Penelitian ini mengkaji persepsi 367 guru matematika SMA tentang integrasi sejarah matematika dalam pengajaran. Hasilnya menunjukkan bahwa guru yang pernah belajar sejarah matematika cenderung melihat manfaatnya untuk membangun pengetahuan siswa dan minat mereka pada matematika. Namun, pengembangan profesional diperlukan untuk mendukung penggunaan sejarah matematika di kelas.
2. Regina M. Panasuk
University of Massachusetts Lowell
Leslie Bolinger Horton
Quinsigamond Community College
Vol.7 No.1 Februari 2012
3.
4. Terdapat kesenjangan antara apa yang
dipahami di arena profesional dan ilmiah
tentang kemungkinan manfaat siswa belajar
sejarah matematika dan persepsi guru dalam
penggunaan sejarah matematika dalam
kurikulum.
Penelitian ini menggunakan survey online,
367 guru matematika yang ikut berpartipasi.
5. Persepsi guru
Sejarah matematika
Sejarah matematika dalam kurikulum
6. Pendapat pendidik dan masyarakat matematika :
Sejarah matematika dapat memberikan pemahaman
yang kaya dan mendalam tentang konsep
matematika.
Sejarah matematika membuat siswa memahami
bagaimana dan mengapa konsep dasar matematika
dikembangkan oleh orang melalui kerja keras,
pengorbanan, cobaan dan penderitaan.
Sejarah matematika dalam pembelajaran dapat
meningkatkan minat siswa dan meningkatkan sikap
positif terhadap matematika.
Tidak ada cukup bukti empiris yang jelas untuk
asumsi tersebut.
7. Tujuan dari penelitian ini
Untuk mendapatkan pemahaman tentang
persepsi guru matematika SMA terkait
dengan integrasi sejarah matematika ke
dalam pengajaran mereka.
Untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang
mendorong pilihan guru SMA untuk
memasukkan sejarah matematika sebagai
bagian sistematis dari mata pelajaran
matematika mereka.
8. Merancang instrumen survei yang
komprehensif
Survei dilakukan secara online dan surat pos
Survei online via SurveyMonkey ™
(www.surveymonkey.com)
9. Penelitian dilakukan di salah satu negara
bagian Amerika
Sebanyak 367 guru berpartisipasi dalam
survei on-line, yaitu sekitar 12% dari seluruh
guru matematika SMA di negara bagian.
10. 90 guru (27% dari total N = 331 responded) yang
diindikasikan mereka tidak pernah mengambil
kursus sejarah matematika, termasuk
memasukkan sejarah matematika di kelas.
Bahwa guru termotivasi secara intrinsik dan
percaya bahwa sejarah matematika itu penting
dan bermanfaat untuk didukung bagi
pembangunan pengetahuan matematika siswa.
Mereka memungkinkan memasukkan sejarah
matematika dalam pendidikan formal
mereka/kurikulum.
11. Survei menunjukkan jika guru akan berpartisipasi
dalam pengembangan profesional yang
difokuskan pada sejarah matematika.
Analisis data menunjukkan guru-guru yang
mengajar menikmati sejarah matematika.
Mereka percaya bahwa siswa menikmati
pembelajaran sejarah matematika.
Mereka percaya bahwa sejarah matematika
membantu siswa untuk melihat pengembangan
hubungan antara konsep-konsep matematika,
memberikan kondisi untuk menangkap minat
siswa dan meningkatkan sikap mereka terhadap
matematika.
12. Seorang guru yang konten pengetahuan
matematikanya didukung oleh pengetahuan
sejarah matematika akan menyadari
penggunaan sejarah matematika sebagai
pembantu siswa dalam konstruksi konsep-konsep
matematika.