7 juli 2013
 
Surya epaper 18 november 2013
Surya epaper 18 november 2013Surya epaper 18 november 2013
Surya epaper 18 november 2013
 
Epaper surya 14 oktober 2013
Epaper surya 14 oktober 2013Epaper surya 14 oktober 2013
Epaper surya 14 oktober 2013
 
Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013Surya epaper 23 desember 2013
Surya epaper 23 desember 2013
 
Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013Surya Epaper 17 Desember 2013
Surya Epaper 17 Desember 2013
 
Surya epaper 13 november 2013
Surya epaper 13 november 2013Surya epaper 13 november 2013
Surya epaper 13 november 2013
 
Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013Epaper Surya 5 Agustus 2013
Epaper Surya 5 Agustus 2013
 
Surya epaper 22 september 2013
Surya epaper 22 september 2013Surya epaper 22 september 2013
Surya epaper 22 september 2013
 
Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013Surya epaper 20 desember 2013
Surya epaper 20 desember 2013
 
Kamis, 31 januari 2019
Kamis, 31 januari 2019Kamis, 31 januari 2019
Kamis, 31 januari 2019
 
Surya epaper 31 oktober 2013 ok
Surya epaper 31 oktober 2013 okSurya epaper 31 oktober 2013 ok
Surya epaper 31 oktober 2013 ok
 
E paper surya 10 juni 2013a
E paper surya 10 juni 2013aE paper surya 10 juni 2013a
E paper surya 10 juni 2013a
 
Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013Surya epaper 13 desember 2013
Surya epaper 13 desember 2013
 
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 8 Maret 2014
 
Surya epaper 8 desember 2013
Surya epaper 8 desember 2013Surya epaper 8 desember 2013
Surya epaper 8 desember 2013
 
Epaper Surya 4 Juli 2013
Epaper Surya 4 Juli 2013Epaper Surya 4 Juli 2013
Epaper Surya 4 Juli 2013
 
Epaper Surya 26 Juli 2013
Epaper Surya 26 Juli 2013Epaper Surya 26 Juli 2013
Epaper Surya 26 Juli 2013
 
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
Kedaulatan Rakyat 7 April 2014
 
Surya Epaper 16 Juni 2013
Surya Epaper 16 Juni 2013Surya Epaper 16 Juni 2013
Surya Epaper 16 Juni 2013
 

Similar to Surya epaper 17 november 2013

Epaper surya 12 oktober 2013
Epaper surya 12 oktober 2013Epaper surya 12 oktober 2013
Epaper surya 12 oktober 2013Portal Surya
 
Surya epaper 11 oktober 2013
Surya epaper 11 oktober 2013Surya epaper 11 oktober 2013
Surya epaper 11 oktober 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 24 Juli 2013
Epaper Surya 24 Juli 2013Epaper Surya 24 Juli 2013
Epaper Surya 24 Juli 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 30 Juli 2013
Epaper Surya 30 Juli 2013Epaper Surya 30 Juli 2013
Epaper Surya 30 Juli 2013Portal Surya
 
E paper surya 4 juni 2013
E paper surya 4 juni 2013E paper surya 4 juni 2013
E paper surya 4 juni 2013Portal Surya
 
Epaper surya 28 oktober 2013
Epaper surya 28 oktober 2013Epaper surya 28 oktober 2013
Epaper surya 28 oktober 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 13 Juli 2013
Epaper Surya 13 Juli 2013Epaper Surya 13 Juli 2013
Epaper Surya 13 Juli 2013Portal Surya
 
Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014hastapurnama
 
E paper surya 2 juni 2013
E paper surya 2 juni 2013E paper surya 2 juni 2013
E paper surya 2 juni 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 23 Juli 2013
Epaper Surya 23 Juli 2013Epaper Surya 23 Juli 2013
Epaper Surya 23 Juli 2013Portal Surya
 
E paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aE paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aPortal Surya
 
Berita Metro 7 September 2013
Berita Metro 7 September 2013Berita Metro 7 September 2013
Berita Metro 7 September 2013Berita Metro
 
Berita Metro 7 September 2013
Berita Metro 7 September 2013Berita Metro 7 September 2013
Berita Metro 7 September 2013Berita Metro
 
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014hastapurnama
 
Surya epaper 11 november 2013
Surya epaper 11 november 2013Surya epaper 11 november 2013
Surya epaper 11 november 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Portal Surya
 
E paper surya 7 juni 2013
E paper surya 7 juni 2013E paper surya 7 juni 2013
E paper surya 7 juni 2013Portal Surya
 
E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013Portal Surya
 
Epaper Surya 7 Agustus 2013
Epaper Surya 7 Agustus 2013Epaper Surya 7 Agustus 2013
Epaper Surya 7 Agustus 2013Portal Surya
 
Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013Portal Surya
 

Similar to Surya epaper 17 november 2013 (20)

Epaper surya 12 oktober 2013
Epaper surya 12 oktober 2013Epaper surya 12 oktober 2013
Epaper surya 12 oktober 2013
 
Surya epaper 11 oktober 2013
Surya epaper 11 oktober 2013Surya epaper 11 oktober 2013
Surya epaper 11 oktober 2013
 
Epaper Surya 24 Juli 2013
Epaper Surya 24 Juli 2013Epaper Surya 24 Juli 2013
Epaper Surya 24 Juli 2013
 
Epaper Surya 30 Juli 2013
Epaper Surya 30 Juli 2013Epaper Surya 30 Juli 2013
Epaper Surya 30 Juli 2013
 
E paper surya 4 juni 2013
E paper surya 4 juni 2013E paper surya 4 juni 2013
E paper surya 4 juni 2013
 
Epaper surya 28 oktober 2013
Epaper surya 28 oktober 2013Epaper surya 28 oktober 2013
Epaper surya 28 oktober 2013
 
Epaper Surya 13 Juli 2013
Epaper Surya 13 Juli 2013Epaper Surya 13 Juli 2013
Epaper Surya 13 Juli 2013
 
Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014Suara Merdeka 8 Maret 2014
Suara Merdeka 8 Maret 2014
 
E paper surya 2 juni 2013
E paper surya 2 juni 2013E paper surya 2 juni 2013
E paper surya 2 juni 2013
 
Epaper Surya 23 Juli 2013
Epaper Surya 23 Juli 2013Epaper Surya 23 Juli 2013
Epaper Surya 23 Juli 2013
 
E paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013aE paper surya 9 juni 2013a
E paper surya 9 juni 2013a
 
Berita Metro 7 September 2013
Berita Metro 7 September 2013Berita Metro 7 September 2013
Berita Metro 7 September 2013
 
Berita Metro 7 September 2013
Berita Metro 7 September 2013Berita Metro 7 September 2013
Berita Metro 7 September 2013
 
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
Kedaulatan Rakyat 10 Maret 2014
 
Surya epaper 11 november 2013
Surya epaper 11 november 2013Surya epaper 11 november 2013
Surya epaper 11 november 2013
 
Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013Epaper Surya 19 September 2013
Epaper Surya 19 September 2013
 
E paper surya 7 juni 2013
E paper surya 7 juni 2013E paper surya 7 juni 2013
E paper surya 7 juni 2013
 
E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013E paper surya 15 juni 2013
E paper surya 15 juni 2013
 
Epaper Surya 7 Agustus 2013
Epaper Surya 7 Agustus 2013Epaper Surya 7 Agustus 2013
Epaper Surya 7 Agustus 2013
 
Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013Epaper surya 20 oktober 2013
Epaper surya 20 oktober 2013
 

More from Portal Surya

Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Portal Surya
 
Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014Portal Surya
 
Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Portal Surya
 
Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Portal Surya
 
Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Portal Surya
 
Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Portal Surya
 
Digital surya 14 desember 2013
Digital surya 14 desember 2013Digital surya 14 desember 2013
Digital surya 14 desember 2013Portal Surya
 

More from Portal Surya (20)

Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014Epaper Surya 31 Januari 2014
Epaper Surya 31 Januari 2014
 
Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014Epaper Surya 30 januari 2014
Epaper Surya 30 januari 2014
 
Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014Epaper surya 1 januari 2014
Epaper surya 1 januari 2014
 
Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013Epaper surya 27 desember 2013
Epaper surya 27 desember 2013
 
Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013Digital surya 27 desember 2013
Digital surya 27 desember 2013
 
Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013Surya epaper 26 desember 2013
Surya epaper 26 desember 2013
 
Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013Digital surya 26 desember 2013
Digital surya 26 desember 2013
 
Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013Surya epaper 24 desember 2013
Surya epaper 24 desember 2013
 
Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013Digital surya 23 desember 2013
Digital surya 23 desember 2013
 
Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013Surya epaper 22 desember 2013
Surya epaper 22 desember 2013
 
Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013Epaper surya 21 desember 2013
Epaper surya 21 desember 2013
 
Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013Digital surya 20 desember 2013
Digital surya 20 desember 2013
 
Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013Surya epaper 19 desember 2013
Surya epaper 19 desember 2013
 
Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013Digital surya 19 desember 2013
Digital surya 19 desember 2013
 
Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013Epaper surya 18 desember 2013
Epaper surya 18 desember 2013
 
Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013Digital surya 17 desember 2013
Digital surya 17 desember 2013
 
Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013Epaper surya 16 desember 2013
Epaper surya 16 desember 2013
 
Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013Digital surya 16 desember 2013
Digital surya 16 desember 2013
 
Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013Epaper surya 15 desember 2013
Epaper surya 15 desember 2013
 
Digital surya 14 desember 2013
Digital surya 14 desember 2013Digital surya 14 desember 2013
Digital surya 14 desember 2013
 

Surya epaper 17 november 2013

  • 1. MINGGU, 17 NOVEMBER 2013 NO. 008 TAHUN XXVII TERBIT 20 HALAMAN HARGA Harga Langganan: Rp 29.000/bulan l Berlangganan/Pengaduan/Sirkulasi: (031) 8479 555 Yunan Bingung ALAMAT REDAKSI/IKLAN: JL. RUNGKUT INDUSTRI III NO. 68 & 70 SIER SURABAYA Rp 1.000 (031) 8419 000 Buang Jasad Fita ■ Sempat Minta Tolong Warga Kubur Fita ■ Restu Dapat Kiriman Uang dari Ayahnya mojokerto, surya - Selesai sudah pelarian Restu Eka Briantitasari dan Yunanda Bagus Putra (Yunan). Tim gabungan Polres Mojokerto dan Polrestabes Surabaya membekuk mereka di rumah kerabat Yunan di Banjarnegara. Dari pemeriksaan sementara, terungkap bahwa sebelum dibuang di sebuah jurang di kawasan Claket, Pacet, jenazah Fita sempat dibawa berputar-putar mulai dari lokasi pembunuhan hingga ke Sidoarjo (rumah Yunan) hingga akhirnya dicampakkan. Diberitakan sebelumnya, jenazah Fita ditemukan pencari rumput di Desa Claket, Pacet, Kabupaten Mojokerto, Senin (11/11) pagi. Esoknya, Selasa (12/11) identitas gadis dalam karung itu diketahui dan polisi akhirnya sampai pada nama Restu dan Yunan sebagai orang yang paling dicurigai terlibat pembunuhan itu. Tragedi yang mengakhiri hidup Fita, gadis 21 tahun asal Dusun Tegalgebang Desa Sukorejo Kecamatan Bangsalsari Jember itu bermula dari sebuah pertemuan di Warung Ijo tak jauh dari Kampus Universitas PGRI Adi Buana (Unipa) di Ngagel Surabaya, Jumat (8/11). Fita juga tinggal di kamar kos tak jauh dari situ. Di warung itu, Fita mengajak pacarnya, Subiyanto, untuk bertemu Restu. Dalam pertemuan Kepada warga, Yunan mengakui, Fita tewas karena tertabrak mobilnya, tapi warga menolak membantu mengubur jasad itu. SURYA/UFI gede swartika kasat reskrim polres mojok ­ erto ■ KE HALAMAN 7 Fita Hanya Korban Pengganti Fita Fitria Dewi tak bernyawa lagi. Namun bisa jadi gadis cantik itu masih hidup hingga kini, kalah saja skenario yang dibangun Restu dan Yunan berjalan mulus. Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, sasaran duo Restu-Yunan itu bukan Fita, melainkan Rini, teman seprofesi Fita yang juga kerap mendapat order rias pre-wedding. Restu memandang Rini sebagai mahasiswa berkantong tebal. Menurut Kasat Reskrim Polres Mojokerto, AKBP I Gede Suartika, beberapa hari sebelum kejadian, Restu dan Yunan berkomunikasi di Kampus Universitas PGRI Adi Buana (Unipa) dan mereka mengajak Rini. Namun di luar dugaan mereka, ternyata Rini sudah mendapatkan tawaran rias. Kata Gede, agar tidak mengecewakan Restu dan Yunan, Rini menyodorkan nama Fita. “Jika Rini yang jadi berangkat, bisa jadi Rini yang tewas,” kata Gede. Gede kemudian membeberkan motif pembunuhan itu adalah ■ KE HALAMAN 7 grafis: surya/yusuf Apakah ibu Fita ingin bertemu kedua tersangka pembunuh anaknya? Teman Foto Mesra Hakim Vica Terancam Dipecat FACEBOOK Semua Tersangka Perusak di MK Pro-Wagub jakarta, surya - Seorang pelaku perusakan di gedung Mahkamah Konstitusi (MK) menyerahkan diri ke Polda Metro Jaya, sekitar pukul 00.30 WIB, Sabtu (16/11). Dari pemeriksaan, diketahui bahwa pria berinisial AS itu pendukung calon wakil gubernur Maluku, Daud Sangadji. "Selanjutnya, dia ditetapkan sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, Sabtu. Dengan begitu, jumlah tersangka perusakan itu menjadi tiga orang setelah sebelumnya Polda Metro Jaya menetapkan Maula Tuheteru dan Kisman Sangadji sebagai tersangka. Sedangkan Daud sudah dibebaskan bersama 12 orang lain setelah dinyatakan tidak terlibat perusakan itu. Menurut Rikwanto, AS bersama lima rekan lainnya, menjadi target polisi setelah aksinya terekam CCTV di gedung MK. Polisi masih memburu 5 pelaku lain. “Berdasarkan hasil rekaman CCTV di MK mereka aldilla jelita Bikin Cemas Indra Bekti A ldilla Jelita mengikuti jejak suaminya, Indra Bekti. Belakangan ini ia sering mendapatkan tawaran kerja menjadi presenter atau pembawa acara. Tak jarang, tawaran datang dari luar kota. “Sebenarnya saya sudah lama nge-MC. Sudah sering juga ke luar kota,” tuturnya saat ditemui di Hotel Sahid, Jakarta, Sabtu (16/11). Biasanya, ia diminta jadi pembawa acara untuk acara seminar busana muslim. Diakuinya baru kali ini membawakan acara tentang menyiapkan diri menjadi seorang ibu yang digagas Rumah Sakit Ibu dan Anak Tambak. Perempuan yang akrab disapa Dilla ini rupanya merasa beruntung punya suami seperti Indra. Banyak masukan yang diberikannya untuk mendukung aktivitasnya. Ia menuturkan Indra sering juga menyampaikan kritik untuk ■ KE HALAMAN 7 KAPANLAGI join facebook.com/suryaonline ikut melakukan perusakan,” tambah Rikwanto. Rikwanto berharap 5 pelaku tersebut mengikuti jejak AS menyerahkan diri ke Polda Metro Jaya. “Kami imbau untuk segera menyerahkan diri,” katanya singkat. Sebelumnya, Daud Sangadji mengatakan bukan cuma kelompoknya yang mengamuk, tetapi juga pendukung pasangan calon gubernur/wakil gubernur lain yang ■ KE HALAMAN 7 jakarta, surya - Teman foto mesra hakim Vica Natalia, hakim Agung Wijaksono seharusnya ikut dipecat. Hal ini menyusul keputusan Majelis Kehormatan Hakim (MKH) yang memecat Vica karena dinilai terbukti berselingkuh. "Adilnya begitu (ikut dipecat,Red)," kata Komisioner Komisi Yudisial Bidang Rekrutmen Hakim Taufiqurrahman Syahuri di Jakarta, Sabtu (16/11). Menurutnya, perselingkuhan hakim merupakan isu serius yang mesti menjadi perhatian MKH. Apalagi, dalam kode etik hakim diatur bahwa seorang hakim dilarang melakoni perbuatan tercela atau tidak patut, seperti misalnya selingkuh. "Kalau di luar negeri, soal kayak gini harus mundur, jadi persoalan. Bill Clinton pacaran sama Monica Lewinsky saja jadi persoalan. Kemudian ketua bank dunia karena melecehkan pelayan hotel, jadi persoalan, mereka mundur. Itu di manamana. Di China pun begitu, seorang pejabat yang ke karaoke pacaran, dengan bukan istrinya, dipecat," urainya seraya mengatakan, hingga saat ini belum ada keputusan untuk mengadili hakim Agung Wijaksono melalui MKH. Pasalnya, tindak lanjut kasus masih menanti hasil sidang pleno KY. Sebelumnya, Vica Natalia hanya bisa menangis. Hakim berparas cantik itu kini telah ■ KE HALAMAN 7 Pentol Arcip, Bisnis Franchise ala Mahasiswa Universitas Ciputra Omzet Bisa Sampai Rp 1,5 Juta per Gerai Berbekal keberanian, tiga mahasiswa semester 5 Fakultas Bisnis, Universitas Ciputra, --Hadi Kurniawan, Moch. Afiev Dewanta, dan Donny Drestanta--, memulai bisnis pentol. Setelah 1,5 tahun berjalan, sudah ada 18 gerai franchise yang dibuka, dan tak lama lagi akan ekspansi ke Papua. P SURYA/HABIBUR ROHMAN PENTOL NAIK PESAWAT - Pentol Arcip karya mahasiswa Universitas Ciputra Donny, Drestanta, Moch Afiev Dewanta Aglis Sugiarto dan Hadi Kurniawan yang mampu masuk di semua kalangan hingga luar pulau karna rasa dan faktor kebersihannya. entol Arcip yang kepanjangan dari Arek Ciputra kini bisa ditemukan dengan mudah di Surabaya maupun Gedangan, Sidoarjo. Berbeda dengan pentol kebanyakan yang berisi daging ayam atau sapi, pentol Arcip ini berisi udang dan keju. Sementara bumbunya, sambal kacang dan kecap sambal. Cara penyajiannya pun lebih elegan dengan menggunakan paper cup yang biasa dipakai di restoran cepat saji. Per cup mereka menjualnya Rp 5.000 hingga Rp 7.000 dengan harga per biji Rp 250. Rasanya yang nikmat, membuat pentol ini mudah diterima ■ KE HALAMAN 7 follow @portalsurya
  • 2. 2 ROAD TO ELECTION MINGGU, 17 NOVEMBER 2013 surya.co.id | surabaya.tribunnews.com | Beredar Lagu Prabowo Presidenku ■ Diluncurkan TV Gerindra JAKARTA, SURYA - Tujuh bulan menjelang pemilihan presiden (pilpres), tim pemenangan dan pendukung Prabowo Subianto makin aktif menggalang dukungan. Setelah menebar iklan di televisi dan media cetak, kali ini mereka meluncurkan sebuah video lagu Prabowo Presidenku di situs Youtube. Lagu diunggah oleh akun resmi Gerindra TV, tiga hari lalu. Tepatnya Kamis (14/11). Lirik lagu ini kental dengan semangat Prabowo menjadikan Indonesia sebagai macan Asia. Persis iklan Prabowo yang kerap muncul di televisi dan media-media cetak belakangan ini. “Prabowo pilihanku..Prabowo presidenku...mari sambut.. tahun kebangkitan macan Asia” begitu diantara bunyi petikan lagu. Sejak diluncurkan, viewer lagu ini telah tembus 2.174 views. “Sesuai liriknya, Prabowo menginginkan Indonesia kembali menjadi Macan Asia, saya pikir itu adalah cita-cita beliau yang perlu diketahui seluruh rakyat Indonesia,” ujar Ondy A Saputra, Kabid Kominfo DPP Gerindra, Sabtu (16/11). Lagu berdurasi 3 menit 19 detik itu, menurut Ondy merupakan representasi harapan masyarakat dari semua golongan kepada Prabowo, mulai dari politisi, pelajar, hingga petani. Sejumlah tokoh muncul dalam video itu. Di antaranya Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnam muncul beberapa detik dengan mengacungtkan jempolnya untuk Prabowo. Prabowo Subianto sendiri mengungkapkan kekagumannya terhadap karya ini melalui akun pribadinya di twitter. Dia mengatakan “Apresiasi saya setinggitingginya, kepada kader muda PKS Segera Gelar Pemira Capres Jokowi Rambah Pekanbaru STORYHIGHLIGHTS ■ Diunggah di Youtube sejak Kamis (14/11) lalu. ■ Lirik lagu menggugah semangat Prabowo menjadikan Indonesia macan Asia. PEKANBARU, SURYA Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), yang juga figur capres paling populer muncul di Kota Pekanbaru, Riau Sabtu (16/11). Ikon baru Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut mengagetkan banyak warga saat blusukan di pasar tradisional Pasar Bawah, Kota Pekanbaru. “Saya ke Pasar Bawah tadi belanja macam-macam,” kata Jokowi sembari tersenyum. Jokowi di Pekanbaru untuk meresmikan kantor cabang Bank DKI, mendatangi pedagang dan berbelanja di pasar wisata tersebut. Ia merasakan buah pisang yang di jual di pasar itu. “Pisangnya kecil-kecil, saya tidak tahu namanya tapi rasanya manis sekali dan murah,” katanya. Selama berada di Pekanbaru, mantan Wali Kota Surakarta itu tampil santai mengenakan kemeja putih polos dan tidak dikawal ketat. Warga pun berebut ingin berfoto bersama dia. “Bapak Jokowi menolak dikawal ketat karena itu nanti berlebihan. Akhirnya polisi disuruh pulang,” kata seorang petugas protokoler dalam acara peresmian kantor cabang Bank DKI Pekanbaru. (ant) ■ Thema lagu persis iklan Prabowo macan Asia di televisi dan media-media cetak. Gerindra yang terlibat dalam pembuatan video ini. Sumbangsih kalian untuk perjuangan kita, untuk kejayaan Indonesia, tidak ternilai harganya”. Perjanjian Batu Tulis Selain beredarnya video lagu, satu lagi isu yang mencuat mengiringi pencapresan mantan Danjen Kopasssus tersebut. Isu itu terkait adanya perjanjian ‘Batu Tulis’. Perjanjian itu terjadi antara Prabowo dan Gerindra dengan Megawati dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Di sebut pernjian Batu Tulis karena disepakati dan ditanda tangani di Batu Tulis, Bogor Mei 2009. Perjanjian itu mengikat perkawinan politik Megawati-Prabowo sebagai capres-cawapres dalam pilpres 2009. Kala itu pasangan tersebut tumbang dari pasangan SBY-Boediono. Tapi setelah pilpes 2009 berakhir, perjanjian itu disebut-sebut tidak serta merta putus atau mati. Isu yang berkembang di Gerindra, pernjanjian Batu Tulis itu masih mengikat dan menjadi kontrak politik hingga pil- PALEMBANG, SURYAPartai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak akan ikutikutan menggelar konvensi guna mendapatkan calon presiden (capres). Partai pimpinan Anis Matta ini percaya, mekanisme pemilu raya (pemira) yang sudah biasa dipraktekkan kadernya, jauh lebih efektif untuk menghasilkan calon pemimpin nasional. Presiden PKS Anis Matta ANTARA/WIDODO S. JUSUF MENUJU MALAYSIA - Prabowo Subianto saat berjalan menuju pesawat di Bandara Halim Perdanakusuma, jelang bertolak ke Malaysia, Sabtu (16/11). Prabowo akan mendampingi TKW asal NTT Wilfrida Soik, yang akan menjalani sidang ancaman hukuman mati. pres 2014 mendatang. Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto sendiri tak membantah adanya perjanjian tersebut. Sayangnya, ia juga belum bersedia membukannya. “Perjanjian kalaupun ada masih rahasia,” kata Prabowo Subianto sesaat sebelum ke Malaysia, di bandara Halim mengatakan, pemira untuk menentukan capres tersebut segera digelarnya. Jadwal pastinya memang belum ditetapkan. Tetapi mantan wakil ketua DPR ini memastikan, pemira yang digelar secara nasional tersebut akan berlangsung sebelum pemilu legislatif, April 2014. “Beberapa kader telah meminta nama capres secepat mungkin,” kata Anis Perdana Kusumah, Jakarta Timur, Sabtu (16/11). Disinggung kemungkinan mengulangi koalisi GerindraPDIP untuk Pilpres 2014, Prabowo menyatakan koalisi masih berisfat dinamis. Satu hal yang pasti adalah membangun komunikasi politik yang terus berlangsung. Matta di Gedung Pasca Sarjana Universitas Sriwijaya, Palembang, Sabtu (16/11). Mekanisme pemilu raya di internal PKS selama ini diterapkan untuk menentukan kepemimpinan, seperti pengisian pimpinan DPD PKS kota/kabupaten, pimpinan DPW PKS provinsi, presiden PKS, dan perwakilan majelis syariah PKS. Modelnya mirip dengan “Ya komunikasi politik kita bangun terus, politik kan dinamis ,berkembang. Nanti kita tentunya akan mencari suatu bentuk kerjasama yang solid. Tapi situasi berkembang terus. Yang penting bagi saya, selalu bersikap positif,” tuturnya. Perjanjian ‘Batu Tulis’ itu dibuat dalam pertemuan di Batu pemilu. Hanya saja, tidak melibatkan pemilih luar. Pemilik hak pilih murni kader PKS, yang telah memenuhi kriteria tertentu. Menurut Anis, banyak tokoh yang akan ikut bertarung sebagai capres dalam pemira nanti. “Calonnya banyak lah, saya tidak bisa sebutkan satu per satu,” katanya. Anis lalu menyudahi pembicaraan seputar wacana Tulis, Bogor, Jawa Barat, 15 Mei 2009 antara PDIP dan Gerindra waktu itu menyepakati pasangan Megawati dan Prabowo. Pertemuan tersebut dihadiri semua petinggi PDIP dan Gerindra seperti Mega sendiri, Puan Maharani, Pramono Anung, Prabowo didampingi Fali Zon dan Martin Hutabarat. (dtc/ian) capres. Begitu juga dengan berbagai wacana koalisi parpol Islam yang belakangan menjadi isu santer. Menurutnya, saat ini partainya fokus pada gerakan pemenangan pemilu legislatif. “Koalisi akan ditentukan setelah pemilu legislatif. Setelah itu akan jelas kekuatan masingmasing partai koalisi,” tuturnya. Terkait gerakan pemenangan pemilu legislatif, Anis menyatakan, elektabilitas partainya terus tumbuh. Pamor PKS lembali naik setelah didera kasus dugaan korupsi yang menjerat mantan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq. “Alhamdulillah, sekarang perbaikan demi perbaikan telah kami lakukan, dan elektabilitas PKS sudah naik kembali. Masyarakat Indonesia tetap mempercayai kami,” paparnya. (ian/viv) TRIBUNNEWS ANIS MATTA INTER-NAS Milisi Libya Tembaki Demonstran ■ 31 Orang Tewas dan Ratusan Terluka TRIPOLI, SURYA - Sedikitnya 31 orang tewas dan lebih 200 terluka di Tripoli, setelah pasukan milisi menembaki demonstran yang menuntut milisi meninggalkan ibukota Libya, Jumat (15/11) waktu setempat. Ini menjadi bentrokan paling mengerikan antara milisi dan warga sejak penggulingan diktator Moammar Gaddafi. Kekerasan meletus ketika pasukan milisi melepaskan tembakan ke arah ratusan demonstran yang membawa bendera putih berpawai menuju kantor pusat milisi Misrata di Distrik Gharghour, Tripoli. Menurut laporan wartawan Reuters di lokasi kejadian, awalnya, pasukan milisi menembakan senjata ke udara untuk menakut-nakuti demonstran. Pawai memang sempat bubar, namun para pendemo kembali berkumpul dan membawa senjata termasuk granat untuk kemudian mengepung markas milisi. HARIAN PAGI Pemimpin Umum : H Herman Darmo Pemimpin Redaksi : Febby Mahendra Putra Wakil Pemimpin Redaksi : Farhan Effendy Manajer Liputan : Sigit Sugiharto Manajer Produksi : Adi Sasono Sekretaris Redaksi : P Sujarwanto AFP/MAHMUD TURKIA PERANG SAUDARA - Korban bentrokan antara warga dengan pasukan milisi Libya di Kota Tripoli, Jumat (15/11). Bentrokan bersenjata yang berlangsung selama satu hari ini menyebabkan 31 orang tewas. Saat itulah, kontak senjata berlangsung dengan sengit termasuk puluhan lontaran granat dan rudal anti pesawat terbang. Pasukan pemerintah sendiri hadir namun untuk memisahkan dua kelompok yang bertikai dan mencegah lebih banyak warga yang ikut dalam pertempuran yang disebut tidak seimbang itu. Perdana Menteri Ali Zeidan yang mencela aksi para milisi mengumumkan ada 31 orang tewas dan ratusan orang terluka akibat bentrokan ini. "Itu adalah demonstrasi yang damai dan telah mendapat izin oleh Departemen Dalam Negeri, dan kemudian para demonstran dihujani tembakan pada saat mereka memasuki distrik Gharghur," katanya. Zeidan juga menyatakan, para milisi harus segera meninggalkan kota tanpa syarat. "Keluarnya kelompok bersenjata dari Tripoli bukanlah sesuatu untuk diperdebatkan tapi diperlukan," ucapnya. Sementara itu komandan milisi Al-Taher Basha Agha kepada televisi lokal menyatakan menolak untuk keluar dari Tripoli. Al-Taher Basha Agha juga mengatakan kontak senjata terjadi karena demonstran melancarkan tembakan terlebih dahulu. "Demi Tuhan, kami tidak akan pergi kecuali kami berada di peti mati," kata Al-Taher Basha Agha. (afp/ap) Helikopter Tabrak Gedung 38 Lantai SEOUL, SURYA - Sebuah helikopter menabrak gedung apartemen mewah bertingkat tinggi di Seoul Sabtu (16/11), sebelum jatuh ke tanah dan menewaskan dua pilotnya. Stasiun pemadam kebakaran Gangnam mengatakan helikopter yang dimiliki oleh LG Electronics itu menabrak gedung 38 lantai dalam kabut tebal, tetapi tidak jelas apakah cuaca merupakan faktor dalam kecelakaan itu. Sabtu pagi kemarin, kota Seoul memang diselimuti kabut tebal. Kepala stasiun pemadam kebakaran Cha Yang-oh mengatakan tidak ada seorang pun di gedung apartemen yang terluka, tapi lebih dari dua puluh orang dievakuasi karena kerusakan apartemen cukup parah. "Kapten pilot Park In-kyu berusia 57 tahun dan wakil kapten berusia 36 tahun sempat menjalani perawatan di rumah sakit namun akhirnya meninggal di rumah sakit. Mereka adalah dua karyawan LG Electronics Inc," jelas Cha. Cha menambahkan, helikop- AP/ANG H YOUN TABRAK GEDUNG - Helikopter milik perusahaan elektronik LG yang jatuh setekah menabrak gedung apartemen 38 lantai di Kota Seoul, Sabtu (16/11). Pilot dan asistennya tewas dalam peristiwa ini. ter malang ini dalam perjalanan menuju gedung di sekitar kawasan tersebut, untuk menjemput karyawan LG. "Saya mendengar bunyi ledakan layaknya sebuah perang," kata Jeong Young-woo, (54) seorang penghuni apartemen. Dari tayangan televisi, terlihat satu bagian kaca di lantai bagian atas apartemen rusak parah, sementara helikopter yang jatuh hancur menjadi dua bagian besar. Gangnam adalah daerah kelas atas di Seoul selatan yang menjadi terkenal karena video musik yang sukses “Gangnam style” oleh Psy, rapper Korea Selata. (afp/ap) Staf Redaksi: Satwika Rumeksa, Tri Yulianto, D Wahjoe Harjanto, Trihatmaningsih, Tri Dayaning Reviati, Eko Supriyanto, Hariyanto, Tri Mulyono, Tutug Pamorkaton, Wahyudi Hari Widodo, Endah Imawati,Yuli Ahmada, M Rudy Hartono, Ahmad Pramudito, Anas Miftahudin, Joko Hari Nugroho, Wiwit Purwanto, Suyanto, Deddy Sukma, Habiburrohman, Adi Agus Santoso, Titis Jatipermata, Fatkhul Alami, Doso Priyanto, Dyan Rekohadi, Sri Handi Lestari, Marta Nurfaidah, Sugiharto, Musahadah, Mujib Anwar, Ahmad Zaimul Haq, Aji Bramastra, Nuraini Faiq, Adrianus Adhi Nugroho, Eko Darmoko, Haorrahman Dwi Saputra, Muhammad Miftah Faridl, Ahmad Amru Muis, Sudarma Adi; Ilustrator: Rendra Kurniawan, Akhmad Yusuf Marzuki; Perwajahan: Teguh Wahyudi, Edy Minto Prasaro, Agus Susanto, Haryoto, Njono, Anang Dwi H, Aloma Irjianto, Suparno General Manager Business: Agus Nugroho; Wakil General Manager Busines: M Taufi q Zuhdi ; Manager Iklan: Shinta Indahayati; Manager Business Development: M Taufi q Zuhdi; Biro/Perwakilan: Malang: Hesti Kristanti, Wahyu Nurdiyanto, Eko Nurcahyo, Sylvianita Widyawati, Iksan Fauzi Alamat: Jl Sultan Agung No. 4, Malang. Telepon: (0341) 360201 Fax: (0341) 360204. Iklan: fax (0341) 360204, Sirkulasi (0341) 360203, Kediri: Didik Mashudi, Madiun: Imam Hidayat, Jakarta: Ravianto, Alamat: Jl Palmerah Selatan 12 Tlp (021) 5483008, Fax: (021) 5495360 Kantor Pusat: Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya 60293 Telepon: (031) 8419000, Fax Redaksi: (031) 8414024 Alamat Surat: PO BOX 110 SBS 60400 Surabaya Penerbit: PT Antar Surya Jaya, Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No.202/SK/MENPEN/ SIUPP/A.7/1986 Tanggal 28 Juni 1986. Percetakan: PT Antar Surya Jaya. Isi di luar tanggung jawab percetakan. Tarif Iklan: Iklan taktis 1 Karakter Rp 1.000 (minimal 2 baris); Iklan display/umum (hitam putih) Rp 35.000/mmk, Iklan display/umum (warna) Rp 45.000/mmk; Iklan duka cita Rp 4.000/mmk (hitam putih); Iklan mendesak/duka cita untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 15.00 WIB. Bagian Iklan: Jl Rungkut Industri III No 68 & 70 Surabaya 60293, Telepon: (031) 841 9000, Fax: (031) 8470000 dan (031) 8470500. Perwakilan Iklan Jakarta: Gedung PT Indopersda Primamedia, Jl Palmerah Selatan No.3 Jakarta. Telepon (021) 5483863, 54895395, 5494999, 5301991 Fax : (021) 5495360. Bagian Sirkulasi (Langganan): Gedung Kompas Gramedia Jl. Jemur Sari No. 64 Surabaya, Telepon: (031) 8479555 (Pelanggan/Pengaduan), (031) 8483939, 8483500 (Bagian Sirkulasi) Fax: (031)8479595 - 8478753. Harga Langganan Rp 29.000/bulan, Rekening: BCA Cabang Darmo, Rek 088-3990380; Bank BNI Cabang Pemuda, Rek. 0290-11969-3 (untuk iklan); Bank Mandiri Cabang Rungkut, Rek 141-00-1071877-3 (untuk sirkulasi) atas nama PT Antar Surya Media. Surya Online: http://www.surya.co.id E-Mail: redaksi@surya.co.id SEMUA WARTAWAN SURYA DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER Setiap artikel/tulisan/foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Harian Surya dapat diumumkan/dialihwujudkan kembali dalam format digital maupun nondigital yang tetap merupakan bagian dari Harian Surya. join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 3. Tunjungan Life surya.co.id | surabaya.tribunnews.com HALAMAN 3 | | MINGGU, 17 NOVEMBER 2013 Mahasiswa dan Pelajar Berlatih Sidang ala PBB SURYA/HABIBUR ROHMAN BERTABUR ARTIS - Duo Maia membawakan lagu-lagunya pada pagelaran Simfoni untuk Bangsa yang berlangsung di depan Balai Kota Surabaya, Sabtu (16/11) malam. Sejumlah artis papan atas juga turut serta mengisi pagelaran tersebut dan membius ribuan penonton yang datang. Warga Keluhkan Sentra Ikan Bulak ■ Hingga Kini Sepi Pengunjung SURABAYA, SURYA - Warga di Kecamatan Bulak, mengeluhkan keberadaan Sentra Ikan Bulak (SIB) yang sampai sekarang tidak berfungsi optimal atau sepi pengunjung. "Banyak pedagang ikan yang di jalanan tidak mau masuk ke Sentra Ikan Bulak (SIB) yang disediakan pemkot," kata Yayuk Puji Rahayu, anggota Komisi D DPRD Surabaya, saat melakukan reses di kawasan Bulak, Sabtu (16/11). Sedangkan bagi pedagang baru yang tidak masuk dalam data yang berhak berdagang di SIB, tidak d i izink a n oleh Pemkot Surabaya. Warga setempat, lanjut dia, mengusulkan agar pemkot menawarkan sekali lagi kepada pedagang lama yang sudah terdata untuk segera masuk. Tapi jika tidak mau diharapkan agar segera diisi oleh pedagang baru yang siap menempati. "Harus ada ketegasan dari pemkot agar anggaran yang sudah dikeluarkan sedemikian besar tidak mubazir atau siasia," ujarnya. Sekretaris Kota (Sekkota) Surabaya Hendro Gunawan sebelumnya mengatakan untuk meramaikan SIB, salah satu yang dilakukan pemkot adalah merencanakan pembangunan kereta gantung dengan rute dari Bulak ke Kenjeran. Keberadaan kereta gantung nantinya bisa menjadi kesem- patan baru bagi Surabaya untuk mengembangkan wisata serta destinasi baru di kawasan Kenjeran. Pihaknya juga berharap nantinya aktivitas perekonomian di Bulak dan Kenjeran bisa terangkat. Sehingga ada perputaran uang yang bisa dimaksimalkan oleh warga. "Ini sedang diproses terus rencana itu, semoga saja bisa cepat dikerjakan," katanya. SIB yang diresmikan pada 27 Desember 2012, memiliki total 212 stan. Namun, sebagian besar pedagang memilih untuk angkat kaki dari SIB karena sepi pengunjung. Mereka kembali ke lapak di daerah Batu-batu arah Kenjeran. Dalam upaya menarik warga untuk datang ke SIB, sebelumnya Dinas Pertanian telah menggandeng Dinas Pariwisata untuk menggelar berbagai event hiburan secara berkala di SIB. INDY BARENDS Diet Nikmat P ENAMPILAN artis dan presenter Indy Barends dalam beberapa tahun terakhir ini terlihat kurus. Ibu dua anak ini mengakui bila dirinya menjalani diet sejak tahun 2011. “Tapi diet yang saya lakukan ini lebih karena demi kesehatan. Penampilan hanya mengikuti saja,” ungkap istri Benyamin Sarmanella ketika hadir di Kota Surabaya belum lama ini. Indy mengaku, meski berdiet dia tetap menyantap menu-menu khas Kota Surabaya bila datang di kota ini. Seperti nasi rawon, bebek goreng, dan rujak cingur. “Saya tetap makan apa saja yang saya inginkan. Tapi memang jumlahnya tidak banyak dan tidak sering. Di balik itu semua, saya tetap olahraga, dan mengkonsumsi makanan sehat lain, seperti sayur dan buah-buahan,” jelas Indy. Dia mengaku banyak belajar menu sehat dari rekan duet siaran radionya, Erwin Parengkuan. Setiap siaran, Erwin selalu membawa banyak kotak-kotak dan gelas tertutup yang isinya juice buah dan sayur-sayuran. Sempat jadi bahan olokolok Indy, tapi begitu mengingat teman-temannya yang sakit karena kurang memperhatikan pola makan dan olahraga, Indy pun akhirnya mengikuti gaya hidup Erwin. “Dan saya mendapat hasil yang lumayan bermanfaat. Tubuh semakin bugar dan energi sepertinya ada terus. Tapi tetep saya butuh waktu untuk istirahat dan menikmati kebersamaan bersama keluarga,” ungkap Indy. Diakui Indy, kebersamaan dengan keluarga juga ikut membuat fisik sehat. Karena secara psikologis, kegiatan dan kebersamaan dengan keluarga mampu memberi perasaan positif. “Sabtu dan Minggu itu lah selalu saya jaga dan siapkan untuk berkumpul dengan keluarga,” pungkasnya. (rie) SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ join facebook.com/suryaonline STORYHIGHLIGHTS ■ Sentra Ikan Bulak yang diresmikan pada 27 Desember 2012, memiliki total 212 stan. Sebanyak 96 kios berada di lantai I dan sisanya di lantai II. ■ Pada awal peresmian semua stan terisi penuh. Namun, berjalannya waktu membuat pedagang menyerah, mereka meninggalkan stan karena sepi pengunjung. Kepala Dinas Pertanian Surabaya, Sigit Sugiharsono mengatakan, pihaknya cukup memaklumi kondisi sepi di SIB. Ini dikarenakan minimnya program sosialisasi untuk SIB dan juga belum sempurnanya akses jalan. (ant/aru) SURABAYA, SURYA - Epicentrum Kebangsaan (CenSa) mendukung program Airlangga Model United Nations (AIRMUN) 2013. Kegiatan ini digelar komunitas mahasiswa Unair yang tertarik simulasi sidang ala Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Program Manager CenSa, lembaga yang dibentuk Aburizal Bakrie (ARB) ini mendukung penuh segala kegiatan yang mampu mengembangkan kapasitas anak muda. "Salah satunya program bervisi global yang diinisiasi Komunitas AIRMUN ini," ujarnya di Surabaya, Sabtu (16/11). Partisipasi CenSa dalam AIRMUN 2013 adalah menyertakan pemateri berkualitas, yakni Amrin Hakim, pakar IT dengan segudang pengalaman internasional. Dia berbagi ilmu tentang globalisasi, IT dan anak muda. Dalam paparannya, Amrin mengupas pentingnya kolaborasi para ilmuwan dengan art dan technology. Pasalnya tantangan globalisasi adalah pasar bebas yang mampu menjangkau semua lini ruang dan waktu melalui kecanggihan teknologi. "Anak muda bangsa ini jangan hanya menjadi konsumen akan sebuah perangkat atau sistem IT," terangnya. Pendiri Indonesia Cyber Defense Institute dan Lembaga Pengkajian Tekhnologi dan Informasi Pelataran Mataram (LPTIPM) yang berkantor di Yogyakarta ini mencontohkan facebook. Menurutnya, dengan menggunakan Facebook, secara tidak langsung mereka yang menguasai IT berhasil mengcapturing apa saja perbincangan, kebutuhan, dan kerahasiaan negara ini sehingga akan dimanfaatkan sebagai pasar potensial. "Dari situ, sudah saatnya kita mengembangkan sebuah aplikasi yang menarik dalam dunia IT untuk menguasai dunia," tegas Amrin. Ketua Panitia AIRMUN 2013, Dewa Ayu Putu Prasti Udayani, menambahkan, model United Nations merupakan kompetisi sidang PBB yang awalnya dipelopori Universitas Harvard 60 tahun lalu. Nah, dalam pelatihan AIRMUN 2013 ini, 300 orang peserta akan dibimbing cara kerja dan mekanisme yang diterapkan PBB dalam menggelar konferensi dan menyelesaikan permasalahanpermasalahan global yang ada. Selain dari Unair, peserta AIRMUN tahun kedua ini juga berasal dari kampus se-Jawa dan siswa SMA di Surabaya. (uji) Berburu Peluang Investasi di Akhir Pekan SURABAYA, SURYA - Sebanyak 54 lembaga pemerintah di bidang penanaman modal serta dinas koperasi dan UKM dari berbagai kota dan kabupaten di Indonesia terlibat dalam Pameran Peluang Investasi dan Perdagangan Sentra Produk Unggulan Indonesia di Cito (City of Tomorrow), Surabaya. Pameran yang digelar oleh PT Ferry Agung Corindo (Feraco) dan didukung Harian Pagi Surya ini berlangsung sejak 14 November 2013 lalu dan akan berakhir Minggu (17/11). Bagi masyarakat yang sedang berburu peluang investasi atau sekadar membeli aneka produk kreatif UKM khas berbagai daerah, maka tentunya menjadi saat yang paling tepat. Pameran bertajuk Surabaya Investrade Expo 2013 ini sejatinya bukan yang pertama kali digelar. Menurut Junta Asmara, pimpinan proyek Investrade dari Feraco, ajang ini telah digelar tiga tahun berturut-turut di Surabaya. "Sebelumnya acara ini kami buat di mal Grand City pada 2011, lalu di Tunjungan Plaza pada tahun berikutnya. Selain di Surabaya, tahun ini kami juga adakan di Batam dan Yogyakarta," ujar Junta Sabtu (16/11). Ajang ini, lanjut Junta, membidik masyarakat yang memiliki SURYA/EBEN HAEZER PAMERAN - Batu-batu permata asal Kabupaten Bulungan, Kalimantan, dipamerkan di ajang Surabaya Investrade Expo 2013, Sabtu (16/11). kelebihan dana dan sedang mempertimbangkan untuk mencari peluang-peluang investasi yang menarik dan menguntungkan. Beberapa peserta yang terlibat di event ini di antaranya Badan Penanaman Daerah Jatim, Dinas Koperasi dan UMKM Kalimantan Barat, Badan Penanaman Modal dan Promosi Daerah Kepulauan Riau, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sidoarjo, serta dari daerah-daerah lainnya. "Masyarakat juga bisa mencari produk-produk khas ber- bagai daerah di pameran ini,” tambahnya. Surabaya sendiri menjadi jujugan pelaksanaan ajang ini mengingat pertumbuhan ekonominya yang cukup tinggi sehingga berpotensi melahirkan kelompok masyarakat kelas menengah baru yang membutuhkan wadah untuk berinvestasi. Rencananya, di tahun mendatang ajang serupa juga akan digelar di Pontianak dan Palembang. "Potensi di kedua kota itu juga cukup bagus,” pungkasnya. (ben) "Baju Transparan" Karya Darwyn Tse Membuat Pakaian Langsung di Kulit Tubuh Butuh kepekaan dan keterampilan sendiri untuk menjadi seorang make up artist. Bagaimana menampilkan gaya make up ala body painting yang tentu harus memahami struktur tubuh orang yang akan dilukis itu. Sebab, body painting ini bak membuat pakaian langsung di atas kulit tubuh. N AH, Darwyn Tse, lelaki yang dalam kesehariannya berprofesi sebagai make up artist ini membuat karya body painting berupa kemeja lengan panjang warna hitam. Semua cat gambar itu diaplikasikan pada tubuh seorang model pria. “Biasanya body painting itu hanya di beberapa bagian tubuh yang menarik. Tetapi, ini dibuat seperti kemeja sungguhan,” kata Darwyn ketika memberikan workshop body painting di LaSalle College International Surabaya, Sabtu (16/11). Sehingga, si model yang tidak mengenakan baju atasan itu menjadi memakai "baju transparan". Di samping itu, Darwyn juga menunjukkan kemampuannya dalam beauty and character make up. “Make up ini biasanya digunakan untuk spesial efek dalam sinema,” ujar pria yang pernah mengenyam pendidikan di Victorian College of the Arts Melbourne University ini. Misalnya make up untuk menunjukkan tubuh penuh luka, berdarah, kulit rusak, dan sebagainya. Darwyn sendiri adalah orang di balik make up artist untuk film Soegija dan Arisan 2. Dia juga terlibat dalam editorial majalah-majalah fashion dan kecantikan seperti Elle, Cosmopolitan, Harper’s Bazaar, Prestige, dan Cleo. Kepiawaian Darwin ini mengisi workshop bertema make up dalam rangka open house LaSalle College International Surabaya bersama Martha Setyadi. “Make itu ada berbagai gaya, yang saya tampilkan di sini adalah make SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ BODY PAINTING - Model pria dengan body painting karya make up artist Darwyn Tse yang diperlihatkan di LaSalle College International, Sabtu (16/11/2013). up gaya natural,” ucap Martha, Koordinator Instruktur Artistic Make Up (AMU) Lasalle College International Surabaya. Sebab, make up natural ini sampai sekarang masih menjadi kesukaan orang kebanyakan, bahkan untuk pengantin sekalipun. AMU sendiri adalah jurusan baru dibuka di LaSalle College International Surabaya. Jurusan ini diadakan mengingat semakin berkembangnya bidang fashion dan industri hiburan. Kebutuhan tenaga ahli di bidang Artistic Make Up juga banyak diminta.(marta nurfaidah) follow @portalsurya
  • 4. SURABAYA BLITZ MINGGU, 17 NOVEMBER 2013 surya.co.id | surabaya.tribunnews.com | Tio dari Keluarga Broken Home ■ Bos Bandit Modus Kepruk Kepala SURABAYA, surya - YN alias Tio (17 ), asal Krian, Sidoarjo yang menjadi pimpinan beberapa kelompok pelaku perampasan sepeda motor dengan modus kepruk kepala, ternyata berasal dari keluarga broken home. Keluarga yang berantakan plus pergaulan yang salah membuat Tio menjadi tidak karuan. Akibatnya, dalam usia yang relatif muda, Tio bisa menjadi pentolan beberapa kelompok kejahatan yang kerap di kawasan Sidoarjo, Gresik, Mojokerto. Saat ini, Tio harus mendekam di dalam penjara setelah ditangkap anggota Subdit Jatanras Polda Jatim dalam 24 kasus perampasan motor bermodus kepruk kepala. Selain kelompoknya ini, Tio juga diketahui terlibat dan menjadi pimpinan beberapa kelompok dengan modus kepruk kepala lainnya. Diceritakan Junasril Agus, kuasa hukum Tio dari Surabaya Children Crisis Center, kliennya itu punya sisi kehidupan yang kelam. Sejak usia 15 tahun, Tio sudah hidup sendiri dan bergumul di lingkungan berandalan. ”Perbuatannya yang tega melukai korbannya bukan sifat asli. Dia adalah korban dari pergaulan yang salah sampai terjerumus ke dalam masalah yang sangat serius. Dia ini masih anak-anak, tapi tak mendapat perhatian orangtua,” kata Agus, Sabtu (16/11). Diceritakannya, Tio sudah ditinggal mati ibunya sejak dia masih kecil. Kemudian, ayahnya menikah lagi dengan perempuan yang sudah memiliki anak. Sejak saat itu, ayahnya kurang memberi perhatian kepada Tio. Sang ayah lebih perhatian kepada anak barunya atau anak tiri dari pernikahan keduanya. Akibatnya, Tio yang hanya lulusan SD itu merasa cemburu kepada saudara tirinya yang lebih mendapat perhatian. Bahkan, dia merasa sudah tidak diakui lagi sebagai anak oleh ayahnya. Rasa cemburu itu membuatnya storyhighlights ■ Tio bersama komplotannya berhasil ditangkap anggota Subdit Jatanras Polda Jatim. ■ Remaja 17 tahun asal Krian, Sidoarjo, ini diketahui juga menjadi pimpinan komplotan penjahat lainnya. ■ Aksi mereka sangat meresahkan warga di Sidoarjo, Gresik, Mojokerto dan Jombang karena menggunakan modus kepruk kepala saat merampas sepeda motor korban. kabur dari rumah dan tinggal di tempat kos di daerah Krian, Sidoarjo. Ternyata, lingkungan barunya itu membuatnya semakin dekat dengan dunia kejahatan. Di sana, dia mulai kerap bertemu dan bergumul dengan pelakupelaku kejahatan. ”Awalnya hanya berteman. Kemudian dia ikutan minumminuman keras. Dan semakin hari dia semakin akrab dengan mereka,” imbuh pria yang biasa dipanggil Anas ini. Sampai akhirnya Tio benar-benar terjerembab dan ikut menjadi bagian kelompok pelaku kejahatan jalanan. Sebelum beraksi, selalu diawali dengan pesta miras dan mengonsumsi pil koplo, yang mengakibatkan Tio semakin sadis dan tega. Ini lantaran pengaruh miras dan obat-obatan yang dikonsumsinya. Lama-lama Tio malah diangkat menjadi pentolan kelompok-kelompok penjahat spesialis perampasan sepeda motor dengan modus kepruk kepala itu. Sampai akhirnya, dia ditangkap polisi bersama dua rekannya. Terhitung, sudah 24 lokasi Tio dan komplotannya beraksi, termasuk di Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, dan Jombang. (ufi) SURYA/HABIBUR ROHMAN TOLERANSI INTERNASIONAL - Sejumlah anggota Jaringan Gusdurian Surabaya menata bunga yang akan dibagikan saat memperingati Hari Toleransi Internasional dan Kebhinekaan Indonesia yang berlangsung di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (16/11). Gusdurian Bagi-bagi Bunga di Hari Toleransi Dunia SURABAYA, surya - Puluhan orang yang mengatasnamakan Gerakan Gusdurian (Gerdu) Surabaya, Sabtu (16/11), berkumpul di Taman Patung Gubenur Suryo, seberang jalan Gedung Negara Grahadi. Setelah berdoa bersama, mereka merengsek ke jalan raya untuk membagikan bunga dan selebaran berisi pernyataan sikap kepada pengguna jalan. Para pengendara pun sempat memperlambat laju kendaraannya untuk me- nerima bunga dan selebaran. Para anggota Gerdu Surabaya ini terdiri dari berbagai kalangan yang berbeda latar belakang. “Kami memang dari jaringan Gusdurian yang berasal dari berbagai latar belakang. Tidak hanya perbedaan suku, tapi juga agama dan strata ekonomi. Kegiatan ini sendiri kami gelar untuk memperingati Hari Toleransi Internasional,” jelas Kusnan Hadi, juru bicara aksi yang sekaligus anggota dari Paguyuban Arek Suroboyo. Wakil Menlu Puji Peran Konsul Kehormatan SURABAYA, surya - Pertumbuhan ekonomi negara-negara di Asia yang mencapai 6 persen per tahun, telah mengalahkan negara-negara Eropa dan Amerika Serikat yang hanya berkisar 0,5 – 2 persen per tahun. Potensi ini berpeluang menjadikan Asia sebagai pemimpin dunia dalam berbagai bidang. Apalagi sumber kekayaan alam, teknologi dan sumber daya manusia (SDM) di wilayah Asia masih luas. Fakta di atas diungkapkan Dr Supachai Panitchpakdi, Sekjen United Nation Conference on Trade and Development (UNCTAD) dari Thailand, yang menjadi keynote speaker acara The 3rd FICAC East Asia Regional Committee Meeting and Conference di Ballroom JW Marriott Hotel, Sabtu (16/11). Konferensi ini dihadiri oleh 200 peserta yang terdiri dari para Konsul Kehormatan (Konhor) dari 19 negara di wilayah Asia Pasifik, pengusaha, dan pejabat penting. Gubenur Jatim, Soekarwo SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ KONFERENSI KONHOR - Gubernur Jatim Soekarwo (dua kanan) menghadiri pembukaan The 3rd FICAC East Asia Regional Committee Meeting and Conference di JW Marriott Hotel, Sabtu (16/11). dan Wakil Menteri Luar Negeri, Wardana, tampak hadir sekaligus membuka acara. Acara tersebut juga diisi dengan pameran berbagai pernak-pernik khas Jatim. Sementara itu Wakil Menteri Luar Negeri Wardana join facebook.com/suryaonline mengungkapkan, memberi penghargaan yang setinggitingginya kepada para Konhor yang menggagas acara itu. Karena dalam hubungan bilateral, Konhor memegang citra yang unik. Mereka mewakili dua negara sekaligus dan memiliki kontribusi yang besar di bidang ekonomi. Apalagi, eksistensi para Konhor tidak mengambil profit sedikitpun dari negara dia berasal maupun negara yang dia wakili. “Kami berharap besar pada Konsul Kehormatan untuk lebih memberikan kontribusi yang lebih untuk membawa citra baik Indonesia,” kata Wardana. Pakar marketing yang sudah 10 tahun menjadi Konhor Republik Ceko, Hermawan Kartajaya tidak menampik peran strategis dari seorang Konhor. Bahkan, dia mengklaim posisi Konhor lebih penting bila dibandingkan Duta Besar (Dubes). “Posisi Konhor adalah real people. Diplomasi kami tidak terbatas pada ranah politik. Dengan adanya konferensi ini, saya berharap organisasi ini akan menjadi lebih kuat dan menunjukkan seberapa besar posisi bargaining kita,” tandas Hermawan. (rie) Gerdu Surabaya sendiri merupakan bagian dari Jaringan Gusdurian Nasional. Dengan elemen pendukung seperti PCNU Surabaya, Gereja Katolik Keuskupan Surabaya, Gereja Kristen Indonesia Jawa Timur, Majelis Budhayana Indonesia Jatim, Buddhist Education Centre Surabaya, Boen Bio Jatim, PD Indonesia–Tionghoa (INTI) Jatim, Sahabat Perubahan, Eddy Gunawan–Aras Nasional, Paguyuban Arek Suroboyo (PAS), PeKad (Perkumpulan Kebangsaan Anti Diskriminasi), dan lainnya. Sementara Hari Tolerensi Internasional ditetapkan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) sejak 16 November 1995. Tujuannya untuk mengingatkan dan memberikan pendidikan kepada masyarakat tentang kebutuhan akan toleransi dan dampak negatif dari intoleransi. Toleransi sendiri merupakan bentuk penghormatan, penerimaan, dan penghargaan atas keanekaragaman budaya, ekspresi, dan cara pandang setiap insan manusia. “Kegiatan ini juga kami gelar serentak secara nasional di kotakota lain. Seperti Jombang, Blitar, Jember, Kalimantan Timur, Temanggung (Jawa Tengah), Bondowoso, Cirebon, Maluku, Malang, Klaten, Grobogan, Bogor, Banyumas, Garut, Indramayu, Kediri, Batangm dan lain-lain. Tujuannya satu, mengajak masyarakat untuk saling memupuk kembali sikap saling menghormati setiap perbedaan,” jelas Kusnan. rie) ( Hari Ini Penentuan Juara Mobil Paling Irit surabaya, surya - Hari kedua penyelenggaraan kompetisi mobil irit, Indonesia Energy Marathon Challenge (IEMC) di sirkuit Kenjeran Park, Sabtu (16/11), masih melanjutkan tahap scrutineering. Scrut adalah uji inspeksi teknis yang dilakukan tim Technical Inspection dari panitia untuk menguji ketentuan spesifikasi mobil sesuai dengan regulasi. BITS TEAM 3 menjadi tim pertama yang lolos tahap ini, baik scrut statik maupun dinamis. Menurut Sekretaris panitia, Moch Dias, uji kelistrikan jadi pos yang paling banyak gagal dilalui para peserta. Lampu sain yang tidak menyala, kelistrikan yang tidak baik adalah masalah-masalah yang umum ditemui oleh tim RC pada pos mereka. Sementara scrut dinamis melalui dua pos seperti slalom, yakni menjalankan mobil melewati cone yang disusun berbaris hingga membentuk lintasan dengan pola zig-zag. Tahapan Jadi, kalau di race terakhir ternyata dia mencatatkan hasil terbaik, itu adalah pemenangnya. Rizky Yustisia panitia IEMC ini ternyata menjadi momok sebagian peserta. Hampir seluruh mobil yang melakukan uji scrut harus kembali menggiring mobil mereka ke paddock masing-masing. Tetapi, ketika giliran ITS team 3 masuk, ternyata mereka tidak kesulitan melewatinya. Langkah-langkah zig-zaq pun dilakukan dengan mulus. Selain ITS TEAM 3 yang telah lolos uji scrut di antaranya tim Arjuna Hore UI, ITS TEAM 2,Cikal Cakrawala ITB dan Semar Proto UGM. Usai menjalani tahap scrutineering, mereka berhak masuk race karena telah memenuhi standar seperti dimensi mobil, berat dan safety. Di tahap race ini, masing-masing mobil harus dapat menuntaskan delapan lap dalam waktu yang telah ditentukan. Di kelas prototype waktu untuk menempuh delapan lap adalah maksimal 24 menit sementara untuk kelas urban 30 menit . Dimana dalam delapan lap tersebut mobil akan menempuh jarak tertentu dengan menghabiskan bahan bakar tertentu pula. Dari hasil perolehan delapan lap tersebut maka dapat dikalkulasikan total jarak yang ditempuh untuk 1 liter bahan bakar. Sementara untuk kelas berbahan bakar listrik jarak tempuh yang dihitung yaitu berdasarkan besarnya KWh listrik yang digunakan untuk menempuh delapan lap. Jadi, kalau di race terakhir ternyata di mencatatkan hasil terbaik, itu pemenangnya, terang Rizky Yustisia, panitia IEMC. (uus) follow @portalsurya
  • 5. JAWA TIMUR | MINGGU, 17 NOVEMBER 2013 surya.co.id | surabaya.tribunnews.com Warga Hentikan Penggalian Tanah di Bengkok Desa MAGETAN, surya - Sekelompok warga menghentikan penambangan galian C di tanah bekok Desa Bulugledek, Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan yang disewakan pejabat sementara (Pjs) kades kepada pihak ketiga, Sabtu (16/11). Konon ekploitasi tanah dilahan produktif milik desa itu belum berizin. Kami hanya ingin menanyakan izin dari pihak berwenang saja. Karena tanah yang ditambang ini milik desa dan penambangan ini juga berakibat pada lingkungan, kata Lasimin warga Desa Bulugledek RT9/RWIII kepada Surya, Sabtu (16/11). Penambangan itu menurut Lasimin, sudah berlangsung hampir lima hari. Namun belum satu pun dari warga setempat yang mengetahui adanya izin penambangan di tanah bengkok itu. Saya minta sopir eskavator menghentikan pengerukan tanah, karena ketika saya tanyakan izin operasi penggalian juga tidak punya. Sopir hanya menjawab, saya kerja soal izin itu bos saya, jelas Lasimin yang ditemani beberapa pemuda setempat. Ketua Lembaga Perwakilan Masyarakat Desa Bulugledek Supriyanto mengatakan, penye- waan tanah kepada pihak ketiga itu merupakan kesepakatan warga setempat. Karena dana hasil penyewaan tanah itu digunakan untuk biaya tambahan pembangunan masjid desa AtThoyyibah, kata Supriyanto kepada Surya. Menurut Supriyanto, pembangunan masjid yang memakan biaya Rp 750 juta kekurangan dana, karena ada beberapa material yang harganya naik. Memang ada bantuan dari Ponpes Darul Fikri Ponorogo, tapi biaya tetap kurang. Akhirnya kesepakatan warga, tanah bengkok jatah perangkat itu di- sewakan, kata Supriyanto yang bekerja sebagai Bendahara Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Kabupaten Magetan. Sejumlah warga yang kontra dengan penyewaan tanah bengkok desa itu tetap tidak mengakui adanya kesepakatan menyewakan tanah bengkok kepada pihak ketiga. Mereka tetap menghendaki penggalian tanah di tanah desa itu dihentikan. Perselisihan soal penyewaan tanah bengkok itu akhirnya mengundang aparat turun tangan menengahi. Petugas Satpol PP, polisi, dan TNI turun ke lokasi untuk mengamankan situasi. Kepala Seksi Penindakan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Magetan, Winoto yang berjaga-jaga bersama aparat TNI dan Polri menghendaki agar penggalian tanah bengkok itu dihentikan. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya penggalian tanah bengkok dihentikan sampai adanya musyawarah desa yang sudah disepakati semua pihak, kata Winoto. Hingga berita ini ditulis, sejumlah petugas masih bersiaga di jalan masuk menuju Desa Bulugledek untuk mengantisipasi kerusuhan. (wan) surya/doni prasetyo siaga - Sejumlah petugas keamanan masih bersiaga di jalan masuk menuju Desa Bulugledek. Hindarkan Rusuh dengan Gelar Dzikir ■ Ganti Suroan yang Ditiadakan surya/didik mashudi festival kelud - Salah satu peserta grup musik yang tampil pada Festival Kelud di Lapangan Parkir Gunung Kelud, Sabtu (16/11). Pengunjung Festival Gunung Kelud 2013 meningkat dibanding kegiatan serupa tahun lalu. Malahan Konjen Amerika dan perwakilan negara China juga hadir menyaksikan kegiatan ritual sesaji di Gunung Kelud. KPUD Kontrak Akuntan untuk Bantu Parpol Pamekasan, surya - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Pamekasan mengontrak jasa akuntan dari Ikatan Akuntasi Indonesia (IAI) untuk membantu pengurus partai politik dalam mencatat laporan keuangan kampanye Pemilu 2014. Ada tiga tenaga akuntan yang kami kontrak dan mereka nantinya bertugas membantu pengurus partai politik dalam mengarahkan membuat laporan keuangan yang benar, kata anggota KPUD Pamekasan Agus Kasianto, Sabtu (16/11). LINTAS Masing-masing tenaga akutansi itu nantinya bertugas memberikan pengarahan kepada pengurus dari empat partai politik peserta pemilu dalam membuat laporan keuangan. Dengan adanya tenaga ahli itu, maka laporan dana kampanye partai politik bisa benar dan lebih terarah. Dengan adanya tenaga ahli itu, diharapkan proses pembuatan laporan dana kampanye, terutama berkaitan dengan dana sumbangan dan penggunaannya, akan lebih lancar. Menurut Agus, sebagian pengurus partai politik di Pamekasan JAWA TIMUR Truk Pupuk Tabrak Pohon tuban - Truk nopol H 1967 DH yang berisi pupuk kecelakaan di jalur pantura, tepatnya di Km 33, Desa Margosuko, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban. Akibat kejadian ini kernet truk, Ahmad Subekan tewas di lokasi, Sabtu (16/11) pagi. Pria berusia 21 tahun asal Semarang ini tewas karena tubuhnya tergencet bodi kendaraan yang menabrak pohon besar. Dia terlambat menyelamatkan diri dari kendaraan karena pintu sampingnya dalam kondisi terbuka. Sedangkan, sopir truk Slamet Hartono (50), warga Kota Semarang, selamat dengan sejumlah luka di tubuhnya. Ini merupakan kecelakaan tunggal, kata Kanit Laka Lantas Polres Tuban Iptu Frihamdeni. Truk melaju dengan kecepatan 60 km/jam dari arah Surabaya menuju Semarang. Begitu sampai di tikungan Desa Margosuko, Kecamatan Bancar, truk ini tiba-tiba kehilangan kendali. Truk berjalan zig-zag, selanjutnya menabrak pohon trembesi disisi sebelah kiri jalan, lalu truk terguling. Seketika itu muatan truk tumpah, dan bagian depan truk ringsek. (dri) Pendapa Rp 18 Miliar Bocor tuban - Pembangunan Pendapa Kridomanunggal, Kabupaten Tuban masih menyisakan persoalan. Jika dulu penyelesaian pembangunan yang terlambat, kini atap pendapa bocor. Bocornya atap pendapa yang dibangun dengan biaya Rp 18,5 miliar ini diketahui ketika perayaan resepsi Hari Jadi Kabupaten Tuban ke-720, Jumat (15/11) malam. Ketika itu turun hujan deras. Tibatiba, percikan air hujan turun di empat titik di dalam bangunan pendapa yang baru selesai dibangun tersebut. Bocornya atap pendopo ini disadari oleh para tamu undangan yang kebanyakan adalah pejabat penting serta Bupati Fathul Huda dan Wakil Bupati Tuban Noor Nahar Hussein. Keduanya menyempatkan diri mengecek titik bocor yang sampai menimbulkan genangan air di lantai. Keduanya mengaku heran, namun tak mempermasalahkan bocornya bangunan itu karena sampai saat ini masih masuk ke dalam masa perawatan. Ini belum diserahterimakan ke pemkab, jadi kami masih bisa komplain jika terjadi kebocoran ini, kata Bupati Tuban Fathul Huda saat ditemui seusai resepsi. Dia tak mau mempersoalkan kejadian ini, apalagi hal tersebut juga sering terjadi pada bangunan semi terbuka. (dri) join facebook.com/suryaonline belum memiliki tenaga ahli dalam membuat laporan keuangan, terutama yang berkaitan dengan sistem pelaporan dana yang benar. Kami telah menyampaikan gagasan ini kepada pengurus partai politik peserta pemilu di Pamekasan dan mereka umumnya setuju, kata Agus Kasianto. Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, semua anggaran untuk kepentingan pemilu yang digunakan partai politik harus transparan, baik dari sisi pendapatan ataupun dari sisi pengeluaran dan tercatat dengan jelas. Hal itu dilakukan untuk menhindari adanya kecurangan dalam pelaksanaan pemilu, terutama adanya persaingan yang tidak sehat antarparpol. Kalau dananya jelas, sistem pengeluaran dan pemasukan uang transparan, nanti kan ketahuan jika ternyata ada masyarakat yang menyumbang melebihi ketentuan undang-undang, kata Agus. Dia tidak menjelaskan, apakah partai politik yang menggunakan jasa akuntan yang disediakan KPUD harus mengeluarkan biaya jasa. (ant) Wabup Magetan Hanya Jadi Pelengkap MAGETAN, surya - Wakil Bupati Magetan, Samsi berkeluh kesah tentang posisinya di pemerintahan yang tidak disertakan dalam pengambilan kebijakan. Hampir satu periode dan berjalan dua periode ini, keberadaan saya sebagai wakil bupati seperti tidak pernah ada. Artinya, saya ini tidak dipakai dan tidak pernah diajak untuk pertimbangan apapun termasuk membuat kebijakan, kata Wakil Bupati Magetan Samsi kepada Surya. Termasuk dia tidak dilibatkan dalam mutasi 143 pejabat mulai eselon II sampai IV beberapa waktu lalu. Apalagi soal mutasi pejabat, rekruitmen CPNS dan formasinya saja diberitahu tidak, apalagi diajak musyawarah, kata Ketua DPC PDIP Magetan ini. Karena itu, kata Samsi, apabila ditanya soal adanya ketidak sesuai pejabat dimutasi itu, pihaknya sama sekali tidak tahu. Apapun soal kebijakan pemerintahan, saya tidak tahu. Karena jangankan diajak merembuk masalah itu, diberitahu lewat surat saja tidak pernah, katanya. Karena itu, dengan merendah dia menyebut keberadaannya dipemerintahan Kabupaten Magetan hanya pelengkap saja. Dia lebih Hampir satu periode dan berjalan dua periode ini, keberadaan saya sebagai wakil bupati seperti tidak pernah ada. samsi wakil bupati magetan banyak duduk dan sekali-kali menjenguk kantor DPC PDIP. Seperti diketahui, PemkabMagetan beberapa waktu lalu melakukan mutasi kepada 143 pejabat, mulai eselon II sampai IV. Dalam mutasi besar-besaran itu menjadi gunjingan di masyarakat, khususnya dikalangan PNS, karena banyak pejabat yang dimutasi tidak memenuhi kriteria untuk jabatan yang disandangnya. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Magetan Suko Winardi tidak menampik tidak dipakainya Wabup dalam rapat pertimbangan jabatan dan kepangkatan (baperjakat). Memang diundang-undang hanya bupati yang disebut, kilahnya. Alasannya, dalam masalah penempatan pejabat, tambah Suko, ketua baperjakat dijabat sekda dan bupati sebagai pembina. (st40) ponorogo, surya - Sekitar 5.000 anggota dari 24 perguruan pencak silat dan bela diri di Kabupaten Ponorogo kumpul bersama guna mengikuti acara dzikir akbar yang digelar di panggung utama alun-alun Ponorogo, Jumat (15/11) malam. Hujan deras yang turun di tengah acara berlangsung tak memengaruhi para undangan untuk tetap setia mengikuti acara hingga usai. Ini sejarah baru. Ribuan pendekar ikut dzikir bersama dan dihadiri semua perwakilan anggota perguruan pencak silat se Kabupaten Ponorogo. Ini sejarah baru yang diukir 24 perguruan pencak silat dan bela diri dengan kapolres, kata Bupati Ponorogo, Amin yang turut hadir malam itu. Acara dzikir akbar dengan menghadirkan mubalig Ustadz Arifin Ilham diprakarsai Kapolres Ponorogo, AKBP Iwan Kurniawan. Tujuannya, untuk menghindarkan kerusuhan akibat bentrok antarperguruan pencak silat seperti yang pernah terjadi beberapa waktu lalu. Bentrokan itu biasanya terjadi ketika salah satu perguruan memeringati kegiatan rutin suroan. storyhighlights ■ Sekitar 5.000 anggota dari 24 perguruan pencak silat dan beladiri di Ponorogo mengikuti dzikir akbar. Ditiadakan Kapolres Ponorogo AKBP Iwan Kurniawan mengucapkan terima kasih kepada semua perguruan pencak silat dan bela diri di Ponorogo, khususnya anggota dan pimpinan Persaudaraan Setia Hati (PSH) Terate yang sudah taat dan patuh untuk tidak mengirimkan rombongan saat acara Nyekar Suro dua pekan lalu di Madiun. Selain itu, Kapolres berharap kepada warga Persaudaraan Setia Hati Tunas Muda Winongo untuk mampu berbuat yang sama pada acara Suran Agung yang digelar, Minggu (17/11). Kalau warga PSH Terate bisa melakukan itu, saya harap PSH Tunas Muda Winongo juga bisa menjaga keamanan itu, katanya. Apalagi, kata Mantan Kapolres Mojokerto ini, kegiatan Suran Agung tidak mendapatkan izin dari Kapolda Jatim. Sama halnya dengan agenda kegiatan Nyekar Suro PSH Terate dua pekan lalu. Oleh karena itu, Kapolres mengajak seluruh masyarakat Ponorogo utamanya yang tergabung sebagai warga perguruan pencak silat, untuk tetap mampu menjaga toleran- ■ Acara diprakarsai oleh Kapolres Ponoorogo sebagai antisipasi kerusuhan Suroan. ■ Kegiatan Suroan yang biasanya dilaksanakan oleh perguruan pencak silat ditiadakan lantaran rawan kerusuhan. si dan kerukunan melalui acara dzikir akbar itu. Mari dengan dzikir yang baru pertama digelar ini bisa membawa Ponorogo lebih baik dengan menjaga kerukunan warga, pungkasnya. Kegiatan ini mendapat sambutan baik dari masyarakat. Ini upaya berani dalam mengambil sikap demi kedamaian dan kenyamanan masyarakat Ponorogo, ujar Andri (38) salah seorang anggota forum perguruan pencak silat di Ponorogo. Perguruan pencak silat yang hadir merupakan anggota Forum Komunikasi Pencak Silat dan Beladiri (FKPSB) Kabupaten Ponorogo. (wan) Ambil Motor Bawa Kelengkapan Standar ■ Sehari Razia Jaring 50 Sepeda Motor Madiun, surya - Puluhan motor tanpa kelengkapan standar ditahan oleh Satlantas Polres Madiun Kota, Sabtu (16/11). Motor-motor itu hasil razia di tiga titik yang digelar bersamaan. Mereka melanggar peraturan di antaranya karena menggunakan knalpot brong, tak dilengkapi spion, dan speedometer. Dalam razia itu, polisi juga menangkap pelajar yang mengendarai motor namun belum memiliki SIM. Kasat Lantas Polres Madiun Kota, AKP Kasiani mengatakan, penyitaan puluhan motor itu merupakan tindak lanjut dari banyaknya laporan masyarakat yang masuk, khususnya warga Kota Madiun yang terganggu akibat banyaknya motor yang memakai knalpot brong. Operasinya baru pagi tadi di tiga titik. Yakni Jalan Mastrip, Bundaran Taman, dan Jalan Mayjend Sungkono di dekat patung PDAM, katanya. Hasilnya ada 50 kendaraan bermotor yang kena tilang karena tidak dilengkapi dengan perlengkapan standar, atau pengemudinya tidak bisa menunjukkan surat kendaraan maupun SIM. Kasiani menjelaskan, kendaraan yang ditahan tersebut bisa diambil pemiliknya, asalkan pemilik bisa membawa perlengkapan standarnya. Dia mencontohkan, misalnya motor dengan knalpot surya/sudarmawan ganti knalpot - Seorang pemilik saat akan mengambil motornya yang kena razia mengganti knalpot motornya dengan yang standar. brong, maka pemilik harus membawa knalpot standar sebagai syarat untuk mengambil kendaraannya. Batas pengambilannnya hanya sehari, sampai Sabtu (16/11) ini. Kalau tak diambil akan kami limpahkan ke Pengadilan Negeri Kota Madiun untuk disidangkan, katanya. Jadwal sidang motor yang disita itu, mulai pekan depan. Syarat lainnya orangtua yang mengambil motor anaknya juga harus memakai standar kelengkapan termasuk helmnya harus sesuai SNI (standar Nasional Indonesia). Kalau tidak, maka tidak akan kami serahkan, tambahnya. Rencananya, di halaman Satlantas Polres Madiun Kota hari itu juga bakal digelar pemusnahan knalpot brong milik motor yang kena tilang. Pengendaranya dijerat pasal 285 ayat 1 jo pasal 106 ayat 3 dan pasal 48 ayat 2 dan ayat 3 mengenai perlengkapan kendaraan roda dua dengan denda Rp 250.000 per unit motor. Razia kendaraan bermotor seringkali dilakukan Satlantas Polres Madiun Kota. Eazia dilaksanakaqn untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran peraturan lalu lintas dan tindak pencurian kendaraan bermotor. wan) ( follow @portalsurya
  • 6. Malang Region surya.co.id HALAMAN | surabaya.tribunnews.com MINGGU, 17 NOVEMBER 2013 Tim Reskrim Polres Malang Lumpuhkan Perampok Emas Malang, Surya - Dua mobil dan lima motor yang ditumpangi Tim Reskrim Polres Malang melaju menuju toko emas yang sedang dirampok. Mereka baru saja menerima laporan bahwa empat perampok sedang beraksi. Delapan personel dengan senjata pistol revolver mengendap mendekati sasaran. Di luar toko emas, dua pelaku berjaga dengan senjata api. Tim berusaha melakukan negosiasi namun gagal. Tembak menembak terjadi antara perampok dan polisi. Dua penjaga berhasil dilumpuhkan. Sementara personel bersenjata pistol mengepung, delapan personel bersenjata laras panjang giliran beraksi. Dengan cekatan mereka menyerbut ke dalam toko emas. Tembak menembak kembali terjadi. Namun dua permapok yang ada di dalam toko emas berhasil dilumpuhan. Dari dua pertempuran jarak dekat itu, satu pelaku meninggal dunia. Namun semua adegan itu hanya simulasi penanggulangan teror yang dilakukan Polres Malang. Simulasi dilakukan di halaman tengah Mapolres Malang, Sabtu (16/11) pukul 08.00 WIB. “Simulasi ini bentuk kesiapan kami menghadapi kejahatan di Kabupaten Malang. Termasuk perampok toko emas yang sedang marak di wilayah lain di Jawa Timur,” ujar AKBP Adi Deriyan Jayamarta, Kapolres Malang. Usai pasukan penyerbu melumpuhkan para pelaku, Unit Identifikasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Mereka juga mengevakuasi mayat pelaku yang meninggal. Seperti kejadian sesungguhnya, pemeran yang pura-pura mati dimasukan kantong mayat berwarna kuning. Kontan saja pemeran tersebut berontak karena tidak bisa bernafas di dalam kantong mayat. Adegan lucu tersebut membuat temantemannya tertawa. “Sudah diam, ini latihan sungguhan,” ujar seorang polisi sambil tertawa.(day) surya/david yohanes SIMULASI- Tim Reskrim Polres Malang melumpuhkan perampok toko emas saat silumasi di halaman Mapolres Malang, Sabtu (16/11). Christea Anggap Prof Tries Dendam ■ Bantah Beri Gratifikasi ke Kolier Lilik Malang, Surya - Wakil Ketua Badan Pengurus (BP) Universitas Kanjuruhan Malang (Unikama), Christea Frisdiantara, balik menuding anggota Prof Tries Edy Wahyono, melakukan pembunuhan karakter. Tries dianggap dendam karena ayahnya ditetapkan tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Malang. “Antara saya dan Tries memang sedang bersengketa. Tetapi atas nama lembaga, bukan atas nama pribadi,” ujar Christea di Unikama, Sabtu (16/11). Namun, Christea menegaskan, sengketa itu murni perkara internal kampus. Terpisah dari keanggotaannya di Partai Demokrat maupun Komisi B DPRD Kota Malang. Christea juga menolak jika konflik itu dikaitkan dengan karirnya di partai. “Tidak ada kaitannya Demokrat atau Komisi B DPRD Kota Malang dengan Unikama,” tegasnya. Christea menuding, tindakan Tries yang melaporkannya ke Antara saya dan Tries memang sedang bersengketa. Tetapi atas nama lembaga, bukan atas nama pribadi. Christea Frisdiantara Wakil Ketua BP Unikama polisi sebagai pembunuhan karakter. Pada 2009 lalu, saat sedang masa kampanye Tries juga melakukan perbuatan serupa. Laporan itu lebih untuk menghambat karir politiknya. Selain mengarah sebagai serangan pribadi, Tries dinilai ingin balas dendam padanya. Sebab, ayahnya ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan korupsi pembangunan gedung serbaguna Unikama. “Saya ini mengurus akta Unikama karena diutus Badan Pengurus Unika- ma, bukan atas nama pribadi. Mengapa hanya saya yang dilaporkan ke polisi?” ujarnya. Lebih jauh Cristea mengungkapkan, Badan Pengurus mengundang semua pihak saat proses pergantian kepengurusan Unikama. Termasuk mengundang Tries selaku pengawas. Namun Tries tidak datang. “Bukannya kami tidak pernah mengundang, melainkan diundang tapi tidak datang. Berita acaranya ada dan menjadi bukti saat mengurus akta,” sambungnya. Mantan anggota Badan Pengurus ini juga membantah memberikan gratifikasi kepada Direktur Perdata Kementerian Hukum dan Hak Azasi Manusia (Kemenkumham), yang saat itu dijabat Kolier Lilik Sri Haryanto. Christea mengaku siap membuktikan di muka hukum. “Yang mengesahkan akta adalah Dirjen Administrasi Hukum Umum, Aidir Amin Daud. Bukan Pak Lilik,” katanya. Kuasa hukum Tries Edy Wahyono, Sumardan SH, menanggapi enteng bantahan Christea. Menurutnya siapa saja boleh membantah. Namun, bukti yang diajukan sudah cukup untuk membuktikan perbuatan pemalsuan akta tersebut. “Silakan saja membantah. Nanti polisi yang akan membuktikan siapa yang benar,” tegas Sumardan. Sumardan juga membantah, apabila laporan kliennya karena balas dendam. Sebab, gugatan terhadap terbitnya akta itu sudah berlangsung di Pengadilan Tata Usana Negera (PTUN). Laporan ke polisi sebagai bentuk pertanggungjawaban secara pidana. Sebelumnya, Jumat (15/11), Tries Edy Wahyono, melaporkan Christea ke Polres Malang Kota dengan tudingan melanggar pasal 266 KUHP. Yaitu, memasukan keterangan palsu dalam akta otentik. Selain itu, Sumardan juga membuat laporan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Christea dituding memberikan gratifikasi kepada Direktur Perdata Kemenkumham, Kolier Lilik Sri Haryanto.(day) UMM Luncurkan Green and Clean Campus Malang, Surya - Mengubah kebiasaan merupakan hal yang sulit diakukan, terutama jika kebiasaan itu telah dilakukan bertahun-tahun. Kebiasaan menggunakan kendaraan bermotor, misalnya, tidak akan serta-merta langsung berubah seketika menjadi kebiasaan bersepeda. Namun, itulah yang sedang dicanangkan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) saat meluncurkan Program Green Clean Campus (GCC), Sabtu (16/11). Di program ini, UMM mencoba mengubah kebiasaan berkendaraan bermotor seluruh civitas akademik Kampus Putih ini dan menggantinya dengan bersepeda pancal. “Memang sulit mengubah kebiasaan ini, apalagi masyarakat kita sudah dimanjakan kemudahan mendapatkan kendaraan bermotor. Tetapi kalau tidak dimulai gerakan bersepeda pancal ini, kampus kami akan memiliki masalah serius ke depannya,” kata Dr Muhadjir Effendy, Rektor UMM, di sela-sela acara Launching Program GCC UMM dan Funbike Sehat di Lapangan Helipad UMM. Muhadjir menuturkan terus bertambahnya jumlah mahasiswa UMM berpotensi menjadikan lingkungan kampus tidak kondusif. Jika tidak dibuat terobosan, lanjutnya, akan membuat kondisi kampus semrawut dengan banyaknya kendaraan yang berlalu-lalang. “Tahun akademik ini kami memiliki sekitar 7.500 mahasiswa baru. Ditambah angkatan sebelum-sebelumnya dan karyawan UMM sendiri, jumlahnya sudah belasan ribu. Itulah mengapa saya coba buat terobosan melarang kendaraan bermotor ada di lingkungan kampus dan menggantinya dengan sepeda pancal,” sambung Muhadjir. Pakar militer ini mengaku mencontoh negara Belanda di mana kegiatan bersepeda sudah menjadi gaya hidup masyarakatnya untuk beraktivitas. Bahkan, lanjutnya, orang berjas lengkap pun biasa bersepeda. “Saya ingin kampus ini jadi zona eksklusif di mana orang bisa bernapas longgar dan menikmati suasana asri tanpa polusi dan kebisingan kendaraan,” paparnya. UMM sendiri telah menyediakan 350 sepeda pancal dengan dua jenis sepeda, sepeda laki-laki (sepeda gunung) dan sepeda perempuan (berkeranjang dan memiliki sadel boncengan). Namun jumlah ini akan bertambah karena UMM telah memesan 1.000 lebih lagi sepeda untuk mengakomodir jumlah mahasiswanya.(isy) Pedagang Pasar Dinoyo Merasa Dipungli Malang, Surya - Puluhan pedagang Pasar Dinoyo di tempat penampungan sementara (TPS) Merjosari menggelar aksi protes di Kantor Pasar, Sabtu (16/11). Mereka memrotes terjadinya jual-beli kios secara ilegal, dan pungutan liar (pungli) yang dilakukan pengurus Paguyuban Pedagang Pasar Dinoyo, dan Koperasi Pasar Dinoyo (Kopasdin). Aksi itu sebagai reaksi hilangnya sejumlah spanduk protes yang dipasang pedagang. Spanduk-spanduk itu sudah dipasang sejak Jumat (15/11). Namun, tanpa sepengetahuan pedagang, spanduk-spanduk itu hilang. Di kantor Kopasdin, para pedagang menuntut perbuatan para pengurus. Mereka berteriak menuntut penjelasan, tekait penurunan spanduk-spanduk itu. Kepala Pasar Merjosari, Purnomo, akhirnya menerima mereka untuk dialog. Pedagang kemudian mengambil spanduk yang sudah diturunkan, dan menggelar aksi damai di depan kantor pasar. Koordinator aksi pedagang, Sabil El Achsan, mengatakan para pedagang sudah taat azas saat menggelar unjuk rasa. Mereka sudah mengajukan pemberitahuan ke polisi dan petugas pengelola pasar. Namun petugas justru menyita spanduk yang dipasang pedagang. Sabil menambahkan, protes pedagang karena menilai terjadi banyak kecurangan di dalam pasar. Salah satunya ada 300 unit kios siluman yang terindikasi diperjualbelikan oleh pengurus surya/david yohanes PROTES – Pedagang Pasar Dinoyo di TPS Merjosari membentangkan spanduk protes, Sabtu (16/11). paguyuban. Di antara kios siluman itu, 16 di antaranya sudah disewakan. “Selama satu tahun, 16 kios itu nilai sewanya mencapai Rp190 juta. Pedagang tidak pernah mengetahui kemana uang itu,” tambahnya. Selain itu, pedagang protes tarikan uang yang dilakukan Kopasdin dan paguyuban. Untuk pedagang baru dikenakan Rp 550.000 dan pedagang lama Rp 40.000 per pedagang. Ada pula tarikan Rp 10.000 dengan alasan untuk jajak pendapat. Pedagang juga dikenakan tarif untuk balik nama kios atau perpanjangan surat. Setiap pemilik kios dikenakan biaya sebesar Rp 810.000. Padagang tidak pernah dilapori penggunaan uang tersebut. Luas kios di Pasar Merjosari juga menyusut. Jika di di Pasar Dinoyo mencapai 12 meter persegi, di TPS Merjosari menjadi 6 meter persegi. Penyusutan luas kios itu diduga untuk pengadaan 300 kios siluman. Sekretaris Paguyuban Pedagang Pasar Dinoyo, Khusaeni menyangkal tuduhan para pedagang. “Fitnah semua tuduhan itu. Semuanya selalu kami musyawarahkan,” tegasnya. Khusaeni menambahkan, penyusutan luasan kios sudah dari PT Citra Gading Asritama sebagai investor pembangunan Pasar Modern Dinoyo, dan Mall Dinoyo City. Luasan kios yang diberikan investor di TPS merjosari, hanya 2 x 1,5 meter. Akhirnya, pedagang pemegang kartu mendapat jatah dua kios untuk satu pedagang, agar tempat berjualannya lebih luas.(day) surya/irwan syairwan MANCAL - Rektor UMM, Dr Muhadjir Effendy, mempromosikan Program Green Clean Campus 2013 dengan mancal bareng bersama mahasiswa dalam funbike, Sabtu (16/11). join facebook.com/suryaonline follow @portalsurya
  • 7. SURYA LINES | MINGGU, 17 NOVEMBER 2013 Yunan... ■ DARI HALAMAN 1 itu, Restu memperkenalkan Fita dan Biyan pada Yunan yang diakui Restu sebagai pemesan rias pre-wedding di Bromo. Mereka pun sepakat berangkat Minggu (16/11) malam. Berdasarkan keterangan yang dihimpun Surya di Polres Mojokerto, sesuai kesepakatan mereka pun berangkat Minggu malam. Menggunakan Daihatsu Xenia sewaaan, Restu dan Yunan menjemput Fita di rumah kos Biyan di kawasan Menanggal Surabaya. Biyan waktu itu memberikan izin karena tahu ada Restu, teman sesama penghobi fotografi. Dengan Yunan di belakang kemudi, mereka berangkat. Namun, di tengah jalan Fita diberitahu bahwa acara rias prewedding di Bromo dibatalkan dan dialihkan ke sebuah vila di Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan. Di vila yang disewa Rp 400.000 semalam itulah hidup Fita berakhir. Tak perlu menunggu lama, semua harta benda Fita dirampas, mulai dari uang Rp 250.000, cincin dan perhiasan lain hingga Tetap Setia... ■ DARI HALAMAN 8 konser kecil di Indonesia. Yaitu 15 November 2013 di Jakarta dan 17 November 2013 di Surabaya. Dia juga menyempatkan diri berkolaborasi dengan penyanyi Indonesia, Citra Scholastika. Regina (35) sengaja datang satu jam lebih awal dari jadwal Meet and Greet bersama Tommy Page. Perempuan ini mengenal Tommy yang dulu mempunyai KPK: Tunggu... ■ DARI HALAMAN 8 tur Utama PT Dutasari Citralaras Mahfud Suroso. Seusai ditahan KPK, Jumat (15/11), Teuku Bagus melalui kuasa hukumnya Hario Budi Wibowo mengakui adanya aliran dana terkait proyek Hambalang untuk anggota DPR Olly Dondokambey. Uang itu juga diberikan melalui Manajer Pemasaran PT Adhi Karya, Arif Taufiqurrahman. Sebelumnya, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin juga menuding Olly menerima uang Rp 7,5 miliar dan Rp 5 miliar dari proyek pengadaan sarana dan prasarana Hambalang. Nazaruddin juga menyebut Olly yang ketika itu menjadi pimpinan Badan Angggaran Teman Foto... ■ DARI HALAMAN 1 diberhentikan dari jabatannya secara hormat. Yang membuat hakim Pengadilan Negeri (PN) Jombang, Jawa Timur itu menangis adalah, dirinya dinyatakan berselingkuh, memiliki foto mesra dan BBM bernada seks dengan pria lain. Air mata Vica tak terbendung saat jumpa pers di kantor Komnas Perempuan, Jakarta, tak lama setelah ia dijatuhi hukuman pemberhentian dengan hormat oleh MKH. Sidang pembacaan putusan terhadap Vica digelar di ruang Wiryono, Gedung Mahkamah Agung (MA), Omzet Bisa... ■ DARI HALAMAN 1 masyarakat. Tak kurang 18 gerai telah mereka buka di mal, minimarket, maupun dijajakan di jalan dengan menggunakan becak motor dan sepeda motor. Usaha ini semakin berkembang dengan rencana mereka memperluas usaha hingga ke Papua. Diungkapkan Donny, beberapa waktu lalu ada seorang pengusaha restoran asal Papua yang datang padanya hanya untuk mencicipi produknya. Dia tahu dari promosi via facebook kami. Dia datang hanya untuk mencicipi, setelah itu pulang,ungkap alumni SMA Muhammadiyah 2 Pucang, Surabaya ini. Dari tester yang diberikan ternyata mampu memuaskan calon pelanggannya itu. Dia tertarik karena produk Donny dkk bersih dalam pembuatan surya.co.id | surabaya.tribunnews.com kartu ATM BCA yang PIN-nya sudah didapat. Untuk menghilangkan jejak, Fita terpaksa dibunuh. Yunan bertindak sebagai algojo. Restu hanya menyaksikan ketika kekasihnya itu membunuh menggunakan syal cokelat kesayangan Fita. “Saat di vila itu, dia (korban) hanya saya bekap dengan sal. Tidak saya pukul sama sekali,” ujar Yunan yang sebenarnya sudah punya istri sedang hamil tersebut. Berkali-kali, dia hanya melakukan itu karena disuruh Restu. Termasuk, membuang mayat korban ke Pacet. Singkat cerita, begitu Fita tak bernyawa lagi, Restu dan Yunan memutuskan keluar dari vila itu dan langung menuju Gedangan Sidoarjo, tempat tinggal Yunan. Di situ Restu diturunkan untuk mengecek isi ATM Fita. Restu dan Yunan sempat menguras ATM korban di BanjarKematren, Sidoarjo. Tapi tak sesuai harapan, uang di rekening Fita hanya Rp 1 juta. Dan saat mengambil uang itu, kedua pelaku juga sempat terekam CCTV. Setelah itu, Yunan kembali ke Pasuruan untuk membuang mayat Fita yang sementara diletakkan di jok tengah. Sampai di Pasuruan pun, Yunan belum menemukan tempat pembuangan yang ideal. Pria itu terus berputar-putar membawa jasad Fita yang diletakkan di kursi tengah mulai dari Nongkojajar, Sidoarjo, kembali ke Pasuruan, dan berakhir di Pacet, Kabupaten Mojokerto. Yunan mengaku mengalami ketakutan luar biasa. Tidak saja cemas karena hanya ditemani penumpang yang sudah jadi mayat, tetapi dia juga takut janganjangan ada polisi menggelar razia di sepanjang jalan Sidoarjo - Pasuruan. “Saya mengantar dulu Restu ke ATM di Buduran dan pulang ke Sidoarjo. Setelahnya, saya kembali harus membereskan mayat,” kata Yunan. Yunan pun tancap gas ke Tretes, yang dikenalnya sebagai tempat pembuangan mayat. Namun di Tretes ia bertemu warga dan langsung ditolak, karena selama ini aksi pembuangan mayat di kawasan itu cepat terbongkar. Yunan makin panik, tetapi menuruti warga. Ia pun berkendara lagi hingga ke Trawas, Mojokerto. Di sini ia minta bantuan warga untuk mengubur Fita. sapaan keren, TiPi, ketika duduk di bangku SMP kelas 1. “Dia suaranya khas, wajahnya juga cakep, dan lagu-lagunya romantis,” ucap Regina. Momen ini menjadi sangat berarti bagi Regina. Dia membawa album mini berisi foto-foto Tommy Page sejak 1990 dan sepucuk surat yang berisikan curahan hatinya betapa dia mengidolai artis asal New Jersey ini. Untuk konser ini, Regina rela membeli tiket VIP dengan harga Rp 1.650.000. Sementara itu, kenangan dengan kekasih di masa lalu membuat Andre Irwanto (41) mau antri menunggu giliran tanda tangan dan foto bersama Tommy Page. “Waktu itu saya SMA kelas 3, saya membeli kaset Tommy Page album Paintings in My Mind untuk kekasih saya,” ungkapnya. Kenangan itu membawa Andre datang menonton konser Tommy nanti malam. Walaupun sekarang orang yang disayanginya itu telah jauh dari keberadaannya. (ida) DPR berperan dalam mengatur anggaran proyek Kemenpora itu. Menurut dia, Olly menerima uang dari Machfud Suroso (Direktur PT Dutasari Citralaras), pengusaha Paul Nelwan, serta Mindo Rosalina Manulang (mantan anak buah Nazaruddin). Sementara itu, dalam sejumlah kesempatan Olly dan Mahyuddin membantah telah menerima uang Hambalang. Pada Jumat (15/11) malam, Abraham Samad mengatakan KPK akan menahan Anas Urbaningrum jika penyelesaian berkasnya sebagai tersangka kasus dugaan penerimaan gratifikasi proyek Hambalang itu mencapai 70 persen lebih. Sejauh ini, kata Abraham, penyelesaian berkas Anas sudah mendekati 50 persen. ”Soal penahanan itu masalah teknis. Kami sudah bisa memperkirakan kasus ini di atas 50-60 persen. Ini kan menyangkut batas masa penahanan. Kalau kami anggap sudah mendekati 70 persen, kami lakukan penahanan,” kata Abraham. Saat ditegaskan bahwa pernyataannya ini mengisyaratkan Anas sebentar lagi ditahan, Abraham menjawab, ”Insya Allah.” Dia juga menegaskan bahwa setiap tersangka pasti akan ditahan KPK. Adapun Anas ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan gratifikasi Hambalang sejak Februari 2013. Dia diduga menerima pemberian hadiah atau janji berupa uang ataupun mobil terkait proyek Hambalang dan proyek lain. Di antara lima tersangka, tinggal Anas dan Mahfud yang belum ditahan. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto dalam sejumlah kesempatan mengatakan KPK menargetkan kasus Hambalang selesai tahun ini. (kompas.comtribunnews/coz) Rabu (6/11) lalu. Apapun yang disiarkan media massa itu dibaca anak saya, karena anak-anak saya sudah mengerti masalah ini. Kalau saya tak meluruskan ini, anak saya akan anggap saya ibu yang tak bertanggung jawab, ibu yang tak punya moral. Saya berjuang di sini demi anak-anak saya, kata Vica didampingi kuasa hukumnya, Agung Widodo. MKH dipimpin Suwardi menyatakan, Vica terbukti melanggar Surat Keputusan Bersama (SKB) antara MA dan Komisi Yudisial (KY) Tahun 2009 tentang Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH) dan Peraturan Bersama (PB) MA dan KY Tahun 2012 tentang Panduan Penegakan KEPPH. Menyatakan hakim terlapor (Vica) terbukti melanggar SKB KEPPH dan PB Panduan Penegakan KEPPH dan menjatuhkan hukuman disiplin berat berupa pemberhentian tetap dengan hak pensiun, ujar Ketua MKH Suwardi. Anggota MKH yang menyidangkan Vica yakni Yulius (hakim agung), Sofyan Sitompul (hakim agung), Imam Anshori Saleh (Komisioner KY), Taufiqurahman Syahuri (Komisioner KY), Eman Suparman (Komisioner KY), dan Jaja Ahmad Jayus (Komisioner KY). Vica dinyatakan terbukti berselingkuh dengan seorang advokat dan berfoto mesra dengan hakim. Saat memberikan pembelaan di depan MKH, Vica membantah telah selingkuh, berfoto mesra dengan hakim Agung Wijaksono dan melakukan percakapan seks melalui BlackBerry Messenger (BBM). Walau demikian, Vica mengakui menerima beberapa kali kunjungan tamu bernama Galih Dewangga yang berprofesi advokat. Pertemuan itu terjadi di rumahnya dan berakhir hingga larut malam pukul 24.00 WIB. Vica tinggal sendirian di rumah tersebut. Perempuan berjilbab ini mengaku pergi ke Bali saat hari kerja pada 31 Januari hingga 1 Februari 2013 tanpa izin ketua PN Jombang. Saat bersamaan, Galih Dewangga juga ke Bali. Hakim terlapor (Vica) juga bertemu hakim Agung Wijaksono malam hari pada Oktober 2009 di lobby Hotel Borobudur Jakarta dan sempat berfoto bersama tak sepantasnya dilakukan karena keduanya sudah berumah tangga. Tetapi, hakim terlapor menyangkal surat tulisan tangan yang dikirimkan ke Galih Dewangga memuat kalimat `I love you', kata anggota MKH Yulius. Pelapor Vica tak lain suaminya sendiri yakni pendeta bernama Hisar Raja Parlindungan Siringoringo sekitar dua bulan lalu ke PN Jombang dengan tuduhan selingkuh dengan seorang advokat. Laporan itu lalu diteruskan PN ke Komisi Yudisial (KY) dan MA. (tribunnews/eri/kompas.com) maupun penyajiannya. Kemarin sudah deal dan akan dilaunching Desember 2013 nanti, ungkap Donny dengan wajah berbinar. Rencananya, pentol Arcip akan dikirim dengan kondisi beku (frozen) sehingga bisa bertahan hingga seminggu. Kalau di Papua tentu harganya berbeda karena ada ongkos kirim. Di sana akan dijual Rp 10.000 hingga Rp 13.000 per cup,terangnya. membuat usaha, kata Afiev. Mereka pun membagi tugas. Afiev kebagian menjajakan pentol dari sekolah ke sekolah, Donny kebagian manajemen dan Hadi bertugas memperluas usaha dengan menggaet investor. Kalau saya yang ngayuh sepeda ya gak mungkin. Nanti sepedanya jebol,kata Donny yang memiliki tubuh sedikit subur sambil tertawa. Tiga bulan berjalan, mereka sudah memiliki pelanggan tetap. Saat akan mengembangkan ke luar daerah, mereka terbentur biaya. Akhirnya sejak lima bulan lalu, mereka membuka franchise produknya untuk menarik investor. Hasilnya, hanya dalam beberapa bulan sudah ada 18 rekanan yang bekerjasama dengannya. Dan sudah ada 20 karyawan yang dipekerjakan. Tak sulit kok untuk ikut franchise kami. Hanya dengan Rp 5 juta sudah dapat rombong, freezer, seragam pegawai, standar operasional prosedur (SOP) dan training pegawai. Untuk di luar pulau, pengirimannya ditanggung sendirii,terangnya. Donny meyakinkan, usaha ini cukup menjanjikan. Per hari ketika kondisi ramai per rombong mampu menghasilkan omzet Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta. Tetapi kalau sepi paling dapat Rp 300.000 hingga Rp 500.000,kata Donny Drestanta saat ditemui dikampusnya belum lama ini. Meski sudah berkembang, Donny dkk tidak langsung berpuas diri. Mereka masih memiliki target memperluas usahanya. Dan itu masih terbuka lebar. Target kami anak-anak sekolah karena memang produk kami ini aman, tanpa boraks. Kalau ini bisa dibuka ke sekolah-sekolah tentu semakin berkembang,kata Donny. Selain perluasan usaha, mereka juga mengembangkan inovasi produk. Rencananya, mereka membuat pentol rasa kare dan pentol warna pink dari bahan alami. Sedang kami coba terus. Sudah jadi tetapi rasanya belum sreg,katanya. Usaha yang dikembangkan Donny dkk ini mendapat apresiasi dari Universitas Ciputra dengan memberikan penghargaan The Best Scale-up Business in Strategic Direction. Mereka mendapat dana Rp 10 juta plus mentoring dan networking khusus dari para direksi Ciputra Group selama tiga bulan. Selain mereka, UC juga menganugerahkan The Best Scale-up Business in Family Business kepada Wilson Philip Liem dengan produk pengganti kayu Bye Wood. Serta Ayu Brenda yang meraih The Best Scale-up Business in Opportunity Creation atas produk rombong/gerobak yang diberi nama Mr Golden.(musahadah) Mata Kuliah Kewirausahaan Bagaimana bisnis ini bisa berkembang pesat? Menurut Donny, tak mudah untuk bisa di level ini. Dia dan teman-temannya harus merintis dari nol dengan berjualan pentol berkeliling memakai sepeda dari satu sekolah ke sekolah lain. Itu saat kami masih semester dua karena memang ada mata kuliah kewirausahaan yang menuntut kami join facebook.com/suryaonline “Kepada warga di sana, Yunan mengatakan Fita adalah korban kecelakaan, tertabrak olehnya. Warga situ pun menolak,” kata Kasat Reskrim Polres Mojokerto, I Gede Suartika. Karena terus mendapat perlawanan sementara waktu sudah masuk Senin dini hari. Yunan pun mengarahkan mobil sewaannya itu ke Pacet. Kembali ia ditolak warga. Namun, kali ini warga menyarankannya membungkus jasad itu dengan karung. Laki-laki 25 tahun alumnus Unipa itu pun menuruti. Sampai di kawasan Claket, Yunan menepikan mobilnya, lalu menyeret keluar jenazah dalam karung itu dan membuangnya ke jurang. Setelah itu ia kembali ke Sidoarjo menjemput Restu. Saat itu, Senin (11/11) pukul 04.00 dan beberapa jam kemudian jenazah Fita ditemukan pencari rumput. Sampai di Sidoarjo, mobil pun dikembalikan. Lalu, Restu, Yunan dan istrinya kabur ke Sampang Madura naik mobil pikap milik Yunan. Jejak Restu dan Yunan sudah terendus polisi. Namun ketika polisi sampai di Sampang, Selasa (12/11), mereka sudah kabur lagi ke Banjarnegara, ke rumah paman Restu. Untuk menutup jejak, ponsel BlackBerry milik Yunan dan Restu pun dijual. Mereka berangkat ke Banjarnegara menggunakan ponsel dan nomor baru. Namun polisi tak kurang akal. Mereka lebih dulu menghubungi keluarga di Banjarnegara agar tidak membolehkan mereka kabur lagi. Begitu polisi sampai di Banjarnegara, berakhirlah pelarian mereka. Setubuhi Jasad Begitu sampai di Surabaya, Sabtu (16/11), Restu dan Yunan dibawa ke Mapolrestabes Surabaya. Mereka dikawal anggota Unit Resmob Polrestabes Surabaya dan Reskrim Polres Mojokerto. Menurut Kasatreskrim Polres Mojokerto, AKP Gede Suartika, yang turut mengejar pelaku, motif pembunuhan ini karena keduanya sedang membutuhkan uang. “Keduanya sedang butuh uang karena terlilit utang,” kata Gede. Setelah beberapa jam di Surabaya, kedua tersangka pembunuh Fita ini dibawa ke Polres Mojokerto untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. “Kami mencurigai mereka karena ada saksi yang menyatakan bahwa korban terahir keluar bersama dua orang ini. Dan sejak saat itu, keduanya menghilang dan ponselnya pun tak aktif,” sambung Gedhe. Ada informasi juga bahwa ayah Restu yang bekerja di BRI KCU Blitar mengirimkan uang Rp 500.000 lewat rekening Restu di BRI . Dengan uang itu, Restu dapat melanjutkan pelariannya berpindah tempat menghindari kejaran polisi. Gede pun mengungkapkan upaya polisi untuk mencari kemungkinan ada pelaku lain yang terlibat dalam kasus ini, meski tidak langsung. “Termasuk kemungkinan bahwa korban diperkosa dulu sebelum dibunuh juga masih kita dalami. Serta akan kita lihat hasil outopsinya,” sambungnya. Terkait kontak seksual itu, saat rekonstruksi pembuangan Fita Hanya... ■ DARI HALAMAN 1 uang. Polisi sejak awal sudah menduga bahwa kejahatan ini sangat konvensional dan bermotif uang. Indikasinya antara lain, semua barang berharga korban hilang. Restu dan Yunan, kata Gede, sangat ingin menguasai uang Fita, karena ia saat ini terlilit utang. “Yunan dan Restu memang telah merencanakan membuat siasat seolah mendapat order pre wedding. Tapi sebenarnya, Yunan dan Restu saat ini terlilit utang dan banyak tagihan,” kata Gede. Dari hasil membongkar rekam jejak BlackBerry Yunan, penyidik mendapatkan data bahwa Yunan sedang mendapat banyak tagihan, bahkan ada yang hingga Rp 2 juta. Yunan pun semakin terpepet, karena saat ini, istrinya sedang hamil 9 bulan. Semua... ■ ANTARA/Rudi Mulya FESTIVAL KELUD - Sejumlah penari saat mengisi puncak acara Festival Gunung Kelud di Kediri, Sabtu (16/11). Festival Kelud digelar sebagai upaya promosi dan menarik wisatawan datang ke Kelud, serta meningkatkan kerja sama dengan para pelaku industri pariwisata. DARI HALAMAN 1 terlibat perusakan itu. “Ini tidak direncanakan. Ini terjadi spontan. Yang mengamuk bukan hanya dari kelompok pendukung saya,” kata Daud. Penasihat hukum Daud, Djamaluddin Koedoeboen, menyayangkan anggapan bahwa Daud lah dalang aksi brutal itu. “Sekarang ini selentingan yang ter-blow up dan merugikan, seolah-olah beliau (Daud Sangadji) adalah provokator, otak di balik kejadian itu. Padahal itu berasal dari statemen statemen keliru dari orang orang yang tidak paham kondisi sebenarnya,” katanya. Mengenai kerusakan sejumlah benda di ruang sidang utama MK, Daud menolak memberi ganti rugi. “Saya tidak akan ganti rugi karena itu aset negara, jadi harus ditanggung negara,” ujarnya. Aksi perusakan di ruang sidang utama Mahkamah Konstitusi (MK) terus menjadi sorotan. Wakil Ketua Komisi Yudisial (KY) Imam Anshori Saleh menyebut kericuhan itu merupakan warning (peringatan) bagi MK. “Warning agar MK menata diri sehingga dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat. Hakim hakimnya jangan mengeluarkan pernyataan arogan dan ttidak sesuai dengan harapan masyarakat,” kata Imam di Jakarta, Sabtu (16/11). Senada, peneliti senior dari Indonesia Public Institute, Karyono Wibowo, juga menyebut insiden itu dipicu akumulasi kekecewaan publik setelah terungkapnya kasus Akil Mochtar. “Pascapenangkapan Akil Bikin Cemas... ■ DARI HALAMAN 1 memaksimalkan potensinya. “Kalau sampai rumah kami suka sharing. Biasanya Mas Indra sampai rumah suka bilang tadi bunda kurang ini, kurang itu,” lanjutnya. Bila Indra ikhlas melepas sang istri menjadi presenter, sikap yang berbeda ditunjukkan oleh Indra ketika mengetahui Dilla harus mengendarai mobil sendirian. Indra Bekti merasa cemas. Hatinya tidak tenang mengetahui istrinya mengendarai mobil sendirian. Makanya, ia terus menghubungi telepon genggam wanita yang telah memberinya dua anak tersebut. “Dia dari tadi telepon aku. Dia selalu tanya sudah sampai atau belum,” cetus Dilla. mayat di Pacet, Yunan mengaku menyetubuhi mayat Fitra ketika masih di vila di Nongkojajar. “Tidak di daerah ini,” kata Yunan di sela rekonstruksi menjawab pertanyaan penyidik soal persetubuhan itu. Gede Suartika juga mengungkapkan, penyidik menemukan bekas ceceran sperma di tubuh korban. “Kalau itu dilakukan saat korban masih hidup, pasti tidak belepotan,” kata Gede. Rekonstruksi itu berjalan cukup singkat, hanya 10 menit. Yunan hanya memperagakan bagaimana ia keluar dari mobil dan langsung membuang jasad Fita yang dibungkus karung itu. Meski begitu, rekonstruksi itu cukup menarik perhatian masyarakat sekitar yang beberapa hari terakhir tahu baru saja ada jasad mahasiswi korban pembunuhan dibuang di situ.(fai/ufi) “Saya punya utang Rp 2,5 juta ke Restu. Dan saya hanya disuruh oleh Restu (untuk melakukan pembunuhan),” kata Yunan saat ditemui Surya di Polrestabes Surabaya, Sabtu (16/11) pagi. Hal yang sama diungkapkan Restu. Gadis 23 tahun ini juga mengaku terlilit utang. “Utang saya banyak. Cicilan mobil saja Rp 5 juta, belum lagi utang-utang lainnya,” jawab Restu. Dalam pembunuhan ini, Restu lah otaknya. Ia merencanakan semua, termasuk memilih korban. Ia melihat Fita sebagai mahasiswa berkantong tebal karena profesinya sebagai perias pre-wedding dan event organizer (EO) pernikahan. Namun ia salah sasaran. Ternyata, ketika ATM BCA Fita dibuka, isinya hanya Rp 1 juta. Ia tidak bisa mundur lagi, karena nyawa Fita tidak bisa dikembalikan lagi. “Setelah itu saya langsung kabur,” sambung Restu sebelum dibawa ke Mojokerto. (fai/ufi) Mochtar, tingkat kepuasan publik merosot menjadi 25 persen” ujar Karyono dalam dialog bertajuk Wibawa MK Terjun Bebas di Warung Daun Cikini, Jakarta, Sabtu Karyono. Karyono juga membeberkan kepercayaan masyarakat terhadap hakim MK hanya 26 persen. Bahkan, Karyono mengatakan sejumlah besar masyarakat menilai hampir semua hakim MK memiliki prilaku seperti Akil. “Sebesar 72,6 persen responden menyatakan para hakim MK berkelakuan seperti Akil,” katanya. Menurut Karyon wibawa MK mulai terlihat terganggu ketika mendapat wewenang menangani sengketa pemilukada. “Di zaman Jimly (Ketua MK Jimly Asshyddiqie), belum muncul kasus kasus di MK. Ketika MK menangani sengketa pemilukada, di situ memang ada godaan,” ucap Karyono. MK bahkan sempat bertabrakan dengan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) terkait pemilukada Kota Tangerang, Jawa Barat. Disebutkan, DKPP memutuskan dua nama pasangan calon, Arif Rahman Wismansyah Sachrudin dan Ahmad Marju Kodri Gatot Suprijanto, tetap dapat mengikuti pemilukada. “Putusan DKPP itu final dan mengikat,” ucap Karyono. Namun, ketika persoalan tersebut dibawa ke MK, ternyata MK memutuskan kedua pasangan calon tersebut tidak bisa mengikuti pemilukada Kota Tangerang. “Artinya, terjadi konflik hukum. Dalam putusan sela, MK membatalkan putusan DKPP dan minta KPU Banten melakukan verifikasi ulang. Sementara putusan DKPP itu kan final dan mengikat,” kata Karyono. (tribunnews) Hari itu Dilla memang terpaksa bepergian dengan mengendarai mobil sendirian. Sebab, tidak ada yang bisa menemaninya. Suaminya kebetulan ada pekerjaan yang tak bisa ditinggalkan. Sementara, Dilla tak bisa menunda kepergiannya. Ia diminta jadi pembawa acara di sebuah seminar bertajuk Kursus Singkat Persiapan Calon Ibu yang digagas Rumah Sakit Ibu dan Anak Tambak di Hotel Sahid. Makanya, ia harus datang tepat waktu. Dilla menilai wajar kecemasan suaminya. Diakuinya baru kali pertama menyetir mobil sendirian tanpa didampingi siapapun. “Mas Indra bilang, ini yang terakhir ya bawa mobil sendiri,” ucapnya meniru pesan suaminya. (tribunnews) follow @portalsurya